GERAK PADA BENDA DAN MAKHLUK HIDUP TITIK NURHAYATIN , S.Pi HOTLITA, S.Pd Created by: Titik Nurhayatin, S.Pi & Hotlita, S.Pd GERAK PADA BENDA DAN MAKHLUK HIDUP Gerak merupakan perubahan tempat atau kedudukan baik hanya sekali maupun berkali-kali. Gerak bisa maju bisa mundur, dan bisa maju mundur, gerak juga naik dan turun, atau bisa juga naik turun…. Semua kegiatan diatas merupakan gerak pada benda dan makhluk hidup mereka bisa bergerak. Tetapi apakah semua benda gerak hanya manusia saja yang melakukan ? I. GERAK PADA BENDA Macam macam gerak, yaitu 1. Gerak jatuh bebas adalah salah satu bentuk gerak lurus dalam 1 dimensi yang hanya dipengaruhi oleh adanya gaya grafitasi bumi. Variasi dari gerak jatuh dipercepat dan gerak peluru 2. Gerak lurus adalah gerak suatu objek yang lintasannya berupa garis lurus. Jenis gerak ini disebut juga sebagai suatu translasi yg menghubunkan antar besaran besaran jarak , waktu dan kecepatan. Gerak lurus ini hanya terjadi pada satu dimensi saja dimana arah gerak benda selalu konstan 3. Gerak sebagai suatu translasi yg menghubunkan antar besaran besaran jarak , waktu dan kecepatan. Gerak lurus ini hanya terjadi pada satu dimensi saja dimana arah gerak benda selalu konstan A. gerak lurus beraturan (glb) dalah gerak lurusobjek dimensi dalam gerak ini kecepstan tetap dikarenakan tidak adanya percepatan, shg jarak yg ditempuh dlm gerak lurus beraturan adalah kelajuan kali waktu Created by: Titik Nurhayatin, S.Pi & Hotlita, S.Pd B. gerak lurus berubah beraturan (glbb) adalah gerak lurus suatu objek, dimana kecepatannya berubah terhadap waktu akibat adanya percepatan yang tetap. Akibat adanya percepatan. Rumus jarak yang ditempuhtidak lagi linear melainkan kuadratik Semua kegiatan diatas tanpa disadari kita telah melihat berbagai macam gerak pada benda sehingga mereka bisa berpindah. Tetapi apakah semua benda bergerak tetap ? Bagaimana dengan peristiwa dibawah ini? Buah apel jatuh Mobil pindah dari A ke B Buah yang jatuh selalu bergerak kebawah? Dan mobil tersebut sehingga bergerak pindah dari A ke B? Mengapa benda Apel bisa berpindah dari atas ke bawah, dan Mobil dari daerah A ke daerah B. Apakah karena ada gerak pada mereka? Tetapi bagaimana bisa ada berpindah tempat ? II. GERAK PADA MKHLUK HIDUP Bergerak merupakan salah satu ciri Makhluk hidup. Tanpa kita sadari setiap hari kamu selalu melakukan gerak. Gerak pada manusia merupakan hasil kerja sama tulang dan otot. Created by: Titik Nurhayatin, S.Pi & Hotlita, S.Pd Otot adalah alat gerak aktif karena otot merupakan jaringan yang mampu berkontaksi secara langsung untuk menggerakkan tulang. Tulang merupakan alat gerak pasif karena tulang tidak dapat bergerak sendiri jika tak digerakkan otot. JADI APAKAH Gerak ITU???????? OKE DECH!! Created by: Titik Nurhayatin, S.Pi & Hotlita, S.Pd Untuk menjawab pertanyaan itu yuk’s kita coba menyelidiki peristiwa disekitar kita, lets go guys, you can do it!!! GERAK Pertemuan 1 Hari/ Tanggal : ……………………………………………. Nama : ……………………………………………. Kelas : ……………………………………………. Tujuan: 1. 2. 3. 4. Mengidentifikasi 1 jenis perlakuan yang dilakukan sehingga benda bergerak Mengidentifikasi 2 jenis gerak yang terjadi pada benda yang diberikan perlakukan Mengidentifikasi gerak pada makhluk hidup Memprediksikan gerak benda dan makhluk hidup berdasarkan kebiasaan terjadinya peristiwa seharihari. 5. menyimpulkan tentang gerak pada benda dan mahkluk hidup Berikut ini terdapat beberapa jenis aktivitas yang sudah sering kamu jumpai dalam kehidupan seharihari. Jawablah pertanyaan pada setiap gambar! 1. Menurut kamu apa yang sedang dilakukan Sopir pada gambar di samping? 2. Apakah mobil tersebut dapat bergerak melaju atau melambat ? 3. Apa yang harus dilakukan sopir saat lampu hijau hidup? 4. Menurut kamu apakah yang akan terjadi pada mobil tersebut? 5. Jika lampu merah hidup, apa yang dilakukannya sopir pada mobil tersebut Gambar 1 1. Menurut kamu kemanakah arah gerak sepeda yang turun tersebut? 2. Apakah sepeda tersebut bergerak kesuatu tempat ?(Ya / tidak) 3. Jika iya, secara cepat atau melambat sepeda itu bergerak? 4. Menurut kamu apakah yang terjadi pada saat sepeda bergerak turun dari ketinggian? Gambar 2 1. 2. 3. 4. 5. Created by: Titik Nurhayatin, S.Pi & Hotlita, S.Pd Menurut kamu apa yang terjadi dengan kerangka ini tanpa otot ? Apakah kerangka bisa berdiri tersebut ? Apa yang harus dilakukan kerangka supaya bisa berdiri tegak ? Menurut kamu apakah yang akan terjadi pada kerangka ? Jika kerangka ada otot, apa yangterjadi pada tengkorak tersebut ? Kesimpulan: 1. Berdasarkan penyelidikanmu pada ketiga Gambar di atas, sebutkanlah 3 kata yang menunjukkan persamaan tiga peristiwa pada Gambar tersebut! 2. Berdasarkan persamaan-persamaan tersebut maka dapat disimpulkan, gerak dapat terjadi pada: …….. dan …... 3. Berdasarkan pengamatanmu gambar manakah yang merupakan glb dan glbb? 4. Apakah perbedaan glb dan glbb? 5. apa hubungan kerangka dengan otot pada mahkluk hidup Created by: Titik Nurhayatin, S.Pi & Hotlita, S.Pd Created by: Titik Nurhayatin, S.Pi & Hotlita, S.Pd Created by: Titik Nurhayatin, S.Pi & Hotlita, S.Pd GAYA Kata GAYA sudah sangat familiar dalam kehidupan kita sehari-hari, tetapi kita mungkin tidak menyadari kalau kita sudah menggunakannya setiap hari dalam kehidupan kita. Coba perhatikan beberapa kegiatan berikut ini. Membuka pintu Mengangkat besi Mengayuh sepeda Semua kegiatan diatas tanpa disadari kita telah memberikan gaya pada benda tersebut pada saat kita menyentuhnya sehingga mereka bisa bergerak. Tetapi apakah semua benda harus disentuh dulu baru bisa bergerak? Bagaimana dengan peristiwa dibawah ini? Buah apel jatuh Magnet menarik paku Buah yang jatuh selalu bergerak kebawah, siapa yang menyentuh buah tersebut sehingga bergerak kebawah? Dan siapa yang menyentuh paku tersebut sehingga bergerak mendekati magnet? Jika tidak ada yang menyentuhnya kenapa mereka bisa bergerak? Apakah karena ada gaya pada mereka? Tetapi bagaimana bisa ada gaya jika mereka tidak ada yang menyentuhnya? JADI APAKAH GAYA ITU???????? AHAA!! Create by: Fatmawati, S.Si, M.Si Gr MGMP IPA RAYON 2 Kab. Siak Untuk menjawab pertanyaan itu yuk’s kita coba menyelidiki kejadian-kejadian berikut , lets go guys, you can do it!!! Pertemuan 1 GAYA Hari/ Tanggal : ……………………………………………. Nama : ……………………………………………. Kelas : ……………………………………………. Tujuan: 1. 2. 3. 4. 5. Mengidentifikasi 1 jenis perlakuan yang dilakukan sehingga benda bergerak Mengidentifikasi 2 jenis gerak yang terjadi pada benda yang diberikan perlakukan Menyimpulkan pengertian gaya berdasarkan jenis geraknya. Mengidentifikasi gaya sentuh dan tak sentuh Menyimpulkan perbedaan gaya sentuh dan tak sentuh Berikut ini terdapat beberapa jenis aktivitas yang sudah sering kamu jumpai dalam kehidupan seharihari. Jawablah pertanyaan pada setiap gambar! Gambar 1 1. Menurut kamu apa yang sedang dilakukan anak-anak pada gambar di samping? 2. Apakah bola tersebut dapat bergerak tanpa ada interaksi antara anak-anak tersebut dengan bola? 3. Apa yang harus dilakukan Gatot agar bolanya dapat dioper ke teman-temanya? 4. Menurut kamu apakah yang akan terjadi pada bola tersebut (terdorong / tertarik)? 5. Jika bola dioper ke mail, apa yang dilakukannya agar bola tersebut berhenti? Dan apakah jenis gerakan tersebut (menarik/mendorong)? 1. Menurut kamu kemanakah arah gerak apel yang jatuh tersebut? 2. Apakah apel tersebut berinteraksi dengan sesuatu sehingga dia bergerak ?(Ya / tidak) 3. Jika iya, dengan apa benda tersebut berinteraksi? _________________________________________ 4. Jika tidak, kenapa benda tersebut bisa bergerak ke bawah?___________________________________ 5. Menurut kamu apakah yang terjadi pada saat apel bergerak ke bawah? Terdorong/ tertarik? Gambar 2 Kesimpulan: 1. Berdasarkan penyelidikanmu pada kedua Gambar di atas, sebutkanlah 3 kata yang menunjukkan persamaan kedua peristiwa pada Gambar tersebut! 2. Berdasarkan persamaan-persamaan tersebut maka dapat disimpulkan, gaya adalah : …….. atau ….. yang …............ pada benda. 3. Berdasarkan pengamatanmu gambar manakah yang merupakan gaya sentuh dan manakah yang tak sentuh? 4. Apakah perbedaan gaya sentuh dan gaya tak sentuh? Create by: Fatmawati, S.Si, M.Si Gr MGMP IPA RAYON 2 Kab. Siak TUGAS PROYEK Perhatikanlah gambar berikut ini! 1. Menurut kamu apa yang sedang terjadi pada gambar di atas? 2. Bagaimana cara virus corona bisa keluar dari tubuh Tini? 3. Jika virus tersebut bisa bergerak ke luar dari tubuh Tini artinya ada gaya yang menyebabkan gerakan tersebut. Dimanakah terjadinya gaya tersebut? 4. Bagaimanakah gaya yang terjadi, (tarikan/dorongan)? Dan termasuk jenis apakah gaya tersebut, (sentuh/tak sentuh)? 5. Apakah yang dapat kamu sarankan kepada Tono agar dia tidak tertular virus corona dari Tini tersebut? Create by: Fatmawati, S.Si, M.Si Gr MGMP IPA RAYON 2 Kab. Siak HUKUM NEWTON TITIK NURHAYATIN , S.Pi HOTLITA, S.Pd Created by: Titik Nurhayatin, S.Pi & Hotlita, S.Pd Created by: Titik Nurhayatin, S.Pi & Hotlita, S.Pd Coba pikirkan apa yang terjadi ketika kamu berada di dalam mobil, tiba-tiba mobil di rem dan kamu terdorong ke depan? Mengapa pada saat di dalam mobil kita perlu menggunakan sabuk pengaman? Untuk menjawab pertanyaan tersebut mari melakukan kegiatan berikut! Created by: Titik Nurhayatin, S.Pi & Hotlita, S.Pd Hukum Newton Pertemuan 3 Hari /Tanggal : Nama : Kelas : Tujuan pembelajaran: 1. 