BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI A. Kesimpulan Setelah penulis mengadakan pembahasan mengenai Hubungan Penyesuaian Diri dengan Prestasi Belajar Peserta Didik Di SMP. (Studi terhadap Peserta Didik Kelas VIII SMP Bina Dharma 2 Bandung Tahun Ajaran 20132014), maka penulis dalam bab ini akan memcoba menarik suatu kesimpulan dan memberikan rekomendasi berdasarkan atas uraian yang telah penulis kemukakan dalam bab sebelumnya. 1. Kemampuan penyesuaian diri peserta didik kelas VIII SMP Bina Dharma 2 Bandung Tahun Ajaran 2013/2014 berada pada kategori sedang, artinya peserta didik cukup mampu melakukan penyesuaian diri secara optimal, seperti : mampu mengontrol emosi yang berlebihan; mampu mengatasi mekanisme psikologis; mampu mengatasi perasaan frustasi; memiliki pertimbangan rasional dan kemampuan mengarahkan diri; memiliki kemampuan untuk belajar; mampu memanfaatkan pengalaman masa lalu; dan bersikap realistik dan objektif. Kategori sedang ini berarti bahwa peserta didik memiliki kemampuan penyesuaian diri yang cukup baik. Aspek terendah pada penyesuaian diri peserta didik adalah aspek bersikap realistik dan objektif. Hal ini peserta didik belum mampu bersumber dan memiliki pemikiran yang rasional, kemampuan menilai situasi, masalah dan menerima keterbatasan peserta didik sesuai dengan kenyataan sebenarnya. 2. Prestasi belajar peserta didik kelas VIII SMP Bina Dharma 2 Bandung Tahun Ajaran 2013-2014 berada pada kategori sedang. Kategori sedang ini berarti bahwa peserta didik memiliki pencapaian prestasi belajar yang cukup. 3. Menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif antara penyesuaian diri (self adjustment) dengan prestasi belajar. Dengan demikian, kemampuan penyesuaian diri peserta didik yang baik di sekolah dapat memberikan pengaruh positif meskipun sebagian besar dipengaruhi faktor lain yang tidak teramati terhadap pencapaian prestasi belajar peserta didik itu sendiri, Dewi Melati, 2014 Hubunga nantara Penyesuaian Diridengan Prestasi Belajar Peserta Didik Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 90 meskipun faktor lain yang lebih besar yang berhubungan dengan prestasi belajar. B. Rekomendasi 1. Bagi Guru Bimbingan dan Konseling (Konselor) Pada upaya mengembangkan kemampuan penyesuaian diri peserta didik di sekolah, konselor diharapkan mampu mengaplikasikan ke dalam program bimbingan yaitu pribadi sosial untuk mengembangkan kemampuan penyesuaian diri peserta didik dan prestasi belajar. 2. Bagi Peneliti Selanjutnya Mengacu pada hasil penelitian, variabel yang digunakan dalam penelitian ini hanya mengungkap hubungan antara penyesuaian diri dengan prestasi belajar, belum mengkaji lebih luas tentang variabel lain yang mempengaruhi penyesuaian diri maupun yang mempengaruhi prestasi belajar, misalnya konsep diri, pola asuh orang tua, kebiasaan belajar, komunikasi interpersonal, dan variabel lainnya. Serta diharapkan menggunakan sampel yang berbeda, jenjang pendidikan yang berbeda, metode dan instrument yang berbeda pula. Dewi Melati, 2014 Hubunga nantara Penyesuaian Diridengan Prestasi Belajar Peserta Didik Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu