Uploaded by hkardena

bab 1

advertisement
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Biobriket adalah salah satu sumber energi biomassa yang ramah lingkungan
dan juga biodegradable. Biomassa merupakan sumber energi bagi masa depan
yang tidak akan pernah habisnya, bahkan jumlahnya akan selalu bertambah,
sehingga sangat cocok sekali sebagai sumber bahan bakar untuk rumah tangga
(Basriyanta, 2007 dalam Muzi dkk, 2014). Kualitas dari biobriket ini tidak akan
kalah dengan kualitas batubara asli atau bahan bakar bahan bakar jenis arang
lainnya (Suryani dkk, 2012).
Salah satu sumber energi terbarukan yang sedang digalakkan adalah
biomassa, seperti biobriket dari biomassa kulit durian. Bahan penyusun organik
dari biomassa adalah Selulosa, Hemiselulosa dan Lignin yang bisa didapatkan di
bagian-bagian tumbuhan Durian merupakan salah satu dari sekian banyak bahan
baku dari biomassa yang berasal dari hasil pertanian. Berat durian terdiri dari tiga
bagian yaitu : daging buah sekitar 20-35 %, biji 5-15% dan kulit yang mencapai
60-75% dari total berat buah durian (Untung, 2007).
Dari penelitian-penelitian sebelumnya telah banyak dilakukan penelitian
tentang biobriket yang bersumber biomassa. Penelitian yang telah dilakukan oleh
Eugenia Isabel (2013) yaitu pembuatan biobriket dari bambu tanpa campuran
biomassa lain dengan perekat tepung kanji didapatkaan nilai kalor 7624 kkal/gr.
Paisal (2014) yaitu pembuatan biobriket dari kulit durian tanpa pencampuran
biomassa lain dengan perekat kulit pisang didapatkan nilai kalor 5173 kal/g dan
kuat tekan 72 gr/cm2. Pada penelitian Ellyta Sari dkk (2015) yaitu pembuatan
biobriket kulit durian dengan campuran biomassa cangkang karet dengan perekat
tepung kanji didapatkan nilai kalor tertinggi 5118 kal/g dan kuat tekan 25,593
gr/cm2. Pada penelitian Djoko Purwanto (2015) yaitu pengaruh ukuran partikel
tempurung sawit dan tekanan kempa terhadap kualitas biobriket didapatkan nilai
kuat tekan biobriket berada diantara 0,26 - 5,36 kg/cm2 .
Pada penelitian Ellyta sari dkk (2015) mengenai peningkatan kualitas
biobriket dari kulit durian dari cmpuran biomassa, bentuk fisik, kuat tekan dan
lama penyalaan. Diperoleh kuat tekan tertinggi pada ratio 2:1 pencampuran kulit
durian dengan biomassa yaitu sebesar 25,593 gr/cm2. pada penelitian Paisal
(2014) mengenai analisa kualitas briket arang kulit durian dengan kulit pisang.
Diperoleh kuat tekan sebesar 0, 072 kg/cm2 dengan konsentrasi kulit pisang 60%
sedangkan telah dibuktikan dengan penelitian yang telah dilakukan oleh Insanul
muflihah (2017) bahwa penggunaan perekat kulit pisang dicampur dengan tepung
kanji pada biobriket kulit durian memberikan nilai porositas lebih baik dari pada
menggunakan perekat kulit pisang saja meskipun konsentrasi perekatnya kulit
pisang yang digunakan tinggi.
Salah satu faktor yang berpengaruh pada kualitas biobriket yaitu kuat tekan.
Kuat tekan juga dipengaruhi oleh jenis pencetakan dan jenis perekat yang
digunakan. Kuat tekan pada biobriket tempurung tinggi sedangkan kuat tekan
pada biobriket durian masih rendah. Sehingga biobriket yang dihasilkan rapuh
dan mudah patah, maka dilakukan penelitian terhadap kuat tekan biomassa kulit
durian dengan campuran cangkang sawit atau tempurung kelapa menggunakan
perekat kanji dan kulit pisang. Agar kuat tekan biobriket yang dihasilkan lebih
kuat dan nilai nyala bertahan lebih lama.
1.2
Rumusan Masalah
Dalam penelitian ini akan dilakukan pengaruh jenis perekat dan pencetakan
terhadap kuat tekan biobriket dari biomassa kulit durian dengan campuran
biomassa tempurung kelapa atau cangkang sawit.adapun rumusannya yaitu:
1. Bagaimana pengaruh pencetakan terhadap kuat tekan ?
2. Bagaima pengaruh tekanan terhadap kerapatan biobriket ?
3. Bagaimana pengaruh kuat tekan terhadap daya tahan biobriket ?
4. Bagaimna pengaruh bentuk biobriket terhadap lama penyalaan dan laju
penyalaan ?
1.3
Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Mengetahui tekanan yang menghasilkan biobriket yang tahan dan tidak
rapuh
2. Mengetahui lama penyalaan yang dihasilkan dari bentuk biobriket
Download