Katalog Dalam Terbitan. Kementerian Kesehatan Rl 362.11 lnd b Indonesia. Kementerian Kesehatan Rl. Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Buku panduan pemantauan puskesmas yang Memberikan pelayanan sesuai standar.--Jakarta : Kementerian Kesehatan Rl. 2016 ISBN 978-602-416-108-8 1. Judul I. COMMUNITY HEALTH SERVICES II. HEALTH CARE an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar KATA PENGANTAR P uji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat-Nya sehingga buku Panduan Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memberikan Pelayanan Sesuai Standar dapat disusun. Kita sadari bahwa kebijakan pembangunan kesehatan saat ini menekankan pada penƟngnya paradigma sehat, penguatan pelayanan kesehatan dan pelaksanaan Jaminan Kesehatan yang berkualitas untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat Indonesia yang seƟnggi-Ɵngginya. Puskesmas sebagai salah satu fasilitas kesehatan, yang menjadi kontak pertama masyarakat dalam mengatasi dan memelihara kesehatannya, berperan penƟng dalam mengejawantahkan kebijakan tersebut ditengah-tengah masyarakat. Tantangan pembangunan kesehatan saat ini telah menempatkan Puskesmas sebagai ujung tombak dalam mengatasi tantangan tersebut melalui berbagai program kesehatan yang dilaksanakan oleh Puskesmas. Dengan demikian, keberadaan Puskesmas menjadi sangat penƟng, sehingga perlu dipasƟkan bahwa Puskesmas memberikan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan standar. Pemenuhan terhadap standar baik input maupun proses diarahkan agar terwujud penyelenggaraan Puskesmas yang bermutu, mudah diakses dan terjangkau oleh masyarakat. Buku Panduan ini diharapkan menjadi panduan teknis bagi Kementerian Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi, Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan pihak terkait lainnya untuk memantau Puskesmas dalam pencapaian standar sesuai Peraturan Menteri Kesehatan No.75 tahun 2014. Pada kesempatan ini, perkenankan saya menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam menyelesaikan buku panduan ini. Semoga Tuhan meridhoi niat baik kita semua. Jakarta, 2016 6 Direkturr Pelayanan K Kesehatan Primer, eessehatan P ri dr. Gita Maya MHA. Maya Koemara SakƟ, MHA NIP 195706221985112001 706 06 6221985112001 Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar i an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI i iii I. 1 3 3 3 3 4 4 6 PENDAHULUAN 1.1 Tujuan Tujuan Umum Tujuan Khusus 1.2 Manfaat 1.3 SistemaƟka Penulisan Buku Panduan 1.4 Lingkup Pemantauan 1.5 Pelaksana II. METODE 2.1. Paramater Penilaian 2.1.1 IdenƟtas Puskesmas 2.1.2 Parameter Penilaian 2.1.3 Definisi Operasional, Cara PembukƟan dan Sumber Data 2.2 Penilaian Puskesmas Sesuai Standar 2.3 Pelaporan Pemantauan Puskesmas Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 2.4 Umpan Balik dan Tindak Lanjut 38 39 III. PENUTUP 40 LAMPIRAN 1. Formulir 1.A. Instrumen Pemantauan Puskesmas Non Rawat Inap 2. Formulir 1.B. Instrumen Pemantauan Puskesmas Rawat Inap 3. Formulir 2. Laporan Hasil Pemantauan Puskesmas 4. Formulir 3. Rekapitulasi Hasil Pemantauan Puskesmas di Tingkat Kabupaten/Kota 5. Formulir 4. Rekapitulasi Hasil Pemantauan Puskesmas di Tingkat Provinsi 41 41 47 Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 7 7 5 6 8 37 53 54 56 iii an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar I. PENDAHULUAN K ebijakan penguatan pelayanan kesehatan primer saat ini diarahkan pada penguatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan primer. Kebijakan tersebut tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2015-2019 bidang Kesehatan (Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2015) dan Rencana Strategis Kementerian Kesehatan 2015 – 2019 yaitu dalam indikator pelayanan kesehatan primer. Adapun indikator pelayanan kesehatan primer antara lain adalah “Jumlah Puskesmas Non Rawat Inap dan Puskesmas Rawat Inap yang memberikan pelayanan sesuai standar”, dengan definisi operasionalnya adalah jumlah Puskesmas yang memberikan pelayanan sesuai standar di Permenkes nomor 75 tahun 2014. Adapun target kumulaƟf Ɵap tahun sebagai berikut: Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) merupakan fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan Ɵngkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promoƟf dan prevenƟf untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat seƟnggi-Ɵngginya di wilayah kerjanya. Puskesmas sebagai salah satu jenis fasilitas pelayanan kesehatan Ɵngkat pertama memiliki peranan penƟng dalam Sistem Kesehatan Nasional, khususnya dalam subsistem upaya kesehatan. Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 1 Penyelenggaraan Puskesmas perlu penataan untuk meningkatkan aksesibilitas, keterjangkauan, dan kualitas pelayanan dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Oleh sebab itu, menjadi suatu hal yang penƟng bagi seƟap Puskesmas untuk memenuhi standar agar pelayanan dapat dilakukan secara opƟmal. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat dibuat sebagai salah satu upaya standarisasi pelayanan Puskesmas di seluruh Indonesia. Permenkes tersebut mengatur penyelenggaraan pelayanan Puskesmas, melipuƟ tujuan, prinsip, tugas, fungsi dan kewenangan, persyaratan mendirikan, peralatan kesehatan, SDM, kategori puskesmas, perizinan dan registrasi, kedudukan dan organisasi, upaya kesehatan, akreditasi, jaringan dan jejaring pelayanan, sistem rujukan, pendanaan, sistem informasi, serta pembinaan dan pengawasan Pelaksanaan kebijakan penguatan pelayanan kesehatan primer perlu dipantau dan dievaluasi secara berkala dan berkesinambungan. Dalam rangka pemantauan Puskesmas yang memberikan pelayanan sesuai standar diperlukan instrumen pemantauan yang dapat menggambarkan capaian indikator, baik dari sisi kuanƟtas maupun kualitas. Sumber utama data yang dimanfaatkan untuk menilai Puskesmas sesuai standar adalah data dasar Puskesmas yang diperoleh dari Sistem Informasi Puskesmas. Disamping itu, berbagai aplikasi berbasis teknologi informasi yang telah dibangun seperƟ SIKDA Generik dan Aplikasi Sarana Prasarana Alat Kesehatan (ASPAK) juga dapat menjadi sumber data. Sebagai pedoman dan petunjuk teknis pelaksanaan pemantauan Puskesmas sesuai standar maka disusunlah Buku Panduan Instrumen Pemantauan Puskesmas Sesuai Standar, yang mengacu pada persyaratan Puskesmas sesuai Peraturan Menteri Kesehatan No.75/2014. 2 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar 1.1. Tujuan Tujuan Umum Tersedianya panduan teknis bagi Kementerian Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi, Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, dan Puskesmas dalam rangka pemantauan Puskesmas yang memberikan pelayanan sesuai Peraturan Menteri Kesehatan No.75 tahun 2014. Tujuan Khusus 1. Menyediakan panduan pemantauan standar pelayanan Puskesmas berdasarkan persyaratan lokasi 2. Menyediakan panduan pemantauan standar pelayanan Puskesmas berdasarkan persyaratan bangunan 3. Menyediakan panduan pemantauan standar pelayanan Puskesmas berdasarkan persyaratan prasarana 4. Menyediakan panduan pemantauan standar pelayanan Puskesmas berdasarkan persyaratan peralatan 5. Menyediakan panduan pemantauan standar pelayanan Puskesmas berdasarkan persyaratan ketenagaan 6. Menyediakan panduan pemantauan standar pelayanan Puskesmas berdasarkan persyaratan penyelenggaraan kegiatan 1.2. Manfaat 1. 2. 3. 4. Instr u men Sebagai acuan dalam melaksanakan pemantauan Puskesmas yang memberikan pelayanan sesuai Permenkes Nomor 75 Tahun 2014. Sebagai dasar penilaian terhadap Puskesmas yang memberikan pelayanan sesuai standar. Sebagai salah satu acuan untuk pembinaan terhadap Puskesmas. Sebagai bahan untuk advokasi kepada stakeholder terkait. Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 3 1.3. SistemaƟka Penulian Buku Panduan 1. 2. 3. 4. 