TUG/1 PROYEK PERIHAL PEKERJAAN REV./TANGGAL : : : : SQUARE LIFESTYLE CENTER - CIBINONG - JAWA BARAT LAPORAN DASAR PERENCANAAN SISTEM TATA UDARA & VENTILASI 0 / NOPEMBER 2019 Daftar Isi : 1.0 Lingkup Pekerjaan 2.0 Dasar Perencanaan 3.0 Uraian Singkat Sistem 4.0 Bahan dan Peralatan 5.0 Lampiran -HD- TUG/2 1.0 2.0 LINGKUP PEKERJAAN 1.1 Ventilasi Mekanis. 1.2 Sistem Tata Udara. DASAR PERENCANAAN Perencanaan instalasi tata udara untuk proyek ini, bertujuan untuk mengkondisikan udara didalam ruangan sesuai dengan tingkat kenyamanan yang diinginkan penghuni dan bila disyaratkan untuk pengkondisian peralatan yang terpasang pada masingmasing ruangan. Sistem pengkondisian udara didalam gedung ini meliputi usaha-usaha sebagai berikut : a. b. c. d. e. f. Mengatur dan mempertahankan kondisi dalan ruang sesuai tingkat kenyamanan penghuni yang memenuhi standard yang berlaku umum (temperatur, relatif humadity) atau juga sesuai kebutuhan untuk peralatan di ruang tersebut. Menyirkulasikan udara yang didalam ruangan sehingga sesuai dengan standa yang berlaku. Menambahkan udara segar kedalam ruangan dalam jumlah yang memenuhi standar sesuai kebutuhan dan fungsi ruang. Membuat aliran udara didalam ruang pada kecepatan dan distribusi yang baik sehingga tercapai kenyamanan yang diinginkan. Memperhatikan noise (kebisingan) yang ditimbulkan oleh sistem tata udara terhadap ruang / lingkungannya pada batas-batas standard yang berlaku. Mengadakan sistem ventilasi untuk ruang-ruang yang memerlukan pertukaran udara seperti (toilet, ruang parkir, gudang) ataupun untuk ruang-ruang yang memerlukan penurunan akumulasi panas dari peralatan yang terpasang (ruang utility), agar tidak melampaui batas temperatur yang ditentukan. Dalam perencanaan instalasi tata udara ini, data-data yang diperlukan dalam perhitungan beban pendingin adalah bersumber dari semua pihak yang terlibat dalam pembangunan proyek ini (Arsitek, Owner, Struktur), disamping data yang berlaku umum dibidang instalasi tata udara sendiri. 2.1 Ketentuan dan Standarisasi Norma yang digunakan : a. Peraturan Depnaker RI. Keputusan Menteri PU – RI No. 10/KPTS/200 Tentang : Ketentuan teknis pengamanan terhadap bahaya kebakaran pada bangunan gedung dan lingkungan. - Bab IV, bag. 4 : Perlindungan pada bukaan - Bab V, bag. 5 : Sistem pengendaliaan asap. -HD- TUG/3 b. 2.2 Acuan / Referensi Standard yang digunakan : SMACNA HVAC Duct Construction standard First Edition 1985. ASHRAE 62 – 2001 – Indoor Air Quality. SNI-03-6571-2001 Sistem Pengendalian ASAP pasal 4.3 & 4.5. SNI-03-6390-2000 Konservasi Energi Sistem Tata Udara pasal 3.6. UL555 Standard for Safety Fire Damper 1999. AMCA-210-74 Fan Performance Testing Standard. NFPA 90A Standard for Installation Air Conditioning & Ventilating System. NFPA 92 A Staircase Pressurization. PUIL 2011 Peraturan Umum Instalasi Listrik Pemilihan sistem didasarkan pada : a. Pertimbangan dari kondisi bangunan yang bersifat strata title. b. Pertimbangan dari segi pemeliharaan dan operasional peralatan. c. Luas bangunan yang dikondisikan dan bentuk arsitek bangunan. d. Sarana air yang tersedia. 