Uploaded by dyanadhifa

MAKALAH animasi 2 d

advertisement
MAKALAH
ANIMASI 2 DIMENSI
KONSEP DASAR ANIMASI
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Remedial Mata Kuliah
Animasi 2 Dimensi
Dosen : FEBRIAWAN YUDHA S.TR,M.KOM
ADHITIA RACHMAN
D111811025
TEKNIK INFORMATIKA
POLITEKNIK TEDC BANDUNG
2019
1
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan penulis kemudahansehingga kami
dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya
tentunya penulis tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik.
Shalawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu
Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-natikan syafa’atnya di akhirat nanti.
Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmatsehat-Nya, baik
itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran,sehingga penulismampu untuk
menyelesaikan pembuatan makalah sebagai tugas akhir dari mata kuliah Animasi 2
Dimensi dengan judul “Konsep Dasar Animasi”.
Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurnadan masih
banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis
mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supayamakalah ini
nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Kemudianapabila terdapat
banyak kesalahan pada makalah ini penulis mohon maaf yangsebesar-besarnya.
Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat.
Bandung , 5 Desember 2019
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ................................................................................................... i
DAFTAR ISI ................................................................................................................. ii
BAB 1 ........................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ........................................................................................................ 1
1.1
LATAR BELAKANG MASALAH ............................................................... 1
1.2
RUMUSAN MASALAH ............................................................................... 2
1.3
TUJUAN ........................................................................................................ 2
BAB II ........................................................................................................................... 3
PEMBAHASAN ........................................................................................................... 3
2.1 PENGERTIAN ANIMASI .................................................................................. 3
2.2 JENIS JENIS ANIMASI ..................................................................................... 4
2.3 Aplikasi yang bisa digunakan untuk membuat Animasi ..................................... 8
2.4 Prinsip-prinsip dasar Animasi ........................................................................... 13
2.5 CONTOH PENERAPAN PRINSIP ANIMASI ................................................ 17
BAB III ....................................................................................................................... 18
PENUTUP ................................................................................................................... 18
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................. 19
ii
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG MASALAH
Menurut KBBI, acara televisi yang berbentuk rangkaian lukisan ataugambar yang
digerakkan secara mekanik elektronis sehingga tampak di layarmenjadi bergerak.
“Merupakan kumpulan gambar yang diolah sedemikian rupa sehinggamenghasilkan
gerakan”. Animasi mewujudkan ilusi (illusion) bagi
pergerakkan dengan memaparkan atau menampilkan satu urutan gambar yang berubah
sedikit demi sedikit (progressively) pada kecepatan yang tinggi.Animasi digunakan
untuk memberi gambaran pergerakan bagi sesuatu objek.Animasi membolehkan
sesuatu objek yang tetap atau statik dapat bergerak dankelihatan seolah-olah hidup.
Animasi multimedia merupakan proses pembentukan gerak dari berbagai media atau
objek yang divariasikan denganefek-efek dan filter, gerakan transisi, suara-suara yang
selaras dengan gerakananimasi tersebut.Agus Suheri (2006: 2).Ada 5 jenis animasi,
yaitu:
1. Animasi tradisional
Animasi tradisional seringkali disebut juga sebagai animasi di gambartangan (handdrawn animation) atau cel animation. Di abad 20, banyakanimasi yang dimulai dari
