PROPOSAL KERJA PRAKTEK BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA Stasiun Geofisika Kelas 1 Silaing Bawah - Padang Panjang Disusun oleh : Dedi Setiawan (F1D315003) PROGRAM STUDI TEKNIK GEOFISIKA JURUSAN TEKNIK KEBUMIAN FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS JAMBI 2019 PROPOSAL KERJA PRAKTEK BMKG- Jl Meteorologi, Kel Silaing Bawah, Padang panjang KATA PENGANTAR Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal Kerja Praktek ini dengan baik. Dalam penulisan proposal ini, tidak terlepas dari peran berbagai pihak yang telah memberikan dukungan maupun bantuan. Sehingga penulis berterimakasih kepada : 1. Bapak/ Ibu dosen pembimbing Praktek Kerja Lapangan yang telah meluangkan waktu dalam membimbing penulis dalam kegiatan Kerja Praktek yang akan dilaksanakan. 2. Bapak/ Ibu dari Instansi BMKG yang bersedia menerima penulis untuk melaksanakan Kerja Praktek. 3. Dan semua pihak lainnya yang tentunya memberikan dukungan dan bantuan dalam penyusunan Proposal Kerja Praktek ini. Tentunya dalam penyusunan proposal ini terdapat kesalahan dan kekurangan baik dalam konten maupun penulisan, sehingga penulis berharap adanya saran dan masukan yang konstruktif sehingga menambah pengalaman dalam penulisan dan keilmuan yang akan dimiliki kedepannya. Demikian proposal ini penulis buat, atas perhatian dan dukungannya penulis ucapkan terimakasih. Jambi, 29 Maret 2019 Pengusul 1|P a g e PROPOSAL KERJA PRAKTEK BMKG- Jl Meteorologi, Kel Silaing Bawah, Padang panjang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah sumber daya manusia (human resource) merupakan masalah yang klasik dan hangat dibicarakan dalam pertemuan-pertemuan ilmiah seperti seminar, lokakarya simposium bahkan terkadang hadir dalam diskusi-diskusi lepas yang melibatkan para pakar, cendekiawan, praktisi sampai dikalangan mahasiswa dihampir seluruh pelosok negeri. Dari pertemuan-pertemuan tersebut hanya satu kesimpulan yang dapat mereka tarik yaitu bahwa kualitas SDM kita masih sangat rendah bila dibandingkan dengan negara-negara di dunia yang telah mengalami kemajuan bukan hanya dalam sektor pendidikan namun secara koheren telah merata di semua aspek kehidupan masyarakatnya baik itu di segi ekonomi, sosial budaya dan sebagainya. Berdasarkan Undang-Undang No.2 Tahun 1989 tentang Pendidikan Nasional dan Peraturan No.60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi, menyatakan bahwa pendidikan tinggi terdiri dari pendidikan akademik dan profesional. Sehingga perguruan tinggi harus mampu memenuhi kebutuhan negara akan hal tenaga kerja yang profesional di bidangnya. Sebagai salah satu jurusan yang ada di Fakultas Sains dan Teknologi, Program Studi Teknik Geofisika Universitas Jambi diharapkan mampu mencetak tenaga yang terampil, berkualitas, dan kompetitif. Oleh sebab itu, semua mahasiswa wajib mengikuti mata kuliah Praktek Kerja Lapangan sebesar 4 sks (1-3), yang diharapkan nanti agar para mahasiswa mampu memperoleh ilmu secara langsung di lapangan dari orang-orang yang terlatih di sebuah perusahaan sehingga tidak hanya mengandalkan teori belaka. Geofisika sendiri merupakan bagian dari ilmu bumi yang mempelajari bumi menggunakan kaidah atau prinsip-prinsip fisika. Cabang geofisika yang secara khusus mempelajari gempa bumi disebut Seismologi. Di Indonesia, lembaga yang bertanggungjawab dan berfungsi untuk melakukan observasi dan monitoring gempa bumi dan tsunami yaitu Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Fokus dari BMKG adalah pengamatan seismik (kegempaan) di wilayah Indonesia. Pengamatan seismik sangat berguna bagi masyarakat terutama untuk mitigasi bencana. Dari pengamatan seismik ini dapat diketahui kekuatan dari sebuah gempa dan