pt samsung

advertisement
VISI,MISI,TUJUAN,STRATEGI DAN TAKTIK
PT SAMSUNG
GAMBARAN UMUM DAN ANALISIS SOSTAC PT SAMSUNG
1.Gambaran Umum Samsung
1.1.Sejarah Samsung.
Di SAMSUNG, kami memandang setiap tantangan sebagai peluang dan kami yakin bahwa Samsung telah
menempati posisi sempurna sebagai salah satu pemimpin yang diakui dunia di industri teknologi digital.
Komitmen Samsung untuk menjadi yang terbaik di dunia telah membuat Samsung sebagai pemegang pangsa
pasar global terbesar untuk tiga belas item di antara produk Samsung, termasuk semikonduktor, TFT-LCD,
monitor dan ponsel CDMA. Dengan pandangan ke depan, Samsung telah membuat kemajuan bersejarah di
bidang riset dan pengembangan lini semikonduktor, termasuk flash memori dan non-memori, semikonduktor
khusus pesanan, DRAM dan SRAM, dan juga memproduksi LCD yang terbaik di kelasnya, telepon seluler,
peralatan digital, dan lebih banyak lagi. Tahun 2000-sekarang Memprakarsai Era Digital. 2008, Samsung
menduduki posisi pertama dalam pasar ponsel AS, Menduduki posisi No.1 pangsa pasar TV dunia selama
sembilan kali secara berturut-turut, 2007 Menduduki posisi No.1 pangsa pasar TV dunia selama tujuh kali
secara berturut-turut . Mengembangkan memori Flash 30nm-class 64Gb NAND™ yang pertama di dunia.
BlackJack dianugerahi penghargaan Smart Phone Terbaik pada CTIA di AS. Meraih posisi No.1 untuk pangsa
pasar LCD dunia selama enam tahun berturut-turut. 2006 Mengembangkan LCD dua sisi sejati pertama di
dunia. Mengembangkan 50nm 1G DRAM pertama di dunia. Memperlihatkan 10M pixel kamera ponsel.
Meluncurkan "Stealth Vacuum", penyedot debu dengan suara terendah di dunia. Meluncurkan Blu-Ray Disc
Player pertama di dunia. Mengembangkan 1.72" Super-Reflective LCD Screen.
2005 Mengembangkan Panel LCD Fleksibel terbesar. Menduduki peringkat ke-27 di“Perusahaan yang Paling
Dikagumi di Dunia” versi Fortune. Menjadi sponsor resmi Chelsea, klub sepakbola terkenal dari Inggris.
Meluncurkan telepon dengan kamera 7 mega piksel pertama di dunia. Mengembangkan OLED pertama untuk
TV 40" . Menjadi sponsor resmi Chelsea, klub sepakbola terkenal dari Inggris. Mengembangkan telepon
pengenal suara pertama. 2004 Memproduksi mesin cuci uap anti-kusut pertama. Menjual lebih dari 20 juta
telepon seluler di AS. Mengembangkan chip memori Flash NAND 8GB 60-nano pertama di dunia. Menduduki
peringkat teratas dalam penjualan ponsel di Rusia. Meluncurkan TV PDP baru dengan perbandingan kontras
tertinggi di dunia. Mengembangkan Optical Blu-Ray Disc Recorder Generasi Ke-3. Mengembangkan chip
telepon seluler untuk sistem satelit DMB. Meluncurkan TV LCD 46" pertama di dunia. 2003 Merek SAMSUNG
menduduki peringkat 25 di dunia menurut Interbrand . Menduduki peringkat ke-5 pada daftar "Perusahaan
Elektronik Paling Dikagumi" yang diluncurkan oleh Fortune Magazine. Meluncurkan DVD H D combo pertama.
