HUBUNGAN CORPORATE SOCIAL

advertisement
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
HUBUNGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DAN
HARGA SAHAM PERUSAHAAN
(Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia
Tahun 2012-2014)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Akuntansi
Oleh:
Florensius Desty Dwi Nugraha
NIM : 122114073
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2016
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
HUBUNGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DAN
HARGA SAHAM PERUSAHAAN
(Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia
Tahun 2012-2014)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Akuntansi
Oleh:
Florensius Desty Dwi Nugraha
NIM : 122114073
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2016
i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Skripsi
HUBUNGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DAN
HARGA SAHAM PERUSAHAAN
(Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia
Tahun 2012-2014)
Oleh:
Florensius Desty Dwi Nugraha
NIM : 122114073
Telah Disetujui Oleh
Dosen Pembimbing
Dr. Fransisca Ninik Yudianti, M.Acc., QIA.
ii
Tanggal: 30 September 2016
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Skripsi
HUBUNGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DAN
HARGA SAHAM PERUSAHAAN
(Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia
Tahun 2012-2014)
Oleh:
Florensius Desty Dwi Nugraha
NIM : 122114073
Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji
Pada Tanggal 11 Oktober 2016
Dan dinyatakan memenuhi syarat
Susunan Dewan Penguji
Nama Lengkap
Tanda Tangan
Ketua
Dr. Fr. Reni Retno Anggraini, M.Si., Ak., C.A.
.........................
Sekretaris
Lisia Apriani, S.E., M.Si., Ak., QIA., C.A.
.........................
Anggota
Dr. Fr. Ninik Yudianti, M.Acc., QIA.
.........................
Anggota
Dr. Fr. Reni Retno Anggraini, M.Si., Ak., C.A.
.........................
Anggota
Ign. Aryono Putranto, S.E., M.Acc., Ak.
.........................
Yogyakarta, 31 Oktober 2016
Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma
Dekan
Albertus Yudi Yuniarto, S.E., M.B.A.
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
“Giving is the best communication”
“Talk less, do more”
Kupersembahkan untuk:
Tuhan Yesus yang selalu memberkati dan mendampingi hidupku
Yohanes Bambang Supriyanto dan Maria Justina Rumiatuti, kedua
orang tuaku yang selalu sabar dan selalu berdoa untukku
Sahabatku, Gendut, Gembul, Kecap, Gepeng, dan seluruh teman teman seperjuangan skripsi
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
FAKULTAS EKONOMI
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI
Yang bertandatangan di bawah ini, saya menyatakan bahwa Skripsi dengan judul:
“HUBUNGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DAN
HARGA SAHAM PERUSAHAAN”
Dan dimajukan untuk diuji pada tanggal 11 Oktober 2016 adalah hasil karya saya.
Dengan ini saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa dalam skripsi
ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan orang lain yang saya ambil
dengan cara menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol
yang menunjukkan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang
saya akui seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri atau tidak terdapat bagian atau
keseluruhan tulisan yang saya salin, tiru, atau yang saya ambil dari tulisan orang
lain tanpa memberikan pengakuan pada penulis aslinya.
Apabila saya melakukan hal tersebut di atas baik sengaja maupun tidak,
dengan ini saya menyatakan menarik skripsi yang saya ajukan sebagai hasil
tulisan saya sendiri ini. Bila kemudian terbukti saya ternyata melakukan tindakan
menyalin atau meniru tulisan orang lain seolah-olah hasil pemikiran saya sendiri,
berarti gelar dan ijasah yang telah diberikan oleh universitas batal saya terima.
Yogyakarta, 31 Oktober 2016
Yang membuat pernyataan,
(Florensius Desty Dwi Nugraha)
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PERNYATAAN PERSUTUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertandatangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:
Nama
: Florensius Desty Dwi Nugraha
NIM
: 122114073
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:
“HUBUNGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DAN
HARGA SAHAM PERUSAHAAN”
Beserta perangkat yang diperlukan. Dengan demikian saya memberikan kepada
Perpustakaan Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk
media lain, mengolah dalam bentuk pangkalan, mendistribusikan secara terbatas,
dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis
tanpa perlu meminta izin dari saya maupun memberi royalti kepada saya selama
tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal 31 Oktober 2016
Yang membuat pernyataan,
Florensius Desty Dwi Nugraha
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan
skripsi ini. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat untuk
memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma.
Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis mendapat bantuan, bimbingan,
dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima
kasih yang tak terhingga kepada:
1. Drs. J. Eka Priyatma, M.Sc., Ph.D., selaku Rektor Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta yang telah memberikan kesempatan untuk belajar dan
mengembangkan kepribadian kepada penulis.
2. Dr. Fransisca Ninik Yudianti, M.Acc., QIA. selaku Dosen Pembimbing
yang selalu sabar dan membantu serta membimbing peneliti dalam
menyelesaikan skripsi ini.
3. Dr. Fr. Reni Retno Anggraini, M.Si., Ak., C.A. selaku dosen penguji yang
telah memberi masukan demi kesempurnaan skripsi ini.
4. Ign. Aryono Putranto, S.E., M.Acc., Ak. selaku dosen penguji yang telah
memberi masukan demi kesempurnaan skripsi ini.
5. Yohanes Bambang Supriyanto dan Maria Justina Rumiastuti, kedua orang
tuaku yang selalu berdoa dan berusaha demi kebaikan pendidikan anakanaknya.
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6. Lisa Kristiningrum, yang telah memberikan nasihat, dukungan, motivasi,
dan semangat.
7. Sahabat-sahabatku: Gendut, Gembul, Kecap, dan Gepeng yang telah
memberikan tawa dan semangat.
8. Teman-teman KKP: Tante, Rusmi, Sinur, dan Suster yang telah
memberikan semangat.
9. Teman-teman Akuntansi 2012 yang telah berdinamika bersama selama
masa perkuliahan.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangannya, oleh
karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun, guna
menyempurnakan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca
dan dapt menjadi salah satu referensi bagi penelitian selanjutnya.
Yogyakarta, 31 Oktober 2016
Penulis
Florensius Desty Dwi Nugraha
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ..........................................................................................
i
HALAMAM PERSETUJUAN PEMBIMBING ...............................................
ii
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ........................................................................ iv
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ...........................
v
HALAMAN LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ....... vi
HALAMAN KATA PENGANTAR .................................................................. vii
HALAMAN DAFTAR ISI ................................................................................ ix
HALAMAN DAFTAR TABEL ........................................................................ xi
HALAMAN DAFTAR GAMBAR .................................................................... xii
ABSTRAK ......................................................................................................... xiii
ABSTRACT .......................................................................................................... xiv
BAB I
BAB II
PENDAHULUAN ..............................................................................
1
A. Latar Belakang.............................................................................
1
B. Rumusan Masalah .......................................................................
6
C. Tujuan Penelitian .........................................................................
6
D. Manfaat Penelitian .......................................................................
7
E. Sistematika Penulisan ..................................................................
7
LANDASAN TEORI .........................................................................
9
A. Corporate Social Responsibility (CSR).......................................
9
B. Signalling Theory ........................................................................ 10
C. Pengungkapan CSR ..................................................................... 11
D. Global Initiative Reporting (GRI) ............................................... 13
E. Harga Saham ............................................................................... 14
F. Hubungan CSR dengan Harga Saham Perusahaan ..................... 15
BAB III METODE PENELITIAN ................................................................... 17
A. Jenis Penelitian ............................................................................ 17
B. Populasi Sasaran .......................................................................... 17
C. Jenis dan Sumber Data ................................................................ 18
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
D. Teknik Pengumpulan Data .......................................................... 18
E. Definisi Operasional Variabel ..................................................... 18
F. Metode Analisa Data ................................................................... 22
BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN ................................. 24
A. Gambaran Umum Objek Penelitian............................................. 24
B. Pengukuran Variabel ................................................................... 26
BAB V
HASIL DAN PEMBAHASAN .......................................................... 36
A. Analisis Deskriptif ....................................................................... 36
B. Klasifikasi Variabel ..................................................................... 37
C. Analisis Hubungan Antarvariabel ............................................... 45
D. Pembahasan ................................................................................. 52
BAB VI PENUTUP .......................................................................................... 58
A. Kesimpulan .................................................................................. 58
B. Keterbatasan Penelitian ............................................................... 59
C. Saran ............................................................................................ 59
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 61
LAMPIRAN ........................................................................................................ 63
LAMPIRAN I
Daftar Perusahaan yang Menjadi Populasi Sasaran ........... 64
LAMPIRAN II
Perhitungan Indeks CSR .................................................... 71
LAMPIRAN III
Perhitungan Indeks CSR-Ekonomi .................................... 74
LAMPIRAN IV
Perhitungan Indeks CSR-Lingkungan ............................... 77
LAMPIRAN V
Perhitungan Indeks CSR-Sosial ......................................... 80
LAMPIRAN VI
Perhitungan Return Saham................................................. 83
LAMPIRAN VII
Scatter Diagram ................................................................. 89
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1
Rumus Perhitungan CSR-Ekonomi ............................................... 20
Tabel 3.2
Rumus Perhitungan CSR-Lingkungan........................................... 21
Tabel 3.3
Rumus Perhitungan CSR-Sosial .................................................... 22
Tabel 4.1
Kriteria Populasi Sasaran ............................................................... 24
Tabel 4.2
Daftar Populasi Sasaran ................................................................. 24
Tabel 4.3
Pengungkapan CSR PT. Aneka Tambang Tahun 2012 ................. 26
Tabel 5.1
Statistik Deskriptif Variabel Penelitian ......................................... 36
Tabel 5.2
Klasifikasi Pengungkapan CSR ..................................................... 38
Tabel 5.3
Klasifikasi CSR-Ekonomi.............................................................. 40
Tabel 5.4
Klasifikasi CSR-Lingkungan ......................................................... 41
Tabel 5.5
Klasifikasi CSR-Sosial .................................................................. 43
Tabel 5.6
Klasifikasi Return Saham .............................................................. 44
Tabel 5.7
Crosstab CSR dan Harga Saham ................................................... 45
Tabel 5.8
Hubungan CSR dan Harga Saham ................................................. 46
Tabel 5.9
Crosstab CSR-Ekonomi dan Harga Saham ................................... 47
Tabel 5.10
Hubungan CSR-Ekonomi dan Harga Saham ................................. 48
Tabel 5.11
Crosstab CSR-Lingkungan dan Harga Saham .............................. 49
Tabel 5.12
Hubungan CSR-Lingkungan dan Harga Saham ............................ 50
Tabel 5.13
Crosstab CSR-Sosial dan Harga Saham ........................................ 51
Tabel 5.14
Hubungan CSR-Sosial dan Harga Saham ...................................... 52
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GAMBAR
Gambar 5.1 Indeks CSR .................................................................................... 38
Gambar 5.2 Indeks CSR-Ekonomi .................................................................... 39
Gambar 5.3 Indeks CSR-Lingkungan................................................................ 41
Gambar 5.4 Indeks CSR-Sosial ......................................................................... 42
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRAK
HUBUNGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DAN
HARGA SAHAM PERUSAHAAN
(Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia
Tahun 2012-2014)
Florensius Desty Dwi Nugraha
NIM : 122114073
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2016
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Corporate
Social Responsibility (CSR) dan harga saham perusahaan dengan melihat
hubungan antara masing-masing indikator CSR dan harga saham, serta hubungan
CSR secara keseluruhan dan harga saham perusahaan. Penelitian ini penting bagi
investor agar mereka mempertimbangkan pengungkapan CSR perusahaan dalam
pengambilan keputusan investasi. Penelitian ini diharapkan akan meningkatkan
kesadaran perusahaan untuk melakukan pengungkapan CSR.
Jenis penelitian ini merupakan studi empiris. Pemilihan populasi sasaran
menggunakan kriteria-kriteria tertentu. Total populasi sasaran sebanyak 42
perusahaan. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis tabulasi
silang (crosstab).
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa 1) terdapat hubungan positif dan
sangat lemah antara CSR dengan harga saham. 2) terdapat hubungan positif dan
sangat lemah antara CSR-Ekonomi dengan harga saham. 3) terdapat hubungan
positif dan lemah antara CSR-Lingkungan dengan harga saham. 4) terdapat
hubungan positif dan sangat lemah antara CSR-Sosial dengan harga saham.
Kata kunci: Corporate Social Responsibility, harga saham.
xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACT
THE RELATIONSHIP BETWEEN CORPORATE SOCIAL
RESPONSIBILITY (CSR) AND STOCK PRICES
(An Empirical Study on Companies Listed in Indonesia Stock Exchange on
the year 2012-2014)
Florensius Desty Dwi Nugraha
NIM : 122114073
Sanata Dharma University
Yogyakarta
2016
The purpose of this research is to determine the relationship between
Corporate Social Responsibility (CSR) and the company's stock price by
analyzing the relationship between each of the indicators of CSR and stock prices,
and also the relationship overall CSR variable and stock prices. This research is
important for investors to consider the corporate social responsibility disclosure in
their investment decision making. This research is expected to increase corporate
awareness to disclose their corporate sosial responsibility.
This research is an empirical study. The targeted population were selected
based on certain criterias. The targeted population was 42 companies. The data
analysis technique used was crosstab analysis.
The results indicated that 1) there was a very weak positive relationship
between CSR and the stock price. 2) there was a very weak positive relationship
between CSR-Economy and stock prices. 3) there was a weak positive
relationship between CSR-Environment and stock prices. 4) there was a very
weak positive relationship between CSR-Social and stock prices.
Keywords: Corporate Social Responsibility, stock price.
xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perusahaan pada umumnya bertujuan mencari laba atau keuntungan.
Dalam rangka mencapai tujuannya, perusahaan harus bertanggung jawab
kepada para pemegang saham (shareholders), namun disisi lain perusahaan
juga perlu bertanggung jawab kepada pihak lain yang berkepentingan seperti
konsumen, karyawan, pemerintah, supplier, masyarakat, dan lain-lain yang
dapat menentukan keberlanjutan perusahaan.
Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan tanggung jawab
sosial yang wajib dilaksanakan oleh perusahaan terutama perusahaan
Perseroan Terbatas seperti yang tertera dalam Undang-Undang Nomor 40
tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. UU 40 tahun 2007 pasal 74 ayat
(1) menjelaskan bahwa “Perseroan yang menjalankan kegiatan usahanya
di bidang dan/atau berkaitan dengan sumber daya alam, wajib
melaksanakan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan”. Indikator CSR
menurut Global Initiative Reporting (GRI) 4.0 terbagi menjadi 3 indikator
yang terdiri dari indikator ekonomi, indikator lingkungan dan indikator
sosial.
Menurut Global Reporting Initiative (GRI), dimensi keberlanjutan
ekonomi berkaitan dengan dampak organisasi terhadap keadaan ekonomi
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
bagi pemangku kepentingannya, dan terhadap sistem ekonomi di tingkat
lokal, nasional, dan global. Indikator ekonomi menggambarkan arus modal
di antara pemangku kepentingan yang berbeda, dan dampak ekonomi
utama
dari
organisasi
di
seluruh
lapisan
masyarakat.
Dimensi
keberlanjutan lingkungan berkaitan dengan dampak organisasi pada sistem
alam yang hidup dan tidak hidup, termasuk tanah, udara, air, dan
ekosistem. Kategori lingkungan meliputi dampak yang terkait dengan
input (seperti energi dan air) dan output (seperti emisi, efluen dan limbah).
Termasuk juga keanekaragaman hayati, transportasi, dan dampak yang
berkaitan dengan produk dan jasa, serta kepatuhan dan biaya lingkungan.
Informasi tersebut dinilai sangat berguna bagi calon investor maupun
investor serta pihak yang berkepentingan lainnya dalam mengambil
keputusan investasi.
Menurut GRI, dimensi keberlanjutan sosial membahas dampak
yang dimiliki organisasi terhadap sistem sosial di mana suatu perusahaan
beroperasi. Kategori sosial mengenai praktik ketenagakerjaan dan
kenyamanan bekerja, Hak Asasi Manusia, Masyarakat, dan Tanggung
Jawab atas Produk. Indikator sosial juga sangat penting dan berguna dalam
pengambilan keputusan investasi sama halnya seperti indikator ekonomi
dan
lingkungan.
Pelanggaran-pelanggaran
sosial
yang
dilakukan
perusahaan akan mempengaruhi reputasi perusahaan yang akan berdampak
pada ketidaktertarikan investor untuk menanamkan modalnya di
perusahaan yang bersangkutan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
Praktik CSR yang dilakukan perusahaan dapat diukur dari seberapa
banyak perusahaan memenuhi pernyataan yang terdapat pada indikatorindikator tersebut. CSR juga merupakan salah satu bukti bahwa
perusahaan tidak hanya mementingkan kepentingan pemegang saham,
tetapi juga memperhatikan kepentingan masyarakat. Perusahaan dapat
melakukan tanggung jawab sosialnya dengan melakukan CSR seperti yang
diharapkan masyarakat tanpa menghilangkan tujuan utama perusahaan.