5. Lingkup pemantauan Puskesmas sesuai standar Mekanisme pemantauan Puskesmas sesuai standar Variabel dan formulir pemantauan Puskesmas sesuai standar Analisis hasil pemantauan Puskesmas sesuai standar Format pelaporan hasil pemantauan Puskesmas sesuai standar 1.4. Lingkup Pemantauan Pemantauan Puskesmas yang sesuai standar merupakan penilaian terhadap ketersediaan dan kondisi pada aspek yang mengacu pada Peraturan Menteri Kesehatan No.75/2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat. Aspek yang ditentukan adalah sebagai berikut: 4 1. Lokasi Lokasi pendirian Puskesmas harus memenuhi persyaratan seperƟ geografis, akses transportasi menjangkau Puskesmas, fasilitas parkir dan keamanan, serta Ɵdak didirikan di sekitar Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) dan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET). Hal ini penƟng untukmenjamin kemanan dan keterjangkauan Puskesmas oleh masyarakat di wilayah kerja untuk memanfaatkan fasilitas kesehatan di Puskesmas. 2. Bangunan Puskesmas dikatakan memiliki pelayanan sesuai standar jika memiliki beberapa ruang/ruangan yang menunjang kerja Puskesmas. Bangunan-bangunan ini harus tersedia sehingga pelayanan Puskesmas berjalan secara opƟmal. 3. Prasarana Agar dapat berfungsi maksimal, Puskesmas harus memiliki prasarana yang baik sehingga kegiatan operasional Puskesmas dapat berjalan dengan baik. Contoh prasarana yang harus dimiliki Puskesmas diantaranya sistem venƟlasi, pencahayaan, sanitasi, listrik, an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar komunikasi, gas medik, proteksi peƟr dan kebakaran, pengendalian bising, sistem transportasi verƟcal (untuk Puskesmas lebih dari 1 lantai), kendaraan Puskesmas keliling, dan ambulans. Keberadaan prasarana ini harus dilakukan perawatan, pemeliharaan, dan pengecekan secara berkala agar keberadaannya dapat dipasƟkan berfungsi dengan baik. Instr u 4. Peralatan Puskesmas harus memiliki peralatan lengkap dan harus memenuhi persyaratan standar mutu, kemanan, dan keselamatan, memiliki izin edar serta diuji dan dikalibrasi secara berkala. 5. Ketenagaan Sumber daya manusia di Puskesmas terdiri dari tenaga kesehatan dan tenaga non kesehatan. jumlah sumber daya manusia Puskesmas ditentukan berdasarkan analisis beban kerja, sesuai dengan jumlah pelayanan yang diberikan, jumlah penduduk di wilayah kerja, pembagian waktu kerja, dll. Tenaga kesehatan di Puskesmas harus bekerja sesuai standar profesi, standar pelayanan, standar prosedur operasional, eƟka profesi, menghormaƟ hak pasien serta mengutamakan kepenƟngan dan keselamatan pasien dengan memperhaƟkan keselamatan dan kesehatan dirinya dalam bekerja. 6. Perizinan dan Registrasi Puskesmas harus memiliki izin penyelenggaraan yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah setempat dan masih berlaku. Puskesmas juga harus memiliki kode Puskesmas yang diberikan PusdaƟn Kemenkes RI setelah Puskesmas melakukan registrasi. 7. Penyelenggaraan Dalam penyelenggaraannya, Puskesmas harus memiliki struktur kerja yang jelas, dimana Kepala Puskesmas sebagai pemimpin dalam struktur tersebut. Selain itu Puskesmas juga harus memberikan pelayanan berupa Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan Upaya Kesehatan Perorangan (UKP). men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 5 1.5. Pelaksana Kegiatan pemantauan dilakukan oleh unit penanggungjawab pelayanan kesehatan primer di Pusat, provinsi dan kabupaten/kota. Kegiatan pemantauan Puskesmas sesuai standar dilakukan sepanjang tahun menggunakan formulir yang terdapat dalam lampiran buku panduan ini. 6 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar II. METODE PEMANTAUAN Kegiatan pemantauan Puskesmas yang memberikan pelayanan sesuai standar dilakukan dengan metode: 1. pengisian instrumen Pemantauan Puskesmas sesuai Standar oleh Puskesmas (self assessment). 2. visitasi Puskesmas untuk memvalidasi hasil pengisian instrumen sekaligus melakukan pembinaan ke Puskesmas. Pelaksanaan pemantauan Puskesmas dilakukan dengan 5 tahap, yaitu: 1. Persiapan 2. Pelaksanaan 3. Analisis 4. Penyusunan laporan 2.1. Paramater Penilaian Kelompok data yang direkam dalam pemantauan pelayanan Puskesmas sesuai standar dikelompokan menjadi: 1. IdenƟtas Puskesmas 2. Parameter Penilaian 2.1.1. IdenƟtas Puskesmas Data idenƟtas Puskesmas yang direkam terdiri dari 5 jenis variabel yaitu: 1. Nomor Registrasi Puskesmas Nomor registrasi Puskesmas merupakan kode unik yang dimiliki seƟap Puskesmas yang diberikan oleh Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan keƟka melakukan registrasi atau registrasi ulang. 2. Nama Puskesmas Nama Puskesmas merupakan nama Puskesmas sesuai dengan nama yang didaŌarkan saat registrasi. Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 7 3. Jenis Puskesmas Jenis Puskesmas terdiri dari: 1) Puskesmas rawat inap atau non rawat inap; 2) Puskesmas perkotaan, perdesaan atau terpencil/sangat terpencil. 4. Tanggal Puskesmas didirikan Tanggal Puskesmas didirikan merupakan tanggal dan atau tahun pembangunan Puskesmas/penetapan registrasi Puskesmas. 5. Lokasi Puskesmas Lokasi Puskesmas melipuƟ: Kecamatan; Kabupaten/Kota dan Provinsi 2.1.2. Parameter Penilaian Data untuk penilaian Puskesmas yang memberikan pelayanan sesuai Permenkes No.75/2014 terdiri atas 7 komponen penilaian (tabel 1-7). Tabel 1. Parameter Penilaian Berdasarkan Kriteria Lokasi Puskesmas Komponen Penilaian Lokasi 8 Parameter 1. Geografis 2. Aksesibilitas untuk jalur transportasi 3. Fasilitas parkir 4. Fasilitas keamanan 5. Tidak didirikan disekitar SUTT dan SUTET an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar Tabel 2. Parameter Penilaian Berdasarkan Kriteria Bangunan Komponen Penilaian Bangunan Parameter Puskesmas Non Rawat Inap Parameter Puskesmas Rawat Inap 1. Bangunan permanen 1. Bangunan permanen 2. Posisi bangunan terpisah dari bangunan lain 2. Posisi bangunan terpisah dari bangunan lain 3. Rumah dinas tenaga kesehatan 3. Rumah dinas tenaga kesehatan 4. Lambang Puskesmas 4. Lambang Puskesmas 5. Ketersediaan papan nama 5. Ketersediaan papan nama 6. Ruangan administrasi kantor 6. Ruangan administrasi kantor 7. Ruangan Kepala Puskesmas 7. Ruangan Kepala Puskesmas 8. Ruangan rapat 8. Ruangan rapat 9. Ruangan pendaŌaran dan rekam medik 9. Ruangan pendaŌaran dan rekam medik 10. Ruangan tunggu 10. Ruangan tunggu 11. Ruangan pemeriksaan umum 11. Ruangan pemeriksaan umum 12. Ruangan Ɵndakan 12. Ruangan gawat darurat 13. Ruangan KIA, KB dan Imunisasi 13. Ruangan kesehatan anak dan imunisasi 14. Ruangan kesehatan gigi dan mulut 14. Ruangan kesehatan ibu dan KB 15. Ruangan ASI 15. Ruangan kesehatan gigi dan mulut 16. Ruangan promosi kesehatan 16. Ruangan ASI 17. Ruang farmasi 17. Ruangan promosi kesehatan 18. Ruangan persalinan 18. Ruang farmasi 19. Ruangan rawat pasca persalinan 19. Ruangan persalinan 20. Laboratorium 20. Ruangan rawat pasca persalinan 21. Ruangan sterilisasi 21. Ruangan Ɵndakan 22. Ruangan penyelenggaraan makanan 22. Ruangan rawat inap 23. Kamar mandi 23. Laboratorium 24. Gudang Umum 24. Ruangan sterilisasi 25. Ruangan penyelenggaraan makanan 26. Kamar mandi 27. Gudang umum Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 9 Tabel 3. Parameter Penilaian Berdasarkan Kriteria Prasarana Komponen Penilaian 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Prasarana Parameter VenƟlasi ruangan Sumber air bersih Sistem pembuangan limbah Sumber daya listrik Sistem komunikasi Sistem proteksi peƟr Alat Pemadam Kebakaran Kendaraan Pusling Kendaraan Ambulans Tabel 4.Parameter Penilaian Berdasarkan Kriteria Peralatan Komponen Penilaian Peralatan 10 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. Parameter Set pemeriksaan umum Set Ɵndakan medis dan gawat darurat Set pemeriksaan kesehatan ibu Set pemeriksaan kesehatan anak Set pelayanan KB Set imunisasi Set obsgyn / persalinan Set insersi dan ekstraksi AKDR Set resusitasi bayi Set perawatan pasca persalinan Set kesehatan gigi dan mulut Set promosi kesehatan Set ASI Set laboratorium Set farmasi Set sterilisasi Set Puskesmas Keliling Kit keperawatan kesmas Kit imunisasi Kit UKS Kit UKGS Kit Bidan Kit Posyandu Kit Kesehatan Lingkungan an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar Tabel 5. Parameter Penilaian Berdasarkan Kriteria Ketenagaan Komponen Penilaian 