2002 Pengembangan 54"TFT-LCD, monitor TV digital terbesar di dunia Meluncurkan PDP-TV, yang paling tipis
di dunia. Peluncuran ponsel berwarna yang pertama kali memperkenalkan konsep UFB-LCD. Meluncurkan
telepon seluler warna TFT-LCD high-definition
2001 Menduduki peringkat 1 dari 100 perusahaan IT terbaik di dunia oleh BusinessWeek . Meluncurkan
Telepon Melodi Progresi 16 Chord. Mengawali Produksi Massal Perangkat Memori Flash 512 Mb. Meluncurkan
Handset Ultra-Slim Pertama di Industri ini. Mengembangkan Monitor TFT-LCD 40 inci pertama di dunia
2000 Meluncurkan TFT-LCD dengan Record-breaking Definition. Meluncurkan telepon PDA. SAMSUNG
Olympic Games Phone terpilih sebagai ponsel resmi Olimpiade Sydney 2000. TV Phone dan Watch Phone
Masuk dalam Guinness Book of World Records. Meluncurkan Chip Memori Grafik Tercepat di Dunia.
SAMSUNG Electronics dan Yahoo! Membentuk Aliansi Strategis. Mengembangkan DVD Player All-in-one yang
Unik. Mengembangkan DRAM 512 Mb pertama di dunia. Mengembangkan The High Definition Digital TV
1.2 Eksekutif Team Samsung
1. Yoon-Ho Ha
Mr. Yoon-Ho Ha mulai memimpin SAMSUNG Asia Pte Ltd pada bulan Mei 2008. Berpusat di Singapura,
SAMSUNG Asia adalah kantor regional untuk semua bisnis SAMSUNG Electronics di Asia Tenggara dan
Oseania. Sebelum menduduki posisinya saat ini, Mr. Ha menjabat sebagai Senior Vice President of Display
(Monitor business) Sales & Marketing Team di Visual Display Division. 30 tahun karirnya bersama SAMSUNG
telah membuktikan kemampuannya mengelola berbagai portofolio produk di berbagai negara. Selain itu Mr.
Ha juga pernah menjabat sebagai Vice President pada Regional Strategy Team yang bertanggungjawab untuk
merencanakan strategi pemasaran untuk semua wilayah utama di seluruh dunia. Beberapa jabatan kunci yang
pernah diemban Mr. Ha termasuk President of SAMSUNG Electronics Germany, Vice President of SAMSUNG
Electronics Italy dan General Manager yang bertanggung jawab atas penjualan TV berwarna di Eropa.
SAMSUNG Asia memecahkan rekor penjualan US$11.4 milyar pada tahun 2007, peningkatan sehat 15 persen
dari tahun sebelumnya, dan merupakan prioritas Mr. Ha untuk terus melanjutkan momentum pertumbuhan.
Perusahaan ini juga memiliki dukungan staf lebih dari 7,000 orang. Mr. Ha lulus dari Hankuk University of
Foreign Studies sebagai Sarjana Bahasa Spanyol pada tahun 1978.
2. Yoon-Wo Lee
Yoon-Woo Lee diangkat menjadi Vice Chairman dan Chief Executive Officer dari Samsung Electronics di May
2008 Seorang insinyur dan veteran Samsung dengan pengalaman 40 tahun, kepemimpinan Mr. Lee dan
keahlian teknologinya turut membantu Samsung menjadi perusahaan konsumen elektronik terbesar di dunia.
