PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PEMANFAATAN ES WOTRIKRIM SEBAGAI SOLUSI SEHAT UNTUK PEMENUHAN ASUPAN GIZI ANAK DI KOTA PALU BIDANG KEGIATAN PKM KEWIRAUSAHAAN Disusun Oleh: Sutrisno Ketua; NIM: E 321 15 007; Angkatan 2015 Aminuddin Anggota 1; NIM: E 321 15 053; Angkatan 2015 Sulpiadi Anggota 2; NIM: E 281 16 001; Angkatan 2016 Angreani Anggota 3; NIM: N 201 15 080; Angkatan 2015 Engelin Kezia Selvi Surentu Anggota 4; NIM: N10115042; Angkatan 2015 UNIVERSITAS TADULAKO PALU 2017 i ii DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL HALAMAN PENGESAHAN DAFTAR ISI ABSTRAK BAB 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Urgensi (keutamaan) dan Kelayakan Kegiatan 1.3. Prioritas Masalah 1.4. Luaran Yang Diharapkan 1.5. Manfaat Program BAB 2. GAMBARAN UMUM USAHA BAB 3. METODE PELAKSANAAN BAB 4. JADWAL KEGIATAN 4.1 Anggaran Biaya 4.2 Jadwal Kegiatan DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN i ii iii iv 1 1 1 2 2 3 5 7 7 7 8 9 iii ABSTRAK Tujuan khusus dari kegiatan ini adalah (1) mengembangkan keterampilan mahasiswa dalam berwirausaha, (2) menciptakan lapangan pekerjaan bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan studi, dan (3) menghasilkan es wotrikrim sebagai solusi sehat untuk pemenuhan asupan gizi anak. Sayur wortel merupakan makanan yang sering dihindari oleh anak–anak karena rasanya tidak enak. Asupan wortel sebagai antioksidan kuat, nampaknya berhubungan dengan kesehatan yang lebih baik. Hal ini tidak hanya mencegah kekurangan vitamin A tapi juga kanker dan penyakit lain yang terkait dengan manusia. Wortel adalah sumber zat besi dan vitamin A dan C yang baik namun kekurangan protein dan lemak. Campuran susu dan wortel akan menghasilkan makanan bergizi. Dilihat dari kesukaan anak pada es krim, maka es krim merupakan suatu alternatif supaya anak mau makan sayur wortel, yaitu mengolah es krim yang bahan utamanya adalah sayur wortel yang disebut es wotrikrim (es krim wortel kaya nutrisi). Es wotrikrim dibuat dari bahan sayur wortel, susu dan bahan pelengkap lainnya. Karena berbagai kandungan dan manfaat wortel maka es wotrikrim tidak hanya disuakai oleh anak kecil akan tetapi disenangi juga oleh berbagai kalangan. Es krim sangat cocok untuk daerah sulawesi Tengah karena berada di daerah katulistiwa dengan suhu udara sangat panas, sehingga usaha es wotrikrim dapat berkelanjutan. Hal ini merupakan sebuah peluang usaha yang dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa setelah menyelesaikan studi. Kata Kunci: Es wotrikrim, wortel, susu, kesehatan iv 1 BAB 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sayur merupakan makanan yang sering dihindari oleh anak–anak, terutama sayur wortel karena rasanya tidak enak (Marie, 2017). Usia anak yang masih mengalami masa pertumbuhan harus mendapatkan banyak asupan gizi terutama yang di dapat dari sayuran (Hamidah, 2015; Judarwanto, 2016). Wortel (Dascus carota L.) adalah salah satu sayuran yang paling umum digunakan untuk nutrisi manusia. Ini kaya akan beta karoten, asam askorbat, tokoferol dan diklasifikasikan sebagai makanan yang diimunisasi (Hashimoto and Nagayama, 2004). Asupan wortel sebagai antioksidan kuat, nampaknya berhubungan dengan kesehatan yang lebih baik. Hal ini tidak hanya mencegah