PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI HUBUNGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DAN HARGA SAHAM PERUSAHAAN (Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2012-2014) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi Oleh: Florensius Desty Dwi Nugraha NIM : 122114073 PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI HUBUNGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DAN HARGA SAHAM PERUSAHAAN (Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2012-2014) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi Oleh: Florensius Desty Dwi Nugraha NIM : 122114073 PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016 i PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Skripsi HUBUNGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DAN HARGA SAHAM PERUSAHAAN (Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2012-2014) Oleh: Florensius Desty Dwi Nugraha NIM : 122114073 Telah Disetujui Oleh Dosen Pembimbing Dr. Fransisca Ninik Yudianti, M.Acc., QIA. ii Tanggal: 30 September 2016 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Skripsi HUBUNGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DAN HARGA SAHAM PERUSAHAAN (Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2012-2014) Oleh: Florensius Desty Dwi Nugraha NIM : 122114073 Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Pada Tanggal 11 Oktober 2016 Dan dinyatakan memenuhi syarat Susunan Dewan Penguji Nama Lengkap Tanda Tangan Ketua Dr. Fr. Reni Retno Anggraini, M.Si., Ak., C.A. ......................... Sekretaris Lisia Apriani, S.E., M.Si., Ak., QIA., C.A. ......................... Anggota Dr. Fr. Ninik Yudianti, M.Acc., QIA. ......................... Anggota Dr. Fr. Reni Retno Anggraini, M.Si., Ak., C.A. ......................... Anggota Ign. Aryono Putranto, S.E., M.Acc., Ak. ......................... Yogyakarta, 31 Oktober 2016 Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Dekan Albertus Yudi Yuniarto, S.E., M.B.A. iii PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI MOTTO DAN PERSEMBAHAN “Giving is the best communication” “Talk less, do more” Kupersembahkan untuk: Tuhan Yesus yang selalu memberkati dan mendampingi hidupku Yohanes Bambang Supriyanto dan Maria Justina Rumiatuti, kedua orang tuaku yang selalu sabar dan selalu berdoa untukku Sahabatku, Gendut, Gembul, Kecap, Gepeng, dan seluruh teman teman seperjuangan skripsi iv PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI UNIVERSITAS SANATA DHARMA FAKULTAS EKONOMI PROGRAM STUDI AKUNTANSI PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI Yang bertandatangan di bawah ini, saya menyatakan bahwa Skripsi dengan judul: “HUBUNGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DAN HARGA SAHAM PERUSAHAAN” Dan dimajukan untuk diuji pada tanggal 11 Oktober 2016 adalah hasil karya saya. Dengan ini saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang menunjukkan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya akui seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang saya salin, tiru, atau yang saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan pengakuan pada penulis aslinya. Apabila saya melakukan hal tersebut di atas baik sengaja maupun tidak, dengan ini saya menyatakan menarik skripsi yang saya ajukan sebagai hasil tulisan saya sendiri ini. Bila kemudian terbukti saya ternyata melakukan tindakan menyalin atau meniru tulisan orang lain seolah-olah hasil pemikiran saya sendiri, berarti gelar dan ijasah yang telah diberikan oleh universitas batal saya terima. Yogyakarta, 31 Oktober 2016 Yang membuat pernyataan, (Florensius Desty Dwi Nugraha) v PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PERNYATAAN PERSUTUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS Yang bertandatangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma: Nama : Florensius Desty Dwi Nugraha NIM : 122114073 Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul: “HUBUNGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DAN HARGA SAHAM PERUSAHAAN” Beserta perangkat yang diperlukan. Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengolah dalam bentuk pangkalan, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta izin dari saya maupun memberi royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya. Dibuat di Yogyakarta Pada tanggal 31 Oktober 2016 Yang membuat pernyataan, Florensius Desty Dwi Nugraha vi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI KATA PENGANTAR Puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma. Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis mendapat bantuan, bimbingan, dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada: 1. Drs. J. Eka Priyatma, M.Sc., Ph.D., selaku Rektor Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang telah memberikan kesempatan untuk belajar dan mengembangkan kepribadian kepada penulis. 2. Dr. Fransisca Ninik Yudianti, M.Acc., QIA. selaku Dosen Pembimbing yang selalu sabar dan membantu serta membimbing peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini. 3. Dr. Fr. Reni Retno Anggraini, M.Si., Ak., C.A. selaku dosen penguji yang telah memberi masukan demi kesempurnaan skripsi ini. 4. Ign. Aryono Putranto, S.E., M.Acc., Ak. selaku dosen penguji yang telah memberi masukan demi kesempurnaan skripsi ini. 5. Yohanes Bambang Supriyanto dan Maria Justina Rumiastuti, kedua orang tuaku yang selalu berdoa dan berusaha demi kebaikan pendidikan anakanaknya. vii PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 6. Lisa Kristiningrum, yang telah memberikan nasihat, dukungan, motivasi, dan semangat. 7. Sahabat-sahabatku: Gendut, Gembul, Kecap, dan Gepeng yang telah memberikan tawa dan semangat. 8. Teman-teman KKP: Tante, Rusmi, Sinur, dan Suster yang telah memberikan semangat. 9. Teman-teman Akuntansi 2012 yang telah berdinamika bersama selama masa perkuliahan. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangannya, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun, guna menyempurnakan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan dapt menjadi salah satu referensi bagi penelitian selanjutnya. Yogyakarta, 31 Oktober 2016 Penulis Florensius Desty Dwi Nugraha viii PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i HALAMAM PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................... ii HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ iii HALAMAN PERSEMBAHAN ........................................................................ iv HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ........................... v HALAMAN LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ....... vi HALAMAN KATA PENGANTAR .................................................................. vii HALAMAN DAFTAR ISI ................................................................................ ix HALAMAN DAFTAR TABEL ........................................................................ xi HALAMAN DAFTAR GAMBAR .................................................................... xii ABSTRAK ......................................................................................................... xiii ABSTRACT .......................................................................................................... xiv BAB I BAB II PENDAHULUAN .............................................................................. 1 A. Latar Belakang............................................................................. 1 B. Rumusan Masalah ....................................................................... 6 C. Tujuan Penelitian ......................................................................... 6 D. Manfaat Penelitian ....................................................................... 7 E. Sistematika Penulisan .................................................................. 7 LANDASAN TEORI ......................................................................... 9 A. Corporate Social Responsibility (CSR)....................................... 9 B. Signalling Theory ........................................................................ 10 C. Pengungkapan CSR ..................................................................... 11 D. Global Initiative Reporting (GRI) ............................................... 13 E. Harga Saham ............................................................................... 14 F. Hubungan CSR dengan Harga Saham Perusahaan ..................... 15 BAB III METODE PENELITIAN ................................................................... 17 A. Jenis Penelitian ............................................................................ 17 B. Populasi Sasaran .......................................................................... 17 C. Jenis dan Sumber Data ................................................................ 18 ix PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI D. Teknik Pengumpulan Data .......................................................... 18 E. Definisi Operasional Variabel ..................................................... 18 F. Metode Analisa Data ................................................................... 22 BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN ................................. 24 A. Gambaran Umum Objek Penelitian............................................. 24 B. Pengukuran Variabel ................................................................... 26 BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN .......................................................... 36 A. Analisis Deskriptif ....................................................................... 36 B. Klasifikasi Variabel ..................................................................... 37 C. Analisis Hubungan Antarvariabel ............................................... 45 D. Pembahasan ................................................................................. 52 BAB VI PENUTUP .......................................................................................... 58 A. Kesimpulan .................................................................................. 58 B. Keterbatasan Penelitian ............................................................... 59 C. Saran ............................................................................................ 59 DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 61 LAMPIRAN ........................................................................................................ 63 LAMPIRAN I Daftar Perusahaan yang Menjadi Populasi Sasaran ........... 64 LAMPIRAN II Perhitungan Indeks CSR .................................................... 71 LAMPIRAN III Perhitungan Indeks CSR-Ekonomi .................................... 74 LAMPIRAN IV Perhitungan Indeks CSR-Lingkungan ............................... 77 LAMPIRAN V Perhitungan Indeks CSR-Sosial ......................................... 80 LAMPIRAN VI Perhitungan Return Saham................................................. 83 LAMPIRAN VII Scatter Diagram ................................................................. 89 x PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI DAFTAR TABEL Tabel 3.1 Rumus Perhitungan CSR-Ekonomi ............................................... 20 Tabel 3.2 Rumus Perhitungan CSR-Lingkungan........................................... 21 Tabel 3.3 Rumus Perhitungan CSR-Sosial .................................................... 22 Tabel 4.1 Kriteria Populasi Sasaran ............................................................... 24 Tabel 4.2 Daftar Populasi Sasaran ................................................................. 24 Tabel 4.3 Pengungkapan CSR PT. Aneka Tambang Tahun 2012 ................. 26 Tabel 5.1 Statistik Deskriptif Variabel Penelitian ......................................... 36 Tabel 5.2 Klasifikasi Pengungkapan CSR ..................................................... 38 Tabel 5.3 Klasifikasi CSR-Ekonomi.............................................................. 40 Tabel 5.4 Klasifikasi CSR-Lingkungan ......................................................... 41 Tabel 5.5 Klasifikasi CSR-Sosial .................................................................. 43 Tabel 5.6 Klasifikasi Return Saham .............................................................. 44 Tabel 5.7 Crosstab CSR dan Harga Saham ................................................... 45 Tabel 5.8 Hubungan CSR dan Harga Saham ................................................. 46 Tabel 5.9 Crosstab CSR-Ekonomi dan Harga Saham ................................... 47 Tabel 5.10 Hubungan CSR-Ekonomi dan Harga Saham ................................. 48 Tabel 5.11 Crosstab CSR-Lingkungan dan Harga Saham .............................. 49 Tabel 5.12 Hubungan CSR-Lingkungan dan Harga Saham ............................ 50 Tabel 5.13 Crosstab CSR-Sosial dan Harga Saham ........................................ 51 Tabel 5.14 Hubungan CSR-Sosial dan Harga Saham ...................................... 52 xi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI DAFTAR GAMBAR Gambar 5.1 Indeks CSR .................................................................................... 38 Gambar 5.2 Indeks CSR-Ekonomi .................................................................... 39 Gambar 5.3 Indeks CSR-Lingkungan................................................................ 41 Gambar 5.4 Indeks CSR-Sosial ......................................................................... 42 xii PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI ABSTRAK HUBUNGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DAN HARGA SAHAM PERUSAHAAN (Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2012-2014) Florensius Desty Dwi Nugraha NIM : 122114073 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta 2016 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Corporate Social Responsibility (CSR) dan harga saham perusahaan dengan melihat hubungan antara masing-masing indikator CSR dan harga saham, serta hubungan CSR secara keseluruhan dan harga saham perusahaan. Penelitian ini penting bagi investor agar mereka mempertimbangkan pengungkapan CSR perusahaan dalam pengambilan keputusan investasi. Penelitian ini diharapkan akan meningkatkan kesadaran perusahaan untuk melakukan pengungkapan CSR. Jenis penelitian ini merupakan studi empiris. Pemilihan populasi sasaran menggunakan kriteria-kriteria tertentu. Total populasi sasaran sebanyak 42 perusahaan. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis tabulasi silang (crosstab). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa 1) terdapat hubungan positif dan sangat lemah antara CSR dengan harga saham. 