2. 3. 4. Mengidentifikasi sifat kelembaban benda Membuktikan sifat kelembaman benda Mengidentifikasi hubungan antara massa kelembaman dan percepatan Mengidentifikasi besar gaya aksi dan reaksi Kegiatan 1. 1. Pada gambar di atas Bagaimana posisi penumpang saat berada pada mobil yang semula diam? 2. Bagamana posisi/ keadaan penumpang ketika mobil itu bergerak? 3. Pada posisi no 1 dan no 2 terjadi gaya yang berlawanan dua arah. Yaitu……… dan …… 4. Apa yang dapat kamu simpulkan dari gambar tersebut? Kegiatan 2 1) Letakkan selembar kertas di atas meja, kemudian letakkan sebuah selinder logam di atas kertas itu. 2) Tariklah kertas itu secara horisontal dengan sekali sentakan. Lakukan kegiatan tersebut beberapa kali. 3) Ulangi kegiatan di atas, tetapi dengan cara yang sedikit berbeda. Tariklah kertas secara perlahan-lahan, lalu hentikan secara mendadak. Lakukan kegiatan tersebut beberapa kali. Pertanyaan: 1) Apakah kesimpulanmu setelah melakukan percobaan pertama? Created by: Titik Nurhayatin, S.Pi & Hotlita, S.Pd 2) Apakah silinder logam cenderung diam ketika diganggu dengan sekali sentakan? 3) Berapakah resultan gaya benda yang sedang diam? 4) Apakah kesimpulanmu setelah melakukan percobaan kedua? 5) Apakah selinder logam cenderung bergerak ketika gangguan yang diberikan tiba-tiba dihentikan? 6) Apakah yang dapat Anda simpulkan dari kegiatan ini? Kegiatan 3 Alat dan Bahan : Mobil mainan elektrik dan buku Prosedur Kegiatan: 1) Siapkan mobil mainan elektrik. 2) Jalankan mobil mainan tersebut, kemudian amati geraknya. 3) Letakkan sebuah buku di atasnya, lalu amati pula gerakannya. 4) Ambil buku lain dan letakkan lagi di atas mobil mainan, kemudian gerakkan mobil. 5) Lakukan kegiatan ini dengan menambah jumlah buku yang berbeda hingga lima kali. Pertanyaan: 1) Apakah yang terjadi pada percepatan mobil mainan tersebut? 2) Jelaskan mengapa bisa terjadi demikian! 3) Apabila pada sebuah benda yang sedang bergerak dengan percepatan tertentu Anda tambahkan massa bebannya, apakah yang terjadi pada percepatan benda tersebut? 4) Jelaskan pengaruh penambahan massa terhadap percepatan benda! Kegiatan 4 1. bagaimana penyelam dapat berenang di dalam laut? 2. Gerakan apa yang di lakukan pada tangan dan kaki penyelam? Hal ini desebut gaya……. Sehingga badan penyelam terdorong ke depan sebagai gaya….. 3. Coba sebutkan peristiwa gaya seperti gambar di atas… Created by: Titik Nurhayatin, S.Pi & Hotlita, S.Pd LKPD LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Usaha Tim Penyusun : Rahmadi, S.T (NIP.197210162006041016) Herawati Harahap, S.Pd (NIP. 198504032009033 017 ) Julia Fitri, S.Si MGMP IPA VIRTUAL RAYON 2 KAB. SIAK PROP. RIAU Created by: Rahmadi, S.T; Julia Fitri, S.Si; & Herawati Harahap, S.Pd USAHA DAN PESAWAT SEDERHANA KOMPETENSI DASAR 3.3 Menjelaskan konsep usaha, pesawat sederhana dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, termasuk kerja otot pada struktur rangka manusia 4.3 Menyajikan hasil penyelidikan atau pemecahan masalah tentang manfaat penggunaan pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan Pembelajaran Setelah pembelajaran ini diharapkan: 1. Peserta didik mampu membedakan mana perlakuan yang bernilai usaha 2. Peserta didik mampu menyimpulkan pengertian usaha, menghitung usaha dalam kehidupan sehari-hari 3. Peserta didik mampu mengetahui contoh pesawat sederhana dalam kehidupan sehari – hari. 4. Peserta didik mampu memahami konsep dasar dari pesawat sederhana tentang pengungkit, bidang miring, katrol dan roda berporos. 5. Peserta didik mampu menerapkan konsep dasar pesawat sederhana dalam kehidupan sehari – hari. Created by: Rahmadi, S.T; Julia Fitri, S.Si; & Herawati Harahap, S.Pd Pertemuan 1 Hari / tanggal Nama Kelas = …………………………………….. = …………………………………….. = …………………………………….. A. USAHA Usaha bukan kata baru tetapi sering kita dengar bahkan kita lakukan setiap hari. Pernahkah kamu melakukan kegiatan di bawah ini? Apakah tembok tersebut bergerak? Meskipun kamu lelah dan berkeringat, namun saat kamu mendorong tembok tersebut, dikatakan bahwa kamu tidak melakukan usaha sama sekali atau usahanya bernilai nol. Mengapa demikian? Sekarang coba perhatikan kegiatan berikut ini! Apa yang sedang dilakukan orang tersebut pada gambar disamping? Apa yang akan terjadi pada meja tersebut? Mengapa……………………………... Apakah ada nilai usaha pada kegiatan tersebut? Mengapa…………………………....... Kesimpulan 1. Berdasarkan hasil penyelidikan pada kedua gambar diatas, sebutkan persamaan dan perpedaan pada kedua gambar tersebut! 2. Berdasarkan perbedaan yang kamu amati, gambar manakah yang termasuk melakukan usaha? Sebutkan alasan kamu! 3. Setelah menjawab semua pertanyaan tersebut dapat disimpulkan usaha adalah …………………… yang diberikan pada benda sehingga benda tersebut mengalami………………….. 4. Secara matematis usaha dirumuskan W = F x S Ket W = Usaha (joule) F = Gaya (N) S = Perpindahan (m) Created by: Rahmadi, S.T; Julia Fitri, S.Si; & Herawati Harahap, S.Pd Setiap usaha yang dilakukan pada suatu benda terdapat daya yang bekerja. Daya adalah usaha yang dibutuhkan untuk menggerakkan benda dalam setiap detik. Berdasarkan rumus di atas hitunglah nilai usaha dan daya pada soal berikut “ Beni mendorong kareta belanja dengan gaya sebesar 250 N sehingga kareta belanjanya selama 50 sekon maju sejauh 5 m. berapa besar usaha daya yang dilakukan oleh beni untuk mendorong kereta belanja?.” B. PESAWAT SEDERHANA a. Pengertian Pesawat Sederhana Pada saat kita melakukan aktivitas, kita selalu berusaha agar dapat melakukan aktivitas itu dengan mudah. Oleh karena itu, kita selalu menggunakan alat bantu (pesawat sederhana). Agar kamu dapat memahami pentingnya pesawat sederhana bagi kehidupan sehari – hari, ayo kita bandingkan beberapa gambar berikut ini ! Gambar 1. Gambar 2. (a) (b) Gambar 3. (a) Created by: Rahmadi, S.T; Julia Fitri, S.Si; & Herawati Harahap, S.Pd (b) Setaelah kita mengamati gambar di atas, Ayo kita pahami apa itu pesawat sederhana? Dengan menjawab pertanyaan ini. Let’s go do it.. 1. Apa berbedaan dari gambar a dan gambar b? 2. Kegiatan manakah yang melakukan kerja atau usaha dengan lebih mudah, gambar a atau gambar b? 3. Dari jabawan pertanyan 1 dan 2,dapat kita simpulkan pesawat sederhana adalah alat untuk ……………………. melakukan…………………. 4. Sebutkan alat bantu yang digunakan pada gambar 1. 2. 3. 5. Bagaimana posisi alat bantu pada gambar ke 3? b. Macam – macam pesawat sederhana 1. Pengungkit atau Tuas Tuas terdiri dari tiga bagian yaitu gaya kuasa (FK), gaya beban (FB) dan titik Tumpu ( TT ), berdasarkan letaknya tuas dapat dibagi menjadi tiga jenis yaitu” Created by: Rahmadi, S.T; Julia Fitri, S.Si; & Herawati Harahap, S.Pd Berdasarkan gambar di atas dapat kita simpulkan Tuas jenis 1 yang berada ditengah adalah……………………………… Tuas jenis 2 yang berada ditengan adalah…………………………….. Tuas jenis 3 yang berada ditengah adalah…………………………….. Setelah kamu memahami jenis – jenis tuas, ayo kita identifikasi jenis – jenis tuas yang ada di rumah kita! Tabel hasil identifikasi No Jenis Tuas Contoh tuas yang ada dirumah 1. Tuas Jenis I 2. Tuas Jenis II 3. Tuas Jenis III 2. Katrol Katrol yaitu jenis pesawat sederhana yang mempermudah usaha /kerja dengan cara merubah arah gaya kuasa. Katrol di bagi menjadi 3 jenis yaitu Created by: Rahmadi, S.T; Julia Fitri, S.Si; & Herawati Harahap, S.Pd 3. Bidang Miring Bidang miring merupakan bidang datar yang dilekatkan miring atau membentuk sudut tertentu sehingga dapat memperkecil gaya kuasa. Perhatikan gambar di bawah ini! Contoh penerapannya dalam kehidupan adalah tangga, sekrup dan pisau. Secara metematika dirumuskan FB FK l = h= KM (Keuntungan Mekanis ) 4. Roda berporos Roda berporos merupakan roda yang dihubungkan dengan sebuah poros yang dapat berputar bersama-sama. Salah satu contoh roda adalah roda sepeda yang biasa kita naiki. Kegunaan : Untuk menggeser benda agar lebih ringan. Untuk memperkecil gaya gesek antara dua benda. Created by: Rahmadi, S.T; Julia Fitri, S.Si; & Herawati Harahap, S.Pd Jenis-jenis roda : Roda Setali Roda setali, yaitu dua buah roda atau lebih yang dihubungkan dengan tali. Contohnya : roda sepeda yang dihubungkan dengan rantai. Roda Sepusat Roda sepusat, yaitu dua buah roda atau lebih yang memiliki pusat yang sama. Contohnya : Roda pada mobil truk. Roda Bersinggungan Roda bersinggungan, yaitu dua buah roda atau lebih yang saling bersinggungan satu sama lain. Contohnya : Roda pada bagian dalam jam. Created by: Rahmadi, S.T; Julia Fitri, S.Si; & Herawati Harahap, S.Pd TUGAS PROYEK Masa pandemi virus corona (covid 19) banyak para pakar kesehatan mengeluarkan pendapatnya tentang bagaimana memutuskan rantai penyebaran virus covid 19, diantaranya adalah sebagai berikut Penyemprotan desinfektan Mencuci tangan pakai sabun M Menggunakan Hand Sanitizer Dari gambar di atas dapat kita lihat untuk memudahkan kegiatan tersebut, menggunakan alat bantu. Ayo kita identifikasi apakah alat – alat tersebut bekerja berdasarkan prinsip psawat sederhana? 1. 2. 3. 4. 