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. Ketenagaan Parameter Dokter/DLP Dokter gigi Perawat Bidan Tenaga Kesmas Tenaga Kesling Tenaga ahli teknologi lab medes (analis lab) Tenaga gizi Tenaga kefarmasian Tenaga administrasi Pekarya Tabel 6. Parameter Penilaian Berdasarkan Kriteria Perizinan Komponen Penilaian Perizinan 1. Parameter Izin penyelenggaraan yang masih berlaku 2. Nomor registrasi Puskesmas Tabel 7. Parameter Penilaian Berdasarkan Kriteria Penyelenggaraan Komponen Penilaian Penyelenggaraan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. Instr u men Pema nta Parameter Kepala Puskesmas Memiliki struktur organisasi Melaksanakan pelayanan promosi kesehatan Melaksanakan pelayanan kesehatan lingkungan Melaksanakan pelayanan KB/KIA Melaskanakan pelayanan gizi Melaskanakan pelayanan pencegahan dan pengendalian Penyakit Melaksanakan UKM Pengembangan Melaksanakan Upaya Kesehatan Perorangan Melaksanakan manajemen Puskesmas Melaksanakan pelayanan kefarmasian Melaksanakan pelayanan keperawatan kesehatan masyarakat Melaksanakan pelayanan laboratorium uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 11 2.1.3 Definisi Operasional, Cara PembukƟan dan Sumber Data 1. Lokasi, terdiri dari : 1) Geografis Definisi Lokasi berdirinya bangunan Puskesmas Ɵdak membahayakan, misalnya Ɵdak didirikan di tepi tebing dan/atau daerah rawan bencana. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual. Sumber data Izin Mendirikan Bangunan (IMB) untuk Puskesmas yang berdiri setelah tahun 2014. 2) Aksesibilitas untuk jalur transportasi Definisi Puskesmas dekat dengan pemukiman atau dapat diakses dengan mudah menggunakan transportrasi umum yang tersedia secara ruƟn dari dan menuju wilayah kerja Puskesmas. PembukƟan Keterangan masyarakat Sumber data Data dasar Puskesmas di elemen Kendaraan umum yang dapat melalui jalan depan Puskesmas. 3) Fasilitas parkir Definisi Tersedia lahan parkir kendaraan yang Ɵdak menutup akses keluar masuk kendaraan Ambulans dan/atau kendaraan Puskesmas Keliling. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual. Sumber data Dokumentasi visual 12 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar 4) Fasilitas keamanan Definisi Tersedia fasilitas untuk menjaga keamanan (minimal pagar). PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual. Sumber data Dokumentasi visual 5) Tidak didirikan di sekitar Saluran udara tengangan Ɵnggi (SUTT) dan Saluran udara tegangan ekstra Ɵnggi (SUTET) Definisi Lokasi berdirinya Puskesmas Ɵdak berada pada radius 13,5 meter dari Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) dan pada radius 14 meter Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) sirkit ganda serta 15 meter SUTET sirkit tunggal. (Lampiran V Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral No.1457K/28/MEM/2000 tentang Kriteria tata ruang aspek pertambangan dan energi). PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Dokumentasi visual Catatan: khusus untuk Puskesmas yang telah berdiri sebelum ditetapkannya Permenkes 75/2014, persyaratan terkait lokasi dianggap sudah memenuhi. 2. Bangunan, terdiri dari : 1) Bangunan permanen Definisi Bangunan Puskesmas merupakan bangunan yang bersifat tetap dan terbuat dari bahan yang tahan lama. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Dokumentasi visual Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 13 2) Posisi bangunan terpisah dari bangunan lain Definisi Bangunan Puskesmas yang Ɵdak bersatu dengan bangunan yang mempunyai fungsi lain. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah 3) Rumah dinas tenaga kesehatan Definisi Terdapat bangunan rumah dinas tenaga kesehatan, terdiri dari minimal 2 unit rumah dinas tenaga medis dan tenaga kesehatan lain. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah 4) Lambang Puskesmas Definisi Lambang Puskesmas sesuai dengan Permenkes 75 diletakan di depan bangunan. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Dokumentasi visual 5) Papan Nama Definisi Terdapat papan nama Puskesmas yang diletakkan di dinding atau depan bangunan Puskesmas. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Dokumentasi visual 6) Ruangan administrasi kantor Definisi Ruangan sebagai tempat pelaksanaan administrasi kantor. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas 14 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar 7) Ruangan Kepala Puskesmas Definisi Ruangan khusus yang difungsikan sebagai tempat kerja Kepala Puskesmas. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas 8) Ruangan rapat Definisi Ruangan yang difungsikan sebagai tempat pertemuan dan dapat digunakan untuk kegiatan lain dalam mendukung pelayanan kesehatan. PembukƟan dapat dibukƟkan secara visual sumber data data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas 9) Ruangan pendaŌaran dan rekam medik Definisi Ruangan khusus yang difungsikan sebagai tempat pendaŌaran pasien dan penyimpanan rekam medik. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas 10) Ruangan tunggu Definisi Ruangan khusus yang difungsikan sebagai tempat pasien menunggu pelayanan. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 15 11) Ruangan pemeriksaan umum Definisi Ruangan khusus yang difungsikan sebagai tempat pemeriksaan pasien umum. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas 12) Ruangan gawat darurat Definisi Ruangan khusus yang difungsikan sebagai tempat pelayanan gawat darurat. Khusus untuk Puskesmas non rawat inap, ruangan gawat darurat dapat dapat bersatu dengan ruangan Ɵndakan. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas 13) Ruangan Ɵndakan Definisi Ruangan khusus yang difungsikan sebagai tempat menangani pasien yang memerlukan Ɵndakan medis. Khusus untuk Puskesmas non rawat inap dapat difungsikan pula sebagai tempat pelayanan gawat darurat. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas 16 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar 14) Ruangan KIA, KB dan Imunisasi Definisi Ruangan khusus yang difungsikan sebagai tempat pelayanan KIA, KB dan Imunisasi. Untuk Puskesmas rawat inap, ruangan kesehatan anak dan imunisasi terpisah dengan ruangan kesehatan ibu dan KB. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas 15) Ruangan kesehatan gigi dan mulut Definisi Ruangan khusus pelayanan kesehatan gigi dan mulut. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas 16) Ruangan ASI Definisi Ruangan khusus yang difungsikan sebagai tempat pemberian ASI. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas 17) Ruangan promosi kesehatan Definisi Ruangan yang difungsikan sebagai tempat pemberian penyuluhan, promosi kesehatan, konsultasi dan konseling. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 17 18) Ruang farmasi Definisi Ruang khusus yang difungsikan sebagai tempat pelayanan kefarmasian. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas 19) Ruangan persalinan Definisi Ruangan khusus yang difungsikan sebagai tempat pelayanan persalinan. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas 20) Ruangan rawat pasca persalinan Definisi Ruangan khusus yang difungsikan sebagai tempat perawatan ibu pasca persalinan. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas 21) Laboratorium Definisi Ruang khusus yang difungsikan sebagan tempat pelayanan laboratorium. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas 22) Ruang sterilisasi Definisi Ruangan yang difungsikan sebagai tempat melakukan sterilisasi alat. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas 18 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar 23) Ruang penyelenggaraan makanan Definisi Ruangan khusus yang difungsikan untuk tempat pengolahan dan penyajian makanan. Untuk Puskesmas non rawat inap dapat berfungsi hanya sebagai tempat penyajian makanan. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas 24) Kamar mandi Definisi Ruangan khusus yang difungsikan sebagai kamar mandi/kakus. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas 25) Gudang umum Definisi Ruangan khusus yang difungsikan sebagai tempat penyimpanan barang yang belum/ Ɵdak terpakai. