Uploaded by ikmalaziz280700

Konfigurasi elektron

advertisement
Konfigurasi elektron
Pengertian
Konfigurasi Elektron adalah susunan elektron pada atom atau molekul di
orbital atom atau molekulnya.
contohnya:
1).Li mempunyai 3 elektron maka konfigurasinya adalah 1s^2 2s^1
2).Konfigurasi elektron dari _{17}Cl = 1s^2 2s^2 2p^6 3s^2 3p^5
Yang harus diingat juga bahwa :




Orbital s diisi 2 elektron
Orbital p diisi 6 elektron
Orbital d diisi 10 elektron
Orbital f diisi 14 elektron
 Konfigurasi elektron berdasarkan kulit
Tingkat energy (n)
Kulit
Jumlah electron (2m2)
1
K
2
2
L
8
3
M
18
4
N
32
5
O
50
Dan seterusnya ..
Sds
Sds
Unsur
Konfigurasi
elektron
Electron
valensi
2882
2
Jumlah kulit
4
Golongan Periode
IIA
4
Bilangan kuantum
1. Bilangan kuantum utama (n) adalah bilangan yang menggambarkan
letak elektron dalam kulit / energi utama pada atom.
2. Bilangan kuantum utama atau dsebut juga kulit atom disimbolkan
dengan simbil (n) dengan n = 1, n = 2, n=3, n = 4, n = 5, n =6, n = 7. Untuk
bilangan kuantum azimut atau disebut juga subkulit atom dapat
disimbolkan dengan (l).
 l = 0, subkulit s
 l = 1, subkulit p
 l = 2, subkulit d
 l = 3, subkulit f
3. Bilangan kuantum magnetik atau disebut juga dengan sistem orbital
atom dapat disimbolkan dengan (m).
 l= 0, subkulit s punya 1 obital ; m = 0
 l = 1, subkulit p punya 3 orbital ; m = -1, m = 0, m = 1
 l = 2, subkulit d punya 5 orbital ; m = -2, m = -1, m = 0, m = 1, m = 2
 l = 3, subbkulit f punya 7 orbital ; m = -3, m = -2, m = -1, m = 0, m = 1, m =
2, m =3
4. Bilangan kuantum Spin adalah bilangan yang menyatukan arah
perputaran elektron dalam satu orbital.
 Konfigurasi elektron berdasarkan subkulit
aturan
Berikut ialah beberapa aturan dalam penentuan konfigurasi elektron
1.aturan afbau
1s < 2s < 2p < 3s < 3p < 4s < 3d < 4p < 5s < 4d < 5p < 6s < 4f < 5d ….
muatan atom yang dapat memenuhi:
S= 2
P= 6
D= 10
F= 14
misalkan ada pertanyaan tentukan konfigurasi elektron dari 7NE .
mudah menjawabnya seperti ini:
2
2
3
7N : 1s 2S 2p
kita lihat pangkat dari angka tersebut, dimulai dari 1s2 lalu 2S2 lalu
dilanjutkan 2p3
bila kita hitung, 2+2+3 = 7 *lihat pangkatnya. ingat muatan atom yang
dapat memenuhi.
2.Aturan pauli
Aturan ini di utarakan oleh Wolfgang Pauli pada 1926. Yang berisi “Tidak
boleh terdapat dua elektron dalam satu atom dengan empat bilangan
kuantum yang sama”. Orbital yang sama akan memiliki bilangan
kuantum n, l, m, yang sama namun yang membedakan hanya bilangan
kuantum spin (s). Walaupun demikian, tiap orbital hanya bisa berisi 2
elektron dengan spin (arah putar) yang berlawanan aau berbeda.
Contoh :
Orbital 1s, akan ditempati oleh 2 elektron, yaitu :
Elektron Pertama → n=1, l=0, m=0, s= +½
Elektron Kedua → n=1, l=0, m=0, s= – ½
(Hal ini membuktikan bahwa walaupun kedua elektron mempunyai n,l
dan m yang sama tetapi mempunyai spin yang berbeda)
1s2
3.Aturan hund
Aturan Hund diajukan oleh Seorang ilmuwan yang bernama Friedrick
Hund pada Tahun 1930 yang menyatakan bahwa “elektron-elektron
dalam orbital-orbital suatu subkulit cenderung untuk tidak
berpasangan”.
Untuk memperlihatkan distribusi susunan elektron-elektron pada
orbital-orbital di dalam suatu subkulit, konfigurasi elektron ditulis
dalam bentuk diagram orbital.
Orbital diberi gambar dalam bentuk kotak, sedangkan elektron yang
mengisi orbital di gambarkan seperti bentuk dua anak panah berlawanan
arah. Seandainya orbital hanya mengandung satu elektron saja, anak
panah yang ditulis harus mengarah ke arah atas
Download