Uploaded by User68256

2. ABSTRAK(1)

advertisement
THE DEVELOPMENT OF SSCS-BASED STUDENT’S ACTIVITY
SHEET ON THE SUBJECT OF IONIC EQUILIBRIUM AND pH
OF BUFFER SOLUTION FOR SENIOR HIGH SCHOOL GRADE
XI/ISLAMIC SENIOR HIGH SCHOOL LEVELS
Noni Noviyanti1, Sri Haryati2, Herdini3
1
E-mail: [email protected], [email protected], [email protected]
Phone: +6282288805490
Chemistry Education Study Program
Mathematics and Science Education,
Teachers Training and Education Faculty
Riau University
Abstract: The development of SSCS-based student’s activity sheet on the
subject of ionic equilibrium and pH of buffer solution aims to develop valid
learning resources. This is an R&D research with a 4-D development model that
includes Define, Design, Develop and Disseminate, because the limited time, this
research was only carried out until the development stage followed by one to one
evaluation, teachers evaluation and small group evaluation. The instruments of
data collection are validation sheets and respondent questionnaires. Data
analysis technique is by calculating the percentage score of validation assessment
and user response. The results showed that the SSCS-based student’s activity
sheet that was developed fulfilled valid criteria by 3 validators based on aspects
of content, SSCS characteristics, linguistics, presentation and graphic with a
score of 92,72%. One to one evaluation were conducted by 6 students, students
had been able to do student’s activity sheet well and obtained working time,
student’s activity sheet get suggestions and comments from the students. The
results of the test responses by two teachers and twenty students included very
good criteria with each score of 95,54% and 90,714%.
Key words: Student’s Activity Sheet, SSCS, Ionic Equilibrium and pH of Buffer
Solution
PENGEMBANGAN LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK
(LKPD) BERBASIS SEARCH, SOLVE, CREATE AND SHARE
(SSS) PADA POKOK BAHASAN KESETIMBANGAN ION DAN
pH LARUTAN PENYANGGA UNTUK KELAS XI SMA/MA
SEDERAJAT
Noni Noviyanti1, Sri Haryati2, Herdini3
E-mail: [email protected], [email protected], [email protected]
No.HP: +6282288805490
Program Studi Pendidikan Kimia
Jurusan Pendidikan Matematika dan IPA
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Riau
Abstrak: Pengembangan LKPD berbasis SSCS pada pokok bahasan
kesetimbangan ion dan pH larutan penyangga bertujuan untuk mengembangkan
bahan ajar yang valid. Penelitian menggunakan metode penelitian pengembangan
(Research and Development, R&D) dengan model pengembangan 4-D yang
meliputi Define, Design, Develop dan Disseminate, karena keterbatasan waktu
penelitian ini hanya dilakukan sampai tahap Develop diikuti uji coba satu-satu, uji
coba kepada guru dan uji coba kelompok kecil. Instrument pengumpulan data
adalah lembar validasi dan kuisioner responden. Teknik analisis data yaitu dengan
cara menghitung skor persentase penilaian validasi dan respon pengguna. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa LKPD berbasis SSCS yang dikembangkan
memenuhi kriteria valid oleh 3 orang validator berdasarkan aspek isi, karakteristik
SSCS, kebahasaan, peyajian dan kegrafisan dengan skor 92,72%. Uji coba satusatu dilakukan terhadap 6 orang peserta didik, peserta didik telah mampu
mengerjakan LKPD dengan baik dan diperoleh waktu pengerjaan, serta saran dan
komentar peserta didik terhadap LKPD. Hasil uji respon pengguna oleh 2 orang
guru dan 20 orang peserta didik termasuk ke dalam kriteria sangat baik dengan
masing-masing skor sebesar 95,54% dan 90,714%.