kemungkinan terjadinya gempa susulan atau bencana lain seperti tsunami. Selain itu, dari pengamatan seismik dapat dilakukan untuk 2|P a g e PROPOSAL KERJA PRAKTEK BMKG- Jl Meteorologi, Kel Silaing Bawah, Padang panjang memonitoring perilaku lempeng tektonik, pergerakannya, serta siklusnya yang akan membantu masyarakat untuk mengurangi kerugian dari bencana alam. Atas pertimbangan tersebut kami mengajukan permohonan untuk dapat melaksanakan kerja praktek di Stasiun Geofisika Klas I Silaing Bawah, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Padang Panjang, Sumatera Barat. Besar harapan kami agar permohonan ini dikabulkan dan kami dapat melaksanakan kegiatan kerja praktek ini. 1.2. Dasar Pemikiran 1. Sebagai upaya untuk membangun relasi dengan perusahaan ataupun lembaga pemerintahan yang bekerja dalam bidang geofisika 2. Sebagai upaya penerapan langsung dilapangan ilmu dan teori-teori yang telah didapatkan dibangku kuliah . 3. Sebagai wadah untuk mengetahui tentang dunia kerja yang sesungguhnya. 1.3. Tujuan Tujuan mahasiswa melakukan kerja praktek di BMKG adalah: 1. Dapat menerapkan teori yang diajarkan di Kampus dalam praktik lapangan 2. Untuk mengetahui proses analisa rekaman seismik/gempa bumi di Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika. 3. Untuk mengetahui cara menentukan episenter dan hiposenter gempa bumi 4. Untuk mengetahui cara konsep besaran magnitude dan intensitas gempa 5. Untuk mengetahui gambaran distribusi aktivitas kegempaan disuatu wilayah 6. Untuk mengetahui Tatanan tektonik dan kegempaan 7. Untuk mengetahui studi kasus geofisika lainnya yang sedang di kaji oleh BMKG 3|P a g e PROPOSAL KERJA PRAKTEK BMKG- Jl Meteorologi, Kel Silaing Bawah, Padang panjang BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Gempa bumi Gempa bumi adalah getaran atau getar-getar yang terjadi di permukaan bumi akibat pelepasan energi dari dalam secara tiba-tiba yang menciptakan gelombang seismik. Gempa Bumi biasa disebabkan oleh pergerakan kerak Bumi (lempeng Bumi). Frekuensi suatu wilayah, mengacu pada jenis dan ukuran gempa Bumi yang di alami selama periode waktu. Gempa Bumi diukur dengan menggunakan alat Seismometer. Moment magnitudo adalah skala yang paling umum di mana gempa Bumi terjadi untuk seluruh dunia. Skala Rickter adalah skala yang di laporkan oleh observatorium seismologi nasional yang di ukur pada skala besarnya lokal 5 magnitude. kedua skala yang sama selama rentang angka mereka valid. gempa 3 magnitude atau lebih sebagian besar hampir tidak terlihat dan besar nya 7 lebih berpotensi menyebabkan kerusakan serius di daerah yang luas, tergantung pada kedalaman gempa. Gempa Bumi terbesar bersejarah besarnya telah lebih dari 9, meskipun tidak ada batasan besarnya. Gempa Bumi besar terakhir besarnya 9,0 atau lebih besar adalah 9,0 magnitudo gempa di Jepang pada tahun 2011 (per Maret 2011), dan itu adalah gempa Jepang terbesar sejak pencatatan dimulai. Intensitas getaran diukur pada modifikasi Skala Mercalli. Jenis-jenis gempa bumi dapat dibedakan berdasarkan : 2.1.1. Berdasarkan Penyebabnya Gempa bumi tektonik Gempa Bumi ini disebabkan oleh adanya aktivitas tektonik, yaitu pergeseran lempeng-lempeng tektonik secara mendadak yang mempunyai kekuatan dari yang sangat kecil hingga yang sangat besar. Gempa bumi ini banyak menimbulkan kerusakan atau bencana alam di Bumi, getaran gempa Bumi yang kuat mampu menjalar keseluruh bagian Bumi. Gempa bumi tektonik disebabkan oleh pelepasan tenaga yang terjadi karena pergeseran lempengan plat tektonik seperti layaknya gelang karet ditarik dan dilepaskan dengan tiba-tiba. Gempa bumi tumbukan Gempa Bumi ini diakibatkan oleh tumbukan meteor atau asteroid yang jatuh ke