Uploaded by debora.manurung233

RPP USAHA DAN ENERGI

advertisement
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan
: SMA SWASTA ERIA MEDAN
Kelas / Semester
: X MIPA 3 /II (GENAP)
Mata Pelajaran
: Fisika
Materi Pokok
: Usaha dan Energi
Alokasi Waktu
: 1 x 40 Menit ( 1JP )
A. Kompetensi Inti :
KI 1
: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2
: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
KI 3
: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4
: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif
dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar
1.4. Menganalisis hubungan antara usaha, perubahan energi dengan hukum kekekalan energi
mekanik
C. Indikator
1.4.1. Mendeskripsikan hubungan usaha dengan perpindahannya.
1.4.2. Menghitung besar energi potensial gravitasi
1.4.3. Menghitung besar energi kinetik benda
1.4.4. Menganalisis hubungan usaha dengan energi potensial
1.4.5. Menganalisis hubungan usaha dengan energi kinetik
1.4.6. Mendeskripsikan hukum kekekalan energi mekanik
D. Tujuan
1. Melalui metode demonstrasi mengenai konsep usaha dengan perpindahannya, siswa
mampu menjelaskan konsep usaha dengan baik dan benar.
2. Melalui metode pemberian informasi dan diskusi mengenai cara menghitung besar
energi potensial, siswa mampu menghitung dengan tepat besar energi potensial
3. Melalui metode pemberian informasi dan diskusi mengenai cara menghitung besar
energi kinetik, siswa mampu menghitung dengan tepat besar energi kinetik
4. Melalui metode demonstrasi dan diskusi mengenai hubungan usaha dengan energi
potensial, siswa mampu menjelaskan hubungan usaha dengan energi potensial
dengan tepat
5. Melalui metode demonstrasi dan diskusi mengenai hubungan usaha dengan energi
kinetik, siswa mampu menjelaskan hubungan usaha dengan energi kinetik dengan
tepat
6. Melalui metode diskusi mengenai hukum kekekalan energi mekanik, siswa mampu
mendeskripsikan hukum kekekalan energi mekanik dengan benar
E. Materi Pokok
USAHA
Dalam fisika usaha diartikan sebagai gaya yang diperlukan untuk memindahkan benda
sejauh s. Dari definisi tersebut dapat disimpulan jika benda yang diberi gaya tidak
berpindah maka usaha sama dengan nol. Besar usaha di tuliskan :
W=F.S
Dimana :
W = Usaha (J)
F = Gaya (N)
S = Perpindahan (m)
ENERGI
Segala sesuatu yang kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari membutuhkan
energi. Untuk bertahan hidup kita membutuhkan energi yang diperoleh dari makanan.
Setiap kendaraan membutuhkan energi untuk bergerak dan energi itu diperoleh dari
bahan bakar. Hewan juga membutuhkan energi untuk hidup, sebagaimana manusia dan
tumbuhan.
Energi merupakan salah satu konsep yang paling penting dalam fisika. Konsep
yang sangat erat kaitannya dengan usaha adalah konsep energi. Secara sederhana, energi
merupakan kemampuan melakukan usaha. Definisi yang sederhana ini sebenarnya kurang
tepat atau kurang valid untuk beberapa jenis energi (misalnya energi panas atau energi
cahaya tidak dapat melakukan kerja). Definisi tersebut hanya bersifat umum. Secara
umum, tanpa energi kita tidak dapat melakukan kerja. Sebagai contoh, jika kita
mendorong sepeda motor yang mogok, usaha alias kerja yang kita lakukan menggerakan
sepeda motor tersebut. Pada saat yang sama, energi kimia dalam tubuh kita menjadi
berkurang, karena sebagian energi kimia dalam tubuh berubah menjadi energi kinetik
sepeda motor. Usaha dilakukan ketika energi dipindahkan dari satu benda ke benda lain.
Contoh ini juga menjelaskan salah satu konsep penting dalam sains, yakni kekekalan
energi. Jumlah total energi pada sistem dan lingkungan bersifat kekal alias tetap. Energi
tidak pernah hilang, tetapi hanya dapat berubah bentuk dari satu bentuk energi menjadi
bentuk energi lain.
a. Energi Potensial
Energi potensial didefinisikan sebagai energi yang dimiliki yang dimiliki benda
karena kedudukan (ketinggian) benda terhadap titik acuan. Umumnya permukaan bumi
digunakan sebagai titik acuan.
Ep = m x g x h
Dimana :
Ep = energi potensial (J)
m= massa benda (kg)
g = percepatan gravitasi bumui (m/s2)
h = ketinggian benda terhadap titik acuan (m)
b. Energi Kinetik
Energi kinetik adalah energi yang dimiliki oleh benda bergerak. Contoh mobil yang
melaju di jalan raya. Energi kinetik dipengaruhi oleh massa benda dan kecepatan benda.
Energi kinetik dirumuskan
Ek = ½ m x v2
Dimana :
Ek = energi kinetik (joule)
m = massa benda (kg)
v = kecepatan benda (m/s)
F. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
: saintific
2. Model
: CTL
3. Metode
: Demonstrasi, Ceramah, Tanya jawab, dan diskusi kelompok
G. Media Pembelajaran
 Media
: Papan tulis, LKS
 Alat dan Bahan
: Meja atau kursi
H. Sumber Belajar
Kurniatin, R. Sri. 2007. Fisika untuk SMA/MA Kelas XI. Bogor: CV. Regina
I. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan
Diskripsi
AlokasiWaktu
Pendahuluan

Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk 15 Menit
proses belajar mengajar; kerapian dan kebersihan ruang
kelas, presensi (absensi, kebersihan, kelas, menyiapkan
media dan alat serta buku yang diperlukan).

Siswa dan guru berdoa

Guru menyampaikan topik tentang “Usaha dan energi”.

Guru memberikan:
Apersepsi:
- Guru menanyakan, pernakah kalian berjalan pada jalan
yang menanjak, mungkin kalian pernah melakukannya.
Setelah naik yang cukup jauh ternyata perut dapat menjadi
lapar. Mengapa bisa terjadi lapar? Contoh kejadian lain
adalah pada gerak mobil. Mobil bergerak berarti ada gaya
mesin yang melakukan usaha. Darimana usaha itu
diperoleh?
Motivasi:
- Guru menjelaskan manfaat dan penerapan hubungan
antar usaha dan energi kinetik serta energi potensial dalam
kehidupan sehari-hari.

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dipelajari hari ini

Siswa duduk berkelompok
Inti
Mengamati

Melalui demonstrasi dan tanya jawab guru menjelaskan
tentang hubungan antar usaha dan energi kinetik serta
energi potensial dalam kehidupan sehari-hari.

Siswa menyimak materi yang disampaikan guru

Siswa membaca buku paket

Guru membagi LKS

Guru : menilai keterampilan mengamati siswa
Menanya

Siswa menanyakan tentang.

Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk
menjawab pertanyaan temannya

Siswa mendiskusikan jawaban pertanyaan tersebut

Guru menilai sikap kemampuan bertanya siswa
Mencoba

Siswa dibimbing guru untuk melakukan eksperimen sesuai
dengan langkah kerja pada LKS tentang hubungan usaha
dan energi kinetik serta energi potensial.

Setelah melakukan eksperimen, guru meminta siswa untuk
mencatat hasil eksperimen pada LKS tentang hubungan
usaha dan energi kinetik serta energi potensial yang telah
disediakan dan selanjutnya melakukan diskusi dengan
anggota kelompok masing-masing
Mengasosiasikan

Guru menyajikan contoh soal untuk menghitung besarnya
energi kinetik dan energi potensial pada suatu benda dan
selajutnya menyajikan pemecahannya.
20 menit

Guru menyajikan soal lain berdasarkan soal tersebut,
dengan mengubah variabel yang ditanyakan.
Mengkomunikasikan

Secara selektif guru meminta perwakilan kelompok untuk
menyakinkan hasil kerjanya didepan kelas dengan cara
mempresentasikan
hasil
eksperimennya,
memberikan
pertimbangan ide kepada siswa yang lain dan semua siswa
di dalam kelas sedangkan kelompok lain menanggapi
bahan presentasi dari teman sekelas kemudian guru
menanggapi jawaban siswa.

Guru merefleksikan hasil kerja siswa dan memberikan
informasi lebih lanjut tentang permasalahan yang dibahas.
Penutup

Guru membantu menyempurnakan materi yang belum di 10 menit
ungkapkan para siswa.

Guru bersama siswa membuat kesimpulan.

Guru
memberikan
umpan
balik
proses
dan
hasil
pembelajaran untuk mengetahui ketercapaian tujuan
pembelajaran.

Guru memberikan tes lisan mengenai materi yang telah di
bahas

Pemberian tugas rumah untuk siswa

Guru meminta siswa untuk mempelajari materi tentang
pertemuan selanjutnya

Guru menutup pelajaran.
J. Penilaian
 Prosedur Penilaian
: Hasil Praktikum dan Proses Pembelajaran.
 Jenis Penilaian
: Eksperimen dan Penugasan.
 Bentuk
: Praktikum
 Alat Penilaian
: LKS dan LSS
Mengetahui
Medan, 15 Mei 2020
Kepala sekolah
Guru mata pelajaran
NIP.
YEMIMA PURBA
Download