ARSITEKTUR DAN ORGANISASI KOMPUTER Arsitektur Komputer : Atribut-atribut sebuah sistem yang tampak (visible) bagi seorang pemrogram yang berdampak langsung dengan eksekusi logis sebuah program. Set instruksi, jumlah bit yang digunakan untuk representasi data, mekanisme inputoutput. Keluarga Intel x86 memiliki arsitektur dasar yang sama Keluarga IBM System/370 memiliki arsitektur dasar yang sama Organisasi Komputer : Bagaimana fitur-fitur diimplementasikan. Berhubungan dengan sumber daya computer secara fisikal dan berkaitan dengan organisasinya, pengintegrasiannya ke dalam sistem fungsional, kontrol komunikasi dan aliran data di antara mereka. Sinyal control, interface, teknologi memori Organisasi berbeda diantara masing-masing versi STRUKTUR DAN FUNGSI Struktur adalah cara dimana komponen-komponen terkait satu sama lain. Program disimpan dalam memori utama yang berhadapan langsung dengan perangkat input/output melalui central processing unit (CPU). CENTRAL PROCESSING UNIT (CPU) Arsitektur dasar mesin tipe von neumann menjadi kerangka referensi pada komputer digital umum (general-purpose) modern. 3 bagian fundamental tersebut adalah: 1. Unit pengolahan pusat (CPU) 2. Unit masukan/keluaran (I/O) 3. Unit memori Sebuah mesin tipe von Neumann Program disimpan dalam unit memori utama yang berhadapan dengan piranti I/O melalui CPU. CPU membaca dari atau menulis ke memori, dengan mengirimkan alamat word ke unit memori melalui bus address kemudian menerima atau mengirimkan data melalui bus data. Data dipertukarkan antara CPU dan Unit I/O juga dengan menggunakan bus data. Operasi disinkronisasikan oleh dua bus control dengan sinyal kendali yang dikirimkan oleh CPU dan sinyal acknowledgment serta sinyal interupsi yang diterima oleh CPU. Eksekusi program yang telah tersimpan secara logis adalah sebagai berikut: 1. CPU mem-fetch instruksi berikutnya dari memori 2. CPU men-decode instruksi 3. Berdasarkan instruksi, CPU mengeluarkan sinyal kendali untuk mem-fetch operand lainnya jika diperlukan dan kemudian akan melaksanakan salah satu tindakan berikut: (a) Melakukan operasi aritmatika atau logika (b) Menyimpan sebuah hasil ke dalam memori (c) Membaca sebuah hasil dari atau menuliskan hasil ke piranti I/O. 4. CPU kembali ke langkah pertama dan melanjutkan proses hingga program diberhentikan REGISTER Menyimpan informasi sementara yang diperlukan untuk melaksanakan sebuah instruksi atau kumpulan instruksi (program). KUMPULAN REGISTER Register dari sebuah komputer secara kolektif disebut kumpulan register (register set). Diagram Blok Unit Pengolahan Pusat Beberapa register mungkin mempunyai jenis yang sama, sedangkan yang lainnya mungkin berbeda. Namun, beberapa register berlaku umum pada hampir semua komputer umum. Register Program Counter (PC) Register Instruksi (IR) Register umum (General Purpose) o PSW (Program Status Word) o MAR (Memory Address Register) o MBR (Memory Buffer Register) o Accumulator o Register flag ARITHMETIC AND LOGIC UNIT (ALU) Ide mengenai satu adder umum yang mampu menambahkan dua register bersama-sama dan menyimpan hasilnya dalam register lainnya merupakan prinsip yang mendasar pada ALU. Sehingga ALU didefinisikan sebagai sebuah unit yang berisi sirkuit untuk menjalankan sekumpulan operasi mikro aritmatika dan logika. Fungsi Aritmatika pada sebuah ALU biasanya mencakup integer, floating-point (real) dan desimal berkode biner. Disini operasi yang terjadi adalah penambahan, pengurangan, perkalian dan pembagian. Fungsi Logika pada ALU lebih sederhana. Untuk segala operasi logika yang ingin diterapkan, maka hanya perlu memuat sejumlah n gerbang logika tertentu untuk operasi tersebut (satu untuk setiap pasangan bit input). Selain itu pula ALU dapat digunakan sebagai Pergeseran, dengan menerapkan sirkuit geser kombinasional yang dikenal sebagai skalar posisi. Karena kita ingin menjalankan pergeseran bersamaan dengan fungsi aritmatika atau logika, seperti pada perkalian atau pengepakan string, maka akan lebih efisien untuk men-set penggeser diluar ALU. Dengan cara ini dapat ditambahkan dua angka dan menggeser seluruh hasil dalam satu langkah daripada meneruskan hasilnya ke input. ALU: Menggunakan nilai-nilai yang tersimpan dalam kumpulan register