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah, data dasar Puskesmas Catatan: khusus untuk Puksesmas yang telah berdiri sebelum ditetapkannya Permenkes 75/2014, persyaratan terkait bangunan dianggap sudah memenuhi. Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 19 3. Prasarana, terdiri dari : 1) Terdapat venƟlasi ruangan Definisi Terdapat sistem untuk mensuplai udara segar ke dalam ruangan dalam jumlah yang sesuai kebutuhan, yang dapat diperoleh secara alami dan atau buatan. PembukƟan dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data masterplan atau denah 2) Terdapat sumber air bersih Definisi Terdapat sumber air bersih seperƟ PAM, air tanah, mata air, air hujan, air permukaan yang mengalir. PembukƟan dapat dibukƟkan secara visual Sumber data Data dasar Puskesmas 3) Terdapat sistem pembuangan limbah Definisi Terdapat sarana pengelolaan limbah padat (insenerator) dan limbah cair (IPAL) yang dapat dimiliki Puskesmas atau dipihak keƟgakan ke pihak yang berijin dari KLH. PembukƟan dapat dibukƟkan secara visual berdasarkan ada Ɵdaknya sarana maupun surat kerjasama pengolahan limbah. Sumber data Data dasar Puskesmas 4) Terdapat sumber listrik Definisi Terdapat sumber listrik yang tersedia 24 jam/ hari. Sumber listrik dengan daya minimal 2200VA diperoleh dari berlangganan seperƟ PLN maupun pembangkit listrik sendiri seperƟ diesel, generator, energi terbarukan. PembukƟan dapat dibukƟkan secara visual atau data tagihan pemakaian listrik. Sumber data Data dasar Puskesmas 20 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar 5) Terdapat Sistem Komunikasi Definisi Tersedia alat komunikasi yang diperlukan untuk hubungan/komunikasi di lingkup dan ke luar Puskesmas. Alat komuniksi dapat berupa telepon kabel, seluler, radio komunikasi, ataupun alat komunikasi lainnya. PembukƟan dapat dibukƟkan secara visual, keterangan masyarakat, maupun berdasarkan data tagihan telepon. Sumber data Data dasar Puskesmas 6) Terdapat sistem proteksi peƟr Definisi Tersedia alat penangkal peƟr yang berfungsi baik terhadap sambaran peƟr. PembukƟan dapat dibukƟkan secara visual maupun data pemeliharaan bangunan Sumber data Data dasar Puskesmas 7) Terdapat alat pemadam kebakaran Definisi Tersedia alat pemadam kebakaran/APAR yang cukup dan berfungsi baik. PembukƟan dapat dibukƟkan secara visual maupun data pemeliharaan Sumber data Data dasar Puskesmas 8) Terdapat kendaraan Puskesmas Keliling (Pusling) Definisi Tersedia kendaraan yang berfungsi sebagai alat bantu pelayanan Puskesmas Keliling baik Pusling darat (roda dua atau roda empat) maupun Pusling air. PembukƟan dapat dibukƟkan secara visual maupun data BMN dan pemeliharaan Sumber data Data dasar Puskesmas Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 21 9) Terdapat kendaraan Ambulans Definisi Adanya kendaraan ambulans baik ambulans darat maupun ambulans air. PembukƟan Dapat dibukƟkan secara visual maupun data BMN dan pemeliharaan Sumber data Data dasar Puskesmas 4. Peralatan, terdiri dari : Jenis dan jumlah peralatan mengacu pada Permenkes Nomor 75/2014. 1) Set pemeriksaan umum Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan set pemeriksaan umum sesuai Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik, termasuk di dalamnya yang harus ada yaitu s p h y g m o m a n o m e t e r / t e n s i m e t e r, stetoskop, Ɵmbangan dewasa, Ɵmbangan anak, senter, termometer. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 2) Set Ɵndakan medis/gawat darurat Definisi Tersedianya minimal 80% jenis peralatan set Ɵndakan medis gawat darurat sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik, termasuk di dalamnya yang harus ada yaitu set bedah minor dan sumber oksigen siap pakai. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 22 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar 3) Set pemeriksaan kesehatan ibu Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan set pemeriksaaan kesehatan ibu sesuai dengan lampiran dalam Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik, termasuk di dalamnya yang harus ada yaitu stetoskop janin (Laennec Doppler), stetoskop dewasa, sphygmomanometer/ tensimeter, termometer, palu reflex, Ɵmbangan dewasa. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 4) Set pemeriksaan kesehatan anak Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan set pemeriksaan kesehatan anak sesuai Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik, termasuk di dalamnya yang harus ada yaitu Ɵmbangan anak, alat pengukur panjang bayi, stetoskop, termometer. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 5) Set pelayanan KB Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan set pelayanan KB sesuai Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik, termasuk di dalamnya yang harus ada yaitu implant kit, IUD kit siap pakai. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 23 6) Set pelayanan imunisasi Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan set pelayanan imunisasi sesuai Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik, termasuk di dalamnya yang harus ada yaitu cold chain/ vaccine carrier. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 7) Set obstetri & Ginekologi Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan set obstetri dan ginekologi sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 8) Set insersi dan ekstraksi AKDR Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan set insersi dan ekstraksi AKDR sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 9) Set resusitasi bayi Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan set resusitasi bayi sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 24 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar 10) Set perawatan pasca persalinan Definisi Tersedianya minimal 80% jenis peralatan set perawatan pasca persalinan sesuai permenkes 75/2014 yang berfungsi baik, termasuk di dalamnya yang harus ada yaitu stetoskop dan sphygmomanometer/ tensimeter. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 11) Set kesehatan gigi dan mulut Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan set kesehatan gigi dan mulut sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik, termasuk di dalamnya yang harus ada yaitu sonde lengkung, kaca mulut, tangkai kaca mulut, pinset gigi, ekskavator, set tang pencabutan gigi dewasa, set tang pencabutan gigi anak, bein lurus kecil. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 12) Set promosi kesehatan Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan set promosi kesehatan sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 25 13) Set ASI Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan set ASI sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 14) Set laboratorium Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan set laboratoium sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik, termasuk di dalamnya yang harus ada yaitu mikroskop binokuler, sentrifuse. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 15) Set farmasi Definisi Tersedianya minimal 80% jenis peralatan set farmasi sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 16) Set sterilisasi Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan set sterilisasi sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik termasuk di dalamnya yang harus ada yaitu autoclave, korentang. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 26 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar 17) Set Puskesmas Keliling Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan set Puskesmas keliling sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 18) Kit Keperawatan kesehatan masyarakat Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan kit keperawatan kesehatan masyarakat sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik untuk pelayanan luar gedung. Jumlah kit minimal 2 (dua) kit. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 19) Kit imunisasi Definisi tersedianya vaccine carrier yang berfungsi baik untuk pelayanan luar gedung minimal 2 (dua) kit. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 20) Kit UKS Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan kit UKS sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik. Jumlah kit minimal 2 (dua) kit. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 27 21) Kit UKGS Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan kit UKGS sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik. Jumlah kit minimal 2 (dua) kit. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 22) Kit bidan Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan kit bidan sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik termasuk di dalamnya yang harus ada yaitu stetoskop janin (Laennec Doppler), stetoskop dewasa, s p h y g m o m a n o m e t e r / t e n s i m e t e r, termometer, palu reflex. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 23) Kit Posyandu Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan kit posyandu sesuai dengan lampiran dalam Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik, termasuk di dalamnya yang harus ada termometer, Ɵmbangan dacin. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 28 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar 24) Kit Kesehatan lingkungan Definisi tersedianya minimal 80% jenis peralatan kit kesehatan lingkungan sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik. PembukƟan dapat dihitung secara manual maupun dari data inventaris barang Sumber data Data dasar Puskesmas, data pada ASPAK 5. Ketenagaan terdiri dari : Data ketenagaan adalah data seƟap pegawai Puskesmas yang termasuk Aparatur Sipil Negara (ASN), kontrak/honorer. 1) Dokter atau Dokter Layanan Primer (DLP) Definisi tersedianya dokter/ DLP minimal 1 orang di Puskesmas non rawat inap, minimal 2 orang di Puskesmas rawat inap. PembukƟan dapat dibukƟkan dari daŌar kepegawaian Sumber data Data dasar Puskesmas, Aplikasi Bank Data SDMK 2) Dokter gigi Definisi tersedianya dokter gigi minimal 1 orang PembukƟan dapat dibukƟkan dari daŌar kepegawaian Sumber data Data dasar Puskesmas, Aplikasi Bank Data SDMK 3) Perawat Definisi tersedianya perawat minimal 5 orang di Puskesmas non rawat inap, minimal 8 orang di Puskesmas rawat inap. PembukƟan dapat dibukƟkan dari daŌar kepegawaian Sumber data Data dasar Puskesmas, Aplikasi Bank Data SDMK Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 29 4) Bidan Definisi tersedianya bidan minimal 4 orang di Puskesmas non rawat inap, minimal 7 orang di Puskesmas rawat inap. PembukƟan dapat dibukƟkan dari daŌar kepegawaian Sumber data Data dasar Puskesmas, Aplikasi Bank Data SDMK 5) Tenaga kesehatan masyarakat Definisi tersedianya tenaga kesehatan masyarakat (epidemiolog kesehatan, tenaga promosi kesehatan dan ilmu prilaku, pembimbing kesehatan kerja, tenaga administrasi dan kebijakan keehatan, tenaga biostaƟsƟk dan kependudukan, dan atau tenaga kesehatan reproduksi dan keluarga) minimal 1 orang di Puskesmas kawasan pedesaan dan terpencil/sangat terpencil, minimal 2 orang di kawasan perkotaan. PembukƟan dapat dibukƟkan dari daŌar kepegawaian Sumber data Data dasar Puskesmas, Aplikasi Bank Data SDMK 6) Tenaga kesehatan lingkungan Definisi tersedianya tenaga kesehatan lingkungan (sanitasi lingkungan, entomolog kesehatan dan atau mikrobiolog kesehatan) minimal 1 orang. PembukƟan dapat dibukƟkan dari daŌar kepegawaian Sumber data Data dasar Puskesmas, Aplikasi Bank Data SDMK 30 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar 7) Ahli teknologi laboratorium medik Definisi tersedianya ahli teknologi laboratorium medik minimal 1 orang. PembukƟan dapat dibukƟkan dari daŌar kepegawaian Sumber data Data dasar Puskesmas, Aplikasi Bank Data SDMK 8) Tenaga gizi Definisi tersedianya tenaga Gizi (nutrisionis dan atau dieƟsian) minimal 1 orang di Puskesmas non rawat inap, minimal 2 orang di Puskesmas rawat inap. PembukƟan dapat dibukƟkan dari daŌar kepegawaian Sumber data Data dasar Puskesmas, Aplikasi Bank Data SDMK 9) Tenaga kefarmasian Definisi tersedianya tenaga kefarmasian (Apoteker/ tenaga teknis kefarmasian) minimal 1 orang kecuali di Puskesmas rawat inap kawasan perkotaan minimal 2 orang. PembukƟan dapat dibukƟkan dari daŌar kepegawaian Sumber data Data dasar Puskesmas, Aplikasi Bank Data SDMK 10) Tenaga administrasi Definisi tersedianya tenaga administrasi minimal 2 orang di Puskesmas kawasan pedesaan dan terpencil/sangat terpencil, minimal 3 orang di kawasan perkotaan. PembukƟan dapat dibukƟkan dari daŌar kepegawaian Sumber data Data dasar Puskesmas, Aplikasi Bank Data SDMK Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 31 11) Pekarya Definisi tersedianya tenaga pekarya minimal 1 orang di Puskesmas kawasan pedesaan dan terpencil/sangat terpencil, minimal 2 orang di kawasan perkotaan. PembukƟan dapat dibukƟkan dari daŌar kepegawaian Sumber data Data dasar Puskesmas, Aplikasi Bank Data SDMK 6. Perizinan dan Registrasi, terdiri dari : 1) Izin penyelenggaraan yang masih berlaku Definisi Ijin penyelenggaraan yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah setempat yang masih berlaku. PembukƟan dapat dibukƟkan dari surat ketetapan bupaƟ/walikota Sumber data Data dasar Puskesmas 2) Nomor registrasi Puskesmas Definisi memiliki kode puskesmas yang diberikan oleh PusdaƟn setelah melakukan registrasi/ registrasi ulang. PembukƟan dapat dibukƟkan dari surat pengeluaran kode Puskesmas dari PusdaƟn Sumber data Data dasar Puskesmas 32 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar 7. Penyelenggaraan, terdiri dari : 1) Kepala Puskesmas Definisi Kepala Puskesmas merupakan tenaga kesehatan dengan Ɵngkat pendidikan paling rendah sarjana kecuali Puskesmas kawasan terpencil/sangat terpencil minimal diploma Ɵga, memiliki kompetensi manajemen kesehatan masyarakat, masa kerja di Puskesmas minimal dua tahun, dan telah mengikuƟ pelaƟhan manajemen Puskesmas. PembukƟan dapat dibukƟkan dari SK penganggatan Kepala Puskesmas dan riwayat hidup/CV Kepala Puskesmas Sumber data SK pengangkatan dan CV Kepala Puskesmas 2) Memiliki struktur organisasi Definisi memiliki struktur organisasi Puskesmas yang telah ditetapkan Kepala Puskesmas mengacu pada peraturan daerah masingmasing. PembukƟan dapat dibukƟkan secara visual Sumber data SK Kepala Puskesmas 3) Melaksanakan pelayanan promosi kesehatan Definisi Cukup jelas PembukƟan DibukƟkan dengan adanya penanggungjawab pelayanan, ketersediaan anggaran pelayanan di Puskesmas dan atau hasil Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP). Sumber data Data dasar Puskesmas Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 33 4) Melaksanakan pelayanan kesehatan lingkungan Definisi Cukup jelas PembukƟan DibukƟkan dengan adanya penanggungjawab pelayanan, ketersediaan anggaran pelayanan di Puskesmas dan atau hasil Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP). Sumber data SK penanggung jawab pelayanan dalam struktur organisasi, Rencana Pelaksanaan Kegiatan Puskesmas, PKP, data dasar Puskesmas. 5) Melaksanakan pelayanan KIA dan KB Definisi Cukup jelas PembukƟan DibukƟkan dengan adanya penanggungjawab pelayanan, ketersediaan anggaran pelayanan di Puskesmas dan atau hasil Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP). Sumber data SK penanggung jawab pelayanan dalam struktur organisasi, Rencana Pelaksanaan Kegiatan Puskesmas, PKP, data dasar Puskesmas 6) Melaksanakan pelayanan gizi Definisi Cukup jelas PembukƟan DibukƟkan dengan adanya penanggungjawab pelayanan, ketersediaan anggaran pelayanan di Puskesmas dan atau hasil Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP). Sumber data SK penanggung jawab pelayanan dalam struktur organisasi, Rencana Pelaksanaan Kegiatan Puskesmas, PKP, data dasar Puskesmas. 34 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar 7) Melaksanakan pelayanan pencegahan dan pengendalian penyakit Definisi Cukup jelas PembukƟan DibukƟkan dengan adanya penanggungjawab pelayanan, ketersediaan anggaran pelayanan di Puskesmas dan atau hasil Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP). Sumber data SK penanggung jawab pelayanan dalam struktur organisasi, Rencana Pelaksanaan Kegiatan Puskesmas, PKP, data dasar Puskesmas. 