METODE PELAKSANAAN Pekerjaan Lokas : Belanja Pemeliharaan/Renovasi Selasar Depan Ruang Pimpinan DPRD : Gedung DPRD Provinsi Sulawesi Selatan Metode Pelaksanaan : A. PEKERJAAN PERSIAPAN / PENDAHULUAN : PEKERJAAN PERSIAPAN Adapun pekerjaan persiapan yang harus dilakukan dalam pelaksanaan proyek konstruksi ini meliputi : o Pagar Pengaman Proyek o Direksi Keet, Gudang & Bangsal Kerja (Jika memungkinkan / jika disetujui) o Pengukuran & Pembersihan (Pembuatan Shop drawing) o Pembuatan Papan Nama Proyek o Mobilisasi Peralatan Kerja dan Tenaga o Administrasi dan Dokumentasi (Foto 0%) o Penyiapan Listrik & Air kerja Pekerjaan persiapan akan menentukan awal dari proyek ini, mobilisasi peralatan yang dibutuhkan proyek maupun mobilisasi tenaga kerja serta koordinasi awal dengan pihak Pimpinan Proyek sebagai Owner dan Konsultan Pengawas sebagai wakil dari Owner di lapangan serta pihak Bantuan Teknis. Koordinasi ini sangat penting, mengingat waktu yang tersedia sangat terbatas. Segala biaya yang digunakan pada pekerjaan persiapan tersebut yang tidak masuk dalam perhitungan biaya (RAB) adalah tanggung jawab kami dan bukan termasuk pekerjaan tambahan. 1. Pagar Pengaman Proyek : Pagar pengaman proyek dilaksanakan terbuat dari Tripleks (untuk dalam ruangan) dengan rangka kayu kls II / Besi Hollow, ketinggian pagar pengaman proyek kurang lebih 2,4 meter, untuk menghindari debu dan sampah-sampah proyek yang dapat mengganngu ketenanagan bekerja pada lokasi kerja. 2. 3. Direksi Keet / Gudang peralatan a. Didalam pelaksanaan proyek ini jika diperlukan & diisinkan kami membuat Direksi Keet / Gudang peralatan dibuat sedemikian rupa sehingga dapat menjadi ruang kerja Konsultan Pengawas / Pengawas Lapangan dan gudang untuk menyimpan alat – alat kerja / bahan yang diperlukan; b. Ruang direksi keet dilengkapi dengan meja, kursi, white board serta perlengkapan lainnya yang memadai; Pengukuran, Pas. Bowplank & Pembersihan Lokasi Pengukuran dan pembersihan Site termasuk didalam pekerjaan persiapan, Tenaga pengukuran, yang disiapkan mampu dan berpengalaman dibidangnya dan bersertifikat untuk melakukan penggambaran Sob Drawing. Pekerjaan Pengukuran dikerjakan bersamaan dengan pekerjaan persiapan (pekerjaan direksi keet, pembersihan lokasi dan lain-lain) secara bersamaan dalam satu paket pekerjaan. Untuk pekerjaan pengukuran membutuhkan alat : - Theodolite / Waterpass - Slang - Meteran - Palu - Paku - Patok kayu / papan kayu kls II - Tali / nelon - Dll Pembersihan areal loaksi proyek membutuhkan alat : - Betel + Palu - Sekop + Pisau Acian (untuk mengerok cat yang lembab/rusak) - Gerobak dorong - Sapu Lidi / sapu lantai - Pompa Air + Pompa Tekanan Tinggi - Kain Manyun / kain lap 4. 5. 6. 7. Papan Nama Proyek a. Perusahaan kami akan membuat papan nama proyek dengan ukuran yang telah ditentukan oleh pemberi proyek sesuai arahan dari pemberi kegiatan; b. Papan nama proyek dipasang pada tempat yang mudah dilihat oleh umum; Foto Dokumentasi a. Perusahaan kami akan mengambil foto lapangan pada keadaan 0%, 25%, 50%, 75% dan 100% (pengambilan foto dokumentasi menyesuaikan kondisi dilapangan) b. Dalam pengambilan foto tersebut harus mengambil pada saat pekerjaan berlangsung dan diusahakan foto tersebut kaya akan informasi; c. Perusahaan kami akan memberikan hasil pengambilan foto tersebut kepada Direksi dalam keadaan tersusun rapi sebanyak 3 (tiga) album berurut mulai dari awal pekerjaan sampai dengan akhir pekerjaan, dijilid dalam satu buku ukuran kertas folio setiap lembar kertas maksimum 3 (tiga) lembar foto, ukuran foto tersebut adalah Post Card, serta laporan