PELATIHAN DASAR CPNS PUSDIKMIN POLRI GELOMBANG IX ANGKATAN XII TAHUN 2021 TUGAS INDIVIDU LATSAR CPNS TAHUN 2021 Nama : Marida Komariah, A.Md.Keb NIP : 199307292020122019 Materi : Analisis Isu Kontemporer Instansi : RSUD Kota Bandung Isu adalah suatu pokok persoalan yang terjadi pada masa sekarang, jadi solusi penyelesaiannya harus sesuai dengan masa sekarang yaitu masa modern. Berdasarkan hasil identifikasi dan Analisa yang saya lakukan di Instansi tempat saya bekerja khususnya di ruangan bersalin RSUD Kota bandung, berikut adalah beberapa isu yang saya temukan sesuai dengan profesi saya sebagai Bidan, diantaranya adalah : 1. Kurangnya kepatuhan pasien dan Penunggu pasien dalam Penerepan Protokol 5 M di ruangan Protokol 5 M merupakan anjuran pemerintah untuk mengurangi penyebaran virus covid 19. Terutama Untuk Pasien di ruangan bersalin protokol 5 M sangat penting untuk di terapkan seperti mencuci tangan dan memakai masker untuk mengurangi resiko penyebaran virus covid 19. Namun dari hasil observasi yang saya lakukan di ruangan bersalin, banyak pasien maupun penunggu pasien yang tidak memkai masker atau kurang tepat dalam menggunakan masker dan tidak melakukan kebersihan tanggan sebelum melakukan aktifitas fisik. Hal ini dapat mengakibatkan terjadinya infeksi lain yang mungkin akan dialami oleh pasien, penunggu pasien maupun terhadap petugas di ruangan. 2. Kurangnya pengetahuan pasien untuk cara pencagahan covid 19 kepada Bayi yang baru di lahirkan Covid 19 ini merupakan penyakit yang tingkat penyebarannya sangat cepat dan bisa menjangkit kepada siapa saja termasuk kepada bayi sekalipun. Bayi dan anak merupakan kelompok yang rawan akan terjangkitnya virus covid 19 ini karena untuk bayi khususnya pencegahan hanya bisa dilaksanakan oleh keluarga. Namun baik ibu pasien maupun keluarga banyak yang belum mengetahui bagaimana cara yang baik untuk mencegah penyebaran covid 19 di rumah. 3. Masih banyaknya angka kehamilan pada Wanita dibawah usia reproduktif atau dibawah usia 20 tahun Usia merupakan salah satu factor penting yang ikut menentukan prognosa kehamilan. Secara global komplikasi kehamilan dan persalinan merupakan penyebab kedua kematian pada Wanita di usia 15-19 tahun. Sekitar 20-30% Wanita yang berusia dibawah 20 tahun terutama pada primipara atau kehamilan pertama beresiko tinggi melahirkan bayi dengan Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) serta mengalami malformasi janin yang merupakan penyebab kematian perinatal. Di Ruang Bersalin Rumah Sakit Umum Daeah Kota Bandung Sendiri Selama Bulan Juli-Agustus 2021 Terdapat 17 Ibu Bersalin dengan Usia < 20 Tahun A. Menganalisa Isu 1. Teknik penapisan Teknik penapisan isu yang dilakukan menggunakan metode APKL (Aktual, Problematika, Kekhalayakan, Layak) ISU A P K L JUMLAH PRIORITAS 5 4 4 4 17 I Kehamilan dibawah usia produktif 5 4 4 3 16 II Kurang 5 3 3 3 14 III Ketidak patuhan pasien dan Penunggu Pasien dalam Menerapkan Protokol 5 M pengetahuan mengenai pencegahan penyebaran covid di rumah khusus nya pada bayi baru lahir Rentang Nilai : 1 : Sangat Kecil 2 : Kecil 3 : Sedang 4 : Besar 5 : Sangat Besar Dengan metode APKL diatas maka isu yang menjadi perhatian saat ini adalah ketidakpatuhan pasien dan penunggu pasien dalam menerapkan protokol 5 M di Ruang Bersalin 2. Teknik Analisa Teknik Analisa yang digunakan menggunakan metode fishbone Manusia Keterampilan Rasa tidak nyaman saat memakai masker Tidak terbiasa menerapkan protokol 5 M Kurag mengakses media edukasi Anggapan bahwa dirinya sehat tidak akan menularkan dan tertular Ketidakpatuhan pasien dan penunngu Pasien dalam Menerapkan protokol 5 M Edukasi dilakukan Searah Lingkungan Suplier B. Strategi Penyelesaian Isu Tindakan yang dapat dilakukan untuk menyelesaikan isu tersebut antara lain 1. Menegur serta mengingatkan pasien dan pengunjung untuk melaksanakan protokol 5 M 2. Memberikan konseling pentingnya menerapkan protokol Kesehatan 5 M walaupun merasa sehat dan tidak memiliki gejala Covid-19 3. Pemberian Leaflet atau pemasangan poster agar pasien dan penggunjung selalu ingat untuk mematuhi protokol Kesehatan baik di Lingkungan Rumah Sakit maupun di luar Rumah Sakit