5. Apakah alat bantu yang digunakan? Jelaskan bagaimana cara kerja alat tersebut? Apakah alat tersebut termasuk pesawat sederhana? Jika iya termasuk pesawat sederhana, jenis pesawat sederhana yang mana? jelaskan mana gaya kuasa, gaya beban, dan titik tumpu pada alat – alat tersebut! Created by: Rahmadi, S.T; Julia Fitri, S.Si; & Herawati Harahap, S.Pd Pertemuan 2 Nama Kelas Hari/Tanggal : ............................. : ............................. : ............................. Jika kamu pasien positif covid 19 berstatus OTG (Orang tanpa Gejala) berada di kursi roda atau tidak mampu menaiki tangga, mampukah kamu memasuki rumah sakit dan berkeliling di dalamnya? Seharusnya setiap bangunan dapat dimasuki oleh setiap orang, termasuk yang mengendarai kursi roda. Dalam percobaan ini, kamu akan menggunakan pesawat sederhana untuk merancang rumah sakit, sekolah, atau kantor-kantor yang dapat dimasuki oleh pengendara kursi roda. Persiapan... Masalah : Bagaimanakah kamu memanfaatkan Tujuan : 1. Mampu menerapkan pesawat sederhana pesawat sederhana untuk membuat dalam perancangan pembangunan sebuah gedung yang dapat dimasuki oleh gedung. pengendara kursi roda? 2. Mampu menjelaskan maksud penggunaan tiap-tiap pesawat sederhana, Merumuskan Hipotesis : Curahkan ide-ide bersama kelompok-mu dan buatlah sebuah hipotesis tentang termasuk keuntungan mekaniknya. Bahan yang Mungkin Diperlukan : kertas manila penggaris Created by: Rahmadi, S.T; Julia Fitri, S.Si; & Herawati Harahap, S.Pd bagaimana kamu dapat menyelesaikan pensil masalah di atas. spidol Merancang Percobaan... 1. Buatlah kesepakatan tentang jenis gedung yang hendak kalian rancang. Buatlah diagram kasar gedung itu dengan pensil pada kertasmu. 2. Hasilkan paling tidak tiga hal yang membantu bangunanmu dapat dimasuki dan mudah digunakan oleh pengendara kursi roda. Dua diantaranya harus menggunakan pesawat sederhana. 3. Lihatlah pesawat sederhana yang lebih mendetil pada materi diatas. 4. Dalam diagrammu, buatlah sketsa pula bagaimana dan di mana tiga bantuan itu digunakan. Melakukan Percobaan... 1. Gambarlah rancangan final sejelas-jelasnya pada Selanjutnya... kertas manila. 2. Yakinlah kamu telah memberi label (tanda) pada hal yang membantu pengendara kursi roda. Diskusikan apa guna tiap pesawat sederhana pada rancanganmu. Siapkan untuk mempresentasikan rancanganmu di muka kelas. Created by: Rahmadi, S.T; Julia Fitri, S.Si; & Herawati Harahap, S.Pd Lakukan pengamat-an pada bangunan di sekitarmu. Adakah rintangan yang mem-buat orang berkursi roda tidak dapat memasukinya? Hal-hal apa yang seharusnya kamu amati? Kamu dapat mengamati empat kelompok bangunan: rumah, sekolah, bangunan swasta, dan bangunan pemerintah. Analisa dan Penerapan... 1. Komunikasikan rancanganmu di kelas dan analisislah rancangan kelompok lain. Bantuan apa yang sering digunakan? 2. Temukan paling sedikit dua pesawat sederhana pada kursi roda dan diskusikan dimana pesawat itu ditemukan di kursi roda. 3. Rancanganmu adalah gedung baru yang dapat dimasuki oleh pengendara kursi roda. Simpulkan apakah metodemu dapat digunakan pada gedung lama sehingga pengendara kursi roda dapat memasukinya. Created by: Rahmadi, S.T; Julia Fitri, S.Si; & Herawati Harahap, S.Pd A. Pilihlah jawaban yang benar ! 1. Perhatikan gambar berikut ini. Gambar diatas merupakan contoh alat yang menggunakan prinsip… a. pengungkit b. bidang miring c. katrol d. roda berporos 2. Jalan-jalan di daerah pegunungan dibuat melingkar dengan tujuan… a. memperkecil usaha yang dilakukan kendaraan b. mempermudah usaha yang dilakukan kendaraan c. memperbesar usaha yang dilakukan kendaraan d. mengurangi gesekan antara jalan dan kendaraan 3. Besar gaya yang diperlukan untuk menaikkan balok ke titik B sebesar.... a. 125 N b. 250 N c. 500 N d. 1000 N 4. Pengungkit yang titik bebannya terletak di antara titik tumpu dan titik kuasa terdapat pada… a. jungkat – jungkit b. sekop c. pintu berengsel d. pembuka botol By Created by: Rahmadi, S.T; Julia Fitri, S.Si; & Herawati Harahap, S.Pd 5. Perhatikan gambar berikut. Manakah yang merupakan prinsip kerja bidang miring … a. 1 dan 3 b. 1 dan 4 c. 2 dan 3 d. 3 dan 4 6. Katrol yang biasa kita gunakan untuk mengerek bendera adalah… a. katrol tetap b. katrol bebas c. katrol majemuk d. katrol gabungan 7. Perhatikan gambar dibawah ini ! Berapakah besar kuasa yang harus diberikan… a. 1000 N b. 2000 N c. 2500 N d. 3000 N 8. Perhatikan gambar di bawah ini ! Urutan letak titik tumpu, beban dan kuasa yang benar adalah... a. 1, 2, dan 3 b. 1, 3, dan 2 By Created by: Rahmadi, S.T; Julia Fitri, S.Si; & Herawati Harahap, S.Pd c. 2, 1. dan 3 d. 2, 3, dan 1 9. Perhatikan gambar di samping ! Jenis pesawat sederhana yang paling tepat digunakan adalah.... a. bidang miring b. pengungkit golongan I c. pengungkit golongan II d. pengungkit golongan III 10. Seorang menaikkan adonan semen beratnya 60 N ke atas bangunan dengan timba ( katrol tetap) . Maka gaya yang kita keluarkan untuk mengangkat benda tersebut adalah .... a. 25 N b. 30 N c. 60 N d. 120 N Created by: Rahmadi, S.T; Julia Fitri, S.Si; & Herawati Harahap, S.Pd PERTEMUAN PERTAMA Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Struktur Tubuh Tumbuhan Hari/Tanggal : ..................................... Kelas Nama Siswa : .............................. : VIII-......... Tujuan : 1. Mengidentifikasi bagian-bagian dan fungsi organ tumbuhan. 2. Menjelaskan fungsi setiap jaringan yang terdapat pada organ tumbuhan. 3. Menjelaskan perbedaan tumbuhan monokotil dan dikotil. Tahap 1 : mengajukan pertanyaan atau masalah “Apa sajakah bagian dan fungsi organ utama tumbuhan? Bagaimana bagian dan fungsi setiap jaringan pada tumbuhan? Apakah sama letak dan bentuk tumbuhan monokotil dan dikotil?” Created by: Ira Purnamasari, S.Pd; Rina Ambarsari, S.Pd; & Juliah, S.Pd isilah nomor yang ada pada gambar sesuai dengan bagian-bagian tumbuhan : 5 4 1. ................................... 2. ................................... 3 2 3. .................................. 4. .................................. 5. .................................. 1 Tahap 3 : Mengumpulkan Data Tumbuhan Monokotil dan Dikotil Tumbuhan biji berkeping tunggal (monokotil) merupakan salah satu dari dua kelompok besar tumbuhan berbunga yang secara klasik diajarkan; kelompok yang lain adalah tumbuhan biji berkeping dua (dikotil). Ciri monokotil yang paling khas adalah bijinya tunggal karena hanya memiliki satu daun lembaga, berakar serabut, daun berseling, tumbuhan biji berkeping satu, tulang daun sejajar dan berbentuk pita. Ciri utama tumbuhan monokotil adalah akar berbentuk serabut, batang beruas-ruas, tidak berkambium, pertulangan daun sejajar atau melengkung, bagian-bagian bunga berjumlah tiga atau kelipatannya, memiliki satu kotiledon/keping lembaga. Ciri tumbuhan monokotil berdasarkan ciri fisik pembeda yang dim iliki: • • • • • • • • Bentuk Akar Memiliki sistem akar serabut Jumlah keping biji atau kotiledon satu buah keping biji saja Bentuk sumsum atau pola tulang daun Melengkung atau sejajar Kaliptrogen / tudung akar Ada tudung akar / kaliptra Kandungan akar dan batang Tidak terdapat kambium Pertumbuhan akar dan batang Tidak bisa tumbuh berkembang menjadi membesar Jumlah kelopak bunga Umumnya adalah kelipatan tiga Pelindung akar dan batang lembaga Ditemukan batang lembaga / koleoptil dan akar lembaga /keleorhiza Created by: Ira Purnamasari, S.Pd; Rina Ambarsari, S.Pd; & Juliah, S.Pd Ciri tumbuhan Dikotil berdasarkan ciri fisik pembeda yang dimiliki: • • • • • • • • Bentuk akar tunggang. Pola tulang daun dan bentuk sumsumnya menyirip atau menjari. Tidak memiliki tudung akar. Jumlah keping bijinya dua. Pada akar dan batang terdapat kambium dan dapat tumbuh serta berkembang menjadi besar. Batangnya bercabang-cabang. Jumlah kelopak bunganya dua, empat, lima, atau kelipatannya. Pembuluh pengangkutnya teratur dalam lingkaran!cincin. Pertanyaan Analis Amatilah tumbuhan yang ada disekitar rumahmu. Contohnya seperti Pohon Kelapa Sawit, Bambu, Tebu, Mangga, Durian, jambu dan lain-lain Jelaskan fungsi dari setiap bagian atau organ pada tumbuhan yang kalian amati! ……………………………………………………………………………………………………… ……………………………….…………………………………….………………………………… ………………………………………………………………………………………………………. Tumbuhan dikotil dan monoktil memiliki perbedaan jika dilihat dari ciri-ciri yang dimiliki, Jelaskan perbedaan-perbedaan apa saja yang dapat kita temui dari dua kelompok tumbuhan tersebut? No Nama Tumbuhan 1 2 3 Monokotil Bentuk Organnya 1. Akar : 2. Batang : 3. Daun: 4. Buah : 1. Akar : 2. Batang : 3. Daun: 4. Buah : 1. Akar : 2. Batang : 3. Daun: 4. Buah : Dikotil Nama Tumbuhan 1. 2. 3. 4. 1. 2. 3. 4. 1. 2. 3. 4. Bentuk Organnya Akar : Batang : Daun: Buah : Akar : Batang : Daun: Buah : Akar : Batang : Daun: Buah : Setiap organ pada tumbuhan memiliki bentuk atau ciri yang khas. Jelaskan! a) Mengapa Akar pada tumbuhan memiliki cabang-cabang serta rambut-rambut yang halus? Created by: Ira Purnamasari, S.Pd; Rina Ambarsari, S.Pd; & Juliah, S.Pd b) Mengapa batang pada tumbuhan umumnya keras lalu batang pokoknya tumbuh lurus? c) Mengapa daun yang sering kita jumpai memiliki bentuk yang pipih TUGAS PROYEK Pada masa pandemik seperti sekarang ini, pemerintah menghimbau kepada kita semua untuk tetap menjaga kesehatan tubuh kita dengan cara berjemur, memperbanyak makan dan minum yang banyak mengandung vitamin C. Salah satu yang lagi fenomenal di negara kita adalah dengan cara dengan minum ramuan yang banyak dikenal dengan empon-empon atau kita sering menyebutnya dengan jamu. yang terdiri dari kunyit, temulawak, jahe, jeruk nipis dan madu. Untuk tugas proyek kali ini, buatlah gambar dari tanaman tersebut yang ada di sekitar rumahmu. No Nama Tumbuhan Created by: Ira Purnamasari, S.Pd; Rina Ambarsari, S.Pd; & Juliah, S.Pd Gambar Tahap 4 : Kesimpulan 1) Organ tumbuhan terdiri dari……………………………………………………………………………………………… ………………………………………………….