harian, mingguan dan laporan bulanan. Penyiapan Listrik dan Air Kerja : Penyediaan listrik kerja dilakukan dengan cara penggunaan Diesel sesuai daya yang dibutuhkan supaya pekerjaan berjalan dengan baik, jika di lokasi tersedia aliran listrik maka kami akan membayar biaya pemakaian kami dalam kebuthan listrik kerja; Penyediaan air kerja akan mengambil dari kran yang ada dimana segala perhitungan biaya selama pemakaian adalah tanggung jawab perusahaan, dan jika dalam lokasi tidak siap maka penyediaan air kerja menggunakan Truk Tangki air (Water Tank Truck) dan diisi pada profil tank. Mobilisasi Peralatan & Personil a. Mobilisasi peralatan dan personil akan dilakukan paling lambat dalam waktu 3 hari setelah penandatanganan Kontrak kecuali dinyatakan lain secara tertulis oleh Pemimpin Proyek; b. Mobilisasi peralatan dan personil menuju ke lokasi / lapangan pekerjaan harus menggunakan rute (jalur) tertentu; guna menghindari permasalahan dilapangan maka diiringi oleh petugas lalu lintas dalam mobilisasi peralatan serta berkoordinasi dengan pihak Securiti dalam memulai suatu pelaksanaan pekerjaan, B. c. Jika terjadi kondisi-kondisi yang tidak kita inginkan, maka pihak kami akan bertanggung jawab / memperbaiki setiap kerusakan yang dtimbulkannya dan segala biaya yang diakibatkan adalah tanggung jawab perusahaan. d. Peralatan inti seperti peralatan survey (teodolite), peralatan tukang yang spesifik dan peralatan peralatan kerja mesin yang akan digunakan akan dimobilisasi kelokasi kerja. e. Site Manager dan Tenaga Teknis serta pekerja ahli bangunan pastinya adalah tenaga yang telah berpengalaman bekerja dengan dedikasi yang baik dan bertanggung jawab. PEKERJAAN BONGKARAN 1. Pekerjaan bongkaran partisi dinding aluminium Metode pelaksanaan pembongkaran Untuk Pelaksanaan pekerjaan bongkaran yakni pekerjaan bongkaran dinding partisi aluminium yang rencana material bekas bongkaran sebagian ada yang akan dipakai kembali, sehingga diperlukan hasti hari dalam melakukan pembongkaran tersebut agar tidak terjadi kerusakan diantaranya Daun pintu dan kaca. Untuk bekas bongkaran yang tidak diperlukan dibuang langsung ke kontener terdekat dan merapikan bekas bongkaran sehingga tidak akan mengganggu kegiatan yang ada. C. PEKERJAAN DINDING PARTISI 1. Pekerjaan partisi dinding Metode pelaksanaan pekerjaan dinding partisi.adalah sebagai berikut : a. Persiapan Pembuatan dan pengajuan gambar shop drawing pekerjaan dinding partisi. Approval material yang akan digunakan. Persiapan lahan kerja. Persiapan material kerja, antara lain : multiplaks, rangka hollow 20/40 & 40/40, sekrup gypsum, textile tape, compound, air, dll. Persiapan alat bantu kerja, antara lain : waterpass, meteran, steiger, unting-unting, gerinda, gergaji, bor screw driver, kape, ampelas, cutter, selang air, dll. Gambar 1 Dinding Partisi b. Pengukuran Lebih dahulu juru ukur/surveyor dengan theodolith menentukan dan menandai (marking) pada bagian lantai dan dinding pemasangan dinding partisi. c. Pemasangan rangka hollow dan multiplaks Potong rangka hollow dengan ukuran dengan sesuai gambar kerja. Pasang rangka hollow pada bagian lantai dan dinding mengikuti marking dengan jarak rangka 60x60 cm. Pastikan dan cek rangka hollow sudah terpasang tegak lurus (siku). Pasang lembaran multiplaks pada rangka hollow dengan perkuatan menggunakan sekrup gypsum. Lembaran gypsum board dipasang satu sisi dahulu, untuk memudahkan pekerjaan instalasi mekanikal dan elektrikal. Setelah instalasi mekanikal dan elektrikal terpasang baru lembaran gypsum board sisi berikutnya dipasang. Cek kerataan permukaan pasangan