BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Sistem dan Informasi 2.1.1 Pengertian Sistem Kata sistem mengandung arti kumpulan dari komponen – komponen yang memiliki unsur keterkaitan antara satu dan yang lainnya. (Dr. Richardus Eko Indrajit, 2000, 2 ) 2.1.2 Pengertian Informasi Informasi adalah data yang sudah diolah, dibentuk, atau dimanipulasi sesuai dengan keperluan tertentu. Jadi Sistem informasi merupakan suatu kumpulan dari komponen – komponen dalam perusahaan atau organisasi yang berhubungan dengan proses penciptaan dan pengaliran informasi. (Drs. Zulkifli Amsyah, 2000, 2) 2.1.3 Konsep Dasar Sistem Informasi Sistem informasi didefinisikan oleh Robert A. Leitch dan K. Roscoe Davis sebagai berikut “Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan – laporan yang diperlukan. 2.1.4 Komponen sistem informasi John Burch dan Gary Dnitski mengemukakan bahwa sistem informasi terdiri dari komponen – komponen yang disebutnya dengan istilah blok bangunan (building block) yaitu blok masukan (input block), blok model (model block), blok keluaran (output block), blok teknologi (technology block), blok basis data (database block), dan blok kendali (controls block). Sebagai suatu sistem, keenam blok tersebut masing – masing saling berinteraksi satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai sasarannya. a. Blok masukan 5 Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi. Input disini termasuk metode – metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen – dokumen dasar. b. Blok Model Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentu untuk menghasilkan keluaran yang diingankan. c. Blok Keluaran Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem. d. Blok Teknologi Teknologi merupakan “kotak alat” (toolbox) dalam sistem informasi. Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan. Teknologi terdiri dari tiga bagian utama, yaitu teknisi (humanware atau brainware), perangkat lunak (software), dan perangkat keras (hardware). Teknisi dapat berupa orang – orang yang mengetahui teknologi dan membuatnya dapat beroperasi. Misalnya teknisi adalah operator komputer, pemrogram, operator pengolah kata, spesialis telekomunikasi, analisis sistem, penyimpan data dan lain sebagainya. e. Blok Basis Data Basis data (database) merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Data perlu disimpan di dalam basis data dan untuk keperluan penyediaan informasi lebih lanjut. Organisasi basis data yang baik juga berguna untuk efisiensi kapasitas penyimpannya. Basis data diakses atau dimanipulasi dengan menggunakan perangkat lunak paket yang disebut dengan DBMS (Database Manajemen System). f. Blok Kendali Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi, seperti misalnya bencana alam, api, temperatur, air, debu, kecurangan – kecurangan, kegagalan – kegagalan sistem itu sendiri, kesalahan – kesalahan, ketidak efisienan, sabotase dan lain sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk menyakinkan bahwa hal – hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan – kesalahan dapat langsung cepat diatasi. serta menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan. 2.2. DISTRO Distro merupakan singkatan dari Distribution Outlet. Distro adalah suatu tempat untuk mendistribusikan suatu barang yang biasanya barangbarang yang dijual adalah barang-barang yang jumlahnya terbatas. Artinya barang-barang yang di jual adalah barang yang bukan di produksi massal dimana setiap gank kita bisa ketemu orang dengan baju yang sama. Kebanyakan orang mungkin hanya mengenalnya sebatas Toko penjual kaos, padahal lebih dari itu, Distribution Store atau yang lebih dikenal Distro pada dasarnya adalah tempat untuk menjual kaos, pakaian, tas, sepatu maupun pernak pernik lainnya yang memiliki desain unik.Biasanya produk distro dikeluarkan terbatas atau Limited edition sehingga ada kebanggaan tersendiri untuk mengenakan produk distro.Bisnis ini masih baik untuk dijalani dan saya kira bisnis ini dapat dijalani oleh Anda bila anda berwatak kreatif dan menjadi penggemar trend di kalangan anak muda.Ada pergeseran fungsi, yang tadinya distro selalu identik dengan skateboard, punk, surfing dan gaya hidup anak muda lainnnya. 