Sekarang ini investor menilai kinerja suatu perusahaan tidak hanya
dari aspek keuangannya saja, tetapi juga dari aspek tanggung jawab
sosialnya, sehingga perusahaan yang melaksanakan CSR diharapkan
mendapat respon positif dari pemegang saham dan masyarakat sebagai
calon investor yang akan berdampak bagi keberlanjutan perusahaan.
Penelitian yang dilakukan Hadi (2009) menunjukkan bahwa tingkat biaya
sosial yang dikeluarkan memiliki manfaat untuk meningkatkan kinerja
sosial, yaitu menurunkan tuntutan stakeholder terhadap perusahaan.
Investor dan masyarakat dapat melihat CSR perusahaan dalam Annual
Report ataupun Sustainability Report, sedangkan kinerja keuangan
perusahaan dapat dilihat dari harga saham perusahaan. Semakin tinggi
harga saham perusahaan, dinilai semakin baik pula kinerja perusahaan
tersebut.
Menurut Jogiyanto (2008) beberapa pengumuman yang dapat
mempengaruhi harga saham adalah pengumuman yang berhubungan
dengan
laba,
pengumuman
peramalan
oleh
pejabat
perusahaan,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
pengumuman dividen, pengumuman pendanaan, pengumuman investasi,
pengumuman yang berhubungan dengan pemerintah, pengumuman
ketenagakerjaan, pengumuman yang berhubungan dengan hukum,
pengumuman mengenai produk, dan pengumuman manajemen direksi.
Menurut Alwi (2003:87) faktor yang mempengaruhi harga saham
berkaitan dengan pengumuman-pengumuman yang dibuat perusahaan,
baik itu berupa pengumuman kebijakan finansial perusahaan, kegiatan
operasi perusahaan, maupun pengumuman mengenai pengungkapan
informasi sosial perusahaan, sehingga semakin banyak perusahaan
melakukan pengungkapan CSR, diharapkan para pemegang saham dan
calon investor akan semakin tertarik untuk menanamkan modalnya di
perusahaan tersebut. Hal ini dapat meningkatkan kinerja perusahaan dan
akan berdampak pada naiknya harga saham perusahaan.
Penelitian yang dilakukan oleh Nurdin dan Cahyandito (2006)
memperoleh hasil bahwa pengungkapan tema-tema sosial dan lingkungan
dalam laporan tahunan perusahaan berpengaruh secara signifikan terhadap
reaksi investor. Secara simultan (yang terdiri dari tema keterlibatan
masyarakat, sumber daya manusia, lingkungan dan sumber daya fisik,
serta produk atau jasa), dalam laporan tahunan perusahaan berpengaruh
terhadap perubahan harga saham. Hal ini mengindikasikan bahwa dalam
melakukan keputusan investasi, investor sudah mulai menggunakan
informasi sosial dan lingkungan yang diungkapkan oleh perusahaan.
Adapun penelitian lainnya yang dilakukan oleh Anwar et al. (2010)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
menemukan bahwa adanya pengaruh nyata Return of Assets (ROA),
Return of Equity (ROE), Economic Value Added (EVA) dan Corporate
Social Responsibility (CSR) terhadap harga saham.
Penelitian yang memperoleh hasil yang berbeda adalah penelitian
yang dilakukan oleh Lutfi (2001) dalam Zuhroh dan Pande (2003) dan
yang dilakukan oleh Hidayansyah (2015). Lutfi (2001) menemukan bahwa
tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari praktik pengungkapan sosial
perusahaan terhadap harga saham perusahaan. Penelitian Hidayansyah
(2015) juga mendapat hasil yang tidak jauh berbeda yaitu pengungkapan
CSR yang dilakukan perusahaan tidak memiliki pengaruh terhadap harga
saham. Hal ini menunjukkan bahwa investor dalam membeli saham pada
perusahaan tidak memberikan prioritas penilaian pada aspek CSR dalam
pengambilan keputusan investasinya.
Berdasarkan
pemikiran di atas serta hasil penelitian terdahulu
yang hasilnya dirasa belum konsisten, maka penulis tertarik untuk
melakukan penelitian dengan judul “Hubungan Corporate Social
Responsibility dan Harga Saham” dengan menggunakan populasi sasaran
semua perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 20122014.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, rumusan masalah
dalam penelitian ini adalah:
1. Apakah pengungkapan CSR memiliki hubungan positif dengan
harga saham?
2. Apakah pengungkapan CSR-ekonomi memiliki hubungan
positif dengan harga saham?
3. Apakah pengungkapan CSR-lingkungan memiliki hubungan
positif dengan harga saham?
4. Apakah pengungkapan CSR-sosial memiliki hubungan positif
dengan harga saham?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk:
1. Mengetahui apakah pengungkapan CSR memiliki hubungan
positif dengan harga saham perusahaan.
2. Mengetahui apakah pengungkapan CSR-ekonomi memiliki
hubungan positif dengan harga saham perusahaan.
3. Mengetahui apakah pengungkapan CSR-lingkungan memiliki
hubungan positif dengan harga saham perusahaan.
4. Mengetahui apakah pengungkapan CSR-sosial memiliki
hubungan positif dengan harga saham perusahaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Perusahaan
Hasil penelitian ini diharapkan menjadi gambaran bagi
perusahaan arti pentingnya tanggungjawab sosial serta menjadi
referensi untuk pengambilan kebijakan mengenai pengungkapan
tanggungjawab sosial dalam laporan keuangan yang disajikan.
2. Bagi Investor dan Calon Investor
Hasil
penelitian
ini
diharapkan
menjadi
bahan
pertimbangan dalam melakukan keputusan investasi yang tidak
hanya dilihat dari ukuran-ukuran moneter.
3. Bagi Universitas Sanata Dharma
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah literatur
koleksi perpustakaan Universitas Sanata Dharma yang nantinya
akan sangat berguna bagi mahasiswa/peneliti selanjutnya yang
akan meneliti hal ini secara lebih mendalam.
E. Sistematika Penulisan
Untuk mendapatkan gambaran secara singkat dari penilitian ini,
maka penulis menyusun kerangka penelitian sebagai berikut:
BAB I : PENDAHULUAN
Bab ini menguraikan mengenai latar belakang penelitian,
perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, serta
sistematika penulisan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
BAB II : LANDASAN TEORI
Bab ini menguraikan secara mendalam mengenai teoriteori yang berkaitan dengan penelitian ini. Teori-teori ini akan
digunakan oleh penulis untuk mendukung analisis data dan
pembahasan.
BAB III : METODE PENELITIAN
Bab ini menguraikan mengenai jenis penelitian yang akan
dilakukan, populasi dan sampel yang akan diambil, dan teknik
pengumpulan data serta analisis data.
BAB IV : GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN
Bab ini menjelaskan mengenai perusahaan-perusahaan apa
saja yang akan digunakan dalam penelitian ini dan menjelaskan
bagaimana cara pengukuran variabel penelitian
BAB V :HASIL DAN PEMBAHASAN
Dalam bab ini penulis akan mengolah data serta
melakukan pembahasan atas data-data yang telah diperoleh.
BAB VI : PENUTUP
Dalam bab terakhir ini berisi mengenai kesimpulan,
keterbatasan, dan saran dari penelitian ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Corporate Social Responsibility
Menurut World Business Council Sustainable Development
(WBCSD) tahun 2000, Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan
komitmen berkelanjutan oleh dunia usaha untuk berkontribusi terhadap
pembangunan ekonomi sekaligus meningkatkan kualitas hidup tenaga
kerja dan keluarganya serta komunitas dan masyarakat pada umumnya.
Menurut Bank Dunia tahun 2002, Corporate Social Responsibility
merupakan suatu komitmen dunia usaha untuk memberikan sumbangan
guna menopang bekerjanya pembangunan ekonomi bersama karyawan dan
perwakilan-perwakilan mereka dalam komunitas setempat dan masyarakat
luas untuk meningkatkan taraf hidup.
Alasan-alasan perusahaan mengungkapkan kinerja sosial secara
sukarela antara lain (Anwar et al., 2010):
1. Internal Decision Making: Manajemen membutuhkan
informasi untuk menentukan efektivitas informasi sosial
tertentu dalam mencapai tujuan sosial perusahaan.
2. Product Differentiation: Manajer perusahaan memiliki
insentif untuk membedakan diri dari pesaing yang tidak
bertanggung jawab secara sosial kepada masyarakat.
9
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
3. Enlightened
Self
Interest:
perusahaan
melakukan
pengungkapan untuk menjaga keselarasan sosialnya dengan
para stakeholder karena mereka dapat mempengaruhi
pendapatan penjualan dan harga saham perusahaan.
Tanggung jawab sosial meliputi tidak hanya tanggung jawab
kepada diri sendiri dengan melindungi kepentingan diri sendiri, tetapi juga
bertanggung jawab pada masyarakat atas akibat yang ditimbulkan dari
aktivitas-aktivitas yang dilakukan perusahaan (Murni, 2001:156).
B. Signalling Theory
Keberlanjutan suatu perusahaan tidak hanya ditentukan oleh
besarnya laba yang diperoleh perusahaan namun juga ditentukan oleh
kepentingan masyarakat. Informasi mengenai nilai sosial yang dilakukan
perusahaan di tengah masyarakat akan mempengaruhi keberadaan dan
keberlanjutan perusahaan tersebut. Informasi yang lengkap dan relevan
yang disajikan perusahaan akan mempengaruhi keputusan investasi bagi
investor maupun calon investor.
Menurut Jogiyanto (2000) informasi yang dipublikasikan sebagai
suatu pengumuman akan memberikan signal bagi investor dalam
pengambilan keputusan investasi. Jika pengumuman tersebut mengandung
nilai positif, maka diharapkan pasar akan bereaksi pada waktu
pengumuman tersebut diterima oleh pasar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
C. Pengungkapan CSR
Kewajiban perusahaan melakukan kegiatan CSR di Indonesia telah
diatur dalam beberapa regulasi antara lain:
1. Keputusan
Menteri
BUMN Per-05/MBU/2007 tentang
Program Kemitraan Bina Lingkungan (PKBL). PKBL
terdiri program perkuatan usaha kecil melalui pemberian
pinjaman dana bergulir dan pendampingan (disebut
Program Kemitraan), serta program pemberdayaan kondisi
sosial
masyarakat
sekitar
(disebut
Program
Bina
Lingkungan), dengan dana kegiatan yang bersumber dari
laba BUMN.
2. Undang-Undang Perseroan Terbatas Nomor 40 Tahun 2007
pasal 74 disebutkan:
(1) Perseroan yang menjalankan kegiatan usahanya di
bidang dan/atau berkaitan dengan sumber daya alam,
wajib melaksanakan Tanggung Jawab Sosial dan
Lingkungan, (2)Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan
sebagaimana dimaksud ayat (1) merupakan kewajiban
Perseroan yang dianggarkan dan diperhitungkan sebagai
biaya Perseroan yang pelaksanaannya dilakukan dengan
memperhatikan kepatutan dan kewajaran.
Pengungkapan sosial yang dilakukan oleh perusahaan umumnya
bersifat voluntary, unaudited, dan unregulated (Utomo dan Muslim,
2000). Menurut Glotier dalam Utomo dan Muslim (2000), tema-tema yang
termasuk dalam tema pengungkapan sosial adalah:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
1. Kemasyarakatan
Tema ini mencakup aktivitas kemasyarakatan yang diikuti
oleh perusahaan.
2. Ketenagakerjaan
Tema ini meliputi dampak aktivitas perusahaan pada orangorang dalam perusahaan tersebut.
3. Produk dan Konsumen
Tema ini melibatkan aspek kualitatif suatu produk atau
jasa, antara lain kegunaan, durability, pelayanan, kejujuran
dalam iklan, kejelasan dan kelengkapan isi pada kemasan
dan lain sebagainya.
4. Lingkungan Hidup
Tema ini meliputi aspek lingkungan dari proses produksi
yang meliputi pengendalian polusi, pemakaian sumber daya
alam, dan lain-lain.
Media sangat diperlukan dalam pengungkapan informasi mengenai
tanggung jawab sosial perusahaan kepada pihak internal maupun pihak
eksternal. Tanggung jawab sosial perusahaan dapat diungkapkan atau
disajikan dalam laporan tahunan perusahaan dan laporan keberlanjutan
(Sustainability Report).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
D. Global Reporting Initiative (GRI)
Global Reporting Initiative (GRI) merupakan organisasi terkemuka
di bidang keberlanjutan perusahaan. GRI mempromosikan penggunaan
pelaporan keberlanjutan sebagai cara bagi organisasi untuk menjadi lebih
berkelanjutan dan berkontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan.
Misi GRI adalah membuat laporan keberlanjutan praktek standar untuk
semua perusahaan dan organisasi.
GRI
telah
merintis
dan
mengembangkan
Comprehensive
Sustainability Reporting Framework yang banyak digunakan di seluruh
dunia. Laporan keberlanjutan adalah sebuah laporan yang diterbitkan oleh
sebuah perusahaan atau organisasi tentang dampak ekonomi, lingkungan
dan sosial
yang disebabkan oleh kegiatan sehari-hari. Laporan
keberlanjutan juga menyajikan nilai-nilai dan tata kelola model organisasi,
dan menunjukkan hubungan antara strategi dan komitmennya untuk
ekonomi global yang berkelanjutan. Kerangka adalah sistem pelaporan
yang menyediakan metrik dan metode untuk mengukur dan melaporkan
dampak keberlanjutan terkait dan kinerja.
Terdapat 3 standar laporan keberlanjutan yang telah ditetapkan
oleh GRI yaitu GRI 3.0, 3.1, dan 4.0. Standar terbaru yang ditetapkan oleh
GRI adalah standar GRI 4.0 yang terdiri dari 9 item indikator ekonomi, 34
item indikator lingkungan, dan 48 item indikator sosial.
Kewajiban perusahaan melakukan kegiatan CSR tidak hanya
setelah CSR dilaksanakan, tetapi perusahaan juga harus melakukan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
pengungkapan
CSR.
Pengungkapan
CSR
dinilai
sangat
penting
dikarenakan akan memberikan manfaat pada peningkatan citra perusahaan
yang akan berpengaruh pada harga saham dan tingkat penjualan
perusahaan.
E. Harga Saham
Menurut Ahmad (2003) harga saham merupakan harga yang
dibentuk dari interaksi para penjual dan pembeli saham yang didasari oleh
harapan mereka terhadap profit perusahaan. Menurut Ang (1997) harga
saham berdasarkan fungsinya dapat dibagi menjadi tiga yaitu :
1. Nilai Nominal (par value).
Nilai nominal adalah nilai yang tercantum pada saham yang
bersangkutan dan berfungsi untuk tujuan akuntansi.
2. Harga dasar (base price).
Harga dasar adalah harga suatu saham yang dipergunakan
dalam perhitungan index harga saham. Harga dasar akan
berubah jika emiten melakukan aksi korporasi. Untuk saham
baru harga dasar merupakan harga saham pada pasar perdana.
3. Harga pasar (market value).
Harga pasar adalah harga suatu saham pada pasar yang sedang
berlangsung, jika bursa efek tutup maka harga pasarnya adalah
harga penutupan (closing price). Harga berdasarkan pasar
inilah yang menyatakan perubahan harga saham.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
F. Hubungan CSR dengan Harga Saham Perusahaan
CSR menunjukkan kegiatan-kegiatan sosial yang dilakukan oleh
perusahaan. Tanggung jawab sosial ini diharapkan akan direspon positif
oleh masyarakat dan pelaku pasar lainnya sehingga menyebabkan image
atau reputasi perusahaan akan semakin tinggi. Penelitian yang dilakukan
oleh Nurdin dan Cahyandito (2006) menyatakan bahwa pengungkapan
tema-tema sosial serta lingkungan dalam laporan tahunan berdampak pada
perubahan harga saham dikarenakan investor sudah mulai menggunakan
infomasi sosial dalam membuat keputusan investasi. Penelitian yang
dilakukan oleh
Anwar et al. (2010) juga menemukan bahwa
pengungkapan Corporate Social Responsibility memberi pengaruh positif
terhadap hubungan antara kinerja keuangan perusahaan dan harga saham
di pasar modal. Hal ini juga didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh
Peters et al. (2009) menemukan bahwa tanggung jawab sosial perusahaan
jangka panjang adalah positif bagi pemegang saham perusahaan serta
pemangku kepentingan lainnya.
Perusahaan yang memiliki reputasi yang tinggi dan dikenal oleh
masyarakat pada umumnya akan mendapat kepercayaan yang lebih dari
para konsumen maupun investor dan pihak-pihak lainnya. Hal ini
menyebabkan para konsumen lebih tertarik untuk mengonsumsi produk
dari perusahaan tersebut yang secara otomatis kinerja perusahaan juga
akan semakin meningkat serta para investor akan tertarik untuk
berinvestasi di perusahaan tersebut karena dinilai memiliki etika yang baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
dan memiliki prospek yang bagus untuk ke depannya. Hal inilah yang
kemudian
akan
berpengaruh
ke
harga
saham
perusahaan
yang
bersangkutan. Banyaknya investor yang melakukan permintaan terhadap
saham perusahaan tersebut, akan membuat harga saham perusahaan makin
tinggi.