………………………………………………….… ……………………………………………….………………………………………………. 2) Tumbuhan dikotil dan monokotil dapat dibedakan berdasarkan…………………………………………………….....................................................….. ………………………………………………….………………………………………………….… ………………………………………………. Created by: Ira Purnamasari, S.Pd; Rina Ambarsari, S.Pd; & Juliah, S.Pd LKPD III JARINGAN TUMBUHAN Nama Siswa : ……………………………………… Kelas : …………………………………….. Alokasi Waktu : 2 X 40 menit Kompetensi Dasar 3.3 Menganalisis keterkaitan antara struktur sel pada jaringan tumbuhan dengan fungsi organ tumbuhan Indikator Pencapaian Kompetensi 3.3.1 Menunjukkan letak jaringan meristem pada tumbuhan 3.3.2 Menganalisis struktur dan fungsi jaringan meristem 3.3.3 Menganalisis struktur dan fungsi jaringan epidermis 3.3.4 Menganalisis struktur dan fungsi jaringan parenkim 3.3.5 Membedakan jaringan kolenkim dan sklerenkim Petunjuk penggunaan LKPD adalah sebagai berikut: 1. LKPD di kerjakan secara mandiri. 2. Gunakan buku paket atau brosing di internet dalam menjawab pertanyaan a. Lengkapilah tabel berikut! No 1 Jaringan Meristem 2 Epidermis 3 Parenkim 4 Kolenkim 5 Sklerenkim Karakteristik Jaringan Created by: Ira Purnamasari, S.Pd; Rina Ambarsari, S.Pd; & Juliah, S.Pd Funfsi b. Tentukanlah jaringan muda dan jaringan dewasa dari tabel di atas! Apakah yang membuat kedua jaringan tersebut berbeda? ……………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………… 2. Perhatikan gambar di bawah ini, A Tuliskan dan jelaskan jenis jaringan muda yang ditunjukan oleh huruf A, B dan C pada gambar di atas! Jawab : A. ........................................: ............................................................................................. ........................................................................................................................................ B. ......................................: ............................................................................................. ........................................................................................................................................ C. ........................................: ........................................................................................... ........................................................................................................................................ ........................................................................................................................................ 4. Perhatikan pertanyaan di bawah ini, a. Jaringan penyokong pada tumbuhan dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu jaringan kolenkim dan jaringan sklerenkim. Perbedaan antara jaringan kolenkim dan sklerenkim pada tumbuhan dewasa yaitu? ………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………… b. Batang kelapa dapat tumbuh tinggi dan membesar, padahal kelapa termasuk dalam kelompok tumbuhan monokotil. Apa yang menyebabkan pertumbuhan kelapa dapat menyerupai kelompok tumbuhan dikotil? ………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………… Created by: Ira Purnamasari, S.Pd; Rina Ambarsari, S.Pd; & Juliah, S.Pd KELASVIII SEMESTER GANJIL LKPD WILDA SUKMA JUWITA,S.Pd DIYAH TRI WIJAYANTI,S.Pd ZULKASNI,S.Pd Created by: Wilda Sukma Juwita, S.Pd; Diyah Tri Wijayanti, S.Pd; Zulkasni, S.Pd Mata Pelajaran Tema/Pokok Bahasan Kelas / Semester Nama Siswa : IPA : Struktur organ sistem pencernaan makanan manusia : VIII/ 1 : A. Tujuan Kegiatan 1. Melalui pengamatan gamabar dan video, peserta didik dapat mengetahui stuktur dan fungsi sistem pencernaan makanan pada manusia dengan benar. B. Alat dan Bahan 1. Laptop 2. Video 3. Gambar C. Langkah -langkah percobaan Model Pembelajaran : Discover Learning 1. Pemberian Rangsangan Amatilah gambar berikut! Created by: Wilda Sukma Juwita, S.Pd; Diyah Tri Wijayanti, S.Pd; Zulkasni, S.Pd 2. Pernyataan masalah Perhatikan dan amatilah gambar stuktur organ sistem pencernaan makanan pada manusia diatas! 3. Pengumpulan data Melalui pengamatan gambar, video dan kajian literatur ,lengkapilah titik-titik dibawah ini! D. Tabel pengamtan Berdasarkan pengamatan gambar dan kajian literature yang telah dilakukan, isilahTabel hasil pengamatan stuktur organ dan fungsinya sistem pencernaan makanan pada manusia dibawah ini ! No Nama organ 1 2 3 4 5 6 Created by: Wilda Sukma Juwita, S.Pd; Diyah Tri Wijayanti, S.Pd; Zulkasni, S.Pd 4. Pengolahan data Melalui pengamatan gambar, video dan literature, jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Tuliskan 6 organ-organ sistem pencernaan pada manusia! 2. Tulikan fungsi dari 6 organ-organ pencernaan pada manusia! 3. Jelaskan bagaimana keterkaitan antara organ sistem pencernaan tersebut! PENYELESAIAN 1. 2. 3. 5. Pembuktian Peserta didik menganalisis data berdasarkan hasil pengamatan gambar, video dan membandingkan dengan kajian literature yang ada serta mempersentasikan hasil analisisnya yang dibuaatkan dalam bentuk video sebagai bukti presentasinya. 6. Kesimpulan Created by: Wilda Sukma Juwita, S.Pd; Diyah Tri Wijayanti, S.Pd; Zulkasni, S.Pd TUGAS PROYEK Dalam situasi sekarang ini (wabah covid 19 ) dimana salah satu protocol kesehatan dari pemerintah adalah kita harus menjaga kesehatan diri sendiri, seperti cuci tangan dan memperhatikan kandungan gizi makanan serta menjaga pola makan. Menurutmu mengapa kita harus memperhatikan kandungan makanan dan menjaga pola makan untuk antisipasi wabah sekarang ini…? dan apa kaitannya dengan organ-organ pencernaan kita dengan pola makan tersebut….? Buatlah dalam bentuk gambar maupun ringkasan dalam bentuk cerita,tulis di kertas HVS atau karton manila sebagai laporan tugas proyek mu ! Created by: Wilda Sukma Juwita, S.Pd; Diyah Tri Wijayanti, S.Pd; Zulkasni, S.Pd KUNCI JAWABAN Created by: Wilda Sukma Juwita, S.Pd; Diyah Tri Wijayanti, S.Pd; Zulkasni, S.Pd Created by: Wilda Sukma Juwita, S.Pd; Diyah Tri Wijayanti, S.Pd; Zulkasni, S.Pd Mata Pelajaran Tema/Pokok Bahasan Kelas / Semester Nama Siswa : IPA : gangguan pada system pencernaan dan upaya untuk mencegah atau menanggulanginya. : VIII/ 1 : A. Tujuan Pembelajaran Melalui pengamatan video dan membaca artikel yang ada, peserta didik dapat menjelaskan gangguan pada system pencernaan dan upaya untuk mencegah atau menanggulanginya dengan benar. B. Alat dan Bahan 1. Laptop 2. Video 3. Gambar C. Langkah -langkah percobaan Model Pembelajaran : Discover Learning 1. Pemberian Rangsangan Amatilah gambar berikut! Created by: Wilda Sukma Juwita, S.Pd; Diyah Tri Wijayanti, S.Pd; Zulkasni, S.Pd 2. Pernyataan masalah Lakukanlah kegiatan membaca artikel (internet, majalah, buku) yang telah kamu kumpulkan tentang gangguan pada sistem pencernaan dan upaya untuk mencegah atau menanggulanginya 3. Pengumpulan data Amatilah video berikut! Dari hasil pengamatan video dan menelaah artikel (internet, majalah, buku) maka identifikasilah gangguan pada system pencernaan makanan dibawah ini. Tabel hasil identifikasi gangguan pada system pencernaan N0 Jenis gangguan Ciri-ciri Akibat bagi tubuh Upaya penanggulangan 1 2 3 4 5 7. Pengolahan data Melalui hasil telaah artikel jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Tuliskan 5 macam ganguan-gangguan pada system pencernaan! 2. Jelaskan upaya penanggulangan gangguan pada system pencernaan! PENYELESAIAN 1. 2. 8. Pembuktian Peserta didik menganalisis data berdasarkan hasil pengamatan dan membandingkan dengan kajian literature yang ada serta mempresentasikan hasil telaah artikelnya didepan kamera dan dibuat video nya sebagai hasil tugas mandirinya. 9. Kesimpulan Created by: Wilda Sukma Juwita, S.Pd; Diyah Tri Wijayanti, S.Pd; Zulkasni, S.Pd KUNCI JAWABAN Created by: Wilda Sukma Juwita, S.Pd; Diyah Tri Wijayanti, S.Pd; Zulkasni, S.Pd TUGAS PROYEK Dalam situasi sekarang ini (wabah covid 19 ) dimana salah satu protocol kesehatan dari pemerintah adalah kita harus menjaga kesehatan diri sendiri, seperti cuci tangan dan memperhatikan kandungan gizi makanan serta menjaga pola makan. Menurutmu mengapa kita harus memperhatikan kandungan makanan dan menjaga pola makan untuk antisipasi wabah sekarang ini…? dan apa kaitannya dengan gangguan/penyakit pada sistem pencernaan kita dengan memperhatikan kandungan zat dan pola makan tersebut….? Dan bagaimana cara mengatasinya apabila terjadi gangguan/ penyakit pada system pencernaan makanan tersebut…..? Buatlah alasan mu di kertas HVS sebagai laporan tugas proyek mu ! dan jangan lupa kirimkan video kesimpulan dari LKPD yang telah kamu buat. Created by: Wilda Sukma Juwita, S.Pd; Diyah Tri Wijayanti, S.Pd; Zulkasni, S.Pd LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK DIYAH TRI WIJAYANTI, S.PD WILDA SUKMA JUWITA, S.PD ZULKASNI, S.PD Created by: Diyah Tri Wijayanti, S.Pd; Wilda Sukma Juwita, S.Pd; & Zulkasni, S.Pd MAKANAN & FUNGSINYA Makanan adalah segala sesuatu yang dapat dikonsumsi dan mengandung zat-zat yang diperlukan oleh tubuh dan terbebas dari kuman serta sumber energi utama bagi makhluk hidup, tanpa makanan yang masuk ke dalam tubuh, manusia dapat mati karena tidak punya energi untuk bertahan hidup. Makanan yang kita konsumsi mengandung satu atau lebih zat makanan yang berbeda. Fungsi makanan: 1. Sumber energi 2. Pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan tubuh 3. Mengatur proses tubuh 4. Pelindung tubuh terhadap lingkungan dan bibit penyakit Zat makanan yang dibutuhkan oleh tubuh. 