kekurangan vitamin A tapi juga kanker dan penyakit lain yang terkait dengan manusia (Lidiyawati dkk., 2013; Salwa dkk., 2004; Judarwanto, 2016). Wortel adalah sumber zat besi dan vitamin A dan C yang baik namun kekurangan protein dan lemak. Campuran susu dan wortel akan menghasilkan makanan bergizi (Raum, 2003). Dilihat dari kesukaan anak pada es krim, maka es krim merupakan suatu alternatif supaya anak mau makan sayur wortel, yaitu mengolah es krim yang bahan utamanya adalah sayur wortel yang disebut es wotrikrim (es krim wortel kaya nutrisi). Es wotrikrim dibuat dari bahan sayur wortel, susu dan bahan pelengkap lainnya. Karena berbagai kandungan dan manfaat wortel maka es wotrikrim tidak hanya disuakai oleh anak kecil akan tetapi disenangi juga oleh berbagai kalangan. Hal ini merupakan sebuah peluang usaha yang dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa setelah menyelesaikan studi, sehingga nantinya dapat mengurangi pengangguran baru dari lulusan universitas. 1.2. Urgensi (keutamaan) dan Kelayakan Kegiatan Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan asupan gizi anak melalui karya inovatif dalam memanfaatkan dan mengelola sayur wortel menjadi es krim. Kegiatan ini juga akan menciptakan peluang usaha bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan studi. Kegiatan ini layak diusahakan karena memiliki R/C = 1,43 > 1 (Tabel 3.1) 1.3. Prioritas Masalah Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka permasalahan yang akan di bahas dalam program ini adalah: 1. Bagaimana memanfaatkan dan memgelola sayur wortel menjadi es wotrikrim sehingga dapat menciptakan peluang usaha inovatif yang memiliki prospek dan mampu bersaing dalam pasar global ? 2. Bagaimana menciptakan produk yang kreatif dan ramah lingkungan sehingga dapat memenuhi asupan gizi anak ? 2 1.4. Luaran Yang Diharapkan Adapun luaran yang diharapkan dari program ini adalah : 1. Es wotrikrim yang bergizi dan ramah lingkungan. 2. Menciptakan lapangan pekerjaan bagi mahasiswa menyelesaikan studi. 3. Artikel ilmiah. yang telah 1.5. Manfaat Program Manfaat program ini adalah : 1. Mengembangkan keterampilan mahasiswa dalam berwirausaha. 2. Menciptakan lapangan pekerjaan bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan studi. 3. Menambah keragaman produk wortel dalam bentuk es krim dengan harga terjangkau bagi masyarakat. 4. Es wotrikrim sebagai solusi sehat untuk pemenuhan asupan gizi anak 3 BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA Perkembangan produk sayur wortel di Sulawesi Tengah dari tahun 2011 sampai tahun 2015 sebesar 53,22% dengan pertumbuhan rata-rata sebesar 13,3% per tahun (BPS, 2016). Sayur wortel di Sulawesi Tengah hanya diolah sebagai sayuran oleh warung makan dan rumah tangga. Sayur wortel merupakan makanan yang sering dihindari oleh anak–anak karena rasanya tidak enak. Sayur wortel tidak hanya mencegah kekurangan vitamin A tapi juga kanker dan penyakit lain yang terkait dengan manusia. Untuk menarik minat anak dalam mengkonsumsi sayur wortel maka perlu mengelola sayur wortel menjadi es krim. Es krim sangat cocok untuk daerah sulawesi Tengah karena berada di daerah katulistiwa dengan suhu udara sangat panas. Es krim dengan rasa manis dan warnanya yang menarik akan disukai oleh anak-anak, begitu pula dengan orang dewasa akan menyukainya. Meskipun dibuat dalam bentuk es krim tidak akan mengurangi manfaat yang dimiliki wortel bahkan semakin meningkat dengan adanya bahan tambahan dalam es krim (susu). Pembuatan produk es krim ini prosesnya cukup mudah tanpa harus memerlukan alat khusus untuk membuatnya dan tidak perlu khawatir dengan sang anak akan jajan es krim yang kemungkinan mengandung bahan berbahaya bagi kesehatan. 