Penelitian yang menemukan hasil yang berbeda adalah penelitian
yang dilakukan oleh Hidanyansyah (2015) dan Pratomo (2010) yang
menemukan bahwa secara parsial pengungkapan CSR tidak berpengaruh
positif signifikan terhadap harga saham. Menurut Pratomo (2010), respon
masyarakat dalam praktik pengungkapan CSR sudah baik, akan tetapi para
investor belum menggunakan informasi tersebut dalam pengambilan
keputusan investasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian studi empiris. Studi empiris
merupakan penelitian yang menggunakan data sekunder yang berasal dari
luar (eksternal) yang kemudian diolah. Penelitian ini bertujuan menguji
pengaruh pengungkapan informasi CSR terhadap harga saham. Penelitian
ini menggunakan data harga saham dan sustainability report perusahaan
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2014.
B. Populasi Sasaran
Populasi merupakan keseluruhan objek yang akan diteliti. Populasi
dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia tahun 2012-2014 yang memenuhi kriteria-kriteria sebagai
berikut:
1. Perusahaan listing di Bursa Efek Indonesia selama periode 20122014 dan menerbitkan paling sedikit 1 (satu) Sustainability Report
selama periode 2012-2014.
2. Sustainability Report yang diterbitkan berdasarkan pedoman GRI
3.0, GRI 3.1, atau GRI 4.0.
3. Perusahaan mengungkapkan informasi mengenai harga saham
tahun 2012-2014.
17
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
C. Jenis dan Sumber Data
Penelitian ini menggunakan data sekunder. Data sekunder berupa
sustainability report yang diperoleh dari website perusahaan. Sedangkan
data berupa harga saham diperoleh dari website Bursa Efek Indonesia
(www.idx.co.id) dan finance.yahoo.com.
D. Teknik Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan di dalam penelitian ini
adalah metode studi dokumentasi. Teknik pengumpulan data dengan
mendapatkan dan mempelajari data mengenai harga saham dan
sustainability report yang telah dikeluarkan oleh perusahaan yang terdaftar
di BEI periode 2012-2014.
E. Definisi Operasional Variabel
1. Variabel-variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. Harga Saham
Pada penelitian ini harga saham dihitung dengan
menggunakan return saham.
R=
Keterangan:
R
: return Saham
: harga saham sekarang
: harga saham periode tahun sebelumnya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
Naik turunnya return saham dapat diukur dari nilai
return saham sekarang dikurangi dengan nilai return saham
tahun sebelumnya, apabila hasil menunjukkan nilai yang
positif maka return saham meningkat atau mengalami
kenaikan, dan apabila hasil menunjukkan nilai negatif maka
return saham mengalami penurunan.
b. Corporate Social Responsibility (CSR)
Variabel dalam penelitian ini adalah pengungkapan CSR
yang dilakukan oleh perusahaan yang dapat dilihat dari
sustainability report perusahaan. Pengungkapan CSR terbagi
menjadi 3 indikator, yaitu indikator ekonomi, lingkungan, dan
sosial. Variabel ini diukur dengan menggunakan Sustainability
Reporting Disclosure Index (SRDI).
Berikut adalah rumus menghitung SRDI:
SRDI =
Keterangan:
SRDI
: Sustainability Reporting Disclosure Index
N
: jumlah item yang diungkapkan perusahaan
J
: jumlah item yang diharapkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
c. CSR-Ekonomi
Indikator ekonomi adalah indikator yang digunakan
untuk mengukur kondisi perekonomian para pemangku
kepentingan di sistem ekonomi lokal, nasional, dan global
yang ditimbulkan oleh kinerja suatu perusahaan. Item yang
terdapat pada indikator ekonomi untuk GRI 3.0, 3.1, dan 4.0
masing-masing berjumlah 9 item. Berikut perhitungan indeks
pengungkapan CSR kategori ekonomi:
Tabel 3.1
Rumus Perhitungan CSR-Ekonomi
Kategori
GRI 3.0
GRI 3.1
GRI 4.0
PE
Keterangan:
PE : Pengungkapan Ekonomi
E
: jumlah item indikator ekonomi yang diungkapkan
GRI : Global Reporting Initiative
9
: total item indikator ekonomi (GRI 3.0, 3.1, dan 4.0)
d. CSR-Lingkungan
Indikator
lingkungan
merupakan
indikator
yang
digunakan untuk mengukur sejauh mana kegiatan organisasi
berdampak pada kehidupan di dalam sistem alam, termasuk
ekosistem, tanah, udara, dan air. Indikator kinerja lingkungan
terkait dengan input (bahan, energi, air) dan output (emisi/gas,
limbah sungai, limbah kering/sampah).Item yang terdapat pada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
indikator lingkungan untuk GRI 3.0 dan 3.1 masing-masing
berjumlah 30 item, dan untuk GRI 4.0 berjumlah 34 item.
Berikut perhitungan indeks pengungkapan CSR kategori
lingkungan:
Tabel 3.2
Rumus Perhitungan CSR-Lingkungan
Kategori
GRI 3.0
GRI 3.1
GRI 4.0
PL
Keterangan:
PL : Pengungkapan Lingkungan
L
: jumlah item indikator lingkungan yang diungkapkan
GRI: Global Reporting Initiative
30 : total item indikator lingkungan (GRI 3.0 dan 3.1)
34 : total item indikator lingkungan (GRI 4.0)
e. CSR-Sosial
Indikator sosial GRI adalah indikator-indikator yang
digunakan untuk mengukur dimensi sosial dari tanggung jawab
keberlanjutan
organisasi
dimana
organisasi
beroperasi
(Pedoman Laporan Keberlanjutan, versi 3.0:29). Item yang
terdapat pada indikator sosial untuk GRI 3.0 berjumlah 40
item, GRI 3.1 berjumlah 45 item, dan GRI 4.0 berjumlah 48
item. Berikut perhitungan indeks pengungkapan CSR kategori
sosial:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
Tabel 3.3
Rumus Perhitungan CSR-Sosial
Kategori
GRI 3.0
GRI 3.1
GRI 4.0
PS
Keterangan:
PS : Pengungkapan Sosial
S
: jumlah item indikator sosial yang diungkapkan
GRI : Global Reporting Initiative
40 : total item indikator sosial (GRI 3.0)
45 : total item indikator sosial (GRI 3.1)
48 : total item indikator sosial (GRI 4.0)
F. Metode Analisis Data
Langkah-langkah teknik analisis data yang digunakan untuk
mengetahui adanya hubungan pengungkapan CSR terhadap harga saham:
1. Mengumpulkan data
Data yang digunakan dalam penelitian adalah indeks CSR yang
terdapat dalam sustainability report serta data mengenai harga
saham yang diterbitkan perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia periode 2012-2014. Data CSR yang dikumpulkan
merupakan data CSR dalam sustainability report yang telah dibuat
sesuai dengan pedoman GRI. Mengumpulkan data untuk
menghitung perubahan harga saham dengan menggunakan return
saham, data yang dikumpulkan adalah data harga penutupan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
2. Melakukan analisis deskriptif
Analisis deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan variabel
dalam penelitian serta menjelaskan mengenai nilai minimum,
maximum, nilai rata-rata, dan standar deviasi setiap variabel
penelitian.
3. Membuat klasifikasi untuk setiap variabel penelitian
Setiap variabel dalam penelitian ini dimasukan dalam beberapa
kategori menjadi data ordinal dan nominal.
4. Menganalisis hubungan antarvariabel penelitian
Menganalisis hubungan antarvariabel penelitian dan menilai kuat
atau lemahnya hubungan tersebut. Analisis kekuatan hubungan
diukur dari nilai korelasi. Menurut Martono (2010), analisis nilai
korelasi terbagi menjadi 5 tingkatan yaitu:
a. Korelasi 0,000 – 0,199 menunjukkan hubungan antarvariabel
bersifat sangat lemah.
b. Korelasi 0,2000 – 0,399 menunjukkan hubungan antarvariabel
bersifat lemah.
c. Korelasi 0,400 – 0,599 menunjukkan hubungan antarvariabel
bersifat sedang.
d. Korelasi 0,600 – 0,799 menunjukkan hubungan antarvariabel
bersifat kuat.
e. Korelasi 0,800 – 1,000 menunjukkan hubungan antarvariabel
bersifat sangat kuat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB IV
GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN
A. Gambaran Umum Objek Penelitian
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Sustainability
Report yang setidaknya 1 (satu) kali diterbitkan oleh perusahaanperusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2014.
Populasi sasaran ditentukan berdasarkan 3 kriteria. Atas dasar 3 kriteria
tersebut, maka penentuan populasi sasaran adalah sebagai berikut:
Tabel 4.1
Kriteria Populasi Sasaran
Kriteria Populasi Sasaran
Jumlah
1) Jumlah perusahaan yang menerbitkan Sustainability Report
43
minimal satu kali selama periode 2012-2014.
2) Sustainability Report yang diterbitkan tidak berdasarkan
(1)
pedoman GRI 3.0, GRI 3.1, atau GRI 4.0.
3) Perusahaan yang tidak mengungkapkan informasi mengenai
(0)
harga saham.
Jumlah perusahaan yang memenuhi kriteria
42
Daftar perusahaan yang memenuhi kriteria populasi sasaran adalah
sebagai berikut:
Tabel 4.2
Daftar Populasi Sasaran
No.
Kode
1
2
3
4
AALI
ADMF
ADRO
AKRA
Nama Perusahaan
Astra Agro Lestari Tbk
Adira Dinamika Multi Finance Tbk
ADARO ENERGY Tbk
AKR Corporindo Tbk
24
Tanggal
Pendaftaran
09-Des-97
31-Mar-04
16-Jul-08
03-Okt-94
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
(lanjutan)
No.
Kode
Nama Perusahaan
5
6
7
8
9
10
11
ANTM
ASII
BBNI
BBRI
BBTN
BDMN
BFIN
12
BJBR
13
BJTM
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
BMRI
BNBR
BNGA
BNII
BNLI
ELSA
EXCL
INCO
INDY
INTP
ITMG
JSMR
MEDC
MLBI
PGAS
PTBA
PTPP
PTRO
SIMP
SMCB
SMGR
TAXI
TINS
37
TLKM
38
39
TOTL
UNSP
Aneka Tambang (Persero) Tbk
Astra International Tbk
Bank Negara Indonesia Tbk
Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
Bank Danamon Indonesia Tbk
BFI Finance Indonesia Tbk
Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat
dan Banten Tbk
Bank Pembangunan Daerah Jawa
Timur Tbk
Bank Mandiri (Persero) Tbk
Bakrie & Brothers Tbk
Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank Maybank Indonesia Tbk
Bank Permata Tbk
Elnusa Tbk
XL Axiata Tbk
Vale Indonesia Tbk
Indika Energy Tbk
Indocement Tunggal Prakarsa Tbk
Indo Tambangraya Megah Tbk
Jasa Marga Tbk
Medco Energi Internasional Tbk
Multi Bintang Indonesia Tbk
Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk
Tambang Batubara Bukit Asam Tbk
PP (Persero) Tbk
Petrosea Tbk
Salim Ivomas Pratama Tbk
Holcim Indonesia Tbk
Semen Indonesia (Persero) Tbk
Express Transindo Utama Tbk
Timah (Persero) Tbk
Telekomunikasi Indonesia (Persero)
Tbk
Total Bangun Persada Tbk
Bakrie Sumatera Plantations Tbk
Tanggal
Pendaftaran
27-Nop-97
04-Apr-90
25-Nop-96
10-Nop-03
17-Des-09
06-Des-89
16-Mei-90
08-Jul-10
12-Jul-12
14-Jul-03
28-Agu-89
29-Nop-89
21-Nop-89
15-Jan-90
06-Feb-08
29-Sep-05
16-Mei-90
11-Jun-08
05-Des-89
18-Des-07
12-Nop-07
12-Okt-94
17-Jan-94
15-Des-03
23-Des-02
09-Feb-10
21-Mei-90
09-Jun-11
10-Agu-97
08-Jul-91
02-Nop-12
19-Okt-95
14-Nop-95
25-Jul-06
06-Mar-90
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
(lanjutan)
No.
Kode
40
41
42
UNTR
UNVR
WIKA
Tanggal
Pendaftaran
19-Sep-89
11-Jan-82
29-Okt-07
Nama Perusahaan
United Tractors Tbk
Unilever Indonesia Tbk
Wijaya Karya Tbk
B. Pengukuran Variabel
Langkah-langkah dalam mengukur variabel penelitian:
1. Corporate Social Responsibility (CSR)
CSR perusahaan diukur dengan menggunakan perhitungan
Sustainability
Report
Disclosure
Index
(SDRI),
dengan
memberikan nilai 1 pada item yang diungkapkan perusahaan dan
nilai 0 pada item yang tidak diungkapkan perusahaan. Contoh
perhitungan SRDI dengan pedoman GRI 3.1 perusahaan PT.
Aneka Tambang tahun 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 4.3
Pengungkapan CSR PT. Aneka Tambang Tahun 2012
Kode
EC1
EC2
EC3
EC4
EC5
Item Pengungkapan
Indikator Kinerja Ekonomi
Aspek : Kinerja Ekonomi
Perolehan dan distribusi nilai ekonomi langsung,
meliputi pendapatan, biaya operasi, imbal jasa
karyawan, donasi, dan investasi komunitas lainnya,
laba ditahan, dan pembayaran kepada penyandang
dana serta pemerintah.
Implikasi finansial dan risiko lainnya akibat
perubahan iklim serta peluangnya bagi aktivitas
organisasi.
Jaminan kewajiban organisasi terhadap program
imbalan pasti
Bantuan finansial yang signifikan dari pemerintah.
Aspek: Kehadiran Pasar
Rentang rasio standar upah terendah dibandingkan
dengan upah minimum setempat pada lokasi operasi
yang signifikan.
Nilai
1
1
1
1
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
(lanjutan)
Kode Item Pengungkapan
EC6
Kebijakan, praktek, dan proporsi pengeluaran untuk
pemasok lokal pada lokasi operasi yang signifikan.
EC7
Prosedur penerimaan pegawai lokal dan proporsi
manajemen senior lokal yang dipekerjakan pada
lokasi operasi yang signifikan.
Aspek: Dampak Ekonomi Tidak Langsung
EC8
Pembangunan dan dampak dari investasi infrastruktur
serta jasa yang diberikan untuk kepentingan publik
secara komersial, natura, atau pro bono.
EC9
Pemahaman dan penjelasan dampak ekonomi tidak
langsung yang signifikan, termasuk seberapa luas
dampaknya.
INDIKATOR KINERJA LINGKUNGAN
Aspek: Material
EN1 Penggunaan Bahan; diperinci berdasarkan berat atau
volume
EN2 Persentase Penggunaan Bahan Daur Ulang
Aspek: Energi
EN3 Penggunaan Energi Langsung dari Sumberdaya
Energi Primer
EN4 Pemakaian Energi Tidak Langsung berdasarkan
Sumber Primer
EN5 Penghematan Energi melalui Konservasi dan
Peningkatan Efisiensi
EN6 Inisiatif untuk mendapatkan produk dan jasa berbasis
energi efisien atau energi yang dapat diperbarui, serta
pengurangan persyaratan kebutuhan energi sebagai
akibat dari inisiatif tersebut.
EN7 Inisiatif untuk mengurangi konsumsi energi tidak
langsung dan pengurangan yang dicapai
Aspek: Air
EN8 Total pengambilan air per sumber
EN9 Sumber air yang terpengaruh secara signifikan akibat
pengambilan air
EN10 Persentase dan total volume air yang digunakan
kembali dan didaur ulang
Aspek: Biodiversitas (Keanekaragaman Hayati)
EN11 Lokasi dan Ukuran Tanah yang dimiliki, disewa,
dikelola oleh organisasi pelapor yang berlokasi di
dalam, atau yang berdekatan dengan daerah yang
dilindungi atau daerah-daerah yang memiliki nilai
keanekaragaman hayati yang tinggi di luar daerah
yang diproteksi
Nilai
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
(lanjutan)
Kode Item Pengungkapan
EN12 Uraian atas berbagai dampak signifikan yang
diakibatkan oleh aktivitas, produk, dan jasa organisasi
pelapor terhadap keanekaragaman hayati di daerah
yang diproteksi (dilindungi) dan di daerah yang
memiliki keanekaragaman hayati bernilai tinggi di
luar daerah yang diproteksi (dilindungi)
EN13 Perlindungan dan Pemulihan Habitat
EN14 Strategi, tindakan, dan rencana mendatang untuk
mengelola dampak terhadap keanekaragaman hayati
EN15 Jumlah spesies berdasarkan tingkat risiko kepunahan
yang masuk dalam Daftar Merah IUCN (IUCN Red
List Species) dan yang masuk dalam daftar konservasi
nasional dengan habitat di daerah-daerah yang terkena
dampak operasi
Aspek: Emisi, Efluen, dan Limbah
EN16 Jumlah emisi gas rumah kaca yang sifatnya langsung
maupun tidak langsung dirinci berdasarkan berat
EN17 Emisi gas rumah kaca tidak langsung lainnya
diperinci berdasarkan berat
EN18 Inisiatif untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan
Pencapaiannya
EN19 Emisi bahan kimia yang merusak lapisan ozon
(ozonedepleting
substances/ODS)
diperinci
berdasarkan berat
EN20 NOx, SOx dan emisi udara signifikan lainnya yang
diperinci berdasarkan jenis dan berat
EN21 Jumlah buangan air menurut kualitas dan tujuan
EN22 Jumlah berat limbah menurut jenis dan metode
pembuangan
EN23 Jumlah dan volume tumpahan yang signifikan
EN24 Berat limbah yang diangkut, diimpor, diekspor, atau
diolah yang dianggap berbahaya menurut Lampiran
Konvensi Basel I, II, III dan VIII, dan persentase
limbah yang diangkut secara internasional.
