1-14 Renungan - Bible Society of Singapore

advertisement
Pengharapan Hidup untuk Semua Orang
13 Maret 2017
SENIN MINGGU KEDUA PRA PASKAH
Pada Hari-hari Terakhir Dia Berbicara.
Ibrani 1: 1-14
1
Setelah pada zaman dahulu Allah berulang kali dan dalam pelbagai cara
berbicara kepada nenek moyang kita dengan perantaraan nabi-nabi, 2maka pada
zaman akhir ini Ia telah berbicara kepada kita dengan perantaraan Anak-Nya, yang
telah Ia tetapkan sebagai yang berhak menerima segala yang ada. Oleh Dia Allah
telah menjadikan alam semesta. 3 Ia adalah cahaya kemuliaan Allah dan gambar
wujud Allah dan menopang segala yang ada dengan firman-Nya yang penuh
kekuasaan. Dan setelah Ia selesai mengadakan penyucian dosa, Ia duduk di sebelah
kanan Yang Mahabesar , di tempat yang tinggi, 4 jauh lebih tinggi dari pada
malaikat-malaikat, sama seperti nama yang dikaruniakan kepada-Nya jauh lebih
indah dari pada nama mereka.
5
Karena kepada siapakah di antara malaikat-malaikat itu pernah Ia katakan:
"Anak-Ku Engkau! Engkau telah Kuperanakkan pada hari ini?" Or again,
dan
"Aku akan menjadi Bapa-Nya, dan Ia akan menjadi Anak-Ku?
6
Dan ketika Ia membawa pula Anak-Nya yang sulung ke dunia, Ia berkata:
"Semua malaikat Allah harus menyembah Dia
7
Dan tentang malaikat-malaikat Ia berkata:
"Yang membuat malaikat-malaikat-Nya menjadi badai dan pelayan-pelayan-Nya
menjadi nyala api. "
8
Tetapi tentang Anak Ia berkata: "Takhta-Mu, ya Allah, tetap untuk seterusnya dan
selamanya, dan tongkat kerajaan-Mu adalah tongkat kebenaran.
9
Engkau mencintai keadilan dan membenci kefasikan; sebab itu Allah, Allah-Mu
telah mengurapi Engkau dengan minyak sebagai tanda kesukaan, melebihi temanteman sekutu-Mu. "
10
Dan:
"Pada mulanya, ya Tuhan, Engkau telah meletakkan dasar bumi, dan langit adalah
buatan tangan-Mu. 11 Semuanya itu akan binasa, tetapi Engkau tetap ada, dan
semuanya itu akan menjadi usang seperti pakaian; 12 seperti jubah akan Engkau
gulungkan mereka, dan seperti persalinan mereka akan diubah, tetapi Engkau tetap
sama, dan tahun-tahun-Mu tidak berkesudahan. "
13
Dan kepada siapakah di antara malaikat itu pernah Ia berkata:
"Duduklah di sebelah kanan-Ku, sampai Kubuat musuh-musuh-Mu menjadi
tumpuan kaki-Mu?
14
Bukankah mereka semua adalah roh-roh yang melayani, yang diutus untuk
melayani mereka yang harus memperoleh keselamatan?
Renungan
Maskapai besar bersaing memberikan hiburan yang terbaik dalam penerbangan
jarak jauh kepada penumpang. Kenyamanan perjalanan udara dinilai tidak hanya
dengann jumlah ruang untuk kaki atau lapangnya kursi, tetapi juga dengan jumlah
pilihan media yang ditawarkan untuk membantu penumpang melupakan fakta
bahwa mereka berada di udara dan terjebak di kursi 17 inci , dalam perjalanan
dengan rentang waktu 6-16 jam. Jadi bayangkan betapa tidak berdayanya jika satusatunya film yang ditawarkan adalah dalam bahasa asing dan tidak terjemahan
karena kesalahan teknis. Hasilnya: ber-jam-jam akan terbuang dengan menonton
film tanpa memahami plot, atau mendengarkan lagu tanpa mengerti liriknya.
7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932 • Tel: 6337 3222 • Fax: 6337 3036
• Email: [email protected] • Website: www.bible.org.sg
1
Pengharapan Hidup untuk Semua Orang
Ibrani 1: 1-2 mengatakan, "Dulu, berkali-kali dan dalam banyak hal, Tuhan
berbicara kepada nenek moyang kita dengan perantaraan nabi, tetapi pada hari-hari
terakhir Dia telah berbicara kepada kami melalui Anak-Nya." Mengapa Tuhan
mengubah cara berkomunikasi-Nya? Supaya kita bisa mendengar dan mengerti Dia
dengan jelas dan baik dalam perjalanan panjang ini di bumi ini! Karena dosanya,
pesan-pesan dari Tuhan melalui manusia kadang-kadang tidak sepenuhnya
dipahami. Tuhan memilih untuk berbicara melalui Yesus sehingga tidak ada yang
bisa menyalahkan media komunikasi. Yesus adalah gambar yang persis dari natur
Allah - Dia mencerminkan cahaya Allah dan firman-Nya sarat dengan kebenaran
Allah. Tidak ada seorang pun yang dapat menyangkal bahwa Firman Allah di
dalam Kristus Yesus karena Dia jauh lebih unggul daripada para nabi dan malaikat,
dan Firman-Nya memiliki memiliki otoritas Tuhan. Di masa Pra-Paskah ini, mari
kita kembali kepada suara Tuhan melalui Kristus Yesus, sehingga kita dapat
mennelusuri perjalanan hidup tanpa rasa takut, dan dengan jaminan penuh dan
pemahaman bahwa Tuhan bersama kita.