animasi tradisional ini. Jadi ribuan gambar dilukisdengan menggunakan tangan di
kertas-kertas yang setiap kertasnya memiliki pergerakan objek sedikit demi sedikit.
Animasi tradisional memerlukankemampuan artistik dari pelukisnya dan memiliki
banyak jenis gambarnya juga. Meski begitu, banyak animasi computer yang juga
dimulai dengantahapan tradisional juga lho ternyata.
2. Animasi 2D
Meskipun animasi 2D sbenarnya juga bisa dilakukan dalam caratradisional, namun
Animasi 2D sudah termaksud dalam kategori komputeranimasi berbasis vektor. Hasil
jadi dari animasi 2D ini biasanya disebutkartun, yang berarti gambar lucu. Animasi 2D
banyak juga digunakansebagai Graphical User Interfaces (GUIs) yang kalian gunakan
dalamkeseharian, seperti di Mac ataupun Windows.
3. Animasi 3D
Animasi 3D memerlukan program seperti Maya untuk membuat animasidengan
kedalaman lebih dari 2D. Dalam animasi 3D, biasanya animatormemulai gambarnya
1
dengan menggambar pola tulang terlebih dahulu, barulahmenggambar bagian lainnya
untuk ditambahkan ke pola tulang tersebut.Misalkan menambahkan otot, badan, kulit,
dan bagian lainnya. Lebih sulit darianimasi 2D, animasi 3D memerlukan pemahaman
lebih untuk menggerakanobjek.
4. Motion Graphic/capture
Motion graphic merupakan metode untuk menjadikan animasi 3d menjadihidup,
bergerak! Namun lebih daripada itu, motion graphic seringkalidigunakan juga untuk
menggerakkan kata (typographic) dan logo untuk tujuan pengiklanan. Kemampuan
yang dibutuhkan di motion graphic berbeda dengananimasi-animasi sebelumnya,
namun ada beberapa ilmu yang sama di motiongraphic, seperti komposisi pergerakan
dan camera graphic.
5. Stop motion
Teknik ini pertama kali diperkenalkan pada 1906 oleh Stuart Blakton.Awalnya, stop
motion dilakukan dengan menggunakan tanah liat (clay) yangditutup dengan plastisin.
Setelah karakter sudah siap, badan merekadigerakkan lalu difoto dengan detil gerakan
yang berbeda disetiap fotonya.Animasi ini membutuhkan frame foto yang banyak dan
memakan waktucukup lama.
1.2 RUMUSAN MASALAH
1.Apa yang dimaksud dengan prinsip-prinsip dasar animasi?
2.Apa saja jenis animasi?
3.Apa saja aplikasi yang bisa digunakan untuk membuat aplikasi?
4. Apa-apa saja prinsip-prinsip dasar animasi?
5.Contoh penerapan Prinsip Animasi?
1.3 TUJUAN
1.Mahasiswa bisa mengetahui apa itu animasi
2.Mahasiswa bisa mengetahui jenis jenis animasi
3.Mahasiswa tau aplikasi yang bisa digunakan untuk membuat animasi
4 .Mahasiswa mengetahui prinsip prinsip dasar animasi
5.Mahasiswa mengetahui contoh penerapan prinsip animasi
2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 PENGERTIAN ANIMASI
Animasi berasal dari kata dalam bahasa inggris yaitu animate yang artinya
menghidupkan, memberi jiwa dan mengerakan benda mati. Animasi merupakan proses
membuat objek yang asalnya suatu benda mati, kemudian secara berurutan disusun
dalam posisi yang berbeda seolah menjadi hidup
Sedangkan karakter adalah orang, hewan maupun objek nyata lainnya yang dituangkan
dalam bentuk gambar 2D maupun 3D. shingga karakter animasi secara dapat diartikan
sebagai gambar yang memuat objek yang seolah-olah hidup, disebabkan oleh
kumpulan gambar itu berubah beraturan dan bergantian ditampilkan. Objek dalam
gambar bisa berupa tulisan, bentuk benda, warna dan spesial efek.
Ditemukannya prinsip dasar animasi adalah dari karakter mata manusia yaitu
:persistance of vision (pola penglihatan yang teratur). Paul Roget, Joseph Plateau dan
Pierre Desvigenes, melalui peralatan optik yang mereka ciptakan, berhasil
membuktikan bahwa mata manusia cenderung menangkap urutan gambar-gambar pada
tenggang waktu tertentu sebagai sebuah pola.
Prinsip dasar animasi adalah Prinsip-prinsip yang digunakan seoranganimator
untukmengetahui dan memahami bagaimana sebuah animasi dibuatsedemikian rupa
sehingga didapatkan hasil animasi yang menarik, dinamisdan tidak membosankan.
Prinsip dasar ini animasi ini sebenarnya paling pasdigunakan untuk animasi kartun.
Dua orang animator profesional Thomas dan Ollie Johnston memberikan12 prinsip
animasi yang di adopsi dari animasi produksi Walt Disney.Merekalah yang
merumuskan kedua belas prinsip animasi tersebut. 12 prinsipdasar animasi ini
diciptakan pada tahun 1930, dan dikenalkan pertama kali pada tahun 1981 lewat buku
mereka The Illusion of Life: Disney Animation.Munculnya 12 prinsip animasi karena
dapat menciptakan hasil animasi yangmenarik, dinamis dan tidak membosankan