1. Keterkaitan dengan Produk Lainnya Produk-produk olahan es krim pada umumnya dibuat dari olahan non hortikultura. Es krim wortel ini dapat menjadi inovasi baru untuk masyarakat. Walaupun bahan baku produk ini berbeda dari es krim di pasaran. Es krim ini memiliki bentuk seperti es krim pada umumnya, sehingga anak kecil bahkan masyarakat akan tertarik untuk mencoba produk ini. 2. Peluang Pasar dan Kelayakan Usaha Produk es krim wortel memiliki rasa yang tidak berbeda dengan abon es krim lainnya. Rasanya yang manis dan lembut sangat di sukai oleh masyarakat. Untuk menambah variasi rasa, Es Krim wortel disediakan dalam tingkat rasa yang berbeda, yaitu : original (OG), coklat , dan madu. Karena terbuat dari wortel maka harga yang di tawarkanpun terjangkau oleh semua kalangan. Kelayakan usaha es krim sayur wortel cukup tinggi dengan R/C rasio 1,43; hasil analisis dapat dilihat pada Tabel 2.1. 4 Tabel 2.1. Keuntungan es krim per 2 hari kegiatan. Harga/unit Total biaya per 2 hari Uraian Volume (Rp) (Rp) Investasi (Rp) 2.655.000 Penyusutan per 2 hari 7.375 Bahan habis pakai: Ice kream powder kardus) 1 700.000 700.000 Perasa Vanilla (botol) 1 50.000 50.000 Wortel (biji) 50 2.000 100.000 Cup ice kream (biji) 250 3.000 750.000 Sendok Ice kream (biji) 250 900 225.000 Gas 5,5 kg 1 70.000 2.333 Coklat (kg) 0,5 137.500 68.750 Madu (kg) 0,2 275.000 55.000 Tenaga kerja (HOK) 4 80.000 320.000 Total biaya per 2 hari 2.278.458 Produk es krim: Rasa orginal 100 10.000 1.000.000 Rasa coklat 100 15.000 1.500.000 Rasa madu 50 15.000 750.000 Penerimaan per 2 hari 3.250.000 keuntungan per 2 hari 971.542 R/C 1,43 3. Media Promosi yang Akan Digunakan Produk ini bertujuan agar masyarakat bisa menikmati olahan es krim yang berbeda dengan olahan es krim yang lainnya. Strategi pemasaran yang akan kami lakukan adalah dengan menggunakan berbagai cara, seperti berikut : a. Penyewaan Stand makanan di kampus, Pengenalan produk secara langsung kepada dosen dan para mahasiswa/i, terutama anak kosan agar membeli produk es krim wortel. Untuk menumbuhkan minat membeli, kami akan memberikan sampel yang dapat dicoba gratis kepada pengunjung gerai kami. b. Iklan Lewat Sosial Media ialah pengenalan produk melalui sosial media ini kami rasa berpengaruh positif, karena melalui sosial media yang kita miliki kita bisa menampilkan bagaimana produk yang kita tawarkan dan jangkauan dari media sosial ini lebih luas. Informasi yang kita berikan juga bisa lebih singkat dan lebih menarik. 