Dia secara luas dihargai sebagai orang yang membesarkan bisnis semikonduktor Samsung menjadi salah satu
yang paling sukses di industri ini, dan menggalakkan program latihan dan praktek yang membuat Samsung
mendapatkan reputasi sebagai perusahaan terbaik untuk bekerja di Korea Mr. Lee memulai karirnya di
Samsung di tahun 1968 di divisi alat display. Di tahun 1976 ia menjadi manager produk di bisnis
semikonduktor dan dengan cepat dipromosikan untuk mengurus pabrik Semikonduktor Giheung. Di 1989, Mr
Lee menjadi kepala dari Samsung divisi riset dan pengembangan, dimana ia mempelopori produk-produk
baru. Di bawah kepemimpinannya Samsung menumbuhkan desain dan kemampuan produksi masalnya yang
kemudian berevolusi menjadi pemimpin global elektronik konsumen. Setelah sukses mengemudikan bisnis
semikonduktor melalui beberapa kali kejatuhan pasar, Mr Lee menjadi CEO unit bisnis ini di tahun 1996. Di
tahun 2004, ia menjadi Vice Chairman dari Samsung Advanced Institute of Technology, pusat R&D dari
Samsung. Setahun kemudian, Mr Lee memulai posisi sebagai Chief Technology Officer. Tanggung jawabnya di
posisi ini termasuk perencanaan strategi teknologi jangka panjang dan mengimplementasikan teknologi
terbaru agar berkembang menjadi bisnis baru serta meningkatkan taraf kompetitif. Mr. Lee adalah ketua
Korean Engineers Club dan direktur Korea Institute of Patent Information. Pada 2005, dia mendapat
penghargaan sebagai CEO Korea tahun ini. Mr. Lee memiliki gelar sarjana teknik kelistrikan dari Seoul National
University.
1. 3 Visi Samsung
SAMSUNG dipandu oleh satu visi: memimpin pergerakan konvergensi digital. Samsung meyakini bahwa
melalui inovasi teknologi saat ini, kami akan menemukan solusi yang kami perlukan untuk menghadapi
tantangan hari esok. Teknologi membuka kesempatan—bagi bisnis untuk tumbuh, bagi warga negara di pasar
yang sedang berkembang untuk hidup sejahtera dengan memasuki tahap ekonomi digital, dan agar
masyarakat dapat menemukan peluang baru.
1.4 Misi Samsung
Semua yang kami lakukan di SAMSUNG dipandu oleh misi kami: menjadi “digital-εCompany” yang terbaik.
SAMSUNG tumbuh menjadi perusahaan global dengan menghadapi tantangan secara langsung. Dalam tahuntahun kedepan, orang-orang kami yang berdedikasi akan terus menghadapi banyak tantangan dan
memberikan ide-ide kreatif untuk mengembangkan produk dan layanan yang memimpin pasar. Kecerdasan
mereka akan terus menjadikan SAMSUNG sebagai perusahaan global yang menguntungkan dan bertanggung
jawab.
Tujuan kami adalah mengembangkan teknologi yang inovatif dan proses efisien yang menciptakan pasar baru,
memperkaya hidup semua orang, dan terus menjadikan Samsung sebagai pemimpin digital yang terpercaya.
1.5 Filosofi SAMSUNG
Di SAMSUNG, kami menganut filosofi bisnis yang sederhana: mencurahkan sumber daya manusia dan
teknologi kami untuk menciptakan produk dan jasa yang luar biasa, sehingga dapat memberikan sumbangsih
untuk masyarakat global yang lebih baik.
Setiap hari, orang-orang kami membawa serta filosofi ini dalam kehidupan mereka. Para pemimpin kami
mencari orang-orang terhebat dari seluruh dunia, dan memberi mereka sumber daya yang diperlukan untuk
melakukan yang terbaik di bidangnya. Hasilnya, semua produk kami - dari chip memori yang membantu bisnis
menyimpan pengetahuan penting hingga telepon seluler yang menghubungkan orang-orang antarbenua memiliki tenaga untuk memperkaya hidup. Dan itulah makna dari menciptakan masyarakat global yang lebih
baik.
1.6 Nilai-Nilai Kami
Kami percaya bahwa hidup dengan berpegang teguh pada nilai adalah kunci menuju bisnis yang baik. Di
SAMSUNG, kode etik yang ketat dan nilai-nilai inti tersebut menjadi dasar dari setiap keputusan yang kami
buat:
1. Orang-orang
Cukup sederhana, sebuah perusahaan adalah orang-orang yang ada di sana. Di SAMSUNG, kami memberi
kesempatan yang sangat luas bagi orang-orang kami untuk mencapai potensi mereka sepenuhnya.
2. Keunggulan:
Semua yang kami lakukan di Samsung didorong oleh gairah yang tak tertahankan untuk mencapai
keunggulan—dan komitmen yang tak tergoyahkan untuk mengembangkan produk dan layanan terbaik di
pasar.
