Aplikasi Fungsi dalam
Ilmu Ekonomi
I. Fungsi Permintaan (Demand)
Permintaan (demand) adalah beragam jumlah barang
dan/atau jasa yang ingin dibeli oleh konsumen pada
berbagai tingkat harga di satu waktu tertentu.
Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Harga barang.
Harga barang lain yang terkait.
Pendapatan konsumen.
Selera dan preferensi.
Jumlah konsumen.
Perkiraan harga.
Jumlah permintaan dari produk K
Harga produk (Ribuan rupiah)
Jumlah permintaan (per bulan)
0
8
50
7
100
6
150
5
200
4
250
3
300
2
350
1
400
0
Fungsi Permintaan (Demand) adalah fungsi yang
menunjukkan hubungan antara jumlah produk yang
diminta oleh konsumen dengan variabel-variabel
yang mempengaruhinya pada suatu periode tertentu.
Qdx,t = f (Px,t, Yt, Py,t)
Karena menggunakan asumsi ceteris paribus, maka:
Qdx = f (Px)
sehingga, jika P↑ → Q ↓
jika P ↓→ Q ↑
Price
Penurunan harga dari p1
menuju p2 mengakibatkan
kenaikan permintaan dari q1
menuju q2
p1
p2
D
q1
q2
Quantity
ANNA'S DEMAND
SCHEDULE FOR
TELEPHONE CALLS
QUANTITY
$
PRICE
DEMANDED
(PER
(CALLS PER
CALL)
MONTH)
0
30
0.50
25
3.50
7
7.00
3
10.00
1
15.00
0
Bentuk umum:
Qx = a - bPx
Px = a - bQx
P
P
Qd = a + bx2 + c
Qd = a – bP
Q
Soal:
1. Q = 100 – 4P, saat P = 10 berapakah Q ?
2. P = 48 – 3Q2 , saat Q = 3 berapakah P ?
3. Q = P2 – 9P + 20, saat P = 3 berapakah Q ?
Q
II. Fungsi Penawaran (Supply)
Penawaran (supply) adalah beragam jumlah barang
dan/atau jasa yang ingin ditawarkan/dijual oleh
produsen pada berbagai tingkat harga di satu waktu
tertentu.
Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan:
1.
2.
3.
4.
5.
Harga input
Harga barang lain yang terkait.
Teknologi
Perkiraan jumlah barang yang terjual.
Jumlah penjual.
Jumlah penawaran dari produk K
Harga produk (Ribuan rupiah)
Jumlah penawaran (per bulan)
0
0
50
1
100
2
150
3
200
4
250
5
300
6
350
7
400
8
Fungsi Penawaran (Supply) adalah fungsi yang
Menunjukkan hubungan antara jumlah produk
yang ditawarkan oleh produsen dengan variabelvariabel yang mempengaruhinya pada suatu
periode tertentu.
Qsx,t = f (Px,t, Yt, Py,t)
Karena menggunakan asumsi ceteris paribus,
maka:
Qsx = f (Px)
sehingga, jika P↑ → Q ↑
jika P↓ → Q ↓
S
Price
Peningkatan harga dari p1
menuju p2 mengakibatkan
peningkatan kuantitas dari
q1 menuju q2
p2
p1
q1
q2
Quantity
PRICE
(PER
BUSHEL)
$
2
1.75
2.25
3.00
4.00
5.00
QUANTITY
SUPPLIED
(THOUSANDS
OF BUSHELS
PER YEAR)
0
10
20
30
45
45
Price of soybeans per bushel ($)
CLARENCE BROWN'S
SUPPLY SCHEDULE
FOR SOYBEANS
6
5
4
3
2
1
0
0
10
20
30
40
Thousands of bushels of soybeans
produced per year
50
Bentuk umum:
Qsx = a + bPx
Psx = a + bQx
P
P
Qd = a + bx2 + c
Qs = a + bP
Q
Soal:
1. Q = 80 + 4P, saat P = 6 berapakah Q ?
2. P = 36 + 3Q2 , saat Q = 3 berapakah P ?
3. Q = -P2 + 9P + 20, saat P = 3 berapakah Q ?
Q
III. Keseimbangan Pasar (Market equilibrium)
Keseimbangan pasar adalah suatu kondisi dimana
jumlah barang yang ditawarkan dan diminta adalah
sama.
Harga produk
(Ribuan rupiah)
Jumlah permintaan
(per bulan)
Jumlah penawaran
(per bulan)
0
8
0
50
7
1
100
6
2
150
5
3
200
4
4
250
3
5
300
2
6
350
1
7
400
0
8
III. Keseimbangan Pasar (Market equilibrium)
Pada tingkat harga selain
Po, misal P1, kuantitas
barang yang ditawarkan
tidak sama dengan yang
diminta.
15 of 48
A. Satu macam produk
Syarat :
D = S
Qdx = Qsx
P dx = Psx
Contoh.
Jika diketahui Qd = 6 - 0,75 P dan Qs = -5 + 2 P, tentukanlah titik
keseimbangan pasar dan gambarkan grafiknya!
Qd = Qs
Qs = 6 – 0,75(4)
6 - 0,75 P = -5 + 2 P
Qs = 3
- 2,75 P = -11
E ( 3,4)
P=4
P
Qs = -5 + 2P
E (3,4)
Qd = 6 – 0,75P
Q
Carilah titik ekuilibrium dan buatlah
grafiknya untuk soal di bawah ini !
