ADLN – PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA ABSTRAK Kanker Serviks adalah kanker yang terjadi pada serviks uterus, suatu daerah pada organ reproduksi wanita yang merupakan pintu masuk ke arah rahim yang terletak antara rahim (uterus) dan liang senggama (vagina). Di Indonesia terjadi sekitar 40 kasus baru per harinya dan 50% diantaranya meninggal karena penyakit tersebut. Untuk mengetahui secara dini kanker serviks adalah melalui pemeriksaan IVA, metode deteksi dini kanker serviks yang sesuai untuk negara berkembang termasuk Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain kasus kontrol. Tujuannya untuk menganalisa hubungan pengetahuan dan sikap tentang kanker serviks dan IVA dengan tindakan dalam melakukan pemeriksaan IVA pada wanita yang mempunyai risiko tinggi menderita kanker serviks di Puskesmas Driyorejo. Sampel ditetapkan secara simple random sampling sebanyak 74 responden. Analisis data menggunakan Chi Square. Hasil uji Chi Square bahwa variabel yang berhubungan dengan tindakan dalam melakukan pemeriksaan IVA adalah pendidikan (p=0,031), status bekerja (p=0,039), pengetahuan tentang kanker serviks (p=0,000), pengetahuan tentang IVA (p=0,000). Sedangkan variabel yang tidak berhubungan dengan tindakan dalam melakukan pemeriksaan IVA adalah umur (p=0,127), sikap tentang kanker serviks (p=0,778), sikap tentang IVA (p=0,123). Disarankan kepada pelayanan kesehatan untuk meningkatkan sosialisasi tentang kanker serviks dan IVA sehinggan dapat meningkatkan pengetahuan dan mendorong wanita yang berisiko tinggi untuk melakukan deteksi dini kanker serviks. Kata Kunci : IVA, Pengetahuan, Sikap vii SKRIPSI HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN ... RIA EKA NOVITA