2.3. KATALOG Katalog berasal dari bahasa latin catalogus yang berarti daftar barang atau benda yang disusun untuk tujuan tertentu. Dan ada juga yang mendefenisikan bahwa katalog berarti daftar berbagai jenis koleksi perpustakaan yang disusun menurut sistem tertentu (Fathmi, 2004:6). Contoh katalog dalam pengertian umum adalah Sophie Martin Le Catalogue. 2.4. Unsur-Unsur dalam Perancangan Katalog 2.4.1. HTML HTML adalah suatu bahasa yang dikenali oleh web browser untuk menampilkan informasi dengan lebih menarik dibandingkan dengan tulisan teks biasa (plain text). Sedangkan web browser adalah program komputer yang digunakan untuk membaca HTML, kemudian menerjemahkan dan menampilkan hasilnya secara visual ke layar komputer. Karena sebuah bahasa, maka HTML mempunyai aturan dan struktur tertentu untuk menuliskan perintah-perintahnya yang biasa dinamakan dengan tag HTML. Aturan tersebut diawali dengan lambang <tag> dan biasanya akan diakhiri lambing </tag>. Berikut gambaran struktur HTML. Aturan penulisan HTML adalah sebagai berikut: 1. Dalam penulisannya, tag HTML diapit dengan dua karakter kurung siku “<” dan “>”. 2. Tag HTML secara normal selalu berpasangan. Sebagai contoh: <div> dan </div>. 3. Tag HTML pertama dalam suatu pasangan adalah tag awal dan tag kedua merupakan tag akhir. Sebagai contoh: <index> akan diakhiri dengan </index>. 4. Tag HTML tidak case sensitive, dimana tag dengan huruf kecil sama dengan tag dengan huruf besar. Sebagai contoh: <b> sama dengan <B>. 5. Jika dalam suatu tag terdapat tag lagi maka penulisan tag akhir tidak boleh bersilang dan harus berurutan. Sebagai contoh: <b><i> huruf tebal dan miring </i></b>. 6. Penulisan script HTML selalu diawali dengan <html> dan diakhiri dengan </html>. Secara teknis, web browser akan melakukan penerjemahan dokumen untuk ditampilkan dalam bentuk HTML jika dokumen tersebut terdapat di antara tag <html> dan </html>. Ada baiknya dalam penulisan HTML menggunakan huruf kecil untuk menghadapi HTML generasi berikutnya ( rekomendasi dari W3C untuk HTML 4.0 dan XHTML). 2.4.2. CSS CSS (Cascading Style Sheet) adalah sebuah cara untuk memisahkan isi dengan layout memperkenalkan dalam template halaman-halaman yang berupa web yang style untuk dibuat. CSS membuat dan mempermudah penulisan dari halaman-halaman yang dirancang. Hal ini sangat penting karena halaman yang menggunakan CSS dapat dibaca secara bolak balik dan isinya dapat dilihat oleh pengunjung dari manapun. CSS mampu menciptakan halaman yang tampak sama pada resolusi layar dari pengunjung yang berbeda tanpa memerlukan suatu tabel. Dengan CSS, setting tampilan keseluruhan web dapat dengan mudah dilakukan hanya dengan mengganti atribut-atribut atau perintah dalam style CSS dengan atribut yang diinginkan tanpa harus mengubah satu per satu atribut tiap elemen yang ada dalam situs yang dibuat. 2.4.3. PHP PHP adalah akronim rekursif dari Hypertext Preprocessor, yaitu suatu bahasa pemrograman berbasiskan kode-kode (script) yang digunakan untuk mengolah suatu data dan mengirimkanya kembali ke web browser menjadi kode HTML. Kode PHP mempunyai ciri-ciri khusus, yaitu: a. Hanya dapat dijalankan menggunakan web server, misal: Apache. b. Kode PHP diletakkan dan dijalankan di web server. c. Kode PHP dapat digunakan untuk mengakses database, seperti: MySQL, PostgreSQL, Oracle, dan lain-lain. d. Merupakan software yang bersifat open source. e. Gratis untuk di-download dan digunakan f. Memiliki sifat multiplatfrom, artinya dapat dijalankan menggunakan sistem operasi apapun, seperti: Linux, Unix, Windows, Macintosh, dan lain-lain. 2.4.4. Basis Data 2.3.4.1. MySQL Web dinamis memerlukan sebuah tempat penyimpanan data untuk menampung informasi-informasi yang masuk. Dengan adanya penampungnya informasi kita dapat mengatur perilaku data untuk dimunculkan. Alat bantu penampung data tersebut adalah database. Program database yang digunakan dalam pembahasan dalam skripsi ini adalah MySQL dengan pertimbangan: a. Bersifat open source dan gratis (free). b. Memiliki berbagai macam fitur dan terus dikembangkan. c. Memiliki banyak komunikasi. d. Bahasa pemrograman web PHP sangat mendukung (support) database MySQL. 