EN25 Identitas, ukuran, status proteksi dan nilai
keanekaragaman hayati badan air serta habitat terkait
yang secara signifikan dipengaruhi oleh pembuangan
dan limpasan air organisasi pelapor.
Aspek: Produk dan Jasa
EN26 Inisiatif untuk mengurangi dampak lingkungan
produk dan jasa dan sejauh mana dampak
pengurangan tersebut.
EN27 Persentase produk terjual dan bahan kemasannya yang
ditarik menurut kategori.
Nilai
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
(lanjutan)
Kode Item Pengungkapan
Aspek: Kepatuhan
EN28 Nilai Moneter Denda yang signifikan dan jumlah
sanksi nonmoneter atas pelanggaran terhadap hukum
dan regulasi lingkungan.
Aspek: Pengangkutan/Transportasi
EN29 Dampak lingkungan yang signifikan akibat
pemindahan produk dan barang-barang lain serta
material yang digunakan untuk operasi perusahaan,
dan tenaga kerja yang memindahkan
Aspek: Menyeluruh
EN30 Jumlah pengeluaran untuk proteksi dan investasi
lingkungan menurut jenis.
PRAKTEK
TENAGA
KERJA
DAN
PEKERJAAN YANG LAYAK
Aspek: Pekerjaan
LA1 Jumlah angkatan kerja menurut jenis pekerjaan,
kontrak pekerjaan, dan wilayah.
LA2 Jumlah dan tingkat perputaran karyawan menurut
kelompok usia, jenis kelamin, dan wilayah.
LA3 Manfaat yang disediakan bagi karyawan tetap (purna
waktu) yang tidak disediakan bagi karyawan tidak
tetap (paruh waktu) menurut kegiatan pokoknya.
Aspek: Tenaga kerja / Hubungan Manajemen
LA4 Persentase karyawan yang dilindungi perjanjian
tawarmenawar kolektif tersebut
LA5 Masa pemberitahuan minimal tentang perubahan
kegiatan penting, termasuk apakah hal itu dijelaskan
dalam perjanjian kolektif tersebut.
Aspek: Kesehatan dan Keselamatan Kerja
LA6 Persentase jumlah angkatan kerja yang resmi diwakili
dalam panitia Kesehatan dan Keselamatan antara
manajemen dan pekerja yang membantu memantau
dan memberi nasihat untuk program keselamatan dan
kesehatan kerja.
LA7 Tingkat kecelakaan fisik, penyakit karena jabatan,
hari-hari yang hilang, dan ketidakhadiran, dan jumlah
kematian karena pekerjaan menurut wilayah.
LA8 Program
pendidikan,
pelatihan,
penyuluhan/
bimbingan, pencegahan, pengendalian risiko setempat
untuk membantu para karyawan, anggota keluarga
dan anggota masyarakat, mengenai penyakit
berat/berbahaya.
LA9 Masalah kesehatan dan keselamatan yang tercakup
dalam perjanjian resmi dengan serikat karyawan.
Nilai
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
(lanjutan)
Kode Item Pengungkapan
Aspek: Pelatihan dan Pendidikan
LA10 Rata-rata jam pelatihan tiap tahun tiap karyawan
menurut kategori/kelompok karyawan.
LA11 Program untuk pengaturan keterampilan dan
pembelajaran sepanjang hayat yang menujang
kelangsungan pekerjaan karyawan dan membantu
mereka dalam mengatur akhir karier.
LA12 Persentase karyawan yang menerima peninjauan
kinerja dan pengembangan karier secara teratur.
Aspek: Keberagaman dan Kesempatan Setara
LA13 Komposisi badan pengelola/penguasa dan perincian
karyawan tiap kategori/kelompok menurut jenis
kelamin, kelompok usia, keanggotaan kelompok
minoritas, dan keanekaragaman indikator lain.
LA14 Perbandingan/rasio gaji dasar pria terhadap wanita
menurut kelompok/kategori karyawan.
LA15 Kembali kerja setelah cuti
INDIKATOR KINERJA HAK ASASI MANUSIA
Aspek: Praktek Investasi dan Pengadaan
HR1 Persentase dan jumlah perjanjian investasi signifikan
yang memuat klausul HAM atau telah menjalani
proses skrining/filtrasi terkait dengan aspek hak asasi
manusia.
HR2 Persentase pemasok dan kontraktor signifikan yang
telah menjalani proses skrining/ filtrasi atas aspek
HAM
HR3 Jumlah waktu pelatihan bagi karyawan dalam hal
kebijakan serta prosedur terkait dengan aspek HAM
yang relevan dengan kegiatan organisasi, termasuk
persentase karyawan yang telah menjalani pelatihan
Aspek: Nondiskriminasi
HR4 Jumlah kasus diskriminasi yang terjadi dan tindakan
yang diambil/dilakukan.
Aspek: Kebebasan Berserikat dan Berkumpul
HR5 Segala kegiatan berserikat dan berkumpul yang
diteridentifikasi dapat menimbulkan risiko yang
signifikan serta tindakan yang diambil untuk
mendukung hak-hak tersebut.
Aspek: Pekerja Anak
HR6 Kegiatan yang identifikasi mengandung risiko yang
signifikan dapat menimbulkan terjadinya kasus
pekerja anak, dan langkah-langkah yang diambil
untuk mendukung upaya penghapusan pekerja anak.
Nilai
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
(lanjutan)
Kode Item Pengungkapan
Aspek: Kerja Paksa dan Kerja Wajib
HR7 Kegiatan yang teridentifikasi mengandung risiko yang
signifikan dapat menimbulkan kasus kerja paksa atau
kerja wajib, dan langkah-langkah yang telah diambil
untuk mendukung upaya penghapusan kerja paksa
atau kerja wajib.
Aspek: Praktek/Tindakan Pengamanan
HR8 Persentase personel penjaga keamanan yang terlatih
dalam hal kebijakan dan prosedur organisasi terkait
dengan aspek HAM yang relevan dengan kegiatan
organisasi.
Aspek: Hak Penduduk Asli
HR9 Jumlah kasus pelanggaran yang terkait dengan hak
penduduk asli dan langkah-langkah yang diambil.
HR10 Percentage and total number of operations that have
been subject to human rights reviews and/or impact
assessments.
HR11 Number of grievances related to human rights filed,
addressed and resolved through formal grievance
mechanisms.
INDIKATOR KINERJA MASYARAKAT
Aspek: Komunitas
SO1
Sifat dasar, ruang lingkup dan keefektifan setiap
program dan praktek yang dilakukan untuk menilai
dan mengelola dampak operasi terhadap masyarakat
baik pada saat memulai, saat beroperasi dan saat
mengakhiri.
SO9
Operations with significant potential or actual
negative impacts on local communities.
SO10 Prevention and mitigation measures implemented in
operations with significant potential or actual negative
impacts on local communities.
Aspek: Korupsi
SO2
Persentase dan jumlah unit usaha yang memiliki
risiko terhadap korupsi.
SO3
Persentase pegawai yang dilatih dalam kebijakan dan
prosedur antikorupsi.
SO4
Tindakan yang diambil dalam menanggapi kejadian
korupsi.
Aspek: Kebijakan Publik
SO5
Kedudukan kebijakan publik dan partisipasi dalam
proses melobi dan pembuatan kebijakan publik
Nilai
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
(lanjutan)
Kode Item Pengungkapan
SO6
Nilai kontribusi finansial dan natura kepada partai
politik, politisi, dan institusi terkait berdasarkan
negara di mana perusahaan beroperasi
Aspek:Kelakuan Tidak Bersaing
SO7
Jumlah tindakan hukum terhadap pelanggaran
ketentuan antipersaingan, anti-trust, dan praktek
monopoli serta sanksinya.
Aspek: Kepatuhan
SO8
Nilai uang dari denda signifikan dan jumlah sanksi
nonmoneter untuk pelanggaran hukum dan peraturan
yang dilakukan
INDIKATOR KINERJA TANGGUNG JAWAB
PRODUK
Aspek: Kesehatan dan Keselamatan Pelanggan
PR1
Tahapan daur hidup di mana dampak produk dan jasa
yang menyangkut kesehatan dan keamanan dinilai
untuk penyempurnaan, dan persentase dari kategori
produk dan jasa yang penting yang harus mengikuti
prosedur tersebut
PR2
Tahapan daur hidup di mana dampak produk dan jasa
yang menyangkut kesehatan dan keamanan dinilai
untuk penyempurnaan, dan persentase dari kategori
produk dan jasa yang penting yang harus mengikuti
prosedur tersebut
Aspek: Pemasangan Label bagi Produk dan Jasa
PR3
Jenis informasi produk dan jasa yang dipersyaratkan
oleh prosedur dan persentase produk dan jasa yang
signifikan yang terkait dengan informasi yang
dipersyaratkan tersebut.
PR4
Jumlah pelanggaran peraturan dan voluntary codes
mengenai penyediaan informasi produk dan jasa serta
pemberian label, per produk.
PR5
Praktek yang berkaitan dengan kepuasan pelanggan
termasuk hasil survei yang mengukur kepuasaan
pelanggan.
Aspek: Komunikasi Pemasaran
PR6
Program-program untuk ketaatan pada hukum, standar
dan voluntary codes yang terkait dengan komunikasi
pemasaran, termasuk periklanan, promosi, dan
sponsorship.
PR7
Jumlah pelanggaran peraturan dan voluntary codes
sukarela mengenai komunikasi pemasaran termasuk
periklanan, promosi, dan sponsorship, menurut
produknya.
Nilai
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
(lanjutan)
Kode Item Pengungkapan
Aspek: Keleluasaan Pribadi (privacy) Pelanggan
PR8
Jumlah keseluruhan dari pengaduan yang berdasar
mengenai pelanggaran keleluasaan pribadi privacy)
pelanggan dan hilangnya data pelanggan
Aspek: Kepatuhan
PR9
Nilai moneter dari denda pelanggaran hukum dan
peraturan mengenai pengadaan dan penggunaan
produk dan jasa
TOTAL PENGUNGKAPAN
Nilai
1
1
83
Pengungkapan indikator ekonomi, lingkungan, dan sosial:
PE =
=
= 1,0000
PL =
=
= 1,0000
PS =
=
= 0,9778
Sustainability Report Disclosure Index:
SRDI =
=
Hasil
= 0,9881
ini
menunjukkan
indeks
yang
tinggi
dalam
pengungkapan ekonomi, lingkungan, dan sosial yang dilakukan PT.
Bukit Asam tahun 2012 yaitu masing-masing 1,0000; 1,0000; dan
0,9778. PT Bukit Asam juga telah melakukan pengungkapan CSR
secara keseluruhan dalam sustainability report dengan indeks
sebesar 0,9881.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
2. Return Saham
Perubahan harga saham dihitung dengan menggunakan rumus
sebagai berikut:
R=
Keterangan:
R
= return saham
= harga saham sekarang
= harga saham periode tahun sebelumnya
Berikut adalah contoh perhitungan return saham pada perusahaan
PT Bukit Asam tahun 2012:
Diketahui harga saham penutupan PT Bukit Asam tahun 2011
sebesar Rp17.350,00 dan harga saham penutupan tahun 2012
sebesar Rp15.100,00
R2012 =
= -0,1297
Naik turunnya return saham dapat diukur dari menghitung selisih
antara return saham tahun sekarang dikurangi return saham tahun
sebelumnya. Dari hasil di atas, return saham PT Bukit Asam tahun
2012 sebesar -0,1297, apabila diketahui return saham tahun 2013
sebesar -0,3245 maka (-0,3245) – (-0,1297) = -0,1948. Hal ini
menunjukkan return negatif yang berarti nilai saham dari tahun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
2012 ke tahun 2013 mengalami penurunan, apabila menunjukkan
return positif, berarti nilai saham perusahaan mengalami kenaikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB V
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Analisis Deskriptif
Analisis
deskriptif
dalam
penelitian
ini
digunakan
untuk
mengetahui serta menjelaskan mengenai nilai terendah, nilai tertinggi,
serta nilai rata-rata dari setiap variabel penelitian. Berikut adalah hasil dari
analisis statistik deskriptif variabel CSR-ekonomi, CSR-lingkungan, CSRsosial, dan CSR secara keseluruhan:
Tabel 5.1
Statistik Deskriptif Variabel Penelitian
N
CSR
CSR-ekonomi
CSR-lingkungan
CSR-sosial
Harga Saham
105
105
105
105
105
Minimum Maximum
0,0549
0,0000
0,0294
0,0417
-2,5610
1,0000
1,0000
1,0000
1,0000
1,6843
Mean
0,4842
0,6225
0,4540
0,4788
-0,1334
Std.
Deviation
0,2717
0,2810
0,3132
0,2813
0,6440
Tabel 5.1 menunjukkan jumlah perusahaan yang digunakan dalam
penelitian ini sebanyak 105 perusahaan. Berdasarkan tabel di atas, variabel
pengungkapan CSR indikator ekonomi mempunyai nilai minimum sebesar
0,0000, nilai maximum sebesar 1,0000, rata-rata 0,6225, dan standar
deviasi sebesar 0,2810. Hal ini menunjukkan perusahaan yang melakukan
pengungkapan ekonomi sudah cukup tinggi karena tingkat rata-ratanya
sebesar 0,6225.
Pengungkapan lingkungan yang dilakukan perusahaan memiliki
nilai minimum 0,0294, maximum sebesar 1,0000, rata-rata 0,4540, serta
36
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
standar deviasi sebesar 0,3132. Pengungkapan sosial memiliki nilai
minimum 0,0417, nilai maximum 1,0000, rata-rata 0,4788, dan standar
deviasi 0,2813. Pengungkapan CSR oleh perusahaan memiliki nilai
minimum 0,0549, nilai maximum 1,0000, rata-rata 0,4842, serta standar
deviasi sebesar 0,2717. Hal ini menunjukkan bahwa masih banyak
perusahaan yang kurang dalam melakukan pengungkapan lingkungan,
sosial, serta pengungkapan CSR secara keseluruhan, karena nilai rataratanya cukup rendah yaitu 0,4540; 0,4788; dan 0,4842. Harga saham
memiliki nilai minimum sebesar -2,5610, nilai maximum sebesar 1,6843,
rata-rata -0,1334, dan standar deviasi sebesar 0,6440. Hal ini menunjukan
bahwa nilai return saham perusahaan dari tahun 2013-2015 cenderung
mengalami penurunan karena menghasilkan nilai rata-rata negatif sebesar 0,1334.
B. Klasifikasi Variabel
Berikut ini adalah klasifikasi setiap variabel dalam penelitian
berdasarkan distribusi frekuensi:
1. Corporate Sosial Responsibility (CSR)
Corporate Sosial Responsibility (CSR) dalam penelitian ini
diukur menggunakan Sustainabilty Report Disclosure Index (SRDI)
berdasarkan pada pedoman GRI. Tingginya nilai indeks pada SRDI
menandakan luasnya pengungkapan CSR dalam sustainability
report perusahaan. Berikut adalah distribusi frekuensi indeks CSR:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
Gambar 5.1
Indeks CSR
Indeks CSR
Berdasarkan Gambar 5.1, masih banyak perusahaan yang
kurang luas dalam mengungkapkan CSR secara keseluruhan. Hal
ini dapat dilihat dari banyaknya populasi sasaran yang indeksnya
mendekati angka 0. Berdasarkan distribusi frekuensinya, berikut
adalah klasifikasi pengungkapan CSR:
Tabel 5.2
Klasifikasi Pengungkapan CSR
Indeks
Kategori
0,0000 – 0,2500
Sangat Rendah
0,2501 – 0,5000
Rendah
0,5001 – 0,7500
Sedang
0,7501 – 1,0000
Tinggi
Total
Frekuensi
19
42
21
23
105
Persentase
18,1%
40%
20%
21,9%
100%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
Berdasarkan Tabel 5.2 jumlah populasi sasaran yang masuk
dalam kategori sangat rendah dengan indeks 0 – 0,2500 sebanyak
19 data (18,1% dari populasi), kategori rendah dengan indeks
0,2501 – 0,5000 sebanyak 42 data (40,0% dari populasi), kategori
sedang dengan indeks 0,5001 – 0,7500 sebanyak 21 data (20,0%
dari populasi), dan kategori tinggi dengan indeks 0,7501 – 1,000
sebanyak 23 (21,9% dari populasi).