8) Melaksanakan UKM pengembangan Definisi Cukup jelas PembukƟan DibukƟkan dengan adanya penanggungjawab pelayanan, ketersediaan anggaran pelayanan di Puskesmas dan atau hasil Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP). Sumber data SK penanggung jawab pelayanan dalam struktur organisasi, Rencana Pelaksanaan Kegiatan Puskesmas, PKP, data dasar Puskesmas. 9) Melaksanakan UKP Definisi Cukup jelas PembukƟan DibukƟkan dengan adanya penanggungjawab pelayanan, ketersediaan anggaran pelayanan di Puskesmas dan atau hasil Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP). Sumber data SK penanggung jawab pelayanan dalam struktur organisasi, Rencana Pelaksanaan Kegiatan Puskesmas, PKP, data dasar Puskesmas. Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 35 10) Melaksanakan manajemen Puskesmas Definisi Memiliki RUK 5 tahunan, RUK tahunan, RPK, melaksanakan lokakarya mini bulanan, triwulanan dan melaksanakan penilaian kinerja Puskesmas untuk satu tahun terakhir. PembukƟan DibukƟkan dengan adanya dokumen Penilaian Kinerja Puskesmas yang telah diberi umpan balik oleh Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota. Sumber data Data dasar Puskesmas 11) Melaksanakan pelayanan kefarmasian Definisi Cukup jelas PembukƟan DibukƟkan dengan adanya penanggungjawab pelayanan, ketersediaan anggaran pelayanan di Puskesmas dan atau hasil Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP). Sumber data SK penanggung jawab pelayanan dalam struktur organisasi, Rencana Pelaksanaan Kegiatan Puskesmas, PKP, data dasar Puskesmas. 12) Melaksanakan pelayanan keperawatan kesehatan masyarakat Definisi Cukup jelas PembukƟan DibukƟkan dengan adanya penanggungjawab pelayanan, ketersediaan anggaran pelayanan di Puskesmas dan atau hasil Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP). Sumber data SK penanggung jawab pelayanan dalam struktur organisasi, Rencana Pelaksanaan Kegiatan Puskesmas, PKP, data dasar Puskesmas. 36 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar 13) Melaksanakan pelayanan laboratorium Definisi Cukup jelas PembukƟan DibukƟkan dengan adanya penanggungjawab pelayanan, ketersediaan anggaran pelayanan di Puskesmas dan atau hasil Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP). Sumber data SK penanggung jawab pelayanan dalam struktur organisasi, Rencana Pelaksanaan Kegiatan Puskesmas, PKP, data dasar Puskesmas. 2.2. Penilaian Puskesmas Sesuai Standar Mekanisme penilaian Puskesmas sesuai standar dilakukan dengan mengisikan angka “0” atau “1” untuk kondisi dari seƟap parameter yang dinilai (formulir 1). Pengisian angka “0” dilakukan jika Puskesmas TIDAK memenuhi kriteria sesuai definsi operasional masing-masing parameter. Pengisian angka “1” jika Puskesmas MEMENUHI kriteria sesuai definsi operasional masing-masing parameter. Selanjutnya dilakukan penghitungan jumlah parameter yang memiliki nilai “1” di masing-masing komponen penilaian (sub total). Setelah melakukan pengisian untuk seluruh parameter penilaian maka dilakukan penghitungan persentase pemenuhan standar dengan rumus: Jumlah total parameter bernilai 1 Persentase pemenuhan standar Puskesmas = ---------------------------------------- x 100% Jumlah seluruh parameter Puskesmas dinilai telah memberikan pelayanan sesuai standar Permenkes 75/2014, jika persentase pemenuhan standar Puskesmas minimal 70%. Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 37 2.3. Pelaporan Pemantauan Puskesmas Memberikan Pelayanan Sesuai Standar Pelaporan hasil pemantauan Puskesmas yang memberikan pelayanan sesuai standar terdiri atas: a. Pelaporan hasil self assessment oleh Puskesmas Penilaian mandiri (self assessment) menggunakan Instrumen Pemantauan Puskesmas sesuai Standar oleh Puskesmas merupakan bagian dari analisa data dasar Puskesmas yang menggambarkan pemenuhan standar sesuai Permenkes Nomor 75 Tahun 2014. Puskesmas melaksanakan self assessment dan melaporkannya seƟap akhir tahun ke Dinas Kabupaten/Kota, ditembuskan ke Dinas Kesehatan Provinsi dan Kementerian Kesehatan Cq. Direktorat Pelayanan Kesehatan Primer. Laporan disampaikan dengan format Laporan Hasil Pemantauan Puskesmas (formulir 2), dengan lampirannya adalah hasil pengisian Instrumen Pemantauan Puskesmas (formulir 1) sebagaimana tercantum dalam lampiran buku ini. Selanjutnya secara berjenjang Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan Dinas Kesehatan Provinsi melakukan rekapitulasi Puskesmas yang telah dan yang belum memberikan pelayanan sesuai standar. Kegiatan pemantauan Puskesmas ini merupakan bagian dari kegiatan pemantauan dan pembinaan Dinas Kesehatan terhadap Psukesmas sehingga di dalam laporan pemantauan disampaikan pula tantangan, hambatan dan rencana Ɵndak lanjut dalam mewujudkan Puskesmas yang memberikan pelayanan sesuai standar di wilayahnya (Formulir 3 dan Formulir 4). Untuk mempermudah pemantauan, hasil self assessment dapat pula dilaporkan secara elektronik yaitu melalui surat elektronik atau aplikasi berberbasis web. 38 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar b. Pelaporan Pemantauan Puskesmas oleh Direktorat Pelayanan Kesehatan Primer Direktorat Pelayanan Kesehatan Primer merekapitulasi hasil pemantauan Puskesmas yang memberikan pelayanan sesuai standar seƟap akhir tahun dan melaporkannya sesuai dengan sistem pelaporan yang berlaku ke para pihak terkait. 2.4. Umpan Balik dan Tindak Lanjut Berdasarkan hasil pemantauan pelayanan Puskesmas sesuai standar maka Direktorat Pelayanan Kesehatan Primer, Dinas Kesehatan Provinsi dan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota memberikan umpan balik secara berjenjang ke Puskesmas terutama dalam meningkatkan pelayanan Puskesmas sesuai standar. Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 39 III. PENUTUP Pemantauan Puskesmas sesuai standar sangatlah penƟng, guna memasƟkan kualitas pelayanan yang dapat diberikan oleh Puskesmas tersebut. Dengan adanya informasi rinci tentang hasil pemantauan dapat dijadikan landasan dalam melakukan perencanaan dan Ɵndak lanjut guna memperbaiki kelengkapan Puskesmas agar sesuai standar. 40 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar LAMPIRAN Formulir 1.A. Instrumen Pemantauan Puskesmas Non Rawat Inap Instrumen Pemantauan Puskesmas Non Rawat Inap yang Memberikan Pelayanan Sesuai Standar Nomor registrasi Puskesmas Nama Puskesmas Jenis Puskesmas Tanggal Puskesmas didirikan Lokasi Puskesmas : : : : : No Parameter Penilaian Keterangan (1) (2) (3) (4) I. LOKASI 1 Geografis 2 Aksesibilitas untuk jalur transpotasi 3 Fasilitas parkir 4 Fasilitas keamanan 5 Tidak didirikan di sekitar SUTT dan SUTET II. BANGUNAN 6 Bangunan permanen 7 Posisi bangunan terpisah dari bangunan lain 8 Rumah dinas tenaga kesehatan 9 Lambang Puskesmas 10 Ketersediaan papan nama 11 Ruangan administrasi kantor 12 Ruangan Kepala Puskesmas 13 Ruangan rapat 14 Ruangan pendaŌaran dan rekam medik 15 Ruangan tunggu 16 Ruangan pemeriksaan umum 17 Ruangan Ɵndakan 18 Ruangan KIA, KB, dan Imunisasi 19 Ruangan kesehatan gigi dan mulut Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 41 No Parameter Penilaian Keterangan (1) (2) (3) (4) 20 Ruangan ASI 21 Ruangan promosi kesehatan 22 Ruang farmasi 23 Ruangan persalinan 24 Ruangan rawat pasca persalinan 25 Laboratorium 26 Ruangan sterilisasi 27 Ruangan penyelenggaraan makanan 28 Kamar mandi 29 Gudang umum III. PRASARANA 30 VenƟlasi ruangan 31 Sumber air bersih 32 Sistem pembuangan limbah 33 Sumber daya listrik 34 Sistem komunikasi 35 Sistem proteksi peƟr 36 Alat pemadam kebakaran 37 Kendaraan Puskesmas Keliling 38 Kendaraan Ambulans IV. PERALATAN 39 Set pemeriksaan umum a. Minimal 80% jenis peralatan set pemeriksaan umum tersedia Ya/Ɵdak (.......