Doa
Allah Bapa, ampuni kami karena sering mendengarkan suara dunia dan
membiarkan suara-suara tersebut mendikte nilai dan pilihan kami. Tolonglah kami
untuk menata kembali kemampuan pendengaran kami untuk mendengarkan hanya
suara Yesus seperti yang tertulis di dalam Alkitab dan membiarkan ajaran-Nya
mengubah kami menjadi serupa dengan-Nya hari demi hari.
Tindakan
Tetaplah teguh untuk mendengarkan Firman yang diucapkan; berkomitmen untuk
mematuhi dan bersiaplah untuk menjadi saksi Allah ke dunia yang hilang.
Rev Edwin Wong
Gembala Sidang
Faith Methodist Church
7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932 • Tel: 6337 3222 • Fax: 6337 3036
• Email: [email protected] • Website: www.bible.org.sg
2
Pengharapan Hidup untuk Semua Orang
14 Maret 2017
SELASA MINGGU KEDUA PRA PASKAH
Mari Kita Berperkara (Mencari tahu) Bersama-sama
Yesaya 1: 10, 16-20
10
Dengarlah firman TUHAN, hai pemimpin-pemimpin, manusia
Sodom! Perhatikanlah pengajaran Allah kita, hai rakyat, manusia Gomora!
16
Basuhlah, bersihkanlah dirimu, jauhkanlah perbuatan-perbuatanmu yang jahat
dari depan mata-Ku. Berhentilah berbuat jahat,
17
belajarlah berbuat baik; usahakanlah keadilan, kendalikanlah orang
kejam; belalah hak anak-anak yatim, perjuangkanlah perkara janda-janda!
18
Marilah, baiklah kita berperkara ! --firman TUHAN--Sekalipun dosamu merah
seperti kirmizi, akan menjadi putih seperti salju; sekalipun berwarna merah seperti
kain kesumba, akan menjadi putih seperti bulu domba.
19
Jika kamu menurut dan mau mendengar, maka kamu akan memakan hasil baik
dari negeri itu.
20
Tetapi jika kamu melawan dan memberontak, maka kamu akan dimakan oleh
pedang. " Sungguh, TUHAN yang mengucapkannya.
Renungan
Bab ini diawali dengan beberapa informasi latar belakang untuk nas di atas. Kita
belajar bahwa pelayanan Yesaya terjadi pada masa pemerintahan empat raja di
Yehuda: Uzia, Yotam, Ahas dan Hizkia, dan visi yang dilihatnya berkaitan dengan
Yehuda dan Yerusalem. Kondisi rohani dan moral bangsa Israel saat itu semakin
memburuk. Mereka menjadi tidak tahu berterima kasih, dan memberontak dan tidak
rasional. Akibatnya, mereka lebih buruk dari sapi dan keledai dan berperilaku
seperti orang-orang Sodom dan Gomora (ayat.2-10), dua kota kuno yang dikutuk
dan benar-benar dihapuskan oleh Allah (Kejadian 19). Sementara dalam hati orangorang sudah membusuk, lahiriah mereka masih tampak sangat religius.
Akan tetapi, Allah menolak korban dan persembahan mereka, Ia membenci
pertemuan agama mereka, dan Dia menolak untuk mendengarkan doa-doa mereka
(ayat.11-15). Di tengah keputusasaan tersebut, Allah memanggil mereka untuk
bertobat (ayat.16a) dan untuk meluruskan kembali kehidupan mereka dalam
melakukan apa yang benar (ayat. 16a-17). Agama yang murni dan tak bercacat di
hadapan Allah, Bapa, adalah: untuk mengunjungi anak yatim dan janda-janda
dalam kesusahan mereka, dan untuk menjaga diri sendiri tidak dicemarkan dari
dunia (Yakobus 1:27).
Harapan semakin jelas ketika mereka mendengar Tuhan berkata, "Marilah, baiklah
kita berperkara" (ayat 18). Tuhan mau mendengarkan mereka lagi. Dia
menawarkan untuk membersihkan, memaafkan dan memberkati mereka. Sekarang
bagi mereka untuk memutuskan: untuk datang kepada-Nya dalam ketaatan atau
untuk melanjutkan pemberontakan melawan Dia (ayat 19-20)!
7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932 • Tel: 6337 3222 • Fax: 6337 3036
• Email: [email protected] • Website: www.bible.org.sg
3
Pengharapan Hidup untuk Semua Orang
Doa
Selidikilah aku, ya Allah , dan kenallah hatiku, ujilah aku dan kenallah pikiranpikiranku; lihatlah, apakah jalanku serong, dan tuntunlah aku di jalan yang kekal!
(Mazmur 139: 23-24)
Bersihkanlah aku seluruhnya dari kesalahanku, dan tahirkanlah aku dari dosaku!