1. Karbohidrat Makanan yang berfungsi sebagai sumber energi 2. Protein Makanan penghasil energi, untuk pertumbuhan dan mengganti sel-sel tubuh yang rusak 3. Vitamin Berfungsi mengatur fungsi tubuh dan mencegah beberapa penyakit 4. Mineral Berfungsi dalam proses pembangunan sel, membantu reaksi kimia tubuh, mengangkut oksigen ke seluruh tubuh dan pembentukan dan pemeliharaan tulang Created by: Diyah Tri Wijayanti, S.Pd; Wilda Sukma Juwita, S.Pd; & Zulkasni, S.Pd Pertemuan 1 MAKANAN & FUNGSINYA Hari/ Tanggal :………………………………. Nama :………………………………. Kelas :………………………………. Tujuan 1. Mengidentifikasi bahan makanan pada produk kemasan 2. Menentukan kandungan berbagai zat makanan 3. Menghitung energi hasil proses pencernaan pada karbohidrat, lemak dan protein A Masalah Nyata Perhatikan gambar kedua makanan berikut! Jenis makanan apa yang lebih mengenyangkan dari gambar diatas dengan jumlah gram yang sama? Mengapa ? B Pemahaman Konsep berilah garis penghubung antara zat makanan dan kandungannya yang tepat No Makanan Kandungan 1 2 Karbohidrat Created by: Diyah Tri Wijayanti, S.Pd; Wilda Sukma Juwita, S.Pd; & Zulkasni, S.Pd 3 4 Lemak 5 6 Protein 7 Vitamin 8 9 Mineral Created by: Diyah Tri Wijayanti, S.Pd; Wilda Sukma Juwita, S.Pd; & Zulkasni, S.Pd 10 Berbagai jenis makanan menghasilkan energi yang berbeda-beda, misalnya pada: 1 gram karbohidrat = ……… kkal 1 gram protein = ……… kkal 1 gram lemak = ……… kkal C Kegiatan 1. Kumpulkan 10 kemasan makanan yang ada di rumah masing-masing! 2. Hitunglah : a. Jumlah energi dari karbohidrat, protein dan lemak pada makanan tersebut b. Jumlah energi total dalam 1 kemasan makanan tersebut 3. Hasil perhitungan dikerjakan dalam tabel seperti contoh berikut! No Nama Makanan Gery Salute Tabel Hasil Pengamatan dan Perhitungan Energi Energi Energi Energi Lemak Karbohidrat Protein Total 4gr x 4= 16 26 gr x 4 = 104 14gr x 9 = 126 240 kkal kkal kkal kkal Energi pada Kemasan 250 kkal 1 2 3 4 5 dst Berdasarkan tabel di atas, makanan dengan jumlah kalori lebih tinggi adalah ……..dan lebih rendah adalah ………. D Peta Mind Map …………………………………. …………………………………. Menghasilkan……kkal Menghasilkan…… kkal Zat makanan Created by: Diyah Tri Wijayanti, S.Pd; Wilda Sukma Juwita, S.Pd; & Zulkasni, S.Pd Penghasil Energi TUGAS PROYEK Perhatikan beberapa gambar makanan berikut! Dengan semakin banyaknya penularan virus corona yang ditularkan dari percikan liur dan bersentuhan dengan orang yang terinfeksi serta virus tersebut dapat masuk ke mulut menuju saluran pencernaan dari benda, makanan atau minuman yang tercemar Dari gambar dan pernyataan di atas jawablah pertanyaan berikut 1. Bagaimana cara memilih makanan agar tubuh kita tetap sehat? 2. Makanan seperti apakah yang harus kita konsumsi agar tubuh kita sehat dan terhindar dari virus corona? 3. Langkah apakah yang dapat kita dilakukan agar makanan yang di konsumsi terhindar dari virus corona? Created by: Diyah Tri Wijayanti, S.Pd; Wilda Sukma Juwita, S.Pd; & Zulkasni, S.Pd Created by: Diyah Tri Wijayanti, S.Pd; Wilda Sukma Juwita, S.Pd; & Zulkasni, S.Pd DISUSUN OLEH : DWI CAHYA HYPAZ, S.Pd Created by: Dwi Cahya Hypaz, S.Pd Zat adiktif merupakan bahan atau zat yang dalam kadar tertentu dapat menimbulkan kecanduan bagi penggunanya. Zat adiktif dibedakan menjadi : 1. Narkotika (heroin, kokain, morfin, dan ganja), 2. Psikotropika (ekstasi, shabu-shabu dan diazepam) 3. Psiko-aktif lainnya (seperti rokok, kafein, thein, dan alkohol). Penggunaan narkotika sudah dilarang untuk digunakan karena membahayakan dan menyebabkan ketergantungan Zat adiktif juga dapat dikelompokkan berdasarkan pada pengaruhnya terhadap tubuh, yaitu: ƒ . Stimulan, merupakan zat adiktif yang dapat meningkatkan Aktivitas sistem saraf pusat seperti meningkatkan detak jantung, laju pernapasan, dan tekanan darah. Stimulan akan membuat orang lebih siaga dan tidak merasakan lelah, contohnya kafein, nikotin, kokain, dan . metamfetamin. ƒ . Sedatif/hipnotika akan menghambat aktivitas sistem saraf pusat atau fungsi organ tubuh lainnya. Depresan akan menurunkan kesadaran dan menyebabkan rasa kantuk, menurunkan tekanan darah, memperlambat detak jantung, dan membuat otot lebih rileks. Contoh: asam barbiturat, alkohol, dan diazepam. ƒ . Halusinogen, merupakan zat adiktif yang memberikan efek halusinasi atau khayal. Pengguna zat ini akan mendengar atau melihat sesuatu yang sebenarnya tidak nyata. Contoh halusinogen misalnya, LSA (Lysergic acid amide) dan LSD (Lysergic acid diethylamide). Penggunaan LSA dan LSD juga dilarang oleh hukum, oleh karena itu hindarilah zat-zat ini. Created by: Dwi Cahya Hypaz, S.Pd 1. Ganja Ganja (Cannabis sativa syn. Cannabis indica) adalah tumbuhan budidaya penghasil serat, namun lebih dikenal sebagai obat psikotropika karena adanya kandungan zat tetrahidrokanabinol (THC, tetra-hydro- cannabinol)[1] yang dapat membuat pemakainya mengalami euforia (rasa senang yang berkepanjangan tanpa sebab). Tanaman semusim ini tingginya dapat mencapai 2 meter. Berdaun menjari dengan bunga jantan dan betina ada di tanaman berbeda (berumah dua). Bunganya kecil-kecil dalam dompolan di ujung ranting. Ganja hanya tumbuh di pegunungan tropis dengan ketinggian di atas 1.000 meter di atas permukaan laut Created by: Dwi Cahya Hypaz, S.Pd 2. pil ekstasi Ekstasi biasanya dikonsumsi secara oral (melalui mulut) dalam bentuk pil, tablet atau kapsul. Memakai lebih dari satu sekaligus dinamakan "bumping”. Ekstasi adalah narkoba sintetik (buatan manusia) yang dibuat di dalam laboratorium. Para pembuat dapat menambah apa saja pada narkoba ini, seperti kafein, amfetamin1 dan bahkan kokain. Ekstasi adalah ilegal dan memiliki efek-efek yang serupa dengan halusinogen dan stimulan. Pil-pil itu berbeda warna dan terkadang ditandai dengan gambar-gambar kartun. 3. heroin Heroin adalah narkoba yang sangat membuat ketagihan. Digunakan oleh jutaan pecandu di seantero dunia, yang tidak mampu mengatasi desakan yang menghancurkan untuk tetap menggunakan Narkoba ini setiap hari dalam hidupnya—mengetahui bahwa bila mereka berhenti, mereka menghadapi kengerian “sakaw” (putus zat). Created by: Dwi Cahya Hypaz, S.Pd Heroin (seperti opium dan morfin) dibuat dari damar tumbuhan poppy. Mirip susu, seperti resin opium, awalnya dilepaskan dari kelopak bunga poppy. Opium ini disuling untuk membuat morfin, lalu disuling lagi menjadi berbagai bentuk heroin yang lain. Kebanyakan heroin disuntikkan yang menciptakan risiko tambahan bagi pemakai yang menghadapi bahaya AIDS atau penyakit infeksi lainnya selain rasa sakit oleh adiksi. 4. Kokain Istilah kokain merujuk pada narkoba baik dalam bentuk bubuk maupun dalam bentuk kristal1. Bubuk ini biasanya dicampur dengan bahan pasif, seperti tepung jagung, bubuk bedak dan/atau gula atau obat lainnya seperti procaine (secara kimiawi, mirip obat pembiusan setempat) atau amfetamin. Diekstrak dari daun koka, kokain pada mulanya dikembangkan sebagai obat penghilang rasa sakit. Biasanya narkoba ini dihirup sehingga bubuk ini diserap ke dalam aliran darah melalui jaringan-jaringan dalam hidung. Narkoba ini juga dapat dicerna atau diserap ke dalam selaput lendir lainnya seperti gusi. Created by: Dwi Cahya Hypaz, S.Pd Untuk lebih mempercepat penyerapan obat ke dalam tubuh, pengguna menyuntikkannya. Namun, hal ini meningkatkan risiko overdosis. Menghirup obat tersebut sebagai asap atau uap mempercepat penyerapan dengan risiko kesehatan lebih rendah daripada suntikan. 