LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA DASAR “Pengenalan Alat dan Pembacaan Meniskus” Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mata Kuliah Kimia Dasar Ditulis oleh: Nama : Nayla Maia Putri NIM : 4444250159 Kelas : 1A Asisten Praktikum: Adzkia Putri Parindra PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA 2025 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Laboratorium merupakan tempat kegiatan mahasiswa, dosen, peneliti dan sebagainya, melakukan kegiatan percobaan. Percobaan dilakukan dengan berbagai bahan kimia, peralatan penunjang dan instrumentasi khusus yang mampu menyebabkan terjadinya kecelakaan jika tidak tepat dalam prosedur yang digunakan (Budimarwanti, dan SI, 2011) laboratorium adalah tempat yang tertutup dan sterill, bahan-bahan kimia dan alat-alat untuk melakukan praktikum tersedia di laboratorium, orang tidak bisa sembarangan masuk kedalam laboratorium, ada beberapa peraturan yang harus ditaati saat masuk kedalam laboratorium. Alat atau perkakas adalah benda yang yang digunakan untuk mempermudah pekerjaan kita sehari-hari, begitupun peralatan yang tersedia di dalam laboratorium berguna untuk mempermudah pekerjaan yang dilakukan. Penggunaan alat laboratorium tidak hanya asal digunakan tetapi butuh keterampilan, ketelitian, dan kecermatan untuk menggunakan fungsi dari alat-alat laboratorium. Pengaturan alat dan bahan dalam laboratorium juga bertujuan untuk mengurangi resiko bahaya seperti kecelakaan (Ramadhani, 2020) Termasuk pembacaan meniskus, pembacaan meniskus adalah sebuah proses penting dalam pengukuran volume pada alat ukur, seperti buret dan gelas ukur. Meniskus adalah kurva yang terlihat dibagian atas cairan sebagai respons terhadap wadahnya, Meniskus dapat berupa cekung dan cembung, tergantung pada tegangan permukaan cairan dan adhesi ke dinding wadah. Meniskus dapat terjadi karena adanya kohesi-adhesi. Kohesi adalah gaya tarik menarik dua partikel atau lebih dari partikel yang sejenis. Mengakibatkan sebuah zat tidak dapat menempel pada zat lain. Sedangkan Adhesi adalah gaya tarik-menarik dua partikel atau lebih dari partikel yang tidak sejenis. 1.2 Tujuan Adapun tujuan “Pengenalan Alat” sebagai berikut: 1. Mahasiswa diharapkan mampu menyebutkan peralatan yang terdapat di laboratorium, menggambarkan, dan menjelaskan fungsinya masing-masing. 2. Mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan perbedaan meniskus atas dan bawah untuk larutan bening dan berwarna. BAB 2 METODE PRAKTIKUM 2.1 Alat dan Bahan Adapun alat yang digunakan pada kegiatan praktikum “Pengenalan Alat” yaitu gelas ukur, beaker glass, pipet ukur, pipet tetes, spatula, labu erlenmeyer, buret, batang pengaduk, klem dan statif, labu ukur, corong, corong pemisah, cawan petri, cawan porselein, cawan alumunium, bunsen, bulb pipet, pompa pipet, botol semprot, tabung reaksi, rak tabung reaksi, ph meter, neraca analitik, hotplate, krustang, desikator, lemari asam, duran, termometer raksa, penjepit, mortar dan alu, mikropipet dan tip, dan pinset. Sedangkan bahan yang digunakan pada kegiatan praktikum “Pengenalan Alat” yaitu KMnO4 0,1% dan Aquades. 2.2 Prosedur Kerja Adapun prosedur kerja pada kegiatan praktikum yang berjudul “Pengenalan Alat” yaitu sebagai berikut: 2.2.1. Prosedur Pengenalan Alat Dipersiapkan alat-alat laboratorium Digambar, diberi nama dan disebutkan fungsi alat-alat tersebut Dijelaskan cara penggunaan neraca analitik, hotplate, dan lemari asam. 2.2.2. Prosedur Pembacaan Meniskus Aquades Dibilas buret dengan aquades Aquades Dimasukkan aquades kedalam buret Dibaca meniskus bawahnya. Dikeluarkan aquades dari dalam buret *** KMnO4 0,1% Dibilas buret dengan aquades KMnO4 0,1% Dimasukkan KMnO4 kedalam buret Dibaca meniskus atasnya Dikeluarkan KMnO4 0,1% dari buret Dibilas buret dengan aquades BAB III HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN 3.1 Hasil Pengamatan 3.2 Pembahasan