Jadikanlah hatiku tahir , ya Allah, dan perbaharuilah batinku dengan roh yang teguh!
Janganlah membuang aku dari hadapan-Mu, dan janganlah mengambil rohMu yang kudus dari padaku. Bangkitkanlah kembali padaku kegirangan karena
selamat yang dari pada-Mu , dan lengkapilah aku dengan roh yang rela! (Mazmur
51:3, 10-12) Amen.
Tindakan
Apakah engkau seorang Kristen yang baik di hari Minggu dengan hati
pemberontak? Ada pengharapan! Tuhan berkata kepada-mu, "Marilah, baiklah kita
berperkara ! " Jika engkau bersedia, engkau akan menemukan Dia yang begitu sabar
terhadap kamu (II Petrus 3: 9). Dan, jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah
setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita
dari segala kejahatan. (1Yohanes 1: 9).
Rev Chia Beng Hock
Gembala Sidang
Bethel Assembly of God
7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932 • Tel: 6337 3222 • Fax: 6337 3036
• Email: [email protected] • Website: www.bible.org.sg
4
Pengharapan Hidup untuk Semua Orang
15 Maret 2017
RABU MINGGU KEDUA PRA PASKAH
Tuhan, kepada siapakah kami akan pergi?
Yohanes 6: 60-71
60
Sesudah mendengar semuanya itu banyak dari murid-murid Yesus yang berkata:
"Perkataan ini keras, siapakah yang sanggup mendengarkannya? " 61 Yesus yang di
dalam hati-Nya tahu, bahwa murid-murid-Nya bersungut-sungut tentang hal itu,
berkata kepada mereka: "Adakah perkataan itu menggoncangkan imanmu? 62 Dan
bagaimanakah, jikalau kamu melihat Anak Manusia naik ke tempat di mana Ia
sebelumnya berada? 63 Rohlah yang memberi hidup, daging sama sekali tidak
berguna. Perkataan-perkataan yang Kukatakan kepadamu adalah roh dan hidup. 64
Tetapi di antaramu ada yang tidak percaya." Sebab Yesus tahu dari semula , siapa
yang tidak percaya dan siapa yang akan menyerahkan Dia. 65 Lalu Ia berkata:
"Sebab itu telah Kukatakan kepadamu: Tidak ada seorangpun dapat datang kepadaKu, kalau Bapa tidak mengaruniakannya kepadanya." 66 Mulai dari waktu itu
banyak murid-murid-Nya mengundurkan diri dan tidak lagi mengikut Dia. 67 Maka
kata Yesus kepada kedua belas murid-Nya: "Apakah kamu tidak mau pergi juga?"
68
Jawab Simon Petrus kepada-Nya: "Tuhan, kepada siapakah kami akan pergi?
Perkataan-Mu adalah perkataan hidup yang kekal; 69dan kami telah percaya dan
tahu, bahwa Engkau adalah Yang Kudus dari Allah. " 70Jawab Yesus kepada
mereka: "Bukankah Aku sendiri yang telah memilih kamu yang dua belas ini?
Namun seorang di antaramu adalah Iblis. " 71Yang dimaksudkan-Nya ialah Yudas,
anak Simon Iskariot; sebab dialah yang akan menyerahkan Yesus, dia seorang di
antara kedua belas murid itu.
Renungan
Apa yang akan Anda lakukan ketika Anda diundang untuk "Makan"? Untuk pergi
atau tidak tergantung pada beberapa faktor. Satu, ke mana kita akan pergi dan apa
yang kita makan? Dua, apakah ada acara khusus? Tiga, apakah saya menghargai
teman tersebut?
Orang Singapurae (demikian juga yang lain) suka makan. Kita semua memiliki
kedai makanan favorit. Beberapa bahkan mati-matian harus makan di kedai ini.
Yang lainnya mungkin tidak rewel. Tetapi tidak seorang pun yang menolak
makanan yang enak. Akan tetapi, bagi sebagian orang, makanan hanyalah alasan
untuk beberapa hal. Tapi acara yang baik harus ditemani dengan makanan. Kita
tidak dapat merayakan suatu acara tanpa makanan.
Yang terpenting adalah: siapakah yang berada di sana saat kita berpesta? Untuk
makan bersama-sama artinya ada kesempatan untuk memupuk hubungan yang telah
terjalin. Di Yohanes 6:53, Yesus mengundang murid-murid-Nya untuk makan
bersama-Nya di dalam sebuah pesta. Ini dalah undangan untuk ambil bagian dalam
suatu hubungan dengan-Nya. Makanannya istimewa, kesempatan yang jarang, dan
yang hadir juga menyenangkan. Ini adalah pesta bersama Anak Allah!
Namun, itu membingungkan murid-murid pada waktu itu. Mereka tidak dapat
memahami apa artinya makan daging-Nya. Sebenarnya, mereka menggerutu dan
tersinggung. Yesus harus mengajar mereka apa artinya bagi mereka memakan
daging-Nya dan mengungkapkan kepada mereka tentang kehidupan di dalam Roh.
