Uploaded by common.user11525

PENCEGAHAN PENGGUNAAN DOPING

advertisement
24/04/2019
PENCEGAHAN
PENGGUNAAN
DOPING
Dr. Izzuddin Fathoni, Sp.K.O
1
Conterfeit &
Underground
manufacture
Coaches/
Trainers
Sponsors
Lawyers/
Agents
Traffic,
Organized crime
link
Sports
Admin
Educators
Athlete
Pharma/
Vet products
24/04/2019
Athlete: Societal Influences
Parents
Peers
Team mates
Doctors/Competitors
Therapists
Internet Info &
purchasing
2
3
24/04/2019
UPAYA INTERNAL
• Atlet
• Athlete Support Personnel: Any coach, trainer, manager, agent,
team staff, official, medical, paramedical personnel, parent or any
other Personworking with, treating or assisting an
Athleteparticipating in or preparing for sports Competition.
• Relevant sport organizations Induk Organisasi
24/04/2019
• Kampanye, KIE tentang doping
• Penegakan aturan anti doping pada tiap event olahraga
• Pengawasan doping diluar event
4
5
24/04/2019
1.
Adanya substansi/zat terlarang atau metabolit atau markernya di
dalam spesimen tubuh atlet.
2.
Menolak, mengelak, atau gagal memberikan alasan untuk
menyerahkan pengumpulan sampel setelah pemberitahuan
sesuai dengan aturan anti-doping.
3.
Gagal memberikan informasi yang diperlukan dan melewatkan
pengujian sesuai dengan aturan anti-doping.
4.
Mengganggu, atau upaya untuk mengganggu terhadap bagian
manapun dari pengawasan doping.
24/04/2019
Pelanggaran Peraturan Doping
6
5. Memiliki dan atau menyimpan substansi dan atau metode
terlarang, kecuali atlet atau personil pendukung atlet tersebut
dapat membuktikan bahwa kepemilikan tersebut sesuai dengan
pembebasan TUE atau pembenaran lain yang bisa diterima.
6.
6. Memperdagangkan substansi/zat dan atau metode terlarang
dalam kegiatan olahraga tanpa alasan dan izin dari LADI atau
WADA.
7.
7. Memberikan atau upaya memberikan substansi/zat atau
metode terlarang kepada atlet.
8.
8. Membantu, mendorong, memotivasi, bersekongkol, menutupnutupi, atau jenis perilaku lainnya yang menyebabkan
pelanggaran atau upaya penggaran aturan anti-doping.
24/04/2019
5.
7
8
24/04/2019
1.
Mencegah penggunaan dan penyalahgunaan doping
oleh atlet.
2.
Mengatasi kemungkinan dampak negatif dan risiko
penggunaan doping.
3.
Mewujudkan prestasi olahraga yang fair play.
4.
Meningkatkan derajat kesehatan para atlet, pelatih,
pembina, atau orang lain dalam kegiatan olahraga.
5.
Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran atlet dan
tenaga keolahragaan untuk tidak menggunakan doping
dalam kegiatan olahraga.
24/04/2019
Tujuan Pengawasan Doping
9
• WS dan Seminar tentang doping
• Pendidikan tentang doping di sekolah atau perguruan tinggi
kurikulum penjas
• Penelitian doping
• Media Informasi:
24/04/2019
UPAYA EKSTERNAL
• Audio visual
• Cetak
• Medsos
• Kesehatan
• Sakit pada atlet berobat ke SPKO
• Perhatian pada identitas atlet pada rekam medistatalaksana
khusus
• Metode peningkatan performance yang aman
10
• Strategi latihan
• Strategi nutrisi dan hidrasi
• Ergogenik substance
24/04/2019
PENINGKATAN PERFORMANCE
YANG AMAN ??
11
Sport Drinks :
 Rehidrasi
 Pengganti Elektrolit &
Karbohidrat
 Kandungan gula yang
relatif sedikit.
minuman berenergi:
 Dehidrasi (kandungan
kafein)
 efek thermogenik,
 kandungan gula yang
tinggi,
 zat stimulants dan
additive lain.
24/04/2019
Sport Drinks ≠ Energy Beverages
12
24/04/2019
• Penggunaan populer dan meluas, tapi efek
samping jangka panjang dan keamanan dari
minuman ini belum jelas diketahui.
• Studi The Mayo Clinic Proceedings
(Metode : pencarian data pada situs MEDLINE dan
EMBASE 1976-2010) : berupa review klaim manfaat
minuman berenergi dalam meningkatkan kinerja
fisik, potensi efek samping dan masalah kesehatan
yang ditimbulkan
13
24/04/2019
Kandungan Zat dalam minuman energi
14
• Adenosine reseptor antagonist, bersifat stimulan pada sistem saraf
pusat dan perifer.
• Zat ergogenik meningkatkan heart rate dan tekanan darah.
• Mempengaruhi kinerja fisik atlet melalui efek metabolik, hormonal
dan fisiologis.
• Efek samping secara nyata akan timbul jika pemberian diatas 200
mg.
