PEMERIAN BATUAN SEDIMEN NON KLASTIK PEMERIAN BTN NON KLASTIK DIDASARKAN PADA : TEKSTUR , STRUKTUR DAN KOMPOSISI MINERAL : TEKSTUR 1. KRISTALIN TERDIRI DARI KRISTAL-KRISTAL YANG INTERLOCKING , YAITU KRISTALNYA SALING MENGUNCI SATU SAMA LAINNYA. 2. AMORF : TERDIRI DARI MINERAL YANG TIDAK MEMBENTUK KRISTAL –KRISTAL ATAU AMORF. STRUKTUR NON KLASTIK TERBENTUK DARI PROSES REAKSI KIMIA ATAUPUN KEGIATAN ORGANIK MACAMNYA ANTARA LAIN : 1. FOSSILIFEROUS : STRUKTUR YANG DITUNJUKKAN OLEH ADANYA FOSIL ATAU KOMPOSISI TERDIRI DARI FOSIL (SEDIMEN ORGANIK) 2. OOLITIK : STRUKTUR DIMANA SUATU FRAGMEN KLASTIK DISELUBUNGI OLEH MINERAL NONKLASTIK, BERSIFAT KONCENTRIS DENGAN DIAMETER < 2MM 3. PISOLITIK : SAMA DENGAN OOLITIK TETAPI UKURAN DIAMETERNYA LEBIH BESAR DARI 2MM. 4. KONKRESI : KENAMPAKAN STRUKTUR INI SAMA DENGAN STRUKTUR OOLITIK TETAPI TIDAK MENUNJUKAN ADANYA SIFAT KONSENTRIS. 5. CONE IN CONE : STRUKTUR PADABATUGAMPING KRISTALIN YANG MENUNJUKAN PERTUMBUHAN KERUCUT PERKERUCUT. 6. BIOHERM : TERSUSUN OLEH ORGANISME MURNI DAN BERSIFAT INSITU. 7. BIOSTROM : SEPERTI BIOHERM TETAPI BERSIFAT KLASTIK. BIOHERM DAN BIOSTROME MERUPAKAN STRUKTUR LUAR YANG HANYA TAMPAK DI LAPANGAN. 8. SEPTARIA : SEJENIS KONKRESI TETAPI MEMPUNYAI KOMPOSISI LEMPUNGAN. CIRI KHASNYA ADANYA REKAHAN – REKAHAN YANG TIDAK TERATUR AKIBAT PENYUSUTAN BAHAN-BAHAN LEMPUNGAN TERSEBUT KARENA PROSES DEHIDRASI YANG KEMUDIAN CELAH-CELAH YANG TERBENTUK TERISI OLEH KRISTAL-KRISTAL KARBONAT YANG KASAR. 9. GEODE : RONGGA-RONGA YANG TERISI OLEH KRISTAL YANG TUMBUH KE ARAH PUSAT RONGGA TERSEBUT. 10. STYOLIT : HUBUNGAN ANTAR BUTIR YANG BEGERIGI. KOMPOSISI MINERAL BATUAN SEDIMEN NON KLASTIK • KOMPOSISI MINERALNYA SANGAT SEDERHANA YAITU TERDIRI DARI SATU ATAU DUA MACAM MINERAL SAJA : • CONTOH : • BATUGAMPING : KALSIT, DOLOMIT • CHERT : KALSEDON • GYPSUM : MINERAL GYPSUM • ANHIDRIT : MINERAL ANHIDRIT.