PROFIL KESEHATAN DESA SINDANGSARI LAPORAN TAHUN 2018 UPT PUSKESMAS CISOMPET KABUPATEN GARUT YANTI SUSANTI, STr.Keb BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kesehatan ibu dan anak merupakan komponen yang sangat penting dalam kesehatan reproduksi keseluruhan komponen yang lain sangat dipengaruhi oleh kedua komponen tersebut. Apabila ibu sehat maka akan menghasilkan bayi yang sehat yang akan menjadi generasi kuat. Ibu yang sehat juga menciptakan keluarga sehat dan bahagia. Untuk mewujudkan itu semua, seluruh pemangku kepentingan dalam program kesehatan reproduksi di Indonesia (pemerintah pusat maupun daerah, LSM, dunia usaha, organisasi profesi, donor agency) hendaknya meningkatkan aktifitasnya dalam mendukung pencapaian kualitas hidup ibu yang pada akhirnya juga akan meningkat kualitas hidup keluarga. Perubahan adalah sesuatu yang selalu dan akan terus terjadi sebagai tanda adanya sebuah kehidupan. Perubahan apapun akan berdampak pada tatanan social, etika dan moral yang berpengaruh persepsi dan perilaku masyarakat, termasuk perilaku Kesehatan. Hal ini dapat menjadi suatu keuntungan maupun kerugian yang merupakan tantangan bagi petugas kesehatan khususnya dalam hal ini seorang bidan yang dimana membina suatu wilayah sehingga mengharuskan untuk lebih dekat dengan masyarakat, dengan ini dibutuhkan sikap giat, kreatif dan inovatif untuk menemukan strategi serta pendekatan efektif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pelayanan Kesehatan. Menanggapi pentingnya penanganan upaya kesehatan bagi masyarakat khususnya program kesehtan ibu dan anak (KIA), bidan sebagai seorang professional dan terlatih bertanggung jawab dalam meningkatakan pelayanan baik promotif, preventif, kuratif maupun rehabilitatif. Maka dari itu disusunlah laporan tahunan bidan Desa sebagai hasil dari kegiatan yang telah dilakukan oleh bidan dalam upaya peningkatan pelayanan Kesehatan diatas. B. Tujuan Melaui laporan tahunan bidan desa ini diharapkan semua data dapat terakses dan diharapakan dapat menjadi acuan bagi kami untuk melaksanakan kegiatan selanjutnya khususnya dan Puskesmas pada umumnya. Sehingga tercipta manajemen yang lebih efektif dan efisien menuju derajat kesehatan masyarakat yang optimal. C. Visi dan Misi Visi : Teraksesnya semua layanan kesehatan khususnya program KIA Misi : 1. Meningkatkan pelayanan Kesehatan Kelurahan Cisompet secara menyuluruh dan terintegrasi. 2. Meningkatkan kemandirian masyarakat Kelurahan Cisompet untuk berprilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) 3. Terciptanya koordinasi lintas program dan lintas sektoral untuk Desa Siaga Mandiri BAB II ANALISA SITUASI A. DATA UMUM 1. Kondisi Geografis Desa Nama Desa : Sindangsari Tipologi : Berbukit Luas Wilayah : 1.212,928 Ha Jumlah KK : 1359 Jumlah RW : 10 Jumlah RT : 46 Jarak ke Kecamatan : 4,50 Km Jarak ke Puskesmas : 4,2 Km Jarak ke Kabupaten : 60 Km Jarak ke Provinsi : 120 Km Rata-rata waktu ke Puskesmas - Musim Hujan : 15 menit - Musim Kemarau : 15 