Hidup ini hanya mungkin ketika seseorang memiliki hubungan yang unik denganNya yang telah diberikan oleh Bapa. Hanya mereka yang memahami hal ini dan
7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932 • Tel: 6337 3222 • Fax: 6337 3036
• Email: [email protected] • Website: www.bible.org.sg
5
Pengharapan Hidup untuk Semua Orang
mereka yang benar-benar memiliki hubungan akan mengalami keajaiban pesta itu.
Ketika engkau memahami dan percaya kata-kata hidup kekal, engkau juga akan
berseru, "Tuhan, kepada siapakah kami akan pergi!"
Doa
Ya Tuhan, singkapkanlah kepada-ku Firman-Mu yang hidup, sehingga saya bisa
tahu dan datang kepada-Mu serta mengakui Engkau sebagai Tuhan dan Allah-ku,
serta mengambil bagian dalam kehidupanmu. Dalam Nama Yesus. Amin.
Tindakan
Ambil waktu untuk membaca, belajar dan merefleksikan Firman Allah untuk
mendengarkan suara kecilnya yang teguh. Disiplin ini membutuhkan tindakan yang
konsisten.
Rev Dr Peter Poon,
Gembala, Orchard Road Presbyterian Church
7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932 • Tel: 6337 3222 • Fax: 6337 3036
• Email: [email protected] • Website: www.bible.org.sg
6
Pengharapan Hidup untuk Semua Orang
16 Maret 2017
KAMIS MINGGU KEDUA PRA PASKAH
Masalah Hati adalah Hati (Sumber) dari Permasalahan
Yeremia 17: 5-10
5
Beginilah firman TUHAN: "Terkutuklah orang yang mengandalkan manusia,
yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya menjauh dari pada
TUHAN!
6
Ia akan seperti semak bulus di padang belantara, ia tidak akan mengalami
datangnya keadaan baik; ia akan tinggal di tanah angus di padang gurun, di negeri
padang asin yang tidak berpenduduk.
7
Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya
pada TUHAN!
8
Ia akan seperti pohon yang ditanam di tepi air, yang merambatkan akar-akarnya ke
tepi batang air, dan yang tidak mengalami datangnya panas terik, yang daunnya
tetap hijau, yang tidak kuatir dalam tahun kering, e dan yang tidak berhenti
menghasilkan buah.
9
Betapa liciknya hati , lebih licik dari pada segala sesuatu, hatinya sudah membatu:
siapakah yang dapat mengetahuinya?
10
Aku, TUHAN, yang menyelidiki hati, yang menguji batin, untuk memberi
balasan j kepada setiap orang setimpal dengan tingkah langkahnya, setimpal dengan
hasil perbuatannya. "
Renungan
29.6% dari angka kematian di Singapura pada tahun 2015 disebabkan oleh penyakit
yang berkatian dengan serangan jantung. "Betapa liciknya hati (Bahasa Inggris –
hear=jantung), lebih licik dari pada segala sesuatu,hatinya sudah membatu:
siapakah yang dapat mengetahuinya? "kata nabi.
Kita sering mendengarkan nasihat ini, "Ikut kata hatimu." Banyak orang dewasa
yang memberitahukan kaum muda untuk mengikuti kata hatinya saat mengerjakan
sesuatu. Kelihatannya nasihat yang baik. Tapi apakah benar demikian?
Sesungguhnya hati, secara rohani, adalah penipu dan sangatlah menyakitkan,
dibuktikan oleh pengalaman. Kita tidak tahu hati kita sendiri, apalagi hati sesama
manusia. Kita tidak memahami penyakit yang berada di dalamnya. Kita tidak
sepenuhnya menyadari sejauh mana hati kita menjadi gelap karena dosa. Faktanya
adalah, hati manusia tidak dapat dipercaya; itu membuat
panduan yang
mengerikan.
Hanya Tuhan yang tahu hati kita. Dia dapat menilai kita melalui tindakan dan isi
hati kita '. Lebih sering daripada yang bisa kita bayangkan, menilai motivasi kita,
bahkan ketika kita berpikir kita sama sekali tidak memikirkan kepentingan diri kita,
motivasi kita sering bercampur aduk. Dosa telah menanamkan motivasi yang tidak
murni dalam setiap pikiran dan tindakan.
Pemikiran ini seharusnya membuat kita rendah hati untuk mengakui kecenderungan
kita sendiri untuk berbuat dosa dan siap untuk bertobat. Hanya ketika hati kita
digerakkan oleh Roh, kita mengakui bahwa kita sering kali sombong tidak mau
mengampuni. Kita perlu untuk berdamai dengan Tuhan dan dengan orang-orang
yang kita jahati sebelum kita membawa korban bakaran ke altar pujian.
7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932 • Tel: 6337 3222 • Fax: 6337 3036
• Email: [email protected] • Website: www.bible.org.sg
7
Pengharapan Hidup untuk Semua Orang
Celakalah kita! Bagaimana kita perlu Firman Tuhan untuk berbicara kebenaran ke
dalam lubuk hati kita untuk mengalami kesembuhan di hati kita. Hanya dalam
pertobatan sejati kita dapat mulai dipulihkan.
Masalah Hati adalah Hati (Sumber) dari Permasalahan
Doa
Ampuni kami Tuhan, karena hati kami licik. Tiliklah hati kami Tuhan dan basuhlah
lubuk hati kami dengan darah-Yesus Kristus. Bebaskan kami dari belenggu
kesombongan dan tidak dapat mengampuni. Pulihkan hati kami sehingga kami
dapat melayani orang lain untuk pemulihan.