%) b. Tersedia peralatan: 42 • sphygmomanometer/tensimeter Ya/Ɵdak • stetoskop Ya/Ɵdak • Ɵmbangan dewasa Ya/Ɵdak • Ɵmbangan anak Ya/Ɵdak • senter Ya/Ɵdak • termometer Ya/Ɵdak an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar No Parameter Penilaian Keterangan (1) (2) (3) (4) 40 Terdapat set Ɵndakan medis a. Minimal 80% jenis peralatan set Ɵndakan medis tersedia b. Tersedia peralatan: • set alat bedah minor Ya/Ɵdak • sumber oksigen siap pakai Ya/Ɵdak 41 Terdapat set pemeriksaan kesehatan ibu a. Minimal 80% jenis peralatan set pemeriksaan kesehatan ibu tersedia b. Tersedia peralatan: • stetoskop janin (laennec doppler) Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak • sphygmomanometer/tensimeter Ya/Ɵdak • termometer Ya/Ɵdak • palu reflex Ya/Ɵdak • Ɵmbangan dewasa Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak (.......%) • Ɵmbangan anak Ya/Ɵdak • alat pengukur panjang bayi Ya/Ɵdak • stetoskop Ya/Ɵdak • termometer Ya/Ɵdak 43 Set pelayanan KB a. Minimal 80% jenis peralatan set pelayanan KB tersedia b. Tersedia peralatan: Ya/Ɵdak (........%) • implant kit Ya/Ɵdak • IUD kit siap pakai Ya/Ɵdak 44 Set pelayanan imunisasi a. Minimal 80% jenis peralatan set pelayanan imunisasi tersedia b. Tersedia peralatan: coldchain / Vaccine Carrier men Ya/Ɵdak (.......%) • stetoskop dewasa 42 Set pemeriksaan kesehatan anak a. Minimal 80% jenis peralatan set pemeriksaan kesehatan anak tersedia b. Tersedia peralatan: Instr u Ya/Ɵdak (.......%) Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar Ya/Ɵdak (........%) Ya/Ɵdak 43 No Parameter Penilaian Keterangan (1) (2) (3) (4) 45 Set obstetri dan ginekologi 46 Set insersi dan ekstraksi AKDR 47 Set resusitasi bayi 48 Set perawatan pasca persalinan a. Minimal 80% jenis peralatan set perawatan pasca persalinan tersedia b. Tersedia peralatan: • stetoskop • sphygmomanometer/tensimeter 49 Set kesehatan gigi dan mulut a. Minimal 80% jenis peralatan set kesehatan gigi dan mulut tersedia b. Tersedia peralatan: • sonde lengkung • kaca mulut • tangkai kaca mulut • pinset gigi • ekskavator • set pencabutan gigi dewasa • set pencabutan gigi anak • bein lurus kecil 50 Set promosi kesehatan 51 Set ASI 52 Set laboratorium a. Minimal 80% jenis peralatan set laboratorium tersedia b. Tersedia peralatan: • mikroskop binokuler • sentrifuse 53 Set farmasi 54 Set sterilisasi a. Minimal 80% jenis peralatan set sterilisasi tersedia b. Tersedia peralatan: • autoclave • korentang 55 Set Puskesmas Keliling 56 Kit Keperawatan kesehatan masyarakat 44 Ya/Ɵdak (........%) Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak (........%) Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak (........%) Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak (........%) Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar No Parameter Penilaian Keterangan (1) 57 58 59 60 (2) (3) (4) Kit imunisasi Kit UKS Kit UKGS Kit bidan a. Minimal 80% jenis peralatan set pemeriksaan kesehatan ibu tersedia b. Tersedia peralatan: • stetoskop janin (laennec doppler) • stetoskop dewasa • sphygmomanometer/tensimeter • termometer • palu reflex 61 Kit Posyandu a. Minimal 80% jenis peralatan kit posyandu tersedia b. Tersedia peralatan: • termometer • Ɵmbangan dacin 62 Kit kesehatan lingkungan V. KETENAGAAN 63 Dokter atau DLP 64 Dokter gigi 65 Perawat 66 Bidan 67 Tenaga kesehatan masyarakat 68 Tenaga kesehatan lingkungan 69 Ahli teknologi laboratorium medik 70 Tenaga gizi 71 Tenaga kefarmasian 72 Tenaga administrasi 73 Pekarya VI. PERIZINAN DAN REGISTRASI 74 Izin penyelenggaraan yang masih berlaku 75 Nomor registrasi Puskesmas VII. PENYELENGGARAAN 76 Kepala Puskesmas 77 Memiliki struktur organisasi 78 Melaksanakan pelayanan promosi kesehatan Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar Ya/Ɵdak (.......%) Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak (........%) Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak 45 No Parameter (1) (2) 79 Melaksanakan pelayanan kesehatan lingkungan 80 Melaksanakan pelayanan KIA dan KB 81 Melaksanakan pelayanan gizi Melaksanakan pelayanan pencegahan dan 82 pengendalian penyakit 83 Melaksanakan UKM Pengembangan 84 Melaksanakan UKP 85 Melaksanakan manajemen Puskesmas 86 Melaksanakan pelayanan kefarmasian Melaksanakan pelayanan keperawatan kesehatan 87 masyarakat 88 Melaksanakan pelayanan laboratorium TOTAL NILAI Penilaian Keterangan (3) (4) Tempat, tanggal/bulan/tahun Kepala Puskesmas………… TTD (Nama Jelas) Cara Pengisian : Kolom 1 Kolom 2 Kolom 3 Kolom 4 : Cukup jelas : Cukup jelas : Diisi “0” jika Ɵdak sesuai definisi operasional atau “1” jika sesuai dengan definisi operasional : Keterangan dapat berupa penjelasan tentang keƟdaksesuaian dengan definisi operasional, melingkari salah satu pernyataan Ya/Ɵdak, dan atau mengisi persentase jumlah alat yang tersedia 46 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar Formulir 1.B. Instrumen Pemantauan Puskesmas Rawat Inap Instrumen Pemantauan Puskesmas Non Rawat Inap yang Memberikan Pelayanan Sesuai Standar Nomor registrasi Puskesmas Nama Puskesmas Jenis Puskesmas Tanggal Puskesmas didirikan Lokasi Puskesmas No : : : : : Parameter Penilaian Keterangan (2) (3) (4) (1) I. LOKASI 1 Geografis 2 Aksesibilitas untuk jalur transpotasi 3 Fasilitas parkir 4 Fasilitas keamanan 5 Tidak didirikan di sekitar SUTT dan SUTET II. BANGUNAN 6 Bangunan permanen 7 Posisi bangunan terpisah dari bangunan lain 8 Rumah dinas tenaga kesehatan 9 Lambang Puskesmas 10 Ketersediaan papan nama 11 Ruangan administrasi kantor 12 Ruangan Kepala Puskesmas 13 Ruangan rapat 14 Ruangan pendaŌaran dan rekam medik 15 Ruangan tunggu 16 Ruangan pemeriksaan umum 17 Ruangan gawat darurat 18 Ruangan kesehatan anak dan imunisasi 19 Ruangan kesehatan ibu dan KB 20 Ruangan kesehatan gigi dan mulut Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 47 No Parameter Penilaian Keterangan (1) 21 (2) (3) (4) Ruangan ASI 22 Ruangan promosi kesehatan 23 Ruang farmasi 24 Ruangan persalinan 25 Ruangan rawat pasca persalinan 26 Ruangan Ɵndakan 27 Ruangan rawat inap 28 Laboratorium 29 Ruangan sterilisasi 30 Ruangan penyelenggaraan makanan 31 Kamar mandi 32 Gudang umum III. PRASARANA 33 VenƟlasi ruangan 34 Sumber air bersih 35 Sistem pembuangan limbah 36 Sumber daya listrik 37 Sistem komunikasi 38 Sistem proteksi peƟr 39 Alat pemadam kebakaran 40 Kendaraan Puskesmas Keliling 41 Kendaraan Ambulans IV. PERALATAN 42 Set pemeriksaan umum a. Minimal 80% jenis peralatan set pemeriksaan umum tersedia b. Tersedia peralatan: 48 Ya/Ɵdak (............%) • sphygmomanometer/tensimeter Ya/Ɵdak • stetoskop Ya/tidak • Ɵmbangan dewasa Ya/tidak • Ɵmbangan anak Ya/Ɵdak • senter Ya/Ɵdak • termometer Ya/Ɵdak an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar No (1) 43 Parameter (2) Terdapat set Ɵndakan medis Penilaian Keterangan (3) (4) a. Minimal 80% jenis peralatan set Ɵndakan medis tersedia b. Tersedia peralatan: 44 • set alat bedah minor Ya/Ɵdak • sumber oksigen siap pakai Ya/Ɵdak Terdapat set pemeriksaan kesehatan ibu a. Minimal 80% jenis peralatan set pemeriksaan kesehatan ibu tersedia b. Tersedia peralatan: • stetoskop janin (laennec doppler) 45 Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak • sphygmomanometer/tensimeter Ya/Ɵdak • termometer Ya/Ɵdak • palu reflex Ya/Ɵdak • Ɵmbangan dewasa Ya/Ɵdak Set pemeriksaan kesehatan anak • Ɵmbangan anak • alat pengukur panjang bayi Ya/Ɵdak • stetoskop Ya/Ɵdak • termometer Ya/Ɵdak Set pelayanan KB Ya/Ɵdak (............%) • implant kit Ya/Ɵdak • IUD kit siap pakai Ya/Ɵdak Set pelayanan imunisasi a. Minimal 80% jenis peralatan set pelayanan imunisasi tersedia b. Tersedia peralatan: Instr u Ya/tidak (............%) Ya/Ɵdak a. Minimal 80% jenis peralatan set pelayanan KB tersedia b. Tersedia peralatan: 47 Ya/Ɵdak (............%) • stetoskop dewasa a. Minimal 80% jenis peralatan set pemeriksaan kesehatan anak tersedia b. Tersedia peralatan: 46 Ya/Ɵdak (............%) men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar Ya/Ɵdak (............%) 49 No Parameter (1) (2) coldchain / Vaccine Carrier 48 Set obstetri dan ginekologi 49 Set insersi dan ekstraksi AKDR 50 Set resusitasi bayi 51 Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak (............%) Ya/Ɵdak • sphygmomanometer/tensimeter Ya/Ɵdak Set kesehatan gigi dan mulut Ya/Ɵdak (............