dinding partisi multiplaks. Sambungan antar multiplaks diberi textile tape dan di compound kemudian digosok dengan ampelas halus untuk mendapatkan permukaan yang rata/flat. Tutup semua kepala sekrup dengan compound lalu gosok dengan ampelas agar permukaan rata. 1. Alat Pemasangan Wallpaper Dinding a. Alat Marking (Penggaris / Lot) b. Pisau Cutter c. Ember d. Meteran e. Pulpen f. Kape Plastik g. Busa 2. Bahan Pemasangan Wallpaper Dinding a. Wallpaper b. Lem Wallpaper c. Lem Putih d. Kuas & Roll Cat d. Tahap Pengerjaan Pemasangan Wallpaper Dinding 1. Pekerjaan Pasangan Wallpaper: 1. Setelah bidang yang akan dipasang wallpaper telah bersih dengan sempurna (terbebas dari kotoran dan debu) terlebuh dahulu melakukan perhitungan /pengukuran bidang yang akan dipasang wallpaper 2. Setelah bidang permukaan dinding yang akan dipasang rata dan bersih maka dilakukan penempelan wallpaper oleh tukang wallpaper yang professional untuk mendapatkan hasil yang sempurna; 3. Setiap penyambungan, dimana motif yang akan disambung harus maching dengan motif lembaran sambungan yang akan dipasang sehingga pada kelihatannya nyaris tak terlihat titik sambungan wallpaper; 4. Setelah dipasang maka dilakukan perapian sisa-sisa kotooran atau debu yang melekat supaya tidak menjadi fatal jika sudah melekat dengan sempurna. Alat : Kape Kuas Bahan : Wallpaper Motif Lem Khusus Wallpaper 2. Pekerjaan Pasangan Sunblast stiker dan Cutting: Setelah Bidang kaca yang akan dilakukan pemasangan sunblast telah bersih dari kotoran dan debu maka dilakukan pengukuran bidang yang akan disamblas sehingga potongan yang akan dipotong tidak terlalu lebih dan terlalu kurang. Setelah bidang siap dipasangkan sunblast, maka dilakukan penyemprotan cairan sabun pada dinding kaca yang akan disunblast dan direkatkan pada kaca kembali. Pada saat pemasangan sunblast dilakukan, perlu diperhatikan kerapian jagan sampai gelembung udara masuk pada pori-pori air, sehingga menjadi tidak enak dilihat; Untuk merekatkan sempurna, maka dilakukan menggunakan kape karet untuk mencegah masuknya gelembung udara pada permukaan kaca, Alat : Kape Cutter Bahan : Sunblast Pengencer / air sabun D. PEKERJAAN PLAFOND: 1. Pekerjaan Rangka Plafond dan Pasangan Plafond : Metoda pelaksanaan Plafond adalah : 1. Menentukan elevasi plafond dan buat garis sipatan pada dinding & as sumbu ruangan 1. Memasang rangka plafond dengan rangka utama Hollow 4/4 dan rangka pembagi Hollow 2/4 tepi tepat pada sipatan. 2. Menentukan jarak penempatan rangka untuk pengantung pada sisi tengah rangka plafond 3. Memasang benang untuk pedoman penentuan titik paku penggantung untuk menjamin kelurusan. 4. Pemasangan rangka utama & Pemasangan rangka pembagi. 5. Pemasangan panel Multipleks serta Mengecek kerapihan dan kerataan bidang plafond. 6. Membuat lubang untuk titik lampu downligth sesuai dengan gambar shopdrawing. 7. Pembersihan 1 Pengukuran 2 Pemasangan / Pengukuran 3 Pemasangan Rangka Pemasangan Panel Multiplek 4 Gambar 2. Pekerjaan Plafond E. PEKERJAAN LANTAI KARPET: 1. Pekerjaan Lantai Karpet a. Bidang yang akan dipasang diukrur terlebih dahulu kemudian dibuatkan jalur pemasangan sesuai arahan dari owner; b. Setelah bidang telah diukur dan dibersihkan, kemudian lantai karpet di lem menggunakan lem kuning setelah itu dipasang sesuai jalur bidang yang ditentukan, sampai pada bagian yang akan dilakukan pemotongan pada sisi pinggir. c. Setelah karpet dipasang kemudian di pres / ditekan menggunakan palu karet untuk merapatkan bidang karpet. Alat : Palu Karet Kape Kuas 4” Bahan : Karpet Lem Fox 2. Pekerjaan Plint Lantai a. Bidang