5. alcohol Alkohol tergolong zat depresan, berarti ia memperlambat fungsi-fungsi tubuh yang vital—mengakibatkan cadel, gerakan goyah, persepsi yang terganggu dan ketidakmampuan untuk cepat bereaksi. Mengenai bagaimana alkohol mempengaruhi pikiran, alkohol sebaiknya dikenal sebagai obat yang mengurangi kemampuan seseorang untuk berpikir rasional dan mengaburkan daya pertimbangannya. Created by: Dwi Cahya Hypaz, S.Pd Meskipun tergolong zat depresan, jumlah yang diminum menentukan jenis efeknya. Kebanyakan orang meminumnya untuk memperoleh efek stimulan, dengan segelas bir atau anggur untuk "relaksasi". Tetapi jika seseorang mengonsumsi melebihi batas yang dapat diatasi oleh tubuh, maka ia akan mengalami efek depresi alkohol. Mereka akan mulai merasa "bodoh" atau kehilangan koordinasi dan Upaya Pencegahan diri dari bahaya narkoba 1. Mengenal dan menilai diri sendiri Created by: Dwi Cahya Hypaz, S.Pd 2. meningkatkan harga diri 3. terampil mengatasi masalah dan mengambil keputusan 4. memilih pergaulan yang baik dan terampil menolak tawaran narkoba Created by: Dwi Cahya Hypaz, S.Pd 5. menerapkan pola hidup sehat 6. Memperkuat iman dan takwa kepada tuhan 7. melakukan kegiatan positif Created by: Dwi Cahya Hypaz, S.Pd ZAT ADITIF Apakah kamu menyukai makanan berwarna mencolok? Apakah zat warna pada makanan tersebut diperlukan oleh tubuh? Sebenarnya, bahan yang ditambahkan ke dalam makanan bertujuan untuk meningkatkan kualitas, keawetan, kelezatan, dan kemenarikan makanan. Selain itu, ada pula bahan yang ditambahkan pada makanan sebagai pewarna, pemutih, pengatur keasaman, penambah zat gizi dan anti penggumpal. Bahan tambahan pada makanan tersebut dinamakan, zat aditif. Zat aditif adalah zat-zat yang ditambahkan pada makanan selama proses produksi, pengemasan atau penyimpanan untuk maksud tertentu. Penambahan zat aditif dalam makanan berdasarkan pertimbangan agar mutu dan kestabilan makanan tetap terjaga dan untuk mempertahankan nilai gizi yang mungkin rusak atau hilang selama proses pengolahan. Pada awalnya zat-zat aditif tersebut berasal dari bahan tumbuh-tumbuhan yang selanjutnya disebut zat aditif alami. Umumnya zat aditif alami tidak menimbulkan efek samping yang membahayakan kesehatan manusia. Akan tetapi, jumlah penduduk bumi yang makin bertambah menuntut jumlah makanan yang lebih besar sehingga zat aditif alami tidak mencukupi lagi. Oleh karena itu, industri makanan memproduksi makanan yang memakai zat aditif buatan (sintesis). Bahan baku pembuatannya adalah dari zat-zat kimia yang kemudian direaksikan. 1. Bahan Pewarna Bahan pewarna adalah zat aditif yang ditambahkan untuk meningkatkan warna pada makanan atau minuman. Bahan pewarna dicampurkan untuk memberi warna pada makanan, meningkatkan daya tarik visual pangan, merangsang indera penglihatan, menyeragamkan dan menstabilkan warna, dan menutupi atau mengatasi perubahan warna. Ada 2 jenis bahan pewarna pada makanan yaitu alami dan sintetis (buatan). Gambar 1 Makanan berwarna Sumber: http://www.dkk.sukoharjokab.go.id Created by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd a. Pewarna alami Pewarna alami adalah pewarna yang dapat diperoleh dari alam, baik dari tumbuhan dan hewan. kunyit (warna kuning), daun suji dan daun pandan (warna hijau), warna telang (warna biru keunguan), gula kelapa (warna merah kecoklatan), cabe dan bunga belimbing sayur (warna merah). Pewarna alami ini sangat aman bagi kesehatan manusia. Gambar 2 Contoh bahan pewarna alami Sumber: http://www.hannymeilanni.blogspot.com Pewarna alami mempunyai keunggulan, yaitu umumnya lebih sehat untuk dikonsumsi daripada pewarna buatan. Namun, pewarna makanan alami memiliki beberapa kelemahan, yaitu cenderung memberikan rasa dan aroma khas yang tidak diinginkan, warnanya mudah rusak karena pemanasan, warnanya kurang kuat (pucat), dan macam warnanya terbatas. Tabel 1 Beberapa contoh bahan pewarna alami NO Warna Yang Diinginkan b. Contoh Sumber 1 Biru Buah murbei, buah anggur 2 3 4 5 6 7 8 Coklat Merah Jingga Hijau Merah muda Orange Kuning Buah pinang, kakao, karamel Buah naga, buah bit Buah somba Daun suji Kulit kayu mahoni Wortel Kunyit Pewarna buatan Pewarna buatan atau sintetis yang terbuat dari bahan kimia. Bahan pewarna buatan dipilih karena memiliki beberapa keunggulan dibanding pewarna alami, yaitu harganya murah, praktis dalam penggunaan, warnanya lebih kuat, macam warnanya lebih banyak, dan warnanya tidak rusak karena pemanasan. Penggunaan bahan pewarna buatan untuk makanan harus melalui pengujian yang ketat untuk kesehatan konsumen. Contoh bahan pewarna buatan seperti tartrazin untuk warna kuning, bliliant blue untuk warna biru, alura red untuk warna merah. Meski aman dalam takran tertentu, namun sebaiknya tidak dikonsumsi dalam jumlah yang banyak dan terus menerus. Penggunaan pewarna buatan secara aman sudah begitu luas digunakan masyarakat sebagai bahan pewarna dalam produk makanan. Namun, di masyarakat masih sering ditemukan penggunaan bahan pewarna buatan yang tidak sesuai dengan peruntukannya. Created by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd Pewarna tekstil yang sering disalahgunakan sebagai pewarna makanan, antara lain rhodamine B (warna merah) dan metanil yellow (warna kuning). Bahan – bahan itu dapat memicu terjadinya kanker. Gambar 3 Contoh makanan yang terindikasi bahan pewarna tekstil Sumber: Tabel 2 Pewarna yang diijinkan dan pewarna yang tidak diijinkan Pewarna yang Diijinkan NO Pewarna yang tidak diijinkan 1 Biru berlian Auramine Fast Yellow AB Orange G 2 3 4 Cokelat HT Eritrosin Hijau FCF Orange RN Metanii Yellow Chocolate Black 7984 Ponceau SX Oil Yellow AB Magenta Chrysoine Sudan 1 5 6 7 Hijau S Indigotin Karmoisin Brown FB Alkanet Guinea green B Orchil and Orcein Burn Umber Oil orange SS Ponceau 6R Orange GGN Violet 6 B Citrus Red No.2 8 9 10 Kuning FCF Kuning kuinolin Merah alura Fast Red E Butter Yellow Ponceau 3 R Oil Yellow OB Indathrene Blue RS Chrysoidine 2. Pemanis Pemanis merupakan senyawa kimia yang sering ditambahkan dan digunakan untuk keperluan produk olahan pangan, industri serta minuman dan makanan kesehatan. Pemanis dipakai untuk menambah rasa manis yang lebih kuat pada bahan makanan. Pemanis dapat dibedakan menjadi dua yaitu pemanis alami dan buatan. Pemanis alami merupakan bahan pemberi rasa manis yang diperoleh dari bahan-bahan nabati maupun hewani. Pemanis alami yang umum dipakai adalah gula pasir, gula tebu atau gula pasir, gula merah, madu, dan kulit kayu. a. Gula tebu atau gula pasir mengandung zat pemanis fruktosa yang merupakan salah satu jenis glukosa. Gula tebu atau gula pasir yang diperoleh dari tanaman tebu merupakan pemanis yang paling banyak digunakan. Selain memberi rasa manis, gula tebu juga bersifat mengawetkan. Created by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd b. Gula merah merupakan pemanis dengan warna coklat. Gula merah merupakan pemanis kedua yang banyak digunakan setelah gula pasir. Kebanyakan gula jenis ini digunakan untuk makanan tradisional, misalnya pada bubur, dodol, kue apem, dan gulali. c. Madu merupakan pemanis alami yang dihasilkan oleh lebah madu. Selain sebagai pemanis, madu juga banyak digunakan sebagai obat. d. Kulit kayu manis merupakan kulit kayu yang berfungsi sebagai pemanis. Selain itu kayu manis juga berfungsi sebagai pengawet. Gambar 4 Beberapa contoh pemanis alami yang sering digunakan Sumber: http://www.guruipa.com Sedangkan pemanis buatan adalah senyawa hasil sintetis laboratorium yang merupakan bahan tambahan makanan yang dapat menyebabkan rasa manis pada makanan. Pemanis buatan ini antara lain aspartam, sakarin, kalium asesulfam, dan siklamat. a. Aspartam Aspartam mempunyai nama kimia aspartil fenilalanin metil ester, merupakan pemanis yang digunakan dalam produk-produk minuman ringan. Aspartam merupakan pemanis yang berkalori sedang. Tingkat kemanisan dari aspartam 200 kali lebih manis daripada gula pasir. Aspartam dapat terhidrolisis atau bereaksi dengan air dan kehilangan rasa manis, sehingga lebih cocok digunakan untuk pemanis yang berkadar air rendah. b. Sakarin Sakarin adalah pemanis buatan yang tidak berkalori. Sakarin dibuat dari garam natrium. Asam sakarin berbentuk bubuk kristal putih, tidak berbau dan sangat manis. Sakarin mempunyai tingkat kemanisan 200-500 kali dari rasa manis sukrosa (gula pasir). Sakarin dan aspartam sering digunakan di industri minuman kaleng atau kemasan. Keunggulan sakarin, yaitu tidak bereaksi dengan bahan makanan, sehingga makanan yang ditambah dengan sakarin tidak mengalami kerusakan dan harganya murah. Kelemahan sakarin adalah mudah rusak bila dipanaskan sehingga mengurangi tingkat kemanisannya. Selain itu, sakarin kerap kali menimbulkan rasa pahit. Penggunaan sakarin yang berlebihan dapat membahayakan kesehatan tubuh manusia, misalnya menimbulkan kanker. c. Kalium Asesulfam Kalium Asesulfam memiliki tingkat kemanisan sekitar 200 kali dari kemanisan gula pasir. Kelebihan kalium Asesulfam adalah mempunyai sifat stabil pada pemanasan dan tidak mengandung kalori. Created by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd d. Siklamat Siklamat terdapat dalam bentuk kalsium dan natrium siklamat dengan tingkat kemanisan yang dihasilkan kurang lebih 30 kali lebih manis daripada gula pasir. Makanan dan minuman yang sering dijumpai mengandung siklamat antara lain: es krim, es puter, selai, saus, es lilin, dan berbagai minuman fermentasi. Beberapa negara melarang penggunaan siklamat karena diperkirakan mempunyai efek karsinogen. Batas maksimum penggunaan siklamat adalah 500–3.000 mg per kg bahan makanan. Perbedaan Pemanis Alami dengan Pemanis Buatan Orang memilih jenis pemanis untuk makanan yang dikonsumsinya tentu dengan alasan masingmasing. Pemanis alami tentu lebih aman, tetapi harganya lebih mahal. Pemanis buatan lebih murah, tetapi aturan pemakaiannya sangat ketat karena bisa menyebabkan efek negatif yang cukup berbahaya. Pada kadar yang rendah atau tertentu, pemanis buatan masih diijinkan untuk digunakan sebagai bahan tambahan makanan, tetapi pada kadar yang tinggi bahan ini akan menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Tabel 3 Perbedaan pemanis alami dan pemanis buatan NO. Pemanis Alami Pemanis Buatan 1 Pada suhu tinggi bias