1. Qd = -2P + 12
Qs = 2P -3
2. Pd = 30 – 6Q
Ps = Q2 + 4
3. Qd = 21 – 4Q
Qs = 5P - 6
B. Dua macam produk
Syarat :
D = S
Qdx = Qsx
Qdy = Qsy
Pdx = Psx
Pdy = Psy
Contoh.
Diketahui Qda = 5 - 2 Pa + Pb, Qsa = 3 Pa – 3
Qdb = 10 + 2 Pa – 5 Pb, Qsb = 5 Pb – 6.
Tentukanlah titik keseimbangan pasar !
Qda = Qsa
Qdb = Qsb
5 - 2 Pa + Pb = 3 Pa – 3
10 + 2 Pa – 5 Pb = 5 Pb – 6
5 Pa – Pb = 8...(1)
2 Pa – 10 Pb = -16...(2)
(1) dan (2)
....
IV. Pajak dan Subsidi
Pajak dan Subsidi yang dikenakan terhadap suatu
barang akan mempengaruhi keseimbangan melalui sisi
penawaran. Pajak tetap akan menggeser kurva
penawaran ke sisi sebelah kiri, pajak proporsional
akan mengakibatkan kurva penawaran berputar ke kiri
atas dan sedangkan subsidi akan menggeser kurva ke
sisi sebelah kanan
Pajak akan mengakibatkan harga barang mengalami
kenaikan sedangkan subsidi akan menurunkan harga
barang di pasar
A. Pajak per unit (t/unit)
F. Permintaan: (D) : P = f (Q) atau Q = g (P)
F. Penawaran : (S0) : P = f (Q) atau Q = g (P)
F. Penawaran : (S1) : P = f (Q) + t, atau Q = g (P - t)
Keseimbangan pasar:
D = S0
D = S1
Beban pajak:
1. Konsumen, per unit (tk) : P1 - P0
total (Tk) : (P1 - P0 ). Q1
2. Produsen, per unit (tp) : t - tk
total (Tp)
: (t - tk). Q1
Penerimaan pajak pemerintah:
Per unit : tk + tp = t
Total : T = Tk + Tp
S1
P
tk
S0
P1
E1
P0
E0
tp
Q1
Q
Q0
B. Pajak prosentase (r)
F. Permintaan: (D) : P = f (Q) atau Q = g (P)
F. Penawaran : (S0) : P = f (Q) atau Q = g (P)
F. Penawaran : (S1) : P1 = f (Q) + r. f (Q), atau
Q1 = g {P/(1+r )}
P0 = P1 /(1+r)
P
S1
tk
S0
P1
E1
P0
E0
tp
Q
Q1 Q0
C. Subsidi
F. Permintaan: (D) : P = f (Q) atau Q = g (P)
F. Penawaran : (S0) : P = f (Q) atau Q = g (P)
F. Penawaran : (S1) : P1 = f (Q) - s, atau Q = g (P + s)
Keseimbangan pasar:
D = S0
D = S1
Penerimaan subsidi:
1. Konsumen, per unit (sk) : P0 – P1
total (Sk) : (P0 – P1 ). Q1
2. Produsen, per unit (sp) : s - sk
total (Sp)
: (s - sk). Q1
Pemberian subsidi pemerintah:
Per unit : sk + sp = s
Total : S = Sk + Sp
P
S0
sk
S1
E0
P0
P1
E1
sp
Q0
Q
Q1
Diketahui fungsi permintaan dan penawaran
Qd = 20 - 2P dan Qs = -8 + 2P
Jika diberikan subsidi sebesar Rp2, carilah :
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
keseimbangan harga dan kuantitas di pasar
sebelum dan sesudah ada subsidi
Gambarkan perubahan akibat subsidi tersebut
Berapa tarif subsidi yang dinikmati konsumen
Berapa tarif subsidi yang dinikmati produsen
Berapa total subsidi yang dinikmati konsumen
Berapa total subsidi yang dinikmati produsen
Berapa total subsidi yang ditanggung pemerintah
V. Fungsi Biaya dan Penerimaan (Cost and Revenue)
Biaya total (total cost/TC) terdiri dari:
1. Biaya tetap (total fixed cost)
Biaya yang besarnya tdak tergantung jumlah Q,
dalam suatu fungsi FC merupakan konstanta.
2. Biaya variabel (total variable cost)
Biaya yang besarnya tergantung jumlah Q. Semakin
besar Q, semakin besar biaya variabel.
TFC = K
TVC = f (Q) = VC.Q
TC = TFC + TVC
TC = K + VC.Q
Grafik Fungsi Biaya
C
TC = TFC + TVC
TVC = VC.Q
TFC
Q
Total Penerimaan (TR)
Merupakan sejumlah uang yang diperoleh produsen atas
penjualan produk yang dihasilkannya dan merupakan
fungsi dari kuantitas.
TR = f(Q) = P.Q
Grafik Fungsi Total Penerimaan
TR
TR = P.Q
Q
Diketahui : FC = 20.000 , VC = 100 Q
Ditanyakan : Tunjukkan persamaan dan kurva TC, Berapa biaya total
yang dikeluarkan jika diproduksi 500 unit barang ???
Penyelesaian :
Harga jual produk yang dihasilkan oleh sebuah perusahaan Rp. 200,00 per
unit. Tunjukkan persamaan dan kurva penerimaan total.
Berapa besar penerimaannya bila terjual barang sebanyak 350 unit ?