menit 2. Batas Wilayah Desa Sebelah Utara : Desa Neglasari Sebelah Selatan : Desa Sukamukti Sebelah Barat : Desa Margamulya Sebelah Timur : Desa Cisompet 3. Kondisi Daerah Kondisi Desa Sindangsari berbukit-bukit namundemikian tetap dapat dijangkau oleh kendaraan roda dua maupun roda empat B. Demografi 1. Jumlah Penduduk Menurut Umur Tabel 1 Distribusi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin dan Umur No Kelompok Umur Laki-laki Perempuan Jumlah % 1 0 -11 bulan 39 39 78 1,70 2 1-4 tahun 158 173 331 7,20 3 5-14 tahun 438 394 832 18,12 4 15-49 tahun 1.200 1.065 2.263 49,30 5 50-59 tahun 230 229 459 10 6 60 tahun ke atas 365 263 628 13,68 2.430 2.161 4.591 100% Jumlah 2. Jumlah Penduduk Menurut Pendidikan Tabel 2 Distribusi Penduduk Berdasarkan Tingkat pendidikan No Tingkat Pendidikan Jumlah % 143 3,11 1 Tidak pernah sekolah 2 Tidak / belum tamat SD 1.427 31,1 3 Tamat SD / Sederajat 1.055 22,98 4 Tamat SLTP / Sederajat 1.713 37,31 5 Tamat SLTA / Sederajat 225 4,90 6 Perguruan Tinggi / Akademi 28 0,60 4.591 100% Jumlah 3. Data Nama – nama Kader Posyandu Desa Sindangsari No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Nama Imas Masitoh Yati Ai Darmilah Maryamah Neni Suryani Karwati Aminah Titin Rokayah Posyandu (Alamat) Mawar (kp. Sindangsari) Mawar (kp. Sindangsari) Mawar (kp. Sindangsari) Mawar (kp. Sindangsari) Mawar (kp. Sindangsari) Kancah Mekar (Cikaak) Kancah Mekar (Cikaak) Kancah Mekar (Cikaak) Kancah Mekar (Cikaak) Keterangan Ketua Sekertaris Bendahara Anggota Anggota Ketua Sekertaris Bendahara Anggota 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 Ade Kartika Maryati Wina Euis Dahlia Enur Dewi Rohayati Siti Hajah Alit Juariah Susi Eti Dede Karyati Iis Yulyanti Dewi Memi Teti Momo Ayi Nani Sumiati Idah Dede Yuliana Dede Sumiati Dede Kartini Ai Saripah Usmayanti Alit Rukoyah Iin Kartini Alit Darmawati Lina Tita Rosita Imas Ruroh Ipa Fitri Mega Cucu Odah Mimin Neulis Tika Wati Kancah Mekar (Cikaak) Cipogpok (kp. Cipongpok) Cipogpok (kp. Cipongpok) Cipogpok (kp. Cipongpok) Cipogpok (kp. Cipongpok) Cipogpok (kp. Cipongpok) Melati (kp. Selaawi) Melati (kp. Selaawi) Melati (kp. Selaawi) Melati (kp. Selaawi) Melati (kp. Selaawi) Ros Mekar (kp.Batusari) Ros Mekar (kp.Batusari) Ros Mekar (kp.Batusari) Ros Mekar (kp.Batusari) Ros Mekar (kp.Batusari) Joglo (kp. Joglo) Joglo (kp. Joglo) Joglo (kp. Joglo) Joglo (kp. Joglo) Joglo (kp. Joglo) Cidadali (kp. Cidadali) Cidadali (kp. Cidadali) Cidadali (kp. Cidadali) Cidadali (kp. Cidadali) Cidadali (kp. Cidadali) Lengkong (kp. Lengkong Asli) Lengkong (kp. Lengkong Asli) Lengkong (kp. Lengkong Asli) Lengkong (kp. Lengkong Asli) Lengkong (kp. Lengkong Asli) Cibereum (kp. Cibereum) Cibereum (kp. Cibereum) Cibereum (kp. Cibereum) Cibereum (kp. Cibereum) Cibereum (kp. Cibereum) Benjang (kp. Benjang) Benjang (kp. Benjang) Benjang (kp. Benjang) Benjang (kp. Benjang) Benjang (kp. Benjang) Anggota Ketua Sekertaris Bendahara Anggota Anggota Ketua Sekertaris Bendahara Anggota Anggota