Uploaded by User22965

PROSEDUR INSTALASI SERVER SOFTSWITCH BERBASIS SIP Oleh

advertisement
PROSEDUR INSTALASI SERVER SOFTSWITCH BERBASIS SIP Oleh : KOMPETENSI KEAHLIAN KOMPUTER
DAN JARINGAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 7 ( STM PEMBANGUNAN ) SEMARANG
2015
I.
II.
III.
IV.
LATAR BELAKANG Softswitch mampu menjawab kekurangan jaringan PSTN dalam hal
biaya dan fasilitas serta merupakan sebuah teknologi yang mendigitalisasi data suara ke
dalam paket-paket data untuk ditransmisikan melalui jaringan komputer memanfaatkan
Internet Protocol (IP). Softswitch dapat dibangun dengan menggunakan aplikasi-aplikasi
yang bersifat freeware, seperti X-Lite. Untuk menguji kualitas suara, kita dapat
menganalisis delay, jitter, dan,packet loss. Walaupun menggunakan aplikasi-aplikasi
yang bersifat freeware, secara umum Softswitch yang telah dibangun dapat beroperasi
dengan baik serta memiliki kualitas suara yang memuaskan. Kata Kunci : Softswitch,
packet voice, X-Lite, delay, packet loss II. PENDAHULUAN Masalah jarak dan waktu tidak
lagi menjadi suatu permasalahan dengan adanya perkembangan yang pesat dalam
bidang telekomunikasi. Saat ini kita bisa melakukan percakapan jarak jauh dengan
menggunakan media telepon. Media telepon saat ini menggunakan teknologi jaringan
Public Switch Telephone Network (PSTN). Jaringan PSTN melewatkan suara melalui
media jaringan kabel khusus. Jaringan komunikasi data ini mengirimkan data suara
(voice) berbasis circuit switch. Telepon langsung terhubung dengan PABX (Private
Automated Branch exchange) yang di dalamnya ada daftar nomor-nomor telepon yang
disusun secara bertingkat sesuai dengan daerah cakupannya. Kekurangan dari media ini
adalah biaya yang mahal untuk sambungan jarak jauh, serta fasilitas yang ada terbatas,
hanya sebatas voice.
PERMASALAHAN 3.1 Permasalahan Berdasarkan uraian latar belakang diatas maka yang
menjadi permasalahan adalah bagaimana softswitch dapat membangun platform NGN,
dan apa kelebihan softswitch dibanding dengan jaringan lain? 3.2 Tujuan dan Manfaat
Tujuan penelitian ini adalah : Untuk memahami apa itu softswitch sebagai peluang
jaringan masa depan (next generation network). 3.3 Pembatasan Masalah Pembatasan
Masalah mencakup : Definisi dari softswitch, termasuk arsitektur, cara kerja, kelebihan
dan kekurangannya, serta perbandingan softswitch dengan jaringan PSTN.
Daftar Isi KATA PENGANTAR... 1 I. LATAR BELAKANG... 2 II. PENDAHULUAN... 2 III.
PERMASALAHAN Permasalahan Tujuan dan Manfaat Pembatasan Masalah... 3 IV.