. Prinsip animasi tersebut diciptakanatas dasar sebagai teori dasar yang bersifat wajib
dimiliki dan dikuasai oleh para animator untuk menghidupkan karakter animasinya.
Selain itu juga untukmenunjukkan suatu ekspresi dan kepribadian suatu karakter.
Fungsi dari prinsip animasi itu sendiri adalah supaya setiap animasi yang dibuat terlihat
menarik, dramatis dan dengan gerakan yang alami (realistis).
3
2.2 JENIS JENIS ANIMASI
Dilihat dari tehnik pembuatannya animasi yang ada saat ini dapat dikategorikan
menjadi 3, yaitu:
a.
Animasi Stop-motion (Stop Motion Animation)
b.
Animasi Tradisional (Traditional animation)
c.
Animasi Komputer (Computer Graphics Animation)
1.Stop-motion animation
Stop-motion animation sering pula disebut claymation karena dalam
perkembangannya, jenis animasi ini sering menggunakan clay (tanah liat) sebagai
objek yang digerakkan . Tehnik stop-motion animation merupakan animasi yang
dihasilkan dari penggambilan gambar berupa obyek (boneka atau yang lainnya) yang
digerakkan setahap demi setahap. Dalam pengerjaannya teknik ini memiliki tingkat
kesulitan dan memerlukan kesabaran yang tinggi.
Wallace and Gromit dan Chicken Run , karya Nick Parks, merupakan salah satu
contoh karya stop motion animation.
2.Animasi Tradisional (Traditional animation)
Tradisional animasi adalah tehnik animasi yang paling umum dikenal sampai saat ini.
Dinamakan tradisional karena tehnik animasi inilah yang digunakan pada saat animasi
pertama kali dikembangkan. Tradisional animasi juga sering disebut cel animation
karena tehnik pengerjaannya dilakukan pada celluloid transparent yang sekilas mirip
sekali dengan transparansi OHP yang sering kita gunakan. Pada pembuatan animasi
tradisional, setiap tahap gerakan digambar satu persatu di atas cel.
Dengan berkembangnya teknologi komputer, pembuatan animasi tradisional ini telah
dikerjakan menggunakan komputer. Teknik pembuatan animasi tradisional yang dibuat
dengan menggunakan komputer lebih dikenal dengan istilah ANIMASI 2D.
pinokio salah satu contoh animasi tradisonal buatan Waltdisney
4
3.Animasi Komputer
Sesuai dengan namanya, animasi ini secara keseluruhan dikerjakan dengan
menggunakan komputer. Dari pembuatan karakter, mengatur gerakkan “pemain” dan
kamera, pemberian suara, serta special effeknya semuanya di kerjakan dengan
komputer.
Dengan animasi komputer, hal-hal yang awalnya tidak mungkin digambarkan dengan
animasi menjadi mungkin dan lebih mudah.
Animasi komputer dapat di bagi menjadi 2 jenis, yaitu :
1. Animasi 2 dimensi
Figur dibuat dan diedit dengan menggunakan bitmap 2D atau menggunakan
vector 2D, tehnik ini meliputi versi komputer dari tweening (gerakan inbetween yang
berfungsi sebagai penghalus suatu gerakan), morphing, onion skinning ( beberapa layer
dengan gambar posisi berkesinambungan supaya ilusi gerak dalam dapat ditangkap),
dan rotoscope terinterolasi.
Animisi 2 dimensi dapat digolongkan berdasarkan teknik/cara pembuatan (Pangestu
16), yaitu :
 Animasi Frame : Animasi ini mengandalkan perubahan gerak pada setiap
frame.
 Animasi Vector : Animasi ini grafik atau gambar yang digunakan adalah grafik
vektor(gambar yang dihasilkan oleh komputer).salah satu penghasil animasi
vector adalah Macromedia Flash dan sekarang sudah diambil alih oleh Adobe
menjadi Adobe Flash CS3.
 Animasi Blend (computational animation) : Animasi ini tidak menampilkan
gambar pada frame-frame dalam menggerakkan gambar, melainkan
menggunakan perhitungan matematika.
5
 Animasi Morphing : Gerakan dalam animasi ini muncul akibat perubahan atau
transisi dari suatu bentuk ke bentuk yang lain. Setiap transisi menampilakan
suatu urutan frame, dengan demikian hasil yang didapat adalah pergerakan
yang mulus.
 Animasi Karakter Fantasi : Tehnik ini mampu menampilkan karakter obyek
secara menonjol animasi karakter mengkhususkan diri pada pembentukan
model dan gerakan baik manusia maupun binatang.
Contoh Animasi 2 Dimensi:
Tom And Jerry
Doraemon
6
2. Animasi 3 dimensi
Figur dibuat di komputer menggunakan polygon. Demi memungkinkan meshes ini
bergerak diberikan rangka digital. Proses ini disebut rigging. Bermacam teknik lain
dapat diaplikasikan, seperti fungsi matematika (grafitasi), bulu atau rambut
simulasi, efek seperti api atau air, dan sebagainya. Contoh : Shrek dan The Wild.
Berikut ini merupakan jenis-jenis animasi menurut Frank Thomas dan Ollie Johnston

