Membuat Aplikasi Ponsel dengan Visual C++

advertisement
Tugas 1
Pemrograman Sistem
SOAL
1.Sebutkan jenis-jenis sitem operasi pada computer dan phone cell, serta berikan penjelasan
tentang sejara, siapa yang mengembangkan dan bahasa pemrograman yang digunakan
untuk mengembangkan.
JAWAB
Sistem operasi Komputer adalah perangkat lunak komputer atau software yang
bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras dan juga operasioperasi dasar sistem, termasuk menjalankan software aplikasi seperti program-program
pengolah data yang bisa digunakan untuk mempermudah kegiatan manusia. Sistem
Operasi dalam bahasa Inggrisnya disebut Operating System, atau biasa di singkat dengan
OS.
Sistem Operasi komputer merupakan software pada lapisan pertama yang
diletakkan pada memori komputer, (memori komputer dalam hal ini ada Hardisk, bukan
memory ram) pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya
dijalankan setelah Sistem Operasi Komputer berjalan, dan Sistem Operasi akan
melakukan layanan inti umum untuk software-software itu. Layanan inti umum tersebut
seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga
masing-masing software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut,
karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan
tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan kernel suatu Sistem Operasi.
Sistem Operasi berfungsi sebagai penghubung antara lapisan hardware dan
lapisan software. selain itu, Sistem Operasi komputer juga melakukan semua perintah
perintah penting dalam komputer, serta menjamin aplikasi-aplikasi yang berbeda
fungsinya dapat berjalan lancar secara bersamaan tanpa hambatan. Sistem Operasi
Komputer menjamin aplikasi perangkat lunak lainnya bisa memakai memori, melakukan
input serta output terhadap peralatan lain, dan mempunya akses kepada sistem file. Jika
beberapa aplikasi berjalan secara bersamaan, maka Sistem Operasi Komputer akan
mengatur jadwal yang tepat, sehingga sebisa mungkin semua proses pada komputer yang
berjalan mendapatkan waktu yang cukup untuk menggunakan CPU dan tidak saling
mengganggu dengan perangkat yang lain.
Jenis-jenis Sistem Operasi pada komputer :
o Sistem Operasi DOS
a. Sejarah
Sistem Operasi DOS adalah DOS (Disk Operating System )
merupakan salah satu software yang termasuk dalam golongan system
operasi. Disk Operating System dipakai pada media penyimpan disk, baik
disket maupun harddisk.
Sistem operasi PC DOS ( Personnal Computer Disk Operating
System) ini ditujukan untuk pemakaian mikrokomputer IBM (IBM PC).
Yang pada mulanya di tahun 1980, tim Petterson membuat opearting
system membuat operating system untuk Seatle Computer Product yang
membutuhkan S-100 system dengan mempergunakan INTEL 8086.
Operating system tersebut dinamakan QDOS (Quick and Dirty Operating
System ). Pada akhir tahun 1980, QDOS dikembangkan dan diberi nama
86-DOS (DOS untuk 8086).
b. Pengembang
IBM dan Microsoft selanjutnya merilis versi-versi DOS; di mana
versi IBM yang langsung dibundel dengan komputer IBM PC disebut
dengan "IBM PC-DOS" (singkatan dari International Business
Machine Personal Computer Disk Operating System). Pada awalnya,
IBM hanya menggunakan apa yang layak digunakan dari MS-DOS
yang dirilis oleh Microsoft, seperti program-programnya atau utilitas
yang disertakannya. Karena itulah, versi IBM selalu dirilis lebih
lambat dibandingkan dengan versi MS-DOS. Tapi, MS-DOS versi 4.0
adalah versi MS-DOS pertama yang benar-benar sama seperti IBM
PC-DOS,
karena
Microsoft
sedang
berkonsenstrasi
untuk
mengembangkan sebuah sistem operasi penerus DOS, yang disebut
dengan OS/2.
Microsoft, ketika melisensikan DOS kepada IBM, menandatangani
perjanjian lisensi yang salah satu poinnya mengandung bahwa
Microsoft boleh melisensikan MS-DOS kepada perusahaan selain
IBM, dan para perusahaan tersebut dipersilakan mengubah nama MSDOS menjadi nama yang mereka gunakan (contoh: TandyDOS,
Compaq DOS, dan lainnya). Kebanyakan versi-versi tersebut tentu
saja sama dengan versi yang telah dikembangkan oleh Microsoft
dengan MS-DOS-nya, tapi Microsoft mulai mencabut perjanjian
lisensinya sehingga para perusahaan lain harus menggunakan nama
MS-DOS, bukannya nama yang telah dikustomisasi sebelumnya.
Hanya IBM yang diberikan keleluasaan untuk terus menggunakan
nama IBM PC-DOS, bukannya MS-DOS.
MS-DOS pun berkembang dengan cukup cepat, dengan fitur-fitur
signifikan yang diambil dari beberapa sistem operasi lainnya seperti
Microsoft Xenix--salah satu varian sistem operasi UNIX yang
dikembangkan oleh Microsoft--dan DR-DOS milik Digital Research,
serta produk-produk utilitas lainnya seperti Norton Utilities dari
Symantec Corporation (produk yang diadopsi seperti Microsoft Disk
Defragmenter), PC-Tools dari Central Points (produk yang diadopsi
seperti Microsoft Anti-Virus), manajer memori diperluas atau EMM
(Expanded Memory Manager) QEMM dari Quarterdeck (produk yang
diadopsi seperti EMM386), kompresi disk (atau disk compression)
DriveSpace dari Stac Electronics, dan masih banyak produk yang
diadopsi lainnya.
Ketika Intel Corporation memperkenalkan mikroprosesor baru
yang disebut dengan Intel 80286, Microsoft dan IBM memulai proyek
sistem operasi baru pengganti DOS yang disebut dengan OS/2, yang
pada dasarnya adalah versi MS-DOS yang berjalan dalam modus
terproteksi (protected mode). Tapi, Microsoft meninggalkan proyek
OS/2 tersebut untuk memfokuskan diri pada pengembangan
Microsoft Windows dan Microsoft Windows NT. Digital Research
membuat sebuah antarmuka grafis yang disebut dengan GEM, tapi
sangat kurang populer pada komputer IBM PC atau kompatibel. GEM
ternyata mendapat pasarnya pada mesin komputer ATARI ST, tapi
akhirnya disalip lagi oleh Microsoft dengan versi Windows 3.0.
c. Versi-versi DOS
1. DOS 1.0
Versi ini merupakan versi DOS paling awal. Kemunculan versi ini
dihubungkan dengan kemunculan IBM PC. Versi ini sangat
sederhana dan kemampuannya terbatas.Versi ini tidak dipaka lagi
karena tidak dapat lagi mendukung perkembangan software yang
ada.
2. DOS 2.0
Dikeluarkan pada bulan maret 1983 bersama munculnya IBM
PC/XT. Karena versi mempunyai beberapa kesalahan program
maka diperbaiki dengan versi 2.10
3. DOS 3.0
Yang dimaksud dengan DOS 3.0 adalah PC-DOS 3.0 dan MSDOS 3.05 yang merupakan DOS yang dikeluarkan untuk
mendukung computer baru waktu itu yang disebut computer AT
(advanced Technology). Versi ini mendukung pemakaian disk
drive dengan kapasitas 1.2 megabyte dan pemakaian RAMDisk
(VDISK) dengan menggunakan extended memory yang tidak
dapat dipakai langsung oleh DOS versi ini.
4. DOS 3.1
Diluncurkan pada bulan maret 1985 Kelebihan DOS ini adanya
dukungan terhadap system network computer.
5. DOS 3.2
PC DOS 3.2 dikeluarkan bersamaan dengan diluncurkannya
computer laptop. Versi mampu memanfaatkan disk drive dengan
ukuran 3.5 inci ukuran 720 kilobyte yang biasanya dipakai pada
computer laptop.
6. DOS 3.3
IBM pada tahun 1987 mengeluarkan versi DOS 3.3 Kemampuan
DOS 3.3 yang ditambahkan dari DOS sebelumnya adalah
kemampuan memakai harddisk sebanyak 32 megabyte per logical
drive (1 drive logika)
7. DOS 4.0
Mempunyai 3 versi DOS yaitu PC-DOS 4.0, PC-DOS 4.01 dan
MS-DOS 4.01. PC DOS 4.0 merupakan versi pertama yang
dikeluarkan
pada bulan juli 1988, karena DOS ini banyak
kesalhan maka dikeluatkan PC-DOS 4.01. Versi DOS 4.0
mempunyai fasilitas Shell dari DOS untuk mengontrol kerja
computer dengan system menu.
8. DOS 5.0
Diluncurkan pada tahun 1991 dengan fasilitas baru seperti
MIRROR, UNDELETTE dan UNFORMAT.
9. DOS 6.0
Diluncurkan pada bulan maret 1993. Ditambahkan beberapa
utility baru dan penambahan perintah-perintah konfigurasi system
dan batch file.
d. Bahasa Pemrograman Yang Digunakan Untuk Mengembangkan
1. Turbo Pascal
Turbo
Pascal
adalah
sebuah
sistem
perkembangan
perangkat lunak yang terdiri atas kompiler dan lingkungan
perkembangan terintegerasi IDE ( Develovement Environment )
atas bahasa pemrograman Pascal untuk sistem operasi CP/M,
CP/M-86 dan MS-DOS, yang dikembangakan oleh Borland pada
masa kepemimpinan Philippe Khan. Nama Borland Pascal
umumnya digunakan untuk paket perangkat lunak tingkat lanjut
dengan kepustakaan yang lebih banyak dan pusaka kode sumber
standar. Sementara versi yang lebih murah dan paling luas
digunakan dengan nama Turbo Pascal. Nama Borlan Pascal juga
digunakan sebagai dialek spesifik pascal buatan Borland. Borland
telah mengembangkan tiga buah versi lama dari turbo pascal
secara gratis disebabakan karena sejarah yang panjang khusus
untuk versi 1.0, 3.02 dan 5.5 yang berjalan pada sistemm operasi
MS-DOS.
Turbo Pascal pada awalnya adalah kompiler Blue label
Pascal yang dibuat untuk sistem operasi komputer mikro berbasis
kaset, NAsSys, milik Nascom tahun 1981 oleh anders Hejlsberg.
Kompiler tersebut ditulis ulang untuk CP/M dan dinamai Compas
Pascal, dan kemudian dinamai Turbo Pascal untuk system operasi
MS-Dos dan CP/M. Versi Turbo Pascal untuk Komputer Apple
Macintosh sebenarnya telah dikembangkan pada tahun 1986,