5 BAB 3. METODE PELAKSANAAN 3.1. Pengamatan Lingkungan Sebagai awal dari pendirian suatu usaha hal yang pertama dilakukan adalah melakukan pengamatan lansung terhadap lingkungan sekitar kita. Tujuan dari dilakukannya pengamatan lingkungan sekitar adalah untuk mencari peluang usaha secara kontinyu. Dari hasil pengamatan di lingkunga sekitar didapatkan bahwa masyarakat di lingkungan sekitar tempat tinggal kami sangat gemar mengkonsumsi es krim karena suhu udara sangat panas. Di tambah kalau siang hari daerah di mana kami tinggal sangat ramai dengan hilir mudik orang lewat dan juga merupakan pusat kota. Hal ini akan sangat mungkin bisa mendorong berkembangnya usaha kami, terutama usaha es krim wortel. 3.2. Pembuatan Planning Usaha Langkah selanjutnya setelah mendapatkan ide untuk mendirikan suatu usaha adalah membuat planning usaha. Di dalam planning usaha ini dijelaskan tentang lalar belakang usaha, jenis usaha, lokasi usaha, strategi pemasaran, jadwal kegiatan, sumber dana, estimasi biaya yang diperlukan, penerimaan, dan keuntungan yang akan didapatkan. Di samping itu, juga dicantumkan analisa kelayakan usaha yang akan kami jalankan. 3.3. Tahap Pemasaran Salah satu kegiatan produksi adalah pemasaran. Pemasaran merupakan kegiatan yang sangat penting karena dengan pemasaran, produk yang dihasilkan dapat dipasarkan kepada konsumen. Pemasaran dapat dikatakan berhasil ketika terdapat suatu strategi pemasaran yang efektif dan menarik konsumen, misalnya melalui mekanisme penentuan segmentasi pasar dan pemasaran melalui media-media sosial yang atraktif dan dapat menarik konsumen. Pemasaran juga harus memperhatikan segmentasi konsumen dan segmentasi lokasi pemasaran, kegiatan promosi dan kegiatan perluasan usaha atau pangsa pasar. Promosi dilaksanakan dengan tujuan untuk mengenalkan produk kepada konsumen. Hal ini dilakukan dengan membuat pamflet-pamflet yang di design sedemikian rupa dan berisi informasi tentang gambaran produk, penawaran barang dan harga, cara pemesanan, diskon yang diberikan kepada pelanggan serta mengenai lokasi penjualan produk. Sasaran pamflet ini adalah tempat-tempat umum yang potensial untuk dikunjungi banyak orang, seperti pasar, alun-alun kota, kantor-kantor pemerintah, lembaga pendidikan, dan pada tempat-tempat strategis misalnya di daerah perempatan atau pertigaan jalan raya yang sering dilalui oleh banyak orang. 6 3.4. Proses Produksi Es Krim Wortel 1. Ambil panci, kemudian masukkan gula pasir, susu cair, dan garam ke dalam panci tersebut, lalu masak hingga gula larut namun jangan sampai mendidih. Kemudian angkat dan biarkan larutan tersebut menjadi dingin. 2. Setelah itu tambahkan krim kental, wortel yang sudah dipotong dadu serta wortel yang di haluskan ke dalam larutan sebelumnya, aduk rata campuran tersebut. 3. Tuangkan adonan tersebut ke dalam baskom atau wadah lain, kemudian masukkan ke dalam freezer selama kurang lebih 2 sampai 3 jam, tunggu hingga adonan beku. 4. Kemudian keluarkan adonan tersebut dan kocok dengan mixer atau haluskan dengan blender kemudian masukkan kembali ke dalam freezer, lakukan cara ini hingga 2 sampai 3 kali agar es krim benar-benar halus. 5. Kemudian setelah di lembutkan, anda masukka ke dalam freezer, jangan lupa untuk menutup wadah tersebut dengan plastic agar adonan tidak mengkristal. Kemudian tunggu hingga es krim lembut tersebut membeku. 