PENGERTIAN SIP Arsitektur Fungsi Arsitektur Jaringan Arsitektur Layer Protokol
Signalling Gateway atau SG Controller... 8 V. INSTALASI ASTERISK... 9 VI. KONFIGURASI
MINIMAL ASTERISK Konfigurasi ENUM.CONF Konfigurasi SIP.CONF Konfigurasi
EXTENSIONS.CONF VII. PENUTUP DAFTAR PUSTAKA
V. PENGERTIAN SIP SIP (Session Initiation Protokol) adalah suatu signalling protocol pada
layer aplikasi yang berfungsi untuk membangun, memodifikasi, dan mengakhiri suatu
sesi multimedia yang melibatkan satu atau beberapa pengguna. Sesi multimedia adalah
pertukaran data antar pengguna yang bisa meliputi suara, video, dan text. SIP tidak
menyediakan layanan secara langsung, tetapi menyediakan pondasi yangdapat
digunakan oleh protokol aplikasi lainnya untuk memberikan layanan yang lebih lengkap
bagi pengguna, misalnya dengan RTP (Real Time Transport Protocol) untuk transfer data
secara real-time, dengan SDP (Session Description Protocol) untuk mendiskripsikan sesi
multimedia, dengan MEGACO (Media Gateway Control Protocol) untuk komunikasi
dengan PSTN (Public Switch Telephone Network). 4.1 Arsitektur Fungsi Gambar 4.1
arsitektur fungsi softswitch 1. Management Plan Management Plan menangani fungsi
seperti berlangganan dan ketetapan jasa/layanan, dukungan operasional, penagihan dan
V.
VI.
VII.
tugas manajemen jaringan lainnya seperti informasi billing. 2. Service & Application Plan
Service & Application Plan menyediakan kendali, logika dan pengeksekusi satu atau lebih
jasa/layanan atau aplikasi di dalam suatu jaringan VoIP. Perangkat-perangkat di dalam
control plan ini mengendalikan jalannya suatu panggilan berdasarkan layanan/jasa
pengeksekusi logika melalui komunikasi dengan perangkat di dalam Call Control &
Signaling Plan. 3. Call Control & Signaling Plan Call Control & Signaling Plan mengontrol
elemen utama pada jaringan VoIP, khususnya pada Transport Plan. Perangkat dan fungsi
dalam plane ini menyelesaikan kendali panggilan berdasarkan pesan yang diterima dari
Transport Plan dan menangani pembangunan dan pemutusan koneksi media antar
jaringan VoIP oleh komponen pengendalian dalam Transport Plan.
4. Transport Plan Transport plan bertanggungjawab untuk pengirirman pesan antar
jaringan VoIP. Pesan ini dapat berupa call signalling, call dan media set up atau media.
Transport plan dibagi menjadi tiga daerah : IP Transport Domain, Interworking Domain,
dan Non-IP Access Domain. 4.2 Arsitektur Jaringan Gambar 4.2 arsitektur jaringan
softswitch 1. Application Server Application Server merupakan entitas pengeksekusi
aplikasi. Peran utama Application Server adalah untuk menyediakan logika layanan dan
eksekusi untuk beberapa aplikasi dan layanan, contohnya seperti features, OSS, NMS. 2.
MG (Media Gateway) Media gateway berfungsi sebagai elemen transport untuk
merutekan trafik dalam jaringan softswitch dan juga mengirim atau menerima trafik dari
jaringan lain yang berbeda, seperti PSTN,PLMN, VoIP H.323, dan jaringan akses
pelanggan. 3. SG (Signalling Gateway) Signaling gateway sebagai gerbang antara jaringan
signal SS7 dengan node-node lain pada jaringan IP yang dikontrol oleh softswitch.