3. Perubahan:
Dalam ekonomi global yang saat ini berjalan sangat cepat, perubahan secara konstan terjadi dan inovasi
adalah hal yang sangat penting untuk mempertahankan sebuah perusahaan. Seperti yang telah kami lakukan
selama 70 tahun, kami mengarahkan pandangan ke masa depan, menangkap kebutuhan dan permintaan
pasar agar kami dapat mengarahkan perusahaan kami menuju kesuksesan jangka panjang.
4. Integritas
Beroperasi dengan cara yang beretika adalah pondasi bisnis kami. Semua yang kami lakukan dipandu oleh
panduan moral yang memastikan keadilan, menghormati semua stakeholder dan transparansi sepenuhnya.
5. Mendukung kemakmuran
Sebuah bisnis tidak bisa berhasil bila tidak dapat menciptakan kemakmuran dan kesempatan untuk orang lain.
Samsung didedikasikan untuk menjadi warga korporat yang bertanggung jawab secara sosial dan lingkungan
dalam setiap komunitas di mana kami beroperasi di seluruh dunia..
2. Analisis SOSTAC
2.1 Analisis dan Implementasi Manajemen dan Penyelesaian Kasus
Berikut ini langkah-langkah yang dapat dilakukan oleh SAMSUNG dalam model SOSTAC :
1. SITUATION (Situasi)
Saat ini penulis sedang menjalani pengamatan terhadap masalah yang dihadapi oleh SAMSUNG dan situasi di
dalam SAMSUNG yang berbeda dengan situasi perusahaan ditempat lain, karena memiliki karakteristik
tertentu. Lingkungan di SAMSUNG relatif homogen karena terdiri dari sebagian besar pada gerak usaha
manufactur di bidang elektronika, dimana staf pekerja SAMSUNG adalah , marketing, pemasran, pekerja
pabrik, dan sebagian besar dari non anggota pemasaran.Suasana yang terasa di SAMSUNG ini adalah suasana
pabrikan, terasa sekali semangat dan di tuntut untuk mencapai target kualitas produk agar tetap mampu
bersaing, sehingga bisa dikatakan situasi kondisinya logis tenaga industri secara langsung ataupun supporting
sitem. Sehingga untuk menjadi perhatian , keluasan usaha, cakrawala pengetahuan dalam bidang manufaktur,
riset dan pemasaran menjadi hal yang penting.
Analisis SWOT adalah : suatu metode perencanaan strategis yang digunakan untuk menindentifikasi berbagai
faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan. Analisa ini didasarkan pada hubungan atau
interaksi antara unsur-unsur internal, yaitu kekuatan dan kelemahan, terhadap unsur-unsur eksternal yaitu
peluang dan ancaman”.
a.Strength (kekuatan)
SAMSUNG memulai kiprahnya sebagai operator GSM nasional yang mendambakan penawaran harga
sederhana, transparan dan bersaing. Penawaran seperti itulah yang akhirnya dijadikan sebagai motto AXIS
dengan tagline “GSM yang Baik”. SAMSUNG menawarkan kepada pelanggan telekomunikasi di Indonesia
sesuatu yang benar-benar baru dan teknologi yang mempu mengikuti perkembangan jaman. Sebagai layanan
Alat-alat elektronik terutama televisi yang terjangkau dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat segala
lapisan sosial dengan berbagai macam jenis dan produknya. Bahwa barang elektronika sudah merupakan
kebutuhan yang dasar bagi semua manusia, merupakan kebutuhan pokok sebagais sarana, hiburan, rekreasi,
pendidikan dan informasi, terutama untuk Televisi dan radio. Perkembangan pemilikan televisi meningkat
begitu tajam pada seperempat abad ini, hampir semua lapisan masyarakat memilikinya. Harganya pun
bervariasi dan rata-rata terjangkau, adapaun mereka sudah bisa memilih merek apa saja tanpa terkecuali
asalkan sesuai dengan kualitas, kemampuan dan isi katong mereka.
b.Weaknest (kelemahan)
Kelemahan yang dihadapi adalah bagimana membangun image kepada pelanggan yang sudfah memiliki
ketergantungan dengan merek tertentu, seperti merek national misalnya, sehingga ada perjuangan kuat untuk
menerobos pasar. Kekuatan merek Jepang yang menguasai pangsa pasar di Indonesia telah membawa
masyarakat Indonesia lebih memilih merek-merek Jepang. Sehingga merek-merek Jepang mampu menguasai
pasr mayoritas rakyat Indonesia.