2) terdapat hubungan positif dan sangat lemah antara CSR-Ekonomi dengan harga saham. 3) terdapat hubungan positif dan lemah antara CSR-Lingkungan dengan harga saham. 4) terdapat hubungan positif dan sangat lemah antara CSR-Sosial dengan harga saham. Kata kunci: Corporate Social Responsibility, harga saham. xiii PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI ABSTRACT THE RELATIONSHIP BETWEEN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) AND STOCK PRICES (An Empirical Study on Companies Listed in Indonesia Stock Exchange on the year 2012-2014) Florensius Desty Dwi Nugraha NIM : 122114073 Sanata Dharma University Yogyakarta 2016 The purpose of this research is to determine the relationship between Corporate Social Responsibility (CSR) and the company's stock price by analyzing the relationship between each of the indicators of CSR and stock prices, and also the relationship overall CSR variable and stock prices. This research is important for investors to consider the corporate social responsibility disclosure in their investment decision making. This research is expected to increase corporate awareness to disclose their corporate sosial responsibility. This research is an empirical study. The targeted population were selected based on certain criterias. The targeted population was 42 companies. The data analysis technique used was crosstab analysis. The results indicated that 1) there was a very weak positive relationship between CSR and the stock price. 2) there was a very weak positive relationship between CSR-Economy and stock prices. 3) there was a weak positive relationship between CSR-Environment and stock prices. 4) there was a very weak positive relationship between CSR-Social and stock prices. Keywords: Corporate Social Responsibility, stock price. xiv PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perusahaan pada umumnya bertujuan mencari laba atau keuntungan. Dalam rangka mencapai tujuannya, perusahaan harus bertanggung jawab kepada para pemegang saham (shareholders), namun disisi lain perusahaan juga perlu bertanggung jawab kepada pihak lain yang berkepentingan seperti konsumen, karyawan, pemerintah, supplier, masyarakat, dan lain-lain yang dapat menentukan keberlanjutan perusahaan. Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan tanggung jawab sosial yang wajib dilaksanakan oleh perusahaan terutama perusahaan Perseroan Terbatas seperti yang tertera dalam Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. UU 40 tahun 2007 pasal 74 ayat (1) menjelaskan bahwa “Perseroan yang menjalankan kegiatan usahanya di bidang dan/atau berkaitan dengan sumber daya alam, wajib melaksanakan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan”. Indikator CSR menurut Global Initiative Reporting (GRI) 4.0 terbagi menjadi 3 indikator yang terdiri dari indikator ekonomi, indikator lingkungan dan indikator sosial. Menurut Global Reporting Initiative (GRI), dimensi keberlanjutan ekonomi berkaitan dengan dampak organisasi terhadap keadaan ekonomi 1 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2 bagi pemangku kepentingannya, dan terhadap sistem ekonomi di tingkat lokal, nasional, dan global. Indikator ekonomi menggambarkan arus modal di antara pemangku kepentingan yang berbeda, dan dampak ekonomi utama dari organisasi di seluruh lapisan masyarakat. Dimensi keberlanjutan lingkungan berkaitan dengan dampak organisasi pada sistem alam yang hidup dan tidak hidup, termasuk tanah, udara, air, dan ekosistem. Kategori lingkungan meliputi dampak yang terkait dengan input (seperti energi dan air) dan output (seperti emisi, efluen dan limbah). Termasuk juga keanekaragaman hayati, transportasi, dan dampak yang berkaitan dengan produk dan jasa, serta kepatuhan dan biaya lingkungan. Informasi tersebut dinilai sangat berguna bagi calon investor maupun investor serta pihak yang berkepentingan lainnya dalam mengambil keputusan investasi. Menurut GRI, dimensi keberlanjutan sosial membahas dampak yang dimiliki organisasi terhadap sistem sosial di mana suatu perusahaan beroperasi. Kategori sosial mengenai praktik ketenagakerjaan dan kenyamanan bekerja, Hak Asasi Manusia, Masyarakat, dan Tanggung Jawab atas Produk. Indikator sosial juga sangat penting dan berguna dalam pengambilan keputusan investasi sama halnya seperti indikator ekonomi dan lingkungan. Pelanggaran-pelanggaran sosial yang dilakukan perusahaan akan mempengaruhi reputasi perusahaan yang akan berdampak pada ketidaktertarikan investor untuk menanamkan modalnya di perusahaan yang bersangkutan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 3 Praktik CSR yang dilakukan perusahaan dapat diukur dari seberapa banyak perusahaan memenuhi pernyataan yang terdapat pada indikatorindikator tersebut. CSR juga merupakan salah satu bukti bahwa perusahaan tidak hanya mementingkan kepentingan pemegang saham, tetapi juga memperhatikan kepentingan masyarakat. Perusahaan dapat melakukan tanggung jawab sosialnya dengan melakukan CSR seperti yang diharapkan masyarakat tanpa menghilangkan tujuan utama perusahaan. Sekarang ini investor menilai kinerja suatu perusahaan tidak hanya dari aspek keuangannya saja, tetapi juga dari aspek tanggung jawab sosialnya, sehingga perusahaan yang melaksanakan CSR diharapkan mendapat respon positif dari pemegang saham dan masyarakat sebagai calon investor yang akan berdampak bagi keberlanjutan perusahaan. Penelitian yang dilakukan Hadi (2009) menunjukkan bahwa tingkat biaya sosial yang dikeluarkan memiliki manfaat untuk meningkatkan kinerja sosial, yaitu menurunkan tuntutan stakeholder terhadap perusahaan. Investor dan masyarakat dapat melihat CSR perusahaan dalam Annual Report ataupun Sustainability Report, sedangkan kinerja keuangan perusahaan dapat dilihat dari harga saham perusahaan. Semakin tinggi harga saham perusahaan, dinilai semakin baik pula kinerja perusahaan tersebut. Menurut Jogiyanto (2008) beberapa pengumuman yang dapat mempengaruhi harga saham adalah pengumuman yang berhubungan dengan laba, pengumuman peramalan oleh pejabat perusahaan, PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 4 pengumuman dividen, pengumuman pendanaan, pengumuman investasi, pengumuman yang berhubungan dengan pemerintah, pengumuman ketenagakerjaan, pengumuman yang berhubungan dengan hukum, pengumuman mengenai produk, dan pengumuman manajemen direksi. Menurut Alwi (2003:87) faktor yang mempengaruhi harga saham berkaitan dengan pengumuman-pengumuman yang dibuat perusahaan, baik itu berupa pengumuman kebijakan finansial perusahaan, kegiatan operasi perusahaan, maupun pengumuman mengenai pengungkapan informasi sosial perusahaan, sehingga semakin banyak perusahaan melakukan pengungkapan CSR, diharapkan para pemegang saham dan calon investor akan semakin tertarik untuk menanamkan modalnya di perusahaan tersebut. Hal ini dapat meningkatkan kinerja perusahaan dan akan berdampak pada naiknya harga saham perusahaan. Penelitian yang dilakukan oleh Nurdin dan Cahyandito (2006) memperoleh hasil bahwa pengungkapan tema-tema sosial dan lingkungan dalam laporan tahunan perusahaan berpengaruh secara signifikan terhadap reaksi investor. Secara simultan (yang terdiri dari tema keterlibatan masyarakat, sumber daya manusia, lingkungan dan sumber daya fisik, serta produk atau jasa), dalam laporan tahunan perusahaan berpengaruh terhadap perubahan harga saham. Hal ini mengindikasikan bahwa dalam melakukan keputusan investasi, investor sudah mulai menggunakan informasi sosial dan lingkungan yang diungkapkan oleh perusahaan. Adapun penelitian lainnya yang dilakukan oleh Anwar et al. (2010) PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 5 menemukan bahwa adanya pengaruh nyata Return of Assets (ROA), Return of Equity (ROE), Economic Value Added (EVA) dan Corporate Social Responsibility (CSR) terhadap harga saham. Penelitian yang memperoleh hasil yang berbeda adalah penelitian yang dilakukan oleh Lutfi (2001) dalam Zuhroh dan Pande (2003) dan yang dilakukan oleh Hidayansyah (2015). Lutfi (2001) menemukan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari praktik pengungkapan sosial perusahaan terhadap harga saham perusahaan. Penelitian Hidayansyah (2015) juga mendapat hasil yang tidak jauh berbeda yaitu pengungkapan CSR yang dilakukan perusahaan tidak memiliki pengaruh terhadap harga saham. Hal ini menunjukkan bahwa investor dalam membeli saham pada perusahaan tidak memberikan prioritas penilaian pada aspek CSR dalam pengambilan keputusan investasinya. Berdasarkan pemikiran di atas serta hasil penelitian terdahulu yang hasilnya dirasa belum konsisten, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Hubungan Corporate Social Responsibility dan Harga Saham” dengan menggunakan populasi sasaran semua perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 20122014. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 6 B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1. Apakah pengungkapan CSR memiliki hubungan positif dengan harga saham? 2. Apakah pengungkapan CSR-ekonomi memiliki hubungan positif dengan harga saham? 3. Apakah pengungkapan CSR-lingkungan memiliki hubungan positif dengan harga saham? 4. Apakah pengungkapan CSR-sosial memiliki hubungan positif dengan harga saham? C. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1. Mengetahui apakah pengungkapan CSR memiliki hubungan positif dengan harga saham perusahaan. 2. Mengetahui apakah pengungkapan CSR-ekonomi memiliki hubungan positif dengan harga saham perusahaan. 3. Mengetahui apakah pengungkapan CSR-lingkungan memiliki hubungan positif dengan harga saham perusahaan. 4. Mengetahui apakah pengungkapan CSR-sosial memiliki hubungan positif dengan harga saham perusahaan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 7 D. Manfaat Penelitian 1. Bagi Perusahaan Hasil penelitian ini diharapkan menjadi gambaran bagi perusahaan arti pentingnya tanggungjawab sosial serta menjadi referensi untuk pengambilan kebijakan mengenai pengungkapan tanggungjawab sosial dalam laporan keuangan yang disajikan. 2. Bagi Investor dan Calon Investor Hasil penelitian ini diharapkan menjadi bahan pertimbangan dalam melakukan keputusan investasi yang tidak hanya dilihat dari ukuran-ukuran moneter. 3. Bagi Universitas Sanata Dharma Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah literatur koleksi perpustakaan Universitas Sanata Dharma yang nantinya akan sangat berguna bagi mahasiswa/peneliti selanjutnya yang akan meneliti hal ini secara lebih mendalam. E. Sistematika Penulisan Untuk mendapatkan gambaran secara singkat dari penilitian ini, maka penulis menyusun kerangka penelitian sebagai berikut: BAB I : PENDAHULUAN Bab ini menguraikan mengenai latar belakang penelitian, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, serta sistematika penulisan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 8 BAB II : LANDASAN TEORI Bab ini menguraikan secara mendalam mengenai teoriteori yang berkaitan dengan penelitian ini. Teori-teori ini akan digunakan oleh penulis untuk mendukung analisis data dan pembahasan. BAB III : METODE PENELITIAN Bab ini menguraikan mengenai jenis penelitian yang akan dilakukan, populasi dan sampel yang akan diambil, dan teknik pengumpulan data serta analisis data. BAB IV : GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN Bab ini menjelaskan mengenai perusahaan-perusahaan apa saja yang akan digunakan dalam penelitian ini dan menjelaskan bagaimana cara pengukuran variabel penelitian BAB V :HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini penulis akan mengolah data serta melakukan pembahasan atas data-data yang telah diperoleh. BAB VI : PENUTUP Dalam bab terakhir ini berisi mengenai kesimpulan, keterbatasan, dan saran dari penelitian ini. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI BAB II LANDASAN TEORI A. Corporate Social Responsibility Menurut World Business Council Sustainable Development (WBCSD) tahun 2000, Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan komitmen berkelanjutan oleh dunia usaha untuk berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi sekaligus meningkatkan kualitas hidup tenaga kerja dan keluarganya serta komunitas dan masyarakat pada umumnya. Menurut Bank Dunia tahun 2002, Corporate Social Responsibility merupakan suatu komitmen dunia usaha untuk memberikan sumbangan guna menopang bekerjanya pembangunan ekonomi bersama karyawan dan perwakilan-perwakilan mereka dalam komunitas setempat dan masyarakat luas untuk meningkatkan taraf hidup. Alasan-alasan perusahaan mengungkapkan kinerja sosial secara sukarela antara lain (Anwar et al., 2010): 1. Internal Decision Making: Manajemen membutuhkan informasi untuk menentukan efektivitas informasi sosial tertentu dalam mencapai tujuan sosial perusahaan. 2. Product Differentiation: Manajer perusahaan memiliki insentif untuk membedakan diri dari pesaing yang tidak bertanggung jawab secara sosial kepada masyarakat. 9 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 10 3. Enlightened Self Interest: perusahaan melakukan pengungkapan untuk menjaga keselarasan sosialnya dengan para stakeholder karena mereka dapat mempengaruhi pendapatan penjualan dan harga saham perusahaan. Tanggung jawab sosial meliputi tidak hanya tanggung jawab kepada diri sendiri dengan melindungi kepentingan diri sendiri, tetapi juga bertanggung jawab pada masyarakat atas akibat yang ditimbulkan dari aktivitas-aktivitas yang dilakukan perusahaan (Murni, 2001:156). B. Signalling Theory Keberlanjutan suatu perusahaan tidak hanya ditentukan oleh besarnya laba yang diperoleh perusahaan namun juga ditentukan oleh kepentingan masyarakat. Informasi mengenai nilai sosial yang dilakukan perusahaan di tengah masyarakat akan mempengaruhi keberadaan dan keberlanjutan perusahaan tersebut. Informasi yang lengkap dan relevan yang disajikan perusahaan akan mempengaruhi keputusan investasi bagi investor maupun calon investor. Menurut Jogiyanto (2000) informasi yang dipublikasikan sebagai suatu pengumuman akan memberikan signal bagi investor dalam pengambilan keputusan investasi. Jika pengumuman tersebut mengandung nilai positif, maka diharapkan pasar akan bereaksi pada waktu pengumuman tersebut diterima oleh pasar. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 11 C. Pengungkapan CSR Kewajiban perusahaan melakukan kegiatan CSR di Indonesia telah diatur dalam beberapa regulasi antara lain: 1. Keputusan Menteri BUMN Per-05/MBU/2007 tentang Program Kemitraan Bina Lingkungan (PKBL). PKBL terdiri program perkuatan usaha kecil melalui pemberian pinjaman dana bergulir dan pendampingan (disebut Program Kemitraan), serta program pemberdayaan kondisi sosial masyarakat sekitar (disebut Program Bina Lingkungan), dengan dana kegiatan yang bersumber dari laba BUMN. 2. Undang-Undang Perseroan Terbatas Nomor 40 Tahun 2007 pasal 74 disebutkan: (1) Perseroan yang menjalankan kegiatan usahanya di bidang dan/atau berkaitan dengan sumber daya alam, wajib melaksanakan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan, (2)Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan sebagaimana dimaksud ayat (1) merupakan kewajiban Perseroan yang dianggarkan dan diperhitungkan sebagai biaya Perseroan yang pelaksanaannya dilakukan dengan memperhatikan kepatutan dan kewajaran. Pengungkapan sosial yang dilakukan oleh perusahaan umumnya bersifat voluntary, unaudited, dan unregulated (Utomo dan Muslim, 2000). Menurut Glotier dalam Utomo dan Muslim (2000), tema-tema yang termasuk dalam tema pengungkapan sosial adalah: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 12 1. Kemasyarakatan Tema ini mencakup aktivitas kemasyarakatan yang diikuti oleh perusahaan. 2. Ketenagakerjaan Tema ini meliputi dampak aktivitas perusahaan pada orangorang dalam perusahaan tersebut. 3. Produk dan Konsumen Tema ini melibatkan aspek kualitatif suatu produk atau jasa, antara lain kegunaan, durability, pelayanan, kejujuran dalam iklan, kejelasan dan kelengkapan isi pada kemasan dan lain sebagainya. 4. Lingkungan Hidup Tema ini meliputi aspek lingkungan dari proses produksi yang meliputi pengendalian polusi, pemakaian sumber daya alam, dan lain-lain. Media sangat diperlukan dalam pengungkapan informasi mengenai tanggung jawab sosial perusahaan kepada pihak internal maupun pihak eksternal. Tanggung jawab sosial perusahaan dapat diungkapkan atau disajikan dalam laporan tahunan perusahaan dan laporan keberlanjutan (Sustainability Report). PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 13 D. Global Reporting Initiative (GRI) Global Reporting Initiative (GRI) merupakan organisasi terkemuka di bidang keberlanjutan perusahaan. GRI mempromosikan penggunaan pelaporan keberlanjutan sebagai cara bagi organisasi untuk menjadi lebih berkelanjutan dan berkontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan. Misi GRI adalah membuat laporan keberlanjutan praktek standar untuk semua perusahaan dan organisasi. GRI telah merintis dan mengembangkan Comprehensive Sustainability Reporting Framework yang banyak digunakan di seluruh dunia. Laporan keberlanjutan adalah sebuah laporan yang diterbitkan oleh sebuah perusahaan atau organisasi tentang dampak ekonomi, lingkungan dan sosial yang disebabkan oleh kegiatan sehari-hari. Laporan keberlanjutan juga menyajikan nilai-nilai dan tata kelola model organisasi, dan menunjukkan hubungan antara strategi dan komitmennya untuk ekonomi global yang berkelanjutan. Kerangka adalah sistem pelaporan yang menyediakan metrik dan metode untuk mengukur dan melaporkan dampak keberlanjutan terkait dan kinerja. Terdapat 3 standar laporan keberlanjutan yang telah ditetapkan oleh GRI yaitu GRI 3.0, 3.1, dan 4.0. Standar terbaru yang ditetapkan oleh GRI adalah standar GRI 4.0 yang terdiri dari 9 item indikator ekonomi, 34 item indikator lingkungan, dan 48 item indikator sosial. Kewajiban perusahaan melakukan kegiatan CSR tidak hanya setelah CSR dilaksanakan, tetapi perusahaan juga harus melakukan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 14 pengungkapan CSR. Pengungkapan CSR dinilai sangat penting dikarenakan akan memberikan manfaat pada peningkatan citra perusahaan yang akan berpengaruh pada harga saham dan tingkat penjualan perusahaan. E. Harga Saham Menurut Ahmad (2003) harga saham merupakan harga yang dibentuk dari interaksi para penjual dan pembeli saham yang didasari oleh harapan mereka terhadap profit perusahaan. Menurut Ang (1997) harga saham berdasarkan fungsinya dapat dibagi menjadi tiga yaitu : 1. Nilai Nominal (par value). Nilai nominal adalah nilai yang tercantum pada saham yang bersangkutan dan berfungsi untuk tujuan akuntansi. 2. Harga dasar (base price). Harga dasar adalah harga suatu saham yang dipergunakan dalam perhitungan index harga saham. Harga dasar akan berubah jika emiten melakukan aksi korporasi. Untuk saham baru harga dasar merupakan harga saham pada pasar perdana. 3. Harga pasar (market value). Harga pasar adalah harga suatu saham pada pasar yang sedang berlangsung, jika bursa efek tutup maka harga pasarnya adalah harga penutupan (closing price). Harga berdasarkan pasar inilah yang menyatakan perubahan harga saham. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 15 F. Hubungan CSR dengan Harga Saham Perusahaan CSR menunjukkan kegiatan-kegiatan sosial yang dilakukan oleh perusahaan. Tanggung jawab sosial ini diharapkan akan direspon positif oleh masyarakat dan pelaku pasar lainnya sehingga menyebabkan image atau reputasi perusahaan akan semakin tinggi. Penelitian yang dilakukan oleh Nurdin dan Cahyandito (2006) menyatakan bahwa pengungkapan tema-tema sosial serta lingkungan dalam laporan tahunan berdampak pada perubahan harga saham dikarenakan investor sudah mulai menggunakan infomasi sosial dalam membuat keputusan investasi. Penelitian yang dilakukan oleh Anwar et al. (2010) juga menemukan bahwa pengungkapan Corporate Social Responsibility memberi pengaruh positif terhadap hubungan antara kinerja keuangan perusahaan dan harga saham di pasar modal. Hal ini juga didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Peters et al. (2009) menemukan bahwa tanggung jawab sosial perusahaan jangka panjang adalah positif bagi pemegang saham perusahaan serta pemangku kepentingan lainnya. Perusahaan yang memiliki reputasi yang tinggi dan dikenal oleh masyarakat pada umumnya akan mendapat kepercayaan yang lebih dari para konsumen maupun investor dan pihak-pihak lainnya. Hal ini menyebabkan para konsumen lebih tertarik untuk mengonsumsi produk dari perusahaan tersebut yang secara otomatis kinerja perusahaan juga akan semakin meningkat serta para investor akan tertarik untuk berinvestasi di perusahaan tersebut karena dinilai memiliki etika yang baik PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 16 dan memiliki prospek yang bagus untuk ke depannya. Hal inilah yang kemudian akan berpengaruh ke harga saham perusahaan yang bersangkutan. Banyaknya investor yang melakukan permintaan terhadap saham perusahaan tersebut, akan membuat harga saham perusahaan makin tinggi. Penelitian yang menemukan hasil yang berbeda adalah penelitian yang dilakukan oleh Hidanyansyah (2015) dan Pratomo (2010) yang menemukan bahwa secara parsial pengungkapan CSR tidak berpengaruh positif signifikan terhadap harga saham. Menurut Pratomo (2010), respon masyarakat dalam praktik pengungkapan CSR sudah baik, akan tetapi para investor belum menggunakan informasi tersebut dalam pengambilan keputusan investasi. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian studi empiris. Studi empiris merupakan penelitian yang menggunakan data sekunder yang berasal dari luar (eksternal) yang kemudian diolah. Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh pengungkapan informasi CSR terhadap harga saham. Penelitian ini menggunakan data harga saham dan sustainability report perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2014. B. Populasi Sasaran Populasi merupakan keseluruhan objek yang akan diteliti. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012-2014 yang memenuhi kriteria-kriteria sebagai berikut: 1. Perusahaan listing di Bursa Efek Indonesia selama periode 20122014 dan menerbitkan paling sedikit 1 (satu) Sustainability Report selama periode 2012-2014. 2. Sustainability Report yang diterbitkan berdasarkan pedoman GRI 3.0, GRI 3.1, atau GRI 4.0. 3. Perusahaan mengungkapkan informasi mengenai harga saham tahun 2012-2014. 17 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 18 C. Jenis dan Sumber Data Penelitian ini menggunakan data sekunder. Data sekunder berupa sustainability report yang diperoleh dari website perusahaan. Sedangkan data berupa harga saham diperoleh dari website Bursa Efek Indonesia (www.idx.co.id) dan finance.yahoo.com. D. Teknik Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang digunakan di dalam penelitian ini adalah metode studi dokumentasi. Teknik pengumpulan data dengan mendapatkan dan mempelajari data mengenai harga saham dan sustainability report yang telah dikeluarkan oleh perusahaan yang terdaftar di BEI periode 2012-2014. E. Definisi Operasional Variabel 1. Variabel-variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Harga Saham Pada penelitian ini harga saham dihitung dengan menggunakan return saham. R= Keterangan: R : return Saham : harga saham sekarang : harga saham periode tahun sebelumnya PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 19 Naik turunnya return saham dapat diukur dari nilai return saham sekarang dikurangi dengan nilai return saham tahun sebelumnya, apabila hasil menunjukkan nilai yang positif maka return saham meningkat atau mengalami kenaikan, dan apabila hasil menunjukkan nilai negatif maka return saham mengalami penurunan. b. Corporate Social Responsibility (CSR) Variabel dalam penelitian ini adalah pengungkapan CSR yang dilakukan oleh perusahaan yang dapat dilihat dari sustainability report perusahaan. Pengungkapan CSR terbagi menjadi 3 indikator, yaitu indikator ekonomi, lingkungan, dan sosial. Variabel ini diukur dengan menggunakan Sustainability Reporting Disclosure Index (SRDI). Berikut adalah rumus menghitung SRDI: SRDI = Keterangan: SRDI : Sustainability Reporting Disclosure Index N : jumlah item yang diungkapkan perusahaan J : jumlah item yang diharapkan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 20 c. CSR-Ekonomi Indikator ekonomi adalah indikator yang digunakan untuk mengukur kondisi perekonomian para pemangku kepentingan di sistem ekonomi lokal, nasional, dan global yang ditimbulkan oleh kinerja suatu perusahaan. Item yang terdapat pada indikator ekonomi untuk GRI 3.0, 3.1, dan 4.0 masing-masing berjumlah 9 item. Berikut perhitungan indeks pengungkapan CSR kategori ekonomi: Tabel 3.1 Rumus Perhitungan CSR-Ekonomi Kategori GRI 3.0 GRI 3.1 GRI 4.0 PE Keterangan: PE : Pengungkapan Ekonomi E : jumlah item indikator ekonomi yang diungkapkan GRI : Global Reporting Initiative 9 : total item indikator ekonomi (GRI 3.0, 3.1, dan 4.0) d. CSR-Lingkungan Indikator lingkungan merupakan indikator yang digunakan untuk mengukur sejauh mana kegiatan organisasi berdampak pada kehidupan di dalam sistem alam, termasuk ekosistem, tanah, udara, dan air. Indikator kinerja lingkungan terkait dengan input (bahan, energi, air) dan output (emisi/gas, limbah sungai, limbah kering/sampah).Item yang terdapat pada PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 21 indikator lingkungan untuk GRI 3.0 dan 3.1 masing-masing berjumlah 30 item, dan untuk GRI 4.0 berjumlah 34 item. Berikut perhitungan indeks pengungkapan CSR kategori lingkungan: Tabel 3.2 Rumus Perhitungan CSR-Lingkungan Kategori GRI 3.0 GRI 3.1 GRI 4.0 PL Keterangan: PL : Pengungkapan Lingkungan L : jumlah item indikator lingkungan yang diungkapkan GRI: Global Reporting Initiative 30 : total item indikator lingkungan (GRI 3.0 dan 3.1) 34 : total item indikator lingkungan (GRI 4.0) e. CSR-Sosial Indikator sosial GRI adalah indikator-indikator yang digunakan untuk mengukur dimensi sosial dari tanggung jawab keberlanjutan organisasi dimana organisasi beroperasi (Pedoman Laporan Keberlanjutan, versi 3.0:29). Item yang terdapat pada indikator sosial untuk GRI 3.0 berjumlah 40 item, GRI 3.1 berjumlah 45 item, dan GRI 4.0 berjumlah 48 item. Berikut perhitungan indeks pengungkapan CSR kategori sosial: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 22 Tabel 3.3 Rumus Perhitungan CSR-Sosial Kategori GRI 3.0 GRI 3.1 GRI 4.0 PS Keterangan: PS : Pengungkapan Sosial S : jumlah item indikator sosial yang diungkapkan GRI : Global Reporting Initiative 40 : total item indikator sosial (GRI 3.0) 45 : total item indikator sosial (GRI 3.1) 48 : total item indikator sosial (GRI 4.0) F. Metode Analisis Data Langkah-langkah teknik analisis data yang digunakan untuk mengetahui adanya hubungan pengungkapan CSR terhadap harga saham: 1. Mengumpulkan data Data yang digunakan dalam penelitian adalah indeks CSR yang terdapat dalam sustainability report serta data mengenai harga saham yang diterbitkan perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2014. Data CSR yang dikumpulkan merupakan data CSR dalam sustainability report yang telah dibuat sesuai dengan pedoman GRI. Mengumpulkan data untuk menghitung perubahan harga saham dengan menggunakan return saham, data yang dikumpulkan adalah data harga penutupan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 23 2. Melakukan analisis deskriptif Analisis deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan variabel dalam penelitian serta menjelaskan mengenai nilai minimum, maximum, nilai rata-rata, dan standar deviasi setiap variabel penelitian. 3. Membuat klasifikasi untuk setiap variabel penelitian Setiap variabel dalam penelitian ini dimasukan dalam beberapa kategori menjadi data ordinal dan nominal. 4. Menganalisis hubungan antarvariabel penelitian Menganalisis hubungan antarvariabel penelitian dan menilai kuat atau lemahnya hubungan tersebut. Analisis kekuatan hubungan diukur dari nilai korelasi. Menurut Martono (2010), analisis nilai korelasi terbagi menjadi 5 tingkatan yaitu: a. Korelasi 0,000 – 0,199 menunjukkan hubungan antarvariabel bersifat sangat lemah. b. Korelasi 0,2000 – 0,399 menunjukkan hubungan antarvariabel bersifat lemah. c. Korelasi 0,400 – 0,599 menunjukkan hubungan antarvariabel bersifat sedang. d. Korelasi 0,600 – 0,799 menunjukkan hubungan antarvariabel bersifat kuat. e. Korelasi 0,800 – 1,000 menunjukkan hubungan antarvariabel bersifat sangat kuat. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Sustainability Report yang setidaknya 1 (satu) kali diterbitkan oleh perusahaanperusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2014. Populasi sasaran ditentukan berdasarkan 3 kriteria. Atas dasar 3 kriteria tersebut, maka penentuan populasi sasaran adalah sebagai berikut: Tabel 4.1 Kriteria Populasi Sasaran Kriteria Populasi Sasaran Jumlah 1) Jumlah perusahaan yang menerbitkan Sustainability Report 43 minimal satu kali selama periode 2012-2014. 2) Sustainability Report yang diterbitkan tidak berdasarkan (1) pedoman GRI 3.0, GRI 3.1, atau GRI 4.0. 