namun pemgembangannya dihentikan sekitar tahun 1992. Versiversi lain pernah tersedia pula untuk mesin-mesin CP/M seperti
DEC Rainbow dalam beberapa pengembangannya.
Borland membeli lisensi atas kompiler polypascal yang
ditulis oleh Anders Hejlsberg (poly data adalah perusahaan yang
didirikan
di
Denmark)
dan
menambahkan
antara
muka
penggunaan serta editor . Anders Hejlsberg kemudian bergabung
sebagai karyawan dan menjadi semua arsitek atas semua versi
kompiler Turbo Pascal dan tiga versi pertamanya.
o Sistem Operasi Windows
o Sejarah Windows
Dimulai dari DosShell for DOS 6 buatan Microsoft dan inginnya
Microsoft bersaing terhadap larisnya penjualan Apple Macintosh yang
menggunakan GUI, Microsoft menciptakan Windows 1.0. Nama ini berasal
dari kelatahan karyawan Microsoft yang menyebut nama aplikasi tersebut
sebagai Program Windows (Jendela Program). Windows versi 2 adalah versi
Windows pertama yang bisa diinstal program. Satu-satunya program yang
bisa ditambahkan adalah Microsoft Word versi 1. Windows versi 3
menjanjikan aplikasi tambahan yang lebih banyak, kelengkapan penggunaan,
kecantikan user interface atau antarmuka dan mudahnya konfigurasi.
Windows versi 3.1 adalah versi Windows yang bisa mengoptimalisasi
penggunaannya pada prosesor 32-bit Intel 80386 ke atas. Windows versi 3.11
adalah versi Windows terakhir sebelum era Start Menu. Windows 3.11 pun
adalah versi Windows pertama yang mendukung networking/jaringan. Versi
Hibrida
dapat
dijalankan
tanpa
MS-DOS.
Versi
Hibrida
tersebut
menginstalasi dirinya sendiri dengan DOS 7. Tidak seperti Windows versi
16-bit yang merupakan shell yang harus diinstalasi melalui DOS terlebih
dahulu. Aplikasinya pun berbeda. Meskipun Windows 9X dapat menjalankan
aplikasi Windows 16-bit, namun Windows 9X memiliki grade aplikasi
sendiri – X86-32, Windows 9X sangat terkenal dengan BSOD (Blue Screen
of Death).
o Pengembang
- Versi Windows
1. 16-bit, berjalan di atas MS-DOS
o 1985 November - Windows 1.0
o 1987 9 Desember - Windows 2.0
o 1990 22 Mei - Windows 3.0
o 1992 Agustus - Windows 3.1
o 1992 Oktober - Windows for Workgroups 3.1
o 1993 November - Windows for Workgroups 3.11
2. Hibrida (16-bit/32-bit), berjalan tanpa MS-DOS (meski tidak
sepenuhnya)
o 1995 24 Agustus - Windows 95 (Versi: 4.00.950)
o 1998 25 Juni - Windows 98 (Versi: 4.1.1998)
o 1999 5 Mei - Windows 98 Second Edition (Versi:
4.1.2222)
o 2000 19 Juni - Windows Millennium Edition (Me) (Versi:
4.9.3000)
3. Berbasis kernel Windows NT
o 1993 Agustus - Windows NT 3.1
o 1994 September - Windows NT 3.5
o 1995 Juni - Windows NT 3.51
o 1996 29 Juli - Windows NT 4.0
o 2000 17 Februari - Windows 2000 (Versi: NT 5.0.2195)
o 2002 - Windows XP (Versi: NT 5.1.2600)
o 2003 - Windows Server 2003 (Versi: NT 5.2.3790)
o 2006 - Windows Vista (Versi 6.0 Build 6000)
o 2007 - Windows Home Server (Versi 6.0.1800.24)
o 2008 - Windows Server 2008 (Versi 6.1)
o 2009 - Windows 7 (Versi 6.1)
o 2009 - Windows Server 2008 R2 (Versi 6.1)
o Bahasa Pemrograman Yang Digunakan Untuk Mengembangkan
1. Visual Basic
Visual Basic isual basic adalah pengembangan dari bahasa
komputer BASIC (Beginner’s All purpose Symbolyc Intruction
Code). Bahasa tersebut diciptakan oleh professor John Kemeny
dan Thomas Kurtz pada tahun 1960-an. Bahasa tersebut tersusun
sangat mirip dengan bahasa inggris. Sejak saat itu banyak versi
BASIC
dikembangkan
untuk
digunakan
sebagai
platform
Komputer. Beberapa versinya seperti :
 Microsoft QBasic
 QUICKBASIC
 GWBASIC
 IBM BASICA
 Apple BASIC dll.
Pemakaian BASIC yang sangat populer dengan berbagai jenis
komputer berperan dalam memperbaiki bahasa pemrograman itu
sendiri, yang pada akhirnya lahir Visual basic yang berbasis GUI
(Graphic User Interface). VISUAL BASIC sendiri 1.0 dikenalkan
pada tahun 1991, pendekatan yg dilakukan untuk menghubungkan
bahasa pemrograman dengan GUI berasal dari prototype yg
dikembang oleh “Alan Cooper” yg di sebut TRIPOD,. Kemudian
Microsoft
mengontrak
copper
dan
asosiasinya
utk
mengembangkan tripod agar dapat digunakan di windows 3.0
dibawah nama kode Ruby. Dibawah ini adalah perjalan VISUAL
BASIC 1.0 sampai VISUAL BASIC 10 :
1) Proyek “Thunder” dirintis
2) Visual Basic 1.0 (May 1991) di rilis untuk windows
pada Comdex/Windows Wordltrade yg dipertunjukan di
Atlanta , Georgia
3) Visual Basic 1.0 untuk DOS dirilis pada bulan
September 1992. Bahasa ini tidak kompatibel dengan
Visual Basic For Windows. VB 1.0 for DOS ini pada
kenyataaanya merupakan versi kelanjutan dari compiler
BASIC,
QuickBasic
dan
BASIC
Professional
Development System.
4) Visual Basic 2.0 dirilis pada November 1992, Cakupan
pemrogramannya cukup mudah untuk digunakan dan
kecepatannya juga telah di modifikasi. Khususnya pada
Form yg menjadikan object dapat dibuat secara seketika,
serta konsep dasar dari Class modul yg berikutnya di
implementasikan pada VB 4
5) Visual Basic 3.0 , dirilis pada musim panas 1993 dan
dibagi menjadi versi standard dan professional. VB 3
memasukan Versi 1.1 dari Microsoft Jet Database
Engine yg dapat membaca serta menulis database Jet
(atau Access) 1.x
6) Visual Basic 4.0 (Agustus 1995) merupakan versi
pertama yg dapat membuat windows program 32 bit
sebaik versi 16 bit nya. VB 4 juga memperkenalkan
kemampuan untuk menulis non-GUI class pada Visual
Basic
7) Visual Basic 5.0 (February 1997), Microsoft merilis
secara eksklusif Visual basic untuk versi windows 32 bit
. Programmer yg menulis programnya pada versi 16 bit
dapat dengan mudah melakukan import porgramnya dari
VB4 ke VB5. dan juga sebaliknya, program VB5 dapat
diimport menjadi VB4. VB 5 memperkenalakan
kemampuan untuk membuat User Control.
8) Visual Basic 6.0 (pertengahan 1998) memperbaiki
beberapa
cakupan,
temasuk
kemapuannya
untuk
membuat Aplikasi Web-based . Visual Basic 6 di
jadwalkan
akan
memasuki
Microsoft
“fasa
non
Supported” dimulai pada maret 2008
9) Visual Basic .NET (VB 7), dirilis pada tahun 2002,
Beberapa yang mencoba pada versi pertama .NET ini
mengemukakan bahwa bahasa ini sangat powerful tapi
bahasa yg digunakan sangat berbeda dengan bahasa
sebelumnya,
dengan
kekurangan
diberbagai
area,
termasuk runtime-nya yang 10 kali lebih besar dari paket
runtime VB6 serta peningkatan penggunan memory.
10) Visual Basic .NET 2003 (VB 7.1) , dirilis dengan
menggunakan NET framework versi 1.1.
11) Visual Basic 2005 (VB 8.0) , merupakan iterasi
selanjutnya dari Visual Basic .NET. dan Microsoft
memutuskan untuk menghilangkan kata kata .NET pada
judulnya. Pada Rilis ini , Microsoft memasukan bebrapa
fitur baru, diantaranya :
–
Edit and Continue , mungkin inilah kekurangan fitur
terbesar dari VB .NET . pada VB 2005 ini kita
diperbolehkan melakukan perubahan kode pada saat
program sedang dijalankan
–
Perbaikan
pada
Konversi
dari
VB
ke
VB
NET12Visual Basic .NET 2003 (VB 7.1) , dirilis
dengan menggunakan NET framework versi 1.1.
12) IsNot Patent, merupakan salah satu fitur dari Visual
Basic 2005 merupakan konversi If Not X Is Y menjadi If
X IsNot Y.
13) Visual Basic 2005 Express , merupkan bagian dari
Product Visual Studio. Microsoft membuat Visual
Studio 2005 Express edition untuk pemula dan yg gemar
dengan VB, salah satu produknya adalah Visual Basic
2005 Express yg merupakan produk gratis dari
Microsoft
14) Visual Basic “Orcas” (VB 9.0) , dijadwalkan akan dirilis
pada tahun 2007 dan dibangung diatas .NET 3.5. Pada
rilis ini , Microsoft menambahkan beberapa fitur ,
diantaranya :
–
True Tenary operator , yaitu fungsi If(boolean,value,
value) yg digunakan untuk menggantikan fungsi IIF
–
LINQ Support
–
Ekspresi Lambda
–
XML Literals
–
Nullable types
–
Type Inference
15) Visual Basic ‘VBx’ (VB 10.0) , Visual Basic 10, yang
juga dkenal dengan nama VBx, akan menawarkan
dukungan untuk Dynamic Language Runtime. VB 10
direncanakan akan menjadi bagian dari SilverLight 1.1
2. Windows Kernel Ditulis Dengan C dan Program lain
Dengan C++
Anda juga bisa membuktikannya. Copy salah satu system files
windows misalnya C: \ WINDOWS \ system32 \ zipfldr.dll. Kemudian
buka dengan notepad, cari string C++, (melalui menu edit -> find). Anda
akan menemukan baris: Microsoft Visual C++ Runtime Library. Ini
berarti file tersebut dibuat dengan library C++.
3. Bahasa Pemrograman Delphi
Delphi adalah sebuah bahasa pemrograman dan lingkungan
pengembangan perangkat lunak. Produk ini dikembangkan oleh
CodeGear sebagai divisi pengembangan perangkat lunak milik
Embarcadero, divisi tersebut sebelumnya adalah milik Borland.
Bahasa Delphi, atau dikenal pula sebagai object pascal (pascal
dengan ekstensi pemrograman berorientasi objek (PBO/OOP))
pada mulanya ditujukan hanya untuk Microsoft Windows.
4. Bahasa Pemrograman Python
Python adalah bahasa pemrograman dinamis
yang
mendukung pemrograman berorientasi obyek. Python dapat
digunakan untuk berbagai keperluan pengembangan perangkat
lunak dan dapat berjalan di berbagai platform sistem operasi.
Seperti halnya bahasa pemrograman dinamis, python seringkali
digunakan
sebagai
bahasa
skrip
dengan
interpreter
yang
teintergrasi dalam sistem operasi. Saat ini kode python dapat
dijalankan pada sistem berbasis:

Linux/Unix

Windows

Mac OS X

Java Virtual Machine

OS/2

Amiga

Palm

Symbian (untuk produk-produk Nokia)
Python didistribusikan dengan beberapa lisensi yang
berbeda dari beberapa versi. Lihat sejarahnya di Python Copyright.
Namun pada prinsipnya Python dapat diperoleh dan dipergunakan
secara bebas, bahkan untuk kepentingan komersial. Lisensi Python
tidak bertentangan baik menurut definisi Open Source maupun
General Public License (GPL)
o Sistem Operasi Linux
a. Sejarah
Nama
Linux
merupakan
kombinasi
unik
antara
nama
penciptanya dan nama sistem operasi yang menjadi targetnya (UNIX).
Semuanya berawal dari sebuah sistem operasi bernama Minix. Minix
dibuat oleh Profesor Andrew Tanenbaum. Minix adalah sistem operasi
mirip UNIX yang bekerja pada PC.
Torvald adalah salah seorang mahasiswa di Universitas Helsinki
yang menggunakan Minix. Walaupun cukup bagus, ia belum
menganggap Minix memadai. Kemudian pada tahun 1991 ia membuat
sistem operasi yang merupakan clone UNIX, yang diberi nama Linux.
Seperti halnya Minix, Linux tidak menggunakan kode apa pun
dari vendor UNIX komersial, sehingga Torvalds mendistribusikan linux
di internet secara bebas dan gratis.
Pada Oktober 5 1991, Torvalds mengeposkan sistem operasinya
di newsgroup comp.os.minix. Ia mengumumkan bahwa source code
Linux tersedia dan meminta bantuan programmer-programmer lain
untuk ikut mengembangkannya. Ketika itu Linux masih setengah
matang, sistem operasi ini hanya bisa menjalankan sedikit perintah
UNIX, seperti bash, gcc dan gnu-make. Saat Linux 1.0 diluncurkan
pada 1994, sistem operasi ini telah cukup stabil dan memiliki banyak
feature, seperti preemptive multitasking (kemampuan untuk membagi
sumber
daya
CPU
untuk
banyak
aplikasi)
dan
symmetric
multiprocessing (kemampuan untuk membagi tugas di antara banyak
CPU). Linux bahkan memiliki maskotnya sendiri yang oleh torvalds
dijeaskan sebagai “Seekor penguin yang menggemaskan dan ramah,
yang kekenyangan setelah makan banyak ikan hering”.
Pada 1996, tim pengembangan Linux yang ada diseluruh dunia
mulai memberikan hasilnya. Tahun itu mereka telah membuat versi
Linux untuk sejumlah versi hardware, dari Atari ST sampai Macintosh.
Linux terus berkembang pesat, utamanya karena ada sejumlah
distributor (seperti RedHat, Caldera, dsb) yang berkompetisi untuk
berebut pangsa pasar. Oleh karena itu dibentuk kelompok bernama
Linux Standard Base. Kelompok ini bekerja untuk memastikan bahwa
beragam distribusi Linux yang ada tetap bisa menjalankan
b. Pengembangan
Sebuah ringkasan sejarah sistem operasi-sistem operasi
bertipe Unix menunjukkan asal usul Linux. Perhatikan walaupun
memiliki konsep dan disain arsitektur yang sama, Linux tidak
memiliki kode sumber yang tidak bebas seperti halnya Unix atau
Minix.
Perbedaan utama antara Linux dan sistem operasi populer
lainnya terletak pada kernel Linux dan komponen-komponennya
yang bebas dan terbuka. Linux bukan satu-satunya sistem operasi
dalam kategori tersebut, walaupun demikian Linux adalah contoh
terbaik dan terbanyak digunakan. Beberapa lisensi perangkat lunak
bebas dan sumber terbuka berdasarkan prinsip-prinsip copyleft,
sebuah konsep yang menganut prinsip: karya yang dihasilkan dari
bagian copyleft harus juga merupakan copyleft. Lisensi perangkat
lunak bebas yang paling umum, GNU GPL, adalah sebuah bentuk
copyleft, dan digunakan oleh kernel Linux dan komponenkomponen dari proyek GNU.
Sistem Linux berkaitan erat dengan standar-standar
POSIX,[18] SUS,[19] ISO dan ANSI. Akan tetapi, baru distribusi
Linux-FT saja yang mendapatkan sertifikasi POSIX.1.[20] Proyekproyek perangkat lunak bebas, walaupun dikembangkan dalam
bentuk kolaborasi, sering dirilis secara terpisah. Akan tetapi,
dikarenakan lisensi-lisensi perangkat lunak bebas secara eksplisit
mengijinkan distribusi ulang, terdapat proyek-proyek yang
bertujuan untuk mengumpulkan perangkat lunak-perangkat lunak
tersebut dan menjadikannya tersedia dalam waktu bersamaan
dalam suatu bentuk yang dinamakan distribusi Linux.
Sebuah distribusi Linux, yang umum disebut dengan
"distro", adalah sebuah proyek yang bertujuan untuk mengatur
sebuah
kumpulan
perangkat
lunak
berbasis
Linux
memfasilitasi instalasi dari sebuah sistem operasi
dan
Linux.
Distribusi-distribusi Linux ditangani oleh individu, tim, organisasi
sukarelawan dan entitas komersial. Distribusi Linux memiliki
perangkat lunak sistem dan aplikasi dalam bentuk paket-paket dan
perangkat lunak yang spesifik dirancang untuk instalasi dan
konfigurasi sistem. Perangkat lunak tersebut juga bertanggung
jawab dalam pemutakhiran paket. Sebuah Distribusi Linux
bertanggung jawab atas konfigurasi bawaan, sistem keamanan dan
integrasi secara umum dari paket-paket perangkat lunak sistem
Linux.
c. Bahasa
Pemrograman
Yang
Digunakan
Untuk
Mengembangkan
1. Bahasa Pemrograman Fotran
Fortran
(atau
FORTRAN)
adalah
sebuah
bahasa
pemrograman. Pertama kali dikembangkan pada tahun 1950 dan
digunakan dalam bidang sains selama 50 tahun kemudian. Pertama
kali bernama FORTRAN yang merupakan singkatan dari Formula
Translator/Translation, tetapi penggunaan huruf besar kemudian
ditiadakan sejak versi Fortran 90. Pertama kali dikembangkan
merupakan bahasa pemrograman prosedural, akan tetapi versiversi terbaru dari Fortran kemudian dikembangkan dengan
memasukkan kemampuan object-oriented programming.
2. Bahasa Pemrograman Phyton
Python adalah bahasa pemrograman dinamis
yang
mendukung pemrograman berorientasi obyek. Python dapat
digunakan untuk berbagai keperluan pengembangan perangkat
lunak dan dapat berjalan di berbagai platform sistem operasi.
Seperti halnya bahasa pemrograman dinamis, python seringkali
digunakan
sebagai
bahasa
skrip
dengan
interpreter
yang
teintergrasi dalam sistem operasi. Saat ini kode python dapat
dijalankan pada sistem berbasis:
o
Linux/Unix
o
Windows
o
Mac OS X
o
Java Virtual Machine
o
OS/2
o
Amiga
o
Palm
o
Symbian (untuk produk-produk Nokia)
Python didistribusikan dengan beberapa lisensi yang
berbeda dari beberapa versi. Lihat sejarahnya di Python Copyright.
Namun pada prinsipnya Python dapat diperoleh dan dipergunakan
secara bebas, bahkan untuk kepentingan komersial. Lisensi Python
tidak bertentangan baik menurut definisi Open Source maupun
General Public License (GPL)
3. Bahasa Pemrograman Perl
Perl adalah bahasa pemrograman untuk segala keperluan,
dikembangkan pertama kali oleh Larry Wall di mesin Unix. Perl
dirilis pertama kali pada tanggal 18 Desember 1987 ditandai
dengan keluarnya Perl 1. Pada versi-versi selanjutnya, Perl tersedia
pula untuk berbagai sistem operasi varian Unix (SunOS, Linux,
BSD, HP-UX), juga tersedia untuk sistem operasi seperti DOS,
Windows, PowerPC, BeOS, VMS, EBCDIC, dan PocketPC.
Dukungan terhadap pemrograman berbasis obyek (object oriented
programming/OOP) ditambahkan pada Perl 5, yang pertama kali
dirilis pada tanggal 31 Juli 1993. Proyek pengembangan Perl 6
dimulai pada tahun 2000, dan masih berlangsung hingga kini tanpa
tanggal yang jelas kapan mau dirilis. Ini dikatakan sendiri oleh
Larry Wall[1] dalam satu pidatonya yang dikenal dengan seri The
State of the Onion.
Dua di antara karakteristik utama Perl adalah penanganan teks
dan berbagai jalan pintas untuk menyelesaiakn persoalan-persoalan
umum. Tidak heran jika Perl sangat populer digunakan dalam
program-program CGI (Common Gateway Interface) dan berbagai
protokol Internet lainnya. Seperti diketahui, TCP/IP sebagai basis
bagi semua protokol Internet yang dikenal sekarang ini
menggunakan format teks dalam komunikasi data. Seperti juga
bahasa populer lainnya, Perl menerima banyak kritikan. Meski
banyak di antaranya hanya berupa mitos, atau berlebih-lebihan,
tapi terdapat juga sejumlah kritikan yang valid. Salah satunya
adalah, sintaksnya susah dibaca, karena banyak menggunakan
simbol-simbol yang bukan huruf dan angka.
4. Bahasa Pemrograman Assembly
Bahasa Assembly untuk mengembangkan sistem operasi versi
UNIX sepaerti linux. yang bertujuan untuk membuat Sistem
operasi yang dapat bersifat mudah di program (Programmer
Friendly).
5. Bahasa Pemrograman C atau C++ di GNU Linux
Beberapa tahun terakhir, penggunaan Linux di Indonesia mulai
semarak. Hal itu juga terjadi di berbagai tempat di dunia karena
beberapa faktor, antara lain adalah faktor harga yang cukup
bersaing, kelengkapan aplikasi dan tentu saja adalah masalah
faktor keamanan. Mengingat kelebihan yang dimiliki Linux, tak
heran jika IBM rela mengeluarkan dana besar untuk penelitian di
bidang Linux.
Seiring dengan popularitasnya yang semakin meningkat,
bahasa-bahasa pemrograman yang sesuai mulai bermunculan. Dari
sekian banyak bahasa pemrograman, diajukan bahasa C. Dengan
sifatnya yang portabel, Anda tidak perlu kerepotan saat harus
mengkompilasinya ke mesin atau sisitem operasi lain. Selain itu,
bahasa C sudah cukup matang. Artinya, karena sudah cukup lama
berkiprah di dunia pemrograman sejak tahun 60-an, bahasa ini
relatif sedikit mengalami perubahan.
o Sistem Operasi UNIX
a. Sejarah
Unix adalah sebuah sistem operasi komputer yang dikembangkan
oleh AT&T Bell Labs pada tahun 1960 dan 1970-an. UNIX didesain
sebagai sistem operasi yang portable, multi-tasking dan multi-user.
BSD adalah salah satu turunan (varian) Unix yang dikembangkan oleh
Universitas California, Berkeley.
Sejarah UNIX diawali dari proyek MULTICS (Multiplexed
Information and Computing Service) pada tahun 1965 yang dilakukan
oleh American Telephone & Telegraph (AT&T), General Electric
(GE), dan Massachusett Institute of Technology (MIT), dengan
bantuan dana yang besar dari departemen pertahanan Amerika
(Departement of Defense Advanced Research Project - DARPA).
Multics
merupakan
sistem
operasi
yang
modular
dengan
menggunakan processor kecepatan tinggi, memori, dan perlengkapan
komunikasi, dirancang untuk dapat bekerja 24 jam sehari, dan 365 hari
per tahun tanpa henti, juga dirancang untuk kebutuhan militer.
Pada tahun 1969, proyek MULTICS di hentikan karena terlambat
dari waktu yang ditentukan, hal ini disebabkan karena jauhnya jarak
antar periset pada waktu itu (New Jersey - MIT). Pada tahun yang
sama, Ken Thompson, peneliti yang bekerja pada proyek MULTICS,
bekerja sama dengan Dennis Ritchie berusaha untuk merealisasikan
ide MULTICS dengan menggunakan komputer PDP-7. Peter Neuman,
menyarankan proyek mereka ini diberi nama UNIX. Sistem UNIX ini
kemudian di tulis ulang utuk komputer PDP-11 dalam waktu 1 tahun.
Ilmuwan AT&T banyak menambahkan tool-tool kecil untuk UNIX
pada
tahun
1970-an,
masing-masing
tool
digunakan
untuk
mengerjakan satu fungsi.
Tahun
1973,
UNIX
ditulis
ulang
oleh
Ken
Thompson
menggunakan bahasa pemrograman baru yang diciptakan oleh Dennis
Ritchie, Bahasa C. Bahasa C di rancang agar mudah untuk di
pindahkan (portable) dari satu komputer ke komputer lain.
Tahun 1977, Mike Lesk mengembangkan "Ported I/O Library",
sebuah pustaka yang dapat dibawa untuk mengatasi kesulitan dalam
melakukan port UNIX dari satu komputer ke komputer lain karena
perbedaan I/O dari setiap komputer. Unix pertama kali dipindahkan
(ported) ke dalam laboratorium Interdata 8//32, komputer mikro yang
sama dengan PDP-11.
Tahun 1978, UNIX berhasil diport kedalam komputer mini VAX.
Sampai dengan tahun ini UNIX masih digunakan sebagai sistem
operasi eksperimental. Ternyata sejak awal 1973, lebih dari 16 cabang
AT&T atau Western Electric di luar laboratorium Bell telah
menjalankan UNIX. UNIX menyebar dengan sangat cepat, pada tahun
1977 sedikitnya 500 lokasi telah menjalankan UNIX; 125 diantaranya
adalah universitas dan lebih dari 10 negara asing, pada tahun yang
sama pula keluar UNIX versi 6 yang memiliki dukungan komersial.
Universitas
California
di
Berkeley
membayar
$400
untuk
mendapatkan Tape sistem operasi UNIX yang di dalamnya terdapat
pula source code dari UNIX yang lengkap. Source code tersebut di
modifikasi oleh Bill Joy dan Chuck Haley, yang merupakan lulusan
Berkeley. Pada tahun 1978 Bill Joy mengeluarkan 30 salinan koleksi
program dan modifikasi UNIX dengan biaya pengganti media dan