Kata kunci: LKPD, SSCS, Kesetimbangan Ion dan pH Larutan Penyangga
RINGKASAN
Pendidikan merupakan aspek penting dalam kehidupan yang dapat
meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Agar menjadi sumber daya manusia
yang handal dan berkualitas, seseorang harus memiliki kecakapan abad 21 antara
lain keterampilan pemecahan masalah. Kualitas pembelajaran dan ketercapaian
tujuan pembelajaran sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya yaitu
dalam penggunaan bahan ajar berupa LKPD. LKPD dapat dikembangkan guru
secara kreatif dan inovatif serta penggunaan LKPD dalam pembelajaran dapat
memberikan kesempatan penuh kepada peserta didik untuk mengungkapkan
kemampuan dan keterampilan dalam mengembangkan proses berpikirnya melalui
kegiatan mencari, menalar dan menemukan sehingga pembelajaran menjadi lebih
bermakna bagi peserta didik.
Hasil pengamatan terhadap LKPD yang digunakan dalam proses
pembelajaran belum berbasis model, masih bersifat informatif, hanya berisi
ringkasan materi, panduan praktikum, latihan soal dan tampilan yang kurang
menarik. Komponen-komponen yang terdapat dalam LKPD tersebut belum
memenuhi idealitas yang telah ditetapkan oleh Direktorat Tenaga Kependidikan.
Peserta didik juga mengalami kesulitan dalam memahami materi kesetimbangan
ion dan pH larutan penyangga karena diperlukan pemahaman konsep sehingga
perlu dilakukan pengembangan LKPD untuk membantu guru menuntun peserta
didik menemukan konsep secara mandiri, membangun konsep-konsep yang
dipelajari secara sistematis, mengembangkan keterampilan pemecahan masalah
dan dapat berperan aktif dalam proses pembelajaran sesuai dengan tujuan
kurikulum 2013 dan trend pembelajaran abad 21 yaitu dengan melakukan
pengembangan LKPD berbasis Search, Solve, Create and Share.
Penelitian pengembangan LKPD berbasis SSCS pada pokok bahasan
kesetimbangan ion dan pH larutan penyangga untuk kelas XI SMA/MA
menggunakan model pengembangan 4-D yang terdiri dari Define (Pendefenisian),
Design (Perancangan), Develop (Pengembangan) dan Disseminate (Penyebaran).
Tahap Disseminate (Penyebaran) tidak dilakukan karena tujuan penelitian dibatasi
hingga diperolehnya luaran berupa produk yang valid berdasarkan aspek
kelayakan isi, karakteristik model SSCS, kebahasaan, penyajian dan kegrafisan
melalui penilaian oleh validator menggunakan lembar validasi yang merujuk pada
panduan pengembangan bahan ajar menurut Badan Standar Nasional Pendidikan.
Luaran penelitian berupa LKPD berbasis SSCS pada pokok bahasan
kesetimbangan ion dan pH larutan penyangga untuk kelas XI SMA/MA yang
telah dikembangkan dinyatakan valid oleh validator berdasarkan aspek kelayakan
isi dengan persentase 93,75%, aspek kelayakan karakteristik model SSCS dengan
persentase 95,835%, aspek kelayakan kebahasaan dengan persentase 90%, aspek
kelayakan penyajian dengan persentase 94,45% dan aspek kelayakan kegrafisan
dengan persentase 89,58%, sehingga persentase keseluruhannya sebesar 92,72%.
Uji coba terbatas dilakukan di SMA Negeri 1 Pekanbaru dan SMA Negeri
9 Pekanbaru kepada 26 orang peserta didik kelas XI IPA dan 2 orang guru kimia
untuk memperoleh komentar, saran dan penilaian dari sisi pengguna LKPD
berbasis SSCS pada pokok bahasan kesetimbangan ion dan pH larutan penyangga,
respon pengguna berdasarkan angket respon guru dan peserta didik masingmasing memperoleh skor 95,54% dan 90,714% dengan kriteria sangat baik.
Download