2. CSR-Ekonomi
Semakin tinggi indeks tingkat pengungkapan ekonomi
menunjukkan semakin luas pengungkapan ekonomi yang dilakukan
oleh perusahaan. Distribusi frekuensi indeks CSR-Ekonomi adalah
sebagai berikut:
Gambar 5.2
Indeks CSR-Ekonomi
Indeks CSR-Ekonomi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
Gambar 5.2 menunjukkan bahwa sudah banyak perusahaan
yang melakukan pengungkapan ekonomi secara lengkap dilihat
dari tingginya tingkat frekuensi pada indeks 1. Berdasarkan
distribusi
frekuensinya,
berikut
adalah
klasifikasi
variabel
pengungkapan CSR-ekonomi:
Tabel 5.3
Klasifikasi CSR-Ekonomi
Indeks
Kategori
0,0000 – 0,2500
Sangat Rendah
0,2501 – 0,5000
Rendah
0,5001 – 0,7500
Sedang
0,7501 – 1,0000
Tinggi
Total
Frekuensi
12
25
28
40
105
Persentase
11,4%
23,8%
26,7%
38,1%
100%
Berdasarkan Tabel 5.3 jumlah populasi sasaran yang masuk
dalam kategori sangat rendah dengan indeks 0 – 0,2500 sebanyak
12 data (11,4% dari populasi), kategori rendah dengan indeks
0,2501 – 0,5000 sebanyak 25 data (23,8% dari populasi), kategori
sedang dengan indeks 0,5001 – 0,7500 sebanyak 28 data (26,7 dari
populasi), dan kategori tinggi dengan indeks antara 0,7501 – 1,000
sebanyak 40 (38,1% dari populasi).
3. CSR-Lingkungan
Indeks pengungkapan CSR-lingkungan yang semakin
tinggi menandai semakin luas pula pengungkapan lingkungan yang
dilakukan perusahaan pada sustainability report. Berikut adalah
distribusi frekuensi indeks CSR-lingkungan:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
Gambar 5.3
Indeks CSR-Lingkungan
Indeks CSR-Lingkungan
Gambar 5.3 menunjukkan bahwa masih banyak perusahaan
yang kurang luas dalam melakukan pengungkapan lingkungan pada
sustainability report dilihat dari banyaknya data populasi sasaran
yang indeksnya mendekati 0. Berdasarkan distribusi frekuensinya,
berikut adalah klasifikasi variabel pengungkapan CSR-lingkungan:
Tabel 5.4
Klasifikasi CSR-Lingkungan
Indeks
Kategori
0,0000 – 0,2500
Sangat Rendah
0,2501 – 0,5000
Rendah
0,5001 – 0,7500
Sedang
0,7501 – 1,0000
Tinggi
Total
Frekuensi
35
28
17
25
105
Persentase
33,3%
26,7%
16,2%
23,8%
100%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
Berdasarkan Tabel 5.4 jumlah populasi sasaran yang masuk
dalam kategori sangat rendah dengan indeks 0 – 0,2500 sebanyak
35 data (33,3% dari populasi), kategori rendah dengan indeks
0,2501 – 0,5000 sebanyak 28 data (26,7% dari populasi), kategori
sedang dengan indeks 0,5001 – 0,7500 sebanyak 17 data (16,2%
dari populasi), dan kategori tinggi dengan indeks 0,7501 – 1,000
sebanyak 25 (23,8% dari populasi).
4. CSR-Sosial
Indeks pengungkapan sosial berbanding lurus dengan
luasnya pengungkapan sosial yang dilakukan perusahaan dalam
sustainability report. Semakin tinggi indeks pengungkapan sosial,
semakin luas pula pengungkapan sosial yang dilakukan perusahaan.
Berikut adalah distribusi frekuensi indeks CSR-sosial:
Gambar 5.4
Indeks CSR-Sosial
Indeks CSR-Sosial
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
Gambar 5.4 menunjukkan banyaknya perusahaan yang
masih kurang luas dalam melakukan pengungkapan sosial. Seperti
halnya pengungkapan lingkungan, pada pengungkapan sosial
banyak data yang indeksnya mendekati 0. Berdasarkan distribusi
frekuensinya, berikut adalah klasifikasi variabel pengungkapan
CSR-sosial:
Tabel 5.5
Klasifikasi CSR-Sosial
Indeks
Kategori
0,0000 – 0,2500
Sangat Rendah
0,2501 – 0,5000
Rendah
0,5001 – 0,7500
Sedang
0,7501 – 1,0000
Tinggi
Total
Frekuensi
26
40
14
25
105
Persentase
24,8%
38,1%
13,3%
23,8%
100%
Berdasarkan Tabel 5.5 jumlah populasi sasaran yang masuk
dalam kategori sangat rendah dengan indeks 0 – 0,2500 sebanyak
26 data (24,8% dari populasi), kategori rendah dengan indeks
0,2501 – 0,5000 sebanyak 40 data (38,1% dari populasi), kategori
sedang dengan indeks 0,5001 – 0,7500 sebanyak 14 data (13,3%
dari populasi), dan kategori tinggi dengan indeks 0,7501 – 1,000
sebanyak 25 (23,8% dari populasi).
5. Harga Saham
Variabel harga saham diukur dengan menghitung return
saham perusahaan. Return saham diklasifikasikan berdasarkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
selisih antara return saham tahun sekarang dikurangi return saham
tahun sebelumnya. Berikut adalah deskripsi return saham:
Tabel 5.6
Klasifikasi Return Saham
Return Saham
< 0,0000
0,0000
> 0,0000
Total
Kategori
Turun
Tetap
Naik
Frekuensi
59
2
44
105
Presentase
56,2%
1,9%
41,9%
100%
Berdasarkan Tabel 5.6 jumlah populasi sasaran yang
return sahamnya masuk dalam kategori turun dengan nilai
kurang dari 0 atau negatif sebanyak 59 data (56,2% dari populasi),
return saham yang termasuk kategori tetap dengan nilai 0
sebanyak 2 data (1,9% dari populasi), dan return saham yang
termasuk kategori naik dengan nilai lebih dari 0 atau positif
sebanyak 44 (41,9% dari populasi). Hal ini menunjukkan bahwa
nilai return saham populasi sasaran dari tahun 2013-2015
cenderung menurun, dilihat dari banyaknya return saham yang
termasuk dalam kategori turun yaitu sebesar 56,2% dari populasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
C. Analisis Hubungan Antarvariabel
1. Hubungan Corporate Social Responsibility dan Harga Saham
Analisis hubungan Corporate Social Responsibility (CSR)
dan harga saham dapat diketahui dengan menggunakan analisis
tabulasi silang (crosstab). Analisis tabulasi silang antara CSR dan
harga saham adalah sebagai berikut:
Tabel 5.7
Crosstab CSR dan Harga Saham
Harga Saham
Turun
Sangat Rendah
Tetap
Total
Naik
8
0
11
19
Rendah
27
2
13
42
Sedang
11
0
10
21
Tinggi
13
0
10
23
59
2
44
105
CSR
Total
Berdasarkan Tabel 5.7 dapat diketahui bahwa populasi
sasaran yang memiliki indeks pengungkapan CSR sedang
sebanyak 21 observasi dan termasuk kategori tinggi sebanyak 23
observasi. Pengungkapan CSR kategori sedang terdiri dari 11
observasi yang harga sahamnya mengalami penurunan, dan 10
observasi yang harga sahamnya mengalami kenaikan. Kategori
tinggi diantaranya terdiri dari 13 observasi yang harga sahamnya
mengalami penurunan dan 10 observasi yang mengalami kenaikan.
Tabel 5.7 menunjukkan bahwa populasi sasaran yang
masuk dalam pengungkapan CSR kategori rendah adalah sebanyak
27 observasi dengan harga saham menurun, 2 observasi dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
harga saham tetap, dan sebanyak 13 observasi dengan harga saham
mengalami kenaikan. Pengungkapan CSR kategori sangat rendah
terdiri dari 8 observasi dengan harga saham mengalami penurunan,
dan 11 observasi dengan harga saham mengalami kenaikan.
Analisis hubungan antara kedua variabel dapat diketahui
dengan melihat nilai koefisien Eta. nilai koefisien Eta digunakan
untuk melihat hubungan antarvariabel dari variabel dengan skala
nominal dan skala interval. Berikut adalah hubungan antara
variabel CSR dan harga saham:
Tabel 5.8
Hubungan CSR dan Harga Saham
Value
Nominal by Interval Eta
Harga Saham Dependent
0,185
Tabel 5.8 menunjukkan bahwa nilai koefisien Eta sebesar
0,185 merupakan nilai hubungan antara variabel CSR dan harga
saham Hal ini menunjukkan bahwa variabel harga yang
dipengaruhi oleh CSR memiliki hubungan yang sangat lemah
karena memiliki nilai koefisien pada rentang 0,000 – 0,199.
2. Hubungan CSR-Ekonomi dan Harga Saham
Analisis hubungan CSR-ekonomi dan harga saham dapat
diketahui dengan menggunakan analisis tabulasi silang (crosstab).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
Analisis tabulasi silang antara CSR-ekonomi dan harga saham
adalah sebagai berikut:
Tabel 5.9
Crosstab CSR-Ekonomi dan Harga Saham
Harga Saham
Turun
Tetap
Sangat Rendah
Total
Naik
9
0
3
12
Rendah
12
1
12
25
Sedang
15
1
12
28
Tinggi
23
0
17
40
59
2
44
105
PE
Total
Berdasarkan Tabel 5.9 dapat diketahui bahwa populasi
sasaran yang memiliki indeks pengungkapan ekonomi yang tinggi
sudah cukup banyak yaitu sebanyak 40 observasi dan yang
termasuk dalam kategori sedang 28 observasi. Pengungkapan
ekonomi kategori tinggi terdiri dari 23 observasi yang harga
sahamnya mengalami penurunan, dan 17 observasi yang harga
sahamnya mengalami kenaikan.
Kategori sedang diantaranya
terdiri dari 23 observasi yang harga sahamnya mengalami
penurunan dan 17 observasi yang mengalami kenaikan.
Tabel 5.9 menunjukkan bahwa populasi sasaran yang
masuk dalam pengungkapan ekonomi kategori rendah adalah
sebanyak 12 observasi dengan harga saham menurun, 1 observasi
dengan harga saham tetap, dan sebanyak 12 observasi dengan
harga saham mengalami kenaikan. Pengungkapan ekonomi
kategori sangat rendah terdiri dari 9 observasi dengan harga saham
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
mengalami penurunan, dan 3 observasi dengan harga saham
mengalami kenaikan.
Analisis hubungan antara kedua variabel dapat diketahui
dengan melihat nilai koefisien Eta. Nilai koefisien Eta digunakan
untuk melihat hubungan antarvariabel dari variabel dengan skala
nominal dan skala interval. Berikut adalah hubungan antara
variabel CSR-ekonomi dan harga saham:
Tabel 5.10
Hubungan CSR-Ekonomi dan Harga Saham
Value
Nominal by interval
Eta
Harga Saham Dependent
0,144
Tabel 5.10 menunjukkan nilai koefisien Eta sebesar 0,144
merupakan nilai dari hubungan antara CSR ekonomi dan harga
saham dimana variabel CSR ekonomi mempengaruhi harga saham.
Hubungan tersebut dikategorikan sebagai hubungan yang sangat
lemah karena memiliki nilai koefisien pada rentang 0,000 – 0,199.
3. Hubungan CSR-Lingkungan dan Harga Saham
Analisis hubungan CSR-lingkungan dan harga saham dapat
diketahui dengan menggunakan analisis tabulasi silang (crosstab).
Analisis tabulasi silang antara CSR-lingkungan dan harga saham
adalah sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
Tabel 5.11
Crosstab CSR-Lingkungan dan Harga Saham
Harga Saham
Turun
Tetap
Total
Naik
Sangat Rendah
16
1
18
35
Rendah
17
1
10
28
Sedang
13
0
4
17
Tinggi
13
0
12
25
59
2
44
105
PL
Total
Berdasarkan Tabel 5.11 dapat diketahui bahwa populasi
sasaran cenderung masih sangat rendah dalam melakukan
pengungkapan lingkungan yaitu sebanyak 35 observasi dan yang
termasuk kategori rendah sebanyak 28 observasi. Kategori sangat
rendah terdiri dari 16 observasi dengan harga saham mengalami
penurunan, 1 observasi dengan harga saham tetap, dan 18
observasi dengan harga saham mengalami kenaikan. Kategori
rendah terdiri dari 17 observasi dengan harga saham menurun, 1
observasi dengan harga saham tetap, dan sebanyak 10 observasi
dengan harga saham mengalami kenaikan.
Tabel 5.11 menunjukkan bahwa populasi sasaran yang
masuk dalam kategori sedang yaitu sebanyak 13 observasi yang
harga sahamnya mengalami penurunan, dan 4 observasi yang harga
sahamnya mengalami kenaikan. Kategori tinggi terdiri dari 13
observasi yang harga sahamnya mengalami penurunan dan 12
observasi yang mengalami kenaikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
Analisis hubungan antara kedua variabel dapat diketahui
dengan melihat nilai koefisien Eta. Nilai koefisien Eta digunakan
untuk melihat hubungan antarvariabel dari variabel dengan skala
nominal dan skala interval. Berikut adalah hubungan antara
variabel CSR-lingkungan dan harga saham:
Tabel 5.12
Hubungan CSR-Lingkungan dan Harga Saham
Value
Nominal by Interval Eta
Harga Saham Dependent
0,212
Tabel 5.12 menunjukkan bahwa nilai koefisien Eta sebesar
0,212 merupakan nilai hubungan antara variabel CSR-lingkungan
dan harga saham apabila harga saham sebagai variabel yang
dipengaruhi oleh CSR-lingkungan. Hal ini yang menunjukkan
bahwa CSR-lingkungan dan harga saham memiliki hubungan yang
lemah karena memiliki nilai koefisien pada rentang 0,200 – 0,399.
4. Hubungan CSR-Sosial dan Harga Saham
Analisis hubungan CSR-sosial dan harga saham dapat
diketahui dengan menggunakan analisis tabulasi silang (crosstab).
Analisis tabulasi silang antara CSR-sosial dan harga saham adalah
sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
Tabel 5.13
Crosstab CSR-Sosial dan Harga Saham
Harga Saham
Turun
Tetap
Total
Naik
Sangat Rendah
14
1
11
26
Rendah
24
1
15
40
Sedang
9
0
5
14
Tinggi
12
0
13
25
59
2
44
105
PS
Total
Berdasarkan Tabel 5.13 dapat diketahui bahwa populasi
sasaran memiliki indeks pengungkapan sosial yang cenderung
rendah yaitu sebanyak 40 observasi yang terdiri 24 observasi
dengan harga saham menurun, 1 observasi dengan harga saham
tetap, dan sebanyak 15 observasi dengan harga saham mengalami
kenaikan. Pengungkapan sosial kategori sangat rendah sebanyak 26
observasi terdiri dari 14 observasi dengan harga saham mengalami
penurunan, 1 observasi dengan harga saham tetap, dan 11
observasi dengan harga saham mengalami kenaikan.
Tabel 5.13 menunjukkan bahwa populasi sasaran yang
masuk dalam pengungkapan sosial kategori sedang terdiri dari 9
observasi yang harga sahamnya mengalami penurunan, dan 5
observasi yang harga sahamnya mengalami kenaikan. Kategori
tinggi diantaranya terdiri dari 12 observasi yang harga sahamnya
mengalami penurunan dan 13 observasi yang mengalami kenaikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
Analisis hubungan antara kedua variabel dapat diketahui
dengan melihat nilai koefisien Eta. Nilai koefisien Eta digunakan
untuk melihat hubungan antarvariabel dari variabel dengan skala
nominal dan skala interval. Berikut adalah hubungan antara
variabel CSR-sosial dan harga saham:
Tabel 5.14
Hubungan CSR-Sosial dan Harga Saham
Value
Nominal by Interval
Eta
Harga Saham Dependent
0,118
Tabel 5.14 menunjukkan bahwa nilai koefisien eta sebesar
0,118 merupakan nilai koefisien hubungan antara variabel CSRsosial dan harga saham. Hubungan variabel harga saham sebagai
variabel yang dipengaruhi oleh CSR-sosial termasuk dalam
kategori hubungan yang sangat lemah karena memiliki nilai
koefisien pada rentang 0,000 – 0,199.