%) • sonde lengkung Ya/Ɵdak • kaca mulut Ya/Ɵdak • tangkai kaca mulut Ya/Ɵdak • pinset gigi Ya/Ɵdak • ekskavator Ya/Ɵdak • set pencabutan gigi dewasa Ya/Ɵdak • set pencabutan gigi anak Ya/Ɵdak • bein lurus kecil Ya/Ɵdak 53 Set promosi kesehatan 54 Set ASI Set laboratorium a. Minimal 80% jenis peralatan set laboratorium tersedia b. Tersedia peralatan: Ya/Ɵdak (............%) • mikroskop binokuler Ya/Ɵdak • sentrifuse Ya/Ɵdak 56 Set farmasi 57 Set sterilisasi a. Minimal 80% jenis peralatan set sterilisasi tersedia 50 (4) • stetoskop a. Minimal 80% jenis peralatan set kesehatan gigi dan mulut tersedia b. Tersedia peralatan: 55 Keterangan (3) Set perawatan pasca persalinan a. Minimal 80% jenis peralatan set perawatan pasca persalinan tersedia b. Tersedia peralatan: 52 Penilaian Ya/Ɵdak (............%) an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar No Parameter Penilaian Keterangan (1) (2) (3) (4) b. Tersedia peralatan: • autoclave Ya/Ɵdak • korentang Ya/Ɵdak 58 Set Puskesmas Keliling 59 Kit Keperawatan kesehatan masyarakat 60 Kit imunisasi 61 Kit UKS 62 Kit UKGS 63 Kit bidan a. Minimal 80% jenis peralatan set pemeriksaan kesehatan ibu tersedia b. Tersedia peralatan: • stetoskop janin (laennec doppler) 64 Ya/Ɵdak (.......%) • stetoskop dewasa Ya/Ɵdak Ya/Ɵdak • sphygmomanometer/tensimeter Ya/Ɵdak • termometer Ya/Ɵdak • palu reflex Ya/Ɵdak Kit Posyandu a. Minimal 80% jenis peralatan kit posyandu tersedia Ya/Ɵdak (............%) b. Tersedia peralatan: 65 • termometer Ya/Ɵdak • Ɵmbangan dacin Ya/Ɵdak Kit kesehatan lingkungan V. KETENAGAAN 66 Dokter atau DLP 67 Dokter gigi 68 Perawat 69 Bidan 70 Tenaga kesehatan masyarakat 71 Tenaga kesehatan lingkungan 72 Ahli teknologi laboratorium medik 73 Tenaga gizi 74 Tenaga kefarmasian Instr u men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 51 No Parameter (1) (2) 75 Tenaga administrasi 76 Pekarya VI. PERIZINAN DAN REGISTRASI 77 Izin penyelenggaraan yang masih berlaku 78 Nomor registrasi Puskesmas VII. PENYELENGGARAAN 79 Kepala Puskesmas 80 Memiliki struktur organisasi 81 Melaksanakan pelayanan promosi kesehatan 82 Melaksanakan pelayanan kesehatan lingkungan 83 Melaksanakan pelayanan KIA dan KB 84 Melaksanakan pelayanan gizi Melaksanakan pelayanan pencegahan dan pengenda85 lian penyakit 86 Melaksanakan UKM Pengembangan 87 Melaksanakan UKP 88 Melaksanakan manajemen Puskesmas 89 Melaksanakan pelayanan kefarmasian Melaksanakan pelayanan keperawatan kesehatan 90 masyarakat 91 Melaksanakan pelayanan laboratorium TOTAL NILAI Penilaian Keterangan (3) (4) Tempat, tanggal/bulan/tahun Kepala Puskesmas………… TTD (Nama Jelas) Cara Pengisian : Kolom 1 Kolom 2 Kolom 3 Kolom 4 52 : : : : Cukup jelas Cukup jelas Diisi “0” jika Ɵdak sesuai definisi operasional atau “1” jika sesuai dengan definisi operasional Keterangan dapat berupa penjelasan tentang keƟdaksesuaian dengan definisi operasional, melingkari salah satu pernyataan Ya/Ɵdak, dan atau mengisi persentase jumlah alat yang tersedia. an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar Formulir 2. Laporan Hasil Pemantauan Puskesmas Laporan Hasil Pemantauan Puskesmas Tahun #### Nama Puskesmas No. Registrasi Puskesmas Kecamatan Kabupaten Provinsi : : : : : A. Rekapitulasi Hasil Pengisian Instrumen Nilai Parameter No Komponen Penilaian Absolut % 1 2 3 4 5 6 7 Keterangan Lokasi Bangunan Prasarana Peralatan Ketenagaan Perizinan Penyelenggaraan Total B. Kesimpulan C. Rekomendasi dan Rencana Tindak Lanjut Tempat, tanggal/bulan/tahun Kepala Puskesmas………… TTD (Nama Jelas) Keterangan: 1. 2. 3. Instr u Cara Pengisian Rekapitulasi Hasil Pengisian Instrumen • Nilai parameter absolut diisi dengan jumlah nilai total untuk seƟap komponennya; • Nilai persentase (%) merupakan persentase jumlah nilai total komponen terhadap jumlah keseluruhan item pada komponen tersebut; • Keterangan diisi dengan informasi yang diperlukan untuk menjelaskan alasan jika nilai parameter belum mencapai 100%; komponen apa saja yang masih bernilai “0”. Kesimpulan dapat diisi dengan simpulan total nilai yang diperoleh dan apakah Puskesmas masuk kedalam kriteria sudah memenuhi atau belum memenuhi standar Rekomendasi dan rencana Ɵndak lanjut dapat diisi dengan mencantumkan hal apa yang diusulkan dan yang akan dilakukan untuk melengkapi komponen penilaian yang masih bernilai “0” men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 53 Formulir 3. Rekapitulasi Hasil Pemantauan Puskesmas di Tingkat Kabupaten/Kota Laporan Hasil Pemantauan Puskesmas Kabupaten/Kota………….Provinsi……….. Tahun ### A. Puskesmas yang Memberikan Pelayanan Sesuai Standar Nomor Registrasi No Nama Puskesmas Puskesmas 1 2 3 4 5 6 … Nilai Parameter (%) B. Puskesmas yang Belum Memberikan Pelayanan Sesuai Standar No Nomor Registrasi Puskesmas Nama Puskesmas Nilai Parameter (%) 1 2 3 4 5 6 … C. Kesimpulan 54 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar D. Rekomendasi dan Rencana Tindak Lanjut Tempat, tanggal/bulan/tahun Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota………… TTD (Nama Jelas) Keterangan : 1. 2. 3. Instr u Nomor registrasi Puskesmas diisi dengan nomor registrasi yang diperoleh dari Pusat Data dan Informasi Kementrian Kesehatan. Kesimpulan dapat diisi dengan simpulan jumlah Puskesmas dan persentase Puskesmas yang memberikan pelayanan sesuai standar di kabupaten/kota tersebut, tantangan dan hambatan untuk mewujudkan Puskesmas yang memberikan pelayanan sesuai standar di wilayah tersebut. Rekomendasi dan rencana Ɵndak lanjut dapat diisi dengan mencantumkan hal apa yang diusulkan dan yang akan dilakukan oleh Pemerintah Daerah agar Puskesmas di wilayah tersebut memberikan pelayanan sesuai standar. men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 55 Formulir 4. Rekapitulasi Hasil Pemantauan Puskesmas di Tingkat Provinsi Laporan Hasil Pemantauan Puskesmas Provinsi………………………………. Tahun ### A. Puskesmas yang Memberikan Pelayanan Sesuai Standar Kabupaten/ Nomor Registrasi No Nama Puskesmas Kota Puskesmas 1 2 3 4 5 6 … Nilai Parameter (%) B. Puskesmas yang Belum Memberikan Pelayanan Sesuai Standar Kabupaten/ Nomor Registrasi Nilai Parameter No Nama Puskesmas Kota Puskesmas (%) 1 2 3 4 5 6 … C. Kesimpulan 56 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar D. Rekomendasi dan Rencana Tindak Lanjut Tempat, tanggal/bulan/tahun Kepala Dinas Kesehatan Provinsi………. TTD (Nama Jelas) Keterangan : 1. 2. 3. Instr u Nomor registrasi Puskesmas diisi dengan nomor registrasi yang diperoleh dari Pusat Data dan Informasi Kementrian Kesehatan. Kesimpulan dapat diisi dengan simpulan jumlah Puskesmas dan persentase Puskesmas yang memberikan pelayanan sesuai standar di kabupaten/kota tersebut, tantangan dan hambatan untuk mewujudkan Puskesmas yang memberikan pelayanan sesuai standar di wilayah tersebut. Rekomendasi dan rencana Ɵndak lanjut dapat diisi dengan mencantumkan hal apa yang diusulkan dan yang akan dilakukan oleh Pemerintah Daerah agar Puskesmas di wilayah tersebut memberikan. men Pema nta uan Pu skesmas y an g Memberikan Pelayanan Sesuai Standar 57 TIM PENYUSUN dr. Gita Maya Koemara SakƟ, MHA drg. SaraswaƟ, MPH dr. Ganda Partogi Sinaga, MKM dr. Monika SaraswaƟ Sitepu, MSc dr. Irni Dwi Apriyanty Ibrahim drg. Naneu Retna Arfani drg. AdiƟa Putri dr. Diana Faizah dr. Era Renjana Diskamara Wulan Sri DamayanƟ, S.Kep, Ners Azizah Noormala Dewi, SST Sutaryanto, SP, MKM Ahmad Syofriyadi, SKM Ainus Kogoya, SKM Fathinah Ranggauni Hardy, SKM Marwiah, SAP Nia KurniawaƟ NeƟ HerawaƟ Didit Tri Hanggoro KONTRIBUTOR dr. Gita Maya Koemara SakƟ, MHA Prof. Agus Suwandono, MPH, Dr.PH dr. Soewarta Kosen, M.D, Dr.PH dr. Sri HastuƟ, M.Kes Popy Yuniar, SKM, MM drg SaraswaƟ, MPH dr. K.M. Taufiq, MM drg. Haslinda, M.Kes dr. Novana Perdana Putri Ir. Rakhmat Nugroho, MBAT dr. Monika SaraswaƟ Sitepu, M.Sc. dr. Ganda Partogi Sinaga, MKM drg. Dewi KarƟni Sari, M.Kes Rospita Panjaitan, SKM, MKM dr ErnawaƟ Octaviana Dr. dr. Dwi Hapsari Tjandrarini, SKM, M.Kes Sri MuljaƟ, SKM, M.Kes Dra. Rahmi Puwakaningsih, MKes Hendrik Permana Pohan, SKM Prayit Susilo Aji, SKM, M.Kes dr. Feby Anggraini, MKK drg. Rudy Kurniawan, M.Kes 58 an S elayan erikan P Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memb Stan esuai dar