Merek Jepang yang sudah lebih dahulu masuk ini menjadikan kelemahan khusus bagi Samsung untuk
membangun image bahwa SAMSUNG adalah produk yang bisa mengimbangi produk Jepang. Sehingga perang
hargalah yang bisa dilakukan untuk menjaring masyarakat kelas dua yang memiliki keterbatasan anggaran dan
dana.
c.Oportunity (Peluang)
Peluang pemasaran SAMSUNG masih cukup luas di Indonesia karena produk elektronik tersebut sangat
dibutuhkan oleh berjuta-juta rakyat Indonesia. Produk terbesar adalah produk elektronik yang merupakan
kebutuhan pasar yang cukup dinamis. Kebutuhan alat-alat elektronik terus meningkat, sejalan dengan
pertumbuhan penduduk.
Peluang muncul dimana berbagai inovasi baru samsung dan permintaan akan elektonik yang terus
berkembang, dan masyarakats selalu berkeinginan untuk memiliki produk elektronik yang baru, yang mempu
menjangkau pasar, sehingga inovasi-inovasi vasililitas elektronik perlu ditingkatkan dan dikembangkan.
Masyarakat dewasa ini sudah tidak mementingkat merek tetapi adalah fasilitas layanan, harga dan teknologi
terbaru.
Pertumbuhan masyarakat, pasangan usia muda, kemudian tingkat kebutuhan masyarakat akan barang
elektronik untuk memenuhi kebutuhan mereka meningkatkan keinginan untuk memiliki produk terbaru.
d.Treath (Ancaman)
Pangsa pasar yang menjanjikan menunjukkan bahwa berbagai pesaing akan muncul di dalam pengembangan
usaha elektronik terutama televisi ini. Munculnya produk baru dan inovasi baru dari perusahaan lain.
Kemudian munculnya globalisasi mendorong tiada batasnya pemeasarn elektronik. Perusahaab eropa telah
merambah dan melakukan penetrasi di Indoneisa.
Ketidakstabilan ekonomi Indonesia telah menjadikan kesulitan dalam memprediksi harga. Terutama Krisis
global Amereka menjadikan ketidakstabilan nilai mata uang. Sehingga menjadikan gangguan dinamis dalam
hal strutur nilai mata uang dan daya beli masyarakat.
2. OBJECTIVES (Sasaran)
Dengan melihat situasi yang terasa sekali nuansa pemasaran,tentunya pengaruh untuk turut serta dalam
kegiatan menambah dan meningkatkan target yang dibutuhkan cukup tinggi, dan ingin menjadi orang
pemasaran yang pintar, berpikiran logis, kritis, analitis dan berwawasan luas. SAMSUNG ingin menanamkan
image diri sebagai perusahaan elektronik yang memiliki jatidiri, karakter, tanggung jawab, visi dan misi untuk
melayani masyarakat yang optimal dalam pelayanan komunkasi dan informasi terutama dengan perusahaan
televsisi dengan melakukan berbagai macam terobosan dan kerja sama. Sehingga jika orang lain atau
masyarakat melihat SAMSUNG, mereka menganggap SAMSUNG sebagai calon pemimpin perusahaan
Elektronik terkemuka di Dunia kelak . Diharapakan oleh SAMSUNG ,dengan image SAMSUNG yang demikian
melekat dalam ingatan orang-orang, sehingga kelak, jika sudah pada waktunya nanti, hal ini akan membantu
dalam loyalitas pelanggan SAMSUNG, karena SAMSUNG dianggap sebagai perusahaan yang memiliki
kredibilitas yang tinggi, bisa memimpin perusahaan elektronik lainnya. Hal ini membuat SAMSUNG akan di
perhitungkan dalam bursa elektronik kelak. Sasarannya adalah sektor elektronik seperti hanya perusahaan
Elektronik lainnya. SAMSUNG telah menerapkan penggunaan 5 P dan SMART dalam menjalankan kegiatannya.
