Pemanfaatan Media Teknologi di Masa Pandemi Covid 19 Dalam mengedukasi masyarakat dan Pembelajaran di Sekolah Kemajuan teknologi saat ini sudah sangat berkembang pesat diera modern ini menjadikan banyaknya akses media sosial yang bisa digunakan dan dijangkau oleh semua orang dimanapun dan kapanpun. Segala macam jenis perangkat teknologi sudah banyak tersedia di mulai dari laptop,Komputer desktop,gawai, dan televisI sudah sangat banyak memberikan informasi yang sangat mudah di akses dimanapun kapanpun dan dalam situasi apapun. Benda elektronik yang sangat mudah dibawa bawa kemana mana salah satunya adalah handphone atau gawai. Di masa pandemi ini bukan menjadi penghalang untuk terus menyampaikan informasi tentang edukasi kepada masyarakat agar terus mengedukasi untuk mematuhi segala protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah. Justru dengan adanya media teknlogi akan lebih memudahkan untuk memberikan informasi dan menyampaikan informasi edukasi pencegahan dan penanggulangan dampak COVID 19 kepada masyarakat melalui media sosial dan website yang sudah banyak tersedia. Penyebaran virus Corona saat ini sudah merajarela diseluruh penjuru dunia. Di tahun 2020 ini, penyakit virus Corona (Covid19) merebak jenis virus baru yaitu (SARS CoV-2) atau bisa disebut Coronavirus disease 2019 (COVID-19). Saat ini Corona Virus 19 (COVID-19) telah secara resmi ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia yaitu World Healt Organization (WHO) menjadi darurat kesehatan masyarakat international. Atas respons kejadian tersebut pemerintah Indonesia telah mengeluarkan kebijakan agar masyarakat melakukan pembatasan sosial dengan tujuan agar penyebaran virus tersebut tidak semakin menyebar. Namun pada saat pelaksanaannya masih banyak ditemukan masyarakat yang tidak mematuhi serta memahaminya dan bahkan banyak yang mengabaikan himbauan tersebut. Berdasarkan temuan yang terjadi dimasyarakat, maka Universitas Pendidikan Indonesia melakukan kegiatan KKN Tematik UPI Pencegahan dan Penanggulangan Dampak COVID-19 yang dilakukan secara daring atau tidak tatap muka. Program KKN online yang dirancang oleh Universitas Pendidikan Indonesia ini memberikan dampak positif dan wawasan sangat luas yang disampaikan kepada masyarakat. Untuk mahasiswa yang menjalankan kegiatan tersebut menambah wawasan dan pengalaman baru tentang dampak dari COVID 19 tersebut dan pengalaman ketika proses membuat poster,video edukasi dan dapat berkomunasi dengan semua orang meskipun melalui daring atau secara online. Terdapat beberapa program yang dilaksanakan mencakup kepada masyarakat umum dan edukasi kepada pelajar atau sasaran yang telah ditentukan, kegiatan tersebut berupa Program Edukasi Pencegahan COVID-19 untuk anak sekolah dan masyarakat secara Daring, dengan kegiatan utama yaitu (1) Pembuatan dan sosialisasi media edukasi daring berupa gambar atau video tentang pencegahan Covid-19 yang dipublikasikan di media sosial instagram dan group whatsapp orangng tua murid, (2) Membuat poster tentang himbauan menaati segala protokol kesehatan dan beberapa tips yang bisa digunakan saat pandemic COVID-19 yang dipublikasikan di media sosoal Instagram dan group whatsapp orang tua murid, (3) Membuat video edukasi agar masyarakat menaati segala protokol kesehatan berupa video musik lucu,dan video serius, kemudian membuat media untuk pembelajaran anak yang di publikasikan di media YouTube dan di group whatsapp orang tua murid. Kemajuan teknologi yang sangat pesat menjadikan banyaknya akses media sosial yang bisa digunakan dan dijangkau oleh semua orang dimanapun dan kapanpun. Dengan adanya pandemic COVID-19 ini media teknologi menjadi solusi yang paling tepat digunakan sebagai media belajar,bekerja,dan berkomunikasi yang tidak dapat digunakan dengan tatap muka. Pada kegiatan KKN Tematik Pencegahan dan Penanggulangan Dampak COVID-19 Di Bidang Pendidikan dan Ekonomi pada masa Adaptasi Kebiasaan Baru media teknologi ini sangat berperan penting untuk membantu pelaksanaan KKN tersebut karena kegiatan tersebut diwajibkan tidak melaksanakan KKN dengan tatap muka. Adapun kegiatan yang sudah disusun dan terlaksana hampir 90% menggunakan media teknologi untuk penyampaian maksud dan tujuannya, Seperti program wajib yaitu bimbingan dengan orang tua,guru dan murid, kemudian memberikan edukasi dengan membuat poster tentang adaptasi kebiasaan baru,menghimbau untuk mematuhi protokol kesehatan dan membuat media lainnya yang dibuat menggunakan media teknologi.