RANCANGAN TATA TERTIB MUSYAWARAH CABANG KE-VIII PIMPINAN CABANG IKATAN MAHASISWA MUHAMMADIYAH KOTA SAMARINDA PERIODE 2019-2020 PASAL 1 KETENTUAN UMUM 1. Musyawarah Cabang ke-VIII Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah kota Samarinda merupakan pemegang kekuatan tertinggi dalam organisasi Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Kota Samarinda. 2. MUSYCAB ke-VIII Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah kota Samarinda dilaksanakan pada tanggal 9 November 2019 di Samarinda. PASAL 2 LANDASAN 1. Anggaran Dasar IMM pasal 18 point 4. 2. Anggaran Rumah Tangga IMM pasal 23. 3. Hasil rapat pleno Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah kota Samarinda. PASAL 3 ACARA POKOK MUSYCAB 1. Laporan pertanggung jawaban Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah kota Samarinda periode 2017-2019 2. Menyusun program kerja Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah kota Samarinda periode 2019-2021. 3. Musyawarah formatur untuk menentukan ketua umum dan menyusun pimpinan. 4. Masalah-masalah umum IMM yang bersifat urgen dalam Cabang 5. Merumuskan rekomendasi. 6. Pemilihan ketua umum PC IMM Samarinda periode 2019-2020 7. Pemilihan Formatur PC IMM Samarinda periode 2019-2020` 8. Pengumuman BPH PC IMM Samarinda periode 2019-2020 PASAL 4 PESERTA MUSYCAB A. Peserta 1. Badan Pimpinan Harian (BPH) Pimpinan Cabang. 2. Wakil Pimpinan Komisariat masing-masing 4 (empat) orang. 3. Wakil Dewan Pimpinan Daerah1 (satu) orang. B. Peninjau Pimpinan Daerah Muhammadiyah, Pimpinan Organisasi Otonom Muhammadiyah Tingkat Kota/Kabupaten, masing-masing 2 (dua) orang diundang oleh pimpinan cabang. PASAL 5 HAK DAN KEWAJIBAN 1. Hak peserta : Peserta MUSYCAB berhak menyatakan pendapat, memilih dan dipilih serta memiliki hak 1 (satu) suara. 2. Hak peninjau : Peninjau MUSYCAB hanya berhak menyatakan pendapat. 3. Kewajiban peserta a. Seluruh peserta berkewajiban mensukseskan MUSYCAB ke-VIII Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah kota Samarinda. b. Seluruh peserta tidak boleh mengajukan pendapat, saran, usul, dan pernyataan tanpa seizing pimpinan sidang. c. Seluruh peserta diperkenankan menggunakan tanda pengenal yang disediakan panitia selama persidangan berlangsung. d. Setiap peserta tidak diperkenankan keluar masuk ruang sidang tanpa izin pimpinan sidang. 4. Kewajiban peninjau a. Seluruh peninjau diperkenankan menggunakan tanda pengenal yang disediakan panitia selama persidangan berlangsung. b. Setiap peninjau tidak diperkenankan keluar masuk ruang sidang tanpa izin pimpinan sidang. PASAL 6 PERSIDANGAN A. Seluruh persidangan dalam MUSYCAB dipimpin oleh ketua, sekretaris dan pimpinan B. Sidang-sidang 1. Sidang pendahuluan yaitu penetapan jadwal acara 2. Sidang pleno I (satu), pengesahan tata tertib dan jadwal acara MUSYCAB ke-VIII 3. Sidang pleno II (dua), pemilihan presidium sidang tetap 4. Sidang pleno III (tiga), laporan pertanggungjawaban Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah kota Samarinda periode 2017-2019 dan pandangan umum peserta MUSYCAB ke-VIII Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah kota Samarinda. 5. Sidang komisi yang terdiri dari : Komisi A (keilmuan) : membahas program kerja bidang : a. Pengembangan keilmuan b. Hikmah c. Tabligh dan kajian keislaman d. Media dan komunikasi e. IMMawati 6. 7. 8. 9. Komisi B (keorganisasian) : membahas program kerja bidang : a. Organisasi b. Kader c. Sosial dan pemberdayaan masyarakat d. Ekonomi dan kewirausahaan e. Seni, budaya dan olahraga Komisi C : membahas rekomendasi MUSYCAB ke-VIII Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah kota Samarinda. Sidang pleno IV (empat). Paripurna komisi Sidang pleno V (lima), pengesahan tata tertib pemilihan Sidang pleno VI (enam), pemilihan ketua umum dan formatur Sidang formatur berisi musyawarah formatur untuk menentukan BPH PC IMM Kota Samarinda Periode 2019-2020 C. Pimpinan sidang 1. Sidang pendahuluan, pleno 1 dan II dipimpin oleh panitia pengarah 2. Sidang pleno III dan IV dipimpin oleh presidium sidang 3. Sidang pleno V dan VI dipimpin oleh panitia pemilihan 4. Sidang komisi dipimpin oleh ketua sidang 5. Sidang formatur dipimpin oleh ketua umum terpilih D. Pemilihan pimpinan sidang 1. Pemilihan presidium sidang dengan cara : a. Presidium sidang dipilih oleh peserta MUSYCAB ke-VIII Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah kota Samarinda. b. Panitia pengarah mengajukan 3 nama calon pimpinan sidang dan dipilih oleh peserta. c. Pemilihan calon pimpinan sidang dipilih melalui pemungutan suara. 2. Suara terbanyak pertama ditetapkan sebagai ketua, terbanyak kedua sebagai sekretaris, dan terbanyak ketiga sebagai anggota. 3. Pimpinan sidang komisi dipilih berdasarkan kebijakan masing-masing anggota komisi. 4. Pemilihan sidang formatur akan diatur kemudian dalam tata tertib pemilihan. PASAL 7 KEPUTUSAN 1. Keputusan MUSYCAB ke-VIII Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah kota Samarinda diusahakan tercapai dengan musyawarah mufakat 2. Apabila keputusan dilakukan dengan pemungutan, maka keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak. PASAL 8 PENANGGUNGJAWAB Penanggungjawab MUSYCAB ke-VIII Pimpinan Cabang Muhammadiyah kota Samarinda adalah Pimpinan Cabang Muhammadiyah kota Samarinda. Ikatan Mahasiswa Ikatan Mahasiswa PASAL 9 ATURAN TAMBAHAN Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib akan diatur dan ditetapkan kemudian dengan memperhatikan usul dari peserta MUSYCAB ke-VIII Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah kota Samarinda. PASAL 10 PENUTUP Tata tertib disahkan pada sidang pleno I MUSYCAB ke-VIII Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah kota Samarinda pada tanggal 9-10 November 2019 di Samarinda. Ditetapkan : Samarinda Tanggal : 09 November 2019 Pimpinan Sidang Ketua Sekretaris Anggota