terurai Cukup stabil bila dipanaskan 2 Memiliki kalori tinggi Memiliki kalori rendah 3 Berasa manis normal Jauh lebih manis daripada pemanis alami 4 Lebih aman dikonsumsi Sebagian berpotensi penyebab karsinogen (penyebab kanker) 3. Pengawet Perhatikan kondisi kedua makanan pada Gambar 5! Menurut makanan mana yang masih layak dikonsumsi? kadaluarsa atau sudah lewat masa pengawetannya. Pengawetan untuk menjaga pendapat kamu, Kedua Gambar 5 berjamur karena sudah bahan makanan diperlukan kualitas bahan makanan dalam kurun waktu tertentu. Tujuan pengawetan makanan adalah untuk mempertahankan kondisi lingkungan pada bahan makanan, untuk mencegah perkembangan mikroorganisme atau mencegah terjadinya reaksi kimia tertentu yang tidak diinginkan dalam makanan. Created by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd Gambar 5. Roti berjamur Berikut ini beberapa hal yang menyebabkan kerusakan pada bahan pangan. a. Kerusakan bahan pangan karena pertumbuhan mikroba seperti jamur atau bakteri. Makanan yang telah terkena mikroba akan menimbulkan bahaya jika dikonsumsi karena mikroba tersebut ada yang menghasilkan racun. Kerusakan makanan akibat mikroba disebut kerusakan mikrobiologi. b. Kerusakan bahan pangan yang disebabkan oleh benturan (tertekan dan jatuh). Kerusakan bahan pangan ini disebut kerusakan mekanis. c. Kerusakan bahan pangan karena proses fisik, antara lain karena penyimpanan dalam gudang yang lembab, pendinginan, atau pemanasan. Kerusakan bahan pangan ini disebut kerusakan fisik. d. Kerusakan bahan pangan oleh serangga dan tikus. Kerusakan ini disebut kerusakan biologis. Kerusakan biologis juga dapat disebabkan pematangan yang dilakukan oleh enzim yang terdapat pada bahan itu sendiri. Contoh kerusakan biologis adalah kerusakan (pembusukan) pada buah dan sayur. e. Kerusakan karena reaksi kimia antarsenyawa dalam makanan atau reaksi kimia dengan lingkungan penyimpanan. Contohnya minyak yang berbau tengik disebut kerusakan kimiawi. Daya tahan bahan makanan dapat diperpanjang melalui pengawetan bahan pangan. Pengawetan bahan makanan dapat dilakukan secara fisik, kimia, dan biologi. Pengawetan bahan makanan secara fisik dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu pemanasan, pendinginan, pembekuan, pengasapan, pengalengan, pengeringan, dan penyinaran. Pengawetan secara biologis dapat dilakukan dengan fermentasi atau peragian, dan penambahan enzim, misalnya enzim papain dan enzim bromelin. Pengawetan secara kimia dapat dilakukan dengan penambahan bahan pengawet yang diijinkan. Pengawet yang diijinkan oleh Badan POM Indonesia adalah sebagai berikut. Tabel 4 Pengawet yang diijinkan oleh Badan POM Indonesia no Bahan pengawet no 1 Asam Benzoat 10 2 Kalsium Benzoat 3 4 Bahan pengawet no Bahan pengawet Kalium nitrit 19 11 Metil p-hidroksi Benzoat Kalium Benzoat 12 13 Natrium bisulfit Kalium bisulfit 21 22 5 Asam propinat Kalsium propionat Asam sorbat Natrium propionat Kalium propionat Natrium sulfit 14 23 Kalium sorbat 6 Kalsium sorbat 15 24 Nisin 7 8 Belerang dioksida Natrium benzoat 16 17 Natrium metabisulfit Kalium metabisulfit Natrium nitrat Kalium nitrat 25 26 Kalium sulfit Propil phidroksibenzoat Created by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd 20 9 Etil p-hidroksi benzoate Bahan Pengawet Alami Bahan pengawet alami 18 yang Natrium nitrit sering digunakan adalah garam, cuka, dan gula. Bahan pengawet alami ini digunakan untuk mengawetkan makanan agar selalu berada dalam kondisi baik. Metode pengawetan menggunakan garam dapur (NaCl) telah dilakukan selama bertahun-tahun. Larutan garam masyarakat luas yang masuk ke dalam jaringan diyakini mampu menghambat pertumbuhan aktivitas bakteri penyebab busuk, sehingga makanan tersebut jadi lebih awet. Pengawetan dengan garam ini memungkinkan daya simpan yang lebih lama dibanding dengan produk segarnya yang hanya bisa bertahan beberapa hari atau jam saja. Contoh ikan yang hanya tahan beberapa hari, bila diasinkan dapat awet selama berminggu- minggu. Tentu saja prosedur pengawetan ini perlu mendapat perhatian karena konsumsi garam secara berlebihan dapat memicu penyakit darah tinggi. Selain itu, garam digunakan untuk membuat telur asin dan ikan asin. Cuka digunakan agar sayuran dapat bertahan lama. Gula digunakan dalam pembuatan kecap yang berfungsi sebagai bahan pengawet. Gambar 6. Bawang putih, garam dan cuka sebagai pengwet alami Gambar 7 Contoh makanan yang Sumber: http://www.sinarharapan.com 4. Penyedap Makanan Penyedap makanan adalah bahan tambahan makanan yang tidak menambah nilai gizi. Penyedap makanan sebagai penguat rasa protein, penurun rasa amis pada ikan, dan penguat aroma buah-buahan. Berikut diuraikan beberapa contoh penyedap makanan. a. Penyedap rasa Penyedap rasa atau penegas rasa adalah zat yang dapat meningkatkan cita rasa makanan. Penyedap berfungsi menambah rasa nikmat dan menekan rasa yang tidak diinginkan dari suatu bahan makanan. Penyedap rasa ada yang diperoleh dari bahan alami maupun sintetis. Created by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd Bahan penyedap alami yang sering digunakan untuk menimbulkan rasa gurih pada makanan, antara lain santan kelapa, susu sapi, dan kacang-kacangan. Selain itu, bahan penyedap lainnya yang biasa digunakan sebagai bumbu masakan, antara lain lengkuas, ketumbar, cabai, kayu manis, pala, bawang putih, bawang bombay, merica, ketumbar, serai, pandan, daun salam, dan daun pandan, gula, garam dapur, udang, teri atau ebi, dan kaldu ayam atau sapi, dll. Tujuan ditambahkannya penyedap adalah meningkatkan cita rasa makanan, mengembalikan cita rasa makanan yang mungkin hilang saat pemprosesan dan memberi cita rasa tertentu pada makanan Penyedap sintetik pada dasarnya merupakan tiruan dari yang terdapat di alam, tetapi karena kebutuhannya jauh melebihi dari yang tersedia maka sejauh mungkin dibuatlah tiruannya. Penyedap rasa sintetis yang sering digunakan adalah Monosodium glutamat (MSG). MSG dibuat dari fermentasi tetes tebu oleh bakteri. Bakteri membentuk bahan yang dinamakan asam glutamat. Asam glutamat ini kemudian akan diolah sehingga menjadi Monosodium glutamat (MSG) yang sering digunakan untuk penguat rasa protein. Gambar 8 Pala, lengkuas, kayu manis dan bawang sebagai penyedap rasa alami Sumber: http://www.sharingdisini.com Penyedap sintetik yang sangat populer di masyarakat adalah vetsin atau MSG (mononatrium glutamat). Di pasaran, senyawa tersebut dikenal dengan beragam merek dagang, misalnya Ajinomoto, Miwon, Sasa, Royco, Maggi, dan lain sebagainya. MSG merupakan garam natrium dari asam glutamat yang secara alami terdapat dalam protein nabati maupun hewani. Daging, susu, ikan, dan kacangkacangan mengandung sekitar 20% asam glutamat. Oleh karena itu, tidak mengherankan bila kita mengkonsumsi makanan yang mengandung asam glutamat akan terasa lezat dan gurih meski tanpa bumbu-bumbu lain. Keunikan dari MSG adalah bahwa meskipun tidak mempunyai cita rasa, tetapi dapat membangkitkan cita rasa komponen-komponen lain yang terkandung dalam bahan makanan. Sifat yang semacam itu disebut dengan taste enhancer (penegas rasa. Meskipun MSG dikonsumsi oleh semua orang. MSG mempunyai pengaruh atau efek buruk yaitu menimbulkan gangguan kesehatan. Gambar 9 Contoh MSG Sumber: http://www.bikinngiler.wordpress.com Created by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Kelompok Nama Anggota 1. 2 3 4 : : ZAT ADIKTIF Kalian kemarin telah mempelajari beberapa zat aditif pada makanan dan kegunaannya. Tahukah kalian bahwa masyarakat indonesia dikenal dengan masakannya yang enak, kaya akan rasa dan menggunakan bumbu serta rempah yang banyak terdapat disekitar lingkungannya?. Sebagian masyarakat di Indonesia ada yang menambahkan ganja sebagai penyedap pada masakannya. Hal tersebut membuat makanannya menjadi lebih sedap dan membuat orang yang memakannya selalu ingin makan lagi dan lagi. Creted by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd Bahan diskusi : 1. Apakah ganja menimbulkan ketagihan? 2. Apakah ganja termasuk zat adiktif ? Ayo kita cari tahu…. Tujuan : 1. Membedakan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif 2. Menjelaskan dampak penggunaan zat adiktif bagi kesehatan 3. Menjelaskan upaya menghindari diri dari penyalahgunaan zat adiktif Bacalah hand out dan buku siswa, kemudian lengkapilah tabel berikut! No Zat Adiktif Nama zat Adiktif Jenis Zat Adiktif Dampak 1. 