Ketua Sekertaris Bendahara Anggota Anggota Ketua Sekertaris Bendahara Anggota Anggota Ketua Sekertaris Bendahara Anggota Anggota Ketua Sekertaris Bendahara Anggota Anggota Ketua Sekertaris Bendahara Anggota Anggota Ketua Sekertaris Bendahara Anggota Anggota 4. Data Infentaris Posyandu Desa Sindangsari NO 1 2 3 NAMA SARANA DAN PRASARANA POSYANDU POSYANDU Mawar Kancah Mekar Cipongpok - Meja tulis : 2 buah - Kursi plastik : 4 buah - Timbangan dacin : 1 buah - Timbangan dewasa : - - Timbangan elektrik : 1 buah - Tripot : 1 buah - Bathroom scale : 1 buah - Pengukur tinggi badan : - - Kasur bumil : - - Meja tulis : 1 buah - Kursi plastik : 2 buah - Timbangan dacin : 1 buah - Timbangan dewasa : 1 buah - Timbangan elektrik : 1 buah - Tripot : 1 buah - Bathroom scale : 1 buah - Pengukur tinggi badan : 1 buah - Kasur bumil : - - Meja tulis : - - Kursi plastik : - - Timbangan dacin : 1 buah - Timbangan dewasa : 1 buah - Timbangan elektrik : 1 buah - Tripot : 1 buah - Bathroom scale : 1 buah - Pengukur tinggi badan : - - Kasur bumil : - 4 5 6 7 Melati Ros Mekar Joglo Cidadali - Meja tulis : - - Kursi plastik : - - Timbangan dacin : 1 buah - Timbangan dewasa : 1 buah - Timbangan elektrik : 1 buah - Tripot : 1 buah - Bathroom scale : 1 buah - Pengukur tinggi badan : - - Kasur bumil : - - Meja tulis : 2 buah - Kursi plastik : 4 buah - Timbangan dacin : 1 buah - Timbangan dewasa : 1 buah - Timbangan elektrik : 1 buah - Tripot : 1 buah - Bathroom scale : 1 buah - Pengukur tinggi badan : - - Kasur bumil : - - Meja tulis : 2 buah - Kursi plastik : 4 buah - Timbangan dacin : 1 buah - Timbangan dewasa : 1 buah - Timbangan elektrik : 1 buah - Tripot : 1 buah - Bathroom scale : 1 buah - Pengukur tinggi badan : - - Kasur bumil : - - Meja tulis : 2 buah - Kursi plastik : 4 buah - Timbangan dacin : 1 buah - Timbangan dewasa : 1 buah - Timbangan elektrik : 1 buah 8 9 10 Lengkong Cibereum Benjang - Tripot : 1 buah - Bathroom scale : 1 buah - Pengukur tinggi badan : - - Kasur bumil : - - Meja tulis : 2 buah - Kursi plastik : 4 buah - Timbangan dacin : 1 buah - Timbangan dewasa : 1 buah - Timbangan elektrik : 1 buah - Tripot : 1 buah - Bathroom scale : 1 buah - Pengukur tinggi badan : - - Kasur bumil : - - Meja tulis : 2 buah - Kursi plastik : 4 buah - Timbangan dacin : 1 buah - Timbangan dewasa : 1 buah - Timbangan elektrik : 1 buah - Tripot : 1 buah - Bathroom scale : 1 buah - Pengukur tinggi badan : - - Kasur bumil : - - Meja tulis : 2 buah - Kursi plastik : 4 buah - Timbangan dacin : 1 buah - Timbangan dewasa : 1 buah - Timbangan elektrik : 1 buah - Tripot : 1 buah - Bathroom scale : 1 buah - Pengukur tinggi badan : - - Kasur bumil : - 5. Data Jumlah Sasaran Desa Sindangsari Bumil : 76 Bumil Beresiko : 15 Bulin : 72 Bufas : 72 Buteki : 72 Neonatus : 72 Bayi : 71 Balita : 488 PUS : 706 WUS : 1031 C. DATA PENCAPAIAN CAKUPAN INDIKATOR KIB DESA SINDANGSARI TAHUN 2016 No Uraian Target Sasaran Hasil % Kesenjangan 1 KI 100 % 76 81 107 +5 +7 2 K IV 100 % 76 75 99 1 