6. Kerok Es krim yang sudah membeku, dan taruh di atas gelas atau lain nya, dan es krim siap untuk dinikmati. Hasil analisis kandungan es krim wortel sebagai berikut Tabel 3.1 Analisis kandungan Es krim wortel Kandungan Gizi Nila Gizi Presentase Nilai Gizi Energi 41 kalori 2% Karbohidrat 9,58 gram 7% Protein 0,93 gram 0,93 % Lemak Total 0,24 gram 1% Kolesterol 0 gram 0% Serat 2,8 gram 7% Folat 19 µg 5% Niacin 0,983 mg 6% Pyriodoxine 0,138 mg 10 % Riboflavin 0,058 mg 4% Thiamin 0,066 mg 6% Vitamin A 16706 IU 557 % Vitamin C 5,9 mg 10 % Vitamin K 13,2 µg Sumber: Standar Nasional Indonesia (SNI). 1995. 11 % 7 BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1 Anggaran Biaya Ringkasan anggaran biaya PKM-K tertera pada Tabel 4.1. Tabel 4.1 Ringkasan Anggaran Biaya PKM-K No. Jenis Pengeluaran 1 Peralatan penunjang 2 Bahan habis pakai 3 Perjalanan 4 Lain-lain Jumlah Biaya (Rp) 2.655.000 6.243.000 2.520.000 50.000 11.468.000 4.2 Jadwal Kegiatan Jadwal kegiatan PKM-K dapat dilihat pada Tabel 4.2. Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan PKM-K No . Uraian Kegiatan 1. Persiapan: Konsolidasi Tim Perizinan Persiapan alat dan bahan Pelaksanaan : Pembuatan es krim Promosi Pelaporan: Monev internal Monev terpusat Pengumpula n data Analisis data Penyusunan draf laporan kemajuan dan artikel Seminar Laporan akhir 2. 3. Pelaksanaan Kegiatan (Bulan) Ke-1 Ke-2 Ke-3 Ke-4 Ke-5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 8 DAFTAR PUSTAKA BPS, 2016. Provinsi Sulawesi Tengah Dalam Angka. Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Tengah. 532 hal. Hamidah, S. 2015. Sayuran dan Buah Serta Manfaatnya Bagi Kesehatan. Disampaikan Dalam Pengajian Jamaah Langar Mafaza Kotagede Yogyakarta. MAFAZA: 1-10. Hashimoto, T. and Nagayama, T. 2004. Chemical composition of ready to eat fresh carrot. Journal of the Food Hygienic Society of Japan, 39: 324–328. Judarwanto, W. 2016. Info Kandungan Gizi. Diakses 10 Nopember 2017. https://klinikgizi.com/2016/02/14/wortel-kandungan-gizi-dan-manfaatkesehatan/ Lidiyawati, R., Dwijayanti, F., Yuwita, N. S. dan Pradigdo, S.F. 2013. Mentel (Permen Wortel) Sebagai Solusi Penambah Vitamin A. Jurnal Ilmiah Mahasiswa, 3(1): 11-14. Marie, S. 2017. Gak Suka Sayur? Begini 7 Cara Mengolahnya Jadi Lebih Enak. Diakses 10 Nopember 2017. https://food.idntimes.com/dining-guide/sophiamarie/7-cara-mengolah-sayur/full Raum, R. 2003. Microbiological quality of health food and organic foods. Netherlands Milk Dairy Journal, 14: 130–134. Salwa, A. A., Galal, E. A., Neimat, A. E. 2004. Carrot yoghurt: Sensory, chemical, microbiological properties and consumer acceptance. Pakistan Journal of Nutrition, 3(6): 322–330. Standar Nasional Indonesia (SNI). 1995. S N I 01-3713-1995. Syarat Mutu Es Krim. Badan Standarisasi Nasional (BSN), Jakarta. 9 10 11 12 13 14 5. Dosen Pembimbing A. Identitas Diri 1 Nama Lengkap 2 Jenis Kelamin 3 Program studi 4 NIDN 5 Tempat dan Tanggal Lahir 6 E-mail 7 Nomor Telepon/HP Dr. Ir. Effendy, M.Si Laki-laki Agribisnis 0023086503 Donggala, 23 Agustus 1965 [email protected] 81341393012 B. Riwayat Pendidikan Sarjana Universitas Nama Institusi Tadulako Budidaya Jrusan Pertanian Tahun Masuk-Lulus 1984/1991 S2/Magister Universitas Sam Ratulangi S3/Doktor Universitas Brawijaya Manajemen Agribisnis Ekonomi Pertanian 2001/2003 2011/2014 C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)*) No 1 2 Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Peran Zat Gizi Sebagai Regulator Gen dan Kesehatan Judul