Bumi, jenis gempa Bumi ini jarang terjadi 4|P a g e PROPOSAL KERJA PRAKTEK BMKG- Jl Meteorologi, Kel Silaing Bawah, Padang panjang Gempa bumi runtuhan Gempa Bumi ini biasanya terjadi pada daerah kapur ataupun pada daerah pertambangan, gempabumi ini jarang terjadi dan bersifat lokal. Gempa bumi buatan Gempa bumi buatan adalah gempa bumi yang disebabkan oleh aktivitas dari manusia, seperti peledakan dinamit, nuklir atau palu yang dipukulkan ke permukaan bumi. Gempa bumi vulkanik (gunung api) Gempa Bumi ini terjadi akibat adanya aktivitas magma, yang biasa terjadi sebelum gunung api meletus. Apabila keaktifannya semakin tinggi maka akan menyebabkan timbulnya ledakan yang juga akan menimbulkan terjadinya gempa bumi. Gempa bumi tersebut hanya terasa di sekitar gunung api tersebut. 2.1.2. Berdasarkan Kedalaman Gempa bumi dalam Gempa bumi dalam adalah gempa bumi yang hiposentrumnya berada lebih dari 300 km di bawah permukaan bumi (di dalam kerak bumi). Gempa bumi dalam pada umumnya tidak terlalu berbahaya. Gempa bumi menengah Gempa bumi menengah adalah gempa bumi yang hiposentrumnya berada antara 60 km sampai 300 km di bawah permukaan bumi.gempa bumi menengah pada umumnya menimbulkan kerusakan ringan dan getarannya lebih terasa. Gempa bumi dangkal Gempa bumi dangkal adalah gempa bumi yang hiposentrumnya berada kurang dari 60 km dari permukaan bumi. Gempa bumi ini biasanya menimbulkan kerusakan yang besar. 2.1.3. Berdasarkan Gelombang/Getaran Gempa Gelombang Primer Gelombang primer (gelombang lungituudinal) adalah gelombang atau getaran yang merambat di tubuh bumi dengan kecepatan antara 7–14 km/detik. Getaran ini berasal dari hiposentrum. 5|P a g e PROPOSAL KERJA PRAKTEK BMKG- Jl Meteorologi, Kel Silaing Bawah, Padang panjang Gelombang Sekunder Gelombang sekunder (gelombang transversal) adalah gelombang atau getaran yang merambat, seperti gelombang primer dengan kecepatan yang sudah berkurang,yakni 4–7 km/detik. Gelombang sekunder tidak dapat merambat melalui lapisan cair. 2.1. Penyebab Terjadinya Gempa Kebanyakan gempa Bumi disebabkan dari pelepasan energi yang dihasilkan oleh tekanan yang disebabkan oleh lempengan yang bergerak. Semakin lama tekanan itu kian membesar dan akhirnya mencapai pada keadaan di mana tekanan tersebut tidak dapat ditahan lagi oleh pinggiran lempengan. Pada saat itulah gempa Bumi akan terjadi.Pergeseran lempeng bumi dapat mengakibatkan gempa bumi karena dalam peristiwa tersebut disertai dengan pelepasan sejumlah energi yang besar. Selain pergeseran lempeng bumi, gerak lempeng bumi yang saling menjauhi satu sama lain juga dapat mengakibatkan gempa bumi. Hal tersebut dikarenakan saat dua lempeng bumi bergerak saling menjauh, akan terbentuk lempeng baru di antara keduanya. Lempeng baru yang terbentuk memiliki berat jenis yang jauh lebih kecil dari berat jenis lempeng yang lama. Lempeng yang baru terbentuk tersebut akan mendapatkan tekanan yang besar dari dua lempeng lama sehingga akan bergerak ke bawah dan menimbulkan pelepasan energi yang juga sangat besar. Terakhir adalah gerak lempeng yang saling mendekat juga dapat mengakibatkan gempa bumi. Pergerakan dua lempeng yang saling mendekat juga berdampak pada terbentuknya gunung. Seperti yang terjadi pada gunung Everest yang terus tumbuh tinggi akibat gerak lempeng di bawahnya yang semakin mendekat dan saling bertumpuk. Gempa Bumi biasanya terjadi di perbatasan lempengan-lempengan tersebut. Gempa Bumi yang paling parah biasanya terjadi di perbatasan lempengan kompresional dan translasional. Gempa Bumi fokus dalam kemungkinan besar terjadi karena materi lapisan litosfer yang terjepit kedalam mengalami transisi fase pada kedalaman lebih dari 600 km.Beberapa gempa