LAPORAN KASUS PENDEKATAN KEJANG DISERTAI DEMAM PADA ANAK dr. Suci Mayangsari Riskana Pembimbing: dr. Lies, SpA 1 TOPICS ILUSTRASI KASUS OUTLINE KEJANG DISERTAI DEMAM PADA ANAK ANALISA KASUS 2 ILUSTRASI KASUS ANAMNESIS IDENTITAS PASIEN Nama Tanggal Lahir Usia Jenis Kelamin : AN. P : 21 September 2011 : 7 tahun : Laki-laki KELUHAN Kejang disertai demam RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG Kejang pertama dialami pasien di rumah 3 jam SMRS, kejang kelojotan seluruh tubuh, lama kejang ± 1 menit, kejang berhenti sendiri lalu pasien lemas dan tertidur. 15 menit sampai di IGD RSPC, pasien kejang lagi pada seluruh bagian tubuh, lama kejang ± 2 menit. 2 hari SMRS pasien demam, dan sejak pagi mengeluh BAB cair 3 x dan muntah 3 x. ANAMNESIS RIWAYAT PENGOBATAN DI RUMAH Paracetamol sirup 7,5 ml, terakhir konsumsi obat 1 jam SMRS. RIWAYAT PENYAKIT DAHULU Pasien tidak pernah mengalami kejang demam atau kejang tanpa demam sebelumnya RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA Tidak ada anggota keluarga yang pernah mengalami kejang demam, kejang tanpa demam, atau menderita epilepsi. RIWAYAT IMUNISASI Riwayat imunisasi + di Puskesmas sesuai anjuran RIWAYAT TUMBUH KEMBANG Pertumbuhan fisik serta perkembangan perilaku motorik sesuai usia 18 / 12 /2018 19 /12 / 2018 19 /12 / 2018 Dari pagi- 19.00 21.00 20 /12 / 2018 00.06 20 /12 / 2018 00.21 20 /12 / 2018 02.30 Kejang, tonik klonik, ±1 menit, berhenti sendiri Ke IGD RSPC, dg keluhan kejang disertai demam di IGD, kejang ± 2 menit, tonik klonik, setelah kejang pasien lemas. Masuk ruang rawat demam BAB cair 3x dan muntah 3x TIMELINE 6 PEMERIKSAAN FISIK STATUS PRESENT Keadaan Umum : Tampak sakit sedang Kesadaran : Compos mentis Tanda Vital Denyut Nadi Pernafasan Suhu Berat Badan Tinggi Badan : 104x/menit : 29x/menit : 38,4oC : 33 kg : 135 cm PEMERIKSAAN FISIK STATUS GENERALIS Kepala :Normocephali, Mata : Konjungtiva anemis (-/-), Sklera Ikterik (-/-), mata cekung -/-, edem palpebra -/-, pupil isokor 3 mm/ 3 mm idak THT : Pembesaran KGB(-), T1 T1 hiperemis, sekret- Thorax : Bentuk dada simetris, gerak nafas simetris, retraksi -/Cor: BJ I/II reguler, Murmur (-), Gallop( -) Pulmo: Ves (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-) Abdomen : Datar, BU + 8x/m, supel, Nyeri tekan Ekstremitas : Akral Hangat, edem tungkai (-/-), CRT <2”, turgor agak lambat PEMERIKSAAN FISIK STATUS NEUROLOGIS Refleks Meningen : Laseq (+), Kerniq (+), Kaku kuduk (-) Refleks Fisiologis : ++/++ Refleks Patologis : -/Kekuatan Motorik : 5555/5555 5555/5555 Sensoris : dbn RESUME RESUME Anak laki-laki berusia 7 tahun, datang dg keluhan kejang disertai demam. Kejang sebanyak 2 x dalam 24 jam, kejang tonik klonik, lama 1-2 menit, setelah kejang pasien lemas. Keluhan lain BAB cair 3x dan