2.3 Kondisi Udara Luar a. Kondisi udara luar berdasarkan SNI 6390.2011 (hal 3 dan 16). - Temperatur udara luar maksimum : 33ºC - Temperatur udara luar minimum : 27ºC b. Temperatur dan RH dalam ruangan ---------------------------------------------------------------------------------------------------Ruang yang dilayani Temperatur Relatif Humidity (C) DB (% RH) ------------------------------------------------------------------------------------------------- Mall 24 ± 2 ºC 55% ± 10%RH - Cinema 24 ± 2 ºC 55% ± 10%RH - Resto/F&B 24 ± 2 ºC 55% ± 10%RH ------------------------------------------------------------------------------------------------- ---- ---2.5 Kriteria Kebisingan NC (Noise Criteria) -----------------------------------------------------------------* Mall 35 - 45 * Cinema 35 - 40 * Resto/F&B 30 - 35 2.6 Kapasitas penghuni * * * Mall Cinema Resto/F&B 0,5 m²/orang 1,0 m²/orang 1,0 m²/orang -HD- TUG/4 2.7 Kebutuhan minimum udara segar (fresh air) * * * 2.8 15 10 35 cfm/orang cfm/orang cfm/orang Aktifitas manusia * * * 2.9 Mall Cinema Resto/F&B Mall Cinema Resto/F&B bediri, jalan duduk duduk, berjalan, makan Pertukaran udara rata-rata per jam - - - Toilet umum : Min. 15 kali atau 2 cfm/sqft Gudang : Min. 5 kali Parkir tertutup : Min. 6 kali Pertukaran udara pada ruang M & E didasarkan pada jumlah panas yang dikeluarkan equipment ke udara sekelilingnya, sehingga temperatur dalam ruangan dapat dibatasi pada tingkat yang masih bisa di tolerir untuk ditempati max. 40°C . Ruang Dapur : Min. 30 kali Untuk hood dapur tergantung pada ukuran hood dengan menggunakan standard ACGIH (American Conference of Govermental Industrial Hygienists). Pantry : 15 – 20 kali 2.10 Faktor-faktor lain yang mempengaruhi perhitungan beban, untuk estimasi awal ditentukan : - U = Overall transmission coefficient Untuk dinding Untuk kaca (Data dari Arsistek) 0,6 : U-value 0,5 BTU / (hr.sqft.F) : SC (shading coeffisient) – value U-value 1,04 BTU / (hr.sqft.F) Untuk lantai Atap / Roof (Roof diisolasi) : U-value 0,12 BTU / (hr.sqft.F) Koefisien transmisi – partisi U = 0,35 BTU / (hr.sqft.F) Beban untuk lampu disesuaikan dengan beban lampu terpasang, jenis lampu dan system pemasangan, bila lampu pijar beban 100%, bila lampu fluorescent beban lampu 25%, 75 – 80% beban ballast, 20 – 25% bila ke ceiling. 2.11 Cerobong Aliran Udara Berdasarkan aliran udara (duct) dirancang berdasarkan metode “equal friction”. Konstruksi cerobong udara dirancang untuk kecepatan udara didalam duct adalah kecepatan rendah, maximum 1800 fpm atau max. tekanan dalam duct 2 inch WG. Berdasarkan kerugian tekanan sepanjang duct dipilih harga-harga sebagai berikut : a. Cerobong distribusi udara suplai dari unit AC dengan kerugian tekanan 0,08 s/d 0,1 inch WG per 100 ft. panjang duct. b. Cerobong distribusi udara suplai ke terminal diffuser dengan kerugian tekanan 0,15 inch WG. c. Cerobong udara balik (return) direncanakan dengan kerugian tekanan sebesar 0,06 s/d 0,08 inch WG per 100 ft. -HD- TUG/5 d. Cerobong udara segar, exhaust basement, exhaust toilet direncanakan dengan kerugian tekanan 0,08 s.d 0,12 inch WG per 100 ft. 2.12 Diffuser dan Grille Kecepatan aliran udara suplai di diffuser (neck adalah leher diffuser dan merupakan ukuran diffuser) sekitar 500 s/d 700 fpm tergantung dari jarak hembusan yang akan dicapai (jarak antara diffuser) dan noise yang ditimbulkan untuk ruang. Kecepatan udara balik di return grille, fresh air intake grille sekitar 350 s/d 500 fpm. 2.13 Fire Damper Fire damper dipasang sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam NFPA (National Fire Protection Association) Phamflet 90-A mengenai instalasi air conditioning. 