Uploaded by User83859

Kesehatan Keselamatan Kerja Migas dan Au

advertisement
ARAH ANGIN
PERHITUNGAN TENTANG ARAH ANGIN DAN KECEPATAN ANGIN MERUPAKAN SUATU YANG PENTING DALAM
DUNIA KESELAMATAN KERJA.
BEBERAPA ALASAN PERHITUNGAN ARAH ANGIN DILAKUKAN :
• MENENTUKAN KEMUNGKINAN ARAH, LOKASI, DAN LUASAN AREA JATUHAN MATERIAL/ PARTIKEL YANG TERBAWA OLEH
ANGIN (ASAP, DEBU, MAUPUN MATERIAL/ PARTIKEL KECIL LAINNYA YANG DINILAI DAPAT TERBAWA OLEH ANGIN).
• MENENTUKAN KEMUNGKINAN AREA TERDAMPAK (LOKASI, LUASAN AREA).
PENCAHAYAAN
• BEBERAPA HAL TERKAIT :
• CAKUPAN AREA YANG MENDAPAT PENCAHAYAAN.
• CAKUPAN AREA YANG PERLU PENCAHAYAAN.
• CAKUPAN AREA YANG TIDAK BOLEH DIBERI PENCAHAYAAN PADA KONDISI, WAKTU, MAUPUN FAKTOR LAINNYA
YANG DAPAT MENIMBULKAN AKIBAT NEGATIF.
• LETAK OBYEK PEMANTUL CAHAYA YANG DAPAT MENGURANGI PENGGUNAAN SUMBER CAHAYA.
Perkiraan area terpengaruh, terkontaminasi, tercakup
• Area terpengaruh
• Merupakan suatu luasan area yang terpengaruh oleh energi, aktivitas, dan faktor lainnya.
Contoh : A-B
• A merupakan penghasil kebisingan, kebisingan yang dihasilkan oleh A mampu mencapai
area B, maka B merupakan area terpengaruh oleh kebisingan (area/ bangunan/ alat/
kegiatan) A.
Perkiraan area terpengaruh, terkontaminasi, tercakup
• Area terkontaminasi
• Merupakan suatu luasan area yang tercampur oleh suatu zat, partikel, dan atau energi yang
telah menurunkan kualitas sifat, bentuk, ataupun kondisi pada area tersebut.
Contoh :
• A merupakan area pengolahan sulfur, beberapa volume dari sulfur pada area pengolahan
tersebut beterbangan pada area tersebut dan tercampur dengan udara, sehingga
menyebabkan gangguan kesehatan pada beberapa pekerja di area A, maka area A disebut
area terkontaminasi Sulfur.
Perkiraan area terpengaruh, terkontaminasi, tercakup
• Area tercakup
• Merupakan area yang masuk dalam cakupan suatu sistem, usaha/ kegiatan.
Contoh :
• A merupakan area pengolahan Sulfur yang dilengkapi dengan sistem proteksi kebakaran
yang berupa hydrant, hydrant tersebut mempunyai kemampuan menembakan volume air
sampai pada batas terluar area pengolahan sulfur tersebut, maka area pengolahan Sulfur
tersebut merupakan area tercakup hydrant yang merupakan sistem proteksi kebakaran.
PP 11 tahun 1979
Pasal 26 ayat 3
Tenaga kerja wajib memakai Alat Pelindung
Diri (APD) pada bangunan yang dipergunakan
bahan berbahaya.
PP 11 Tahun 1979
Pasal ayat 3
Apabila kebisingan diatas nilai
ambang batas, maka pekerja wajib
menggunakan APD.
Jarak Obyek
– Jarak antara suatu benda dengan benda yang lainnya.
– Jarak jalan, baik dimensi (panjang, lebar, ketebalan) ataupun jarak ke suatu tempat.
– Jarak suatu obyek dengan yang lainnya, seperti sumber pencahayaan dengan jarak (lokasi, alat, benda, ataupun
aktivitas) yang dituju pencahayaan, dll.
Pembuatan Dokumen
• Membuat dokumen menjadi lebih menarik dan lebih dapat diterima dengan adanya
gambaran proyeksi keadaan yang sebenarnya. Contoh :
• Membantu dalam penjelasan denah lokasi, bangunan, alat, aktivitas.
• Membantu dalam penjelasan perubahan lokasi, bangunan, alat, aktivitas.
• Membantu dalam penjelasan faktor penyebab suatu insiden. Contoh kebocoran drainase, material berkarat
pada suatu alat, jarak alat yang terlalu dekat, dan lain sebagainya.
TRAINING/ PRESENTASI
Memberikan pengalaman yang
lebih nyata tentang keadaan
yang sebenarnya.
Membuat indra mata dan otak
bekerja
dengan
sinkron
saat
dijelaskan, hal ini dapat membantu
melawan rasa bosan ataupun rasa
kantuk.
Ada perubahan dalam pelaksanaan…
PP 11/ 1979 Pasal 4
ayat 2
• Dengan lokasi, warna,
skala, ataupun detail
lainnya
yang
dapat
diterapkan pada :
• Bangunan, alat, kegiatan,
dan lain sebagainya.
Permenaker 5 Tahun 1996 Lampiran I/ 3.3.8
• Prosedur Menghadapi Insiden.
• Prosedur Menghadapi Keadaan Darurat atau Bencana.
• Prosedur Rencana Pemulihan Keadaan Darurat.
PP 11/ 1979 Pasal 8 ayat 6
Download