Tindakan
Buatlah daftar orang-orang yang menurut Anda telah menyakitimu. Mintalah pada
Tuhan untuk menghapus kesombongan yang merintangimu untuk menjangkau
mereka dengan pengampunan. Mintalah pada Tuhan kekuatan untuk mengampuni
mereka dan mengambil langkah sederhana namun (sulit) untuk segera
menghubungi mereka. Menjangkau mereka dengan cara yang menunjukkan bahwa
engkau telah mengampuni mereka.
Rev Dr. William Wan, JP., PhD.
Sekretaris Umum, Singapore Kindness Movement.
7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932 • Tel: 6337 3222 • Fax: 6337 3036
• Email: [email protected] • Website: www.bible.org.sg
8
Pengharapan Hidup untuk Semua Orang
17 Maret 2017
JUMAT MINGGU KE DUA PRA PASKAH
Perlunya Persekutuan
Ibrani 3: 7-19
7
Sebab itu, seperti yang dikatakan Roh Kudus:
"Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya,
8
janganlah keraskan hatimu seperti dalam kegeraman pada waktu pencobaan di
padang gurun,
9
di mana nenek moyangmu mencobai Aku dengan jalan menguji Aku, sekalipun
mereka melihat perbuatan-perbuatan-Ku, empat puluh tahun lamanya.
10
Itulah sebabnya Aku murka kepada angkatan itu, dan berkata: Selalu mereka
sesat hati, dan mereka tidak mengenal jalan-Ku,
11
sehingga Aku bersumpah dalam murka-Ku: Mereka takkan masuk ke tempat
perhentian-Ku."
12
Waspadalah, hai saudara-saudara, supaya di antara kamu jangan terdapat seorang
yang hatinya jahat dan yang tidak percaya oleh karena ia murtad dari Allah yang
hidup. 13 Tetapi nasihatilah seorang akan yang lain setiap hari, selama masih dapat
dikatakan "hari ini", supaya jangan ada di antara kamu yang menjadi tegar hatinya
karena tipu daya dosa.14 Karena kita telah beroleh bagian di dalam Kristus, asal saja
kita teguh berpegang sampai kepada akhirnya pada keyakinan iman kita yang
semula. 15 Tetapi apabila pernah dikatakan:
"Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya, janganlah keraskan hatimu seperti
dalam kegeraman",
16
siapakah mereka yang membangkitkan amarah Allah, sekalipun mereka
mendengar suara-Nya? Bukankah mereka semua yang keluar dari Mesir di bawah
pimpinan Musa? 17 Dan siapakah yang Ia murkai empat puluh tahun lamanya?
Bukankah mereka yang berbuat dosa dan yang mayatnya bergelimpangan di padang
gurun. 18 Dan siapakah yang telah Ia sumpahi, bahwa mereka takkan masuk ke
tempat perhentian-Nya? Bukankah mereka yang tidak taat? 19 Demikianlah kita
lihat, bahwa mereka tidak dapat masuk oleh karena ketidakpercayaan mereka.
Renungan
Kita hidup di dunia yang semakin menolak segala yang absolut. Kita menolak
kebenaran dan yang salah. Kita mencemooh ide tentang Tuhan atau Setan. Kita
bertanya: "Apa masalahnya jika kita menerima atau menolak Tuhan?" Kita berpikir
bahwa kita menjalani hidup yang bebas dari Tuhan dan bebas dari konsekuensi.
Ibrani 3:7-19 dengan sungguh-sungguh mengingatkan tentang menolak suara Allah
dan mengeraskan hati untuk tidak percaya. Konsekuensi yang utama tidak lebih
dari kehilangan hari Sabat untuk beristirahat dari Allah. Kita menendang diri kita
sendiri ketika anak-anak kita kehilangan kesempatan pada suatu pilihan di sekolah.
Kita merajuk ketika kehilangan kesempatan promosi pekerjaan. Atau kita menyesal
tanpa akhir ketika kita dikesampingkan dalam permainan kencan. Kehilangan
kesempatan di hari Sabat jauh kebih buruk. Artinya kehilangan Allah selamanya.
Ada dua lanjutan namun ada yang berubah di dalam “hidup penulis” dan
“peringatan atas maut.” Kelanjutan pertama adalah Roh Kudus. Penulis
menggunakan pernyataan berkesinambungan dimana Roh Kudus yang pada
awalnya berbicara "melalui Daud" dalam Mazmur 95! Ini adalah Roh yang sama
yang terus membicarakan kabar baik Tuhan kepada setiap generasi "Hari ini",
7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932 • Tel: 6337 3222 • Fax: 6337 3036
• Email: [email protected] • Website: www.bible.org.sg
9
Pengharapan Hidup untuk Semua Orang
dengan relevansi yang abadi.
Perubahan di dalam peringatan - merentang dari Perjanjian Lama ke Baru - adalah
penolakan tak terampuni lagi karena yang kita tolak tak lain adalah Yesus,
pewahyuan Tuhan yang terakhir dan penebusan kita yang terakhir.