3.0 URAIAN SINGKAT SISTEM Perencanaan Sistem Tata Udara untuk bangunan hotel / kantor ini direncanakan berdasarkan sistem yang dapat memberikan dampak mudah dan ekonomis dalam segi operasi dan investasi meliputi usaha-usaha sebagai berikut : 3.1 Menjaga dan mempertahankan temperatur dalam suatu ruang pada suatu harga yang relatif konstan sesuai dengan standard kenyamanan yang berlaku bagi penghuni atau pun kebutuhan peralatan. 3.2 Membuat aliran udara di dalam ruangan dalam jumlah, kecepatan, tingkat kebisingan, kebersihan serta distribusi udara dan arah udara yang memenuhi standard tingkat kenyamanan dan kebutuhan. 3.3 Menambah udara luar yang segar dan bersih (Fresh Air) dalam jumlah sesuai dengan kebutuhan. 3.4 Sistem pendinginan yang digunakan adalah sistem Air Cooled VRV/F (Variable Refrigerant Volume/Flow) dengan kapasitas adalah sebagai berikut : 3.5 Type : Split Duct, Cassete, Split Ceiling Expose/Suspended Kapasitas : 12.200 ~ 95.500 btuh Lokasi Outdoor di lantai dak atap Sistem Distibusi Udara Udara akan disupply ke ruangan melalui suatu cerobong udara (ducting). Udara balik / return air menggunakan return grille yang ada di ceiling yang akan ditarik masuk melalui return duct ke plenum box return unit AC. -HD- TUG/6 3.6 Tipe Terminal Udara (Diffuser / Grille) Tipe terminal udara yang akan digunakan pada proyek ini adalah tipe Square Diffuser, Slot Diffuser/Grille. 3.7 Kontrol Temperatur / Humidity (RH) Untuk mencapai kondisi yang diinginkan tiap ruang kantor di kontrol dengan thermostat per-ruang yang di pasang di dalam ruang pada return duct sebagai temperatur rata-rata ruang pada area yang dilayani, atau dikontrol di pusat ruang kontrol VRF. 3.8 Outdoor Air / Fresh Air Fresh Air diambil secara sentral dari udara segar luar ruangan dan didistribusikan ke tiap ruang/unit (ke dalam plenum return). 3.9 Sistem Ventilasi Mekanis a. Ruang Toilet Umum Udara toilet di buang secara sentral ke atas / samping bangunan. b. Ruang M&E Untuk ruang M&E diperlukan pertukaran udara secara mekanis agar menurunkan akumulasi panas dari peralatan-peralatan yang ada didalam ruang tersebut, sehingga temperatur didalam ruang M&E dapat dibatasi pada tingkat yang masih bisa ditolerir untuk ditempati, maksimum temperature ruang 40º C. 4.0 BAHAN DAN PERALATAN 4.1 Air Cooled Split - 4.2 Copper Tube Standard ASTM B 280 Pekerjaan Ducting Exhaust & Fresh Air - 4.4 : Scroll : Golongan R-410A : 12.200 ~ 95.500 btuh Pipa Refrigerant - 4.3 Tipe Kompressor Refrigerant Kapasitas Lembaran Metal Standar Tekanan kerja : Lembaran plat Baja Lapis Seng (BJLS) : SMACNA. : - Max 2” untuk Sentral Ventilasi - Max 1.2” untuk Individual tenant Pekerjaan ducting supply dan return - Lembaran BJLS atau Poly Isocyanurate (PIR) -HD- TUG/7 4.5 4.6 Isolasi - Pekerjaan Ducting - Isolasi pipa - Aluminium foil : Glasswool density 1,5 lb/cuft (24 kg/m 3) dengan alluminium foil vapour barrier, k value 0,26 BTUH/F.Sqft. : Close tUbe and Sheet Insulations density 5 – 8 lb/CuFt : Double Side Fire Retardant (DSFR). Fan - Centrifugal, Axial, Wall Fan, Propeller, Axial Bifurcated. Effisiensi minimum : 65 %. 