ANATOMI FISIOLOGI MANUSIA (ABKC-2605) “SISTEM EKSKRESI” Disusun Oleh: Kelompok VIII B Ainal Wazni Nazara (1810119120019) Rahmawati (1810119120009) Rizqa Mardhatilah (1810119120014) Rusminah (1810119120024) Sri Widiya Norazijah (1810119120012) Taibatul Hayati (1810119120021) Dosen Pengasuh: Drs. H. Kaspul, M.Si. Dra. Hj. Aulia Ajizah, M.Kes. TUJUAN ◍ Menjelaskan pengertian sistem ekskresi. ◍ Menjelaskan struktur organ penyusun sistem ekskresi. ◍ Menjelaskan fisiologi organ penyusun sistem ekskresi beserta fungsinya. ◍ Menjelaskan mekanisme sistem ekskresi pada tubuh manusia. ◍ Menjelaskan gangguan sistem ekskresi pada tubuh manusia beserta penyembuhannya 2 •Pengertian Sistem Ekskresi hSistem ekskresiImerupakan sistem yang am here because I berperan dalam proses pembuangan love to give zatzat yang sudah tidak diperlukan (zat sisa) presentations. ataupun zat-zat yang membahayakanbagi tubuh dalam bentuk You larutan. can findEkskresi me at: terutama berkaitan dengan pengeluaran@username pengeluaran senyawa-senyawa nitrogen lo I am Jayden Smith ! 3 Struktur Organ Penyusun Sistem Ekskresi Ginjal ◍ Ginjal merupakan alat ekskresi utama pada manusia.Ginjal berfungsi untuk mengekskresikan zat-zat sisa metabolisme berupa urine. Ginjal manusia berjumlah dua atau sepasang yang terletak di rongga perut sebelah kanan dan kiri ruas tulang belakang. 4 Ginjal terdiri atas tiga bagian utama, yaitu korteks (kulit ginjal), medula (sumsum ginjal), dan pelvis renalis (rongga ginjal). merupakan ◍ bagian terluar ginjal. Dalam korteks terdapat nefron (penyaring darah). Setiap nefron tersusun atas jutaan badan Malpighi dan (tubulus). ◍Korteks, Medula ◍ (sumsum ginjal) tersusun atas saluran-saluran yang merupakan kelanjutan dari badan malpighi dan saluran yang ada di bagian korteks. Pelvis renalis atau rongga ginjal berfungsi sebagai penampung urin sementara sebelum dikeluarkan melalui ureter. Ginjal memiliki fungsi sebagai penyaring darah, untuk lebih memahami proses penyaringan yang terjadi di dalam ginjal. 5 2. Hati ◍ Hati selain sebagai organ dalam sistem pencernaan makanan, juga sebagai organ dalam sistem ekskresi. Karena hati berperan dalam merombak sel darah merah yang telah tua dan rusak. 6 3. Paru-paru Selain berfungsi sebagai alat pernapasan, paru-paru juga berfungsi sebagai alat ekskresi. Dalam sistem ekskresi, paru-paru berfungsi untuk mengeluarkan karbondioksida (CO2) dan uap air (H2O). Paru-paru terletak di dalam rongga dada (mediastinum), dilindungi oleh struktur tulang selangka. 7 Lanjutan Paru-paru merupakan sebuah alat tubuh yang sebagian besar terdiri dari gelembung (gelembung hawa, alveoli, atau alveolus). Pada gelembung inilah terjadi pertukaran udara di dalam darah, O2masuk ke dalam darah dan CO2 dikeluarkan dari darah. Black Is the color of ebony and of outer space. It has been the symbolic color of elegance, solemnity and authority. 8 4. Kulit Kulit adalah lapisan jaringan yang terdapat di permukaan tubuh yang merupakan organ terluas pada tubuh kita. Kulit sangat tipis dengan beberapa lapisan yang menyusunnya. Kulit termasuk organ ekskresi karena terdapat kelenjar keringat yang mengekskresikan zat-zat sisa. Selain sebagai organ ekskresi, kulit juga berfungsi sebagai indera peraba dan perasa. 9 Lanjutan ◍ Epidermis juga tersusun atas lapisan: Melanosit, Sel Langerhans, Sel Merkel, Keratinosit ◍ Dermis, yaitu lapisan kulit di bawah epidermis. Dermis terdiri atas dua lapisan dengan batas yang tidak nyata, yaitu stratum papilare dan stratum reticular. ◍ Hipodermis, terletak di bawah dermis. Lapisan ini banyak mengandung lemak. 