Nama : Christiana Permata Sari NIM : 071911733033 MA : Etnografi Jawa 1. Ritus of Intensification Siraman Sedudo merupakan salah satu bentuk ritus of intensification yang dilakukan oleh masyarakat di Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk. Ritual ini dilaksanakan setiap satu tahun sekali tepatnya pada tanggal 1 Suro dalam Kalendar Jawa atau dalam Kalendar Islam adalah Bulan Muharram. Ritual ini bala dan juga sebagai simbol pembersihan diri bagi masyarakat setempat. 2. Ritus of Purification Upacara Metatah merupakan salah satu bentuk ritus of purification yang dilakukan oleh masyarakat beragama Hindu di Dusun Curik, Desa Bajulan, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk. Upacara Metatah atau potong gigi ini diperuntukan kepada anak-anak yang akan memasuki usia dewasa, dengan ketentuan jika anak laki-laki telah mengalami perubahan suara dan anak perempuan telah mengalami menstruasi. Gigi yang dipotong adalah 4 gigi seri dan 2 gigi taring. Hal ini merupakan simbol bagaimana umat Hindu membuang sifat nafsu, serakah, pemarah, mabuk, angkuh, serta sifat iri hati. Upacara ini digelar sebagai simbol mensucikan diri dan menghilangkan aura negatif dalam diri. 3. Ritus of Desacralization Tradisi Jamasan Pusaka merupakan salah satu bentuk ritus of desacralization yang dilakukan oleh masyarakat di Desa Ngetos, Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk. Tradisi ini digelar dengan mencuci pusaka desa dan mengaraknya dalam kondisi senyap. Hampir semua warga Desa Ngetos, Kecamatan Ngetos mengetahui bahwa pusaka desa mereka dicuci saat bulan Sura. Namun, hanya sebagian kecil warga yang mengetahui prosesinya karena eitual ini dilakukan saat warga terlelap dalam tidurnya.