muntah 3 x. Pemeriksaan fisik, tampak sakit sedang, suhu 38,4, nadi 104 x/m, BU meningkat (8x/m), turgor agak lambat. Tanda rangsang meningen + (kerniq dan laseq) WORKING DIAGNOSE SEMENTARA - Kejang Demam Kompleks (KDK) e.c susp. Meningitis Bakterial - Gastroenteritis Akut dg dehidrasi ringan-sedang Differential Diagnose - KDK et causa gangguan elektrolit - Epilepsi PLANNING di IGD TERAPI 1. O2 3 lpm 2. IVFD Tridex 27 A 18 tpm 3. Diazepam supp 10 mg (saat kejang di IGD) 4. Paracetamol drip 500 mg (IV) MONITORING Tanda Vital dan keluhan kejang EDUKASI Menjelaskan kepada keluarga pasien tentang gejala penyakit, tindakan yang akan dilakukan, perawatan lanjut, dan prognosis sementara KONSULTASI Konsul dokter spesialis anak ADVICE Dokter Spesialis Anak • Observasi Ketat / 12 jam • IVFD Tridex 27 A 1500 ml / 24 jam • Fenitoin loading dalam NaCL 50 cc drip 18 tpm, selanjutnya fenitoin 75 mg / 12 jam. • Ceftriaxone 2 x 1 gr (IV) • Paracetamol 4 x 500 mg (IV) • Probiotik 2 x 1 sach (PO) • Cek Darah Lengkap, GDS, elektrolit FOLLOW UP Pasien masuk ruang perawatan 20 Desember 2018 02.30 WIB S: Demam (-), kejang (-), sudah sadar tapi badan masih lemas, di ruangan, diare 2x muntah 3x O: KU/Kes : TSS/CM HR : 100x/m, RR: 25x/m, T : 36,9°C . Mata Cekung(-), BU 8x/m turgor agak lambat, tanda rangsang meningen (-) A: -Kejang demam kompleks ec gg elektrolit - GEA P: Sesuai Advice dr. Lies,SpA Cek elektrolit 1 jam setelah koreksi Hasil lab Sudah loading fenitoin 75 mg dalam Nacl 50 cc (di IGD), dilanjutkan fenitoin 75 mg / 12 jam IVFD Tridex 27 A 1500 ml / 24 jam Ceftriaxone 2 x 1 gr (IV) Paracetamol 4 x 500 mg (IV) Probiotik 2 x 1 sach (PO) Cek Darah Lengkap, GDS, elektrolit. Hasil lab 20 Desember 2018 07.30 WIB Hari perawatan ke 1 21/12/2018 Hari perawatan ke 2 S: Demam (-), kejang (-), diare (-), muntah (-) O: KU/Kes : TSR/CM HR : 82x/m, RR: 20x/m, T : 36,3°C . Mata Cekung(-), BU+ N, turgor baik, tanda rangsang meningen (-) A: -Kejang demam plus ec gg elektrolit - GEA , perbaikan P: advice dr. Lies SpA, boleh pulang th/ - cefixime 2 x 200 mg - Probiotik 2 x 1 sach - zinc 1 x 5 ml - fenitoin 2 x 50 mg - kontrol 1 minggu S: Demam (-), kejang (-), sudah sadar tapi badan masih lemas, diare 1 x di ruangan, muntah (-) O: KU/Kes : TSS/CM HR : 93x/m, RR: 18x/m, T : 37,1°C . Mata Cekung(-), BU+ 6x/m, turgor baik, tanda rangsang meningen (-) A: -Kejang demam plus ec gg elektrolit - GEA P: IVFD Tridex 27 A 2000 ml / 24 jam - Dexamethasone stop, obat IV lain dan oral lanjut 22/12/2018 Hari perawatan ke 3 TINJAUAN PUSTAKA DEFINISI KEJANG aktivitas motorik abnormal yang tanpa atau disertai dengan perubahan perilaku yang sifatnya sementara yang disebabkan akibat perubahan aktivitas elektrik di otak KEJANG DEMAM Kejang demam adalah bangkitan kejang yang