Gotong Royong Gotong royong merupakan salah satu kegiatan mempersatukan bangsa. Kegiatan ini tanpa memandang hulu baik itu status, pangkat maupun golongan. Mereka saling bahu membahu bekerja sama untuk satu jutuan. Salah satu kegiatan gotong royong dilakukan saat terjadi bencana yang terjadi saat hujan deras mengguyur Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, pada Minggu, 15 Oktober 2017, sehingga menimbulkan longsor yang memutus jalan di tiga lokasi dan merusak tiga rumah. Akses jalan yang terputus, yakni jalan penghubung Desa Kramat-Desa Sirau, Kecamatan Karangmoncol, serta dua jalan penghubung antardusun di Desa Panusupun, Kecamatan Rembang. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purbalingga, Satya Giri Podo, menerjunkan 18 personel Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) untuk mengevakuasi longsoran tersebut. Dua ruas jalan berhasil dibersihkan dengan dibantu personel kepolisian, TNI, relawan dari Purbalingga Reaksi Cepat (PRC), Tagana, Banser, dan warga sekitar. Selain itu kegiatan gotong royong membangun jembatan sebagai akses yang dilakukan bersama. Semangat membangun desa dengan bergotong royong terus dijaga oleh masyarakat Desa Bancar, Kecamatan Bangkal, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur hingga saat ini. Terbukti saat memperbaiki jembatan di wilayah Dukuh Duwet yang hancur akibat banjir beberapa hari yang lalu, masyarakat tambah antusias kerja bakti dan bergotong royong.