yang akan dipasang diukrur terlebih dahulu kemudian dibuatkan jalur pemasangan sesuai arahan dari owner; b. Setelah bidang telah diukur dan dibersihkan, kemudian Plint Lantai dipasang, pada area sambungan plint kemudian dirapikan. c. Mengecek kerapian plint yang telah dipasang Alat : Gergaji Bor Palu Bahan : Plint Lem Fox Secrup F. Pekerjaan Elektrikal Yang termasuk dalam lingkup pekerjaan Elektrikal meliputi : Pekerjaan Instalasi listrik Instalasi Stop Kontak Pemasangan lampu downlight Sebelum melakukan pekerjaan, telebih dahulu mengajukan shop drawing kepada Direksi atau Konsultan Pengawas untuk disetujui. Pada dasarnya pekerjaan Elektrikal dimulai bersamaan dengan pekerjaan struktur/pekerjaan partisi/pekerjaan lainnya agar kabel-kabel atau pipa-pipa sparing untuk kabel yang harusnya tertanam sudah dikerjakan bersamaan dengan pekerjaan struktur; Pekerjaan tersebut diawasi dan dilaksanakan oleh tenaga mekanikal elektrikal yaitu 1 orang tenaga teknik elektro dan 1 orang STM Listrik, sehingga menghasilkan instalasi listrik yang diharapkan dan aman. G. PEKERJAAN PENGECATAN Penjelasan Umum Meliputi bahan/ material yang bermutu baik, serta tenaga yang terampil untuk mendapatkan hasil yang baik. Ruang Lingkup Lingkup pekerjaan ini meliputi seluruh permukaan yang kelihatan seperti yang disebutkan / ditunjuk dalam gambar untuk mendapatkan hasil yang sesuai dengan petunjuk Direksi/ konsultan pengawas. Ketentuan-ketentuan dalam melaksanakan pekerjaan seperti yang dijelaskan sebagai berikut : 1. Sebelum pekerjaan pengecatan dimulai permukaannya harus diberi acian semen dan dibersihkan dari kotoran. 2. Setelah pekerjaan pembersihan selesai, permukaan dinding harus digosok dengan amplas kemudian diplamur untuk menutupi bagian-bagian permukaan tembok berlubang dan yang terdapat celah-celah kemudian digosok lagi hingga permukaan pekerjaan menjadi halus lalu dicat paling sedikit tiga kali. 3. Untuk Pekerjaan pengecatan kolom menggunakan cat tembok merk Metrolite atau setara, warna akan ditentukan kemudian oleh Direksi/ Pengawas. 4. List plank dan semua Pekerjaan kayu lainnya dicat menggunakan cat kayu/Besi sekualitas produk Avian, Glotex atau yang setara. Keseluruhan Warna Pengecatan akan ditentukan kemudian oleh Direksi/Pengawas H. PEKERJAAN PENUTUP : 1. Finishing I. Melakukan perbaikan-perbaikan/penghalusan pekerjaan ; Perbaikan-perbaikan akibat dari kerusakan yang diakibatkan aktivitas proyek; Demobilisasi Peralatan Demobilisasi peralatan akan dilakukan setelah 1 hari pekerjaan dilapangan telah rampung/selesai yang di setujui oleh Konsultan Pengawas dan Pemberi Proyek; Demobilisasi peralatan akan didampingi oleh Polisi Lalu lintas guna menghindari kesalahan berlalu lintas dijalanan, sehingga pelaksanaan kegiatan selesai dengan baik. Perbaikan & Pembersihan Kerusakan yang timbul akibat aktivitas proyek, maka akan segera diperbaiki dan biaya akan ditanggung oleh pihak kontraktor; Segala akibat yang ditimbulkan aktivitas proyek seperti Tanah, sampah dan sisa-sisa material akan di bersihkan; Sisa-sisa sampah akibat aktivitas proyek akan diangkut oleh mobil truk ketempat sampah. PENUTUP : Apabila dalam metode pelaksanaan ini belum disebutkan, dibuat, dan disediakan tetapi dalam pelaksanaannya hal ini menjadi bagian yang nyatanyata dilaksanakan dan diselesaikan oleh pihak pemborong, maka bagian pekerjaan tersebut dianggap sudah termuat dalam pekerjaan tersebut, dan kami siap melaksanakan kegiatan tersebut dan pekerjaan tambahan tersebut bukan merupakan pekerjaan tambahan. Makassar, 1 November 2019 CV. HANIFAH RESKI KONSTRUSKSI ……………. Direktur