2.3.4.2. Teknik Normalisasi Normalisasi merupakan sebuah teknik dalam logical desain sebuah basis data yang mengelompokkan atribut dari suatu relasi sehingga membentuk struktur relasi yang baik (tanpa redudansi). Adapun tujuan dilakukannya normalisasi adalah sebagai berikut: 1. Untuk menghilang kerangkapan data 2. Untuk mengurangi kompleksitas 3. Untuk mempermudah pemodifikasian data Adapun proses yang dilakukan dalam normalisasi adalah sebagai berikut: 1. Data diuraikan dalam bentuk tabel, selanjutnya dianalisis berdasarkan persyaratan tertentu ke beberapa tingkat. 2. Apabila tabel yang diuji belum memenuhi persyaratan tertentu, maka tabel tersebut perlu dipecah menjadi beberapa tabel yang lebih sederhana sampai memenuhi bentuk yang optimal. Adapun tahapan normalisai yang dilakukan adalah sebagai berikut: 1. Tahap Normalisasi dimulai dari tahap paling ringan (1NF) hingga paling ketat (5NF) 2. Biasanya hanya sampai pada tingkat 3NF atau BCNF karena sudah cukup memadai untuk menghasilkan tabel-tabel yang berkualitas baik. 3. Urutan: 1NF, 2NF, 3NF, BCNF, 4NF, 5NF Sebuah tabel dikatakan baik (efisien) atau normal jika memenuhi empat kriteria sebagai berikut: 1. Jika ada dekomposisi (penguraian) tabel, maka dekomposisinya harus dijamin aman (lossless-join decomposition). Artinya, setelah tabel tersebut diuraikan/didekomposisi menjadi tabel-tabel baru, tabel-tabel baru tersebut bisa menghasilkan tabel semula dengan sama persis. 2. Terpeliharanya ketergantungan fungsional pada saat perubahan data (dependency preservation). 3. Tidak melanggar Boyce-Codd Normal Form (BCNF). 4. Jika kriteria ketiga (BCNF) tidak dapat terpenuhi, maka paling tidak tabel tersebut tidak melanggar bentuk normal tahap ketiga (3rd Normal Form/3NF). 2.3.4.3. ERD Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antar relasi. ERD untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data, untuk menggambarkannya digunakan beberapa notasi dan simbol. Pada dasarnya ada tiga simbol yang digunakan, yaitu: 1. Entiti Entiti merupakan objek yang mewakili sesuatu yang nyata dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain (Fathansyah, 1999: 30). Simbol dari entiti ini biasanya digambarkan dengan persegi panjang. 2. Atribut Setiap entitas pasti mempunyai elemen yang disebut atribut yang berfungsi untuk mendeskripsikan karakteristik dari entitas tersebut. Isi dari atribut mempunyai sesuatu yang dapat mengidentifikasikan isi elemen satu dengan yang lain. Gambar atribut diwakili oleh simbol elips. 3. Hubungan/Relasi Hubungan antara sejumlah entitas yang berasal dari himpunan entitas yang berbeda. Relasi yang terjadi diantara dua himpunan entitas (misalnya A dan B) dalam satu basis data yaitu (Abdul Kadir, 2002: 48) : 1). Satu ke satu (one to one) Hubungan relasi satu ke satu yaitu setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B. 2). Satu ke banyak (one to many) Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, tetapi setiap entitas pada entitas B dapat berhubungan dengan satu entitas pada himpunan entitas A. 3). Banyak ke banyak (many to many) Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B. 2.4.5. Pemasaran Menurut Mohammed, Fisher, Jaworski, dan Paddinson (2003, p3), marketing adalah sebuah proses perencanaan dan pelaksanaan konsep penentuan harga, promosi, dan distribusi ide, barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang memuaskan kebutuhan individu dan organisasi. Menurut Coupey (2001, p14) marketing adalah sebuah proses dari perencanaan dan pelaksanaan dari konsep yang telah ada, harga, promosi dan distribusi dari ide-ide, barang dan jasa untuk membuat pertukaran yang akan memuaskan tujuan individu dan organisasi. Menurut Kotler & Amstrong (2004, p5) marketing adalah suatu proses sosial dan manajerial yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan lewat penciptaan dan pertukaran timbal balik produk dan nilai dengan orang lain. Jika disimpulkan maka marketing merupakan suatu proses perencanaan dan pelaksanaan konsep, harga, promosi, dan distribusi untuk menciptakan pertukaran yang memuaskan kebutuhan setiap pelanggan ataupun organisasi. Di dalam suatu perusahaan, peran marketing sangatlah penting karena marketing merupakan sumber pemasukan profit perusahaan yang menentukan apakah perusahaan tersebut berkembang atau tidak. 