pengiriman seharga $50. Lebih dari 6 tahun Berkeley mendapat dana
dari ARPA untuk mengembangkan UNIX yang kemudian disebut
dengan BSD Unix. Banyak pengembangan yang telah dilakukan antara
lain: Multitasking, penamaan file dengan jumlah karakter sampai
dengan 255 karakter, dan kemampuan untuk bergabung kedalam
komputer lokal. Pada masa ini BSD Unix menjadi populer di kalangan
peneliti dan universitas.
Pada masa yang sama, AT&T tetap mengembangkan Unix
versinya, karena mulai merasa khawatir karena kepopuleran BSD Unix
AT&T kemudian mengembangkan produk komersial Unix. AT&T
mengeluarkan sistem yang disebut UNIX System V dan merupakan
standar Unix, dan menyatakan bahwa BSD Unix bukan merupakan
standard dan tidak kompatibel. Hal ini dilakukan untuk meredam
kepopuleran BSD, juga karena merasa hak cipta ada pada AT&T.
Dengan lisensi antara Berkeley dengan AT&T, pihak universitas dapat
secara bebas
mendistribusikan perbaikan Unix AT&T kepada
kliennya dengan catatan tidak ada boleh ada penambahan nomor versi.
Hingga saat ini BSD Unix selalu versi 4.2. Di sisi lain BSD 4.2
diyakini digunakan sebagai basis pengembangan sistem operasi Unix
lainnya, seperti SunOS yang menjadi sistem operasi mesin Sun
Microsystem, dan ULTRIX sebagai sistem operasi Unix di lingkungan
DEC (Digital Equipment Corporation).
Dengan banyaknya perusahaan yang mengembangkan Unix, maka
timbul permasalahan, Unix versi manakah yang harus digunakan...?
Berkeley Unix (BSD) lebih disukai pengguna dari kalangan akademik
dan pengembang sistem, tetapi tidak didukung dan menakutkan seperti
halnya sistem operasi dari Sun yang baru, yang ternyata kemudian
menjadi terdepan di kalangan Unix, disisi lain ada AT&T System V
yang di kembangkan oleh AT&T dan diklaim sebagai standar. Akibat
dari permasalahan standar ini maka pada akhir 1980-an, Data General,
IBM, Hewlwtt Packard, dan Silicon Graphic mengembangkan Unix
sendiri dengan menggunakan System V sebagai standar. Versi Unix
terpecah 2, tetapi ternyata ada versi ke-3, yakni XENIX, yang
dikembangkan oleh Microsoft pada awal tahun 1980-an dan
dilisensikan
kepada
Santa
Cruz
Operation
(SCO).
XENIX
menggunakan standar sistem operasi dari AT&T versi yang lebih tua
yaitu System III. Karena kebutuhan standar sistem operasi, maka pada
akhir tahun 1980-an, XENIX dan AT&T System V bergabung menjadi
System V/386 yang menggabungkan seluruh fungsi tradisional System
V dan XENIX, dirilis pada tahun 1988 untuk komputer berbasis
80386.
Pada musim panas 1988, AT&T dan Sun Microsystem
menandatangani perjanjian kerjasama pengembangan yang kemudian
menghasilkan System V Release 4 (SVR4), yang memiliki
kemampuan terbaik dari System V dan Berkeley Unix, dan membuat
semua program yang ditulis untuk kedua system tersebut menjadi
kompatibel dalam satu sistem. Pada saat ini SunOS digantikan oleh
sistem operasi Unix baru dengan nama Solaris. Merasa terancam oleh
AT&T dan Sun karena bukan merupakan bagian dari usaha
pengembangan
SVR4,
Appolo
Computer,
Digital
Equipment
Computer (DEC), Hewlett Packard, IBM, dan sebagian pabrik di
Eropa membentuk Open Software Foundation (OSF). Pembentukan ini
sebagai usaha untuk melepaskan diri dari pengendalian AT&T, dengan
atas nama koalisi industri not-for-profit, dan menggunakan ilsensi
yang seragam. OSF dikembangkan dengan menggunakan standar AIX,
dan kemudian diport ke dalam kernel MACH dari universitas Carnegie
Mellon, dengan menggabungkan librari dan utility dari HP, IBM, dan
DEC. Akan tetapi, hasil pengembangan OSF, OSF/1 tidak banyak
digunakan hingga pada akhirnya koalisi tersebut mengembangkan
sendiri-sendiri sistem mereka, misalnya IBM dengan AIX nya, dan
sebagian lainnya mengadopsi SVR4 yang sudah direlease terlebih
dahulu.
Tahun 1993, AT&T menjual Unix System Laboratory (USL)
kepada Novell setelah berhasil menjadikan SVR4 sebagai standar
industri. Akan tetapi keberhasilan standar Unix ini tidak dapat
mengalahkan MS Windows yang dikembangkan sebagai sistem
operasi untuk komputer desktop. Novel kemudian mentransfer merek
dagang Unix kepada X/Open Consortium. Tahun 1995, Novell
menjual kepemilikan source code Unix kepada SCO, dan dengan
demikian menghentikan USL.
Pada awal 1990-an, BSD 4.4 dikomersialkan dengan nama
BSD/OS oleh BSD Inc., yang memiliki kemampuan sistem firewall
jaringan, sistem VAR, dan lab. riset akademik. Sementara itu sistem
operasi seperti Unix (clone) yang cuma-cuma (free), Linux, diciptakan
oleh Linus Torvald, mahasiswa ilmu komputer universitas Helsinki
Finlandia, dikembangkan oleh para hobbyist, dan menguasai pasar
bisnis kelas kecil (small-business). Beberapa implementasi sistem
Unix dan seperti Unix (Unix-like) untuk PC dikembangkan
berdasarkan kepada BSD 4.3 dan 4.4, dan sistem MACH yang
dikembangkan oleh Carnegie yang menjadi fondasi dasar MacOS.
Walaupun pada akhirnya sistem Unix yang ada saat ini belum bersatu
dalam pengembangan, pada pertengahan tahun 1990-an diperkirakan
sudah ada jutaan komputer dengan sistem operasi Unix diseluruh
dunia. Sistem operasi Unix merupakan pilihan bagi banyak
mikroprosesor, karena kemudahannya untuk diadopsi.
Saat ini telah ada kumpulan standar untuk sistem operasi seperti
Unix, termasuk di dalamnya antar muka (interface), librari, dan
karakteristik kelakuan (behavioral characteristic). Kumpulan standar
ini seperti POSIX, yang awalnya dikembangkan oleh IEEE, yang juga
diadopsi sebagai ISO/IEC 9945. Dengan adanya penstandaran seperti
antar muka, librari, dan kelakuan ini kita dapat menggunakan atau
mengadakan mesin dengan Unix dari manapun.
b. Pengembangan
-
Jenis-jenis UNIX
UNIX adalah sebuah sistem operasi yang dikembangkan
oleh banyak pihak. Setiap pihak yang mengembangkan UNIX,
menambahkan teknologi miliknya ke dalam UNIX, yang
meskipun hal itu di luar standar, mampu menjadikan sistem
operasi UNIX lebih kuat atau lebih andal. Tabel berikut
menyebutkan beberapa jenis-jenis UNIX.
Jen Dik
is- em
jeniban
s
gka
Varn
ian ole
UN h
IX (ve
ndo
r/or
gan
isas
i
A/ Ap
UX ple
Co
mp
ute
r
Do Ap
maiple
n/XCo
mp
ute
r
DarAp
winple
Co
mp
ute
r
(m
odi
fik
asi
yan
g
dila
kuk
an
ole
h
Ap
ple
dar
i
ker
nel
BS
D
dan
dia
pli
kas
ika
n
pad
a
Ma
c
OS
/X)
.
CT Co
IX nve
rge
nt
Tec
hno
log
y
Dis Co
trix nve
rge
nt
Tec
hno
log
y
UniCra
CO y
S Res
ear
ch
(se
kar
ang
bag
ian
dar
i
Sili
con
Gra
phi
cs
Inc
orp
ora
ted
)
DG Dat
/U a
X Ge
ner
al
Cor
por
atio
n
DigDig
ital ital
UN Eq
IX uip
me
nt
Cor
por
atio
n
(D
EC
)
(di
beli
ole
h
Co
mp
aq,
sek
ara
ng
bag
ian
dar
i
He
wle
ttPac
kar
d)
Ult Dig
rix ital
Eq
uip
me
nt
Cor
por
atio
n
(D
EC
)
(di
beli
ole
h
Co
mp
aq.
sek
ara
ng
bag
ian
dar
i
He
wle
ttPac
kar
d)
CL Fai
IX rch
ild
Co
mp
any
HP He
/U wle
X ttPac
kar
d
Tru Co
64 mp
aq
(se
kar
ang
bag
ian
dar
i
He
wle
ttPac
kar
d)
AI Int
X ern
atio
nal
Bu
sin
ess
Ma
chi
ne
(IB
M)
Cor
por
atio
n
Co Ma
her rk
ent Wil
lia
m
Co
mp
any
XE Mi
NI cro
X soft
Cor
por
atio
n
(lal
u
dij
ual
ke
SC
O)
DV No
IX rth
ern
Tel
eco
m
UniNo
xW vell
are Inc
orp
ora
ted
SC San
O ta
UN Cru
IX z
Op
erat
ion
(S
CO
)
Cor
por
atio
n
SC San
O ta
XE Cru
NI z
X Op
erat
ion
(S
CO
)
Cor
por
atio
n
SC San
O ta
Op Cru
enSz
erv Op
er erat
ion
(S
CO
)
Cor
por
atio
n
Dy Seq
nix uen
t
SI Sie
NI me
X ns
Cor
por
atio
n/N
ixd
orf
IRI Sili
X con
Gra
phi
cs
Inc
orp
ora
ted
(S
GI)
Su Sta
nO nfo
S rd
Uni
ver
siti
es
Net
wo
rk
(S
UN
)
Sol Su
aris n
Mi
cro
sys
tem
s
Inc
orp
ora
ted
Eu Th
nic e
e
Wo
llo
ngo
ng
Gr
oup
UniUni
plu soft
s+ Cor
por
atio
n
BS Uni
D ver
UN sita
IX s
Cal
ifor
nia
(U
niv
ersi
ty
of
Cal
ifor
nia
)
Ber
kel
ey,
Am
eri
ka
Ser
ikat
BS BS
D/I DI
(Be
rke
ley
Sof
twa
re
De
sig
n
Inc
orp
ora
ted
)
OS Op
F/1 en
Sof
twa
re
Fo
und
atio
n
GN Fre
U/ e
Lin Sof
ux twa
re
Fo
und
atio
n
GN Fre
U/ e
Hu Sof
rd twa
re
Fo
und
atio
n
Fre
eB
SD
Net
BS
D
Op
en
BS
D
Ne
xtS
tep
Mi Uni
nix ver
sita
s
Ter
buk
a
Am
ster
da
m
(Vr
ije
Uni
ver
site
it
Am
ster
da
m),
Bel
and
a
Ma Uni
ch ver
sita
s
Car
neg
ie
Me
llo
n
(Ca
rne
gie
Me
llo
n
Uni
ver
sity
),
Am
eri
ka
Ser
ikat
UN Lu
IX cen
Sys t
temTec
V hno
log
ies
(Be
ll
La
bs)
QN QN
X X
Sof
twa
re
Sys
tem
s
c. Bahasa
Pemrograman
Yang
Digunakan
Untuk
Mengembangkan
1. Bahasa Pemrograman Assembly
Pada Tahun 1969, Laboraturium Bell AT&T di Murray Hill,
New
Jersey
menggunakan
bahasa
Assembly
untuk
mengembangkan sistem operasi UNIX. yang bertujuan untuk
membuat Sistem operasi yang dapat bersifat mudah di program
(Programmer Friendly).
2. Bahasa Pemrograman B
Setelah UNIX berjalan, Ken Thompson, seorang pengembang
sistem pada Laboratorium AT&T Laboratories mengembangkan
compiler baru dengan nama bahasa B. Bahasa B ini digunakan
untuk merevisi sistem operasi UNIX.
3. Bahasa Pemrograman C
Karena bahasa B ini masih bersifat Intpreter dan terbilang
lambat, maka pada tahun 1971. Sistem operasi UNIX ditulis ulang
menggunakan bahasa C, yaitu bahasa pemrograman yang
dikembangkan oleh Dennis Ritchi, seorang pengembang sistem di
laboratorium yang sama. Tetapi bahasa C masih sulit dipelajari
karena masih bersifat prosedural murni. Hingga saat ini bahasa C
masih digunakan untuk mengembangkan program dan sistem
operasi diantaranya sytem operasi yang sering kita gunakan
Windows dan Linux. dan banyak digunakan juga untuk
mengembangkan
program
-
program
aplikasi
di
bidang
Telekomunikasi, Finansial, dan Bisnis. bahkan sampai saat ini
permainan game yang biasa kita temukan pada komputer sebagian
besar masih menggunakan bahasa C.
4. Bahasa Pemrograman C++
Akhirnya pada tahun 1983, Bjarne Stroustrup yang juga
pengembang sistem di Laboratorium yang sama menciptakan
bahasa C++ yang merupakan bahasa Hybrid dari bahasa C. Karena
bahasa C++ didasarkan dari bahasa C. sehingga kita bisa
mengkompilasi program - program yang ditulis dalam bahasa C
dengan menggunakan Compiler C++. Keistimewaan bahasa C++
adalah karena bahasa ini merupakan bahasa pemrograman yang
berorientasi Objek (Object Oriented Programming). bahasa C++
sendiri merupakan bahasa tingkat menengah (Middle Level
Language). bahkan sampai saat ini permainan game yang biasa kita
temukan pada komputer sebagian besar masih menggunakan
bahasa C++.
5. Bahasa Pemrograman Phyton
Python adalah bahasa pemrograman dinamis yang mendukung
pemrograman berorientasi obyek. Python dapat digunakan untuk
berbagai keperluan pengembangan perangkat lunak dan dapat
berjalan di berbagai platform sistem operasi. Seperti halnya bahasa
pemrograman dinamis, python seringkali digunakan sebagai
bahasa skrip dengan interpreter yang teintergrasi dalam sistem
operasi. Saat ini kode python dapat dijalankan pada sistem
berbasis:
o
Linux/Unix
o
Windows
o
Mac OS X
o
Java Virtual Machine
o
OS/2
o
Amiga
o
Palm
o
Symbian (untuk produk-produk Nokia)
Python didistribusikan dengan beberapa lisensi yang berbeda
dari beberapa versi. Lihat sejarahnya di Python Copyright. Namun
pada prinsipnya Python dapat diperoleh dan dipergunakan secara
bebas, bahkan untuk kepentingan komersial. Lisensi Python tidak
bertentangan baik menurut definisi Open Source maupun General
Public License (GPL).
o Sistem Operasi Mac OS
a. Sejarah
Mac OS adalah singkatan dari Macintosh Operating System. Mac
OS adalah sistem operasi komputer yang dibuat oleh Apple Computer
khusus untuk komputer Macintosh dan tidak kompatibel dengan PC
berbasis IBM. Diperkenalkan pada tahun 1984, Mac OS sejak tahun
2006 telah memiliki kompatibilitas dengan arsitektur PowerPC
maupun x86.
Macintosh operating system atau sistem operasi macintosh adalah
sistem operasi yang di gunakan untuk mengoperasikan komputer
notebook apple macintosh. Mac OS merupakan sistem operasi pertama
yang menggunakan Graphical User Interface – GUI. Orang-orang
penting pada Macintosh yaitu Bill Atkinson, Jef Raskin dan Andy
Hertzfeld. Komputer ini dinamakan berdasarkan McIntosh, jenis apel
yang disukai Jef Raskin. Macintosh diperkenalkan pertama kali pada
bulan Januari 1984 lewat iklan Super Bowl yang fenomenal. Pada
waktu
itu,
langkah
yang
dilakukan
Apple
adalah
sebuah
perkembangan revolusioner dalam dunia komputer personal.
Ada berbagai macam pandangan bagaimana awal mula Machintos