Hal ini menjelaskan penerapan Manajemen berdasarkan Sasaran.
Mengejar pangsa pasar Indonesia bagian timur merupakan terobosan sasaran yang tepat, karena pengusaan
Perusahaan Elektronik merek mapan dari Jepang dalam hal ini adalah Hitachi, Pansonics, Sony dan Toshiba
yang sudah mengusai sebagian besar Indonesia bagian barat. Sasaran berikutnya adalah eksekutif muda yang
baru mempunyai daya beli dan menikmati pendapatan mereka dalam penggunaan alat elektronik, maka harga
yang murah menjadi pilihan mereka. Komunitas mereka lebih luas dan masyarakat komunitas cukup efektif
untuk menjadi sasaran.
3. STRATEGY
SAMSUNG berusaha menarik perhatian dan simpati public atau masayarakat dengan berbagai isu dan
pemberitaan serta berangkat dari sesuatu yang dikesankan negative menjadi positif. Merupakan perjuangan
yang berat. Caranya dengan aktif dalam kegiatan iklan dan pemasaran dengan berbagai macam strategi
menarik minat publik untuk menjadi pemakai barang-barang produk SAMSUNG, aktif membuka diri dari
berbagai pertanyaan dengan membuat situs WEB dalam internet, berdiskusi dengan publik dan pelanggan,
aktif dalam menaggapi saran-saran publik. Web SAMSUNG aktif bergaul,berkomunikasi dan berdiskusi dengan
semua lapisan masyarakat atau public tanpa mengenal suku, daerah pengiriman ataupun usia dengan
berkomunikasi yang baik, yang menampilkan SAMSUNG mempunyai jati diri, tanggung jawab dan rela
melayani semuanya demi kepentingan bersama.
Strategi harga dalam bauran kebijakan cukup penting meski bersifat tradisional, namun merupakan sebuah
postulat yang tak pernah lekang bahwa konsumen akan menekan biaya semurah-murahnya dalam biaya hidup
mereka selama mereka mampu. Karena harga yang murah akan memberikan peluang konsumen
menggunakan dengan lebih efektif dan efisien sebagai pelanggan yang mampu menggunakan dananya untuk
kegiatan dengan pendapatan terbatas dan kebutuhan hidup yang lebih banyak dan bervariasi.
Kebutuhan dana yang cukup besar dan investasi jangka panjang dengan sasaran yang tepat dibutuhkan oleh
investor. Maka kepercayaan investor perlu dijaga agar tetap menanamkan investasinya pada SAMSUNG. Hal
ini merupakan sebuah tantangan SAMSUNG ke depan bahwa kepercayaan Investor perlu dijaga dan dijamin
keutuhannya, sehingga pertumbuhan usaha terus dijaga dengan meningkatkan pelanggan, ifisiensi,
provitabilitas yang tinggi dan memiliki pangsa pasar yang luas dan loyal. Stragi pemasaran di atas
dilakukanoleh SAMSUNG dalam mengahdapi berbagai persaingan perusahaan Elektronik. Maka perlu kualitas
sumber daya manusia dalam bidang pemasaran yang handal yang didukung oleh produk yang handal, promosi
yang mendukung, dan harga yang terjangkau.