untuk melakukan operasi aritmatika dan logika. CONTROL LOGIC UNIT (CLU) CLU pada komputer memasukkan informasi tentang instruksi dan mengeluarkan baris kendali yang diperlukan untuk mengaktifkan operasi-mikro yang semestinya. CLU terbentuk atas sebuah prosesor instruksi (IP atau instruction processor) yang berfungsi untuk mengendalikan fetch, perhitungan alamat dan siklus interupsi, kemudian prosesor aritmatika (AP atau arithmatic processor) yang berfungsi untuk mengendalikan siklus eksekusi bagi operasi aritmatika dan logika. Control unit: mengendalikan sistem dengan cara Mengarahkan transfer antara register, ALU ataupun memori lainnya. Memerintahkan ALU ke operasi yang akan dijalankan Fungsi adalah operasi dari suatu komponen sebagai bagian dari struktur. Fungsi dari sebuah computer: Perpindahan data, contoh: keyboard to screen Penyimpanan data, contoh: Internet download to disk Pemrosesan data dari/ke storage, contoh: updating a document Pemrosesan data dari storage ke I/O, contoh: printing a document Kontrol PERKEMBANGAN SEJARAH KOMPUTER Generasi ke-0 Mechanical Computers Abacus, yang muncul sekitar 4000 tahun sebelum masehi. Disusun atas lempengan tipis dari batu dengan batu koral yang dikaitkan pada kawat. 1642. Blaise Pascal menemukan kalkulator roda numerik (numerical wheel calculator) yang dinamakan Pascaline, menggunakan delapan roda putar bergerigi untuk menjumlahkan bilangan hingga delapan digit. 1821. Awal mula komputer yang sebenarnya dibentuk oleh seorang profesor matematika Inggris, Charles Babbage yang menciptakan mesin komputasi penyelesaian persamaan differensial yang terdiri dari sekitar 50.000 komponen. Desain dasar dari Analytical Engine menggunakan kartu-kartu perforasi (berlubang-lubang) yang berisi instruksi operasi bagi mesin tersebut 1934. John V. Atanasoff dan Clifford Berry mencoba membuat komputer elektrik yang menerapkan aljabar Boolean pada sirkuit elektrik. Pendekatan ini didasarkan pada hasil kerja George Boole (1815-1864) berupa sistem biner aljabar, yang menyatakan bahwa setiap persamaan matematik dapat dinyatakan sebagai benar atau salah. Generasi pertama Vacuum Tubes (1943 – 1956) Karakteristik Komputer Generasi Pertama: 1. Penggunaan tabung vakum dalam sirkuit elektronik dan mercury delay lines sebagai memory. 2. Drum Magnetik sebagai media penyimpan internal utama. 3. Kapasitas penyimpanan utama yang terbatas (1000 – 4000 bytes) 4. Pemrograman bahasa symbol tingkat rendah. 5. Problem panas dan pemeliharaan. 6. Aplikasi : perhitungan sains, pemrosesan payroll, penyimpanan record. 7. Waktu siklus : milidetik 8. Kecepatan pemrosesan : 2000 instruksi per detik. Generasi kedua Transistors (1957 – 1964) Karakteristik komputer generasi kedua: 1. Penggunaan transistor untuk operasi internal. 2. Magnetic core sebagai media penyimpan internal utama. 3. Mempunyai kapasitas penyimpanan lebih banyak (4K – 32K) 4. I/O lebih cepat, orientasi pita 5. Bahasa pemrograman tingkat tinggi (Cobol, Fortran, Algol) 6. Penurunan panas. 7. Waktu siklus mikrodetik 8. Kecepatan pemrosesan : 1 juta instruksi per detik (mips) Generasi ketiga Integrated Circuits (1965 – 1971) Karakteristik komputer generasi ketiga: 1. Menggunakan sirkuit terintegrasi. 2. Magnetic core dan penyimpanan utama yang padat (32K – 3 Mbyte) 3. Lebih fleksibel dengan I/0 ; berorientasi disk. 4. Ukuran lebih kecil, unjuk kerja lebih baik dan handal. 5. Penggunaan bahasa pemrograman tingkat tinggi lebih luas. 6. Muncul komputer mini. 7. Pemrosesan jarak jauh dan time sharing melalui jaringan komunikasi. 8. Tersedianya perangkat lunak sistem operasi untuk mengontrol I/O. 9. Waktu siklus ; nano detik 10. kecepatan pemrosesan ; 10 mips. Generasi keempat Very Large Scale Integration (1972 – 1989) Karakteristik komputer generasi ke empat: 1. Menggunaan large scale integrated circuit. 2. Peningkatan kapasitas penyimpanan (lebih 3 Mbyte) dan kecepatan. 3. Dukungan dari bahasa pemrograman yang lebih kompleks. 4. Perangkat I/O semakin meningkat sehingga mendukung peripheral lainnya. 5. Penggunaan minikomputer, mikroprosessor, dan mikrokomputer. 6. Aplikasi ; simulasi model matematika, komunikasi data. 7. Kecepatan pemrosesan ; 100 mips sampai 1 bips Perkembangan komputer digital