Uploaded by User99887

5. Epidemiologi Penyakit Menular (EPM)

advertisement
STIKes Husada Borneo Banjarbaru
Prodi D3 Perekam dan Informasi Kesehatan
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR
Hary Satrisno, SKM., MPH.
Asal Kata Epidemiologi
Epi
Demos
Logos
(Pada/tentang)
(Penduduk)
(Ilmu)
Ilmu yang mempelajari frekuensi dan distribusi serta faktor-faktor yang
mempengaruhi terjadinya masalah kesehatan
 Masing ingat teori terjadinya
penyakit?
 Awalnya penyakit dikenal karena
sebab-sebab tertentu, faktor
alam termasuk teori kuman
(Germ Theory).
 Pada masa lalu perhatian
epidemiologi hanya terpusat
pada penyakit-penyakit yang
berlangsung akut/menular.
 Sedangkan sekarang sudah
termasuk penyakit kronis/tidak
menular.
3
EPIDEMIOLOGI
Ilmu yang mempelajari frekuensi dan
distribusi serta faktor-faktor yang
mempengaruhi terjadinya
masalah kesehatan
FREKUENSI
PENYEBARAN
 menemukan
masalah
kesehatan
 mengukur masalah
kesehatan
 Orang
 Tempat
 Waktu
FAKTOR-FAKTOR
YANG
MEMPENGARUHI
 Merumuskan
hipotesis
 Uji hipotesis
 Tarik kesimpulan
sebab - akibat
DESKRIPTIF
ANALITIK
4
PENELITIAN
EPIDEMIOLOGI
DISKRIPTIF
PENELITIAN
EPIDEMIOLOGI
ANALITIK
1. Hanya menjelaskan keadaan
suatu masalah kesehatan (who,
where, when)
2. Pengumpulan hanya pada satu
kelompok masyarakat
3. Tidak bermaksud membuktikan
suatu hipotesis
1. Menjelaskan mengapa suatu
kesehatan timbul di masyarakat
(why)
2. Pengumpulan dilakukan
terhadap lebih dari satu
kelompok masyarakat
3. Bermaksud membuktikan suatu
hipotesis
5
Batasan
Penyakit
 Kesehatan adalah keadaan sehat, baik
secara fisik, mental, spritual maupun
sosial yang memungkinkan setiap orang
untuk hidup produktif secara sosial dan
ekonomis (UU No 36 Th 2009)
 The World Health Organization (WHO)
described it in 1948, in the preamble to
its constitution, as: “A state of complete
physical, mental, and social well-being
and not merely the absence of disease or
infirmity.”
Sehat suatu keadaan seimbang yang
dinamis antara bentuk dan fungsi tubuh
dengan berbagai faktor yang berusaha
mempengaruhinya (Perkin 1938).
Definisi
Sehat
Sehat adalah seseorang pada waktu
diperiksa oleh ahlinya tidak mempunyai
keluhan atau tidak terdapat tanda-tanda
penyakit atau kelainan (White 1977).
Sehat adalah suatu keadaan dan kualitas
dari organ tubuh yang berfungsi secara
wajar dengan segala faktor keturunan dan
lingkungan yang dipunyainya (WHO 1957).
8
1. Pejamu (host)
Faktor-faktor
yang
mempengaruhi
timbulnya
penyakit
Semua faktor yang terdapat pada diri
manusia
Keturunan
Mekanisme
pertahanan
tubuh
Umur
Jenis
kelamin
Ras
Status
perkawinan
Pekerjaan
Kebiasaan
hidup
9
Mekanisme Pertahanan
Tubuh
1. Umum
a. Pertahanan Tingkat Pertama
b. Pertahanan Tingkat Dua
2. Khusus
a. Seluler
Contoh
- Kulit
- Kuku
- Bulu hidung
- Mucosa
- Rambut
- Sekresi tubuh
- Tonsil
- Limpa
- Hati
- Kelenjar limpa
-
Pembentukan antibodi
Leukositosis
Pagositosis
Genetik
b. Hormonal
- Bawaan
- Didapat
- Aktif
1). Buatan
2). Alamiah
- Pasif
1). Buatan
2). Alamiah
c. Kelompok
- Imunisasi
- Sembuh dari sakit
- Pemberian serum
- Didapat dari ibu
Mayoritas penduduk telah kebal (terbentuk herd
imunity)
10
2. Bibit penyakit (Agent)
Faktor-faktor
yang
mempengaruhi
timbulnya
penyakit (2)
• Nutrien
• Kimia
• Golongan fisik
• Mekanik
• Biologik
3. Lingkungan