• Studi pada atlet endurance : pemberian kafein (3-6 mg/kgBB)
sebelum dan selama exercise, akan mengoptimalkan efeknya
setelah 7 hari tidak mengpemberian kafein → dilarang oleh IOC
24/04/2019
Kafein
15
• Waktu paruh : 2,7 – 9,9 jam.
• Kafein menggunakan simpanan lemak yang akan
meningkatkan pemakaian lemak sebagai sumber
energi pada kerja otot, sehingga menunda pemakaian
glikogen otot ( sekitar 50 %). Exercise bisa berlangsung
lebih lama.
24/04/2019
• Absorpsi kafein per-oral : mencapai konsentrasi plasma
tertinggi setelah 29, 8 menit dengan kadar terendah
10,0 𝜇𝑔/𝑚𝑙
• Tubuh dapat mentolerir efek diuresis dari kafein setelah
16
pemakaian reguler 3 – 5 hari.
24/04/2019
17
Source: http://en.wikipedia.org/wiki/Caffeine#cite_note-Me...
• Asam amino yang mengandung sulfur. Banyak terdapat dalam intrasel dan
terkandung dalam diet sehari-hari.
• Fungsi :
 mengatur kontraktilitas otot rangka,
 meningkatkan kinerja fisik
 mencegah terbentuknya batu empedu
 anti aritmia
 efek inotropik dan kronotropik
 pengaturan SSP
 pembentukan dan fungsi retina
 efek metabolik dan hormonal
 antioksidan dan anti inflamasi
 stabilisasi membran sel
 osmoregulasi, dan detoksifikasi.
• Dalam minuman berenergi kadarnya rendah untuk memberikan efek
terapi atau efek samping
24/04/2019
Taurine
18
• Secara alami diproduksi oleh tubuh dalam jumlah sedikit.
• Pemberian suplemen D-glucarates (glucuronolactone) mungkin
menambah pertahanan tubuh untuk menghilangkan zat karsinogen
dan tumor promoters beserta efek-efeknya.
• Masih sedikit penelitian yang di uji cobakan pada manusia,
sehingga belum diketahui manfaat dan bahayanya secara pasti.
24/04/2019
Glucuronolactone
19
• Terdiri dari : thiamine, riboflavin, niacin, pantothenic acid,
pyridoxine hydrochloride, biotin, inositol, and cyanocobalamin.
• Kelompok vitamin B dapat ditemukan dalam bermacam makanan
alami dan berperan penting dalam pengaturan metabolisme.
• Sering ditambahkan dalam minuman berenergikarena berperan
dalam menjaga fungsi metabolisme dan mengubah gula
tambahan menjadi energi.
24/04/2019
Vitamin B
20
• Dikenal dengan Paullinia cupana dan Sapindaceae, merupakan
buah buahan di hutan amazon.
• Dimanfaatkan oleh penduduk asli amazon untuk meningkatkan
kewaspadaan dan energi, karena kandungannya kaya kafein (2-8%),
zat stimulan theobromine dan theophylline.
• Kadar dalam minuman berenergi dibawah kadar terapI atau kadar
yang memberi efek samping.
• Ada beberapa kasus gawat darurat akibat overdosis.
24/04/2019
Guarana
21
• Bersifat adaptogen dan digunakan untuk meningkatkan energi,
mengurangi stress dan meningkatkan memori.
24/04/2019
Ginseng
• Pada atlet di gunakan untuk meningkatkan kinerja fisik.
• Efek samping : hypotension, edema, palpitations, tachycardia,
cerebral arteritis, vertigo, headache, insomnia, mania, vaginal
bleeding, amenorrhea, fever, appetite suppression, pruritus,
cholestatic hepatitis, mastalgia, euphoria, and neonatal death.
• Kadar dalam minuman berenergi masih dibawah kadar terapi atau
kadar yang memberi efek samping.
22
• Ekstraks dari pohon Ginkgo biloba.
24/04/2019
Ginkgo Biloba
• Telah lama digunakan sebagai pengobatan tradisional China.
• Memiliki efek antioksidan , membantu fungsi vasomotor,
membantu darah dan sirkulasi, dan memiliki peran dalam fungsi
transmisi saraf.
• Belum ada penelitian yang berskala besar (RCT) yang dapat
menunjukkan manfaat secara klinis dari Ginkgo Biloba
23
• Asam amino, dibentuk oleh hati dan ginjal untuk meningkakan
metabolisme
• Pemberian suplemen L-carnitine dapat meningkatkan VO2 max,
dan menurunkan frekuensi pernafasan. Menunjukkan adanya
peningkatan metabolisme lemak.
• Berperan juga pada perbaikan kerusakan sel dan pemulihan setelah
exercise yang berlebihan.
• Pemakaian L-carnitine :
1.
2.
3.
Merangsang hematopoesis
Menghambat pembentukan agregasi platelet
Mencegah proses kematian sel pada sel-sel imun
24/04/2019
L- Carnitine
24
• Gula merupakan sumber energi dasar bagi tubuh, dan banyak
minuman berenergimemiliki kadar gula tambahan yang tinggi
(dalam bentuk sirup sukrosa atau Fruktosa jagung).