Generasi Musa mendengarkan janji Firman Tuhan. Mereka menjawab, tidak
dengan iman dan ketaatan, tetapi dengan dua menara rohani yang keras pemberontakan dan ujian di Masa dan Meriba (Kel 17:1-7, Bil 20:1-13). Tuhan
menghukum mereka dengan menempatkan mereka di padang gurun selama 40
tahun. Tuhan menyatakan dengan sumpah di dalam amarahnya bahwa mereka tidak
akan masuk dalam peristirahatan di tanah perjanjian.
12-13 Umat Kristen di kitab Ibrani berawal dengan baik, tetapi mereka tergoda
dengan kemurtadan - mengabaikan Yesus sebagai satu-satunya jalan kepada Allah.
Dosa ini, hati yang tidak percaya, berbaik dari Allah yang hidup mungkin
dikarenakan penganiayaan dan pencobaan. Hanya ada satu hal yang lebih
berbahaya dari dosa kita. Yaitu kebutaan kita terhadap dosa. Penulis berbicara
tentang dikeraskan oleh tipu daya dosa.
Penangkal tipu daya dosa adalah saling menguatkan satu dengan lainnya setiap
hari, selagi masih ada waktu. Pernahkah Anda memikirkan bahwa persekutuan
Kristen sebagai obat dari dosamu? Mendengarkan Firman Tuhan dan persekutuan
dengan umat Tuhan mengjaga kita untuk tidak jauh dari Yesus dan jatuh ke dalam
penyembahan berhala. Menjauhkan kita dari kesenangan diri seperti pornografi dan
kepentingan diri sendiri seperti kesombongan. Cara yang pasti untuk menjauh dari
Allah adalah dengan menutup diri terhadap Firman Allah dan menutup diri
terhadap umat Allah. Jangan menuju ke sana. Melainkan tertuju kepada Yesus
Tuhan kita.
Doa
Tuhan, tolonglah kami untuk tidak menolak suaraMu ketika Engkau berbicara
kepada kami di dalam Yesus Kristus Tuhan kami. Dekatkan kami agar dapat
melihat dengan jelas dan sungguh-sungguh membutuhkan persekutuan Kristen
untuk menjauhkan tipu daya dosa.
Tindakan
Belajar untuk merayakan Yesus di dalam kehidupan kita sehari-hari sebagai wahyu
Allah yang terakhir dan penebusan kita yang terakhir.
Rev Christopher Chia
Gembala Sidang, Adam Road Presbyterian Church
7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932 • Tel: 6337 3222 • Fax: 6337 3036
• Email: [email protected] • Website: www.bible.org.sg
10
Pengharapan Hidup untuk Semua Orang
18 Maret 2017
SABTU MINGGU KE DUA PRA PASKAH
SaatNya belum Tiba
Yohanes 7:25-36
25
Beberapa orang Yerusalem berkata: "Bukankah Dia ini yang mereka mau
bunuh? 26 Dan lihatlah, Ia berbicara dengan leluasa dan mereka tidak mengatakan
apa-apa kepada-Nya. Mungkinkah pemimpin i kita benar-benar sudah tahu,
bahwa Ia adalah Kristus? 27 Tetapi tentang orang ini kita tahu dari mana asalNya, tetapi bilamana Kristus datang, tidak ada seorangpun yang tahu dari mana
asal-Nya." 28 Waktu Yesus mengajar di Bait Allah, Ia berseru: "Memang Aku
kamu kenal dan kamu tahu dari mana asal-Ku; namun Aku datang bukan atas
kehendak-Ku sendiri, tetapi Aku diutus oleh Dia yang benar yang tidak kamu
kenal. 29 Aku kenal Dia, o sebab Aku datang dari Dia dan Dialah yang mengutus
Aku. " 30 Mereka berusaha menangkap Dia, tetapi tidak ada seorangpun yang
menyentuh Dia, sebab saat-Nya belum tiba. 31 Tetapi di antara orang banyak itu
ada banyak yang percaya kepada-Nya dan mereka berkata: "Apabila Kristus
datang, mungkinkah Ia akan mengadakan lebih banyak mujizat dari pada yang
telah diadakan oleh Dia ini?" 32 Orang-orang Farisi mendengar orang banyak
membisikkan hal-hal itu mengenai Dia, dan karena itu imam-imam kepala dan
orang-orang Farisi menyuruh penjaga-penjaga Bait Allah untuk menangkap-Nya.
33
Maka kata Yesus: "Tinggal sedikit waktu u saja Aku ada bersama kamu dan
sesudah itu Aku akan pergi kepada Dia yang telah mengutus Aku. 34 Kamu akan
mencari Aku, tetapi tidak akan bertemu dengan Aku, sebab kamu tidak dapat
datang w ke tempat di mana Aku berada." 35 Orang-orang Yahudi itu berkata
seorang kepada yang lain: "Ke manakah Ia akan pergi, sehingga kita tidak dapat
bertemu dengan Dia? Adakah maksud-Nya untuk pergi kepada mereka yang
tinggal di perantauan, di antara orang Yunani, untuk mengajar orang Yunani? 36
Apakah maksud perkataan yang diucapkan-Nya ini: Kamu akan mencari Aku,
tetapi kamu tidak akan bertemu dengan Aku, dan: Kamu tidak dapat datang z ke
tempat di mana Aku berada?"
