A. Usaha pertanian dipengaruhi oleh kondisi lingkungan: 1. a) b) c) d) e) 2. a) b) c) d) e) 3. Iklim Energi matahari Curah hujan musiman Angin Panjang siang Suhu dan RH udara Tanah Jenis tanah Kandungan unsur hara Kandungan bahan organik Struktur tanah Manajemen tanah Lingkungan biologis Iklim a). Energi matahari pada permukaan tanah menyebabkan: Iklim dingin (temperate):80-120 kal/cm2/th Sub-tropis : 140-190 kal/cm2/th Tropis : 130-220 kal/cm2/th Produktivitas lahan tropis = 3 x temperate Iklim b).Curah hujan musiman Musim hujan : air melimpah, angin kencang, banjir-run off (erosi) Musim kering : air kurang-tanaman tidak bisa hidup normal Karakteristik air tanah dan perubahan tinggi muka air tanah. Iklim c).Angin Yang melewati daratan (benua) luas-angin topan Yang melewati padang pasir-efek pengeringan Di beberapa tempat angin pada musim panas dapat menghambat pertumbuhan tanaman dan erosi Iklim d).Panjang siang Hanya sedikit bervariasi sepanjang tahun Pada siang hari-radiasi sinar matahari dan suhu dapat cepat berubah Dapat dikurangi oleh : awan, kelembaban relatif (RH) tinggi,vegetasi Iklim e).Suhu dan RH udara yang melebihi batas Terhadap tanaman : Produksi berkurang Terhadap ternak : 1. Kehidupan tidak normal 2. Stress, nafsu makan kurang 3. Produktivitas kurang Tanah a). Jenis tanah Jenis tanah dan kesesuaiannya bagi pertanian bervariasi tergantung : iklim, batuan induk, umur. Tanah vulkanik /sedimen sangat subur Tanah batuan tua, berpasir, tercuci berat : sangat gersang Tanah b). Kandungan unsur hara Adanya hujan sangat deras dan mendadak menyebabkan : 1. Pencucian unsur hara di bawah zona perakaran (P2O5 dan nitrogen sebagai nutrien larut) 2. Pencucian mineral terlalu dalam, kalau lapisan keras sukar ditembus akar dan mengganggu drainase Tanah c). Kandungan bahan organik 1. Kesuburan tanah berkurang kalau bahan organik berkurang 2. Pada kondisi panas dan lembab bahan organik mudah dirombak, namun mudah tercuci/erosi oleh hujan Terjadi erosi tanah Terlindung dari erosi Tanah d). Struktur tanah tropis 1. Umumnya lemah sehingga kurang cocok untuk pengolahan tanah intensif (mekanisasi) 2. Resiko erosi oleh air dan angin besar terutama permukaan tanah tidak tertutup vegetasi 3. Erosi permukaan tanah karena air akibat badai tropis dan tanah yang impermeabel Manajemen tanah tropis cukup sulit Lingkungan biologis Kondisi hangat (warmth), kadar air tinggi : produksi tinggi Alami dan buatan bervariasi jenisnya (rumput liar, jamur, parasit) : tumbuh subur Tanaman dan ternak (budidaya) harus bersaing keras, terinfeksi parasit dan penyakit sehingga banyak tantangan yang diatasi dengan : 1. Pembersihan lahan, penyiangan, pengambilan tunas 2. Mengatasi serangan hama dan penyakit (virus, bakteri, jamur, serangga, tikus, burung, babi hutan) B. ASPEK KRITIS PERTANIAN TROPIS Masalah kesuburan tanah Resiko ketidakpastian Produktivitas pekerja rendah Masalah musiman (croping season) pendek Aspek kritis a). Masalah kesuburan tanah 1. 2. 3. 4. a. b. c. Mempertahankan kesuburan tanah (lapisan atas yang banyak nutrien berguna untuk akar tanaman) sulit Tropical humid : perombakan organik cepat, terjadi erosi kompos/humus, akhirnya pemiskinan tanah Kondisi ekuilibrium mineral Usaha pertanian dpt mengubah kondisi ekuilibrium : Eksploitasi berlebihan Limbah/residu pertanian tidak didaur ulang dalam tanah dan terjadi erosi Cepat/lambat mengurangi kesuburan tanah(temporer atau permanen) Tanah tempat sejumlah perubahan penting dalam siklus pangan. Aspek kritis b).Resiko ketidakpastian 1. Produk utama (makanan pokok) harus tersedia sepanjang tahun. Penyebab resiko : variasi klimat dan serangan penyakit/hama saat pra panen/pasca panen (penyimpanan) 2. Untuk mengatasi resiko : perlu sumber daya lebih baik dan budidaya tanaman yang kurang cocok bagi tanah dan belum dikuasai Aspek kritis c).Produktivitas tenaga kerja rendah 1. Pekerjaan umumnya menjemukan dan memerlukan ketekunan 2. Teknologi yang digunakan sederhana/madya Aspek kritis d). Masalah musiman (croping season) pendek 1. Waktu pengolahan tanah pendek karena tenaga kerja mahal 2. Waktu paceklik (musim kering) menganggur sehingga pendapatan per kapita rendah 3. Pada ternak : musim hujan banyak hijauan pakan, musim kemarau tidak ada hijauan bahkan airpun sulit C. DINAMIKA PERTANIAN TROPIS Untuk meningkatkan produktivitas : Aplikasi teknologi modern (tepat guna) Kebijakan publik bagi pembangunan masyarakat pedesaan LATIHAN DAN DISKUSI Ada 3 faktor kondisi lingkungan yang berpengaruh pada usaha pertanian yaitu iklim, tanah dan lingkungan biologis. Sebut dan jelaskan pengaruh unsur-unsur yang ada pada faktor iklim terhadap usaha pertanian (latihan). Apa saja aspek kritis dari pertanian di wilayah sekitar tempat tinggal saudara dan bagaimana cara mengatasinya (diskusi-kolaboratif).