di ciptakan. Apple sengaja membuat Macintosh yang biasa agar
Macintosh dapat lebih mudah di jalankan oleh orang yang baru belajar
komputer sekali pun. Sistem Operasi Macintosh pada awalnya dikenali
sebagai Sistem, seperti “Sistem 6.0.7″ atau “Sistem 7″. Pada awalnya
juga dikenali sebagai “Toolbox” yang terdapat beberapa kelebihan
yang dapat digunakan untuk menggantikan keterpautan kepada
toolbox komputer itu sendiri.
Awalnya Apple juga sengaja menembunyikan keberadaan sistem
operasi ini untuk membedakan Mac dengan sistem operasi yang lain
nya seperti MS-DOS, yang lebih mudah digunakan daripada
Macintosh.
b. Pengembangan
c. Bahasa
Pemrograman
Yang
Digunakan
Untuk
Mengembangkan
1. Bahasa Pemrograman Delphi
Delphi adalah sebuah bahasa pemrograman dan lingkungan
pengembangan perangkat lunak. Produk ini dikembangkan oleh
CodeGear sebagai divisi pengembangan perangkat lunak milik
Embarcadero, divisi tersebut sebelumnya adalah milik Borland.
Bahasa Delphi, atau dikenal pula sebagai object pascal (pascal
dengan ekstensi pemrograman berorientasi objek (PBO/OOP))
pada mulanya ditujukan hanya untuk Microsoft Windows, namun
saat ini telah mampu digunakan untuk mengembangkan aplikasi
untuk Linux dan Microsoft .NET framework (lihat di bawah).
Dengan menggunakan Free Pascal yang merupakan proyek
opensource, bahasa ini dapat pula digunakan untuk membuat
program yang berjalan di sistem operasi Mac OS X dan Windows
CE.
Pada tanggal 8 Februari 2006, Borland mengumumkan akan
melepas
seluruh
jajaran
produk
pengembangan
aplikasi
komputernya termasuk di antaranya Delphi. [1]. Saat ini Delphi
menjadi bagian dari jajaran IDE milik Embarcadero Technologies
setelah Embarcadero Technologies mengakuisisi CodeGear, anak
perusahaan Borland yang menangani tool pengembangan aplikasi.
2. Bahasa Pemrograman Phyton
Python adalah bahasa pemrograman dinamis yang mendukung
pemrograman berorientasi obyek. Python dapat digunakan untuk
berbagai keperluan pengembangan perangkat lunak dan dapat
berjalan di berbagai platform sistem operasi. Seperti halnya bahasa
pemrograman dinamis, python seringkali digunakan sebagai
bahasa skrip dengan interpreter yang teintergrasi dalam sistem
operasi. Saat ini kode python dapat dijalankan pada sistem
berbasis:
o
Linux/Unix
o
Windows
o
Mac OS X
o
Java Virtual Machine
o
OS/2
o
Amiga
o
Palm
o
Symbian (untuk produk-produk Nokia)
Python didistribusikan dengan beberapa lisensi yang berbeda
dari beberapa versi. Lihat sejarahnya di Python Copyright. Namun
pada prinsipnya Python dapat diperoleh dan dipergunakan secara
bebas, bahkan untuk kepentingan komersial. Lisensi Python tidak
bertentangan baik menurut definisi Open Source maupun General
Public License (GPL).
1.1 Sistem Operasi Pada Phone Cell
B)Perkembangan Sistem Operasi
Dalam Ilmu komputer, Sistem operasi atau dalam bahasa Inggris: operating
system atau OS adalah sebuah perangkat lunak atau software yang digunakan
untuk memanage atau mengatur seluruh komponen atau sumber daya
komputer. Dengan adanya sistem operasi, kita dapat mengatur seluruh sumber
daya, baik perangkat keras, maupun perangkat lunak yang akan kita pakai,
contohnya, jika kita ingin menjalankan atau memainkan musik, kita dapat
memasang atau menginstal WinAmp pada sistem operasi kita.. Secara umum,
Sistem Operasi adalah software pada lapisan pertama yang ditaruh pada
memori komputer pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan softwaresoftware lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem
Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk software-software itu.
Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori,
skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak
perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani
dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas
inti dan umum tersebut dinamakan dengan "kernel" suatu Sistem Operasi.
Menurut Tanenbaum, sistem operasi mengalami perkembangan yang sangat
pesat, yang dapat dibagi kedalam empat generasi:
1.Generasi Pertama (1945-1955)
Generasi pertama merupakan awal perkembangan sistem komputasi elektronik
sebagai pengganti sistem komputasi mekanik, hal itu disebabkan kecepatan
manusia untuk menghitung terbatas dan manusia sangat mudah untuk membuat
kecerobohan, kekeliruan bahkan kesalahan. Pada generasi ini belum ada sistem
operasi, maka sistem komputer diberi instruksi yang harus dikerjakan secara
langsung.
2.Generasi Kedua (1955-1965)
Generasi kedua memperkenalkan Batch Processing System, yaitu Job yang
dikerjakan dalam satu rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan.Pada
generasi ini sistem komputer belum dilengkapi sistem operasi, tetapi beberapa
bagian dari fungsi sistem operasi telah ada, contohnya fungsi sistem operasi
FMS (Fortran Monitoring System)
3.Generasi Ketiga (1965-1980)
Pada generasi ini perkembangan sistem operasi dikembangkan untuk melayani
banyak pemakai sekaligus, dimana para pemakai interaktif berkomunikasi lewat
terminal secara on-line ke komputer, maka sistem operasi menjadi multi-user
dan multi-programming
4.Generasi Keempat (Pasca 1980an)
Pada generasi ini , sistem operasi dipergunakan untuk jaringan komputer
dimana pemakai menyadari keberadaan komputer-komputer yang saling
terhubung satu sama lainnya. Pada masa ini para pengguna juga telah
dinyamankan dengan GUI (Graphical User Interface) yaitu antar-muka komputer
yang berbasis grafis yang sangat nyaman, pada masa ini juga dimulai era
komputasi tersebar dimana komputasi-komputasi tidak lagi berpusat di satu
titik, tetapi dipecah dibanyak komputer sehingga tercapai kinerja yang lebih
baik.
5.Generasi Kelima (Pasca 2001 sampai Sekarang )
Mendefinisikan komputer generasi kelima menjadi cukup sulit karena tahap ini
masih dalam perjalanan. Contoh imajinatif komputer generasi kelima adalah
komputer fiksi HAL9000 dari novel karya Arthur C. Clarke berjudul 2001:Space
Odyssey. HAL menampilkan seluruh fungsi yang diinginkan dari sebuah
komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence),
HAL dapat cukup memiliki nalar untuk melakukan percapakan dengan manusia,
menggunakan masukan visual, dan belajar dari pengalamannya sendiri.
Walaupun mungkin realisasi HAL9000 masih jauh dari kenyataan, banyak fungsifungsi yang dimilikinya sudah terwujud.Beberapa komputer dapat menerima
instruksi secara lisan dan mampu meniru nalar manusia. Kemampuan untuk
menterjemahkan bahasa asing sekarang menjadi mungkin. Fasilitas ini tampak
sederhana. Namun fasilitas tersebut menjadi jauh lebih rumit dari yang diduga
ketika programmer menyadari bahwa pengertia manusia sangat bergantung
pada konteks dan pengertian ketimbang sekedar menterjemahkan katakata
secara langsung.
Sistem operasi yang paling sering dipakai saat ini adalah sistem opersai buatan
Microsoft,namun kebanyakan dari kita tidak mengetahui ada operating system
lain atau sistem operasi lain selain keluaran Microsoft seperti misalnya BeOS
buatan Macintosh, PetrOS buatan Trumpet Software International Pty Ltd,
MacOS buatan Apple, Solaris, Namun Operating system pesaing terberat
Microsoft milik bill gates ini adalah Linux yang akhir-akhir ini banyak digunakan
oleh perusahaan -perusahaan besar dunia sebagai server bahkan salah satu
webserver milik Microsoft sendiri menggunakan nya.
B. Sistem Operasi pada Phone Cell
Pada ponsel yang setiap hari kita gunakan mungkin terdapat beberapa fitur seperti
schedulling task, messaging, keyboard, WAP, music player, kamera, synchronisation
pada perangkat lain dan lain-lain. Sama halnya dengan komputer, semua fitur-fitur ini di
atur oleh software utama yang bertanggung jawab untuk mengotrol software-software
yang bekerja pada handphone itu sendiri. Sekarang sudah banyak perusahaan ponsel yang
menanamkan sistem operasi pada produknya, baik itu PDA, Smartphone. Sehingga
semakin banyak pula pembuat Mobile Operating System yang berlomba-lomba
memasarkan dan membuat sistem operasi yang semakin efisien, entertaining dan
memudahkan tugas sehari-hari. Selain itu Mobile Operating System juga di tuntut
kefleksibilitasannya, sehingga para pembuat software dapat menciptakan aplikasi-aplikasi
baru yang canggih.
Sistem operasi-sistem operasi utama yang digunakan Phone Cell sistem umum
terbagi menjadi:
1. Sistem Operasi Java
1.1 Pengertian
Sistem Operasi Java adalah Sistem operasi biasanya ditulis dalam sebuah
kombinasi dari kode bahssa C dan assembly, terutama disebabkan oleh kelebihan
performa dari bahasa tersebut dan memudahkan komunikasi dengan perangkat keras.
Satu kesulitan dalam merancang sistem basis bahasa adalah dalam hal proteksi
memori, yaitu memproteksi sistem opeasi dari pemakai program yang sengaja
memproteksi pemakai program lainnya. Sistem operasi tradisional mengaharapkan pada
tampilan perangkat keras untuk menyediakan proteksi memori. Sistem basis bahasa
mengandalkan pada tampilan keamanan dari bahasa. Sebagai hasilnya, sistem basis
bahasa menginginkan pada alat perangkat keras kecil, yang mungkin kekurangan
tampilan perangkat keras yang menyediakan proteksi memori.
Java' adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer
termasuk telepon genggam. Dikembangkan oleh Sun Microsystems dan diterbitkan tahun
1995. Java tidak boleh disalahpahami sebagai JavaScript. JavaScript adalah bahasa
scripting yang digunakan oleh web browser.
1.2 Sejarah
Bahasa pemrograman Java pertama lahir dari The Green Project, yang berjalan
selama 18 bulan, dari awal tahun 1991 hingga musim panas 1992. Proyek tersebut belum
menggunakan versi yang dinamakan Oak. Proyek ini dimotori oleh Patrick Naughton,
Mike Sheridan, James Gosling dan Bill Joy, beserta sembilan pemrogram lainnya dari
Sun Microsystems. Salah satu hasil proyek ini adalah maskot Duke yang dibuat oleh Joe
Palrang.
Pertemuan proyek berlangsung di sebuah gedung perkantoran Sand Hill Road di
Menlo Park. Sekitar musim panas 1992 proyek ini ditutup dengan menghasilkan sebuah
program Java Oak pertama, yang ditujukan sebagai pengendali sebuah peralatan dengan
teknologi layar sentuh (touch screen), seperti pada PDA sekarang ini. Teknologi baru ini
dinamai "*7" (Star Seven).
Setelah era Star Seven selesai, sebuah anak perusahaan TV kabel tertarik
ditambah beberapa orang dari proyek The Green Project. Mereka memusatkan
kegiatannya pada sebuah ruangan kantor di 100 Hamilton Avenue, Palo Alto.
Perusahaan baru ini bertambah maju: jumlah karyawan meningkat dalam waktu
singkat dari 13 menjadi 70 orang. Pada rentang waktu ini juga ditetapkan pemakaian
Internet sebagai medium yang menjembatani kerja dan ide di antara mereka. Pada awal
tahun 1990-an, Internet masih merupakan rintisan, yang dipakai hanya di kalangan
akademisi dan militer.
Mereka menjadikan perambah (browser) Mosaic sebagai landasan awal untuk
membuat perambah Java pertama yang dinamai Web Runner, terinsipirasi dari film 1980an, Blade Runner. Pada perkembangan rilis pertama, Web Runner berganti nama menjadi
Hot Java.
Pada sekitar bulan Maret 1995, untuk pertama kali kode sumber Java versi 1.0a2
dibuka. Kesuksesan mereka diikuti dengan untuk pemberitaan pertama kali pada surat
kabar San Jose Mercury News pada tanggal 23 Mei 1995.
Sayang terjadi perpecahan di antara mereka suatu hari pada pukul 04.00 di sebuah
ruangan hotel Sheraton Palace. Tiga dari pimpinan utama proyek, Eric Schmidt dan
George Paolini dari Sun Microsystems bersama Marc Andreessen, membentuk Netscape.
Nama Oak, diambil dari pohon oak yang tumbuh di depan jendela ruangan kerja
"bapak java", James Gosling. Nama Oak ini tidak dipakai untuk versi release Java karena
sebuah perangkat lunak sudah terdaftar dengan merek dagang tersebut, sehingga diambil
nama penggantinya menjadi "Java". Nama ini diambil dari kopi murni yang digiling
langsung dari biji (kopi tubruk) kesukaan Gosling.
Versi awal Java ditahun 1996 sudah merupakan versi release sehingga dinamakan
Java Versi 1.0. Java versi ini menyertakan banyak paket standar awal yang terus
dikembangkan pada versi selanjutnya:

java.lang: Peruntukan kelas elemen-elemen dasar.

java.io: Peruntukan kelas input dan output, termasuk penggunaan berkas.

java.util: Peruntukan kelas pelengkap seperti kelas struktur data dan kelas kelas
penanggalan.

java.net: Peruntukan kelas TCP/IP, yang memungkinkan berkomunikasi dengan
komputer lain menggunakan jaringan TCP/IP.

java.awt: Kelas dasar untuk aplikasi antarmuka dengan pengguna (GUI)

java.applet: Kelas dasar aplikasi antar muka untuk diterapkan pada penjelajah
web.
1.3 Bahasa Pemrograman yang digunakan dalam membuat Java
a. Bahasa Pemrograman Java
Platform independent berarti program yang ditulis dalam bahasa Java
dapat dengan mudah dipindahkan antar berbagai jenis sistem operasi dan berbagai
jenis arsitektur komputer. Aspek ini sangat penting untuk dapat mencapai tujuan
Java sebagai bahasa pemrograman Internet di mana sebuah program akan
dijalankan oleh berbagai jenis komputer dengan berbagai jenis sistem operasi.
Sifat ini berlaku untuk level source code dan binary code dari program Java.
Berbeda dengan bahasa C dan C++, semua tipe data dalam bahasa Java
mempunyai ukuran yang konsisten di semua jenis platform. Source code program
Java sendiri tidak perlu dirubah sama sekali jika Anda ingin mengkompile ulang
di platform lain. Hasil dari mengkompile source code Java bukanlah kode mesin
atau instruksi prosesor yang spesifik terhadap mesin tertentu, melainkan berupa
bytecode yang berupa file berekstensi .class. Bytecode tersebut dapat langsung
Anda eksekusi di tiap platform yang dengan menggunakan Java Virtual Machine
(JVM) sebagai interpreter terhadap bytecode tersebut.
JVM sendiri adalah sebuah aplikasi yang berjalan di atas sebuah sistem
operasi dan menerjemahkan bytecode program Java dan mengeksekusinya,
sehingga secara konsep bisa dianggap sebagai sebuah interpreter. Proses
pengeksekusian program Java dapat dilukiskan seperti di Gambar 1. Dengan cara
ini, sebuah program Java yang telah dikompilasi akan dapat berjalan di platform
mana saja, asalkan ada JVM di sana.
Kompiler
dan
interpreter
untuk
program
Java
berbentuk
Java
Development Kit (JDK) yang diproduksi oleh Sun Microsystems. JDK ini dapat
didownload gratis dari situs java.sun.com. Interpreter untuk program Java sendiri
sering juga disebut Java Runtime atau Java Virtual Machine. Interpreter Java,
tanpa kompilernya, disebut Java Runtime Environment (JRE) dapat didownload
juga di situs yang sama. Untuk mengembangkan program Java dibutuhkan JDK,
sementara jika hanya ingin menjalankan bytecode Java cukup dengan JRE saja.
Namun untuk mengeksekusi applet (sebuah bytecode Java juga) Anda biasanya
tidak perlu lagi mendownload JRE karena browser yang Java-enabled telah
memiliki JVM sendiri.
Selain kompiler dan interpreter, bahasa Java sendiri memiliki library yang
cukup besar yang dapat mempermudah Anda dalam membuat sebuah aplikasi
dengan cepat. Library ini sudah mencakup untuk grafik, desain user interface,
kriptografi, jaringan, suara, database, dan lain-lain.
Java adalah bahasa pemrograman berorientasi objek. Pemrograman
berorientasi objek secara gamblang adalah teknik untuk mengorganisir program
dan dapat dilakukan dengan hampir semua bahasa pemrograman. Namun Java
sendiri telah mengimplementasikan berbagai fasilitas agar seorang programer
dapat mengoptimalkan teknik pemrograman berorientasi objek.
Sedikit perbandingan tambahan dengan bahasa C dan C++, Java banyak
mewarisi konsep orientasi objek dari C++ namun dengan menghilangkan aspekaspek kerumitan dalam bahasa C++ tanpa mengurangi kekuatannya. Hal ini
mempermudah programer pemula untuk mempelajari Java namun mengurangi
keleluasaan programer berpengalaman dalam mengutak-atik sebuah program. Di
balik kemudahan yang ditawarkan Java, luasnya fasilitas library Java sendiri
membuat seorang programer membutuhkan waktu yang tidak singkat untuk dapat
menguasai penggunaan library-library tersebut.
2. Sistem Operasi Symbian
2.1 Pengertian
Sistem operasi Symbian adalah sistem operasi yang dikembangkan oleh Symbian
Ltd. yang dirancang untuk digunakan peralatan bergerak mobile).Symbian merupakan
perusahaan independen hasil kolaborasi vendor-vendor raksasa pada masa itu yakni
Ericsson, Nokia, Motorola, dan Psion. Nokia sebagai pemegang saham terbesar dengan
angka 47,9 persen. Banyak dari produk nokia ber-OS Symbian (termasuk ponsel saya,
NOKIA 6120 Classic, OS Symbian S60 v9.0 3rd edition).
OS yang lebih menarik daripada kelas java.namun OS ini jika dibandingkan
dengan kelas java lebih rentan untuk terkena virus mobilephone.jenis dan tingkatan OS
ini juga berpariasi, ada Symbian 6,7,8 dsb. Dengan adanya OS ini juga akan mudah
merusak ponsel jika ada saja data dari rootnya atau partisi system pada komputer (tempat
program File) yang terhapus terutama bagi pengguna untuk kelas pemula.maka untuk
pengguna OS ini yang masih pemula, jangan suka ngutak atik yang g’ pasti pada jenis OS
ini.
2.2 Sejarah
Sistem Operasi Symbian. Di kembangkan oleh Symbian Ltd. dan sejak awal di
rancang yang umum pada hardware yang dapat digunakan oleh objek aplikasi
lain. Hal ini dimungkinkan karena API merupakan objek antarmuka yang
didefenisikan pada level aplikasi, yang berisikan prosedur dan fungsi (dan juga
variabel serta struktur data) yang mengelola/memanggil [[kernel] dimana sebagai
penghubung antara software dan hardware. Dengan adanya standar API ini
membantu pihak pengembang untuk melakukan penyesuaian atas aplikasi yang
dibuatnya agar dapat diinstal pada produk telepon bergerak yang bermacammacam.Mirip seperti sistem operasi desktop, Symbian OS mampu melakukan
operasi secara multithreading, multitasking dan pengamanan terhadap memori.
Dan semua pemrograman pada Symbian dilakukan secara event-based, artinya
hardware CPU menjadi tidak aktif ketika tidak ada inputan berupa aktifitas
tertentu. Namun perlu dipahami sistem operasi ini memang ditujukan untuk
diinstal pada peralatan mobile dengan keterbatasan sumber daya. Multithread dan
multitasking memberikan kemampuan Symbian OS untuk menjalankan lebih dari
satu aplikasi sekaligus. Namun khusus ini, adanya preemptive multitasking kernel
akan memberi tiap-tiap program suatu pembagian waktu pemprosesan yang
dilakukan bergantian dengan cepat sehingga nampak bagi pemakai seolah-olah
proses ini dieksekusi secara bersamaan. Untuk itu telah didefinisikan penjadwalan
berdasar prioritas tertentu untuk menentukan proses mana yang berjalan terlebih
dahulu dan proses apa berikutnya serta berapa banyak waktu akan jadi
diberi.Symbian OS sendiri bukanlah software yang sifatnya open source secara
penuh karena meskipun terdapat ketersedian API dan dokumentasinya, yang
banyak membantu pihak pengembang aplikasi untuk membuat software yang
berjalan di atas sistem operasi ini, dipublikasi untuk umum namun tidak untuk
kode
source
sendiri.
[sunting]
Sejarah
Pada tahun 1980, berdiri perusahaan pengembang software Psion yang didirikan
oleh David Potter. Produk dari perusahaan itu diberi nama EPOC. Sistem operasi
ini lebih difokuskan pada penggunaannya di telepon bergerak. Pada tahun 1998,
terjadi sebuah kerjasama antara perusahaan Ericsson, Nokia, Motorola dan Psion
untuk mengeksplorasi lebih jauh kekonvergensian antara PDA dan telepon selular
yang diberi nama Symbian. Pada tahun 2004 Psion menjual sahamnya dan hasil
kerjasama ini menghasilkan EPOC Release 5 yang kemudian dikenal dengan
nama Symbian OS v5. Sistem operasi dari Symbian OS v5 itu sudah mulai
mengintegrasikan kebutuhan implementasi aplikasi pada perangkat seperti PDA
selain telepon seluler.Kemudian muncul perangkat yang dinamakan smartphone
dan muncullah pula versi-versi terbaru dari Symbian OS hingga ada yang disebut
dengan Symbian v6.0 atau yang lebih terkenal dengan nama ER6 yang merupakan
versi pertama dari Symbian OS. Sifatnya terbuka karena pada sistem ini dapat
dilakukan instalasi perangkat lunak oleh berbagai pengembang aplikasi. Pada
awal tahun 2005, muncul Symbian OS v9.1 dengan sistem keamanan platform
baru yang dikenal sebagai capability-based security. Sistem keamanan ini
mengatur hak akses bagi aplikasi yang akan diinstal pada peralatan dalam hal
mengakses API.Muncul pula yang disebut dengan Symbian OS v9.2 yang
melakukan
perbaharuan
pada
teknologi
konektifitas
Bluetooth
dengan
digunakannya Bluetooth v.2.0. Sedangkan yang terbaru, Symbian mengeluarkan
Symbian OS v9.3 (dirilis pada tanggal 12 Juli 2006) telah mengusung teknologi
wifi 802.11 dan HSDPA sebagai bagian dari komponen standarnya.
Arsitektur
Sistem
Operasi
Secara umum arsitektur Symbian OS sendiri dapat gambarkan menjadi empat
lapisan berdasarkan penggunaan API yang tersedia, yaitu :
1. Lapisan
pendukung
aplikasi
(Application
Utility
Layer)
Lapisan ini terdiri dari berbagai pendukung yang berorientasi pada
aplikasi. Hal ini memungkinkan aplikasi lain (diluar sistem
operasi) untuk berintegrasi dengan aplikasi dasar yang tersedia
pada sistem operasi. Bentuk layanan lain termasuk proses
pertukaran data dan manajemen data.
2. Lapisan
layanan
dan
framework
antarmuka
grafis
(GUI
Framework)
Lapisan ini merupakan framework API yang tersedia untuk
memberi dukungan terhadap penanganan input user secara grafis
maupun suara yang dapat digunakan oleh aplikasi lain.
3. Lapisan komunikasi, Lapisan ini berfungsi sebagai sistem operasi
yang fokus diimplementasi pada peralatan komunikasi mobile,
Symbian OS memiliki kumpulan API yang fokus pada lapisan
komunikasi. Bagian teratas pada lapisan ini terdapat dukungan
pencarian dan pengiriman pesan teks. Berikutnya adalah
antarmuka yang memberi dukungan komunikasi seperti Bluetooth
dan infrared (IrDA) serta USB. Yang terakhir pada lapisan ini
adalah protokol komunikasi berupa TCP/IP, HTTP, WAP dan
layanan telepon.mobile. Menggunakan bahasa pemrograman C++,
Java (J2ME) MIDP 2.0, PersonalJava 1.1.1a, dan WAP. Selain itu
juga Symbian di rancang sebagai sistem operasi yang sangat
fleksibel, sehingga para vendor dapat membuat berbagai aplikasi
yang bervariasi.
2.3 Bahasa Pemrograman yang digunakan dalam membuat
a. Bahasa Pemrograman Python
python belajar python dan membuat applikasi python
Tujuan : Di harapkan pembaca / saya pribadi yang tertarik dengan bahasa
python, mengenal bahasa python dan mampu membuat applikasi
sederhana
Tingkat
dengan
:
Dasar
script
sekale
python.
e
e
Syarat : Ponsel symbian 0S 2nd ( saya memakai nokia 7610 )
Python untuk S60 adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi turunan
dari Bahasa Python. Dengan adanya bahasa pemrograman Python untuk
s60, kita dimungkinkan untuk membuat Script sederhana atau bahkan
sebuah program yang kompleks. Jadi dengan Python untuk S60, kita bisa
membuat program langsung melalui ponsel berbasis Symbian dimanapun
dan
kapanpun...
Dibawah ini ada beberapa tulisan yang ditujukan untuk mengenalkan
bahasa pemrograman Python untuk S60 yang sebagian besar diadopsi dari
http://www.mobilenin.com. Dan tentu saja, konten dalam halaman ini
sangatlah jauh dari sempurna, bila ada yang salah atau kurang, mohon
dimaklumi.
b. Bahasa Pemrograman Visual C++
Membuat Aplikasi Ponsel dengan Visual C++
Ponsel yang ada dipasaran saat ini sebagian besar menggunakan
Sistem Operasi Symbian. Disini akan dibahas mengenai apa itu Symbian
dan bagaimana membuat aplikasinya dengan menggunakan Visul C++.
Sama seperti Microsoft Windows sebagai sistem operasi yang
paling banyak digunakan untuk komputer, demikian juga dengan Symbian
yang merupakan sistem operasi yang paling banyak digunakan untuk
ponsel. Sampai saat ini versi Symbian yang terbaru adalah Symbian OS
v8.0s, dan sedang dikembangkan Symbian OS v9.0s. Sedangkan ponsel
yang paling banyak beredar saat ini adalah Symbian OS v6.1s dan v7.0s.
c. Bahasa Pemrograman C++, Java (J2ME) MIDP 2.0, PersonalJava
1.1.1a, dan WAP