Renungan
Di sini kita melihat kebingungan seputar orang-orang dan pelayanan Yesus di
Yerusalem. Orang-orang tidak yakin apakah Yesus: benar-benar Sang Mesias atau
Kristus yang diutus Allah untuk menyelamatkan orang Yahudi?
Yang diketahui orang-orang adalah Yesus datang dari Galilea. Mengesampingkan
kepercayaan bahwa tidak ada nabi yang datang dari Galilea (Yohanes 7:52), mereka
berpikiran bahwa Sang Mesias akan muncul secara misterius. Juga pengertian yang
lazim bahwa Sang Mesias akan datang dari Betlehem (ayat 42) . Bagaimana
seorang tukang kayu yang meragukan dari tempat terpencil seperti Galilea adalah
Mesias yang dijanjikan? Bahkan mereka yang mendukung Yesus berpikiran bahwa
masih akan ada Mesias yang akan muncul dengan tiba-tiba.
Hal ini sesuai dengan rencana Allah, karena saat untuk mengetahui kebenaran siapa
Yesus, dan apa yang akan dilakukanNya dengan kedatanganNya, belum tiba.
SaatNya belum tiba.
Kita dapat berharap Yesus akan membela diri dan menyatakan bahwa Dialah Sang
Mesias. Tetapi Yesus malah memberikan indikasi kepada orang banyak bahwa
tidak mengenal Tuhan. Karena mereka tidak mengenal Tuhan mereka tidak dapat
memahami Siapa Yesus dan Apa yang hendak dilakukanNya.
7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932 • Tel: 6337 3222 • Fax: 6337 3036
• Email: [email protected] • Website: www.bible.org.sg
11
Pengharapan Hidup untuk Semua Orang
Kita menghadapi persoalan yang sama di gereja hari ini, banyak orang-orang yang
menyebut diri mereka Kristen, tetap tidak benar-benar mengenal Tuhan. Mereka
mungkin tahu banyak tentang Gereja dan tentang Akitab sebagai pengetahuan yang
dangkal di kepala. Mereka mungkin tahu bagaimana berdoa dan meminta pada
Tuhan. Tetapi mereka tidak datang kepada Tuhan dalam sebuah hubungan yang
penuh kasih.
Kabar baiknya adalah tidak pernah terlambat! Di masa Pra Paskah ini, selagi kita
melihat dengan seksama apa yang dilakukan Yesus, mari kita putuskan untuk
mengenal Tuhan lebih baik lagi melalui doa dan pembacaan FirmanNya.
Saatnya telah tiba. Inilah saatnya untuk mengenal Tuhan lebih baik lagi.
Doa
Allah yang maha kuasa, Bapa yang Pengasih, terima kasih untuk kasihMu yang tak
pernah goyah. Berikan daku disiplin untuk membaca FirmanMu dan waktu untuk
berbicara kepada-Mu. Dekatkanlah daku pada-Mu supaya hubunganku kepadaMu
bisa mendalam. Aku menyadari bahwa diriku adalah anak-Mu. Bantulah daku
untuk mengenal-Mu lebih baik lagi. Amen.
Tindakan
Putuskan untuk membaca Alkitab melalui Perjanjian Baru atau setidaknya ke empat
Kitab Injil.
Rev Dr Chiang Ming Shun
Dosen, Trinity Theological College
7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932 • Tel: 6337 3222 • Fax: 6337 3036
• Email: [email protected] • Website: www.bible.org.sg
12
Pengharapan Hidup untuk Semua Orang
19 Maret 2017
MINGGU KETIGA PRA PASKAH
SirTuhan, Berilah Aku Minum Air Ini
Yohanes 4:5-26
5
Maka sampailah Ia ke sebuah kota di Samaria, yang bernama Sikhar dekat tanah
yang diberikan Yakub dahulu kepada anaknya, Yusuf. 6 Di situ terdapat sumur
Yakub. Yesus sangat letih oleh perjalanan, karena itu Ia duduk di pinggir sumur
itu. Hari kira-kira pukul dua belas. 7 Maka datanglah seorang perempuan Samaria
hendak menimba air. Kata Yesus kepadanya: "Berilah Aku minum." 8 Sebab
murid-murid-Nya telah pergi ke kota membeli makanan. 9 Maka kata perempuan
Samaria itu kepada-Nya: "Masakan Engkau, seorang Yahudi, minta minum
kepadaku, seorang Samaria?" (Sebab orang Yahudi tidak bergaul dengan orang
Samaria.) 10 Jawab Yesus kepadanya: "Jikalau engkau tahu tentang karunia Allah
dan siapakah Dia yang berkata kepadamu: Berilah Aku minum! niscaya engkau
telah meminta kepada-Nya dan Ia telah memberikan kepadamu air hidup." 11 Kata
perempuan itu kepada-Nya: "Tuhan, Engkau tidak punya timba dan sumur ini
amat dalam; dari manakah Engkau memperoleh air hidup itu? 12 Adakah Engkau
lebih besar dari pada bapa kami Yakub, yang memberikan sumur ini kepada kami
dan yang telah minum sendiri dari dalamnya, ia serta anak-anaknya dan
ternaknya?" 13 Jawab Yesus kepadanya: "Barangsiapa minum air ini, ia akan haus
lagi, 14 tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak
akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan
kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus
memancar sampai kepada hidup yang kekal." 15 Kata perempuan itu kepada-Nya:
"Tuhan, berikanlah aku air itu, supaya aku tidak haus dan tidak usah datang lagi
ke sini untuk menimba air." 16 K ata Yesus kepadanya: "Pergilah, panggillah
suamimu dan datang ke sini." 17 Kata perempuan itu: "Aku tidak mempunyai
suami." Kata Yesus kepadanya: "Tepat katamu, bahwa engkau tidak mempunyai
suami, 18 sebab engkau sudah mempunyai lima suami dan yang ada sekarang
padamu, bukanlah suamimu. Dalam hal ini engkau berkata benar." 19 Kata
perempuan itu kepada-Nya: "Tuhan, nyata sekarang padaku, bahwa Engkau
seorang nabi. 20 Nenek moyang kami menyembah di atas gunung ini, tetapi kamu
katakan, bahwa Yerusalemlah tempat orang menyembah." 21 Kata Yesus
kepadanya: "Percayalah kepada-Ku, hai perempuan, saatnya akan tiba, bahwa
kamu akan menyembah Bapa bukan di gunung ini dan bukan juga di Yerusalem.