Bumi lain juga dapat terjadi karena pergerakan magma di dalam gunung berapi. Gempa Bumi seperti itu dapat menjadi gejala akan terjadinya letusan gunung berapi. Beberapa gempa Bumi (jarang namun) juga terjadi karena menumpuknya massa air yang sangat besar di balik dam, seperti Dam Karibia di Zambia, Afrika. Sebagian lagi (jarang juga) juga dapat terjadi karena injeksi atau akstraksi cairan dari/ke dalam Bumi (contoh. pada beberapa pembangkit listrik tenaga panas Bumi dan di Rocky Mountain Arsenal. Terakhir, 6|P a g e PROPOSAL KERJA PRAKTEK BMKG- Jl Meteorologi, Kel Silaing Bawah, Padang panjang gempa juga dapat terjadi dari peledakan bahan peledak. Hal ini dapat membuat para ilmuwan memonitor tes rahasia senjata nuklir yang dilakukan pemerintah. Gempa Bumi yang disebabkan oleh manusia seperti ini dinamakan juga seismisitas terinduksi. 7|P a g e PROPOSAL KERJA PRAKTEK BMKG- Jl Meteorologi, Kel Silaing Bawah, Padang panjang BAB III METODOLOGI 3.1. Rencana Pelaksanaan Program Kerja Praktek di BMKG padang panjang akan dilaksanakan pada: Lama Kerja Praktek : 45 hari / 300 jam Periode Pelaksanaan : Diperkirakan dari tanggal 01 September 2019 s.d. 15 Oktober 2019 Lokasi : BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) Stasiun Geofisika Kelas 1 Silaing Bawah Padang Panjang – Sumatera Barat Jam Kerja : Mengikuti jam kerja yang berlaku di BMKG Padang Panjang 3.2. Materi Ruang lingkup kerja praktek ini adalah berkaitan dengan pengolahan dan analisis data kegempaan (seismologi). Namun tidak tertutup kemungkinan ruang lingkup kegiatan kerja praktek ini ditentukan oleh Intansi, dan disesuai dengan situasi dan kondisi selama masih berkaitan dengan topik yang kami ajukan. 3.3. Jadwal Kerja Praktek Berikut ini adalah jadwal rencana kerja praktek yang dibuat dengan tujuan agar kerja praktek dapat berjalan sesuai jadwal. NO Bidang Waktu/bulan 1 Pengenalan Instansi 1-2 hari 2 Pengenalan Software 2-5 hari 3 Pengumpulan Data 3-8 hari 4 Pengolahan data 3-10 hari 5 Analisa Hasil Pengolahan 3-10 hari 6 Penyusunan Laporan 3-9 hari Jadwal diatas bersifat fleksibel mengikuti kegiatan yang dilaksanakan di BMKG Padang Panjang. 8|P a g e PROPOSAL KERJA PRAKTEK BMKG- Jl Meteorologi, Kel Silaing Bawah, Padang panjang BAB IV PENUTUP Demikianlah proposal usulan kegiatan Kerja Praktek yang direncanakan akan dilakukan di BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika). dibuat sebagai bahan pertimbangan untuk menerima pengajuan dalam melaksanakan kerja praktik di BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) Padang Panjang. Semoga pihak BMKG Padang Panjang Sumatera Barat dapat mengarahkan serta membimbing mahasiswa dalam melaksanakan kerja praktik ini karena melihat keterbatasan dan kekurangan yang kami miliki, maka kami sangat mengharapkan bantuan dan dukungan baik moril maupun materil dari pihak perusahaan untuk melancarkan Kerja Praktek ini. Akhir kata kami ucapkan terima kasih atas perhatian dan bantuan dari pihak BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) Jl Meteorologi, Kel Silaing Bawah, Padangpanjang. 9|P a g e PROPOSAL KERJA PRAKTEK BMKG- Jl Meteorologi, Kel Silaing Bawah, Padang panjang LAMPIRAN Alamat Instituti / Jurusan Pengaju Proposal : Program Studi Teknik Geofisika , Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Jambi Jalan lintas Jambi – Muaro Bulian Km. 15, Mendalo Darat, Jambi Luar Kota, Gedung Fakultas Sains dan Teknologi Kampus Universitas Jambi kode pos 36361 Alamat dan CP pemohon : Dedi Setiawan Jalan Yudistira RT/RW 10/- Desa Sidorejo Kec. Rimbo Ilir Kab. Tebo, Jambi. [email protected] 0852-6635-5909 10 | P a g e PROPOSAL KERJA PRAKTEK BMKG- Jl Meteorologi, Kel Silaing Bawah, Padang panjang