Sistem Operasi Symbian. Di kembangkan oleh Symbian Ltd. dan
sejak awal di rancang mobile. Menggunakan bahasa pemrograman C++,
Java (J2ME) MIDP 2.0, PersonalJava 1.1.1a, dan WAP. Selain itu juga
Symbian di rancang sebagai sistem operasi yang sangat fleksibel, sehingga
para vendor dapat
membuat berbagai aplikasi
yang bervariasi.
Windows Mobile. Secara umum teknologi IT menggunakan software yang
berbasis windows. Sehingga kecocokan platform ini membuat windows
dianggap lebih ideal untuk di gunakan. Selain itu Windows mobile di
pasangkan beberapa fitur seperti Mobile Blog, GPS, menonton televisi,
serta Mobile Database. Tetapi windows mobile dibuat kurang fleksibel
sehingga para software developer independent sulit membuat aplikasiaplikasi baru yang menyebabkan terbatasnya ketersediaan aplikasi pada
windows mobile.
Sistem Operasi Blackberry. Pada awalnya perusahaan asal Kanada
ini memproduksi layanan penyeranta dua arah(Pager). Tetapi perusahaan
ini membuat terobosan baru dengan mananamkan berbagai fitur yang
menjadikan blackberry menjadi smartphone yang memiliki GPS, internet
mobile, dan Wi-F. Selain itu RIM(Research In Motion) sebagai developer
sistem operasi blackberry telah menanamkan fitur office yang bisa di
akses
secara
cepat.
Sistem Operasi Palm. Seperti halnya sistem operasi smartphone lainnya
Palm juga menanamkan beberapa fitur seperti Pocket Express, Microsoft
Media Player, Palm files, PDF viewer, Adobe Acrobat reader, eReader,
Pocket Tunes, dan Document To Go. Sistem Operasi Palm sendiri di
dukung dengan sistem operasi Palm OS 5.4.9 dengan prosesor Intel
PXA270, 312MHz.
Mobile Linux. Ponsel Linux pada pertama kali di luncurkan oleh
Motorola di Cina pada tahun 2003. Tetapi Mobile Linux memiliki
kelemahan yang cukup mendasar. Pertama, aplikasi tambahan yang
beredar belum banyak, selain itu karena sistem operasi ini di buat untuk
bekerja dengan tenaga besar sehingga kebutuhan daya baterai yang lebih
besar di banding sistem operasi lainnya. Kelebihannya adalah Linux
sebagai OS yang ideal bagi ponsel karena dukungan oleh perusahaanperusahaan besar seperti IBM, Oracle, dan Intel. Selain itu, sistem ini nilai
lebih fleksibel dan menawarkan memori yang lebih kecil serta bisa lebih
dihemat.
d. Bahasa Pemrograman .Net
Kalau Kita pingin ngebuat aplikasi di HP dengan OS Symbian (Nokia,
Samsung, NTT DoCoMo dll) menggunakan bahasa pemrograman .Net ?
Kalau Kita pingin nambah pangsa pasar ke aplikasi mobile/HP ?
Atau kita ingin belajar bagaimana memanfaatkan HP kita agar lebih
bermakna..?
Berikut saia share Compact Framework dari Red Five Lab yang namanya
Net 60, dengan Compact Framework ini juragan semua bisa ngebuat
aplikasi .Net yang dibangun baik pake VB.Net, C#, C++, J# dll… untuk
dijalankan di HP/Mobile Device yang menggunakan Symbian OS. Jadi
kita bisa ngebuat aplikasi dengan menggunakan Visual Studio sebagai
IDE terbaik dan bahkan hasil aplikasi lebih bagus ketimbang Java.
Berikut Class Library yang disediakan :
Base Class Libraries
*
System.*
*
System.Collections.*
*
System.ComponentModel.*
*
System.Diagnostics.*
*
System.Globalization.*
*
System.IO.*
*
System.Net.*
*
System.Security.*
*
System.Text.*
*
System.Threading.*
*
System.Reflection.*
*
System.Resources.*
User
Interface
Libraries
*
System.Windows.*
*
System.Drawing.*
Web
Services
*
&
XML
System.Web.Services
* System.XML.*
Data
*
System.Data
[IMG]https://www.redfivelabs.com/photos/images/images/92/original.asp
x[/IMG]
Mengapa menggunakan .Net untuk develop dengan target Symbian :
[B]Rapid
Development[/B]
Aplikasi di bangun pada level abstraksi tertinggi. Menyingkat waktu untuk
pengembangan pada low level dan hal-hal kompleks kayak memory
management
[B]Reuse Existing Code[/B]
dll…
Berbagai component yang ada atau engine atau library dapat di-includkan
pada aplikasi CF untuk menghindari pengulangan penulisan code.
[B]Access
native
API[/B]
manage code .Net dapat memanggil native API dari Symbian sehingga
dapat akses secara low level pada OS.
Jadi tunggu apa lagi ?
Mari buat aplikasi di OS Symbian
Donlot gratis disini :
https://www.redfivelabs.com/net60/Explore.aspx
Referensi : kaskus.us
Mantab gan mudah-mudahan berhasil yoo
3. Sistem Operasi Windows Mobile
3.1 Pengertian
Windows Mobile. Secara umum teknologi IT menggunakan software yang
berbasis windows. Sehingga kecocokan platform ini membuat windows dianggap
lebih ideal untuk di gunakan. Selain itu Windows mobile di pasangkan beberapa
fitur seperti Mobile Blog, GPS, menonton televisi, serta Mobile Database. Tetapi
windows mobile dibuat kurang fleksibel sehingga para software developer
independent sulit membuat aplikasi-aplikasi baru yang menyebabkan terbatasnya
ketersediaan aplikasi pada windows mobile.
3.2 Sejarah
Sistem operasi Windows Mobile dimulai dari
1. Pocket PC 2000
2. Pocket PC 2002
3. Windows Mobile 2003. Memiliki 4 edisi, yaitu : Windows Mobile 2003
for Pocket PC Premium Edition, Windows Mobile 2003 for Pocket PC
Professional Edition, Windows Mobile 2003 for Smartphone, dan
Windows Mobile 2003 for Pocket PC Phone Edition
4. Windows Mobile 2003 Second Edition (Windows Mobile 2003 SE)
5.
Windows Mobile 5
6. Windows Mobile 6, memiliki 3 versi, yaitu : Windows Mobile 6 Standard
for Smartphone (phone without touchscreen), Windows Mobile 6
Professional for Pocket PC with phone functionality, dan Windows
Mobile 6 Classic for Pocket PCs without cellular radio. Contoh: Eten
Glofiish X650 menggunakan Windows Mobile 6.0 Profesional
7. Versi terbaru yang sedang dikembangkan Microsoft adalah Photon, yang
didasarkan pada Windows Embedded CE 6.0 dan diharapkan dapat
mengintegrasikan versi smartphone dan Pocket PC. Contoh perangkat
yang ber-OS Windows Mobile seperti Audiovox SMT 5600, iMate SP3i,
Samsung SCH-i600, Mio 8390, Sagem myS-7, Orange SPV C500, HP
iPAQ rw6100, Motorola MPx220, O2 Xphone, dan O2 Xphone II. PDA
adalah Acer n30, ASUS My Pal A716, HP iPAQ h5555, dan Mio 558.
3.3 Bahasa Pemrograman yang digunakan dalam membuat
a. Bahasa Pemrograman Pocket PC dengan VB.NET
.NET
Compact
Framework
.NET Compact Framework memiliki arsitektur yang sama dengan
arsitektur .NET Framework versi Full-nya, termasuk Common Language
Runtime-nya. .NET Compact Framework menyediakan kemampuan untuk
mengakses sistem opreasi Windows CE dari smart device sehingga kita
dapat
mengakses
diintegrasikan
fungsi-fungsi
dengan
bawaan
program
sistem
yang
operasi
kita
untuk
buat.
.NET Compact Framework menggunakan sistem operasi Windows CE
untuk fungsi-fungsi inti dan beberapa fungsi yang khusus pada smart
device tertentu. Beberapa kelas seperti Windows Forms, graphics,
drawing, dan Web services, dikembangkan dan dikemas ulang untuk
efisiensi, sehingga fitur-fitur yang tidak diperlukan tidak lagi digunakan,
sehingga .NET CF berukuran sangat kecil dibandingkan .NET framework
yang lengkap.
b. Arsitektur .NET CF adalah sebagai berikut:
c.
Gambar Arsitektur .NET Framework. (Sumber: Dan Fox, Jon Box,
Building Solutions with the Microsoft .NET Compact Framework:
Architecture and Best Practices for Mobile Development, Addison
Wesley, 2003)
Host Operating System berarti sistem operasi di mana program yang
dibuat dengan .NET Framework berjalan, yaitu Windows CE. PAL
adalah komponen utama yang membuat platform portable yang terdiri dari
dua bagian penting, yaitu NSL (Native Supported Language) yang mampu
mengakses fungsi-fungsi yang dimiliki sistem operasi secara langsung,
dan bagian terakhir adalah EE, yang berkerja mirip dengan CLR
(Common Language Runtime pada .NET Framework versi Desktop). EE
memiliki beberapa fungsi seperti class loader, type checker, JIT compiler,
thread support, exception handling, dan garbage collector.
Sedangkan untuk class-class library yang didukung .NET CF juga
mengalami pereduksian dibandingkan dengan .NET Framework versi
Desktop. Jika digambarkan, kelas-kelas yang didukung .NET CF adalah
sebagai berikut:
d.
Gambar Class Library .NET Framework. (Sumber: Dan Fox, Jon Box,
Building Solutions with the Microsoft .NET Compact Framework:
Architecture and Best Practices for Mobile Development, Addison
Wesley, 2003.)
b.Bahasa Pemrograman .Net
Pemrograman
Pocket
PC
dengan
.NET
Untuk dapat membuat program untuk Pocket PC dengan menggunakan
.NET, kita terlebih dahulu perlu mengenal berbagai hal yang berkaitan hal
tersebut:
1. .NET 2005 mendukung pemrograman Windows Mobile Version 5.0,
Windows Mobile 2003 dan 2003 Second Edition, serta Windows CE yang
berjalan di atas Windows CE 5.0.
2. Kita dapat membuat mobile Web application yang berjalan di atas Web
server dan akan ditampilkan dalam berbagai format yang didukung oleh
mobile browser yang ada.
3. Pemrograman smart device dengan .NET memiliki kemudahan, karena
pemrogramannya dapat dibuat dengan bahasa VB.NET dan C#, di mana
cara pemrogramannya sama dengan cara memprogram di desktop hanya
saja layarnya lebih kecil, yaitu 240 x 320 pixels.
4. Kita dapat membuat Windows CE dan Windows Mobile secara standalone
yang berjalan di atas device Pocket PC atau Windows Mobile secara
langsung.
5. .NET menyediakan emulator smart device sehingga kita dapat
mengembangkan program dan kemudian mencobanya dengan mudah
tanpa harus memiliki smart device tersebut. Namun kita juga dapat
mencobanya secara langsung pada smart device yang kita miliki maupun
pada networked device, atau emulator device yang berada pada mesin
yang berbeda.
6. Pemrograman
perangkat
bergerak
pada
.NET
berbeda
dengan
pemrograman desktop. Pemrograman perangkat bergerak pada .NET
dikelola oleh kelas –kelas yang terdapat pada .NET Compact Framework,
di mana kelas-kelasnya yang lebih sedikit dibandingkan dengan kelaskelas yang ada pada desktop, dan memiliki perbedaan dukungan terhadap
platform yang berbeda. .NET compact framework hanya berukuran 2 MB
saja dibandingkan dengan .NET framework untuk Windows yang
mencapai ukuran lebih besar dari 20 MB.
7. .NET Compact Framework tidak memiliki dukungan terhadap ASP.NET,
COM Interop, OLEDB, Generic Serialization, .NET Remoting, Printing,
XPATH/XSLT.
8. Tidak semua kemampuan bahasa pemrograman .NET pada aplikasi
desktop didukung pada pengembangan smart device.
Demikian juga setiap data yang diubah di Pocket PC dapat
disinkronisasikan kembali ke komputer meja sehingga setiap data yang ada di
komputer maupun di Pocket PC tetap konsisten.
Pocket PC atau yang bahasa umumnya PDA (Personal Digital Assistant)
diciptakan pertama kali dengan tujuan sebagai sebuah alat yang cukup ringan
(dibandingkan dengan sebuah laptop) yang bisa dibawa ke mana-mana dan dapat
memuat sejumlah informasi penting. Informasi penting ini bisa berupa alamat
relasi bisnis, daftar harga produk, maupun e-mail Anda. Dengan adanya Pocket
Outlook, Pocket Word, Pocket Excel, pengguna PDA dengan mudah
mensinkronisasi data penting di komputer kerja ke dalam Pocket PC.
3.4 Keunggulan
1. Sebagian besar teknologi IT (information technology) yang dipakai berbasis
Windows, kecocokan dalam hal platform serta ekstensi yang mudah dengan
software komputer dipandang bahwa Microsoft dianggap lebih ideal
dibandingkan
Symbian
atau
Linux.
2. Windows Mobile menawarkan berbagai fitur unggulan seperti Mobile Blog,
GPS, menonton televisi, serta Mobile Database.
3.5 Kelemahannyan
1. Windows Mobile bersifat tertutup sehingga sulit bagi software developer
independen untuk menciptakan aplikasi-aplikasi baru.Windows Mobile.
Secara umum teknologi IT menggunakan software yang berbasis
windows. Sehingga kecocokan platform ini membuat windows dianggap
lebih ideal untuk di gunakan. Selain itu Windows mobile di pasangkan
beberapa fitur seperti Mobile Blog, GPS, menonton televisi, serta Mobile
Database. Tetapi windows mobile dibuat kurang fleksibel sehingga para
software developer independent sulit membuat aplikasi-aplikasi baru yang
