ASPEK-ASPEK ARSITEKTUR (bagian-2) BENTUK DAN RUANG SHAPE Wujud : Pola (Dua Dimensi) Bidang (lantai, dinding, langit-langit) yang meliputi ruang Pembukaan (jendela dan pintu) pada pelengkap ruang (enclosed) Silhoueite bentuk bangunan (denah) Bentuk: Rupa, keadaan wujud dari suatu volume ( Tiga Dimensi ) FORM Suatu wujud yang mengandung maksud BENTUK suatu media komunikasi untuk menyampaikan arti yang dimaksud oleh bentuk itu sendiri. Dalam Arsitektur BENTUK BANGUNAN alat untuk menyampaikan ungkapan arsitek kepada masyarakat Ruang yang dibangun di dalam, pada/di atas tanah yang diberi penutup berupa atap dan dinding-dinding. dimensi bentuk yang nyata; panjang, lebar, tinggi karakteristik penunjuk bentuk yang utama Pola/ Sistem Volume/ isi 4 Unsur FORM Warna intensitas dan nilai pada permukaan bentuk Tekstur karakteristik permukaan sebuah bentuk atribut yang paling jelas membedakan sebuah bentuk dari lingkungannya; memberikan bobot visual bagi sebuah bentuk Terpusat Introvert Stabil LINGKARAN Stabil pada satu sisi SEGITIGA SHAPE DASAR Kritis Pada Satu Sudut BUJURSANGKAR Rasional Statis Netral FAKTOR-FAKTOR YANG MEWUJUDKAN BENTUK Pemenuhan Terhadap Kebutuhan Wadah Untuk Aktivitas Manusia FUNGSI SIMBOL/ KARAKTER BENTUK TEKNOLOGI Cuaca Kebakaran Struktur Iklim Utilitas Warna 2 KEBUTUHAN Fisik Perlindungan/ Keamanan Kenyamanan Kenikmatan Proporsi Keseimbangan Estetika Psikologis Kebahagiaan Privacy Teritorial Personal Space Iklim Standar ruang gerak Skala TEORI ARSITEKTUR-3 HUNIAN MANUSIA HARUS MEMILIKI FILTER UNTUK MEMODIFIKASI IKLIM Mampu MEMBERIKAN RASA HANGAT Mampu MEMASUKKAN CAHAYA, UDARA DAN SINAR MATAHARI KE DALAM Mampu MELIDUNGI DARI HUJAN DAN KEBISINGAN pengenalan simbol terjadi melalui suatu proses yang terjadi pada individu dan /atau masyarakat melalui pancaindra. SIMBOL/ KARAKTER BENTUK Muncul dari 2 hal 1. NILAI-NILAI yang ada pada MASYARAKAT PERSEPSI PENGALAMAN 2. GAGASAN MURNI ARSITEK PROSES PENYESUAIAN DIRI Setiap manusia berbeda-beda. Kesamaannya : Dalam tingkat kebudayaan Menghasilkan penilaian yang sama P R O S E S (Membutuhkan waktu dan adaptasi) Atap Dome/ Bola Melambangkan Gedung Olahraga/ Gedung Pertemuan Simbol yang terbentuk karena perbedaan pandangan Nagakin Capsul Building di Tokyo Simbol METAFOR Inggris : Tumpukan Mesin Cuci Jepang : Sangkar Burung Simbol Penerbangan TWA BUILDING Burung Pesawat Bentuk Airport Simbol PERAN 3 SIMBOL DALAM ARSITEKTUR Agak Tersamar Peran Sebuah BeNtuk Atap Gerigi Melambangkan Bangunan Pabrik Simbol UNSUR PENGENAL Bentuk yang dikenal umum masyarakat sebagai suatu ciri fungsi bangunan Kubah Pada Mesjid 2 fungsi struktur dalam arsitektur 1. Melindungi suatu ruang terhadap iklim dan Kondisi Alam Struktur yang baik harus memenuhi 3 syarat 2. Menyalurkan Beban BENTUK STRUKTUR TEKNOLOGI BAHAN 3. INDAH 1. TEPAT PEMAKAIANNYA 2. EKONOMIS KRITERIANYA : a. Memperhatikan syarat-syarat, misalnya : bahaya akibat pergantian struktur b. Pengaruh lingkungan (seberapa jauh) c. Faktor biaya d. Metode Konstruksi e. Memperhatikan pemakaian bahan bangunan DI BAHAS PADA MATAKULIAH TEKNOLOGI DAN BAHAN Menurut Letaknya Menurut Sifatnya RUANG RUANG DALAM (interior) Akan Menentukan Bentuk Bangunan RUANG LUAR (eksterior) RUANG NYATA RUANG MAYA Wadah untuk manusia beraktifitas Tempat (topos), yaitu suatu dimana, atau suatu place of belonging yang menjadi lokasi yang tepat dimana setiap elemen fisik cenderung berada. Perlu diatur DULU 3 HAL dari Ruang JUMLAH, UKURAN, RAUT RUANG 2 Tanggung Jawab Arsitek 1. Kegiatan Mana yang akan dikelompokkan dalam satu ruang 2. Mencocokkan Kegiatan disetiap Ruang Dengan Ukuran dan Raut Ruang Publik, Privat, Servis, Sirkulasi Sesuai Standar Ruang Daerah Jumlah, Jenis, Ukuran Lintasan Ruang Gerak Orang Kendaraan Kebutuhan Lahir Batin Pengguna KEBUTUHAN LUAS Privacy PADA DENAH Luas Tambahan Untuk Gerak Perabot Jumlah, Jenis, Ukuran Perabot Jumlah Orang Tinggi manusia, perabot, perlengkapan, kendaraan dan kebutuhan jiwani manusia Dua Pertimbangan dalam menentukan ukuran RUANG KEBUTUHAN TINGGI PADA POTONGAN luas denah dan kesebandingan ruang Tergantung pada Suasana yang ingin diciptakan Keadaan Khusus HUBUNGAN ANTARA BENTUK DAN RUANG HUBUNGAN ANTARA BENTUK DAN RUANG digambarkan sebagai hubungan yang berkaitan dengan transformasi, yaitu : 1. Dimensional Merubah satu atau lebih dimensinya (tinggi, panjang, lebar) dan masih mempertahankan identitasnya; 2. Substractive Mengurangi sebagian volumenya. Besarnya pengurangan mempengaruhi identitasnya semula, dapat dipertahankan atau berubah total (misal, jadi polihedron); 3. Additive Menambah elemen lain pada volumenya. Sifat penambahan akan mempengaruhi apakah identitasnya tetap seperti bentuk semula atau dirubah menjadi bentuk baru. R-5 R-3 R-N R-5 R-N R-1 R-2 R-4 shape Diproyeksikan form Ruang-ruang (2 Dimensi) yang direncanakan kemudian di susun sedemikian rupa membentuk gubahan massa Selanjutnya DIPROYEKSIKAN Menghasilkan BENTUK (3 DImensi) TUGAS-3 MENCARI CONTOH RANCANGAN ARSITEKTUR (BANGUNAN) YANG Memiliki kesinambungan antara ruang dan bentuk serta MEMADUKAN Fungsi, Struktur dan Estetika, berdasarkan 4 fungsi bangunan yang berbeda ! No. 1. 2. Topik WISMA SUKA 3. KARYA 4. IBADAH Sub-Topik Kel. 1.1. Apartement/ Kondominium I 1.2. Villa II 2.1. Mall III 2.2. Bioskop (theatre) IV 2.3. Gedung Pertunjukkan V 3.1. Kantor (high-rise building) VI 3.2. Bangunan Industri VII 4.1. Mesjid VIII 4.2. Gereja IX 2 A4 3 2 FORMAT PENYAJIAN : 1. Kertas A4, Batas Margin Kiri : 3 cm 2 Atas-Kanan-Bawah : 2 cm 1. Penyajian di dalam tabel dengan format sesuai contoh ! 2. Gambar disajikan dengan teknik Scan dan Plot (gambar ulang) sedangkan deskripsi atau keterangan dengan ketikan 1 spasi, font arial 8