1 20 % 15 21 140 +6 +40 100 % 72 76 106 +4 +6 100 % 72 72 100 +0 +0 100 % 72 84 117 + 12 +17 20 % 15 13 87 2 13 3 4 5 6 7 Deteksi Resti Bumil oleh Masyarakat Persalinan Oleh Nakes Persalinan Oleh Nakes di fasilitas kesehatan Kunjungan Nifas Lengkap Penanganan Komplikasi Obstetrik 8 NI 100 % 72 85 118 + 13 + 18 9 N Lengkap 100 % 72 84 117 + 12 + 17 15 % 11 11 100 +0 +0 100 % 71 82 115 +11 +15 70% 706 510 72 196 28 10 Penanganan Komplikasi Neonatal 11 Bayi Lengkap 12 Jumlah KB Aktif A. DATA JUMLAH KEMATIAN IBU DAN KEMATIAN BAYI DI DESA SINDANGSARI TAHUN 2016 Untuk jumlah kematian ibu di Desa Sindangsari tidak ada. Sedangkan jumlah kematian bayi ada 1 orang yang disebabkan oleh bblr. B. % DATA KESAKITAN IBU DAN BAYI Jumlah ibu hamil dengan komplikasi : 45 % Jumlah ibu bersalin dengan komplikasi : 23 % Jumlah ibu nifas dengan komplikasi :1% Jumlah neoatus dengan komplikasi : 14 % C. DATA PELAKSANAAN KELAS IBU Untuk kegiatan kelas ibu dilaksanakan setiap minggu dan setiap posyandu dengan jadwal kegiatan kelas ibu hamil hari kamis minggu ke 1 dan 2 dan jadwal kegiatan kelas ibu balita setiap hari Sabtu minggu ke 3 dan 4, dan kelas ibu campuran setiap hari kamis minggu ke 4. Ada pun para peserta atau sasaran kelas ibu adalah ibu-ibu hamil mulai dari usia kehamilan 4-36 minggu , ibu menyusui dan ibu-ibu yang mempunyai bayi dan balita. Untuk jumlah peserta kelas ibu hamil adalah sebanyak 32 orang, sedangkan untuk jumlah peserta kelas ibu balita adalah sebanyak 52 orang. Adapun untuk pelaksanaannya terkadang bersama-sama dengan kegiatan posyandu. D. DATA KEMITRAAN BIDAN DAN DUKUN DESA SINDANGSARI E. MOU PATUH NO NAMA ALAMAT 1 Janah Ciparay Lembur V V 2 Sani Lebak sawo V V 3 Sanaah Kadubajo YA TIDAK V YA TIDAK V DATA DESA P4K DAN DESA SIAGA AKTIF Desa Sindangsari merupakan salah satu desa P4K dan sudah termasuk desa siaga. Tapi pelaksanaannya tidak berjalan dengan baik. F. DATA PELAKSANAAN SUPERVISI FASILITATIF Kegiatan pelaksanaan supervise fasilitatif untuk bidan desa dilakukan 2 kali dalam satu tahun yaitu pada bulan Mei dan bulan Oktober. BAB III ANALISA MASALAH DAN IDENTIFIKASI PENYEBAB MASALAH I. ANALISA MASALAH 1. Data cakupan KIB ( K 4, Penanganan Komplikasi obstetrik, dan KB Aktif) 2. Angka kematian bayi (AKI) masih ada 3. Kegiatan pelaksanaan kelas ibu masih ada yang disatukan dengan kegiatan posyandu dan peserta kelas ibu masih ada yang belum konsisten untuk hadir setiap bulannya. 4. Masih ada dukun bersalin yang belum MOU kemitraan dan tidak patuh 5. Kegiatan desa siaga yang tidak aktif II. IDENTIFIKASI PENYEBAB MASALAH 1. Angka kematian bayi (AKI) masih ada Pelayanan ANC yang belum berkualitas Pelayanan penanganan kasus Aspiksia dan BBLR belum maksimal 2. Data cakupan KIB (K 4, Penanganan Komplikasi obstetrik, dan KB Aktif) Kurang melakukan kunjungan rumah dan pelayanan P4K Masih banyak ibu hamil yang diketahui setelah usia kehamilan diatas trimester 2 Kegiatan kelas ibu belum maksimal Koordinasi dengan kader posyandu masih kurang Pelayanan KB kurang maksimal 3. Masih ada dukun bersalin yang belum MOU kemitraan dan tidak patuh 4. Masih ada persalinan yang ditolong oleh dukun bersalin Kegiatan pelaksanaan kelas ibu masih ada yang disatukan dengan kegiatan posyandu dan peserta kelas ibu masih ada yang belum konsisten untuk hadir setiap bulannya. 