Puppet (stop motion dengan menggunakan boneka)

Objek apapun yang memiliki massa

Pixilation (stop motion yang menggunakan manusia)

Clay motion
Contoh Animasi 3 Dimensi :
One Piece
7
Final Fantasy
2.3 Aplikasi yang bisa digunakan untuk membuat Animasi
1. Blender
aplikasi pembuat video animasi untuk pc Aplikasi pembuat animasi yang pertama yaitu
Blender. Ya, Blender merupakan software animasi 3D yang dapat Anda gunakan secara
gratis dan bersifat open source.
Blender telah banyak digunakan oleh para animator profesional dan juga telah banyak
menghasilkan karya 3D yang luar biasa.
Nah, adapun fitur keren yang dimiliki blender adalah:



Tools Modelling yang terbilang banyak, seperti retopology, sculpting,
modelling, curve.
Memiliki tools standart untuk mengedit video, scripting, dan membuat game
3D.
Rendering dengan menggunakan cycles, pelacak jalur ke atas.
8





VFX dengan compositor yang terpasang lengkap beserta kamera yang siap
mengikuti object.
Animasi tools dan rigging yang cepat.
Support dengan banyak format file.
Telah dilengkapi alat simulasi yang kuat.
UI Blender yang fleksibel dan dapat disesuaikan dengan keinginan.
Selain itu, Blender juga merupakan software multi-platform yang dapat digunakan
pada Linux, Windows, dan Mac.
2. KeyShot
software pembuat animasi 3d yang ringan
Selain Blender, terdapat software animasi 3D bernama KeyShot yang dapat Anda
gunakan secara gratis. Ternyata, selain kemampuannya dalam membuat animasi 3D,
KeyShot juga dapat digunakan untuk membuat animasi 2D.
Salah satu andalan yang dimiliki KeyShot adalah real-time rendering yang dapat
menampilkan hasil secara instan.
Selain itu, terdapat juga fitur pendukung seperti:






Real-time Render Quality untuk memberikan hasil yang maksimal.
Kontrol kamera yang dapat digunakan untuk mensimulasikan perilaku kamera
dunia nyata.
Fleksibel akses menggunakan mouse atau dengan jari (model touch screen).
Focus Caustics untuk memastikan objek diterangi dengan benar.
Tekstur dinamis untuk mensimulasikan tampilan lanskap di dunia nyata.
3. OpenToonz
OpenToonz merupakan software open source sehingga Anda dapat memodifikasi kod
software sesuai kebutuhan. Selain itu, software ini juga dapat Anda nikmati secara
cuma-cuma alias gratis.
Bahkan, software ini sering digunakan oleh studio-studio animasi seperti Studio Gibli,
Studio Ponoc, Studio Madhouse, dan Kamikaze Douga.
9
Untuk fitur yang diberikan yaitu:




Mengubah gaya gambar.
Menghasilkan cahaya yang mendramatisir.
Membuat distorsi bergelombang.
Memindai empat jenis gambar berbeda.
4. Toon Boom Harmony
aplikasi pembuat animasi untuk pemula
Aplikasi pembuat animasi selanjutnya yaitu Toon Boom. Toon Boom merupakan
software animasi 2D yang terbilang ramah untuk pemula. Hal ini berkat antarmuka dan
tools yang tidak terlalu sulit namun tetap terlihat profesional.
Hebatnya, software ini sering digunakan oleh Universal, Dream Works, Catoon
Network, Toei Animation, dan masih banyak lainnya. Selain itu, jumlah alat dan opsi
yang tersedia menjadikan Toon Boom menjadi salah satu software animasi 2D terbaik.
Nah, terdapat juga beberapa fitur lainnya seperti:






Adanya tools brush dan palette warna untuk bitmap maupun vector.
Terdapat fitur animasi frame-by-frame.
Dilengkapi efek khusus, compositor, dan angle kamera.
Kontrol yang lebih kreatif saat mengintegrasikan elemen 3D dengan karakter
2D.
Kompatibel dengan berbagai dormat pipelines.
Membuat asset game 2D dengan mudah.
10
5. Synfig
Synfig adalah software animasi 2D yang dapat digunakan secara gratis dan merupakan
software open source. Desain antarmuka yang disajikan mungkin terlihat kuno, namun
untuk tools dan fiturnya tidak kalah dari software lainnya.
Bagi Anda yang baru mempelajari dunia animasi, Synfig merupakan pilihan yang tepat.
Pasalnya, banyak tutorial yang tersedia dan penggunaannya yang memang mudah bagi
para pemula.
Untuk fitur yang disajikan yaitu:





Memiliki lebih dari 50 layer dan filter yang dapat digunakan dalam satu project.
Kompatibel dengan vector maupun bitmap.
Link parameter di berbagai layer yang memungkinkan untuk meningkatkan
karakter puppet dan struktur dinamis lainnya.
Terdapat fitur bone yang dapat digunakan untuk vector maupun bitmap.
6. Moho Pro 12
Dulunya, software ini memiliki nama Anime Studio Pro. Perlu Anda ketahui, software
ini pernah digunakan pada animasi penghargaan OSCAR seperti Song of the Sea dan
The Breadwineer.
Moho Pro 12 memungkinkan untuk mendapatkan hasil profesional yang lebih mudah
dan cepat. Hal ini berkat sistem rigging 2D yang dikombinasikan dengan alat animasi
tradisional (frame-by-frame).
Adapun fitur khusus yang ditawarkan Moho Pro 12 adalah:






Smart Bones, Smart Warp, dan Bezier untuk mengoptimalkan animasi.
Desain antarmuka yang intuitif.
Frame-by-frame tools.
Profesional Timeline.
Motion tracking.
Motion graphs.
11
7. Pencil 2D
Terakhir, terdapat aplikasi pembuat animasi bernama Pencil 2D. Software ini
memungkinkan Anda untuk membuat animasi yang terlihat seperti gambar tangan
manual dengan proses animasi frame-by-frame.
Anda juga dapat menggunakan jenis gambar vector maupun bitmap, keduanya support
pada software ini.
Terdapat juga beberapa fitur lainnya seperti:





Desain antarmuka yang minimalis.
Memungkinkan beralih dari raster ke vector dengan mudah.
Gratis dan bersifat open source.
Multi platform yang dapat digunakan pada Windows, Mac, Linux, dan Free
BSD.
Sebagai tambahan, Berakal juga akan menyajikan beberapa aplikasi pembuat
animasi pada hp Android seperti berikut.
8. Adobe Flash
Adobe Flash atau yang dikenal pada awalnya sebagai Macromedia Flash
adalah salah satu perangkat lunak komputer yang merupakan produk
unggulan dari Adobe Systems. Adobe Flash ini digunakan untuk membuat
gambar vektor maupun animasi gambar.
Berkas yang dihasilkan dari Adobe Flash adalah swf dan dapat diputar di
penjelajah web yang telah dipasangi Adobe Flash Player. Flash merupakan
salah satu program yang digunkan untuk membuat animasi yang sangat
handal jika dibandingkan dengan program lain karena dalam hal ukuran file
dari hasil animasinya lebih kecil. Biasanya hasil animasi Flash banyak
digunakan untuk membuat sebuah web agar tampilannya menjadi lebih
interaktif. Flash menggunakan bahasa pemrograman bernama Action
Script, bahasa pemrograman ini muncul pertama kalinya pada Flash 5.
Adobe Flash merupakan sebuah program yang didesain khusus oleh Adobe
untuk keperluan pembangunan situs web yang interaktif dan dinamis sehingga
sangat cocok untuk membuat animasi dan bitmap yang sangat menarik.
Flash didesain dengan kemampuan untuk membuat animasi 2 dimensi yang
handal dan ringan sehingga dengan kemampua ini flash banyak digunakan
untuk membangun dan memberikan efek animasi pada website, CD Interaktif
dan yang lainnya. Selain digunakan untuk membangun dan memberikan efek
12
animasi aplikasi ini juga dapat digunakan untuk membuat animasi logo, movie,
game, menu interaktif, interaktif form isian, e-card, screen saver , pembuatan
navigasi pada situs web, tombol animasi, banner, dan pembuatan aplikasiaplikasi web lainnya.
Flash sekarang ini bukan hanya digunakan sebagai software saja dengan
nama Adobe Flash, tetapi juga merupakan suatu teknologi animasi di web. Jadi
untuk membuat animasi web dengan format Flash (SWF) kamu tidak harus
menggunakan software Adobe Flash, namun bisa juga menggunakan software
lain seperti SwishMax, , Swift 3D, Amara, Kool ,Vecta 3D Moves dan lainnya.
2.4 Prinsip-prinsip dasar Animasi
1. Squash & Stretch
Prinsip pertama dalam animasi adalah Squash and strecth yang
merupakan upaya penambahan efek lentur (plastis) pada objek atau figur
sehingga -seolah-olah ‘memuai’ atau ‘menyusut’ sehingga memberikan efek
gerak yang lebih hidup.
2. Anticipation
Anticipation boleh juga dianggap sebagai persiapan/ awalan gerak atau
ancang-ancang. Seseorang yang bangkit dari duduk harus membungkukkan
badannya terlebih dahulu sebelum benar-benar berdiri. Pada gerakan memukul,
sebelum tangan ‘maju’ harus ada gerakan ‘mundur’ dulu. Dan sejenisnya.
3. Staging
Seperti halnya yang dikenal dalam film atau teater, staging dalam
animasi juga meliputi bagaimana ‘lingkungan’ dibuat untuk mendukung
suasana atau ‘mood’ yang ingin dicapai dalam sebagian atau keseluruhan scene.
4. Straight Ahead Action
Straight Ahead Action merupakan cara membuat animasi dengan cara
seorang animator menggambar satu per satu, frame by frame, dari awal sampai
selesai seorang diri. Teknik ini memiliki kelebihan: kualitas gambar yang
13
konsisten karena dikerjakan oleh satu orang saja. Tetapi memiliki kekurangan:
waktu pengerjaan yang lama.
5. Pose to Pose
Pose to Pose merupakan pembuatan animasi oleh seorang animator
dengan cara menggambar hanya pada keyframe-keyframe tertentu saja,
selanjutnya in-between atau interval antar keyframe digambar/ dilanjutkan oleh
asisten/ animator lain. Cara yang kedua ini lebih cocok diterapkan dalam
industri karena memiliki kelebihan: waktu pengerjaan yang relatif lebih cepat
karena melibatkan lebih banyak sumber daya.
6. Follow Through and Overlapping Action
Prinsip Follow through adalah tentang bagian tubuh tertentu yang tetap
bergerak meskipun seseorang telah berhenti bergerak. Misalnya, rambut yang
tetap bergerak sesaat setelah berhenti berlari.
7. Slow In and Slow Out
Sama seperti spacing yang berbicara tentang akselerasi dan deselerasi.
Slow In dan Slow Out menegaskan kembali bahwa setiap gerakan memiliki
percepatan dan perlambatan yang berbeda-beda. Slow in terjadi jika sebuah