D. Pembahasan
1. Hubungan Corporate Social Responsibility dan Harga Saham
Berdasarkan
hasil
analisis
data,
Corporate
Social
Responsibility memiliki hubungan positif dan sangat lemah dengan
harga saham perusahaan. Hal ini menunjukan bahwa berapapun
indeks pengungkapan CSR yang diperoleh perusahaan belum
menentukan naik turunnya harga saham. Para investor belum
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
peduli
dengan
pengungkapan
CSR
yang
dilakukan
oleh
perusahaan. Hal ini dibuktikan dengan adanya pola yang tidak
beraturan pada scatter diagram di lampiran VII halaman 89. Hal
ini dapat disebabkan karena investor belum berfokus pada
sustainability report dalam menilai keberlanjutan perusahaan,
sehingga sustainability report belum dipakai sebagai dasar
pertimbangan dalam mengambil keputusan investasi. Mungkin
investor di Indonesia cenderung masih tergolong dalam investor
yang hanya meningkatkan kekayaan mereka sendiri dalam
melakukan investasi dan belum melihat dampak-dampak negatif
dari kegiatan operasional perusahaan. Kondisi lain yang mungkin
menyebabkan sangat lemahnya hubungan antara CSR dengan
harga saham adalah terdapat faktor-faktor lain yang mempengaruhi
harga saham yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang telah
dilakukan oleh Hidanyansyah (2015) dan Pratomo (2010) yang
menemukan bahwa secara parsial pengungkapan CSR tidak
berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Menurut hasil
penelitian Pratomo (2010), menemukan bahwa respon masyarakat
dalam praktik pengungkapan CSR sudah baik, akan tetapi para
investor
belum
menggunakan
pengambilan keputusan investasi.
informasi
tersebut
dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
Namun hasil penelitian ini tidak mendukung penelitian
yang dilakukan oleh dan Anwar et al. (2010) Hamdani (2014),
serta Nurdin dan Cahyandito (2006). Anwar et al. (2010)
menemukan bahwa pengungkapan Corporate Social Responsibility
memberi pengaruh positif terhadap hubungan antara kinerja
keuangan perusahaan dan harga saham di pasar modal. Nurdin dan
Cahyandito (2006) menemukan bahwa pengungkapan tema-tema
sosial serta lingkungan dalam laporan tahunan berdampak pada
perubahan harga saham dikarenakan investor sudah mulai
menggunakan infomasi sosial dalam membuat keputusan investasi.
2. Hubungan CSR-Ekonomi dan Harga Saham
Berdasarkan hasil analisis data, CSR-ekonomi memiliki
hubungan positif dan sangat lemah dengan harga saham
perusahaan. Pola yang dihasilkan hubungan antara CSR-ekonomi
dan harga saham juga cenderung tidak beraturan. Hal ini
menunjukkan indeks pengungkapan ekonomi belum menentukan
naik turunnya harga saham. Hal ini juga menunjukan bahwa
investor tidak peduli atau belum menjadikan indeks pengungkapan
CSR-ekonomi sebagai dasar pengambilan keputusan investasi.
Mungkin
investor
masih
menggunakan
laporan
keuangan
perusahaan, atau terdapat faktor lain yang dapat mempengaruhi
harga saham.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang telah
dilakukan oleh Putri (2013) yang menemukan bahwa indikator
ekonomi yang diukur dengan Corporate Social Responsibility
Disclosure Index Ekonomi tidak berpengaruh signifikan terhadap
harga saham.
Namun hasil ini tidak mendukung penelitian yang telah
dilakukan oleh Shobirin (2012) yang menemukan bahwa
pengungkapan CSR dimensi ekonomi dan lingkungan berpengaruh
signifikan dengan harga saham. Hal ini menunjukan bahwa para
investor sudah mulai menjadikan informasi mengenai CSRekonomi sebagai bahan pertimbangan dalam melakukan keputusan
investasi.
3. Hubungan CSR-Lingkungan dan Harga Saham
Berdasarkan hasil analisis data, CSR-lingkungan memiliki
hubungan positif dan lemah dengan harga saham perusahaan. Hasil
hubungan yang lemah ini mungkin disebabkan kurangnya
perhatian
investor
pada
sustainability
report
perusahaan.
Hubungan antara CSR-lingkungan dan harga saham juga
menghasilkan pola yang cenderung tidak beraturan. Pola yang
tidak beraturan ini menunjukkan ketidakpedulian investor pada
penerbitan
sustainability
report
atau
pengungkapan
CSR-
lingkungan yang dilakukan oleh perusahaan. Hal ini berarti
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
mungkin terdapat faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi naik
turunnya harga saham namun faktor-faktor tersebut tidak diteliti
dalam penelitian ini.
Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang telah
dilakukan oleh Heradila (2016) yang menemukan bahwa
pengungkapan dan kinerja lingkungan tidak berpengaruh terhadap
reaksi investor.
Namun hasil penelitian ini tidak mendukung penelitian
yang telah dilakukan oleh Utami (2008). Utami (2008) menemukan
bahwa pengungkapan lingkungan yang dilakukan oleh perusahaan
akan berpengaruh terhadap kinerja saham perusahaan. Perusahaan
dengan pengungkapan lingkungan yang tinggi akan direspon
positif oleh para investor karena dianggap telah bertanggung jawab
terhadap kegiatan produksi yang berpotensi merusak lingkungan.
4. Hubungan CSR-Sosial dan Harga Saham
Berdasarkan hasil analisis data, CSR-sosial memiliki
hubungan positif yang sangat lemah dengan harga saham
perusahaan. Hubungan antara CSR-sosial dan harga saham juga
memiliki pola yang cenderung tidak beraturan yang menandakan
bahwa naik turunnya harga saham belum ditentukan oleh
pengungkapan CSR-sosial yang dilakukan perusahaan. Para
investor seakan-akan tidak mempedulikan pengungkapan CSR-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
sosial yang dilakukan perusahaan dan tidak menjadikannya dasar
dalam pengambilan keputusan investasi. Mungkin juga terdapat
faktor-faktor lain yang dijadikan dasar dalam mengambil
keputusan investasi yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Hasil ini mendukung penelitian yang telah dilakukan oleh
Putri (2013) yang menemukan bahwa CSR-Sosial yang diukur
dengan CSRDISosial dalam pengungkapan Corporate Social
Responsibility tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham
yang menunjukan bahwa investor tidak mempertimbangkan
informasi sosial karena dianggap tidak mencerminkan kemampuan
perusahaan dalam memperoleh laba.
Namun hasil penelitian ini tidak mendukung penelitian
yang dilakukan oleh Santi (2014) dan Shobirin (2012). Santi
(2014) menemukan bahwa CSR-sosial berpengaruh positif
terhadap harga saham. Shobirin (2012) juga menemukan bahwa
CSR-sosial berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja pasar
modal yang diproksikan dengan harga saham. Hal ini menunjukan
bahwa
semakin
tinggi
pengungkapan
CSR-sosial
akan
meningkatkan harga saham perusahaan dan para investor juga
sudah mulai melihat kinerja sosial perusahaan dalam pengambilan
keputusan investasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB VI
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan analisi dari 42 perusahaan yang telah menerbitkan
sustainability report sesuai standar GRI selama 2012-2014 memperoleh
hasil sebagai berikut:
1. Terdapat hubungan positif yang sangat lemah antara Corporate
Social Responsibility dengan harga saham perusahaan dibuktikan
dengan nilai koefisien 0,185. Hal ini dapat disebabkan karena
masih sangat sedikit investor yang mempertimbangkan faktor CSR
perusahaan dalam pengambilan keputusan investasi.
2. CSR indikator ekonomi memiliki hubungan positif yang sangat
lemah dengan harga saham dibuktikan dengan nilai koefisien
sebesar 0,144. Hal ini dapat disebabkan sedikit investor belum
mempertimbangkan
faktor
CSR-ekonomi
perusahaan
dalam
pengambilan keputusan investasi.
3. CSR indikator lingkungan memiliki hubungan positif yang lemah
dengan harga saham dibuktikan dengan nilai koefisien sebesar
0,212.
Hal
ini
dapat
disebabkan
karena
investor
belum
mempertimbangkan faktor CSR-lingkungan perusahaan dalam
pengambilan keputusan investasi.
58
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
4. CSR indikator sosial memiliki hubungan positif yang sangat lemah
dengan harga saham dibuktikan dengan nilai koefisien sebesar
0,118. Hal
ini
dapat
mempertimbangkan
disebabkan
faktor
karena
CSR-sosial
investor
belum
perusahaan
dalam
pengambilan keputusan investasi.
B. Keterbatasan Penelitian
1. Jumlah populasi sasaran yang masih sedikit. Hal ini disebabkan
karena sedikitnya perusahaan yang telah menerbitkan sustainability
report sesuai dengan standar GRI.
2. Peneliti tidak membedakan jenis industri perusahaan yang
memungkinkan akan mempengaruhi tingkat pengungkapan.
C. Saran
1. Penelitian selanjutnya
Untuk penelitian selanjutnya sebaiknya menggunakan
periode yang lebih panjang dikarenakan perusahaan akan semakin
banyak yang melakukan pengungkapan CSR dan akan menambah
jumlah populasi sasaran. Penelitian selanjutnya juga sebaiknya
mempertimbangkan faktor-faktor lain selain CSR yang dapat
mempengaruhi harga saham.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
2. Perusahaan
Bagi
perusahaan
sebaiknya
mulai
melakukan
pengungkapan CSR secara lengkap sesuai dengan standar yang
telah ditetapkan.
3. Investor
Bagi para investor sebaiknya mulai mempertimbangkan
mengenai kegiatan CSR yang diungkapkan oleh perusahaan dalam
melakukan
keputusan
investasi.
Investor
harus
menilai
keberlanjutan perusahaan tidak hanya dari tingkat dividennya,
namun juga tanggung jawab sosialnya.
4. Pemerintah
Pemerintah
sebaiknya
membuat
regulasi
mengenai
kewajiban pengungkapan CSR perusahaan. Pemerintah juga
sebaiknya memberikan sanksi yang tegas bagi perusahaan yang
tidak melakukan CSR yang kemungkinan akan berdampak pada
kerusakan lingkungan akibat limbah perusahaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad, Kamaruddin 2004. Dasar-dasar Manajemen Investasi dan
Portofolio. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Alwi, Z Iskandar. (2003). Pasar Modal Teori dan Aplikasi Edisi Pertama.
Jakarta: Yayasan Pancur Siwah.
Ang, Robert. 1997. Buku Pintar Pasar Modal Indonesia. Jakarta: Media
Staff Indonesia.
Anwar, Siti Samsinar dan Gagaring Pagalung Haerani, 2010. “Pengaruh
Pengungkapan Corporate Social Responsibility Terhadap Kinerja
Keuangan Perusahaan dan Harga Saham”, Jurnal, hl.1-8
Global Reporting Initiative. GRI Sustainability Reporting GuideLines G4.
(Webiste https://www.globalreporting.org/. diakses pada 20
September 2015).
Hadi, Nor. 2009. “Interaksi Tanggungjawab Sosial, Kinerja Sosial, Kinerja
Keuangan dan Luas Pengungkapan Sosial (Uji Motif di Balik
Social Responsibility Perusahaan Go Publik di Indonesia. Jurnal
Akuntansi. Vol. 1 No. 2, Maret 2011.
Hamdani, Mailani. (2014). “Hubungan Pengungkapan Corporate Social
Responsibility (CSR) Terhadap Kinerja Keuangan dan Harga
Saham pada Perusahaan LQ45”. Jurnal Akuntansi
Heradila, Tia Nurrainina. (2016). “Pengaruh Pengungkapan Lingkungan
dan Kinerja Lingkungan terhadap Reaksi Investor (Studi Empiris
Perusahaan Tambang yang terdafar di BEI 2010-2014)”. Jurnal
Akuntansi. Vol. 4 No. 1.
Hidayansyah, Putri Fika. (2015). “Pengaruh Pengungkapan Corporate
Social Responsibility terhadap Kinerja Keuangan dan Harga
Saham” Pada Perusahaan Sektor Properti di Bursa Efek
Indonesia.Skripsi:Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor.
Jogiyanto, Hartono M. 2000. Teori Portofolio dan Analisis Investasi, Edisi
Kedua, BPFE, Yogyakarta.
Jogiyanto, Hartono M. 2008. Teori Portofolio dan Analisis Investasi,Edisi
Kelima, BPFE, Yogyakarta.
Martono, Nanang. 2010. Statistik Sosial: Teori dan Aplikasi Program
SPSS. Edisi Pertama. Gava Media, Yogyakarta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
Murni, Sri. 2001. Akuntansi Sosial: Suatu Tinjauan mengenai Pengakuan,
Pengukuran, dan Pelaporan Eksternalitas dalam Laporan
Keuangan. Jurnal Akuntansi dan Investasi.Vol.2, No.1, Januari
2001.
Nurdin, Emillia dan M. Fani Cahyandito, 2006. “Pengaruh Kualitas
Pengungkapan Sosial dan Lingkungan dalam Laporan Tahunan
terhadap Reaksi Investor”, thesis. ProgramPasca Sarjana
Universitas Padjadjaran.
Peters R, Mullen, Michael R. 2009. Some evidence of the cumulative
effects of corporate social responsibility on financial performance.
Journal of global business issue.
Pratomo, Mesdi. (2010). “Pengaruh Pengungkapan Informasi Corporate
Social Responsibility (CSR)Terhadap Harga Saham Perusahaan
(Studi Peristiwa Harga Saham LQ45 periode Agustus 2007Februari 2008)”. Skripsi: Universitas Sanata Dharma.
Putri, Giovanni Anizza. (2013).”Pengaruh Pengungkapan Corporate
Social Responsibility Terhadap Harga Saham (Studi Empiris pada
Perusahaan Tambang yang Terdafttar di Bursa Efek Indonesia”.
Skripsi: Universitas Negeri Yogyakarta.
Santi, Galuh Tiara. 2014. “Pengaruh Pengungkapan Corporate Social
Responsibility Terhadap Return Saham pada Perusahaan Peraih
Penghargaan ISRA di BEI tahun 2012-2014. Jurnal Akuntansi.
Shobirin, M. Noval. (2012). “ Pengaruh Corporate Social Responsibility
(CSR) Terhadap Kinerja Pasar Modal”. Jurnal Akuntansi.
Utami, Rizky Putri. (2008). “Pengaruh Pengungkapan Lingkungan
terhadap Kinerja Keuangan dan Kinerja Saham (Studi pada Sektor
Perusahaan
Pengusahaan
Hutan
dan
Pertambangan
Umum”.Skripsi.
Utomo, Muhammad Muslim. 2000. Praktek Pengungkapan Sosial pada
Laporan Tahunan Perusahan di Indonesia (Studi Perbandingan
antara Perusahaan-Perusahaan High Profile dan Low Profile).
Simposium Nasional Akuntansi III.
Zuhroh, Diana dan I Putu Pande Heri Sukmawati. (2003). “Analisis
Pengaruh Luas Pengungkapan Sosial dalam Laporan Tahunan
Perusahaan terhadap Reaksi Investor”. Simposium Nasional
Akuntansi VI, 1313-1341.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
LAMPIRAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
LAMPIRAN I
DAFTAR PERUSAHAAN YANG MENJADI POPULASI SASARAN
Kode
Sektor
Alamat
Email
Kode
Sektor
Alamat
Email
Astra Agro Lestari Tbk
AALI
AGRICULTURE
Jl Pulo Ayang Raya Blok OR No. 1 Kawasan Industri Pulogadung
Jakarta
[email protected]
Adira Dinamika Multi Finance Tbk
ADMF
FINANCE
Gedung The Landmark I Lantai 26-31 Jl. Jenderal Sudirman No. 1
Jakarta 12910
[email protected]
Adaro Energy Tbk
Kode
Sektor
Alamat
Email
ADRO
MISCELLANEOUS INDUSTRY
Menara Karya 23rd Floor Jl. H.R. Rasuna Said, Block X-5, Kav.
1-2 Jakarta 12950
[email protected]
AKR Corporindo Tbk
Kode
Sektor
Alamat
Email
Kode
Sektor
Alamat
Email
AKRA
TRADE, SERVICES & INVESTMENT
Wisma AKR, LAntai 7-8, Jl. Panjang No. 5 Kebon Jeruk, Jakarta
[email protected]
Aneka Tambang (Persero) Tbk
ANTM
MINING
Gedung. Aneka Tambang Jl. Letjen TB. Simatupang No. 1 Jakarta
12530
[email protected]
Astra International Tbk
Kode
Sektor
Alamat
Email
ASII
MISCELLANEOUS INDUSTRY
Jl. Gaya Motor Raya No. 8, Sunter II, Jakarta
[email protected]
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
Kode
Sektor
Alamat
Email
Bank Negara Indonesia Tbk
BBNI
FINANCE
Gedung BNI Lantai 24 Jl. Jend. Sudirman Kav.1 Jakarta 10220
[email protected]
Email
Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
BBRI
FINANCE
Jl. Jend. Sudirman No. 44-46 Tromol Pos 1094/1000 Jakarta
10210
[email protected]; [email protected]
Kode
Sektor
Alamat
Email
Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
BBTN
FINANCE
Gedung Menara BTN, Jl.Gajah Mada No. 1, Jakarta 10130
[email protected]
Kode
Sektor
Alamat
Kode
Sektor
Alamat
Email
Kode
Sektor
Alamat
Email
Bank Danamon Indonesia Tbk
BDMN
FINANCE
Menara Bank Danamon, Jl. HR. Rasuna Said, Blok C No 10, Kel.