2.5. UML Unified Modeling Language (UML) merupakan satu kumpulan konvensi pemodelan yang digunakan untuk menentukan atau menggambarkan sebuah sistem software yang terkait dengan objek (Whitten L. Jeffery et al, 2004). Sementara menurut Henderi (2007:4) Unified Modeling Language (UML) adalah sebuah bahasa pemodelan yang telah menjadi standar dalam industri software untuk visualisasi, merancang, dan mendokumentasikan sistem perangkat lunak. 2.6. ONLINE Online adalah terhubung, terkoneksi, aktif, siap untuk operasi, dan dapat dikontrol oleh komputer. Online juga bisa diartikan sebagai suatu keadaan dimana sebuah device (komputer) terhubung dengan device lain, biasanya melalui modem. Online adalah sedang menggunakan jaringan, terhubung dalam jaringan, antara satu perangkat dengan perangkat lainnya yang terhubung sehingga bisa saling berkomunikasi. 2.6. INTERNET 2.6.1 Teknologi Internet Internet adalah suatu media informasi yang memiliki beberapa teknologi umum untuk diketahui diantaranya adalah e-mail, chatting dan URL (Uniform Resource Locator). Semuanya adalah alat bagi seseorang dalam berhubungan dengan dunia internet. 2.6.2 Sekilas tentang Internet Internet (inter-network) dapat diartikan sebagai jaringan komputer yang luas yang menghubungkan pemakai komputer satu komputer dengan komputer lainnya dan dapat berhubungan dengan komputer lainnya dari suatu Negara ke Negara diseluruh dunia, dimana didalamnya terdapat berbagai aneka ragam informasi fasilitas layanan internet Browsing atau Surfing yaitu kegiatan “berselancar” di internet. kegiatan ini dapat dianalogikan layaknya berjalan-jalan di mal sambil melihat- lihat toko-toko tanpa membeli apapun. Elektronik mail (E-Mail) adalah fasilitas yang digunakan untuk berkirim surat dengan orang lain, tanpa mengenal batas waktu, ruang bahkan birokrasi. Internet (inter-network) dapat diartikan sebagai jaringan komputer yang luas yang menghubungkan pemakai komputer satu komputer dengan komputer lainnya dan dapat berhubungan dengan komputer lainnya dari suatu Negara ke Negara diseluruh dunia, dimana didalamnya terdapat berbagai aneka ragam informasi fasilitas layanan internet Browsing atau Surfing yaitu kegiatan “berselancar” di internet. kegiatan ini dapat dianalogikan layaknya berjalan-jalan di mal sambil melihat- lihat toko-toko tanpa membeli apapun. Elektronik mail (E-Mail) adalah fasilitas yang digunakan untuk berkirim surat dengan orang lain, tanpa mengenal batas waktu, ruang bahkan birokrasi. 2.7. WORLD WIDE WEB World Wide Web (WWW), lebih dikenal dengan web, merupakan salah satu layanan yang didapat oleh pemakai komputer yang terhubung ke internet. Web pada awalnya adalah ruang informasi dalam internet, dengan menggunakan teknologi hyperteks, pemakai dituntun untuk menemukan informasi dengan mengikuti link yang disediakan dalam dokumen web yang ditampilkan dalam browser web. Kini internet identik dengan web, karena kepopuleran web sebagai standar interface pada layanan – layanan yang ada di internet, dari awalnya sebagai penyedia informasi, kini digunakan juga untuk komunikasi dari email sampai dengan chatting, sampai dengan melakukan transaksi bisnis (commerce). Kini, web seakan lebih populer daripada email, walaupun secara statistik email masih merupakan aplikasi terbanyak yang digunakan oleh pengguna internet. Web lebih populer bagi khalayak umum dan pemula, terutama untuk tujuan pencarian informasi dan melakukan komunikasi email yang menggunakan web sebagai interfacenya. Web memudahkan penggunan komputer untuk berinteraksi dengan pelaku internet lainnya dan menelusuri (informasi) di internet. Selain itu web telah diadopsi oleh perusahaan sebagai sebagian dari strategi teknologi informasinya, karena beberapa alasan, - Akses informasi mudah, - Setup server lebih mudah, - Informasi mudah distribusikan, dan - Bebas platform; informasi dapat disajikan oleh browser web pada sistem operasi mana saja karena adanya standar dokumen berbagai tipe data dapat disajikan. 