22
Kamu menyembah apa yang tidak kamu kenal, kami menyembah apa yang
kami kenal, sebab keselamatan datang dari bangsa Yahudi. 23 Tetapi saatnya akan
datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan
menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran; sebab Bapa menghendaki
penyembah-penyembah demikian. 24 Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah
Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran." 25 Jawab perempuan itu
kepada-Nya: "Aku tahu, bahwa Mesias akan datang, yang disebut juga Kristus;
apabila Ia datang, Ia akan memberitakan segala sesuatu kepada kami." 26 Kata
Yesus kepadanya: "Akulah Dia, yang sedang berkata-kata dengan engkau."
Renungan
Cerita ini adalah sebuah catatan perjumpaan yang indah dengan Yesus. Sebuah
pertemuan yang menerangi dan transformasional bagik Perempuan Samaria yang
bertemu dengan Yesus di sumur.
Dia tidak tahu saat pergi ke sumur pada hari itu, bagaimana hal-hal yang berbeda
akan terjadi kemudian, sebagai dampak dari pertemuannya dengan Yesus. Itulah
yang cenderung terjadi ketika kita memiliki sebuah perjumpaan dengan Tuhan
7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932 • Tel: 6337 3222 • Fax: 6337 3036
• Email: [email protected] • Website: www.bible.org.sg
13
Pengharapan Hidup untuk Semua Orang
Yesus ... Segalanya berubah.
Tampaknya teman Samaria kita memiliki sebuah reputasi. Mungkin orang yang
terbuang di masyarakatnya sendiri. Tentu saja dia punya pergumulan. Ketika dia
datang ke sumur, dia datang dengan membawa bukan hanya kendi air yang kosong
untuk diisi. Saya kira dia datang dengan kesedihan yang mendalam dan sakit hati.
Ingkar janji, mimpi tak terpenuhi dan sedikit harapan untuk masa depan.
Yesus memberitahukan sebuah cara yang lebih baik, masa depan yang menjanjikan
dan hidup yang terhubung kepada-Nya, "air hidup".
Teman kita, sebagai dampak dipenuhi dengan pengharapan setelah perjumpaan
dengan Yesus, menjadi penginjil seketika itu juga. Orang lain menjadi percaya
karena kesaksiannya dan perjumpaan mereka sendiri dengan Yesus.
May we each encounter again this season the reality of the living Lord Jesus, the
water of life and our true living hope.
Nats Alkitab ini mengingatkan kepada kita bahwa, bahkan di tengah-tengah
tantangan dan ketidakpastian, Yesus memberikan hidup dan pengharapan.
Kiranya pada masa Pra-Paskah ini, setiap kita bisa berjumpa dengan realita Yesus
Kristus yang Hidup, Air Kehidupan dan pengharapan hidup kita yang sejati.
Doa
Bapa, kami berterima kasih hari ini, dalam keadaan dan dunia yang penuh dengan
ketidak-pastian, Engkaulah pengharapan kami yang pasti.
Kami berterima kasih demi Yesus dan pengharapan yang kami dapatkan di dalam
Dia yang akan menjadi miliki kami kekal selama-lamanya.
Kami berdoa pada hari ini kiranya Engkau menolong kami untuk hidup sebagai
manusia yang punya tujuan hidup dan pengharapan. Kami memujiMu demi Yesus,
dan pengharapan yang transformatif yang tersedia bagi kami melalui iman di dalam
Dia.
Tindakan
Cari kesempatan untuk berbagi kisah pengharapan di dalam iman Yesus dengan
beberapa orang hari ini.
Kolonel Lyndon Buckingham
Komandan Teritorial
Bala Keselamatan
Wilayah Singapura, Malaysia & Myanmar
7 Armenian Street. Bible House. Singapore 179932 • Tel: 6337 3222 • Fax: 6337 3036
• Email: [email protected] • Website: www.bible.org.sg
14
Download