2 Creted by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd 3 4 5 6 Setelah melakukan kegiatan di atas, tentu kalian telah memahami dampak dan bahaya dari penyalahgunaan zaat adiktif. Apa saja upaya yang bisa kalian lakukan supaya terhindar dari bahaya tersebut? Creted by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd TUGAS PROYEK Salah satu jenis zat adiktif adalah nikotin yang terdapat didalam rokok. Nikotin dapat menyebabkan ketagihan dan lama kelamaan akan menjadi karsinogen pada paru-paru. Covid 19 merupakan virus yang menyerang saluran pernapasan dan dapat menyebabkan kematian. Efek virus ini akan lebih besar dan berkali kali lipat pada perokok aktif. Buatlah poster mengenai himbauan untuk menjauhi rokok, terlebih pada masa pandemic covid 19 ini!! Tetap jaga jarak, gunakan masker, dan rajin cuci tangan menggunakan sabun Creted by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd Created by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd. Gr; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD ) ALOKASI WAKTU : 20 MENIT MATERI : ZAT ADITIF PERCOBAAN : MENGIDENTIFIKASI ZAT ADITIF PADA KEMASAN MAKANAN DAN MINUMAN KELAS : ………………………………. KELOMPOK : ………………………………. ANGGOTA 1. …………………………………………………… 2. …………………………………………………… 3. …………………………………………………… 4. ……………………………………………………. Created by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd. Gr; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd ZAT ADITIF Apakah kamu menyukai makanan yang berwarna menarik? Bandingkan ketika kamu melihat air perasan jeruk dengan melihat sirup orange!. Mana yang lebih menarik untuk diminum disaat panas terik ? . Bagaimana dengan gambar permen dan coklat dibawah ini, menarik bukan? Menurutmu bagaimana membuat makanan menjadi lebih menarik? Zat apa saja yang ditambahkan agar makanan terlihat lebih menarik ? Untuk menjawab rasa penasaran mu, mari kita lakukan kegiatan berikut!!! Ayo Mengamati Amatilah Tabel Komposisi dari 1. Sosis 3. Cheetos 2. Marimas 4. Ciki-ciki Ayo Setelah kalian melakukan pengamatan Tuliskan hal apa yang ingin kalian ketahui berdasarkan gambar tersebut dalam bentuk pertanyaan ? Created by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd. Gr; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang kalian buat, lakukan Percobaan berikut ini: Mari Mengumpulkan Informasi Bacalah Hand Out yang telah dibagikan oleh guru dalam mengerjakan observasi untuk memahami zat aditif pada kegiatan “Mari Mengamati” Mari Mengamati Alat dan Bahan 1. Kemasan Marimas 2. Kemasan Kentang Cheethos 1 Bks 1 Bks 3. Kemasan Sosis 4. Kemasan Ciki-ciki 1 Bks 1 Bks Prosedur Kerja 1. Siapkan kemasan makanan atau minuman 2. Bacalah komposisi bahan makanan dan minuman yang tertera pada kemasan tersebut secara cermat; 3. Tuliskan bahan-bahan yang terdapat pada komposisi bahan makanan dan minuman pada Tabel; 4. Kelompokkan bahan makanan yang ditemukan pada komposisi makanan berdasarkan fungsinya; Created by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd. Gr; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd Tabel Pengamatan No Makanan atau minuman Jenis Zat aditif Pewarna Pemanis Pengawet Penyed ap 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Created by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd. Gr; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd Aditif lain Mengasosiasi Berdasarkan hasil percobaan, studi literatur dari Hand Out, dan diskusi kelompok maka jawablah pertanyaan berikut: 1. Dari hasil pengamatan, sebutkan jenis-jenis zat aditif yang terdapat pada kemasan makanan dan kemasan minuman ? Jawab 2. Sebutkan masing-masing 3 zat aditif golongan Pemanis, Pewarna, penyedap dan Pengawet Jawab 3. Apa Fungsi dari zat aditif pada makanan Jawab Created by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd. Gr; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd Mengkomunikasikan Ayo persentasikanlah hasil pengamatan dan diskusi kalian di depan kelas secara kreatif dan Percaya diri Ayo Simpulkan Berdasarkan data yang didapatkan dan kegiatan mari mengasosiasi maka buatlah kesimpulan tentang zat aditif pada makanan dan minuman Kesimpulan: 1. Zat aditif adalah….. 2. Fungsinya untuk….. 3. Zat aditif terbagi menjadi 2 yaitu : ……….. dan ………. 4. 4 golongan zat aditif yang sering ditambahkan pada makanan yaitu : Created by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd. Gr; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd TUGAS PROYEK Dimasa pandemi Covid 19 ini kita harus menerapkan pola hidup bersih dan sehat, agar tidak mudah terserang virus dan penyakit akibat virus tersebut. Coba perhatikan gambar di bawah ini !!! ceritakan bagaimana hubungan antara pemakaian dua jenis pewarna makanan tersebut dengan upaya menjaga kesehatan tubuh kita dimasa pandemi ini!! Created by: Sunarsih, S.Pd; Dwi Cahya Hypaz, S.Pd. Gr; & Dini Nosa Jaspina, S.Pd LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Created by: Zakiah, Timbul Leonar, & Mendrianto, S.Si SISTEM PERNAFASAN & PEREDARAN DARAH MANUSIA 1. Bernapas merupakan proses pengambilan oksigen (O2) dari udara untuk proses oksidasi serta pengeluaran karbon dioksida (CO2) dan air (H2O) sebagai sisa hasil oksidasi. Setiap mahkluk hidup memerlukan bernapas, begitu pula manusia. Manusia bernapas secara tidak langsung. Artinya, udara untuk pernapasan tidak berdifusi secara langsung di permukaan kulit. Difusi udara untuk pernapasan pada manusia terjadi di bagian dalam tubuh, yaitu di gelembung paru-paru . 2. Sari-sari makanan diedarkan melalui system peredaran darah ke sel tubuh yang membutuhkan. Sistem peredaran darah disusun oleh organ peredaran darah dan sel darah. Organ peredaran darah meliputi Jantung dan pembuluh darah. Sistem peredaran darah manusia merupakan system peredaran darah ganda, Karen 2 kali masuk kejantung. Sistem peredaran darah manusia berupa system peredaran darah besar dan system peredaran darah kecil Created by: Zakiah, Timbul Leonar, & Mendrianto, S.Si Pertemuan 1. Mengidentifikasi Mekanisme Pernapasan Dada dan Pernapasan Perut Hari/ Tanggal Nama Kelas : : : 1. Letakkan tanganmu di dada 2. Hiruplah udara dalam-dalam dengan mengembangkan dada, kemudian hembuskan. Pernapasan ini disebut pernapasan dada. 3. Amati bagaimana pergerakan dadamu saat kamu menghirup udara dan saat menghembus udara 4. Letakkan tanganmu diperut 5. Hiruplah udara dalam-dalam dengan mengembangkan perut, lalu hembuskan. Pernapasan ini disebut pernapasan perut. 6. Amati bagaimana pergerakan perutmu saat kamu menghirup udara dan saat menghembuskan udara. Mari Kita Pikirkan 1. Pada saat kamu melakukan pernapasan dada, apa yang terjadi pada dadamu ketikan kamu menghirup udara (inspirasi) dan ketika kamu menghembuskan udara (ekspirasi) ? Jawab: 2. Pada saat kamu melakukan pernapasan perut, apa yang terjadi pada perutmu ketika kamu menghirup udara (inspirasi) dan ketika kamu menghembuskan udara (ekspirasi) ? Jawab: 3. Adakah perbedaan proses yang terjadi pada pernapasan dada dan pernapasan perut ? Jawab: Apa kesimpulanmu Berdasarkan hasil percobaan dan pemikiran yang telah kamu lakukan, apa saja yang dapat kamu simpulkan ? Created by: Zakiah, Timbul Leonar, & Mendrianto, S.Si Pertemuan 2. Gangguan sistem pernapasan Hari/ Tanggal Nama Kelas : : : Amatilah gambar berikut…. Mari Kita Pikirkan 1. Disaat wadah Covid19 melanda dunia, mengapa kita dianjurkan memakai masker Jawab : 2. Disamping menggunakan masker, mengapa kita juga dianjurkan untuk menjaga jarak dengan teman Jawab : Apa kesimpulanmu Created by: Zakiah, Timbul Leonar, & Mendrianto, S.Si Berdasarkan hasil pengamatan dan pemikiran yang telah kamu lakukan, apa saja yang dapat kamu simpulkan ? Pertemuan 3. Menyelidiki Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Frekuensi Denyut Jantung Hari/ Tanggal Nama Kelas : : : Alat dan Bahan 1. Alat tulis 2. Penunjuk waktu Aktivitas 1 1. Temukan denyut nadi pada pergelangan tanganmu. Gunakan jari telunjuk dan jari tengan untuk menemukannya. 2. Hitung denyut nadimu selama 1 menit. Selanjutnya catatlah hasilnya pada tabel. Lakukan perhitungan dengan cermat dan teliti agar data yang kamu peroleh benar 3. Ulangi langkah 1-2 tetapi aktivitas tersebut dilakukan setelah duduk tenang 2 menit Aktivitas 2 1. Berjalan santailah selama 1 menit 2. Setelah 1 menit temukan denyut nadi pada pergelangan tanganmu. Gunakan jari telunjuk dan jari tengan untuk menemukannya. 3. Hitung denyut nadimu selama 1 menit. Selanjutnya catatlah hasilnya pada tabel. Lakukan perhitungan dengan cermat dan teliti agar data yang kamu peroleh benar 4. Ulangi langkah 1-2 tetapi aktivitas tersebut dilakukan setelah berjalan santai selama 2 menit Aktivitas 3 1. Berlari-lari kecillah selama 1 menit 2. Setelah satu menit temukan denyut nadi pada pergelangan tanganmu. Gunakan jari telunjuk dan jari tengan untuk menemukannya. 3. Hitung denyut nadimu selama 1 menit. Selanjutnya catatlah hasilnya pada tabel. Lakukan perhitungan dengan cermat dan teliti agar data yang kamu peroleh benar. Created by: Zakiah, Timbul Leonar, & Mendrianto, S.Si 4. Ulangi langkah 1-2 tetapi aktivitas tersebut dilakukan setelah berlari-lari kecil selama 2 menit Tabel Frekuensi Nadi Jantung Pada Beberapa Aktivitas Fisik Dengan Intensitas Yang Berbeda-Beda Jenis Aktivitas Waktu Pengamatan 1 menit 2 menit 1 menit 2 menit 1 menit 2 menit Duduk Tenang Berjalan Santai Berlari-lari kecil Mari Kita Pikirkan 1. Mengapa kita dapat menghitung denyut jantung dengan cara menghitung denyut nadi ? apakah frekuensi denyut jantung sama dengan denyut nadi ? 2. Manakah diantara kegiatan berjalan santai selama 1 menit dan berlari 1 menit yang menyebabkan frekuensi denyut janutng paling tinggi ? mengapa demikian ? 3. Manakah diantara kegiatan berlari selama 1 menit dan berlari selama 2 menit yang menyebabkan frekuensi denyut jantung paling tinggi ? mengapa demikian ? Apa kesimpulanmu Berdasarkan hasil pengamatan dan pemikiran yang telah kamu lakukan, apa saja faktor yang mempengaruhi frekuensi denyut jantung ? Created by: Zakiah, Timbul Leonar, & Mendrianto, S.Si