KEPUASAN KERJA Referensi: Perilaku Organisasi, Stephen P. Robbins-Timothy A. Judge, Buku 1, 2008 Kepuasan Kerja (job satisfaction) • Perasaan positif tentang pekerjaan seseorang yang merupakan sebuah hasil dari evaluasi kerakteristiknya. • Puas: Punya perasaan-perasaan positif tentang pekerjaannya • Tidak Puas: Punya perasaan-perasaan negatif tentang pekerjaannya Seberapa Puas Individu? • Rata-rata individu merasa puas dengan: – – – – keseluruhan pekerjaan mereka, kerja itu sendiri, Pengawas rekan kerja mereka. • Namun, mereka cenderung tidak begitu puas dengan : – Bayaran – Peluang promosi yang diberikan perusahaan. ď Alasan mengapa individu lebih tidak menyukai bayaran dan kemungkinan promosi bila dibandingkan aspek-aspek lain dari pekerjaan mereka tidak begitu jelas. Seberapa Puas Individu? • Kepuasan kerja tidak hanya berkaitan dengan kondisi pekerjaan. • Beberapa individu menyukai hampir segala hal, dan individu lain merasa tidak senang bahkan dalam pekerjaan yang tampaknya sangat hebat. • Penelitian menunjukkan bahwa individu yang mempunyai kepribadian negatif (sebagai contoh, mereka yang cenderung galak, kritis dan negatif) biasanya kurang puas dengan pekerjaan mereka. Respons-Respons Terhadap Ketidakpuasan Kerja Aktif Keluar Aspirasi Destruktif Konstruktif Pengabaian Kesetiaan Pasif Akibat Puas atau Tidak Puas 1. Keluar (exit): Ketidakpuasan yang diungkapkan melalui perilaku yang ditujukan untuk meninggalkan organisasi. Akibat Puas atau Tidak Puas 2. Aspirasi (voice): Ketidakpuasan yang diungkapkan melalui usaha usaha yang aktif dan konstruktif untuk memperbaiki kondisi; Akibat Puas atau Tidak Puas 3. Kesetiaan (loyalty): Ketidakpuasan yang diungkapkan dengan secara aktif menunggu membaiknya kondisi Akibat Puas atau Tidak Puas 4. Pengabaian (neglect): Ketidakpuasan yang diungkapkan dengan membiarkan kondisi menjadi lebih buruk Kepuasan Kerja dan Ketidak Hadiran • Kepuasan kerja dan ketidakhadiran berhubungan negatif, tetapi korelasi tersebut berkisar antara sedang sampai lemah. • Karyawan yang tidak puas cenderung melalaikan pekerjaan, faktor-faktor lain memiliki pengaruh pada hubungan tersebut dan mengurangi koefisien korelasi. Kepuasan Kerja dan Perputaran Karyawan • Kepuasan juga berhubungan secara negatif dengan perputaran karyawan, tetapi korelasi tersebut lebih kuat daripada apa yang kita ketahui untuk ketidakhadiran. • Faktor-faktor lain seperti kondisi pasar tenaga kerja, harapan tentang peluang pekerjaan alternatif, dan lamanya masa jabatan dengan organisasi merupakan batasan penting tentang keputusan yang aktual untuk meninggalkan pekerjaan seseorang pada saat ini. Kepuasan Kerja dan Perilaku Menyimpang di Tempat Kerja. • Ketidakpuasan kerja memprediksi banyak perilaku khusus, termasuk upaya pembentukan serikat kerja, penyalahgunaan, pencurian ditempat kerja, pergaulan yang tidak pantas, dan kelambanan. • Para peneliti berpendapat bahwa perilaku ini adalah indikator sebuah sindrom yang lebih luas yang kita sebut perilaku menyimpang ditempat kerja (atau penarikan diri karyawan) Penilaian Kepuasan • Umum – Apakah secara umum puas dengan kondisi kerja? • Detail – Rinci per item KEPUASAN KERJA Jawaban Sang Kondisi yang Anda Rasakan at Ses sesu uai ai Saya merasa senang dengan kondisi lingkungan kerja sekarang Tidak Sanga sesua t tidak i sesuai 4 3 2 1 4 3 2 1 Atasan sering memberikan pujian pada saya sehingga memberikan perasaan puas pada diri saya 4 3 2 1 Rekan kerja saya di tempat kerja ini menyenangkan 4 3 2 1 Setiap pegawai memiliki kesempatan yang sama untuk penigkatan karier atau untuk dipromosikan 4 3 2 1 4 3 2 1 Saya merasa cukup dengan penghasilan yang diberikan oleh instansi ini 4 3 2 1 Saya dapat memenuhi semua kebutuhan dengan penghasilan yang diberikan perusahaan 4 3 2 1 4 3 2 1 Bonus (uang lembur, THR, dll) yang diberikan perusahaan memuaskan 4 3 2 1 Instansi ini memberikan pengembangan jalur karier yang jelas kepada pegawainya 4 3 2 1 Kebijakan yang dijalankan oleh pimpinan adil bagi saya 4 3 2 1 Saya merasa jabatan yang saya pegang sudah sesuai dengan kemampuan 4 3 2 1 Dalam menghadapi kesulitan dan melaksanakan semua tugas yang dapat diselesaikan melalui bimbingan atasan memberikan rasa puas pada diri saya Saya merasa nyaman bekerja disini karena banyaknya peluang untuk maju atau mengembangkan karier Fasilitas (jaminan kesehatan, asuransi, rekreasi, dll) yang diberikan perusahaan di luar gaji memuaskan Saya merasa pengawasan yang dilakukan atasan memuaskan