terjadi pada anak berumur 6 bulan sampai 5 tahun yang mengalami kenaikan suhu tubuh (suhu di atas 38o C, dengan metode pengukuran suhu apa pun) yang tidak disebabkan oleh proses intrakranial. KEJANG DEMAM PLUS ( FEBRILE SEIZURE PLUS / FS+) - Berhubungan dengan suatu gen (SCN1A, GABRG2) - Kejang demam usia > 6 th - Kejang sangat sering ( 13 x/ th ) - Hilang saat usia >12 th KEJANG MENYERUPAI KEJANG - Tidak dapat diprovokasi - Timbul kapan saja dan dimana saja - Dapat diprovokasi - Dengan tahanan, kejang tidak - Timbul pada kondisi tertentu (untuk menarik perhatian,terlalu lama berdiri dll) berhenti - Dengan tahanan kejang berhenti - Pada kejang umum, anak tidak sadar - Anak tetap sadar Benign nocturnal myoclonus Syncope / pingsan Gangguan tidur Movement Psikogenik disorders Tic/kedutanGeraka Breath holding spells Serangan panik n Ekstrapiramidal The Power of PowerPoint | thepopp.com Hiperekpleksia 18 EPIDEMIOLOGI Your great subtitle in this line JEPANG 3,5% - 9,5% 7% Lebih tinggi dari rata-rata kejadian seluruh dunia EROPA BARAT 2-4% INDONESIA USA 1,5 juta kejadian / tahun Kejang demam 2-5 % INDIA 5% Kejang demam di ASIA 80%-90% dari total seluruh kejadian kejang disertai demam Laki-laki > perempuan (2:1) Kejang demam berulang anak usia <12 th 2-5 % (dari populasi anak usia 6 bln s/d 5 th) 30 % akan mengalami kejang berulang 19 KEJANG YANG DISERTAI DEMAM KEJANG DEMAM -SEDERHANA -KOMPLEKS BUKAN KEJANG DEMAM - PROSES INTRAKRANIUM ( MENINGITIS, ENSEFALITIS, TUMOR OTAK) - GANGGUAN METABOLIK : HIPOGLIKEMIA, HIPONATREMIA, HIPOKSEMIA, HIPOKALSEMIA, GANGGUAN ELEKTROLIT, GAGAL GINJAL, GAGAL HATI, GG METABOLIK BAWAAN - KERACUNAN ALKOHOL, TEOFILIN - PENGHENTIAN OBAT ANTI EPILEPSI Lain lain: FS+, GEFS+, SMEI, CAE ENSEFALOPATI HIPERTENSI, TRAUMA KEPALA, PERDARAHAN INTRAKRANIAL, IDIOPATIK KEJANG DEMAM SEDERHANA - Kejang berlangsung singkat, < 15 menit - Kejang umum tonik dan atau klonik - Umumnya berhenti sendiri - Tanpa gerakan fokal atau berulang dalam 24 jam KEJANG DEMAM KOMPLEKS - Kejang lama, > 15 menit - Kejang fokal atau parsial satu sisi, atau kejang umum didahului kejang parsial - Berulang atau lebih dari 1 kali dalam 24 jam The Power of PowerPoint | thepopp.com 21 Klasifikasi internaasional kejan epilepsi Proposal ILAE untuk revisi terminologi pengelompokan kejang dan epilepsi dari klasifikasi kejang 2010 The Power of PowerPoint | thepopp.com 22 PATOFISIOLOGI The Power of PowerPoint | thepopp.com 23 Berbagai tingkat elektrolit yg menyebabkan kejang Usia anak-anak memiliki resiko lebih tinggi terjadinya hiponatremia simtomatik, karena mereka memiliki rasio ukuran otak-cranium lebih besar - Dehidrasi (diare, muntah) - Gagal ginjal - Perubahan osmolalitas plasma dan keseimbangan elektrolit 1 2 REGULASI KESEIMBANGAN ION TERGANGGU PERBEDAAN POTENSIAL MEMBRAN GRADIEN LISTRIK 3 FLUKTUASI IMPULS SARAF DI SEL SARAF DAN MEMICU KONTRAKSI OTOT KEJANG 4 PATOFISIOLOGI KEJANG AKIBAT GANGGUAN ELEKTROLIT The Power of PowerPoint | thepopp.com 24 Penyebab Gangguan Elektrolit The Power of PowerPoint | thepopp.com 25 DIAGNOSIS PEMERIKSAAN ANAMNESIS - PRE – IKTAL – POST - KELUHAN TAMBAHAN LAIN PEMERIKSAAN FISIK - Jika demam , penyebab dasar harus di teliti (Head to toe) - Evaluasi serial status neurologis - Tanda trauma PEMERIKSAAN PENUNJANG - Infeksi SSPThe (rangsang Power ofmeningeal) PowerPoint | - Ingesti zat toksik thepopp.com 26 A B C D E F G ONGOING MONITOR + REASSEST Konsensus UKK Neurologi Ikatan Dokter Anak Indonesia, REKOMENDASI PENATALAKSANAAN KEJANG AKUT & STATUS EPILEPTIKUS, 2016 1 MENJAGA JALAN NAFAS TETAP TERBUKA, PAKAIAN DI LONGGARKAN, POSISI KAN ANAK DI TEMPAT YANG RATA, DI MIRINGKAN (CEGAH ASPIRASI), JAUHKAN DARI BENDA2 (HINDARI TRAUMA) 2 PENGISAPAN LENDIR DAN PEMBERIAN OKSIGEN, JIKA PERLU INTUBASI 3 PASANG JALUR INTRAVENA (PERHATIKAN KEBUTUHAN CAIRAN, KALORI DAN ELEKTROLIT) 4 TURUNKAN SUHU TUBUH DENGAN ANTIPIRETIK 5 MENCARI DAN MENGOBATI PENYEBAB The Power of PowerPoint | thepopp.com 29 PROGNOSIS PADA KD UMUMNYA TIDAK FATAL TOD’S PARESIS EPILEPSI HEMIPARESIS GANGGUAN INTELEGENSIA KEJANG BERULANG KOMPLIKASI DAN PROGNOSIS PEMERIKSAAN PENUNJANG HEMATOLOGI (20/12/2018 – 01.38) Pemeriksaan Hasil Nilai rujukan Hemoglobin 13.7 g/dL 11.5-14.5 g/dL Leukosit 19.970 /µl 4.000-12.000/µl Eritrosit 5.0 juta/µl 4.0-5.3 juta/ µl Hematokrit 38 % Trombosit 247.000/µl 33-43% 150.000-400.000/µl PEMERIKSAAN PENUNJANG HITUNG JENIS 20/12/2018 Pemeriksaan Hasil Nilai rujukan Basofil 0% 0-1% Eosinofil 0% 1-3% Neutrofil Batang 0% 2-6% Neutrofil Segmen 86% 40-60% Limfosit 10% 20-40% Monosit 4% 2-8% 11 mm/jam <15 Laju Endap Darah PEMERIKSAAN PENUNJANG ELEKTROLIT 20/12/2018 Pemeriksaan Hasil Nilai rujukan Natrium 127 mmol/L 135-147 mmol/L Kalium 3.9 mmol/L 3.5-5.0 mmol/L Chlorida 90 mmol/L 93 - 112 mmol/L 20/012/2018 Pemeriksaan GDS Hasil Nilai rujukan 110 mg/dL 70-200 mg/dl KEMBALI IVFD Line I - Tridex 27 A 2000 ml / 24 jam S II - Tridex plain ( 320 ml + NaCL 3 % [180ml] ) Line drip habis dalam 8 jam - 62,5 ml/jam pakai syringe pump / infuse pump OBAT per oral IV • Ceftriaxone 2 x 1,5 g • Dexametasone 3 x 5 mg , sebelum antibiotic 15 menit • Bila muntah extra, ondancentron 4 mg • Parasetamol 4 x 500 mg • Fenitoin 2 x 75 mg • • Probiotik 2 x 1 Sach Paracetamol sirup 4 x 7,5 ml, kecuali jika dimuntahkan pakai sanmol drip Lain-lain Cek elektrolit 1 jam setelah koreksi P selesai ADVICE dr. Lies, SpA 20/12/2018 – 07.30 20/12/2018 21.21 Pemeriksaan Hasil Nilai rujukan Natrium 136 mmol/L 135-147 mmol/L Kalium 3.9 mmol/L 3.5-5.0 mmol/L Chlorida 101 mmol/L 93 - 112 mmol/L KEMBALI