3) Perusahaan yang tidak mengungkapkan informasi mengenai (0) harga saham. Jumlah perusahaan yang memenuhi kriteria 42 Daftar perusahaan yang memenuhi kriteria populasi sasaran adalah sebagai berikut: Tabel 4.2 Daftar Populasi Sasaran No. Kode 1 2 3 4 AALI ADMF ADRO AKRA Nama Perusahaan Astra Agro Lestari Tbk Adira Dinamika Multi Finance Tbk ADARO ENERGY Tbk AKR Corporindo Tbk 24 Tanggal Pendaftaran 09-Des-97 31-Mar-04 16-Jul-08 03-Okt-94 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 25 (lanjutan) No. Kode Nama Perusahaan 5 6 7 8 9 10 11 ANTM ASII BBNI BBRI BBTN BDMN BFIN 12 BJBR 13 BJTM 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 BMRI BNBR BNGA BNII BNLI ELSA EXCL INCO INDY INTP ITMG JSMR MEDC MLBI PGAS PTBA PTPP PTRO SIMP SMCB SMGR TAXI TINS 37 TLKM 38 39 TOTL UNSP Aneka Tambang (Persero) Tbk Astra International Tbk Bank Negara Indonesia Tbk Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Bank Danamon Indonesia Tbk BFI Finance Indonesia Tbk Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk Bank Mandiri (Persero) Tbk Bakrie & Brothers Tbk Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Maybank Indonesia Tbk Bank Permata Tbk Elnusa Tbk XL Axiata Tbk Vale Indonesia Tbk Indika Energy Tbk Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Indo Tambangraya Megah Tbk Jasa Marga Tbk Medco Energi Internasional Tbk Multi Bintang Indonesia Tbk Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk Tambang Batubara Bukit Asam Tbk PP (Persero) Tbk Petrosea Tbk Salim Ivomas Pratama Tbk Holcim Indonesia Tbk Semen Indonesia (Persero) Tbk Express Transindo Utama Tbk Timah (Persero) Tbk Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk Total Bangun Persada Tbk Bakrie Sumatera Plantations Tbk Tanggal Pendaftaran 27-Nop-97 04-Apr-90 25-Nop-96 10-Nop-03 17-Des-09 06-Des-89 16-Mei-90 08-Jul-10 12-Jul-12 14-Jul-03 28-Agu-89 29-Nop-89 21-Nop-89 15-Jan-90 06-Feb-08 29-Sep-05 16-Mei-90 11-Jun-08 05-Des-89 18-Des-07 12-Nop-07 12-Okt-94 17-Jan-94 15-Des-03 23-Des-02 09-Feb-10 21-Mei-90 09-Jun-11 10-Agu-97 08-Jul-91 02-Nop-12 19-Okt-95 14-Nop-95 25-Jul-06 06-Mar-90 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 26 (lanjutan) No. Kode 40 41 42 UNTR UNVR WIKA Tanggal Pendaftaran 19-Sep-89 11-Jan-82 29-Okt-07 Nama Perusahaan United Tractors Tbk Unilever Indonesia Tbk Wijaya Karya Tbk B. Pengukuran Variabel Langkah-langkah dalam mengukur variabel penelitian: 1. Corporate Social Responsibility (CSR) CSR perusahaan diukur dengan menggunakan perhitungan Sustainability Report Disclosure Index (SDRI), dengan memberikan nilai 1 pada item yang diungkapkan perusahaan dan nilai 0 pada item yang tidak diungkapkan perusahaan. Contoh perhitungan SRDI dengan pedoman GRI 3.1 perusahaan PT. Aneka Tambang tahun 2012 adalah sebagai berikut: Tabel 4.3 Pengungkapan CSR PT. Aneka Tambang Tahun 2012 Kode EC1 EC2 EC3 EC4 EC5 Item Pengungkapan Indikator Kinerja Ekonomi Aspek : Kinerja Ekonomi Perolehan dan distribusi nilai ekonomi langsung, meliputi pendapatan, biaya operasi, imbal jasa karyawan, donasi, dan investasi komunitas lainnya, laba ditahan, dan pembayaran kepada penyandang dana serta pemerintah. Implikasi finansial dan risiko lainnya akibat perubahan iklim serta peluangnya bagi aktivitas organisasi. Jaminan kewajiban organisasi terhadap program imbalan pasti Bantuan finansial yang signifikan dari pemerintah. Aspek: Kehadiran Pasar Rentang rasio standar upah terendah dibandingkan dengan upah minimum setempat pada lokasi operasi yang signifikan. Nilai 1 1 1 1 1 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 27 (lanjutan) Kode Item Pengungkapan EC6 Kebijakan, praktek, dan proporsi pengeluaran untuk pemasok lokal pada lokasi operasi yang signifikan. EC7 Prosedur penerimaan pegawai lokal dan proporsi manajemen senior lokal yang dipekerjakan pada lokasi operasi yang signifikan. Aspek: Dampak Ekonomi Tidak Langsung EC8 Pembangunan dan dampak dari investasi infrastruktur serta jasa yang diberikan untuk kepentingan publik secara komersial, natura, atau pro bono. EC9 Pemahaman dan penjelasan dampak ekonomi tidak langsung yang signifikan, termasuk seberapa luas dampaknya. INDIKATOR KINERJA LINGKUNGAN Aspek: Material EN1 Penggunaan Bahan; diperinci berdasarkan berat atau volume EN2 Persentase Penggunaan Bahan Daur Ulang Aspek: Energi EN3 Penggunaan Energi Langsung dari Sumberdaya Energi Primer EN4 Pemakaian Energi Tidak Langsung berdasarkan Sumber Primer EN5 Penghematan Energi melalui Konservasi dan Peningkatan Efisiensi EN6 Inisiatif untuk mendapatkan produk dan jasa berbasis energi efisien atau energi yang dapat diperbarui, serta pengurangan persyaratan kebutuhan energi sebagai akibat dari inisiatif tersebut. EN7 Inisiatif untuk mengurangi konsumsi energi tidak langsung dan pengurangan yang dicapai Aspek: Air EN8 Total pengambilan air per sumber EN9 Sumber air yang terpengaruh secara signifikan akibat pengambilan air EN10 Persentase dan total volume air yang digunakan kembali dan didaur ulang Aspek: Biodiversitas (Keanekaragaman Hayati) EN11 Lokasi dan Ukuran Tanah yang dimiliki, disewa, dikelola oleh organisasi pelapor yang berlokasi di dalam, atau yang berdekatan dengan daerah yang dilindungi atau daerah-daerah yang memiliki nilai keanekaragaman hayati yang tinggi di luar daerah yang diproteksi Nilai 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 28 (lanjutan) Kode Item Pengungkapan EN12 Uraian atas berbagai dampak signifikan yang diakibatkan oleh aktivitas, produk, dan jasa organisasi pelapor terhadap keanekaragaman hayati di daerah yang diproteksi (dilindungi) dan di daerah yang memiliki keanekaragaman hayati bernilai tinggi di luar daerah yang diproteksi (dilindungi) EN13 Perlindungan dan Pemulihan Habitat EN14 Strategi, tindakan, dan rencana mendatang untuk mengelola dampak terhadap keanekaragaman hayati EN15 Jumlah spesies berdasarkan tingkat risiko kepunahan yang masuk dalam Daftar Merah IUCN (IUCN Red List Species) dan yang masuk dalam daftar konservasi nasional dengan habitat di daerah-daerah yang terkena dampak operasi Aspek: Emisi, Efluen, dan Limbah EN16 Jumlah emisi gas rumah kaca yang sifatnya langsung maupun tidak langsung dirinci berdasarkan berat EN17 Emisi gas rumah kaca tidak langsung lainnya diperinci berdasarkan berat EN18 Inisiatif untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan Pencapaiannya EN19 Emisi bahan kimia yang merusak lapisan ozon (ozonedepleting substances/ODS) diperinci berdasarkan berat EN20 NOx, SOx dan emisi udara signifikan lainnya yang diperinci berdasarkan jenis dan berat EN21 Jumlah buangan air menurut kualitas dan tujuan EN22 Jumlah berat limbah menurut jenis dan metode pembuangan EN23 Jumlah dan volume tumpahan yang signifikan EN24 Berat limbah yang diangkut, diimpor, diekspor, atau diolah yang dianggap berbahaya menurut Lampiran Konvensi Basel I, II, III dan VIII, dan persentase limbah yang diangkut secara internasional. EN25 Identitas, ukuran, status proteksi dan nilai keanekaragaman hayati badan air serta habitat terkait yang secara signifikan dipengaruhi oleh pembuangan dan limpasan air organisasi pelapor. Aspek: Produk dan Jasa EN26 Inisiatif untuk mengurangi dampak lingkungan produk dan jasa dan sejauh mana dampak pengurangan tersebut. EN27 Persentase produk terjual dan bahan kemasannya yang ditarik menurut kategori. Nilai 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 29 (lanjutan) Kode Item Pengungkapan Aspek: Kepatuhan EN28 Nilai Moneter Denda yang signifikan dan jumlah sanksi nonmoneter atas pelanggaran terhadap hukum dan regulasi lingkungan. Aspek: Pengangkutan/Transportasi EN29 Dampak lingkungan yang signifikan akibat pemindahan produk dan barang-barang lain serta material yang digunakan untuk operasi perusahaan, dan tenaga kerja yang memindahkan Aspek: Menyeluruh EN30 Jumlah pengeluaran untuk proteksi dan investasi lingkungan menurut jenis. PRAKTEK TENAGA KERJA DAN PEKERJAAN YANG LAYAK Aspek: Pekerjaan LA1 Jumlah angkatan kerja menurut jenis pekerjaan, kontrak pekerjaan, dan wilayah. LA2 Jumlah dan tingkat perputaran karyawan menurut kelompok usia, jenis kelamin, dan wilayah. LA3 Manfaat yang disediakan bagi karyawan tetap (purna waktu) yang tidak disediakan bagi karyawan tidak tetap (paruh waktu) menurut kegiatan pokoknya. Aspek: Tenaga kerja / Hubungan Manajemen LA4 Persentase karyawan yang dilindungi perjanjian tawarmenawar kolektif tersebut LA5 Masa pemberitahuan minimal tentang perubahan kegiatan penting, termasuk apakah hal itu dijelaskan dalam perjanjian kolektif tersebut. Aspek: Kesehatan dan Keselamatan Kerja LA6 Persentase jumlah angkatan kerja yang resmi diwakili dalam panitia Kesehatan dan Keselamatan antara manajemen dan pekerja yang membantu memantau dan memberi nasihat untuk program keselamatan dan kesehatan kerja. LA7 Tingkat kecelakaan fisik, penyakit karena jabatan, hari-hari yang hilang, dan ketidakhadiran, dan jumlah kematian karena pekerjaan menurut wilayah. LA8 Program pendidikan, pelatihan, penyuluhan/ bimbingan, pencegahan, pengendalian risiko setempat untuk membantu para karyawan, anggota keluarga dan anggota masyarakat, mengenai penyakit berat/berbahaya. LA9 Masalah kesehatan dan keselamatan yang tercakup dalam perjanjian resmi dengan serikat karyawan. Nilai 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 30 (lanjutan) Kode Item Pengungkapan Aspek: Pelatihan dan Pendidikan LA10 Rata-rata jam pelatihan tiap tahun tiap karyawan menurut kategori/kelompok karyawan. LA11 Program untuk pengaturan keterampilan dan pembelajaran sepanjang hayat yang menujang kelangsungan pekerjaan karyawan dan membantu mereka dalam mengatur akhir karier. LA12 Persentase karyawan yang menerima peninjauan kinerja dan pengembangan karier secara teratur. Aspek: Keberagaman dan Kesempatan Setara LA13 Komposisi badan pengelola/penguasa dan perincian karyawan tiap kategori/kelompok menurut jenis kelamin, kelompok usia, keanggotaan kelompok minoritas, dan keanekaragaman indikator lain. LA14 Perbandingan/rasio gaji dasar pria terhadap wanita menurut kelompok/kategori karyawan. LA15 Kembali kerja setelah cuti INDIKATOR KINERJA HAK ASASI MANUSIA Aspek: Praktek Investasi dan Pengadaan HR1 Persentase dan jumlah perjanjian investasi signifikan yang memuat klausul HAM atau telah menjalani proses skrining/filtrasi terkait dengan aspek hak asasi manusia. HR2 Persentase pemasok dan kontraktor signifikan yang telah menjalani proses skrining/ filtrasi atas aspek HAM HR3 Jumlah waktu pelatihan bagi karyawan dalam hal kebijakan serta prosedur terkait dengan aspek HAM yang relevan dengan kegiatan organisasi, termasuk persentase karyawan yang telah menjalani pelatihan Aspek: Nondiskriminasi HR4 Jumlah kasus diskriminasi yang terjadi dan tindakan yang diambil/dilakukan. Aspek: Kebebasan Berserikat dan Berkumpul HR5 Segala kegiatan berserikat dan berkumpul yang diteridentifikasi dapat menimbulkan risiko yang signifikan serta tindakan yang diambil untuk mendukung hak-hak tersebut. Aspek: Pekerja Anak HR6 Kegiatan yang identifikasi mengandung risiko yang signifikan dapat menimbulkan terjadinya kasus pekerja anak, dan langkah-langkah yang diambil untuk mendukung upaya penghapusan pekerja anak. Nilai 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 31 (lanjutan) Kode Item Pengungkapan Aspek: Kerja Paksa dan Kerja Wajib HR7 Kegiatan yang teridentifikasi mengandung risiko yang signifikan dapat menimbulkan kasus kerja paksa atau kerja wajib, dan langkah-langkah yang telah diambil untuk mendukung upaya penghapusan kerja paksa atau kerja wajib. Aspek: Praktek/Tindakan Pengamanan HR8 Persentase personel penjaga keamanan yang terlatih dalam hal kebijakan dan prosedur organisasi terkait dengan aspek HAM yang relevan dengan kegiatan organisasi. Aspek: Hak Penduduk Asli HR9 Jumlah kasus pelanggaran yang terkait dengan hak penduduk asli dan langkah-langkah yang diambil. HR10 Percentage and total number of operations that have been subject to human rights reviews and/or impact assessments. HR11 Number of grievances related to human rights filed, addressed and resolved through formal grievance mechanisms. INDIKATOR KINERJA MASYARAKAT Aspek: Komunitas SO1 Sifat dasar, ruang lingkup dan keefektifan setiap program dan praktek yang dilakukan untuk menilai dan mengelola dampak operasi terhadap masyarakat baik pada saat memulai, saat beroperasi dan saat mengakhiri. SO9 Operations with significant potential or actual negative impacts on local communities. SO10 Prevention and mitigation measures implemented in operations with significant potential or actual negative impacts on local communities. Aspek: Korupsi SO2 Persentase dan jumlah unit usaha yang memiliki risiko terhadap korupsi. SO3 Persentase pegawai yang dilatih dalam kebijakan dan prosedur antikorupsi. SO4 Tindakan yang diambil dalam menanggapi kejadian korupsi. Aspek: Kebijakan Publik SO5 Kedudukan kebijakan publik dan partisipasi dalam proses melobi dan pembuatan kebijakan publik Nilai 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 32 (lanjutan) Kode Item Pengungkapan SO6 Nilai kontribusi finansial dan natura kepada partai politik, politisi, dan institusi terkait berdasarkan negara di mana perusahaan beroperasi Aspek:Kelakuan Tidak Bersaing SO7 Jumlah tindakan hukum terhadap pelanggaran ketentuan antipersaingan, anti-trust, dan praktek monopoli serta sanksinya. Aspek: Kepatuhan SO8 Nilai uang dari denda signifikan dan jumlah sanksi nonmoneter untuk pelanggaran hukum dan peraturan yang dilakukan INDIKATOR KINERJA TANGGUNG JAWAB PRODUK Aspek: Kesehatan dan Keselamatan Pelanggan PR1 Tahapan daur hidup di mana dampak produk dan jasa yang menyangkut kesehatan dan keamanan dinilai untuk penyempurnaan, dan persentase dari kategori produk dan jasa yang penting yang harus mengikuti prosedur tersebut PR2 Tahapan daur hidup di mana dampak produk dan jasa yang menyangkut kesehatan dan keamanan dinilai untuk penyempurnaan, dan persentase dari kategori produk dan jasa yang penting yang harus mengikuti prosedur tersebut Aspek: Pemasangan Label bagi Produk dan Jasa PR3 Jenis informasi produk dan jasa yang dipersyaratkan oleh prosedur dan persentase produk dan jasa yang signifikan yang terkait dengan informasi yang dipersyaratkan tersebut. PR4 Jumlah pelanggaran peraturan dan voluntary codes mengenai penyediaan informasi produk dan jasa serta pemberian label, per produk. PR5 Praktek yang berkaitan dengan kepuasan pelanggan termasuk hasil survei yang mengukur kepuasaan pelanggan. Aspek: Komunikasi Pemasaran PR6 Program-program untuk ketaatan pada hukum, standar dan voluntary codes yang terkait dengan komunikasi pemasaran, termasuk periklanan, promosi, dan sponsorship. PR7 Jumlah pelanggaran peraturan dan voluntary codes sukarela mengenai komunikasi pemasaran termasuk periklanan, promosi, dan sponsorship, menurut produknya. Nilai 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 33 (lanjutan) Kode Item Pengungkapan Aspek: Keleluasaan Pribadi (privacy) Pelanggan PR8 Jumlah keseluruhan dari pengaduan yang berdasar mengenai pelanggaran keleluasaan pribadi privacy) pelanggan dan hilangnya data pelanggan Aspek: Kepatuhan PR9 Nilai moneter dari denda pelanggaran hukum dan peraturan mengenai pengadaan dan penggunaan produk dan jasa TOTAL PENGUNGKAPAN Nilai 1 1 83 Pengungkapan indikator ekonomi, lingkungan, dan sosial: PE = = = 1,0000 PL = = = 1,0000 PS = = = 0,9778 Sustainability Report Disclosure Index: SRDI = = Hasil = 0,9881 ini menunjukkan indeks yang tinggi dalam pengungkapan ekonomi, lingkungan, dan sosial yang dilakukan PT. Bukit Asam tahun 2012 yaitu masing-masing 1,0000; 1,0000; dan 0,9778. PT Bukit Asam juga telah melakukan pengungkapan CSR secara keseluruhan dalam sustainability report dengan indeks sebesar 0,9881. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 34 2. Return Saham Perubahan harga saham dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut: R= Keterangan: R = return saham = harga saham sekarang = harga saham periode tahun sebelumnya Berikut adalah contoh perhitungan return saham pada perusahaan PT Bukit Asam tahun 2012: Diketahui harga saham penutupan PT Bukit Asam tahun 2011 sebesar Rp17.350,00 dan harga saham penutupan tahun 2012 sebesar Rp15.100,00 R2012 = = -0,1297 Naik turunnya return saham dapat diukur dari menghitung selisih antara return saham tahun sekarang dikurangi return saham tahun sebelumnya. Dari hasil di atas, return saham PT Bukit Asam tahun 2012 sebesar -0,1297, apabila diketahui return saham tahun 2013 sebesar -0,3245 maka (-0,3245) – (-0,1297) = -0,1948. Hal ini menunjukkan return negatif yang berarti nilai saham dari tahun PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 35 2012 ke tahun 2013 mengalami penurunan, apabila menunjukkan return positif, berarti nilai saham perusahaan mengalami kenaikan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif Analisis deskriptif dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui serta menjelaskan mengenai nilai terendah, nilai tertinggi, serta nilai rata-rata dari setiap variabel penelitian. Berikut adalah hasil dari analisis statistik deskriptif variabel CSR-ekonomi, CSR-lingkungan, CSRsosial, dan CSR secara keseluruhan: Tabel 5.1 Statistik Deskriptif Variabel Penelitian N CSR CSR-ekonomi CSR-lingkungan CSR-sosial Harga Saham 105 105 105 105 105 Minimum Maximum 0,0549 0,0000 0,0294 0,0417 -2,5610 1,0000 1,0000 1,0000 1,0000 1,6843 Mean 0,4842 0,6225 0,4540 0,4788 -0,1334 Std. Deviation 0,2717 0,2810 0,3132 0,2813 0,6440 Tabel 5.1 menunjukkan jumlah perusahaan yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 105 perusahaan. Berdasarkan tabel di atas, variabel pengungkapan CSR indikator ekonomi mempunyai nilai minimum sebesar 0,0000, nilai maximum sebesar 1,0000, rata-rata 0,6225, dan standar deviasi sebesar 0,2810. Hal ini menunjukkan perusahaan yang melakukan pengungkapan ekonomi sudah cukup tinggi karena tingkat rata-ratanya sebesar 0,6225. Pengungkapan lingkungan yang dilakukan perusahaan memiliki nilai minimum 0,0294, maximum sebesar 1,0000, rata-rata 0,4540, serta 36 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 37 standar deviasi sebesar 0,3132. Pengungkapan sosial memiliki nilai minimum 0,0417, nilai maximum 1,0000, rata-rata 0,4788, dan standar deviasi 0,2813. Pengungkapan CSR oleh perusahaan memiliki nilai minimum 0,0549, nilai maximum 1,0000, rata-rata 0,4842, serta standar deviasi sebesar 0,2717. Hal ini menunjukkan bahwa masih banyak perusahaan yang kurang dalam melakukan pengungkapan lingkungan, sosial, serta pengungkapan CSR secara keseluruhan, karena nilai rataratanya cukup rendah yaitu 0,4540; 0,4788; dan 0,4842. Harga saham memiliki nilai minimum sebesar -2,5610, nilai maximum sebesar 1,6843, rata-rata -0,1334, dan standar deviasi sebesar 0,6440. Hal ini menunjukan bahwa nilai return saham perusahaan dari tahun 2013-2015 cenderung mengalami penurunan karena menghasilkan nilai rata-rata negatif sebesar 0,1334. B. Klasifikasi Variabel Berikut ini adalah klasifikasi setiap variabel dalam penelitian berdasarkan distribusi frekuensi: 1. Corporate Sosial Responsibility (CSR) Corporate Sosial Responsibility (CSR) dalam penelitian ini diukur menggunakan Sustainabilty Report Disclosure Index (SRDI) berdasarkan pada pedoman GRI. Tingginya nilai indeks pada SRDI menandakan luasnya pengungkapan CSR dalam sustainability report perusahaan. Berikut adalah distribusi frekuensi indeks CSR: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 38 Gambar 5.1 Indeks CSR Indeks CSR Berdasarkan Gambar 5.1, masih banyak perusahaan yang kurang luas dalam mengungkapkan CSR secara keseluruhan. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya populasi sasaran yang indeksnya mendekati angka 0. Berdasarkan distribusi frekuensinya, berikut adalah klasifikasi pengungkapan CSR: Tabel 5.2 Klasifikasi Pengungkapan CSR Indeks Kategori 0,0000 – 0,2500 Sangat Rendah 0,2501 – 0,5000 Rendah 0,5001 – 0,7500 Sedang 0,7501 – 1,0000 Tinggi Total Frekuensi 19 42 21 23 105 Persentase 18,1% 40% 20% 21,9% 100% PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 39 Berdasarkan Tabel 5.2 jumlah populasi sasaran yang masuk dalam kategori sangat rendah dengan indeks 0 – 0,2500 sebanyak 19 data (18,1% dari populasi), kategori rendah dengan indeks 0,2501 – 0,5000 sebanyak 42 data (40,0% dari populasi), kategori sedang dengan indeks 0,5001 – 0,7500 sebanyak 21 data (20,0% dari populasi), dan kategori tinggi dengan indeks 0,7501 – 1,000 sebanyak 23 (21,9% dari populasi). 2. CSR-Ekonomi Semakin tinggi indeks tingkat pengungkapan ekonomi menunjukkan semakin luas pengungkapan ekonomi yang dilakukan oleh perusahaan. Distribusi frekuensi indeks CSR-Ekonomi adalah sebagai berikut: Gambar 5.2 Indeks CSR-Ekonomi Indeks CSR-Ekonomi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 40 Gambar 5.2 menunjukkan bahwa sudah banyak perusahaan yang melakukan pengungkapan ekonomi secara lengkap dilihat dari tingginya tingkat frekuensi pada indeks 1. Berdasarkan distribusi frekuensinya, berikut adalah klasifikasi variabel pengungkapan CSR-ekonomi: Tabel 5.3 Klasifikasi CSR-Ekonomi Indeks Kategori 0,0000 – 0,2500 Sangat Rendah 0,2501 – 0,5000 Rendah 0,5001 – 0,7500 Sedang 0,7501 – 1,0000 Tinggi Total Frekuensi 12 25 28 40 105 Persentase 11,4% 23,8% 26,7% 38,1% 100% Berdasarkan Tabel 5.3 jumlah populasi sasaran yang masuk dalam kategori sangat rendah dengan indeks 0 – 0,2500 sebanyak 12 data (11,4% dari populasi), kategori rendah dengan indeks 0,2501 – 0,5000 sebanyak 25 data (23,8% dari populasi), kategori sedang dengan indeks 0,5001 – 0,7500 sebanyak 28 data (26,7 dari populasi), dan kategori tinggi dengan indeks antara 0,7501 – 1,000 sebanyak 40 (38,1% dari populasi). 3. CSR-Lingkungan Indeks pengungkapan CSR-lingkungan yang semakin tinggi menandai semakin luas pula pengungkapan lingkungan yang dilakukan perusahaan pada sustainability report. Berikut adalah distribusi frekuensi indeks CSR-lingkungan: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 41 Gambar 5.3 Indeks CSR-Lingkungan Indeks CSR-Lingkungan Gambar 5.3 menunjukkan bahwa masih banyak perusahaan yang kurang luas dalam melakukan pengungkapan lingkungan pada sustainability report dilihat dari banyaknya data populasi sasaran yang indeksnya mendekati 0. Berdasarkan distribusi frekuensinya, berikut adalah klasifikasi variabel pengungkapan CSR-lingkungan: Tabel 5.4 Klasifikasi CSR-Lingkungan Indeks Kategori 0,0000 – 0,2500 Sangat Rendah 0,2501 – 0,5000 Rendah 0,5001 – 0,7500 Sedang 0,7501 – 1,0000 Tinggi Total Frekuensi 35 28 17 25 105 Persentase 33,3% 26,7% 16,2% 23,8% 100% PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 42 Berdasarkan Tabel 5.4 jumlah populasi sasaran yang masuk dalam kategori sangat rendah dengan indeks 0 – 0,2500 sebanyak 35 data (33,3% dari populasi), kategori rendah dengan indeks 0,2501 – 0,5000 sebanyak 28 data (26,7% dari populasi), kategori sedang dengan indeks 0,5001 – 0,7500 sebanyak 17 data (16,2% dari populasi), dan kategori tinggi dengan indeks 0,7501 – 1,000 sebanyak 25 (23,8% dari populasi). 4. CSR-Sosial Indeks pengungkapan sosial berbanding lurus dengan luasnya pengungkapan sosial yang dilakukan perusahaan dalam sustainability report. Semakin tinggi indeks pengungkapan sosial, semakin luas pula pengungkapan sosial yang dilakukan perusahaan. Berikut adalah distribusi frekuensi indeks CSR-sosial: Gambar 5.4 Indeks CSR-Sosial Indeks CSR-Sosial PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 43 Gambar 5.4 menunjukkan banyaknya perusahaan yang masih kurang luas dalam melakukan pengungkapan sosial. Seperti halnya pengungkapan lingkungan, pada pengungkapan sosial banyak data yang indeksnya mendekati 0. Berdasarkan distribusi frekuensinya, berikut adalah klasifikasi variabel pengungkapan CSR-sosial: Tabel 5.5 Klasifikasi CSR-Sosial Indeks Kategori 0,0000 – 0,2500 Sangat Rendah 0,2501 – 0,5000 Rendah 0,5001 – 0,7500 Sedang 0,7501 – 1,0000 Tinggi Total Frekuensi 26 40 14 25 105 Persentase 24,8% 38,1% 13,3% 23,8% 100% Berdasarkan Tabel 5.5 jumlah populasi sasaran yang masuk dalam kategori sangat rendah dengan indeks 0 – 0,2500 sebanyak 26 data (24,8% dari populasi), kategori rendah dengan indeks 0,2501 – 0,5000 sebanyak 40 data (38,1% dari populasi), kategori sedang dengan indeks 0,5001 – 0,7500 sebanyak 14 data (13,3% dari populasi), dan kategori tinggi dengan indeks 0,7501 – 1,000 sebanyak 25 (23,8% dari populasi). 5. Harga Saham Variabel harga saham diukur dengan menghitung return saham perusahaan. Return saham diklasifikasikan berdasarkan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 44 selisih antara return saham tahun sekarang dikurangi return saham tahun sebelumnya. Berikut adalah deskripsi return saham: Tabel 5.6 Klasifikasi Return Saham Return Saham < 0,0000 0,0000 > 0,0000 Total Kategori Turun Tetap Naik Frekuensi 59 2 44 105 Presentase 56,2% 1,9% 41,9% 100% Berdasarkan Tabel 5.6 jumlah populasi sasaran yang return sahamnya masuk dalam kategori turun dengan nilai kurang dari 0 atau negatif sebanyak 59 data (56,2% dari populasi), return saham yang termasuk kategori tetap dengan nilai 0 sebanyak 2 data (1,9% dari populasi), dan return saham yang termasuk kategori naik dengan nilai lebih dari 0 atau positif sebanyak 44 (41,9% dari populasi). Hal ini menunjukkan bahwa nilai return saham populasi sasaran dari tahun 2013-2015 cenderung menurun, dilihat dari banyaknya return saham yang termasuk dalam kategori turun yaitu sebesar 56,2% dari populasi. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 45 C. Analisis Hubungan Antarvariabel 1. Hubungan Corporate Social Responsibility dan Harga Saham Analisis hubungan Corporate Social Responsibility (CSR) dan harga saham dapat diketahui dengan menggunakan analisis tabulasi silang (crosstab). Analisis tabulasi silang antara CSR dan harga saham adalah sebagai berikut: Tabel 5.7 Crosstab CSR dan Harga Saham Harga Saham Turun Sangat Rendah Tetap Total Naik 8 0 11 19 Rendah 27 2 13 42 Sedang 11 0 10 21 Tinggi 13 0 10 23 59 2 44 105 CSR Total Berdasarkan Tabel 5.7 dapat diketahui bahwa populasi sasaran yang memiliki indeks pengungkapan CSR sedang sebanyak 21 observasi dan termasuk kategori tinggi sebanyak 23 observasi. Pengungkapan CSR kategori sedang terdiri dari 11 observasi yang harga sahamnya mengalami penurunan, dan 10 observasi yang harga sahamnya mengalami kenaikan. Kategori tinggi diantaranya terdiri dari 13 observasi yang harga sahamnya mengalami penurunan dan 10 observasi yang mengalami kenaikan. Tabel 5.7 menunjukkan bahwa populasi sasaran yang masuk dalam pengungkapan CSR kategori rendah adalah sebanyak 27 observasi dengan harga saham menurun, 2 observasi dengan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 46 harga saham tetap, dan sebanyak 13 observasi dengan harga saham mengalami kenaikan. Pengungkapan CSR kategori sangat rendah terdiri dari 8 observasi dengan harga saham mengalami penurunan, dan 11 observasi dengan harga saham mengalami kenaikan. Analisis hubungan antara kedua variabel dapat diketahui dengan melihat nilai koefisien Eta. nilai koefisien Eta digunakan untuk melihat hubungan antarvariabel dari variabel dengan skala nominal dan skala interval. Berikut adalah hubungan antara variabel CSR dan harga saham: Tabel 5.8 Hubungan CSR dan Harga Saham Value Nominal by Interval Eta Harga Saham Dependent 0,185 Tabel 5.8 menunjukkan bahwa nilai koefisien Eta sebesar 0,185 merupakan nilai hubungan antara variabel CSR dan harga saham Hal ini menunjukkan bahwa variabel harga yang dipengaruhi oleh CSR memiliki hubungan yang sangat lemah karena memiliki nilai koefisien pada rentang 0,000 – 0,199. 2. Hubungan CSR-Ekonomi dan Harga Saham Analisis hubungan CSR-ekonomi dan harga saham dapat diketahui dengan menggunakan analisis tabulasi silang (crosstab). PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 47 Analisis tabulasi silang antara CSR-ekonomi dan harga saham adalah sebagai berikut: Tabel 5.9 Crosstab CSR-Ekonomi dan Harga Saham Harga Saham Turun Tetap Sangat Rendah Total Naik 9 0 3 12 Rendah 12 1 12 25 Sedang 15 1 12 28 Tinggi 23 0 17 40 59 2 44 105 PE Total Berdasarkan Tabel 5.9 dapat diketahui bahwa populasi sasaran yang memiliki indeks pengungkapan ekonomi yang tinggi sudah cukup banyak yaitu sebanyak 40 observasi dan yang termasuk dalam kategori sedang 28 observasi. Pengungkapan ekonomi kategori tinggi terdiri dari 23 observasi yang harga sahamnya mengalami penurunan, dan 17 observasi yang harga sahamnya mengalami kenaikan. Kategori sedang diantaranya terdiri dari 23 observasi yang harga sahamnya mengalami penurunan dan 17 observasi yang mengalami kenaikan. Tabel 5.9 menunjukkan bahwa populasi sasaran yang masuk dalam pengungkapan ekonomi kategori rendah adalah sebanyak 12 observasi dengan harga saham menurun, 1 observasi dengan harga saham tetap, dan sebanyak 12 observasi dengan harga saham mengalami kenaikan. Pengungkapan ekonomi kategori sangat rendah terdiri dari 9 observasi dengan harga saham PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 48 mengalami penurunan, dan 3 observasi dengan harga saham mengalami kenaikan. Analisis hubungan antara kedua variabel dapat diketahui dengan melihat nilai koefisien Eta. Nilai koefisien Eta digunakan untuk melihat hubungan antarvariabel dari variabel dengan skala nominal dan skala interval. Berikut adalah hubungan antara variabel CSR-ekonomi dan harga saham: Tabel 5.10 Hubungan CSR-Ekonomi dan Harga Saham Value Nominal by interval Eta Harga Saham Dependent 0,144 Tabel 5.10 menunjukkan nilai koefisien Eta sebesar 0,144 merupakan nilai dari hubungan antara CSR ekonomi dan harga saham dimana variabel CSR ekonomi mempengaruhi harga saham. Hubungan tersebut dikategorikan sebagai hubungan yang sangat lemah karena memiliki nilai koefisien pada rentang 0,000 – 0,199. 