Artikel Ilmiah Pengaruh Input Produksi Terhadap Kualitas Biji Kakao IbM Kelompok Tani di Seminar Hasil Program Kecamatan Parigi Selatan Pengabdian kepada dalam Meningkatkan masyrakat Mono Tahun Produktivitas dan Pelaksanaan Tahun 2015 Pendapatan Petani Diselenggarakan oleh Padi Melalui Pupuk Direktorat Riset dan Organik Berbahan Lokal, Pengabdian Masyarakat Pengendalian Hama Direktorat Jenderal dan Penyakit, dan Penguatan Riset dan Penataan Manajemen Pengembangan, Kementerian Produksi Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Waktu dan Tempat 10 Juni 2015, UPN VETERAN JATIM 16-17 Desember 2015 di Makassar 15 16 Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan 1. Peralatan Penunjang Justifikasi Harga Material Volume Pemakaian Satatuan (RP) Mesin Ice Kream Untuk membuat 1 1.170.000 Es krim Belender Saringan Pisau Talenan Panci Tabung gas 5.5 kg Jumlah biaya (RP) 1.170.000 Untuk menghaluskan bahan – bahan Untuk menyaring bahan Untuk memotong Papan pembutan produk Untuk memasak bahan–bahan 2 500.000 1.000.000 1 20.000 20.000 1 1 15.000 50.000 15.000 50.000 1 100.000 100.000 Alat penyimpan gas Sub Total 1 300.000 300.000 2.655.000 17 2. Bahan habis pakai Material Justifikasi Pemakaian Ice kream powder kardus) membentuk Es krim 4 Harga Satatuan (RP) 700.000 Perasa Vanilla (botol) Wortel (biji) Cup ice kream (biji) Sendok Ice kream (biji) Untuk perasa Es krim Bahan utama Tempat Es krim 5 50.000 250.000 50 250 2.000 3.000 100.000 750.000 Untuk mengambil es krim 250 900 225.000 Gas 5,5 kg Coklat (kg) Madu (kg) Publikasi Pulsa (orang) Bahan Bakar Bahan Es krim Bahan Es krim Output kegiatan untuk komunikasi antar anggota 1 2 1 1 4 70.000 137.500 275.000 500.000 52.000 70.000 275.000 275.000 500.000 208.000 Materai 6000 Untuk administrasi Untuk administrasi 10 6.000 60.000 10 3.000 30.000 10 15.000 150.000 10 2 15.000 200.000 150.000 400.000 6.243.000 Jumlah biaya (RP) 720.000 Materai 3000 Laporan kemajuan Laporan akhir Poster Monev Monev Pimnas Volume Sub Total 3. Perjalanan Material Justifikasi Pemakaian Jumlah biaya (RP) 2.800.000 Lokal (rumahtempat kegiatan) Pengadaan Bahan Baku dll. 9 Harga Satatuan (RP) 80.000 Palu- Luar kota Pimnas 2 900.000 1.800.000 2.520.000 Harga Satatuan (RP) 25.000 Jumlah biaya (RP) 50.000 Volume Sub Total 4. Lain-lain Material Dokumentasi Justifikasi Pemakaian Volume Untuk laporan 2 kegiatan Sub Total Total (Keseluruhan) 50.000 11.468.000 18 Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas 1. Sutrisno E 321 15 007 Agribisnis Agribisnis Alokasi Waktu (jam / minggu) 12 2. Aminuddin E 321 15 053 Agribisnis Agribisnis 10 3. Sulpiadi E 281 16 001 Agroteknolo Agrotekno gi logi 10 4 Angreani N 201 15 080 Kesehatan Masyarakat Kesehatan Masyarak at 10 5 Engelin Kezia Selvi Surentu N10115042 Pendidikan Dokter Pendidika n Dokter 10 No. Nama / NIM Program Suti Bidang Ilmu Uraian Tugas Mengkoordinir seluruh kegiatan mulai tahap persiapan hingga pelaporan Membantu Ketua dalam pembuatan dan promosi es krim, serta pelaporan dan Artikel Membantu Ketua dalam pembuatan dan promosi es krim, serta pelaporan dan Artikel Membantu Ketua dalam pembuatan dan promosi es krim, serta pelaporan dan Artikel Membantu Ketua dalam pembuatan dan promosi es krim, serta pelaporan dan Artikel 19