24/04/2019
Gula
• Pemberian glukosa atau KH yang lain sebelum, selama dan sesudah
exercise yang lama (>1 jam) dapat menunda timbulnya kelelahan,
memperbaharui glikogen otot dan meningkatkan kinerja fisik.
25
• Selama exercise, terjadi stress oxidatif dan inflamasi akibat
metabolisme dan kerusakan otot.
• Antioksidan bertujuan untuk membantu tubuh pada fase
pemulihan dan mengurangi kerusakan sel otot.
24/04/2019
Antioksidan
• Belum ada penelitian yang menunjukkan berapa
sesungguhnya kebutuhan antioksidan serta efek yang
bermakna dengan pemberian suplemen pada atlet terlatih.
26
• Belum ada data yang jelas terkait angka kesakitan dan kematian
akibat pemberian minuman energi, karena :
 Target: usia 15-30 th, sehat, terlibat dalam aktifitas fisik.
 Banyaknya zat dalam minuman berenergi mengaburkan efek spesifik
suatu zat tertentu.
 Zat dalam minuman berenergi tersebar luas di pasaran USA dan tidak
berada dalam pengawasan FDA sehingga uji keamanan produk tidak
dilakukan.
 Sering dilakukan pencampuran minuman berenergidengan alkohol.
 Banyak orang mengkonsumsi lebih dari RDA ( 1 kaleng minuman per
hari)
24/04/2019
Minuman Berenergi Bermanfaat dan Aman ?
27
• Penelitian (n= 15, 18-40 th, 2 kaleng minuman /hari, selama
1minggu)
Hari 1
Hari 7
Keterangan
TD Sistolik
↑8%
↑ 10 %
↑ sampai 10 mmhg
TD Diastolik
↑7%
↑8%
Heart Rate
↑8%
↑ 11 %
Tidak ada
Tidak ada
EKG
24/04/2019
Studi Efek Jangka Pendek
↑ 5-7 x/menit
28
24/04/2019
• Pemberian sebelum exercise : Redbull, minuman berenergi lain, dan
placebo lalu dilakukan echocardiografi sebelum, selama dan
sesudah exercise. Hasil: hanya Redbull yang meningkatkan
kontraktilitas jantung.
• Double blind study pada 68 mahasiswa  Red Bull mengurangi
perubahan tekanan darah pada kegiatan intensitas tinggi (uji pada
suhu dingin) serta menaikkan ambang rasa nyeri.
• Red Bull sugar free, tidak meningkatkan kinerja fisik pada atlet lari
dengan intensitas berat yang melelahkan (n=17).
• Minuman berenergi meningkatkan kinerja fisik atlet balap sepeda
(n=12).
29
• Dilaporkan adanya 4 kasus kematian terkait kafein dan 5 kasus
kejang akibat minuman energi.
• 1 orang mengalami cardiac arrest setelah 1 hari mengikuti
balap motocross.
• 1 orang meninggal saat main basket sesudah minum 2 kaleng
minuman Red bull.
• Terjadi sindrom postural takikardi pada pemain muda bola
voli setelah minum Red bull dalam jumlah yang berlebihan.
• 4 kasus mengalami efek gangguan kejiwaan.
• 1 kasus curiga karena anafilaktik.
24/04/2019
Kasus
30
• Belum ada penelitian
• Minuman berenergi meningkatkan faktor risiko penyakit jantung
akibat efek ketergantungan yang ditimbulkannya.
• Studi pada tikus menunjukkan adanya perubahan perilaku (anxietas
dan self mutilation) sesudah pemberian taurine  Norwegia,
Denmark dan Perancis melarang Red bull.
• Belum jelas kaitan pemberian kafein dengan resiko hipertensi,
infark miocard, maupun penyakit kardiovaskular lain.
24/04/2019
Efek Jangka Panjang
31
• Dapat mengurangi fungsi kognitif dan mengaburkan gejala
intoksikasi alkohol.
• Meningkatkan resiko aritmia pada pasien yang memiliki penyakit
jantung.
• Tahun 2009:
24/04/2019
Kombinasi Minuman Berenergi dengan Alkohol
• 100 ilmuwan dan dokter menandatangani petisi yang berisi permintaan
kepada FDA agar mengatur lebih ketat minuman berenergi, karena
kandungan kafeinnya tinggi yang berpotensi menyebabkan intoksikasi
dan meningkatkan cedera pada usia muda
• Perlu penelitian lebih banyak lagi.
32
33
24/04/2019
• Perlu melakukan edukasi terkait minuman berenergi kepada para atlit
tentang efek dan risikonya
• Efek dari kafein telah jelas, namun efek zat lain dalam minuman
berenergi masih belum terbukti.
• Pemberian minuman berenergi sebelum dan selama exercise bisa
mengalami efek samping yang serius.
• Penggunaan yang terbatas pada orang sehat sepertinya tidak akan
menimbulkan efek samping yang berat, namun kombinasi dengan
alkohol akan meningkatkan risiko efek samping.
• Seseorang dengan penyakit, khususnya penyakit jantung harus
berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum pemberian
minuman energi.
24/04/2019
Kesimpulan
34
24/04/2019
Terimakasih
35
Download