4. TACTICS
Taktik yang SAMSUNG gunakan adalah berpikir luas,mengadakan hubungan dengan sumber luar agar jaringan
dan dukungan luas. Taktik yang lain adalah selalu menjadi nomor satu dari bidang elektronik, nilai kepribadian
dengan merek yang baik. Akankah SAMSUNG tetap hanya dengan strategi perang harga, namun SAMSUNG
seperti halnya penjelasan di atas mengembangkan berbagai macam strategi. Kiranya taktik perang harga tidak
selamanya baik dan benar karena akan memunculkan boomerang bagi perusahaan. Namun dukungan
pelayanan, prosduksi, kualitas dan fasilitas layanan itu harus ditingkatkan dan dipertahankan, agar pelanggan
hanya tidak memperoleh harga murah tapi pelayanan yang buruk. Pengiklanan yang jujur dan baik penting
sehingga tidak melahirkan kekecewaan di kalangan konsumen.
5. ACTION (Tindakan)
Action (tindakan) yang dilaksanakan SAMSUNG adalah belajar sungguh-sungguh, membaca banyak keinginan
publik untuk menambah ilmu, aktif mengikuti perkembangan SAMSUNG, rela bekerja keras demi kepentingan
bersama.
Semua aksi atau tindakan tidak akan berhasil tanpa kerjasama tiap bagian organisasi perusahaan, sehingga
kerjasama dari semua bagian cukup dibutuhkan, agar sasaran yang diinginkan dapat tercapai. Tindakan yang
tepat sasran, strategi yang matang dan taktik yang jitu cukup dibutuhkan dalam organisasi.
6. CONTROL(Pengawasan)
Mengontrol atau mengawasi semua strategi dan kegiatan yang sudah kita jalankan, dengan mengecek
penerimaan image publik yang ada, dengan mengambil sampel acak bertanya tentang tanggapannya dan
teknik lainnya untuk menggali kesan mereka tentang SAMSUNG . Perlu adanya riset yang lebih dalam tentang
layanan, persepsi pelanggan, persepsi pasar, loyalitas pelanggan dan kekuatan dalam persaingan, karena
persaingan mereka cukup bebas dan mendekati bentu sempurna.
Sebagai bentuk pengakuan dari investasinya di Indonesia, Samsung telah memperoleh sertifikat Uji Layak
Operasi(ULO), ISO 9002 dan ISO 14002.
3. Kesimpulan
Dalam analisis SOSTAC tedapat kelemahan yang diantaranya analisis strategi dan taktik tidak komperhensif
sehingga analisis controlnya tidak terfokus. Kelebihannya adalah memberikan panduan dalam menganalisis
secara detail sarana komunikasi penciptaan kesan diri. Walaupun masih terdapat beberapa kelemahan tetapi
setidaknya dapat memberikan panduan melangkah dalam tindakan yang lebih strategic, sehingga
memunculkan keyakinan akan mencapai hasil yang lebih baik Bukan hal yang mustahil,dengan pencapaian
corporate branding ini menuntun pada pencapaian cita-cita yang lebih tinggi. Dalam jangka pendek ini,
SAMSUNG berhasil melabel dirinya sebagai pemimpin operator seluler. Kedepannya dalam jenjang berikutnya
SAMSUNG menjadi operator seluler yang sangat diperhitungkan dalam kepemimpinan persaingan perusahaan
sejenis. Jika image ini bertahan terus sampai nanti, SAMSUNG yakin akan menempatkan posisi operator
seluler pada kedudukan yang penting dalam berbagai bidang terutama di dalam organisasi Perusahaan
operator Seluler untuk memimpin persaingan perusahaan seluler.
SAMSUNG merupakan Operator seluler dengan bran image Operator Baik, Operator Murah, Operatur Jaringan
Internasional, Operator jaringan Nasional yang Luas. SAMSUNG merupakan organisasi yang merupakan
lembaga yang menggunakan Model SOSTEC dalam usahanya. SAMSUNG telah melakukan kontrol. Internal
Perusahaan dan Eksternal yaitu pemerintah sebagai Operatot seluler yang bertanggung jawab. Alat analisis
yang ada dalam SOSTAC dapat membantu menjalankan roda usaha di dalam persaingan usaha yang makin
berat dengan persaingan dengan perusahaan sejenis yang mapaan dan baru yang kreatif dan capital yang
bersaingin. Maka perlu strategi yang baik, sasaran yang tepat, analisis situasi yang handal, taktik yang tepat
sasaran, tindakan yang tepat dan pengawasan yang terpadu baik dari dalam dan luar perusahaan.
