Key Activities Key Partners Strategic Alliance: Kelompok-kelompok pengolahan hasil perikanan di kabupaten berau Buyer supplier relationship: toko-toko souvernir di berau, rumah makan di berau took-toko souvernir di Balikpapan dan samarinda Production : membeli produk olahan dari kelompok2 produksi, melakukan QC terhadap produk kelompok, melakukan pengemasan dan melakukan pemasan direct, direct berbasis social media dan indirect. Platform Network : menjadikan dan melakukan maintenance media social sebagai platform network untuk awareness produk dan penjulan produk Key Resources Physical asset: fasilitas pengemasan untuk beberapa produk olahan. Intellectual: desain pengemasan yang merepresentasikan produk Human: Tenaga produksi (QC dan pengemasan produk) tenaga pemasaran (direct, direct online (social media), indrect Financial:…………………… Costumer Relationship Value Proposition Desain (Design) : Memberikan layanan pengemasan yang lebih baik dari hasil-hasil produk-produk olahan perikanan yang dilakukan kelompok masyarakat. Akses (Accessibility) : mempermudah akses customer terhadap produk / jasa produkproduk olahan perikanan yang dilakukan kelompok masyarakat. Kenyamanan (Convenience/usability) : meningkatkan kemudahan bagi cosutumer melalui pengemasan dan system pemasaran yang lebih baik. “Koperasi pemasaran produkproduk hasil olahan budidaya perikanan membuat pengemasan produk dan sistem akses pemasaran yang lebih baik sehingga meningkatkan kenyamanan costumer dalam pembelian produk-produk olahan perikanan.” Cost Structure Cost-driven: Pembelian bahan baku pengemasan, pembelian produk-produk hasil olahan dalam bentuk curah Value-driven: desain kemasan per produk Fixed cost: pembelian alat-alat pengamasan seperti sealer dan lainnya Variable cost: biaya pengantaran dan pengriman produk baik ke konsumen langsung maupun ke titipan gaji tenaga pemasaran, gaji tenaga pengemasan Untuk customer relation akan dikembangkan dua pola yaitu hubungan jangka panjang dengan took-toko souvenir dan hubungan transaksional dengan pembeli putus tapi tetap menjaga hubungan dengan saluran untuk memberikan feedback mengenai peningkatan yang dapat dilakukan melaui media social yang juga media awareness product. Channels Direct: Penjulan langsung melalui pemsesan oleh pembeli melalui media social (pengantaran) Indirect: menitipkan produk olahan yang sudah dikemas ke took-toko souvenir dan rumah makan di berau dan mengembangkannya hingga Balikpapan dan samarinda. Awareness: menggunakan social media dan sebagai sarana penjualan dan awareness product bentuk penjualn on-line social media melalui multi platform social media (fb, ig, wa, dan direct ke wa yang telah disiapkan) bentuk awareness melalui postingan tampilan product dan testimony pelanggan. Revenue stream Asset Sale: penjualan hasil produk yang telah dikemas. Costumer Segments Koperasi pemasaran ini memiliki segment Multi-sided Platform : 1st priority toko-toko souvernir dan rumah makan di berau 2nd priority Pengunjung/wisatawan yang mendatangi daerah berau 3rd Priority toko-toko souvernir di Balikpapan dan Samarinda dan Tarakan