Karet, Kec. Setiabudi, Jakarta Selatan
[email protected]
BFI Finance Indonesia Tbk
BFIN
FINANCE
BFI Tower - Sunburst CBD Lot 1.2, Jl. Kapt. Soebijanto
Djojohadikusumo BSD City, Tangerang Selatan
[email protected]
Kode
Sektor
Alamat
Email
Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk
BJBR
FINANCE
Jl. Naripan No. 12-14, Bandung 40111, Jawa Barat
[email protected]
Kode
Sektor
Alamat
Email
Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk
BJTM
FINANCE
[email protected]
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
Kode
Sektor
Alamat
Email
Bank Mandiri (Persero) Tbk
BMRI
FINANCE
Plaza Mandiri, Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.36-38, Jakarta 12190
-
Kode
Sektor
Alamat
Email
Bakrie & Brothers Tbk
BNBR
TRADE, SERVICES & INVESTMENT
Jl. HR. Rasuna Said, Jakarta 12940
[email protected]
Bank CIMB Niaga Tbk
Kode
Sektor
Alamat
Email
Kode
Sektor
Alamat
Email
BNGA
FINANCE
Graha Niaga Lt.15 Jl. Jend. Sudirman Kav.58 Jakarta 12190
[email protected]
Bank Internasional Indonesia Tbk
BNII
FINANCE
Sentral Senayan III, 26th floor, Jl. Asia Afrika No. 8, Gelora Bung
Karno Senayan, Jakarta 10270
[email protected]
Bank Permata Tbk
Kode
Sektor
Alamat
Email
BNLI
FINANCE
Gedung World Trade Center II, Jl. Jend. Sudirman Kav. 29-31,
Jakarta 12920
Elnusa Tbk
Kode
Sektor
Alamat
Email
ELSA
MINING
Graha Elnusa, Jl. TB Simatupang Kav. 1B, Jakarta 12560
[email protected]
XL Axiata Tbk
Kode
Sektor
Alamat
Email
EXCL
INFRASTRUCTURE, UTILITIES AND TRANSPORTATION
Jl DR. Ide Anak Agung Gde Agung Lot E4-7 No.1, Kawasan
Mega Kuningan, Jakarta 12950
[email protected]
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
Kode
Sektor
Alamat
Email
Vale Indonesia Tbk
INCO
MINING
The Energy Building 31st Floor SCBD Lot 11 A, Jl. Jend.
Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190
[email protected]
Indika Energy Tbk
Kode
Sektor
Alamat
Email
INDY
INFRASTRUCTURE, UTILITIES AND TRANSPORTATION
Gedung Mitra Lantai 11 Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 21 Jakarta –
12930
[email protected]
Indocement Tunggal Prakarsa Tbk
Kode
Sektor
Alamat
Email
INTP
BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS
Wisma Indocement, Lt.8, Jl. Jend. Sudirman Kav.70-71 Jakarta
[email protected]; [email protected]
Indo Tambangraya Megah Tbk
Kode
Sektor
Alamat
ITMG
MINING
Pondok Indah Office Tower III, 3rd Floor Jl. Sultan Iskandar
Muda Pondok Indah Kav. V-TA Jakarta Selatan 12310
Email
Jasa Marga Tbk
Kode
Sektor
Alamat
Email
Kode
Sektor
Alamat
Email
JSMR
INFRASTRUCTURE, UTILITIES AND TRANSPORTATION
Plaza Tol Taman Mini Indonesia Indah Jakarta 13550
[email protected]
Medco Energi Internasional Tbk
MEDC
MINING
Gedung The Energy, Lantai 52-55 SCBD Lot, 11A, Jl. Jend.
Sudirman Senayan, Jakarta Selatan 12190
[email protected]; [email protected]
Multi Bintang Indonesia Tbk
Kode
Sektor
Alamat
Email
MLBI
CONSUMER GOODS INDUSTRY
Jl. Daan Mogot Km.19 Tangerang 15122
[email protected]
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
Kode
Sektor
Alamat
Email
Kode
Sektor
Alamat
Email
Kode
Sektor
Alamat
Email
Kode
Sektor
Alamat
Email
Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk
PGAS
INFRASTRUCTURE, UTILITIES AND TRANSPORTATION
Jl. KH. Zainul Arifin No. 20 Jakarta 11140
[email protected]
Tambang Batubara Bukit Asam Tbk
PTBA
MINING
Menara Kadin Indonesia 15th Floor & 9th Floor Jl. HR Rasuna
Said X-5, Kav 2& 3 Jakarta 12950
[email protected]
PP (Persero) Tbk
PTPP
PROPERTY, REAL ESTATE AND BUILDING
CONSTRUCTION
Plaza PP Jl. Letjend. TB Simatupang No.57 Pasar Rebo - Jakarta
13760
[email protected]
Petrosea Tbk
PTRO
INFRASTRUCTURE, UTILITIES AND TRANSPORTATION
Indi Bintaro Office Park, Gedung B,Jl. Boulevard Bintaro Jaya
Blok B7/A6, Sektor VII, Tang Sel,15224
[email protected]/[email protected]
Salim Ivomas Pratama Tbk
Kode
Sektor
Alamat
Email
SIMP
AGRICULTURE
Sudirman Plaza, Indofood Tower, Lantai 11 Jalan Jendral
Sudirman Kav. 76-78 Jakarta 12910
[email protected]
Holcim Indonesia Tbk
Kode
Sektor
Alamat
Email
SMCB
BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS
Talavera Suite 15th Floor, Talavera Office Park, Jl. TB
Simatupang No. 22-26 Jakarta 12430
[email protected]
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
Kode
Sektor
Alamat
Email
Semen Indonesia (Persero) Tbk
SMGR
BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS
Gedung Utama Semen Gresik Jl. Veteran Gresik 61122
[email protected]; [email protected];
[email protected]
Express Transindo Utama Tbk
Kode
Sektor
Alamat
Email
TAXI
INFRASTRUCTURE, UTILITIES AND TRANSPORTATION
Gedung Express, Jln. Sukarjo Wiryopranoto No. 11, Jakarta –
11160
[email protected]
Timah (Persero) Tbk
Kode
Sektor
Alamat
Email
TINS
MINING
Jl. Medan Merdeka Timur No. 15 Jakarta 10110 Indonesia
[email protected]
Kode
Sektor
Alamat
Email
Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk
TLKM
INFRASTRUCTURE, UTILITIES AND TRANSPORTATION
GKP TELKOM Jl. Japati No. 1 Bandung 40133
[email protected]
Kode
Sektor
Alamat
Email
Kode
Sektor
Alamat
Email
Total Bangun Persada Tbk
TOTL
PROPERTY, REAL ESTATE AND BUILDING
CONSTRUCTION
Jl. Letjen S. Parman No. 106 Jakarta 11440
[email protected]
Bakrie Sumatera Plantations Tbk
UNSP
AGRICULTURE
Komplek Rasuna Epicentrum Bakrie Tower Lantai 18-19 Jl. HR.
Rasuna said Jakarta 12960
[email protected]
United Tractors Tbk
Kode
Sektor
Alamat
Email
UNTR
TRADE, SERVICES & INVESTMENT
Jl. Raya Bekasi km. 22, Cakung, Jakarta 13910
[email protected]
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
Kode
Sektor
Alamat
Email
Kode
Sektor
Alamat
Email
Unilever Indonesia Tbk
UNVR
CONSUMER GOODS INDUSTRY
Graha Unilever Jl.Jend. Gatot Subroto Kav.15 Jakarta
[email protected]
Wijaya Karya Tbk
WIKA
PROPERTY, REAL ESTATE AND BUILDING
CONSTRUCTION
Jl. D.I. Panjaitan Kav. 9 Jakarta 13340 Kotak Pos 4174/JKRT
[email protected]
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
LAMPIRAN II
Perhitungan Indeks Corporate Social Responsibility (CSR)
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
Kode
Perusahaan
AALI
AALI
AALI
ADMF
ADMF
ADRO
ADRO
AKRA
AKRA
ANTM
ANTM
ANTM
ASII
ASII
ASII
BBNI
BBNI
BBNI
BBRI
BBRI
BBRI
BBTN
BBTN
BBTN
BDMN
BDMN
BDMN
BFIN
BJBR
BJBR
BJTM
BJTM
BJTM
BMRI
BMRI
BNBR
BNGA
BNGA
Tahun
GRI
Item yang
diungkapkan
SRDI
2012
2013
2014
2013
2014
2012
2013
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2014
2013
2014
2012
2013
2014
2013
2014
2014
2012
2013
3.1
3.1
4.0
4.0
4.0
4.0
4.0
3.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
3.1
4.0
3.1
4.0
4.0
4.0
3.1
4.0
3.1
4.0
4.0
4.0
4.0
4.0
3.1
3.1
68
58
52
24
11
78
78
27
31
84
48
46
65
26
23
50
19
24
74
54
35
25
25
25
53
22
24
5
64
34
17
59
26
15
34
27
24
47
0,8095
0,6905
0,5714
0,2637
0,1209
0,8571
0,8571
0,3418
0,3407
1,0000
0,5275
0,5055
0,7738
0,2857
0,2527
0,5952
0,2088
0,2637
0,8810
0,5934
0,3846
0,2976
0,2976
0,2747
0,6310
0,2418
0,2637
0,0549
0,7619
0,3736
0,2024
0,6484
0,2857
0,1648
0,3736
0,2967
0,2857
0,5595
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
(lanjutan)
No.
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
Kode
Perusahaan
BNGA
BNII
BNII
BNII
BNLI
ELSA
EXCL
EXCL
INCO
INCO
INCO
INDY
INDY
INDY
INTP
INTP
INTP
ITMG
ITMG
ITMG
JSMR
JSMR
JSMR
MEDC
MEDC
MLBI
PGAS
PGAS
PGAS
PTBA
PTBA
PTBA
PTPP
PTRO
PTRO
PTRO
SIMP
SMCB
SMCB
SMCB
SMGR
SMGR
SMGR
TAXI
Tahun
GRI
Item yang
diungkapkan
SRDI
2014
2012
2013
2014
2014
2014
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2013
2014
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2013
2012
2013
2014
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
4.0
3.1
4.0
4.0
4.0
4.0
3.1
4.0
3.0
3.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
3.1
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
4.0
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
3.1
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
14
58
19
22
23
45
61
19
11
69
50
79
21
10
84
84
47
64
28
33
83
24
22
28
29
32
84
39
44
83
47
52
36
45
50
16
39
55
78
75
84
50
48
77
0,1538
0,6905
0,2088
0,2418
0,2527
0,4945
0,7262
0,2088
0,1392
0,8734
0,5495
0,9405
0,2308
0,1099
1,0000
1,0000
0,5165
0,7619
0,3077
0,3626
0,9881
0,2637
0,2418
0,3077
0,3187
0,3516
1,0000
0,4286
0,4835
0,9881
0,5165
0,5714
0,4286
0,5357
0,5952
0,1758
0,4286
0,6548
0,8571
0,8242
1,0000
0,5495
0,5275
0,9167
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
(lanjutan)
No.
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
Kode
Perusahaan
TAXI
TAXI
TINS
TINS
TINS
TLKM
TLKM
TLKM
TOTL
TOTL
TOTL
UNSP
UNSP
UNSP
UNTR
UNTR
UNTR
UNVR
UNVR
UNVR
WIKA
WIKA
WIKA
Tahun
GRI
Item yang
diungkapkan
SRDI
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
4.0
4.0
3.1
3.1
4.0
3.1
4.0
4.0
3.0
4.0
4.0
4.0
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
24
24
84
83
19
79
28
26
24
8
37
32
32
24
19
31
33
55
35
35
83
21
35
0,2637
0,2637
1,0000
0,9881
0,2088
0,9405
0,3077
0,2857
0,3038
0,0879
0,4066
0,3516
0,3516
0,2637
0,2262
0,3407
0,3626
0,6548
0,3846
0,3846
0,9881
0,2308
0,3846
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
LAMPIRAN III
Perhitungan Indeks CSR-Ekonomi
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
Kode
Perusahaan
AALI
AALI
AALI
ADMF
ADMF
ADRO
ADRO
AKRA
AKRA
ANTM
ANTM
ANTM
ASII
ASII
ASII
BBNI
BBNI
BBNI
BBRI
BBRI
BBRI
BBTN
BBTN
BBTN
BDMN
BDMN
BDMN
BFIN
BJBR
BJBR
BJTM
BJTM
BJTM
BMRI
BMRI
BNBR
BNGA
BNGA
Tahun
GRI
Item yang
diungkapkan
Indeks CSR
ekonomi
2012
2013
2014
2013
2014
2012
2013
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2014
2013
2014
2012
2013
2014
2013
2014
2014
2012
2013
3.1
3.1
4.0
4.0
4.0
4.0
4.0
3.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
3.1
4.0
3.1
4.0
4.0
4.0
3.1
4.0
3.1
4.0
4.0
4.0
4.0
4.0
3.1
3.1
9
8
5
3
2
9
9
9
9
9
7
3
7
4
5
7
4
5
9
7
6
6
6
4
7
5
5
0
9
6
4
9
5
4
3
4
3
6
1,0000
0,8889
0,5556
0,3333
0,2222
1,0000
1,0000
1,0000
1,0000
1,0000
0,7778
0,3333
0,7778
0,4444
0,5556
0,7778
0,4444
0,5556
1,0000
0,7778
0,6667
0,6667
0,6667
0,4444
0,7778
0,5556
0,5556
0,0000
1,0000
0,6667
0,4444
1,0000
0,5556
0,4444
0,3333
0,4444
0,3333
0,6667
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
(lanjutan)
No.
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
Kode
Perusahaan
BNGA
BNII
BNII
BNII
BNLI
ELSA
EXCL
EXCL
INCO
INCO
INCO
INDY
INDY
INDY
INTP
INTP
INTP
ITMG
ITMG
ITMG
JSMR
JSMR
JSMR
MEDC
MEDC
MLBI
PGAS
PGAS
PGAS
PTBA
PTBA
PTBA
PTPP
PTRO
PTRO
PTRO
SIMP
SMCB
SMCB
SMCB
SMGR
SMGR
SMGR
TAXI
Tahun
GRI
Item yang
diungkapkan
Indeks CSR
ekonomi
2014
2012
2013
2014
2014
2014
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2013
2014
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2013
2012
2013
2014
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
4.0
3.1
4.0
4.0
4.0
4.0
3.1
4.0
3.0
3.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
3.1
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
4.0
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
3.1
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
2
5
4
4
2
5
9
3
2
8
8
9
3
2
9
9
7
6
5
7
9
5
4
3
3
2
9
5
5
9
5
9
1
4
7
3
0
7
9
8
9
6
7
8
0,2222
0,5556
0,4444
0,4444
0,2222
0,5556
1,0000
0,3333
0,2222
0,8889
0,8889
1,0000
0,3333
0,2222
1,0000
1,0000
0,7778
0,6667
0,5556
0,7778
1,0000
0,5556
0,4444
0,3333
0,3333
0,2222
1,0000
0,5556
0,5556
1,0000
0,5556
1,0000
0,1111
0,4444
0,7778
0,3333
0,0000
0,7778
1,0000
0,8889
1,0000
0,6667
0,7778
0,8889
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
(lanjutan)
No.
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
Kode
Perusahaan
TAXI
TAXI
TINS
TINS
TINS
TLKM
TLKM
TLKM
TOTL
TOTL
TOTL
UNSP
UNSP
UNSP
UNTR
UNTR
UNTR
UNVR
UNVR
UNVR
WIKA
WIKA
WIKA
Tahun
GRI
Item yang
diungkapkan
Indeks CSR
ekonomi
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
4.0
4.0
3.1
3.1
4.0
3.1
4.0
4.0
3.0
4.0
4.0
4.0
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
1
1
9
9
1
7
6
6
4
3
6
4
4
5
5
6
6
9
3
3
9
6
7
0,1111
0,1111
1,0000
1,0000
0,1111
0,7778
0,6667
0,6667
0,4444
0,3333
0,6667
0,4444
0,4444
0,5556
0,5556
0,6667
0,6667
1,0000
0,3333
0,3333
1,0000
0,6667
0,7778
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
LAMPIRAN IV
Perhitungan Indeks CSR-Lingkungan
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
Kode
Perusahaan
AALI
AALI
AALI
ADMF
ADMF
ADRO
ADRO
AKRA
AKRA
ANTM
ANTM
ANTM
ASII
ASII
ASII
BBNI
BBNI
BBNI
BBRI
BBRI
BBRI
BBTN
BBTN
BBTN
BDMN
BDMN
BDMN
BFIN
BJBR
BJBR
BJTM
BJTM
BJTM
BMRI
BMRI
BNBR
BNGA
BNGA
Tahun
GRI
Item yang
diungkapkan
Indeks CSR
lingkungan
2012
2013
2014
2013
2014
2012
2013
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2014
2013
2014
2012
2013
2014
2013
2014
2014
2012
2013
3.1
3.1
4.0
4.0
4.0
4.0
4.0
3.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
3.1
4.0
3.1
4.0
4.0
4.0
3.1
4.0
3.1
4.0
4.0
4.0
4.0
4.0
3.1
3.1
24
21
22
4
2
31
31
2
8
30
26
24
25
12
6
12
3
4
23
13
11
3
3
16
15
5
5
1
18
10
3
11
10
3
9
5
6
6
0,8000
0,7000
0,6471
0,1176
0,0588
0,9118
0,9118
0,0667
0,2353
1,0000
0,7647
0,7059
0,8333
0,3529
0,1765
0,4000
0,0882
0,1176
0,7667
0,3824
0,3235
0,1000
0,1000
0,4706
0,5000
0,1471
0,1471
0,0294
0,6000
0,2941
0,1000
0,3235
0,2941
0,0882
0,2647
0,1471
0,2000
0,2000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
(lanjutan)
No.