4.3 Arsitektur Layer Gambar 4.3 arsitektur layer softswitch 1. Application Layer
Application Layer merupakan bagian jaringan yang menyediakan dan mengeksekusi satu
atau beberapa aplikasi layanan di dalam IMS. Application Layer juga mengontrol Media
Server yang memberikan fungsi seperti conference, IVR, tone processing. Protokol yang
diterapkan antara control layer dan application layer adalah SIP. 2. Control Layer
merupakan bagian jaringan yang berfungsi sebagai pengendali proses pembangunan dan
pemutusan hubungan yang melibatkan elemen-elemen jaringan pada layer yang lain
berdasarkan signaling message yang diterima dari Transport Layer. 3. Transport Layer
merupakan bagian jaringan yang berfungsi sebagai media transport bagi semua message
di jaringan, seperti: call signaling, call & media setup atau informasi voice atau datanya
sendiri
4.4 Protokol Signalling Gateway atau SG Controller Gambar 4.4 protokol pesinyalan pada
softswitch Protokol yang digunakan untuk signaling selalu berbasis TCP (Transfer Control
Protocol) sedang untuk RTP yang digunakan adalah protocol berbasis UDP (User
Datagram Protocol). Signaling dilakukan diantara port TCP yang sudah umum diketahui,
pada gambar di atas digunakan H.245, H.255 dan SIP. Protokol yang digunakan untuk
pengontrol media adalah MGCP yang merupakan protocol komunikasi antara MGC dan
MG dengan menggunakan master/slave ini, MG dapat mengeksekusi command yang
dikirim oleh MGC. Media Gateway Control Protocol (MEGACO/H.248) memiliki arsitektur
master/slave. MGC bertindak sebagai master server yang bertanggung jawab untuk
melakukan fungsi kontrol panggilan dan MG bertindak sebagai slave client yang
bertanggung jawab untuk mencampur media. Komunikasi antara MGC dan MG dengan
menggunakan protocol MEGACO berfungsi untuk mengatur koneksi dari media stream.
Protokol yang digunakan untuk transport adalah protokol Real-time Transport Protocol
(RTP) menyediakan fungsi transportasi jaringan end-to-end yang sesuai untuk aplikasi
pengiriman data real time, seperti suara atau video lewat layanan jaringan multicast
VIII.
IX.
X.
atau unicast. Protokol yang digunakan untuk signaling gateway adalah protokol
SIGTRAN. SIGTRAN adalah sebuah singkatan dari Signaling Transport (Sinyal
Transportasi) yang menghasilkan sebuah spesifikasi untuk sebuah keluarga protokol
yang menyediakan layanan datagram dan layer penyesuaian untuk Signaling System 7
(SS7) dan ISDN Communication Protocol.
Teknik Instalasi yang perlu dikerjakan adalah V. INSTALASI ASTERISK Ambil software
asterisk & asterisk sound dari Pada saat tulisan ini ditulis ada dua (2) jenis / versi
asterisk, yaitu, asterisk tar.gz asterisk tar.gz Anda harus memilih versi asterisk mana yang
ingin di install. Mungkin yang agak aman pada hari ini adalah versi 1.2, kecuali nanti
pada saat 1.4 sudah mulaistabil. Semetara suara operator wanita yang dibutuhkan
adalah asterisk-sounds tar.gz Saya biasanya akan mengcopykan semua file yang saya
butuhkan tersebut ke folder /usr/local/src, melalui perintah # cp asterisk tar.gz
/usr/local/src/ # cp asterisk tar.gz /usr/local/src/ # cp asterisk-sounds tar.gz
/usr/local/src/ Menginstalasi asterisk tidak sukar, cara yang perlu dilakukan untuk
asterisk-1.4 agak berbeda dengan asterisk-1.2 sebelumnya dengan
menambahkan./configure, yaitu # cd /usr/local/src # tar zxvf asterisk tar.gz # cd asterisk
#./configure # make # make install # make samples Asterisk merupakan versi terakhir
dari asterisk-1.2 pada saat naskah ini ditulis, perintah yang perlu dijalankan untuk
menginstalasi adalah # cd /usr/local/src # tar zxvf asterisk tar.gz # cd asterisk # make #
make install # make samples Selanjutnya install suara operator asterisk, melalui perintah
# cd /usr/local/src # tar zxvf asterisk-sounds tar.gz # cd asterisk-sounds # make install
Seleai sudah proses instalasi asterisk. Langsung selanjutnya yang perlu dilakukan adalah
mengkonfigurasi agar sesuai dengan apa yang kita inginkan.