10 Fisiologi Organ Penyusun Sistem Ekskresi beserta Fungsinya 11 Lanjutan Ginjal Kulit Paru-paru 12 Hati 1. GINJAL FUNGSI : •Tahap Pembentukan Urin Di dalam ginjal terjadi rangkaian proses filtrasi, reabsorbsi, dan augmentasi/sekresi. ◍ Menyaring dan membersihkan darah ◍ Mengeksresikan zat yang jumlahnya berlebihan ◍ Reabsorbsi (penyerapan kembali) ◍ Menjaga keseimbanganan asam basa ◍ membentuk dan mematangkan sel-sel darah merah (SDM) ◍ Mempertahankan cairan ekstraseluler dengan cara mengeluarkan air bila berlebih 13 2. Paru-Paru Whoa! That’s a big number, Pada waktu you bernapas, oksigen masuk aren’t proud? melalui trakea dan pipa bronkhial ke Fungsi paru-paru adalah pertukaran gas oksigen dan karbon dioksida. Pada pernapasan melalui paruparu, oksigen dipungut melalui hidung dan mulut. alveoli, dan dapat erat dengan darah di dalam kapiler pulmonaris. Hanya satu lapisan membran , yaitu membran alveoli-kapiler, memisahkan oksigen dari darah. Oksigen menembus membran ini dan dipungut oleh hemoglobin sel darah merah dan dibawa ke jantung. 14 89,526,124$ 3. Kulit Fungsi kulit antara lain sebagai berikut: That’s a lot of money 1. Fungsi proteksi 2. Fungsi absorpsi 3. Fungsi ekskresi 4. Fungsi persepsi 5.Fungsi pengaturan suhu tubuh (termoregulasi) Total success! 6. Fungsi pembentukan vitamin D 100% 15 HATI, fungsinya: ○ Metabolisme karbohidrat ○ Metabolism e protein ○ Lain-lain. Fungsi hati ○ Metabolisme lemak . 16 yang lain diantaranya hati merupakan tempat penyimpanan vitamin Mekanisme Sistem Ekskresi pada Manusia 17 Tahapan pembentukan urin 1. Ginjal Menurut (Luzyawati & Hidayah, 2019), pada ginjal terjadi proses pembentukan urine. Urine ini merupakan hasil sisa metabolime tubuh manusia. Proses pembentukan urin melalui 3 tahap yaitu filtrasi, reabsorsi dan sekresi atau augmentasi. Berikut mekanisme sistem ekskresi ginjal: Filtrasi reabsorbsi augmentasi/sekresi. 18 2. Di dalam hati terdapat sel yang berfungsi merombak sel darah merah yang sudah tua dan rusak.Sel yang demikian dinamakan sel histiosit. Sel darah merah yang tua dan rusak di dalam hati sekitar lebih dari 10 juta sel. Dalam proses perombakannya, hemoglobin (Hb) dipecah menjadi zat besi (Fe), hemin, dan globin. 19 3. Paru-paru Berikut mekanisme kerja paru-paru: 1. Dalam alveolus terjadi proses pertukaran gas O2 dan CO2 2. Setelah O2 dibebaskan, sel darah merah menangkap CO2 sebagai hasil metabolisme tubuh yang dibawa ke paru-paru 3. Selanjutnya udara yang mengandung gas karbon dioksida akan dikeluarkan melalui hidung kembali. 20 4. Kulit Setiap orang mempunyai aktivitas yang berbeda-beda. Aktivitas yang berbeda-beda ini akan menimbulkan perbedaan dalam memproduksi keringat. Selain aktivitas faktor lain yang menimbulkan keringat yaitu pengaruh suhu, pengaruh hipotalamus. 21 ○ Gangguan Sistem Ekskresi Pada Tubuh Manusia Beserta Cara Penyembuha nnya 22 1. Gangguan ginjal Batu Ginjal Gagal ginjal akut, Gagal ginjal kronik Nefropati diabetic Diabetes Melitus Penyakit batu ginjal yang ringan biasanya dapat diobati dengan banyak minum air putih dan Diabetes insipidus mengonsumsi obat-obatan untuk meredakan nyeri, mengatasi infeksi pada saluran kemih, serta obat untuk membantu pengeluaran batu ginjal. 23 Gangguan pada Paru-Paru Pnemonia Tuberkulosis (TB) Bronkitis Penyakit paru-paru obstruktif kronis (PPOK) Asma Sinusitis Pleuritis Kanker paru 24 Gangguan pada Kulit Bisul Kudis Eksim Kurap Herpes Jerawat Melanoma Biduran Cacar 25 Gangguan pada Hati Penyakit kuning Kolestasis Sirosis Hepatitis Perlemakan hati (fatty liver) Kanker hati 26 thanks! Any questions? Team 8 B 27