5. Pelaksanaan kelas ibu belum optimal Kesadaran peserta kelas ibu masih kurang Kegiatan desa siaga yang tidak aktif Kinerja tim KESSA sudah menurun BAB IV SOLUSI / PEMECAHAN MASALAH 1. Angka kematian bayi (AKI) masih ada Memenuhi sarana dan prasarana untuk kegiatan ANC terpadu OJT bagi petugas kesehatan khususnya bidan Penguatan kegiatan SDIDTK bagi bidan 2. Data cakupan KIB (K 4, Penanganan Komplikasi obstetrik, dan KB Aktif) Meningkatkan kunjungan rumah Meningkatkan safari KB Meningkatkan penyuluhan tentang kesehatan dan KB 3. Masih ada dukun bersalin yang belum MOU kemitraan dan tidak patuh Pertemuan penguatan lintas sektoral tentang kemitraan dukun dan bidan Revisi MOU 4. Kegiatan pelaksanaan kelas ibu masih ada yang disatukan dengan kegiatan posyandu dan peserta kelas ibu masih ada yang belum konsisten untuk hadir setiap bulannya Kegiatan kelas ibu harus terpisah dari kegiatan posyandu Membuat kegiatan kelas ibu lebih menarik agar peserta lebih rajin datang misalkan : ada arisan, permainan dan reward 5. Kegiatan desa siaga yang tidak aktif Advokasi = Kecamatan = Desa = Untuk peningkatan kerja tim KESSA dan mengaktifkan kembali desa siaga BAB V RENCANA KEGIATAN TAHUN 2018 1. Pertemuan Lintas Program Tingkat Desa 2. Pendataan Sasaran Rutin Program KIB 3. Mengadakan kelas ibu hamil dan kelas ibu balita di semua pos posyandu 4. Mengadakan Kunjungan Rumah 5. Mengadakan kunjungan Rumah Resiko Tinggi 6. Mengadakan pelayanan posyandu 7. Mengadakan rapat bulanan kader posyandu 8. Mengadakan pembinaan kader posyandu 9. Mengadakann pembinaan dukun paraji 10. Melakukan SDIDTK pada bayi dan balita 11. Evaluasi program ditingkat desa BAB VI PENUTUP I. KESIMPULAN Laporan tahunan program KIB ini merupakan evaluasi dari hasil kerja bidan desa setiap bulan. Dengan melihat hasil pencapaian cakupan program KIB tahun 2016, terdapat 3 cakupan KIB yang belum mencapai target diantaranya adalah K 4, Penanganan Komplikasi Obstetrik, dan KB Aktif. Adapun penyebabnya adalah dikarenakan ada beberapa hambatan, seperti : - Kurang melakukan kunjungan rumah, kurang sigap dalam menangani komplikasi pada ibu hamil, bersalin dan nifas dan pelayanan P4K - Masih banyak ibu hamil yang diketahui setelah usia kehamilan diatas trimester 2 II. - Kegiatan kelas ibu belum maksimal - Pelayanan KB kurang maksimal - Kurangnya pendekatan kepada lintas sektoral yang ada di desa. SARAN 1. Adanya pembinaan dan evaluasi program bidan desa secara rutin yang dilakukan oleh kepala Puskesmas, bidan koordinator dan pengelola program KIB. 2. Adanya peningkatan kerjasama antar lintas sektoral yang ada di desa Sindangsari. 3. Penguatan kembali tentang Desa Siaga Ditingkat Desa.