gerakan diawali secara lambat kemudian menjadi cepat. Slow out terjadi jika
sebuah gerakan yang relatif cepat kemudian melambat.
8. Arcs
Pada dunia animasi, sistem pergerakan tubuh pada manusia, binatang,
atau makhluk hidup lainnya bergerak mengikuti pola/jalur (maya) yang disebut
Arcs. Hal ini memungkinkan mereka bergerak secara ‘smooth’ dan lebih
realistik, karena pergerakan mereka mengikuti suatu pola yang berbentuk
lengkung (termasuk lingkaran, elips, atau parabola). Pola gerak semacam inilah
yang tidak dimiliki oleh sistem pergerakan mekanik/ robotik yang cenderung
patah-patah.
14
9. Secondary Action
Secondary action merupakan gerakan-gerakan tambahan yang
dimaksudkan untuk memperkuat gerakan utama supaya sebuah animasi tampak
lebih realistik. Secondary action tidak dimaksudkan untuk menjadi ‘pusat
perhatian’ sehingga mengaburkan atau mengalihkan perhatian dari gerakan
utama. Kemunculannya lebih berfungsi memberikan emphasize untuk
memperkuat gerakan utama.
10. Timing & Spacing
Grim Natwick -seorang animator Disney pernah berkata, “Animasi
adalah tentang timing dan spacing”. Timing adalah tentang menentukan waktu
kapan sebuah gerakan harus dilakukan, sementara spacing adalah tentang
menentukan percepatan dan perlambatan dari bermacam-macam jenis gerak.
11. Exaggeration
Exaggeration adalah upaya untuk mendramatisir sebuah animasi dalam
bentuk rekayasa gambar yang bersifat hiperbolis. Dibuat untuk menampilkan
ekstrimitas ekspresi tertentu, dan lazimnya dibuat secara komedik. Banyak
dijumpai di film-film animasi sejenis Tom & Jerry, Donald Duck, Doraemon
dan sebagainya.
12. Solid Drawing
Menggambar sebagai dasar utama animasi memegang peranan yang
signifikan dalam menentukan -baik proses maupun hasil- sebuah animasi,
terutama animasi klasik. Seorang animator harus memiliki kepekaan terhadap
anatomi, komposisi, berat, keseimbangan, pencahayaan, dan sebagainya yang
dapat dilatih melalui serangkaian observasi dan pengamatan, dimana dalam
observasi itu salah satu yang harus dilakukan adalah: menggambar.
15
13. Appeal
Apeal merupakan prinsip dalam animasi yang berkaitan dengan
keseluruhan look atau gaya visual dalam animasi. Sebagaimana gambar yang
telah menelurkan banyak gaya, animasi (dan ber-animasi) juga memiliki gaya
yang sangat beragam.
16
2.5 CONTOH PENERAPAN PRINSIP ANIMASI
1. Slow in and slow out
Contoh penerapan dari prinsip slow in dan slow out ada pada gerakan
melompat dari suatu karakter animasi. Jadi ketika karakter mulai melompat,
gerakan harus cepat, kemudian ketika karakter sudah melayang di udara,
gerakannya akan agak lambat, dan ketika akan mendarat kembali gerakannya
akan kembali cepat.
2. Straight ahead and pose to pose
a. Straight ahead
Untuk penerapan straight ahead sebenarnya banyak sekali, tapi contoh
yang akan saya ambil adalah gerakan sebuah karakter ketika berjalan,
dengan membuat gerakan smooth dari cara berjalannya, sesuai definisi dari
prinsip straight ahead.
b. Pose to pose
Untuk pose to pose, saya mengambil contoh pada dua karakter, jadi
karakter pertama akan menonjok muka dari karakter kedua dengan gerakan
pose to pose, sesuai definisi pose to pose sendiri.
3. Exaggeration
Untuk contoh dari exaggeration, saya mengambil 2 karakter dari prinsip
sebelumnya, dimana setelah karakter satu menonjok karakter kedua, karakter
satu akan marah sampai kepalanya membesar dan expresinya menjadi
berlebihan (exaggeration).
17
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Prinsip dasar animasi adalah Prinsip-prinsip yang digunakan seorang animator
untukmengetahui dan memahami bagaimana sebuah animasi dibuat sedemikian
rupa sehingga didapatkan hasil animasi yang menarik, dinamis dan tidak
membosankan. Prinsip dasar ini animasi ini sebenarnya paling pas digunakan untuk
animasi kartun.
3.2Saran
Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan
masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis
mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah
ini nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Kemudian apabila
terdapat banyak kesalahan pada makalah ini penulis mohon maaf yang sebesarbesarnya.
18
DAFTAR PUSTAKA
SUKARDILAH, H. (2016). ANIMASI. KENDARI: ACADEMIA.EDU.
MAWAN,AGUS. (2019). PRINSIP DASAR ANIMASI, MAKASSAR:ACADEMIA,EDU.
19
Download