menyebabkan terbatasnya ketersediaan aplikasi pada windows mobile.
4. Sistem Operasi Palm
4.1 Pengertian
Palm OS adalah sistem operasi mobile yang dikembangkan oleh Palm,
Inc. yang awalnya dikhususkan sebagai sistem operasi untuk PDA.
4.2 Sejarah
Dalam perkembangannya, Palm OS juga dibuat untuk smartphone. Sistem
operasi ini didesain untuk kemudahan penggunaan dengan GUI (Graphical User
Interface) berbasis touchscreen.
4.3 Bahasa Pemrograman yang digunakan dalam membuat
a. Bahasa Pemrograman C
Jika pembaca lebih memilih menggunakan bahasa C sebagai dasar pemrograman, harus
terlebih dahulu melengkapi perangkat:
- Cygwin (14Mb)
penulis menggunakan Cygwin b20.1 yang bisa di download di
http://sourceware.cygnus.com/cygwin/ atau
http://www.palmos.com/dev/tech/tools/gcc/dist/cygwin-b20.1-full.exe atau jika memang
yang diinginkan hanya untuk penggunaan user, Anda bisa men-download
user-tools-only-Cygwin (3Mb) di
http://www.palmos.com/dev/tech/tools/gcc/dist/cygwin-b20.1-usertools.exe .
- Palm SDK 3.5 for C Language, bisa didownload di
http://www.palm.com/devzone/tools/sdk35.html
b. Bahasa Pemrograman Pascall
Jika bahasa pemrograman Pascal yang Anda pilih, pastikan Anda memiliki:
- Free Pascal Compiler, bisa anda dapatkan di url http://www.freepascal.org
- atau bisa juga Anda gunakan HighSpeed Pascal Compiler yang bisa Anda dapatkan di
- http://HSPascal.Fihl.net
c. Bahasa Pemrograman Java
Untuk yang lebih menyukai Java, bisa anda Untuk, Basic ada SmallBasic atau NSBasic.
Beberapa compiler diatas adalah freeware bahkan ada pula yang opensource. gunakan Waba atau
SuperWaba VM.
5. Sistem Operasi Android
5.1 Pengertian
Android adalah sistem operasi untuk telepon seluler yang berbasis Linux.
Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang buat
menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam peranti
bergerak. Awalnya, Google Inc. membeli Android Inc., pendatang baru yang
membuat peranti lunak untuk ponsel. Kemudian untuk mengembangkan
Android, dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan
peranti keras, peranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk Google, HTC,
Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia.
5.2 Sejarah
Pada Juli 2005, Google mengakuisisi Android, Inc, sebuah perusahaan pemula
yang berbasis di Palo Alto, California, Amerika Serikat. Pendiri Android yang
pergi untuk bekerja di Google termasuk Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears,
dan Chris White (ketua desain dan pengembangan antarmuka di webtv). Pada
waktu itu, hanya sedikit yang diketahui tentang fungsi Android, Inc lain dari
itu mereka membuat perangkat lunak untuk ponsel. Hal ini dimulai desasdesus bahwa Google berencana untuk memasuki pasar telepon seluler,
meskipun
masih
belum
jelas
pada
saat
itu
Tim Google yang dipimpin oleh Rubin mengembangkan platform perangkat
mobile didukung oleh kernel Linux yang mereka dipasarkan ke produsen
handset dan operator dengan menjanjikan memberikan yang fleksibel, sistem
upgradeable. Tahun 2006 Google telah memberi isyarat untuk mitra operator
untuk
berbagai
tingkat
kerjasama
pada
pihak
mereka.
Pada bulan September 2007, InformationWeek melaporkan bahwa Google
telah mengajukan beberapa aplikasi paten di bidang telepon selular.
PERKEMBANGAN ANDROID
Android telah mengalami pembaharuan sejak peluncuran awalnya.
1. Cupcake (1.5)
30 April 2009 secara resmi diluncurkan Cupcake dengan beberapa fitur
baru:
Kemampuan merekam dan memutar video di modus camcorder
Upload video ke Youtube dan foto ke Picasa langsung dari ponsel
Tombol soft keyboard dengan fitur "autocomplete"
Kemampuan koneksi langsung ke headset Bluetooth
Widget dan folder baru
Animasi
Kemampuan copy-paste diperbaiki
2. Doughnut
15 September 2009, Donat (Donut) diluncurkan:
(1.6)
Android Market diperbaharui
Antarmuka kamera, camcorder, dan galeri terintegrasi
Penghapusan foto di galeri bisa dilakukan secara multiple (banyak file)
Voice Search diperbaharui dengan respon lebih cepat dan integrasi lebih
baik dengan kemampuan panggilan kontak
Fitur pencarian diperbaiki untuk bookmark, history, kontak, dan web
langsung dari tampilan siaga
Pembaharuan dukungan teknologi CDMA/EVDO, 802.1x VPN, Gesture,
dan text-to-speech
Kecepatan diperbaiki di bagian pencarian
3. Eclair (2.0)
26 Oktober 2009
Kecepatan hardware diperbaiki
Aplikasi baru "Car Home"
Dukungan resolusi dan ukuran layar dikembangkan
Antarmuka browser yang baru
Daftar kontak baru
Rasio hitam-putih untuk background lebih baik
Google Maps 3.1.2
Dukungan Microsoft Exchang
Dukungan lampu flash untuk kamera
Digital zoom
Virtual keyboard diperbaiki
Bluetooth 2.1
5.3 Bahasa Pemrograman yang digunakan dalam membuat ANDROID
a. Bahasa Pemrograman C dan C++
Siapa yang tidak mengenal nama dan sebutan Google. Google sendiri
merupakan salah satu perusahaan besar dunia yang saat ini terus melebarkan
sayapnya khususnya di bidang teknologi informasi dan telekomunikasi.
Baru-baru ini saja Google telah menciptakan sebuah Native Developmnt Kit
(NDK) Untuk Android versi 1.5 yang ada. NDK ini berguna untuk membantu
para pengembang yang sedang menulis aplikasi berbasis platform Android. Selain
itu, dengan adanya kit ini diharapkan akan dapat memberikan beberapa
pengembang jalan yang lain untuk pendekatan tentang bagaimana cara membuat
aplikasi yang berbasis Android dan akan mencakup hal-hal seperti kompatibilitas
dengan bahasa pemrograman C dan C++.
menurut informasi yang diperoleh, set tools ini bukanlah diperuntukan untuk
semua aplikasi. Tetapi melainkan akan membantu beberapa pengembang
membuat sesuatu yang lebih baik tentang penggunaan pemrosesan sinyal dan
pengolahan datanya. Dan yang terpenting disini, katanya apapun yang
dikembangkan menggunakan NDK 1.5 ini maka akan kompatibel dengan Android
1.5 dan versi-versi berikutnya dari Android.
7. Sistem Operasi BlackBerry
7.1 Pengertian
BlackBerry
adalah
perangkat
genggam
nirkabel
yang memiliki
kemampuan layanan push e-mail, telepon selular, sms, faksimili Internet,
menjelajah Internet, dan berbagai kemampuan nirkabel lainnya.
7.2 Sejarah
BlackBerry pertama kali diperkenalkan pada tahun 1997 oleh
perusahaan Kanada, Research In Motion (RIM). Kemampuannya
menyampaikan informasi melalui jaringan data nirkabel dari layanan
perusahaan telepon genggam mengejutkan dunia.
BlackBerry pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada
pertengahan Desember 2004 oleh operator Indosat dan perusahaan
Starhub. Perusahaan Starhub merupakan pengejewantahan dari RIM yang
merupakan rekan utama BlackBerry. Di Indonesia, Starhub menjadi
bagian dari layanan dalam segala hal teknis mengenai instalasi BlackBerry
melalui operator Indosat. Indosat menyediakan layanan BlackBerry
Internet Service dan BlackBerry Enterprise Server
Pasar BlackBerry kemudian diramaikan oleh dua operator besar
lainnya di tanah air yakni Excelkom dan Telkomsel. Excelkom
menyediakan dua pilihan layanan yaitu BlackBerry Internet Service dan
BlackBerry Enterprise Server+ (BES+).
BES+ adalah layanan gabungan dari BES dan BIS, ditujukan bagi
pelanggan korporasi sehingga pelanggan dapat menerima dan mengirim
email kantor yang berbasis Microsoft Exchange, Novel Wise, Lotus
Domino dan 10 akun e-mail berbasis POP3/IMAP melalui telepon
genggam. Sementara, operator Telkomsel hanya menyediakan BlackBerry
sebagai bagian dari layanan korporasi dengan BlackBerry Enterprise
Server.
Pada awalnya, layanan BlackBerry hanya bisa diakses melalui
smartphone BlackBerry saja. Tetapi seiring dengan berjalannya waktu,
ketiga operator ini telah menyediakan fasilitas BlackBerry Connect yang
memungkinkan BlackBerry Internet Solution diakses melalui smartphone
jenis lain seperti Nokia (N-9500, N-9300, N-9300i, E61. E71), Sony
Ericsson P910i, M600i, Palm Treo, Dopod, dan lainnya. Sejauh ini,
fasilitas BlackBerry memang baru dimanfaatkan oleh para pengguna
pribadi dan korporasi, belum merambah hingga bidang pemerintahan dan
intelijen seperti di negara-negara lain.
7.3 Bahasa Pemrograman yang digunakan dalam membuat BlackBerry
a. Bahasa Pemrograman Java
Blackberry OS adalah sistem operasi mobile yang dikembangkan oleh
perusahaan Kanada, Research in Motion (RIM) yang dibuat untuk handheld
andalan mereka dengan nama yang sama. Sistem operasi ini ditulis dalam bahasa
Java dan bersifat Close Source. Versi stabil terakhir yang dikeluarkan adalah versi
5.0.0.419 (Blackberry Storm 9530).
Perangkat yang menggunakan Blackberry OS sebagai sistem operasi tentu
saja adalah semua varian Blackberry seperti Blackberry Bold, Storm, Curve,
Pearl, dan Tour.
8. IPhone OS
8.1 Pengertian IPhone OS
iPhone OS adalah sistem operasi mobile yang dikembangkan oleh Apple,
Inc. yang dibuat untuk produk mereka yaitu iPhone dan iPod Touch. Sistem
operasi ini termasuk dalam keluarga Mac OS X / Unix-like operating system.
Walaupun sistem operasinya bersifat close source, namun komponennya bersifat
open source sehingga memudahkan pihak ketiga untuk mengembangkan aplikasiaplikasi yang bisa berjalan pada sistem operasi ini.
User interface pada sistem operasi ini menggunakan konsep manipulasi
langsung pada layar handheld dengan menggunakan multi-touch gesture. Kontrol
pada interfacenya meliputi slider, swith, dan tombol.
Aplikasi-aplikasi yang disertakan dalam sistem operasi ini meliputi
Messaging, Calendar, Photos, Camera, Youtube, Google Maps, iPhone, Safari,
dan beberapa aplikasi standar lainnya.
Selain sistem operasi di atas, masih banyak lagi sistem operasi yang
digunakan untuk perangkat mobile, seperti Nokia S30 dan S40 (yang digunakan
pada ponsel-ponsel jadul Nokia), Maemo, Ubuntu Mobile, webOS, dan lain-lain.
8.2 Sejarah IPhone
iPhone adalah telepon genggam yang revolusioner produksi Apple
Inc. yang memiliki fungsi kamera, pemutar multimedia, SMS, dan
voicemail. Selain itu telepon ini juga dapat dihubungkan dengan internet,
misalnya untuk mengirim email, menjelajah web, dan lain-lain.
Antarmuka dengan pengguna adalah layar sentuh multi-touch (atau bisa
juga disebut dengan layar sentuh kapasitif) dengan papan ketik virtual dan
tombol. iPhone generasi pertama mulai dipasarkan pada 29 Juni 2007 di
AS dengan harga US$499 untuk model 4GB dan US$599 untuk model
8GB (tetapi dengan syarat kontrak dengan AT&T selama 2 tahun).
Generasi kedua, yang bernama iPhone 3G (karena disertai dengan fitur
3G) diluncurkan di berbagai negara pada 11 Juli 2008 dengan harga
US$199 untuk model 8GB dan US$299 untuk model 16GB (tetapi dengan
syarat kontrak dengan AT&T selama 2 tahun). Generasi ketiga atau
iPhone 3GS, diluncurkan pada tanggal 17 Juni 2009, dengan harga
US$199 untuk model 16GB dan US$299 untuk model 32GB.
Kamera yang terpasang memiliki resolusi 2 megapixel untuk
generasi iPhone pertama dan iPhone 3G, dan 3,2 megapixel untuk iPhone
3GS, namun, iPhone generasi pertama dan 3G tidak dapat merekam video.
Tetapi dengan bantuan pihak ketiga yang banyak membuat aplikasi,
hampir semua kekurangan tadi dapat diatasi. Selain itu telepon ini juga
memiliki perangkat lunak yang dapat mengunggah foto. iPhone dapat
memainkan video, sehingga pengguna dapat menonton televisi atau film.
iPhone memiliki hampir 100 ribu aplikasi yang dijual di iTunes di
computer, maupun di Apps Store langsung di iPhone. Para pengguna
iPhone bahkan dapat langsung membeli dan mengunduh aplikasi yang
dijual di Apps Store, asalkan tidak melebihi 10MB. Sistem operasi iPhone
adalah versi ringan Mac OS X tanpa berbagai komponen yang tidak
diperlukan. Sistem operasi ini memakan ruang kurang lebih sebanyak
250MB. Sistem operasi dapat diupdate berkala melalui iTunes secara
gratis.
8.3 Bahasa Pemrograman yang digunakan dalam membuat IPhone OS
a. Bahasa Pemrograman Objective-C dengan Cocoa framework (sudah ada
di dalam SDK).
Download