3. Hubungan CSR-Lingkungan dan Harga Saham Analisis hubungan CSR-lingkungan dan harga saham dapat diketahui dengan menggunakan analisis tabulasi silang (crosstab). Analisis tabulasi silang antara CSR-lingkungan dan harga saham adalah sebagai berikut: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 49 Tabel 5.11 Crosstab CSR-Lingkungan dan Harga Saham Harga Saham Turun Tetap Total Naik Sangat Rendah 16 1 18 35 Rendah 17 1 10 28 Sedang 13 0 4 17 Tinggi 13 0 12 25 59 2 44 105 PL Total Berdasarkan Tabel 5.11 dapat diketahui bahwa populasi sasaran cenderung masih sangat rendah dalam melakukan pengungkapan lingkungan yaitu sebanyak 35 observasi dan yang termasuk kategori rendah sebanyak 28 observasi. Kategori sangat rendah terdiri dari 16 observasi dengan harga saham mengalami penurunan, 1 observasi dengan harga saham tetap, dan 18 observasi dengan harga saham mengalami kenaikan. Kategori rendah terdiri dari 17 observasi dengan harga saham menurun, 1 observasi dengan harga saham tetap, dan sebanyak 10 observasi dengan harga saham mengalami kenaikan. Tabel 5.11 menunjukkan bahwa populasi sasaran yang masuk dalam kategori sedang yaitu sebanyak 13 observasi yang harga sahamnya mengalami penurunan, dan 4 observasi yang harga sahamnya mengalami kenaikan. Kategori tinggi terdiri dari 13 observasi yang harga sahamnya mengalami penurunan dan 12 observasi yang mengalami kenaikan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 50 Analisis hubungan antara kedua variabel dapat diketahui dengan melihat nilai koefisien Eta. Nilai koefisien Eta digunakan untuk melihat hubungan antarvariabel dari variabel dengan skala nominal dan skala interval. Berikut adalah hubungan antara variabel CSR-lingkungan dan harga saham: Tabel 5.12 Hubungan CSR-Lingkungan dan Harga Saham Value Nominal by Interval Eta Harga Saham Dependent 0,212 Tabel 5.12 menunjukkan bahwa nilai koefisien Eta sebesar 0,212 merupakan nilai hubungan antara variabel CSR-lingkungan dan harga saham apabila harga saham sebagai variabel yang dipengaruhi oleh CSR-lingkungan. Hal ini yang menunjukkan bahwa CSR-lingkungan dan harga saham memiliki hubungan yang lemah karena memiliki nilai koefisien pada rentang 0,200 – 0,399. 4. Hubungan CSR-Sosial dan Harga Saham Analisis hubungan CSR-sosial dan harga saham dapat diketahui dengan menggunakan analisis tabulasi silang (crosstab). Analisis tabulasi silang antara CSR-sosial dan harga saham adalah sebagai berikut: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 51 Tabel 5.13 Crosstab CSR-Sosial dan Harga Saham Harga Saham Turun Tetap Total Naik Sangat Rendah 14 1 11 26 Rendah 24 1 15 40 Sedang 9 0 5 14 Tinggi 12 0 13 25 59 2 44 105 PS Total Berdasarkan Tabel 5.13 dapat diketahui bahwa populasi sasaran memiliki indeks pengungkapan sosial yang cenderung rendah yaitu sebanyak 40 observasi yang terdiri 24 observasi dengan harga saham menurun, 1 observasi dengan harga saham tetap, dan sebanyak 15 observasi dengan harga saham mengalami kenaikan. Pengungkapan sosial kategori sangat rendah sebanyak 26 observasi terdiri dari 14 observasi dengan harga saham mengalami penurunan, 1 observasi dengan harga saham tetap, dan 11 observasi dengan harga saham mengalami kenaikan. Tabel 5.13 menunjukkan bahwa populasi sasaran yang masuk dalam pengungkapan sosial kategori sedang terdiri dari 9 observasi yang harga sahamnya mengalami penurunan, dan 5 observasi yang harga sahamnya mengalami kenaikan. Kategori tinggi diantaranya terdiri dari 12 observasi yang harga sahamnya mengalami penurunan dan 13 observasi yang mengalami kenaikan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 52 Analisis hubungan antara kedua variabel dapat diketahui dengan melihat nilai koefisien Eta. Nilai koefisien Eta digunakan untuk melihat hubungan antarvariabel dari variabel dengan skala nominal dan skala interval. Berikut adalah hubungan antara variabel CSR-sosial dan harga saham: Tabel 5.14 Hubungan CSR-Sosial dan Harga Saham Value Nominal by Interval Eta Harga Saham Dependent 0,118 Tabel 5.14 menunjukkan bahwa nilai koefisien eta sebesar 0,118 merupakan nilai koefisien hubungan antara variabel CSRsosial dan harga saham. Hubungan variabel harga saham sebagai variabel yang dipengaruhi oleh CSR-sosial termasuk dalam kategori hubungan yang sangat lemah karena memiliki nilai koefisien pada rentang 0,000 – 0,199. D. Pembahasan 1. Hubungan Corporate Social Responsibility dan Harga Saham Berdasarkan hasil analisis data, Corporate Social Responsibility memiliki hubungan positif dan sangat lemah dengan harga saham perusahaan. Hal ini menunjukan bahwa berapapun indeks pengungkapan CSR yang diperoleh perusahaan belum menentukan naik turunnya harga saham. Para investor belum PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 53 peduli dengan pengungkapan CSR yang dilakukan oleh perusahaan. Hal ini dibuktikan dengan adanya pola yang tidak beraturan pada scatter diagram di lampiran VII halaman 89. Hal ini dapat disebabkan karena investor belum berfokus pada sustainability report dalam menilai keberlanjutan perusahaan, sehingga sustainability report belum dipakai sebagai dasar pertimbangan dalam mengambil keputusan investasi. Mungkin investor di Indonesia cenderung masih tergolong dalam investor yang hanya meningkatkan kekayaan mereka sendiri dalam melakukan investasi dan belum melihat dampak-dampak negatif dari kegiatan operasional perusahaan. Kondisi lain yang mungkin menyebabkan sangat lemahnya hubungan antara CSR dengan harga saham adalah terdapat faktor-faktor lain yang mempengaruhi harga saham yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang telah dilakukan oleh Hidanyansyah (2015) dan Pratomo (2010) yang menemukan bahwa secara parsial pengungkapan CSR tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Menurut hasil penelitian Pratomo (2010), menemukan bahwa respon masyarakat dalam praktik pengungkapan CSR sudah baik, akan tetapi para investor belum menggunakan pengambilan keputusan investasi. informasi tersebut dalam PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 54 Namun hasil penelitian ini tidak mendukung penelitian yang dilakukan oleh dan Anwar et al. (2010) Hamdani (2014), serta Nurdin dan Cahyandito (2006). Anwar et al. (2010) menemukan bahwa pengungkapan Corporate Social Responsibility memberi pengaruh positif terhadap hubungan antara kinerja keuangan perusahaan dan harga saham di pasar modal. Nurdin dan Cahyandito (2006) menemukan bahwa pengungkapan tema-tema sosial serta lingkungan dalam laporan tahunan berdampak pada perubahan harga saham dikarenakan investor sudah mulai menggunakan infomasi sosial dalam membuat keputusan investasi. 2. Hubungan CSR-Ekonomi dan Harga Saham Berdasarkan hasil analisis data, CSR-ekonomi memiliki hubungan positif dan sangat lemah dengan harga saham perusahaan. Pola yang dihasilkan hubungan antara CSR-ekonomi dan harga saham juga cenderung tidak beraturan. Hal ini menunjukkan indeks pengungkapan ekonomi belum menentukan naik turunnya harga saham. Hal ini juga menunjukan bahwa investor tidak peduli atau belum menjadikan indeks pengungkapan CSR-ekonomi sebagai dasar pengambilan keputusan investasi. Mungkin investor masih menggunakan laporan keuangan perusahaan, atau terdapat faktor lain yang dapat mempengaruhi harga saham. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 55 Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang telah dilakukan oleh Putri (2013) yang menemukan bahwa indikator ekonomi yang diukur dengan Corporate Social Responsibility Disclosure Index Ekonomi tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Namun hasil ini tidak mendukung penelitian yang telah dilakukan oleh Shobirin (2012) yang menemukan bahwa pengungkapan CSR dimensi ekonomi dan lingkungan berpengaruh signifikan dengan harga saham. Hal ini menunjukan bahwa para investor sudah mulai menjadikan informasi mengenai CSRekonomi sebagai bahan pertimbangan dalam melakukan keputusan investasi. 3. Hubungan CSR-Lingkungan dan Harga Saham Berdasarkan hasil analisis data, CSR-lingkungan memiliki hubungan positif dan lemah dengan harga saham perusahaan. Hasil hubungan yang lemah ini mungkin disebabkan kurangnya perhatian investor pada sustainability report perusahaan. Hubungan antara CSR-lingkungan dan harga saham juga menghasilkan pola yang cenderung tidak beraturan. Pola yang tidak beraturan ini menunjukkan ketidakpedulian investor pada penerbitan sustainability report atau pengungkapan CSR- lingkungan yang dilakukan oleh perusahaan. Hal ini berarti PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 56 mungkin terdapat faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi naik turunnya harga saham namun faktor-faktor tersebut tidak diteliti dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang telah dilakukan oleh Heradila (2016) yang menemukan bahwa pengungkapan dan kinerja lingkungan tidak berpengaruh terhadap reaksi investor. Namun hasil penelitian ini tidak mendukung penelitian yang telah dilakukan oleh Utami (2008). Utami (2008) menemukan bahwa pengungkapan lingkungan yang dilakukan oleh perusahaan akan berpengaruh terhadap kinerja saham perusahaan. Perusahaan dengan pengungkapan lingkungan yang tinggi akan direspon positif oleh para investor karena dianggap telah bertanggung jawab terhadap kegiatan produksi yang berpotensi merusak lingkungan. 4. Hubungan CSR-Sosial dan Harga Saham Berdasarkan hasil analisis data, CSR-sosial memiliki hubungan positif yang sangat lemah dengan harga saham perusahaan. Hubungan antara CSR-sosial dan harga saham juga memiliki pola yang cenderung tidak beraturan yang menandakan bahwa naik turunnya harga saham belum ditentukan oleh pengungkapan CSR-sosial yang dilakukan perusahaan. Para investor seakan-akan tidak mempedulikan pengungkapan CSR- PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 57 sosial yang dilakukan perusahaan dan tidak menjadikannya dasar dalam pengambilan keputusan investasi. Mungkin juga terdapat faktor-faktor lain yang dijadikan dasar dalam mengambil keputusan investasi yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Hasil ini mendukung penelitian yang telah dilakukan oleh Putri (2013) yang menemukan bahwa CSR-Sosial yang diukur dengan CSRDISosial dalam pengungkapan Corporate Social Responsibility tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham yang menunjukan bahwa investor tidak mempertimbangkan informasi sosial karena dianggap tidak mencerminkan kemampuan perusahaan dalam memperoleh laba. Namun hasil penelitian ini tidak mendukung penelitian yang dilakukan oleh Santi (2014) dan Shobirin (2012). Santi (2014) menemukan bahwa CSR-sosial berpengaruh positif terhadap harga saham. Shobirin (2012) juga menemukan bahwa CSR-sosial berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja pasar modal yang diproksikan dengan harga saham. Hal ini menunjukan bahwa semakin tinggi pengungkapan CSR-sosial akan meningkatkan harga saham perusahaan dan para investor juga sudah mulai melihat kinerja sosial perusahaan dalam pengambilan keputusan investasi. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI BAB VI PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan analisi dari 42 perusahaan yang telah menerbitkan sustainability report sesuai standar GRI selama 2012-2014 memperoleh hasil sebagai berikut: 1. Terdapat hubungan positif yang sangat lemah antara Corporate Social Responsibility dengan harga saham perusahaan dibuktikan dengan nilai koefisien 0,185. Hal ini dapat disebabkan karena masih sangat sedikit investor yang mempertimbangkan faktor CSR perusahaan dalam pengambilan keputusan investasi. 2. CSR indikator ekonomi memiliki hubungan positif yang sangat lemah dengan harga saham dibuktikan dengan nilai koefisien sebesar 0,144. Hal ini dapat disebabkan sedikit investor belum mempertimbangkan faktor CSR-ekonomi perusahaan dalam pengambilan keputusan investasi. 3. CSR indikator lingkungan memiliki hubungan positif yang lemah dengan harga saham dibuktikan dengan nilai koefisien sebesar 0,212. Hal ini dapat disebabkan karena investor belum mempertimbangkan faktor CSR-lingkungan perusahaan dalam pengambilan keputusan investasi. 58 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 59 4. CSR indikator sosial memiliki hubungan positif yang sangat lemah dengan harga saham dibuktikan dengan nilai koefisien sebesar 0,118. Hal ini dapat mempertimbangkan disebabkan faktor karena CSR-sosial investor belum perusahaan dalam pengambilan keputusan investasi. B. Keterbatasan Penelitian 1. Jumlah populasi sasaran yang masih sedikit. Hal ini disebabkan karena sedikitnya perusahaan yang telah menerbitkan sustainability report sesuai dengan standar GRI. 2. Peneliti tidak membedakan jenis industri perusahaan yang memungkinkan akan mempengaruhi tingkat pengungkapan. C. Saran 1. Penelitian selanjutnya Untuk penelitian selanjutnya sebaiknya menggunakan periode yang lebih panjang dikarenakan perusahaan akan semakin banyak yang melakukan pengungkapan CSR dan akan menambah jumlah populasi sasaran. Penelitian selanjutnya juga sebaiknya mempertimbangkan faktor-faktor lain selain CSR yang dapat mempengaruhi harga saham. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 60 2. Perusahaan Bagi perusahaan sebaiknya mulai melakukan pengungkapan CSR secara lengkap sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. 3. Investor Bagi para investor sebaiknya mulai mempertimbangkan mengenai kegiatan CSR yang diungkapkan oleh perusahaan dalam melakukan keputusan investasi. Investor harus menilai keberlanjutan perusahaan tidak hanya dari tingkat dividennya, namun juga tanggung jawab sosialnya. 4. Pemerintah Pemerintah sebaiknya membuat regulasi mengenai kewajiban pengungkapan CSR perusahaan. Pemerintah juga sebaiknya memberikan sanksi yang tegas bagi perusahaan yang tidak melakukan CSR yang kemungkinan akan berdampak pada kerusakan lingkungan akibat limbah perusahaan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 61 DAFTAR PUSTAKA Ahmad, Kamaruddin 2004. Dasar-dasar Manajemen Investasi dan Portofolio. Jakarta: PT. Rineka Cipta. Alwi, Z Iskandar. (2003). Pasar Modal Teori dan Aplikasi Edisi Pertama. Jakarta: Yayasan Pancur Siwah. Ang, Robert. 1997. Buku Pintar Pasar Modal Indonesia. Jakarta: Media Staff Indonesia. Anwar, Siti Samsinar dan Gagaring Pagalung Haerani, 2010. “Pengaruh Pengungkapan Corporate Social Responsibility Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan dan Harga Saham”, Jurnal, hl.1-8 Global Reporting Initiative. GRI Sustainability Reporting GuideLines G4. (Webiste https://www.globalreporting.org/. diakses pada 20 September 2015). Hadi, Nor. 2009. “Interaksi Tanggungjawab Sosial, Kinerja Sosial, Kinerja Keuangan dan Luas Pengungkapan Sosial (Uji Motif di Balik Social Responsibility Perusahaan Go Publik di Indonesia. Jurnal Akuntansi. Vol. 1 No. 2, Maret 2011. Hamdani, Mailani. (2014). “Hubungan Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) Terhadap Kinerja Keuangan dan Harga Saham pada Perusahaan LQ45”. Jurnal Akuntansi Heradila, Tia Nurrainina. (2016). “Pengaruh Pengungkapan Lingkungan dan Kinerja Lingkungan terhadap Reaksi Investor (Studi Empiris Perusahaan Tambang yang terdafar di BEI 2010-2014)”. Jurnal Akuntansi. Vol. 4 No. 1. Hidayansyah, Putri Fika. (2015). “Pengaruh Pengungkapan Corporate Social Responsibility terhadap Kinerja Keuangan dan Harga Saham” Pada Perusahaan Sektor Properti di Bursa Efek Indonesia.Skripsi:Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Jogiyanto, Hartono M. 2000. Teori Portofolio dan Analisis Investasi, Edisi Kedua, BPFE, Yogyakarta. Jogiyanto, Hartono M. 2008. Teori Portofolio dan Analisis Investasi,Edisi Kelima, BPFE, Yogyakarta. Martono, Nanang. 