2.7.1 Cara Kerja WWW Didalam marancang web terlebih dulu harus mengetahui cara kerja web. Bekerja pada web harus dua hal yang penting yaitu : software web browser dan software web server. Kedua software ini bekerja seperti client-server. Web browser yang bertindak sebagai client memungkinkan untuk menginterprestasikan dan melihat informasi pada web, sedangkan web server yang bertinadak sebagai server memungkinkan kita untuk menerima informasi yang diminta oleh browser. Jika suatu permintaan akan informasi datang, web server akan mencari file yang diminta tersebut dan kemudian mengirimkan ke browser yang memintanya. Tentu saja cara kerja web tidak sederhana ini, ada banyak hal yang perlu diketahui untuk mengenal cara kerja web. Adapun cara kerja web secara singkat adalah sebagai berikut: a. Informasi web disimpan dalam dokumen yang disebut dengan halamanhalaman web (web pages). b. Web pages adalah file-file yang disimpan dalam komputer yang disebut dengan server-server web (web server). c. Komputer-komputer yang membaca web pages disebut sebagai web client. d. Web client menampilkan page dengan menggunakan program yang disebut dengan browser web (web browser). e. Browser web yang populer adalah Internet Explorer, Netscape Navigator, Safari, Overa, Google Chrome, Mozzila Firefox. (Yuriza Hidayat, 2010) 2.8. WEB Web adalah fasilitas hypertext untuk menampilkan data berupa teks, gambar, bunyai, animasi dan data mulimedia lainnya pada sebuah halaman, yang diantara data tersebut saling berhubungan satu sama lain. Untuk memudahkan membaca data dan informasi dalam web maka kita dapat menggunakan web browser. 2.9. Browser Web Browser web adalah program yang digunakan untuk menampilkan informasi dari suatu halaman web yang tersimpan didalam komputer. Dengan menerapkan Grafik User Interface (GUI), maka para pengguna internet dengan mudah mengakses informasi-informasi yang terdapat di dalam internet. Hanya dengan menggunakan tombol mouse, maka para pengguna internet dengan mudah mencari informasi dan dapat berpindah dari halaman yang satu ke halaman yang lainnya (link). Cara kerja dari sebuah browser web adalah sebagai berikut : a. Browser Web mengambil sebuah informasi melalui jaringan internet pada sebuah Server Web, dengan menggunakan perintah Request atau permintaan yang berisi sebuah alamat dari halaman web atau page address (http). b. Server Web memberikan umpan balik atau feedback, dengan memberi perintah Response untuk setiap perintah Request yang kemudian di lanjutkan dengan memberikan informasi yang diminta oleh browser web. c. Browser web menampilkan informasi yang telah diterima dari Server web. Informasi yang diberikan atau perintah yang digunakan, secara keseluruhan menggunakan fasilitas khusus yang disediakan oleh browser web. Fasilitas tersebut lazimnya dikenal dengan tag-tag atau kode-kode yang hanya dapat dibaca oleh browser web. Seluruh informasi yang disimpan dalam sebuah dokumen web, menggunakan format HTML. d. Pada dasarnya dokumen web adalah sebuah dokumen teks biasa yang apabila ditampilkan melalui sebuah teks editor sembarang seperti notepad akan tampak sebuah dokumen yang tidak ada artinya. Namun bila dokumen web telah dijalankan pada sebuah browser, maka akan tampak sebuah informasi yang sesuai dengan apa yang kita harapkan. Contoh riilnya adalah apabila anda melihat sebuah paragraf didalam sebuah dokuman web, kemudian anda buka source code-nya, maka akan tampak sebuah tag yang mewakili paragraf. Misalnya untuk tag yang mewakili paragraf, akan tercetak sebagai berikut : <p> ........ </p>. 2.10. SERVER WEB Server web adalah komputer yang digunakan untuk menyimpan dokumen- dokumen web, komputer ini akan melayani permintaan dokumen web dari kliennya. Browser web seperti Explorer atau Navigator berkomunikasi melalui jaringan (termasuk jaringan internet) dengan server web, menggunakan HTTP. Browser akan mengirimkan request kepada server untuk meminta dokumen tertentu atau layanan lain yang disediakan oleh server. Server memberikan dokumen atau layanannya jika tersedia juga dengan menggunakan protokol HTTP.