• Fisik
• Biologik
• Ekonomi sosial
11
Teori Terjadinya Penyakit
E
1. Teori segitiga (Triangle theory)
A
2. Teori Laba-laba (Jaringan)
3. Teori roda, (ada dasar inti)
H
1. Pre-patogenesis
Perjalanan
Penyakit
• Ada interaksi antara penjamu
dan bibit penyakit
• Terjadi di luar tubuh
2. Inkubasi
• Bibit penyakit telah masuk
tubuh penjamu
• Gejala belum tampak
13
3. Penyakit dini
• Gejala mulai muncul
• Penjamu telah jatuh sakit ringan
• Penjamu masih beraktivitas
Perjalanan
Penyakit (2)
4. Penyakit lanjut
• Gejala mungkin hebat
• Tidak mungkin bekerja
• Penjamu sudah mau berobat
5. Tahap penyakit akhir
• Sembuh sempurna
• Sembuh dengan cacat
• Karier
• Kronis
• Meninggal
14
Bibit penyakit belum masuk tubuh
Bibit penyakit belum
masuk tubuh
meninggal
Gejala penyakit tampak
Telah terjadi interaksi
antara penjamu
dengan bibit penyakit
kronis
Gejala klinis
Gejala penyakit tidak tampak
karier
Jika lingkungan
menguntungkan bibit
penyakit, bibit penyakit
akan memasuki tubuh
Sembuh
cacat
Bibit penyakit
Sembuh
sempurna
Pre-patogenesa
Inkubasi
Penyakit
dini
Penyakit
lanjut
Penyakit
terhenti
 Apabila jumlah kasus untuk tiap tahap dari perjalanan
penyakit ini diketahui, dapat pula diketahui sifat dari
penyakit yaitu: patogenesitas, virulensi dan case fatality.
 Rumus yang dipergunakan ialah :
Patogenesity
Virulensi
Case fatality
=
bcd
abcd
=
cd
bcd
=
d
bcd
Keterangan :
a = jumlah penderita tanpa gejala
b = jumlah penderita penyakit dini
c = jumlah penderita penyakit lanjut
d = jumlah penderita meninggal dunia
16
Klasifikasi
Penyakit
1. Menurut kriteria
manifestasi penyakit/gejala
• Demam
• Batuk
• Tumor
• Sakit kepala
2. Menurut Penyebaran
Penyakit
• Leptospirosis
• Filariasis
• Salmonelosis
17
3. Menurut hubungan
18
Manifestasi
Penyebab
(+)
(-)
(+)
1
2
(-)
3
4
1. Kasus klasik
• Manifestasi : (+)
• Penyebab : (+)
2. Kasus klinis
• Manifestasi: (+)
• Penyebab : (-)
3. Kasus sub klinis
• Manifestasi : (-)
• Penyebab : (+)
4. Sehat
• Manifestasi : (-)
• Penyebab : (-)
Berdasarkan resiko yang
ditimbulkan penyakit
Klasifikasi
Baru
Derajat kelainan fungsi
Pengaruh terhadap indek
kesehatan masyarakat
Sifat multi dimensial
(penggabungan beberapa hal)
19
Sumber Data
1. Catatan peristiwa kehidupan (vital
record)
2. Catatan dan laporan penyakit (semua
yang melayani kesehatan)
3. Catatan dan laporan instansi khusus
(tentara, kepolisian)
4. Hasil survei khusus (house hold health
survey)
5. Hasil sensus
20
Penemuan
Masalah
Kesehatan
Sensus
Survei
Survei
insiden
Survei
prevalen
21
Beberapa
penyakit
menular
• Penyakit menular yang dapat dicegah
dengan imunisasi:
1. Measles
2. Mumps
3. Rubella
4. Pertussis
5. Tetanus
6. Diphteria
7. Influenza
8. Pnemococcal Infection
9. Varicella dan Herpes Zoster
10. Poliomyelitis
22
Sexual
Transmitted
Diseases
• Gonorhoe
• Chlamydia
• HIV
• HPV
• Trichomonas
• Hepatitis
• Dan lain-lain
23
Close
Personal
Contact
•
•
•
•
•
•
ISPA
Hepatitis Virus
Herpes Simplex
Trachoma
Tuberculosis
Lepra
• Dan lain-lain
24
Spread by
Food and
Water
• Tifoid
• Sigelosis
• Kolera
• Amubiasis
• Dan lain-lain
25
Transmitted
by Artropod
• Malaria
• Tripanosoma
• Leishmaniasis
• DBD
• Chikungunya
• Dan Lain-lain
26
Transmitted
from Animal
• Rabies
• Salmonellosis
• Brucellosis
• Leptospirosis
• Toxoplasmosis
• Dan lain-lain
Download