2010. Statistik Sosial: Teori dan Aplikasi Program SPSS. Edisi Pertama. Gava Media, Yogyakarta. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 62 Murni, Sri. 2001. Akuntansi Sosial: Suatu Tinjauan mengenai Pengakuan, Pengukuran, dan Pelaporan Eksternalitas dalam Laporan Keuangan. Jurnal Akuntansi dan Investasi.Vol.2, No.1, Januari 2001. Nurdin, Emillia dan M. Fani Cahyandito, 2006. “Pengaruh Kualitas Pengungkapan Sosial dan Lingkungan dalam Laporan Tahunan terhadap Reaksi Investor”, thesis. ProgramPasca Sarjana Universitas Padjadjaran. Peters R, Mullen, Michael R. 2009. Some evidence of the cumulative effects of corporate social responsibility on financial performance. Journal of global business issue. Pratomo, Mesdi. (2010). “Pengaruh Pengungkapan Informasi Corporate Social Responsibility (CSR)Terhadap Harga Saham Perusahaan (Studi Peristiwa Harga Saham LQ45 periode Agustus 2007Februari 2008)”. Skripsi: Universitas Sanata Dharma. Putri, Giovanni Anizza. (2013).”Pengaruh Pengungkapan Corporate Social Responsibility Terhadap Harga Saham (Studi Empiris pada Perusahaan Tambang yang Terdafttar di Bursa Efek Indonesia”. Skripsi: Universitas Negeri Yogyakarta. Santi, Galuh Tiara. 2014. “Pengaruh Pengungkapan Corporate Social Responsibility Terhadap Return Saham pada Perusahaan Peraih Penghargaan ISRA di BEI tahun 2012-2014. Jurnal Akuntansi. Shobirin, M. Noval. (2012). “ Pengaruh Corporate Social Responsibility (CSR) Terhadap Kinerja Pasar Modal”. Jurnal Akuntansi. Utami, Rizky Putri. (2008). “Pengaruh Pengungkapan Lingkungan terhadap Kinerja Keuangan dan Kinerja Saham (Studi pada Sektor Perusahaan Pengusahaan Hutan dan Pertambangan Umum”.Skripsi. Utomo, Muhammad Muslim. 2000. Praktek Pengungkapan Sosial pada Laporan Tahunan Perusahan di Indonesia (Studi Perbandingan antara Perusahaan-Perusahaan High Profile dan Low Profile). Simposium Nasional Akuntansi III. Zuhroh, Diana dan I Putu Pande Heri Sukmawati. (2003). “Analisis Pengaruh Luas Pengungkapan Sosial dalam Laporan Tahunan Perusahaan terhadap Reaksi Investor”. Simposium Nasional Akuntansi VI, 1313-1341. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 63 LAMPIRAN PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 64 LAMPIRAN I DAFTAR PERUSAHAAN YANG MENJADI POPULASI SASARAN Kode Sektor Alamat Email Kode Sektor Alamat Email Astra Agro Lestari Tbk AALI AGRICULTURE Jl Pulo Ayang Raya Blok OR No. 1 Kawasan Industri Pulogadung Jakarta [email protected] Adira Dinamika Multi Finance Tbk ADMF FINANCE Gedung The Landmark I Lantai 26-31 Jl. Jenderal Sudirman No. 1 Jakarta 12910 [email protected] Adaro Energy Tbk Kode Sektor Alamat Email ADRO MISCELLANEOUS INDUSTRY Menara Karya 23rd Floor Jl. H.R. Rasuna Said, Block X-5, Kav. 1-2 Jakarta 12950 [email protected] AKR Corporindo Tbk Kode Sektor Alamat Email Kode Sektor Alamat Email AKRA TRADE, SERVICES & INVESTMENT Wisma AKR, LAntai 7-8, Jl. Panjang No. 5 Kebon Jeruk, Jakarta [email protected] Aneka Tambang (Persero) Tbk ANTM MINING Gedung. Aneka Tambang Jl. Letjen TB. Simatupang No. 1 Jakarta 12530 [email protected] Astra International Tbk Kode Sektor Alamat Email ASII MISCELLANEOUS INDUSTRY Jl. Gaya Motor Raya No. 8, Sunter II, Jakarta [email protected] PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 65 Kode Sektor Alamat Email Bank Negara Indonesia Tbk BBNI FINANCE Gedung BNI Lantai 24 Jl. Jend. Sudirman Kav.1 Jakarta 10220 [email protected] Email Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk BBRI FINANCE Jl. Jend. Sudirman No. 44-46 Tromol Pos 1094/1000 Jakarta 10210 [email protected]; [email protected] Kode Sektor Alamat Email Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk BBTN FINANCE Gedung Menara BTN, Jl.Gajah Mada No. 1, Jakarta 10130 [email protected] Kode Sektor Alamat Kode Sektor Alamat Email Kode Sektor Alamat Email Bank Danamon Indonesia Tbk BDMN FINANCE Menara Bank Danamon, Jl. HR. Rasuna Said, Blok C No 10, Kel. Karet, Kec. Setiabudi, Jakarta Selatan [email protected] BFI Finance Indonesia Tbk BFIN FINANCE BFI Tower - Sunburst CBD Lot 1.2, Jl. Kapt. Soebijanto Djojohadikusumo BSD City, Tangerang Selatan [email protected] Kode Sektor Alamat Email Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk BJBR FINANCE Jl. Naripan No. 12-14, Bandung 40111, Jawa Barat [email protected] Kode Sektor Alamat Email Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk BJTM FINANCE [email protected] PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 66 Kode Sektor Alamat Email Bank Mandiri (Persero) Tbk BMRI FINANCE Plaza Mandiri, Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.36-38, Jakarta 12190 - Kode Sektor Alamat Email Bakrie & Brothers Tbk BNBR TRADE, SERVICES & INVESTMENT Jl. HR. Rasuna Said, Jakarta 12940 [email protected] Bank CIMB Niaga Tbk Kode Sektor Alamat Email Kode Sektor Alamat Email BNGA FINANCE Graha Niaga Lt.15 Jl. Jend. Sudirman Kav.58 Jakarta 12190 [email protected] Bank Internasional Indonesia Tbk BNII FINANCE Sentral Senayan III, 26th floor, Jl. Asia Afrika No. 8, Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta 10270 [email protected] Bank Permata Tbk Kode Sektor Alamat Email BNLI FINANCE Gedung World Trade Center II, Jl. Jend. Sudirman Kav. 29-31, Jakarta 12920 Elnusa Tbk Kode Sektor Alamat Email ELSA MINING Graha Elnusa, Jl. TB Simatupang Kav. 1B, Jakarta 12560 [email protected] XL Axiata Tbk Kode Sektor Alamat Email EXCL INFRASTRUCTURE, UTILITIES AND TRANSPORTATION Jl DR. Ide Anak Agung Gde Agung Lot E4-7 No.1, Kawasan Mega Kuningan, Jakarta 12950 [email protected] PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 67 Kode Sektor Alamat Email Vale Indonesia Tbk INCO MINING The Energy Building 31st Floor SCBD Lot 11 A, Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190 [email protected] Indika Energy Tbk Kode Sektor Alamat Email INDY INFRASTRUCTURE, UTILITIES AND TRANSPORTATION Gedung Mitra Lantai 11 Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 21 Jakarta – 12930 [email protected] Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Kode Sektor Alamat Email INTP BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS Wisma Indocement, Lt.8, Jl. Jend. Sudirman Kav.70-71 Jakarta [email protected]; [email protected] Indo Tambangraya Megah Tbk Kode Sektor Alamat ITMG MINING Pondok Indah Office Tower III, 3rd Floor Jl. Sultan Iskandar Muda Pondok Indah Kav. V-TA Jakarta Selatan 12310 Email Jasa Marga Tbk Kode Sektor Alamat Email Kode Sektor Alamat Email JSMR INFRASTRUCTURE, UTILITIES AND TRANSPORTATION Plaza Tol Taman Mini Indonesia Indah Jakarta 13550 [email protected] Medco Energi Internasional Tbk MEDC MINING Gedung The Energy, Lantai 52-55 SCBD Lot, 11A, Jl. Jend. Sudirman Senayan, Jakarta Selatan 12190 [email protected]; [email protected] Multi Bintang Indonesia Tbk Kode Sektor Alamat Email MLBI CONSUMER GOODS INDUSTRY Jl. Daan Mogot Km.19 Tangerang 15122 [email protected] PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 68 Kode Sektor Alamat Email Kode Sektor Alamat Email Kode Sektor Alamat Email Kode Sektor Alamat Email Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk PGAS INFRASTRUCTURE, UTILITIES AND TRANSPORTATION Jl. KH. Zainul Arifin No. 20 Jakarta 11140 [email protected] Tambang Batubara Bukit Asam Tbk PTBA MINING Menara Kadin Indonesia 15th Floor & 9th Floor Jl. HR Rasuna Said X-5, Kav 2& 3 Jakarta 12950 [email protected] PP (Persero) Tbk PTPP PROPERTY, REAL ESTATE AND BUILDING CONSTRUCTION Plaza PP Jl. Letjend. TB Simatupang No.57 Pasar Rebo - Jakarta 13760 [email protected] Petrosea Tbk PTRO INFRASTRUCTURE, UTILITIES AND TRANSPORTATION Indi Bintaro Office Park, Gedung B,Jl. Boulevard Bintaro Jaya Blok B7/A6, Sektor VII, Tang Sel,15224 [email protected]/[email protected] Salim Ivomas Pratama Tbk Kode Sektor Alamat Email SIMP AGRICULTURE Sudirman Plaza, Indofood Tower, Lantai 11 Jalan Jendral Sudirman Kav. 76-78 Jakarta 12910 [email protected] Holcim Indonesia Tbk Kode Sektor Alamat Email SMCB BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS Talavera Suite 15th Floor, Talavera Office Park, Jl. TB Simatupang No. 22-26 Jakarta 12430 [email protected] PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 69 Kode Sektor Alamat Email Semen Indonesia (Persero) Tbk SMGR BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS Gedung Utama Semen Gresik Jl. Veteran Gresik 61122 [email protected]; [email protected]; [email protected] Express Transindo Utama Tbk Kode Sektor Alamat Email TAXI INFRASTRUCTURE, UTILITIES AND TRANSPORTATION Gedung Express, Jln. Sukarjo Wiryopranoto No. 11, Jakarta – 11160 [email protected] Timah (Persero) Tbk Kode Sektor Alamat Email TINS MINING Jl. Medan Merdeka Timur No. 15 Jakarta 10110 Indonesia [email protected] Kode Sektor Alamat Email Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk TLKM INFRASTRUCTURE, UTILITIES AND TRANSPORTATION GKP TELKOM Jl. Japati No. 1 Bandung 40133 [email protected] Kode Sektor Alamat Email Kode Sektor Alamat Email Total Bangun Persada Tbk TOTL PROPERTY, REAL ESTATE AND BUILDING CONSTRUCTION Jl. Letjen S. Parman No. 106 Jakarta 11440 [email protected] Bakrie Sumatera Plantations Tbk UNSP AGRICULTURE Komplek Rasuna Epicentrum Bakrie Tower Lantai 18-19 Jl. HR. Rasuna said Jakarta 12960 [email protected] United Tractors Tbk Kode Sektor Alamat Email UNTR TRADE, SERVICES & INVESTMENT Jl. Raya Bekasi km. 22, Cakung, Jakarta 13910 [email protected] PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 70 Kode Sektor Alamat Email Kode Sektor Alamat Email Unilever Indonesia Tbk UNVR CONSUMER GOODS INDUSTRY Graha Unilever Jl.Jend. Gatot Subroto Kav.15 Jakarta [email protected] Wijaya Karya Tbk WIKA PROPERTY, REAL ESTATE AND BUILDING CONSTRUCTION Jl. D.I. Panjaitan Kav. 9 Jakarta 13340 Kotak Pos 4174/JKRT [email protected] PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 71 LAMPIRAN II Perhitungan Indeks Corporate Social Responsibility (CSR) No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 Kode Perusahaan AALI AALI AALI ADMF ADMF ADRO ADRO AKRA AKRA ANTM ANTM ANTM ASII ASII ASII BBNI BBNI BBNI BBRI BBRI BBRI BBTN BBTN BBTN BDMN BDMN BDMN BFIN BJBR BJBR BJTM BJTM BJTM BMRI BMRI BNBR BNGA BNGA Tahun GRI Item yang diungkapkan SRDI 2012 2013 2014 2013 2014 2012 2013 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2014 2013 2014 2012 2013 2014 2013 2014 2014 2012 2013 3.1 3.1 4.0 4.0 4.0 4.0 4.0 3.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 3.1 4.0 3.1 4.0 4.0 4.0 3.1 4.0 3.1 4.0 4.0 4.0 4.0 4.0 3.1 3.1 68 58 52 24 11 78 78 27 31 84 48 46 65 26 23 50 19 24 74 54 35 25 25 25 53 22 24 5 64 34 17 59 26 15 34 27 24 47 0,8095 0,6905 0,5714 0,2637 0,1209 0,8571 0,8571 0,3418 0,3407 1,0000 0,5275 0,5055 0,7738 0,2857 0,2527 0,5952 0,2088 0,2637 0,8810 0,5934 0,3846 0,2976 0,2976 0,2747 0,6310 0,2418 0,2637 0,0549 0,7619 0,3736 0,2024 0,6484 0,2857 0,1648 0,3736 0,2967 0,2857 0,5595 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 72 (lanjutan) No. 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 Kode Perusahaan BNGA BNII BNII BNII BNLI ELSA EXCL EXCL INCO INCO INCO INDY INDY INDY INTP INTP INTP ITMG ITMG ITMG JSMR JSMR JSMR MEDC MEDC MLBI PGAS PGAS PGAS PTBA PTBA PTBA PTPP PTRO PTRO PTRO SIMP SMCB SMCB SMCB SMGR SMGR SMGR TAXI Tahun GRI Item yang diungkapkan SRDI 2014 2012 2013 2014 2014 2014 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2013 2014 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2013 2012 2013 2014 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 4.0 3.1 4.0 4.0 4.0 4.0 3.1 4.0 3.0 3.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 3.1 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 4.0 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 3.1 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 14 58 19 22 23 45 61 19 11 69 50 79 21 10 84 84 47 64 28 33 83 24 22 28 29 32 84 39 44 83 47 52 36 45 50 16 39 55 78 75 84 50 48 77 0,1538 0,6905 0,2088 0,2418 0,2527 0,4945 0,7262 0,2088 0,1392 0,8734 0,5495 0,9405 0,2308 0,1099 1,0000 1,0000 0,5165 0,7619 0,3077 0,3626 0,9881 0,2637 0,2418 0,3077 0,3187 0,3516 1,0000 0,4286 0,4835 0,9881 0,5165 0,5714 0,4286 0,5357 0,5952 0,1758 0,4286 0,6548 0,8571 0,8242 1,0000 0,5495 0,5275 0,9167 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 73 (lanjutan) No. 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105 Kode Perusahaan TAXI TAXI TINS TINS TINS TLKM TLKM TLKM TOTL TOTL TOTL UNSP UNSP UNSP UNTR UNTR UNTR UNVR UNVR UNVR WIKA WIKA WIKA Tahun GRI Item yang diungkapkan SRDI 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 4.0 4.0 3.1 3.1 4.0 3.1 4.0 4.0 3.0 4.0 4.0 4.0 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 24 24 84 83 19 79 28 26 24 8 37 32 32 24 19 31 33 55 35 35 83 21 35 0,2637 0,2637 1,0000 0,9881 0,2088 0,9405 0,3077 0,2857 0,3038 0,0879 0,4066 0,3516 0,3516 0,2637 0,2262 0,3407 0,3626 0,6548 0,3846 0,3846 0,9881 0,2308 0,3846 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 74 LAMPIRAN III Perhitungan Indeks CSR-Ekonomi No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 Kode Perusahaan AALI AALI AALI ADMF ADMF ADRO ADRO AKRA AKRA ANTM ANTM ANTM ASII ASII ASII BBNI BBNI BBNI BBRI BBRI BBRI BBTN BBTN BBTN BDMN BDMN BDMN BFIN BJBR BJBR BJTM BJTM BJTM BMRI BMRI BNBR BNGA BNGA Tahun GRI Item yang diungkapkan Indeks CSR ekonomi 2012 2013 2014 2013 2014 2012 2013 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2014 2013 2014 2012 2013 2014 2013 2014 2014 2012 2013 3.1 3.1 4.0 4.0 4.0 4.0 4.0 3.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 3.1 4.0 3.1 4.0 4.0 4.0 3.1 4.0 3.1 4.0 4.0 4.0 4.0 4.0 3.1 3.1 9 8 5 3 2 9 9 9 9 9 7 3 7 4 5 7 4 5 9 7 6 6 6 4 7 5 5 0 9 6 4 9 5 4 3 4 3 6 1,0000 0,8889 0,5556 0,3333 0,2222 1,0000 1,0000 1,0000 1,0000 1,0000 0,7778 0,3333 0,7778 0,4444 0,5556 0,7778 0,4444 0,5556 1,0000 0,7778 0,6667 0,6667 0,6667 0,4444 0,7778 0,5556 0,5556 0,0000 1,0000 0,6667 0,4444 1,0000 0,5556 0,4444 0,3333 0,4444 0,3333 0,6667 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 75 (lanjutan) No. 