4.7 Motorized smoke damper : Fire rated. 4.8 Isolasi Atap : Glasswoll tebal 50 mm, density 48 kg/m3. 4.9 Grille, Louver, Volume Damper 4.10 Flexible Round Duct : diisolasi Glass wool dengan thermal conductivity 0,26 BTU/h, Cu.ft°F 5.0 LAMPIRAN 1. Lampiran A : Resume Perhitungan Beban Pendinginan 2. Lampiran B : Skematik Diagram Sistem Tata Udara & Ventilasi -HD- PROYEK SUBYEK TANGGAL NO I. : SQUARE LIFESTYLE CENTER - CIBINONG - JAWA BARAT : RESUME BEBAN PENDINGINAN : 05 NOPEMBER 2019 URAIAN LUASAN (m2) FAKTOR KEBUTUHAN (Btu/h) TOTAL KEBUTUHAN (Btu/h) TOTAL KEBUTUHAN (TR) 700 700 700 1,607,200 106,400 98,000 133.9 8.9 8.2 700 700 700 700 700 700 137,200 46,900 81,900 49,000 56,700 56,000 11.4 3.9 6.8 4.1 4.7 4.7 AIR FLOW (Cfm) AIR CHANGE (…. X/Jam) LANTAI GROUND 1 Ace Hardware 2 Pizza Hut 3 Bakso Lap Tmbk Kitchen Bks Lap Tmbk 4 Hokben 5 Moko Coffee 6 Maxx Coffee 7 F&B 8 Steak 21 9 G-10 10 11 12 13 14 15 16 17 18 R. MEP F Toilet Nursery M Toilet Musholla R. Engineering R. Genset CB & PUTR Trafo 19 20 21 22 23 Kantin Karyawan Locker F Locker M Toilet Staff F Toilet Staff M 24 25 26 27 28 29 30 F&B Stand Alone F&B Stand Alone Gym Fitness Center F Locker F Toilet M Locker M Toilet SUB TOTAL 2,296.0 152.0 140.0 47.0 196.0 67.0 117.0 70.0 81.0 80.0 4.0 19.0 5.0 18.0 108.0 18.0 64.0 24.0 20.0 600 10,800 0.9 50.0 8.0 8.0 11.0 11.0 320.0 320.0 217.0 12.0 29.0 12.0 24.0 4,548.0 850 850 850 272,000 272,000 184,450 2,978,550.0 22.7 22.7 15.4 248.2 46,877 3,103 2,858 1,452 4,002 1,368 2,389 1,429 1,654 1,633 15 82 470 103 445 2,225 315 2,636 742 618 10 12 10 12 10 1,030 165 165 272 272 10 10 10 12 12 7,933 7,933 5,380 247 717 247 593 10 12 10 12 20 15 15 PROYEK SUBYEK TANGGAL NO : SQUARE LIFESTYLE CENTER - CIBINONG - JAWA BARAT : RESUME BEBAN PENDINGINAN : 05 NOPEMBER 2019 URAIAN FAKTOR KEBUTUHAN (Btu/h) TOTAL KEBUTUHAN (Btu/h) TOTAL KEBUTUHAN (TR) 2,500.0 1,500.0 133.0 106.0 168.0 173.0 47.0 284.0 1,770.0 700 850 850 850 850 850 1,750,000 1,275,000 113,050 90,100 142,800 147,050 145.8 106.3 9.4 7.5 11.9 12.3 850 850 241,400 1,504,500 20.1 125.4 51,042 37,188 3,297 2,628 4,165 4,289 1,936 7,041 43,881 LUASAN (m2) AIR FLOW (Cfm) AIR CHANGE (…. X/Jam) II. LANTAI UPPER 1 2 3 4 5 6 Informa Void Matahari Void Bata Void League Void Breadlife Void Solaria Kitchen Solaria 7 Void Fun World 8 Void Atrium 9 10 11 12 13 14 15 16 F&B 1 (container) F&B 2 F&B 3 F&B 4 F&B 5 F&B 6 F&B 7 F&B 8 57.0 57.0 92.0 57.0 57.0 57.0 57.0 57.0 850 850 850 850 850 850 850 850 48,450 48,450 78,200 48,450 48,450 48,450 48,450 48,450 4.0 4.0 6.5 4.0 4.0 4.0 4.0 4.0 1,413 1,413 2,281 1,413 1,413 1,413 1,413 1,413 17 18 19 20 F&B Co Working Co Working a Co Working b 57.0 57.0 57.0 57.0 850 850 850 850 48,450 48,450 48,450 48,450 21 22 23 24 25 26 Void Cinema 1 Void Cinema 2 Void Cinema 3 Void Cinema 4 Toilet Void koridor Cinema 258.0 250.0 245.0 234.0 42.0 736.0 750 750 750 750 193,500 187,500 183,750 175,500 4.0 4.0 4.0 4.0 16.1 15.6 15.3 14.6 750 552,000 46.0 1,413 1,413 1,413 1,413 5,644 5,469 5,359 5,119 1,038 16,100 9,165.0 7,167,300.0 597.3 13,713.0 10,145,850.0 845.5 SUB TOTAL GRAND TOTAL 20 12