VI. KONFIGURASI MINIMAL ASTERISK Konfigurasi Asterisk yang aman sangat minimal
dengan misi untuk meng-authentikasi user, mengkonfigurasi dial-plan dan mengenalkan
ENUM tidak banyak yang harus dilakukan. Seluruh proses konfigurasi merupakan proses
editing file-file yang ada di folder /etc/asterisk File yang perlu diperhatikan tidak banyak,
hanya, sip.conf extensions.conf enum.conf - untuk authentikasi user dengan nomor
telepon dan password. - untuk mengatur dialplan. - untuk memperkenalkan nomor
+62XX. Masih banyak file-file konfigurasi lainnya, sangat di sarankan bagi anda yang
ingin secara serius mempelajari asterisk untuk membaca-baca file-file konfigurasi yang
ada di /etc/asterisk/ Konfigurasi ENUM.CONF Tidak banyak yang harus di ubah di
/etc/asterisk/enum.conf, hanya pastikan bahwa ada entry search => e164.arpa search =>
e164.org search => e164.id Dengan cara itu, kita dapat pastikan bahwa informasi ENUM
yang ada di e164.arpa, e164.org dan e164.id akan dapat di ketahui dengan baik oleh
asterisk kita.
Konfigurasi SIP.CONF Pada file /etc/asterisk/sip.conf, untuk sebuah account dengan
nomor telepon 2099, password , IP address dinamis menggunakan DHCP maka entry
yang digunakan adalah, [2099] context=default type=friend username=2099 secret=
host=dynamic dtmfmode=rfc2833 Untuk asterisk-1.4, agar dial tone dapat di handel
dengan baik maka perlu ditambahkan di tambahan entry berikut
rfc2833compensate=yes Masukan entry di atas untuk masing-masing user. Sampai titik
ini maka masing-masing user dapat meregistrasikan diri ke asterisk dan dapat
menelepon satu sama lain dengan mereka yang terdaftar di asterisk server yang kita
operasikan. Agar asterisk server kita dapat berbicara dengan user lain di XL. Indosat,
VoIP Rakyat, di Pulver atau di SIP Proxy yang banyak bertebaran di Internet, kita perlu
meregistrasikan diri ke SIP Proxy server tersebut. Perintah yang digunakan adalah
register => yang artinya, user 1234 di asterisk server yang kita operasikan merupakan
XI.
XII.
XIII.
user 2345 di sip_proxy yang login ke sana menggunakan password "password". Misalnya
seseorang user 2000 mempunyai account di server voiprakyat.or,id dengan password
"rahasia" maka format yang digunakan adalah register => Dengan cara ini, maka ada
panggilan di VoIP Rakyat ke nomor akan langsung di forward ke nomor 2000 di SIP
server yang kita gunakan.
Konfigurasi EXTENSIONS.CONF Pada file /etc/asterisk/extensions.conf kita dapat
mengatur apa yang harus dilakukan oleh asterisk jika menerima sebuah panggilan ke
nomor extension tertentu, yang sering digunakan adalah exten =>
_20XX,1,Dial(SIP/${EXTEN},20,rt) exten => _20XX,2,HangUp Cara membaca perintah di
atas adalah sebagai berikut, Jika ada orang yang menelepon ke extension 20XX maka
langkah 1 yang harus di kerjakan adalah DIAL EXTENsiontersebut mengunakan teknologi
SIP, tunggu 20 detik, jika tidak di angkat maka time out (rt). Langkah ke 2 yang harus
dilakukan adalah HangUp. Tentunya anda perlu mengatur sedikit-sedikit perintah ini
agar sesuai dengan kondisi yang anda gunakan di SIP Server anda. Beberapa perintah
berbahaya yang sering dicari orang adalah sebagai berikut exten => Cara membaca-nya
adalah, Jika ada orang yang menelepon ke 0711X. Perhatikan titik sesudah X, berarti
berapapun dibelakang X tidak di perdulikan. DIAL menggunakan teknologi SIP ke nomor
Perhatikan baik-baik kode {EXTEN:4} ini harus di baca - buang empat (4) digit di depan
nomor EXTENsion sebelum dimasukan ke jadi menjadi Jika kita menggunakan PABX
antara ATA dengan Telkom, maka perintah yang digunakan menjadi exten => Cara
membaca-nya adalah, Jika ada orang yang menelepon ke 021X. Perhatikan titik sesudah
X, berarti berapapun dibelakang X tidak di perdulikan. DIAL menggunakan teknologi SIP
ke nomor Perhatikan baik-baik kode 9{EXTEN:3} ini harus di baca buang tiga (3) digit di
depan nomor EXTENsion yang di dial kemudian tambahkan 9 - jadi menjadi Artinya jika
nomor 2031 merupakan sebuah Analog Telepon Adapter (ATA) seperti SPA3000 yang
berada di jakarta dan sambungkan ke PABX di Jakarta. Maka siapapun yang berada di
jaringan VoIP Tersebut akan dapat menelepon Jakarta tanpa perlu membayar SLJII
maupun SLI. Orang yang mempunyai ATA tetap harus membayar pulsa lokal untuk
menelelpon ke nomor yang di tuju.
Cara yang sama dapat di kembangkan untuk menelepon selular dengan cara
menyambungkan ATA yang kita gunakan ke telkom. Perintah yang digunakan adalah
sebagai berikut exten => Tentunya untuk sebuah kantor yang tersambung ke jaringan
VoIP Publik tidak akan mau membuka akses agar semua orang dapat menelepon semua
nomor selular atau Telkom, oleh karenanya biasanya kita tidak menggunakan kode-kode
021X., atau 08X. Tapi kita akan memasukan satu per satu nomor-nomor yang di ijinkan
di telepon melalui VoIP, misalnya, exten => exten => exten => Artinya hanya nomor , dan
yang dapat dihubungi melalui VoIP. Nomor selain nomor-nomor ini tidak dapat
dihubungi. Untuk mengadopsi nomor telepon +62XXX maupun nomor telepon lainnya
kita dapat memasukan ENUMLOOKUP menggunakan perintah atau exten =>
_62X.,1,ENUMLOOKUP(${EXTEN},sip,,1,e164.id) exten => _62X.,2,Dial(${ENUM}) exten
=> _62X.,102,Playback(im-sorry) exten => _+X.,1,ENUMLOOKUP(${EXTEN},sip,,1,e164.id)
exten => _+X.,2,Dial(${ENUM}) exten => _+X.,102,Playback(im-sorry)
VII. PENUTUP Kesimpulan Saran 1. VoIP adalah suatu mekanisme teknologi yang
memungkinkan terjadinya percakapan (voice) dengan memanfaatkan jaringan internet
IP. 2. Prinsip kerja VoIP adalah menumpangkan sinyal suara pada paket data jaringan
komunikasi internet sehingga system komunikasi suara dapat dengan mudah berjalan di
atas protokol teknologi komunikasi internet. 3. Protokol VoIP terdiri dari TCP/IP, UDP,
SIP, H.323, MEGACO/H Arsitektur softswitch terdiri dari arsitektur fungsi, arsitektur
XIV.
jaringan dan arsitektur layer. 5. Ada empat protokol pesinyalan softswitch, yaitu
protokol pengontrol panggilan atau VoIP signalling, protokol pengontrol mediagateway
atau media, protokol transport dan MGC controller dan protokol Signalling Gateaway
atau SG Controller. 1. Selalu lakukan upgrade softswitch karena kebutuhan layanan
berbasis IP terus berkembang. 2. Mengadakan customer educate untuk system VoIP ke
pelanggan karena sistem ini memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan jaringan
telepon konvensional.
DAFTAR PUSTAKA [1] Chendramata, Aidil Sistem Keamanan dan Instalasi VoIP
menggunakan Session Initiation Protocol. Jakarta : Departemen Komunikasi dan
Informatika. [2] Irawan, Budhi Jaringan Komputer. Yogyakarta : Graha Ilmu. [3] Jonathan,
Davidson Voice over IP Fundamentals. Cisco System. [4] Rafiudin, Rahmat Protokolprotokol Esensial Internet. Yogyakarta.
Download