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 Kode Perusahaan BNGA BNII BNII BNII BNLI ELSA EXCL EXCL INCO INCO INCO INDY INDY INDY INTP INTP INTP ITMG ITMG ITMG JSMR JSMR JSMR MEDC MEDC MLBI PGAS PGAS PGAS PTBA PTBA PTBA PTPP PTRO PTRO PTRO SIMP SMCB SMCB SMCB SMGR SMGR SMGR TAXI Tahun GRI Item yang diungkapkan Indeks CSR ekonomi 2014 2012 2013 2014 2014 2014 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2013 2014 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2013 2012 2013 2014 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 4.0 3.1 4.0 4.0 4.0 4.0 3.1 4.0 3.0 3.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 3.1 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 4.0 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 3.1 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 2 5 4 4 2 5 9 3 2 8 8 9 3 2 9 9 7 6 5 7 9 5 4 3 3 2 9 5 5 9 5 9 1 4 7 3 0 7 9 8 9 6 7 8 0,2222 0,5556 0,4444 0,4444 0,2222 0,5556 1,0000 0,3333 0,2222 0,8889 0,8889 1,0000 0,3333 0,2222 1,0000 1,0000 0,7778 0,6667 0,5556 0,7778 1,0000 0,5556 0,4444 0,3333 0,3333 0,2222 1,0000 0,5556 0,5556 1,0000 0,5556 1,0000 0,1111 0,4444 0,7778 0,3333 0,0000 0,7778 1,0000 0,8889 1,0000 0,6667 0,7778 0,8889 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 76 (lanjutan) No. 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105 Kode Perusahaan TAXI TAXI TINS TINS TINS TLKM TLKM TLKM TOTL TOTL TOTL UNSP UNSP UNSP UNTR UNTR UNTR UNVR UNVR UNVR WIKA WIKA WIKA Tahun GRI Item yang diungkapkan Indeks CSR ekonomi 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 4.0 4.0 3.1 3.1 4.0 3.1 4.0 4.0 3.0 4.0 4.0 4.0 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 1 1 9 9 1 7 6 6 4 3 6 4 4 5 5 6 6 9 3 3 9 6 7 0,1111 0,1111 1,0000 1,0000 0,1111 0,7778 0,6667 0,6667 0,4444 0,3333 0,6667 0,4444 0,4444 0,5556 0,5556 0,6667 0,6667 1,0000 0,3333 0,3333 1,0000 0,6667 0,7778 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 77 LAMPIRAN IV Perhitungan Indeks CSR-Lingkungan No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 Kode Perusahaan AALI AALI AALI ADMF ADMF ADRO ADRO AKRA AKRA ANTM ANTM ANTM ASII ASII ASII BBNI BBNI BBNI BBRI BBRI BBRI BBTN BBTN BBTN BDMN BDMN BDMN BFIN BJBR BJBR BJTM BJTM BJTM BMRI BMRI BNBR BNGA BNGA Tahun GRI Item yang diungkapkan Indeks CSR lingkungan 2012 2013 2014 2013 2014 2012 2013 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2014 2013 2014 2012 2013 2014 2013 2014 2014 2012 2013 3.1 3.1 4.0 4.0 4.0 4.0 4.0 3.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 3.1 4.0 3.1 4.0 4.0 4.0 3.1 4.0 3.1 4.0 4.0 4.0 4.0 4.0 3.1 3.1 24 21 22 4 2 31 31 2 8 30 26 24 25 12 6 12 3 4 23 13 11 3 3 16 15 5 5 1 18 10 3 11 10 3 9 5 6 6 0,8000 0,7000 0,6471 0,1176 0,0588 0,9118 0,9118 0,0667 0,2353 1,0000 0,7647 0,7059 0,8333 0,3529 0,1765 0,4000 0,0882 0,1176 0,7667 0,3824 0,3235 0,1000 0,1000 0,4706 0,5000 0,1471 0,1471 0,0294 0,6000 0,2941 0,1000 0,3235 0,2941 0,0882 0,2647 0,1471 0,2000 0,2000 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 78 (lanjutan) No. 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 Kode Perusahaan BNGA BNII BNII BNII BNLI ELSA EXCL EXCL INCO INCO INCO INDY INDY INDY INTP INTP INTP ITMG ITMG ITMG JSMR JSMR JSMR MEDC MEDC MLBI PGAS PGAS PGAS PTBA PTBA PTBA PTPP PTRO PTRO PTRO SIMP SMCB SMCB SMCB SMGR SMGR SMGR TAXI Tahun GRI Item yang diungkapkan Indeks CSR lingkungan 2014 2012 2013 2014 2014 2014 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2013 2014 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2013 2012 2013 2014 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 4.0 3.1 4.0 4.0 4.0 4.0 3.1 4.0 3.0 3.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 3.1 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 4.0 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 3.1 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 2 17 3 3 10 15 18 3 5 26 18 30 10 2 30 30 22 25 12 12 30 3 4 13 19 10 30 9 14 30 15 7 19 21 25 7 18 17 31 30 30 27 19 29 0,0588 0,5667 0,0882 0,0882 0,2941 0,4412 0,6000 0,0882 0,1667 0,8667 0,5294 1,0000 0,2941 0,0588 1,0000 1,0000 0,6471 0,8333 0,3529 0,3529 1,0000 0,0882 0,1176 0,3824 0,5588 0,2941 1,0000 0,2647 0,4118 1,0000 0,4412 0,2059 0,6333 0,7000 0,8333 0,2059 0,5294 0,5667 0,9118 0,8824 1,0000 0,7941 0,5588 0,9667 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 79 (lanjutan) No. 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105 Kode Perusahaan TAXI TAXI TINS TINS TINS TLKM TLKM TLKM TOTL TOTL TOTL UNSP UNSP UNSP UNTR UNTR UNTR UNVR UNVR UNVR WIKA WIKA WIKA Tahun GRI Item yang diungkapkan Indeks CSR lingkungan 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 4.0 4.0 3.1 3.1 4.0 3.1 4.0 4.0 3.0 4.0 4.0 4.0 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 18 18 30 30 12 28 5 4 9 3 11 8 8 11 7 12 10 20 13 13 29 2 6 0,5294 0,5294 1,0000 1,0000 0,3529 0,9333 0,1471 0,1176 0,3000 0,0882 0,3235 0,2353 0,2353 0,3235 0,2333 0,3529 0,2941 0,6667 0,3824 0,3824 0,9667 0,0588 0,1765 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 80 LAMPIRAN V Perhitungan Indeks CSR-Sosial No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 Kode Perusahaan AALI AALI AALI ADMF ADMF ADRO ADRO AKRA AKRA ANTM ANTM ANTM ASII ASII ASII BBNI BBNI BBNI BBRI BBRI BBRI BBTN BBTN BBTN BDMN BDMN BDMN BFIN BJBR BJBR BJTM BJTM BJTM BMRI BMRI BNBR BNGA BNGA Tahun GRI Item yang diungkapkan Indeks CSR sosial 2012 2013 2014 2013 2014 2012 2013 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2014 2013 2014 2012 2013 2014 2013 2014 2014 2012 2013 3.1 3.1 4.0 4.0 4.0 4.0 4.0 3.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 3.1 4.0 3.1 4.0 4.0 4.0 3.1 4.0 3.1 4.0 4.0 4.0 4.0 4.0 3.1 3.1 35 29 25 17 7 38 38 16 14 45 15 19 33 10 12 31 12 15 42 34 18 16 16 5 31 12 14 4 37 18 10 39 11 8 22 18 15 35 0,7778 0,6444 0,5208 0,3542 0,1458 0,7917 0,7917 0,4000 0,2917 1,0000 0,3125 0,3958 0,7333 0,2083 0,2500 0,6889 0,2500 0,3125 0,9333 0,7083 0,3750 0,3556 0,3556 0,1042 0,6889 0,2500 0,2917 0,0833 0,8222 0,3750 0,2222 0,8125 0,2292 0,1667 0,4583 0,3750 0,3333 0,7778 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 81 (lanjutan) No. 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 Kode Perusahaan BNGA BNII BNII BNII BNLI ELSA EXCL EXCL INCO INCO INCO INDY INDY INDY INTP INTP INTP ITMG ITMG ITMG JSMR JSMR JSMR MEDC MEDC MLBI PGAS PGAS PGAS PTBA PTBA PTBA PTPP PTRO PTRO PTRO SIMP SMCB SMCB SMCB SMGR SMGR SMGR TAXI Tahun GRI Item yang diungkapkan Indeks CSR sosial 2014 2012 2013 2014 2014 2014 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2013 2014 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2013 2012 2013 2014 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 4.0 3.1 4.0 4.0 4.0 4.0 3.1 4.0 3.0 3.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 3.1 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 4.0 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 3.1 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 10 36 12 15 11 25 34 13 4 35 24 40 8 6 45 45 18 33 11 14 44 16 14 12 7 20 45 25 25 44 27 36 16 20 18 6 21 31 38 37 45 17 22 40 0,2083 0,8000 0,2500 0,3125 0,2292 0,5208 0,7556 0,2708 0,1000 0,8750 0,5000 0,8889 0,1667 0,1250 1,0000 1,0000 0,3750 0,7333 0,2292 0,2917 0,9778 0,3333 0,2917 0,2500 0,1458 0,4167 1,0000 0,5208 0,5208 0,9778 0,5625 0,7500 0,3556 0,4444 0,4000 0,1250 0,4375 0,6889 0,7917 0,7708 1,0000 0,3542 0,4583 0,8889 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 82 (lanjutan) No. 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105 Kode Perusahaan TAXI TAXI TINS TINS TINS TLKM TLKM TLKM TOTL TOTL TOTL UNSP UNSP UNSP UNTR UNTR UNTR UNVR UNVR UNVR WIKA WIKA WIKA Tahun GRI Item yang diungkapkan Indeks CSR sosial 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 4.0 4.0 3.1 3.1 4.0 3.1 4.0 4.0 3.0 4.0 4.0 4.0 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 3.1 4.0 4.0 5 5 45 44 6 44 17 16 11 2 20 20 20 8 7 13 17 26 19 19 45 13 22 0,1042 0,1042 1,0000 0,9778 0,1250 0,9778 0,3542 0,3333 0,2750 0,0417 0,4167 0,4167 0,4167 0,1667 0,1556 0,2708 0,3542 0,5778 0,3958 0,3958 1,0000 0,2708 0,4583 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI LAMPIRAN VI Perhitungan Return Saham No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 Kode Perusahaan AALI AALI AALI AALI ADMF ADMF ADMF ADRO ADRO ADRO AKRA AKRA AKRA ANTM ANTM ANTM ANTM ASII ASII ASII ASII Tahun 2012 2013 2014 2015 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 Harga Saham 19.700 25.100 24.250 15.850 8.100 7.200 3.470 1.590 1.090 1.040 4.375 4.120 7.175 1.075 916 895 314 7.600 6.800 7.425 6.000 Return Saham -0,0922 0,2741 -0,0339 -0,3464 -0,1735 -0,1111 -0,5181 -0,1017 -0,3145 -0,0459 0,0542 -0,0583 0,7415 -0,2101 -0,1479 -0,0229 -0,6492 0,0270 -0,1053 0,0919 -0,1919 Tahun Return Saham 2012-2013 2013-2014 2014-2015 0,3663 -0,3080 -0,3125 2013-2014 2014-2015 0,0624 -0,4069 2013-2014 2014-2015 -0,2128 0,2686 2013-2014 2014-2015 -0,1125 0,7998 2012-2013 2013-2014 2014-2015 0,0622 0,1250 -0,6262 2012-2013 2013-2014 2014-2015 -0,1323 0,1972 -0,2838 83 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI (lanjutan) No. Kode Perusahaan 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 BBNI BBNI BBNI BBNI BBRI BBRI BBRI BBRI BBTN BBTN BBTN BBTN BDMN BDMN BDMN BDMN BFIN BFIN BJBR BJBR BJBR BJTM BJTM BJTM BJTM BMRI Tahun 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 2014 2015 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 2013 Harga Saham 3.700 3.950 6.100 4.990 6.950 7.250 11.650 11.425 1.450 870 1.205 1.295 5.650 3.775 4.525 3.200 2.510 5.800 890 730 755 380 375 460 437 7.850 Return Saham -0,0263 0,0676 0,5443 -0,1820 0,0296 0,0432 0,6069 -0,0193 0,2468 -0,4000 0,3851 0,0747 0,3780 -0,3319 0,1987 -0,2928 0,0040 1,3108 -0,1604 -0,1798 0,0342 -0,1059 -0,0132 0,2267 -0,0500 -0,0309 Tahun Return Saham 2012-2013 2013-2014 2014-2015 0,0939 0,4767 -0,7263 2012-2013 2013-2014 2014-2015 0,0135 0,5637 -0,6262 2012-2013 2013-2014 2014-2015 -0,6468 0,7851 -0,3104 2012-2013 2013-2014 2014-2015 -0,7099 0,5305 -0,4915 2014-2015 1,3068 2013-2014 2014-2015 -0,0194 0,2140 2012-2013 2013-2014 2014-2015 0,0927 0,2398 -0,2767 84 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI (lanjutan) No. Kode Perusahaan 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 BMRI BMRI BNBR BNBR BNGA BNGA BNGA BNGA BNII BNII BNII BNII BNLI BNLI ELSA ELSA EXCL EXCL EXCL INCO INCO INCO INCO INDY INDY INDY Tahun 2014 2015 2014 2015 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 2014 2015 2014 2015 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 Harga Saham 10.775 9.250 50 50 1.100 920 835 595 397 307 208 171 1.505 945 685 247 5.200 4.865 3.650 2.350 2.650 3.625 1.635 1.420 590 510 Return Saham Tahun Return Saham 0,3726 -0,1415 0,0000 0,0000 -0,0984 -0,1636 -0,0924 -0,2874 -0,0364 -0,2267 -0,3225 -0,1779 0,1944 -0,3721 1,0758 -0,6394 -0,0877 -0,0644 -0,2497 -0,2656 0,1277 0,3679 -0,5490 -0,3471 -0,5845 -0,1356 2013-2014 2014-2015 0,4035 -0,5141 2014-2015 0,0000 2012-2013 2013-2014 2014-2015 -0,0653 0,0712 -0,1950 2012-2013 2013-2014 2014-2015 -0,1903 -0,0958 0,1446 2014-2015 -0,5665 2014-2015 -1,7152 2013-2014 2014-2015 0,0233 -0,1853 2012-2013 2013-2014 2014-2015 0,3933 0,2403 -0,9169 2012-2013 2013-2014 -0,2374 0,4489 85 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI (lanjutan) No. Kode Perusahaan 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 INDY INTP INTP INTP INTP ITMG ITMG ITMG ITMG JSMR JSMR JSMR JSMR MEDC MEDC MEDC MLBI MLBI PGAS PGAS PGAS PGAS PTBA PTBA PTBA PTBA Tahun 2015 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 2013 2014 2015 2014 2015 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 Harga Saham 110 22.450 20.000 25.000 22.325 41.550 28.500 15.375 5.725 5.450 4.725 7.050 5.225 2.100 3.800 795 11.950 8.200 4.600 4.475 6.000 2.745 15.100 10.200 12.500 4.525 Return Saham Tahun Return Saham -0,7843 0,3167 -0,1091 0,2500 -0,1070 0,0750 -0,3141 -0,4605 -0,6276 0,2976 -0,1330 0,4921 -0,2589 0,2883 0,8095 -0,7908 -0,0042 -0,3138 0,4488 -0,0272 0,3408 -0,5425 -0,1297 -0,3245 0,2255 -0,6380 2014-2015 -0,6487 2012-2013 2013-2014 2014-2015 -0,4258 0,3591 -0,3570 2012-2013 2013-2014 2014-2015 -0,3891 -0,1464 -0,1671 2012-2013 2013-2014 2014-2015 -0,4306 0,6251 -0,7509 2013-2014 2014-2015 0,5212 -1,6003 2014-2015 -0,3096 2012-2013 2013-2014 2014-2015 -0,4760 0,3680 -0,8833 2012-2013 2013-2014 2014-2015 -0,1948 0,5500 -0,8635 86 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI (lanjutan) No. Kode Perusahaan 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 PTPP PTPP PTRO PTRO PTRO PTRO SIMP SIMP SMCB SMCB SMCB SMCB SMGR SMGR SMGR SMGR TAXI TAXI TAXI TAXI TINS TINS TINS TINS TLKM TLKM Tahun 2013 2014 2012 2013 2014 2015 2014 2015 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 2012 2013 Harga Saham 1.160 3.575 1.320 1.150 925 290 705 332 2.900 2.275 2.185 995 15.850 14.150 16.200 11.400 870 1.460 1.170 105 1.041 1.081 1.230 505 1.810 2.150 Return Saham 0,3976 2,0819 -0,6024 -0,1288 -0,1957 -0,6865 -0,0962 -0,5291 0,3333 -0,2155 -0,0396 -0,5446 0,3843 -0,1073 0,1449 -0,2963 0,4746 0,6782 -0,1986 -0,9103 -0,0779 0,0384 0,1378 -0,5894 0,2837 0,1878 Tahun Return Saham 2013-2014 1,6843 2012-2013 2013-2014 2014-2015 0,4736 -0,0669 -0,4908 2014-2015 -0,4329 2012-2013 2013-2014 2014-2015 -0,5489 0,1760 -0,5051 2012-2013 2013-2014 2014-2015 -0,4915 0,2521 -0,4412 2012-2013 2013-2014 2014-2015 0,2036 -0,8768 -0,7116 2012-2013 2013-2014 2014-2015 0,1164 0,0994 -0,7273 2012-2013 -0,0958 87 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI (lanjutan) No. Kode Perusahaan 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105 TLKM TLKM TOTL TOTL TOTL TOTL UNSP UNSP UNSP UNSP UNTR UNTR UNTR UNTR UNVR UNVR UNVR UNVR WIKA WIKA WIKA WIKA Tahun 2014 2015 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015 Harga Saham 2.865 3.105 890 500 1.120 615 93 50 50 50 19.700 19.000 17.350 16.950 20.850 26.000 32.300 37.000 1.480 1.580 3.680 2.640 Return Saham Tahun Return Saham 0,3326 0,0838 2,1228 -0,4382 1,2400 -0,4509 -0,6737 -0,4624 0,0000 0,0000 -0,2524 -0,0355 -0,0868 -0,0231 0,1090 0,2470 0,2423 0,1455 1,4262 0,0676 1,3291 -0,2826 2013-2014 2014-2015 0,1447 -0,2488 2012-2013 2013-2014 2014-2015 -2,5610 1,6782 -1,6909 2012-2013 2013-2014 2014-2015 0,2113 0,4624 0,0000 2012-2013 2013-2014 2014-2015 0,2168 -0,0513 0,0638 2012-2013 2013-2014 2014-2015 0,1380 -0,0047 -0,0968 2012-2013 2013-2014 2014-2015 -1,3587 1,2615 -1,6117 88 8 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 89 LAMPIRAN VII Scatter Diagram A. Hubungan CSR dengan Harga Saham B. Hubungan CSR-Ekonomi dengan Harga Saham PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 90 C. Hubungan CSR-Lingkungan dengan Harga Saham D. Hubungan CSR-Sosial dengan Harga Saham