DAFTAR RIWAYAT HIDUP Curriculum Vitae Nama TTL Jenis Kelamin Alamat Agama Kode Post Nomor HP Status Warga Negara Email : Dedi Setiawan : Samarinda, 09 Desember 1997 : Laki-laki : Jalan Yudistira RT/RW 10/- Desa Sidorejo Kec. Rimbo Ilir Kab. Tebo, Jambi. : Islam : 37552 : 0852-6635-5909 (Whatsapp/ Telegram) : Belum kawin : Indonesia : [email protected] Jenjang Pendidikan No Lembaga Pendidikan SD N 027 Samarinda 1 Ulu 2 SMP N 12 Kab. Tebo 3 SMA N 7 Kab. Tebo 4 Universitas Jambi Tempat Bidang Studi Tahun Samarinda - 2003 - 2009 Tebo Tebo IPA Teknik Geofisika 2009 - 2012 2012 - 2015 2015 sekarang Muaro Jambi Seminar/Training No Nama Kegiatan Workshop "Potensi 1 Provinsi Jambi dari Segi Geosains" Workshop "Peran 2 Geosains Dalam Mitigasi Bencana Geologi" Seminar Nasional 3 “Inovasi Tepat Guna” Seminar Nasional “Sains 4 dan Teknologi” Talkshow Nasional 5 “Pemuda : Pencipta Pembaharu bukan Peniru” Seminar "Gothermal Goes 6 To Campus" Workshop Geosains 7 “Peran Ilmu Kebumian dalam Pengembangan Instansi Jurusan Kebumian jambi Fakultas Teknologi, Jambi Fakultas Teknologi Fakultas teknologi Tahun Teknik Universitas 2015 sains dan Universitas 2015 Sains dan 2015 Sains dan Universitas Jambi 2015 2015 Energi dan Dumber 2016 Daya Mineral Fakultas sains dan Teknologi, Universitas 2017 Jambi 11 | P a g e PROPOSAL KERJA PRAKTEK BMKG- Jl Meteorologi, Kel Silaing Bawah, Padang panjang 8 9 10 11. 12. 13. 14. 15. Panas Bumi sebagai Energi Baru dan Terbarukan di Indonesia” Honorary Lecture Seminar “ A Hitchhiker’s Guide to Geophysics” Honorary Lecture Seminar “In-Situ Stress, Pore Pressure, and Geomechanical Modelling” Seminar Nasional “Challenge of Geoscience to Explore Unconventional Resources and Scienty Society Energy” Seminar Nasional “Beasiswa Expo : Dalam dan Luar Negeri” Talkshow Dunia Kerja “Berbagi Ilmu dan Pengalaman dalam Mencapai SDM yang Kreatif serta Bersaing di Dunia Kerja” Seminar LKTI dan PKM “Tuangkan Ide, Kembangkan Kreativitas, Mari Berkarya” Kegiatan Penumbuhan Minat Kewirausahaan di Kalangan Pemuda Sosialisasi “Kebijakan dan Pemanfaatan Instrumen Pembiayaan APBN untuk Mendukung Percepatan Pembangunan Nasional” Society of Eksploration 2017 Geophysicists (SEG) Society of Eksploration 2018 Geophysicists (SEG) HIMA-TG UNJA & Society of Eksploration 2017 Geophysicists (SEG) Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas 2015 Jambi Program Studi Teknik Kimia Universitas 2018 Jambi Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas 2016 Jambi Kementerian Pemuda dan Olahraga RI serta 2018 Universitas Jambi Kementerian Keuangan RI serta Universitas 2018 Jambi Riwayat Pekerjaan dan Pengalaman No Pekerjaan Instansi Kunjungan Stasiun Pengamatan Badan Meteorologi, Klimatologi 1 BMKG dan Geofisika, Sungai Duren, Kab. Muaro Jambi 2 Survey Seimik Refraksi Untuk Teknik Tahun 2015 Geofisika, 2016 12 | P a g e PROPOSAL KERJA PRAKTEK BMKG- Jl Meteorologi, Kel Silaing Bawah, Padang panjang mengetahui lapisan bawah 3 4 5 6. Universitas Jambi Teknik Geofisika, Survey Mikrotremor Daerah 2016 Universitas Jambi Kampus Universitas Jambi Kunjungan Stasiun Pengamatan Badan Meteorologi, Klimatologi BMKG dan Geofisika, Kota Bumi, Lampung Kunjungan ke PT Pertamina Geotermal Energy, Ulu-Belu, PGE Lampung Kunjungan ke PT Pertamina Geothermal Energy Area PGE Kamojang, Jawa Barat Riwayat Organisasi No Nama Organisasi Posisi Komunitas Pemuda 1. Wakil Ketua Samarinda Perantauan Kesatuan Aksi 2. Mahasiswa Muslim Anggota Indonesia (KAMMI) 3. IMA TG Unja Divisi Internal 4. HMTGF Antareja Ketua Umum Universitas Jambi 2017 2017 2019 Institusi Komunitas Pemuda Organisasi Kampus Tahun 2017 sekarang Ekstra 2016 sekarang UNJA 2015-2017 UNJA 2018-2019 13 | P a g e -