السالم عليكم ورحمة هللا وبركاته Pertemuan 12-15 Perusak Iman-Tauhid Oleh: Rohmat Suprapto Sasaran Belajar Mahasiswa diharapkan memiliki pengetahuan yang memadahi tentang hal-hal yang merusak iman, sehingga diharapkan mereka mau berusaha menghindari perusak iman. Untuk itu, mereka memerlukan pengetahuan tentang kufur dan macam-macamnya, syirik dan macam-macamnya, nifaq dan macam-macamnya, bid’ah dan macammacamnya, takhayyul, dan khurafat Yang Merusak Iman 1. Kufur Kufur berarti menutupi. Maksudnya hatinya tertutup tidak mau membuka diri untuk iman. Kufur berarti juga ingkar, yaitu tidak mau menerima keterbukaan hati untuk beriman. Kufur ada dua macam, (1) kufur besar, mengingkari bagian tertentu dari Islam yang dengannya keislaman seseorang menjadi tidak sempurna, (2) kufur kecil, yaitu mengingkari bagian tertentu dari Islam, jika tidak ada yang dikufuri keislamannya menjadi sempurna. Pembagian kufur besar dan kufur kecil ini dapat disarikan dari QS. Ibrahim/14 : 18. Dengan kufur besar menyebabkan pelakuknya abadi dalam neraka (QS. Muhammad/47 : 12; al-Bayyinah/98 : 6); sementara itu dengan kufur kecil menyebabkan pelakunya tidak mesti masuk neraka, tetapi tetap memperoleh balasan siksa dari Allah, demikian pendapat para ulama. kufur Jika seseorang mati masih dalam keadaan kufur besar, dia tidak terampuni, tetapi jika mati dalam keadaan kufur kecil, ia mungkin tetap disiksa atau diampuni. Dengan kufur besar darah dan hartanya halal dan tidak berhak atas waris-mewarisi. Demikian hadis Rasulullah ال يرث المسلم الكافر وال يرث الكافرالمسلم (رواه احمد عن )اسامه بن زيد (Tidak boleh seorang muslim mewarisi orang kafir, dan (sebaliknya) tidak boleh orang kafir mewarisi seorang muslim – Hadis riwayat Ahmad dari Usamah bin Zaid). kufur Kufur besar, statusnya berada di luar Islam, sedang kufur kecil statusnya masih berada dalam Islam. Kufur besar bersemayam di hati, kufur kecil bersemayang pada amal perbuatan. Macam-macam kufur besar: kufur karena berdusta (QS. al-‘Angkabut/29 : 68). kufur karena ragu (QS. al-Kahfi/18 : 35-38) Kufur I’rad} (berpaling dari kebenaran (QS. al-Ahqaf/46 : 3). Kufur nifaq/munafiq (QS. Munafiqun/63 : 3) Macam-macam Kufur Kecil Kufur ni’mat (QS. an-Nah}l/16 : 112) Meninggalkan salat (QS. at-Taubah/9 : 11) kufur Mendatangi peramal dan mengikuti nasihatnya. Dalam hal ini Nabi bersabda: من اتى عرافا فصدقه بما يقول فقد كفر بما انزل على محمد صلى هللا عليه وسلم (رواه احمد عن )الحسن (Barang siapa mendatangi orang pintar/dukun peramal, lalu ia percaya pada ucapannya, maka ia telah kafir kepada apa yang telah diturunkan kepada Muhammad Saw. _ HR. Ahmad dari Hasan). Bersumpah kepada selain Allah. Dalam hal ini Nabi Saw bersabda )من حلف بغير هللا فقد كفر او اشرك (رواه ابو داود عن ابن عمر (Barang siapa bersumpah dengan nama selain Allah berarti ia telah kafir atau musyrik- HR. Abu Dawud dari Ibnu Umar). syirik 2. Syirik Syirik berarti sekutu atau persekutuan. Secara praktis adalah menyamakan yang selain Allah kepada Allah Syirik dapat dibagi menjadi 3 macam, yaitu (a) syirik rububiyyah umpama memohon rezeki kepada selain selain Allah. (b), Syirik uluhiyyah, taat dan patuh kepada selain Allah seperti taat kepada Allah (QS. Yunus/10 : 18). Syirik juga dapat dibagi menjadi tiga dengan cara lain, yaitu: (a) syirik besar, menyembah kepada selain Allah seperti kepada Nabi, Malaikat, Manusia, patung, atau benda, (b) Syirik kecil, yaitu menyamakan sesuatu dengan Allah dalam bentuk perkataan dan perbuatan, umpama sombong, riya’, dll., (c) Syirik tersembunyi. Syirik ini sebenarnya dapat digolongkan dengan syirik kecil. syirik Perbedaan syirik kecil dan besar. Syirik besar menyebabkan pelakuknya keluar dari Islam, sedang syirik kecil tidak menyebabkan pelakunya keluar dari Islam Syirik besar membatalkan seluruh amal pelakunya, sedang syirik kecil hanya membatalkan amal yang tercmpur dengan syirik kecil, umpama sedekah dengan disertai pamer. Syirik besar menyebabkan pelakuknya kekal di neraka, syirik kecil ada peluang untuk dientaskan dari neraka Syirik besar tidak memperoleh peluang terampuni, syirik kecil ada peluang untuk diampuni. syirik Macam-macam syirik besar: Syirik dalam berdoa (QS al-‘Angkabut/29 : 65) * Syirik dalam niat, yaitu melakukan sesuatu bukan karena Allah (QS.Hud/11 : 15-16) * Syirik dalam ketaatan (QS. at-Taubah/9 : 31). * Syirik mahabbah (QS. al-Baqarah/2 : 165) * Syirik dalam rasa takut (QS. Al Imran/3 : 175) * Syirik dalam tawakkal (QS. al-Furqan/25 : 58; al-Maidah/5 : 23). Macam-macam syirik kecil: Syirik lahiriyyah dalam bentuk perkataan dan perbuatan seperti bersumpah dengan selain Allah Syirik tersembunyi, umpama pamer atas kelebihan yang dimiliki dibanding dengan orang lain. nifaq 3. Nifaq Arti asal nifaq adalah salah satu lubang tempat keluarnya yarbu’ (hewan sejenis tikus) dari sarangnya, atau lobang tempat bersembunyi. Secara prkatis lahiriah beriman, tetapi batiniaynya kafir. Nifaq ada dua macam, yaitu (a) nifaq I’tiqadi (munafiq dalam keyakinan). Profilnya beramal seperti orang Islam, tetapi batinnya kufur, umpama seseorang melakukan salat supaya gadis yang dipinang percaya bahwa dirinya muslim, padahal imannya secara non muslim; (b) nifaq ‘amali (munafiq dalam praktik), umpama ketika dipercaya ia berkhianat, ketika berbicara ternyata berbohong, ketika berjanji ternyata mengingkarinmya, dan ketika bertengkar selalu berkata kotor (HR, muttafaq ‘alaih). riddah 4. Riddah arti asal riddah adalah kembali. Secara praktis adalah seseorang yang semula berkeadaan non Islam, setelah itu beragama Islam, kemudian kembali menjadi non muslilm; atau keluar dari Islam. Bentuk-bentuk ridah: Mencaci Allah, Rasul, atau malaikat, mengaku menjadi nabi atau percaya kepada orang yang mengaku menjadi nabi setelah risalah Muhammad Saw. Riddah perbuatan, seperti menyembah patung, pohon, keris Riddah dengan keyakinan seperti mengatakan bahwa zina, homoseks, khamer adalah halal riddah Ridah karena keraguan, seperti mengatakan pendita, pastur yang tampak sangat humanis rasanya tidak mungkin masuk neraka.- Status riddah: Diminta untuk bertaubat nasuha jika tidak mau bertaubat dapat/diperbolehkan dibunuh. Dalam Hal ini Nabi bersabda: )من بدل دينه فاقتلوه (رواه البخارى وابو داود (Barang siapa mengganti agamanya, maka bunuhlah dia – HR. al-Bukhari). Terputus hak waris-mewariskan dengan orang Islam Jika mati masih dalam keadaan riddah tidak berhak untuk disalati maupun didoakan. bid’ah 5. Bid’ah Arti asal bid’ah adalah membuat sesuatu yang baru tanpa ada contoh sebelumnya. Arti praktis bid’ah adalah menciptakan sesuatu ibadah yang belum dicontohkan oleh Rasulullah. Dalam hal ini Rasulullah bersabda: من عمل عمال ليس عليه امرنا فهو:)من احدث فى امرنا هذا ما ليس منه فهو رد (متفق عليه )رد (متفق عليه (Barang siapa yang membuat sesuatu yang baru dalam urusan agama kita ini yang bukan darinya (Alquran dan Assunnah) maka dia adalah tertolak – HR, Muttafaq ‘alaih; Barang siapa melakukan amalan yang tidak ada padanya urusan agama kita maka ia tertolak – Hr. Muttafaq ‘alaih). bid’ah Macam-macam Bid’ah: Bid’ah qauliyyah, seperti mengatakan bahwa ibadahnya yang paling benar, selainnya salah padahal tidak ada contohnya dari Nabi, contohnya mengatakan bahwa dalam berjanjen posisi srakal ruh Nabi hadir di tengah-tengah lingkaran pembaca berjanjen tersebut untuk memberi berkah., Bid’ah dalam beribadah, seperti salat dua rakaat utnuk menghibur orang yang baru saja meninggal sebelum dikuburkan. sihir 6. Sihir Secara praktis, sihir adalah mejik (magic), seperti santet, teluh, tenung, nuju, brojo, aji-aji, pengasihan, pelarisan, rajah, jimat, haikal, hizib, wifiq, ramal, dan petung. Sihir termasuk dosa besar dan bisa mengarah kepada kemusyrikan karena ber-istikhdam kepada selain Allah. khurafat 7. Khurafat Arti praktis khurafat adalah berkeyakinan terhadap sesuatu yang tidak ada dasarnya dari ajaran agama Islam, contohnya orang Islam percaya bahwa ari-ari bayi yang ditanam di depan rumah supaya diberi lampu penerang di malam hari, dan supaya dikurung agar tidak dimangsa oleh Bethara kala. Orang Islam tidak berani berkorban sapi untuk udhiyyah karena akan memperoleh kecelakaan, tidak berani menikahkan pengantin anaknya di bulan syura karen takut penggantinnya akan memperoleh kecelakaan. takhayyul 8. Takhayyul Arti praktisnya menghayyal, membuat ceritacerita irrasional untuk mengelabuhi orang banyak yang bisa membelokkan keteguhan iman. secara praktis, takhayyul bisa sama dengan khurafat. Yang membedakan asal dari keduanya. Khurafat telah menjadi kesadaran umum, sementara takhayyul berada dalam kreatifitas seseorang atau kelompok. Referensi dan Penutup Referensi. Al-Qur’an al-Karim Al-Lu’lu’u wa al-Marjan (himpunan hadis muttafaqun ‘alaih) Mahasri Shobahiyah dan Imraon Rosyadi (et.all), Studi Islam I, Surakarta: UMS Press\, 2004. Penutup Semoga kita selamat dari kerusakan-kerusakan tauhid, dan memiliki kekebalan iman; amin. Wassalamu ‘alaikum wr.wb.