Analisis SWOT
1.
Strength (kekuatan)
No
Fsktor Strategi
Nilai
Bobot
Rating
Skor
1
Samsung memiliki brand-image yang melekat di masyarakat.
4
0.10256
4
0.23076
2
Samsung telah memprakarsai Era Digital.
3
0.07692
3
0.23076
3
Samsung menawarkan produk-produk yang berkualitas
4
0.10256
4
0.41024
4
Samsung senantiasa melakukan inovasi-inovasi pada perkembangan
produknya
4
0.10256
3
0.3768
5
Teknologi yang diciptakannya mengikuti perkembangan jaman.
4
0.10256
4
0.41024
6
Desain produk-produk Samsung sangat baik dan diunggulkan.
4
0.10256
4
0.41024
7
Harga produk-produk Samsung bervariasi dan rata-rata terjangkau
4
0.10256
4
0.41024
8
Adanya diversifikasi produk
4
0.10256
3
0.3768
9
Samsung merupakan supplier high-end mobile handsets.
4
0.10256
3
0.3768
10
Samsung mengadakan partnership dengan Amerika dan perusahaan
ternama
4
0.10256
3
0.3768
35
3.60968
Total
39
2. Weakness (Kelemahan)
No
Fsktor Strategi
Nilai
Bobot
Rating
Skor
1
Budaya Korea yang lebih menekankan ide-ide kreatif atau
pendapat yang berbeda
4
0.2857
4
1.1428
2
Budaya korporasi Korea yang tidak fleksibel.
3
0.2142
3
0.6426
3
Pengalaman dalam mengelola perusahaan global masih
terbatas.
3
0.2142
3
0.6426
4
Adanya tekanan yang ketat pada karyawan untuk
mencapai sasaran-sasaran
4
0.2857
3
0.6426
13
3.0706
Total
14
3. Opportunity (Kesempatan)
No
Faktor Strategi
Nilai
Bobot
Rating
Skor
1
Produk-produk yang ditawarkan Samsung merupakan produk
keperluan rumah tangga yang selalu dicari.
4
0.2
3
0.6
2
Adanya peningkatan permintaan masyarakat
4
0.2
3
0.6
3
Gengsi pada masyarakat yang ingin memiliki produk elektronik
terbaru dan tercanggih.
4
0.2
3
0.6
4
Pengaruh globalisasi yang mendorong pemasaran barang
elektronik yang tiada batas
4
0.2
3
0.6
5
Permintaan masyarakat pada produk yang trend, best practice,
simple, dan respon yang cepat pada perubahan pasar
4
0.2
3
0.6
15
3
Total
20
4. Threat (Ancaman)
No
Fsktor Strategi
Nilai
Bobot
Rating
Skor
1
Adanya ketergantungan produk lokal pada negara tertentu
sehingga pasar sulit ditembus
4
0.16
3
0.48
2
Kekuatan merek lain yang lebih dahulu mengusai pasar
3
0.12
3
0.36
3
Munculnya produk baru yang lebih inovatif dari perusahaan lain
4
0.16
4
0.48
4
Adanya produk dari perusahaan lain yang menawarkan harga
yang lebih murah
4
0.16
3
0.36
5
Ketidakstabilan perekonomian tiap-tiap negara
4
0.16
4
0.48
6
Terjadinya krisis financial menyebabkan turunnya daya beli
masyarakat
3
0.12
3
0.36
7
Era globalisasi yang dapat mendorong perusahaan Eropa masuk
ke pasar Asia.
3
0.12
3
0.36
23
2.88
Total
25
Berdasarkan hasil-hasil yang didapat dari analisis internal dan eksternal pada table dituliskan diatas, hasilnya dapat
dirangkum sebagai berikut :
No
Analisis Strategi
Skor
1
Kekuatan
3.60968
2
Kelemahan
3.0706
3
Kesempatan
3
4
Ancaman
2.88
Total
12.56028
Download