Uploaded by User98191

Nurlaylatul Qodri 3020193558

advertisement
Nurlaylatul qodri
3020193558
1. Anticypatory guidance for early edolesence
Bimbingan orangtua terhadap anak usia remaja awal(11-14th)
adalah dengan memberikan bimbingan nilai-nilai dan norma
agama serta budaya.
Memberikan dukungan efektif ,berupa hubungan
kehangat,mengasihi dan dikasihi , memperdulikan dan
dipedulikan , memberikan motivasi saling menghargai dll .
Orang tua juga memberikan kebebasan dalam mengembangkan
pribadi berupa kemampuan mengendalikan diri baik fikiran
maupun emosi , mengenali diri sendiri dan oranglain ,
pembentukan kepribadiaan , melaksanakan peran dan fungsi
sebagai anggota keluarga .
Orang tua memberikan bimbingan berupa penanam kesadaran
atas kewajibannya , hak dan tanggung jawabnya individu
terhadap dirinya maupun lingkungan sesuai ketentuan normanorma yang berlaku di masyarakat , pencapaian fungsi-fungsi
keluarga ini mampu membentuk suatu komunitas yang
berkualitas dan akan menjadi lingkungan yang kondusif untuk
perkembangan atau potensi usia remaja awal.
2. Anticypatory guidance for middle adolescence
Remaja tengah usia (14-17th) remaja lebih emosional ,orang tua
harus menyiapkan diri untuk menghadapi remaja yang tiba-tiba
menjadi sensitif .orang tua harus dapat mengajarkan dan
memberikan ketrampilan menenagkan diri , seperti meditasi
,berolahraga dan mendengarkan musik .orang tua juga mampu
membimbing remaja untuk meningkatkan ketrampilan antar
personal , dorong mereka untuk memilih teman berdasarkan
minat bukan berdasarkan popularitas dan meninggalkan teman
yang tidak baik ,ajari mereka untuk minta maaf .
Untuk remaja tengah bimbingan yang tepat adalah dengan
menepatkan diri sejajar dengan remajanya atau berperan sebagai
teman sehingga memberikan remaja untuk mendekatkan diri
secara emosional , hal ini akan memudahkan proses
perkembangan remaja dan pemahaman orang tua tentang
perilaku mereka
3. Anticypatory guidance for late adolescence
Remaja ahkir usia 17-20th adalah remaja yang rentang dengan
berbagai lingkungan luar dan itu menyebabkan peran orang tua
mulai tergantikan .
Remaja usia ini mempunyai rasa ingin tahu yang besar dan
emosi tidak stabil . peran orang tua harus mampu memberikan
teladan ,perhatian, perasaan nyaman ,aman dan tenang dalam
rumah dengan tujuan membentuk remaja untuk siap berinteraksi
dengan dunia luar ,lingkungan sekitar yang lebih luas dari
keluarga inti.
Peran orang tua juga penting sebagai konselor bagi rremaja usia
17-20th , orang tua mampu memberikan pemahaman baru
bahwa remja yang memiliki permaslahan mampu mengandalkan
orang tuanya sebagai pemberi dukungan untuk menyelesaikan
masalah mereka sendiri ,orang tua yang menjadi konselor
mampu memupuk rasa kebersamaan , memberikan perhatian
serta memenuhi kebutuhan hidup dari remaja dengan tujuan
membangun sebuah pondasi yang lebih kuat lagi guna tidak
terpengaruh pada hal-hal negatif .
UPAYA ORANG TUA DALAM
MEMBIMBING REMAJA
Muzdalifah M Rahman
STAIN Kudus, Jawa Tengah, [email protected]
Abstrak
Hilangnya peran orang tua menjadi penyebab timbulnya serius kenakalan remaja.
Kurangnya pemahaman orang tua tentang kebutuhan yang harus dipenuhi oleh remaja
menyebabkan kekecewaan atau frustrasi. Makalah ini akan memberikan penjelasan
tentang remaja harus dipenuhi oleh orang tua sehingga dapat membimbing pemuda
menjadi seorang pria yang bermanfaat. Ada beberapa hal yang berkaitan dengan kontrol
orang tua, yaitu: Dalam menentukan standar dari tingkah laku yang dituju, bagaimana
ketepatan dan kejelasan peraturan yang dibuat (firmness). Jika norma – norma atau
peraturan yang diberikan ingin efektif, maka peraturan tersebut haruslah dimengerti, jelas
dan konsisten dalam pelaksanaannya, standar yang ditentukan harus disesuaikan dengan
tingkatan usia dengan kondisi seperti ini anak akan terdorong maju untuk menguasai
sesuatu tujuan. Peraturanyang diiringi penjelasan akan mampu membentuk kontrol yang
bersifat intrinsik, penjelasan peraturan pada anak tidak saja hanyaberbicara pada anak tapi
juga mendengarkan reaksi dari anak, memperkuat proses belajar, pengarahan dan
percayaan, hadiah dan hukuman. Dengan demikian kontrol menjadi hal penting dari
orang tua pada remaja dalam mengatasi permasalahan remaja yang berkaitan dengan
kebutuhan remaja untuk diberi kebebasan. Namun tidak hanya remaja yang memiliki
permasalahan, orang tua juga memiliki permasalahan dengan remaja.
Kata Kunci: Upaya Orang Tua, Bimbingan, Belajar Anak
Download