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
Kode
Perusahaan
BNGA
BNII
BNII
BNII
BNLI
ELSA
EXCL
EXCL
INCO
INCO
INCO
INDY
INDY
INDY
INTP
INTP
INTP
ITMG
ITMG
ITMG
JSMR
JSMR
JSMR
MEDC
MEDC
MLBI
PGAS
PGAS
PGAS
PTBA
PTBA
PTBA
PTPP
PTRO
PTRO
PTRO
SIMP
SMCB
SMCB
SMCB
SMGR
SMGR
SMGR
TAXI
Tahun
GRI
Item yang
diungkapkan
Indeks CSR
lingkungan
2014
2012
2013
2014
2014
2014
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2013
2014
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2013
2012
2013
2014
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
4.0
3.1
4.0
4.0
4.0
4.0
3.1
4.0
3.0
3.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
3.1
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
4.0
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
3.1
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
2
17
3
3
10
15
18
3
5
26
18
30
10
2
30
30
22
25
12
12
30
3
4
13
19
10
30
9
14
30
15
7
19
21
25
7
18
17
31
30
30
27
19
29
0,0588
0,5667
0,0882
0,0882
0,2941
0,4412
0,6000
0,0882
0,1667
0,8667
0,5294
1,0000
0,2941
0,0588
1,0000
1,0000
0,6471
0,8333
0,3529
0,3529
1,0000
0,0882
0,1176
0,3824
0,5588
0,2941
1,0000
0,2647
0,4118
1,0000
0,4412
0,2059
0,6333
0,7000
0,8333
0,2059
0,5294
0,5667
0,9118
0,8824
1,0000
0,7941
0,5588
0,9667
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
(lanjutan)
No.
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
Kode
Perusahaan
TAXI
TAXI
TINS
TINS
TINS
TLKM
TLKM
TLKM
TOTL
TOTL
TOTL
UNSP
UNSP
UNSP
UNTR
UNTR
UNTR
UNVR
UNVR
UNVR
WIKA
WIKA
WIKA
Tahun
GRI
Item yang
diungkapkan
Indeks CSR
lingkungan
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
4.0
4.0
3.1
3.1
4.0
3.1
4.0
4.0
3.0
4.0
4.0
4.0
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
18
18
30
30
12
28
5
4
9
3
11
8
8
11
7
12
10
20
13
13
29
2
6
0,5294
0,5294
1,0000
1,0000
0,3529
0,9333
0,1471
0,1176
0,3000
0,0882
0,3235
0,2353
0,2353
0,3235
0,2333
0,3529
0,2941
0,6667
0,3824
0,3824
0,9667
0,0588
0,1765
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
LAMPIRAN V
Perhitungan Indeks CSR-Sosial
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
Kode
Perusahaan
AALI
AALI
AALI
ADMF
ADMF
ADRO
ADRO
AKRA
AKRA
ANTM
ANTM
ANTM
ASII
ASII
ASII
BBNI
BBNI
BBNI
BBRI
BBRI
BBRI
BBTN
BBTN
BBTN
BDMN
BDMN
BDMN
BFIN
BJBR
BJBR
BJTM
BJTM
BJTM
BMRI
BMRI
BNBR
BNGA
BNGA
Tahun
GRI
Item yang
diungkapkan
Indeks CSR
sosial
2012
2013
2014
2013
2014
2012
2013
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2014
2013
2014
2012
2013
2014
2013
2014
2014
2012
2013
3.1
3.1
4.0
4.0
4.0
4.0
4.0
3.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
3.1
4.0
3.1
4.0
4.0
4.0
3.1
4.0
3.1
4.0
4.0
4.0
4.0
4.0
3.1
3.1
35
29
25
17
7
38
38
16
14
45
15
19
33
10
12
31
12
15
42
34
18
16
16
5
31
12
14
4
37
18
10
39
11
8
22
18
15
35
0,7778
0,6444
0,5208
0,3542
0,1458
0,7917
0,7917
0,4000
0,2917
1,0000
0,3125
0,3958
0,7333
0,2083
0,2500
0,6889
0,2500
0,3125
0,9333
0,7083
0,3750
0,3556
0,3556
0,1042
0,6889
0,2500
0,2917
0,0833
0,8222
0,3750
0,2222
0,8125
0,2292
0,1667
0,4583
0,3750
0,3333
0,7778
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
(lanjutan)
No.
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
Kode
Perusahaan
BNGA
BNII
BNII
BNII
BNLI
ELSA
EXCL
EXCL
INCO
INCO
INCO
INDY
INDY
INDY
INTP
INTP
INTP
ITMG
ITMG
ITMG
JSMR
JSMR
JSMR
MEDC
MEDC
MLBI
PGAS
PGAS
PGAS
PTBA
PTBA
PTBA
PTPP
PTRO
PTRO
PTRO
SIMP
SMCB
SMCB
SMCB
SMGR
SMGR
SMGR
TAXI
Tahun
GRI
Item yang
diungkapkan
Indeks CSR
sosial
2014
2012
2013
2014
2014
2014
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2013
2014
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2013
2012
2013
2014
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
4.0
3.1
4.0
4.0
4.0
4.0
3.1
4.0
3.0
3.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
3.1
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
4.0
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
3.1
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
10
36
12
15
11
25
34
13
4
35
24
40
8
6
45
45
18
33
11
14
44
16
14
12
7
20
45
25
25
44
27
36
16
20
18
6
21
31
38
37
45
17
22
40
0,2083
0,8000
0,2500
0,3125
0,2292
0,5208
0,7556
0,2708
0,1000
0,8750
0,5000
0,8889
0,1667
0,1250
1,0000
1,0000
0,3750
0,7333
0,2292
0,2917
0,9778
0,3333
0,2917
0,2500
0,1458
0,4167
1,0000
0,5208
0,5208
0,9778
0,5625
0,7500
0,3556
0,4444
0,4000
0,1250
0,4375
0,6889
0,7917
0,7708
1,0000
0,3542
0,4583
0,8889
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
(lanjutan)
No.
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
Kode
Perusahaan
TAXI
TAXI
TINS
TINS
TINS
TLKM
TLKM
TLKM
TOTL
TOTL
TOTL
UNSP
UNSP
UNSP
UNTR
UNTR
UNTR
UNVR
UNVR
UNVR
WIKA
WIKA
WIKA
Tahun
GRI
Item yang
diungkapkan
Indeks CSR
sosial
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
2012
2013
2014
4.0
4.0
3.1
3.1
4.0
3.1
4.0
4.0
3.0
4.0
4.0
4.0
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
3.1
4.0
4.0
5
5
45
44
6
44
17
16
11
2
20
20
20
8
7
13
17
26
19
19
45
13
22
0,1042
0,1042
1,0000
0,9778
0,1250
0,9778
0,3542
0,3333
0,2750
0,0417
0,4167
0,4167
0,4167
0,1667
0,1556
0,2708
0,3542
0,5778
0,3958
0,3958
1,0000
0,2708
0,4583
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN VI
Perhitungan Return Saham
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
Kode Perusahaan
AALI
AALI
AALI
AALI
ADMF
ADMF
ADMF
ADRO
ADRO
ADRO
AKRA
AKRA
AKRA
ANTM
ANTM
ANTM
ANTM
ASII
ASII
ASII
ASII
Tahun
2012
2013
2014
2015
2013
2014
2015
2012
2013
2014
2013
2014
2015
2012
2013
2014
2015
2012
2013
2014
2015
Harga Saham
19.700
25.100
24.250
15.850
8.100
7.200
3.470
1.590
1.090
1.040
4.375
4.120
7.175
1.075
916
895
314
7.600
6.800
7.425
6.000
Return Saham
-0,0922
0,2741
-0,0339
-0,3464
-0,1735
-0,1111
-0,5181
-0,1017
-0,3145
-0,0459
0,0542
-0,0583
0,7415
-0,2101
-0,1479
-0,0229
-0,6492
0,0270
-0,1053
0,0919
-0,1919
Tahun
Return Saham
2012-2013
2013-2014
2014-2015
0,3663
-0,3080
-0,3125
2013-2014
2014-2015
0,0624
-0,4069
2013-2014
2014-2015
-0,2128
0,2686
2013-2014
2014-2015
-0,1125
0,7998
2012-2013
2013-2014
2014-2015
0,0622
0,1250
-0,6262
2012-2013
2013-2014
2014-2015
-0,1323
0,1972
-0,2838
83
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
(lanjutan)
No.
Kode Perusahaan
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
BBNI
BBNI
BBNI
BBNI
BBRI
BBRI
BBRI
BBRI
BBTN
BBTN
BBTN
BBTN
BDMN
BDMN
BDMN
BDMN
BFIN
BFIN
BJBR
BJBR
BJBR
BJTM
BJTM
BJTM
BJTM
BMRI
Tahun
2012
2013
2014
2015
2012
2013
2014
2015
2012
2013
2014
2015
2012
2013
2014
2015
2014
2015
2013
2014
2015
2012
2013
2014
2015
2013
Harga Saham
3.700
3.950
6.100
4.990
6.950
7.250
11.650
11.425
1.450
870
1.205
1.295
5.650
3.775
4.525
3.200
2.510
5.800
890
730
755
380
375
460
437
7.850
Return Saham
-0,0263
0,0676
0,5443
-0,1820
0,0296
0,0432
0,6069
-0,0193
0,2468
-0,4000
0,3851
0,0747
0,3780
-0,3319
0,1987
-0,2928
0,0040
1,3108
-0,1604
-0,1798
0,0342
-0,1059
-0,0132
0,2267
-0,0500
-0,0309
Tahun
Return Saham
2012-2013
2013-2014
2014-2015
0,0939
0,4767
-0,7263
2012-2013
2013-2014
2014-2015
0,0135
0,5637
-0,6262
2012-2013
2013-2014
2014-2015
-0,6468
0,7851
-0,3104
2012-2013
2013-2014
2014-2015
-0,7099
0,5305
-0,4915
2014-2015
1,3068
2013-2014
2014-2015
-0,0194
0,2140
2012-2013
2013-2014
2014-2015
0,0927
0,2398
-0,2767
84
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
(lanjutan)
No.
Kode Perusahaan
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
BMRI
BMRI
BNBR
BNBR
BNGA
BNGA
BNGA
BNGA
BNII
BNII
BNII
BNII
BNLI
BNLI
ELSA
ELSA
EXCL
EXCL
EXCL
INCO
INCO
INCO
INCO
INDY
INDY
INDY
Tahun
2014
2015
2014
2015
2012
2013
2014
2015
2012
2013
2014
2015
2014
2015
2014
2015
2013
2014
2015
2012
2013
2014
2015
2012
2013
2014
Harga Saham
10.775
9.250
50
50
1.100
920
835
595
397
307
208
171
1.505
945
685
247
5.200
4.865
3.650
2.350
2.650
3.625
1.635
1.420
590
510
Return Saham
Tahun
Return Saham
0,3726
-0,1415
0,0000
0,0000
-0,0984
-0,1636
-0,0924
-0,2874
-0,0364
-0,2267
-0,3225
-0,1779
0,1944
-0,3721
1,0758
-0,6394
-0,0877
-0,0644
-0,2497
-0,2656
0,1277
0,3679
-0,5490
-0,3471
-0,5845
-0,1356
2013-2014
2014-2015
0,4035
-0,5141
2014-2015
0,0000
2012-2013
2013-2014
2014-2015
-0,0653
0,0712
-0,1950
2012-2013
2013-2014
2014-2015
-0,1903
-0,0958
0,1446
2014-2015
-0,5665
2014-2015
-1,7152
2013-2014
2014-2015
0,0233
-0,1853
2012-2013
2013-2014
2014-2015
0,3933
0,2403
-0,9169
2012-2013
2013-2014
-0,2374
0,4489
85
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
(lanjutan)
No.
Kode Perusahaan
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
INDY
INTP
INTP
INTP
INTP
ITMG
ITMG
ITMG
ITMG
JSMR
JSMR
JSMR
JSMR
MEDC
MEDC
MEDC
MLBI
MLBI
PGAS
PGAS
PGAS
PGAS
PTBA
PTBA
PTBA
PTBA
Tahun
2015
2012
2013
2014
2015
2012
2013
2014
2015
2012
2013
2014
2015
2013
2014
2015
2014
2015
2012
2013
2014
2015
2012
2013
2014
2015
Harga Saham
110
22.450
20.000
25.000
22.325
41.550
28.500
15.375
5.725
5.450
4.725
7.050
5.225
2.100
3.800
795
11.950
8.200
4.600
4.475
6.000
2.745
15.100
10.200
12.500
4.525
Return Saham
Tahun
Return Saham
-0,7843
0,3167
-0,1091
0,2500
-0,1070
0,0750
-0,3141
-0,4605
-0,6276
0,2976
-0,1330
0,4921
-0,2589
0,2883
0,8095
-0,7908
-0,0042
-0,3138
0,4488
-0,0272
0,3408
-0,5425
-0,1297
-0,3245
0,2255
-0,6380
2014-2015
-0,6487
2012-2013
2013-2014
2014-2015
-0,4258
0,3591
-0,3570
2012-2013
2013-2014
2014-2015
-0,3891
-0,1464
-0,1671
2012-2013
2013-2014
2014-2015
-0,4306
0,6251
-0,7509
2013-2014
2014-2015
0,5212
-1,6003
2014-2015
-0,3096
2012-2013
2013-2014
2014-2015
-0,4760
0,3680
-0,8833
2012-2013
2013-2014
2014-2015
-0,1948
0,5500
-0,8635
86
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
(lanjutan)
No.
Kode Perusahaan
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
PTPP
PTPP
PTRO
PTRO
PTRO
PTRO
SIMP
SIMP
SMCB
SMCB
SMCB
SMCB
SMGR
SMGR
SMGR
SMGR
TAXI
TAXI
TAXI
TAXI
TINS
TINS
TINS
TINS
TLKM
TLKM
Tahun
2013
2014
2012
2013
2014
2015
2014
2015
2012
2013
2014
2015
2012
2013
2014
2015
2012
2013
2014
2015
2012
2013
2014
2015
2012
2013
Harga Saham
1.160
3.575
1.320
1.150
925
290
705
332
2.900
2.275
2.185
995
15.850
14.150
16.200
11.400
870
1.460
1.170
105
1.041
1.081
1.230
505
1.810
2.150
Return Saham
0,3976
2,0819
-0,6024
-0,1288
-0,1957
-0,6865
-0,0962
-0,5291
0,3333
-0,2155
-0,0396
-0,5446
0,3843
-0,1073
0,1449
-0,2963
0,4746
0,6782
-0,1986
-0,9103
-0,0779
0,0384
0,1378
-0,5894
0,2837
0,1878
Tahun
Return Saham
2013-2014
1,6843
2012-2013
2013-2014
2014-2015
0,4736
-0,0669
-0,4908
2014-2015
-0,4329
2012-2013
2013-2014
2014-2015
-0,5489
0,1760
-0,5051
2012-2013
2013-2014
2014-2015
-0,4915
0,2521
-0,4412
2012-2013
2013-2014
2014-2015
0,2036
-0,8768
-0,7116
2012-2013
2013-2014
2014-2015
0,1164
0,0994
-0,7273
2012-2013
-0,0958
87
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
(lanjutan)
No.
Kode Perusahaan
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
TLKM
TLKM
TOTL
TOTL
TOTL
TOTL
UNSP
UNSP
UNSP
UNSP
UNTR
UNTR
UNTR
UNTR
UNVR
UNVR
UNVR
UNVR
WIKA
WIKA
WIKA
WIKA
Tahun
2014
2015
2012
2013
2014
2015
2012
2013
2014
2015
2012
2013
2014
2015
2012
2013
2014
2015
2012
2013
2014
2015
Harga Saham
2.865
3.105
890
500
1.120
615
93
50
50
50
19.700
19.000
17.350
16.950
20.850
26.000
32.300
37.000
1.480
1.580
3.680
2.640
Return Saham
Tahun
Return Saham
0,3326
0,0838
2,1228
-0,4382
1,2400
-0,4509
-0,6737
-0,4624
0,0000
0,0000
-0,2524
-0,0355
-0,0868
-0,0231
0,1090
0,2470
0,2423
0,1455
1,4262
0,0676
1,3291
-0,2826
2013-2014
2014-2015
0,1447
-0,2488
2012-2013
2013-2014
2014-2015
-2,5610
1,6782
-1,6909
2012-2013
2013-2014
2014-2015
0,2113
0,4624
0,0000
2012-2013
2013-2014
2014-2015
0,2168
-0,0513
0,0638
2012-2013
2013-2014
2014-2015
0,1380
-0,0047
-0,0968
2012-2013
2013-2014
2014-2015
-1,3587
1,2615
-1,6117
88
8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
LAMPIRAN VII
Scatter Diagram
A. Hubungan CSR dengan Harga Saham
B. Hubungan CSR-Ekonomi dengan Harga Saham
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
C. Hubungan CSR-Lingkungan dengan Harga Saham
D. Hubungan CSR-Sosial dengan Harga Saham
Download