RANCANGAN PEMBELAJARAN Kode/Nama Mata Kuliah : 203M1103 / Dendrologi Program Studi : Kehutanan sks Fakultas :3 : Kehutanan Kompetensi PS yang didukung oleh mata kuliah ini a. Kompetensi Utama : 1. Memahami ilmu-ilmu dasar kehutanan 2. Memahami sifat-sifat dasar hasil hutan 3. Mampu merumuskan tindakan-tindakan konservasi seumberdaya hutan 4. Mampu mendata potensi dan daya dukung lahan hutan, serta menganalisisnya untuk kepentingan pengelolaan hutan lestari 5. Mampu merancanng dan merekayasa produk hasil hutan yang berkualitas b. Kompetensi Pendukung : c. Kompetensi Lainnya : Sasaran Belajar: Mampu mengidentifikasi tumbuhan hutan sampai tingkat famili melalui karakteristik morfologisnya, khususnya tumbuhan yang memiliki nilai ekonomi dan/atau ekologis penting GBRP dan Unit Tugas Mahasiswa Kurikulum 2008, Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin 97 Matriks Pembelajaran : Minggu Ke- Sasaran Pembelajaran Materi Pembelajaran Strategi Pembelajaran 1 1. Dapat menjelaskan filosofi dan ruang lingkup ilmu Dendrologi dan dapat mengikuti perkuliahan dengan baik dan menyiapkan diri untuk medapatkan nilai yang maksimal Pendahuluan dan kontrak kuliah Ceramah interaktif Diskusi 2 1. Dapat menjelaskan dengan benar perlunya nama ilmiah bagi tumbuhan Tata penamaan tumbuhan Ceramah Simulasi Morfologi tumbuhan: a. Daun Ceramah interaktif Unit Tugas Mahasiswa 2. Dapat menjelaskan sumber dan arti dari nama ilmiah tumbuhan 3-7 Dapat mengenali dan menjelaskan bentukbentuk organ tumbuhan Praktek lab Praktek Lab. Morfologi: a.Daun GBRP dan Unit Tugas Mahasiswa Kurikulum 2008, Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin Kriteria Penilaian Bobot Nilai (%) 1. Ketepatan dalam menjelskan filosofi dan ruang lingklup ilmu dendrology 2. Kesiapan dalam mengikuti setiap perkuliahan meliputi: sikap, keaktifan berdiskusi 1. Ketepatan dalam menjelaskan perlunya nama ilmiah tumbuhan 2. Ketepatan dalam menjelskan sumber dan arti nama ilmiah tumbuhan 5 (UTS) 1. Ketepatan dalam menerangkan morfologi daun, 10,0 (UTS) 10 (UTS) 98 Minggu Ke- Sasaran Pembelajaran mulai dari daun, bunga, buah dan bentuk pertumbuhannya 8 9 - 14 Materi Pembelajaran Strategi Pembelajaran b. Bunga c. Buah d. Habitus Unit Tugas Mahasiswa b.Bunga c. Buah d.Habitus Kriteria Penilaian bunga dan buah 2. Ketepatan dalam menggambar morfoogi dan kelengkapan organorgan tumbuhan 3. Ketepatan dalam menjelaskan bentuk tumbuh Bobot Nilai (%) 20,0 (Praktek) 5,0 (UTS) UTS (bobot nilai total = 50% dari minggu I sampai minggu VII, terdiri dari UTS 30% + Praktek 20%) 1. Dapat menjelaskan langkah-langkah dalam mengoleksi spesimen tumbuhan dan macammacam kunci determinasi 2. Dapat mengoleksi spesimen tumbuhan secara lengkap 3. Dapat menggunakan buku kunci determinasi tahap demi tahap Determinasi jenis tumbuhan (Koleksi spesimen, deskripsi famili dan pengenalan famili tumbuhan menggunakan buku kunci determinasi) Ceramah interaktif Praktek di lab dan di lapangan Praktek Lab. a. Pembuatan herb b. Kunci determinasi GBRP dan Unit Tugas Mahasiswa Kurikulum 2008, Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin 1. Ketepatan langkahlangkah dalam mengoleksi spesimen tumbuhan dan kelengkapan organ pada specimen 2. Ketepatan perlakukan terhadap spesimen yang dikoleksi 3. Kemampuan menggunakan buku 2,5 (Praktek) 2,5 (Praktek) 10,0 (Praktek) 99 Minggu Ke- Sasaran Pembelajaran Materi Pembelajaran Strategi Pembelajaran Unit Tugas Mahasiswa secara benar 4. Dapat mendeskripsikan karakteristik famili-famili pohon penting dan manfaatnya secara benar 15 Dapat mengenal anakan pohon dan famili di lapangan dengan lengkap 16 Mengenal anakan pohon dan famili tumbuhan di lapangan Ceramah Praktek di lapangan Praktek lapangan a.Pengenalan jenis b.Pengenalan anakan Kriteria Penilaian Bobot Nilai (%) kunci determinasi 4. Ketepatan dalam menjelaskan karakteristik famili pohon penting dan manfaatnya secara benar 25,0 (UAS) 1. Ketepatan dalam menjelaskan langkah-langkah pengenalan jenis di lapangan 2. Ketepatan dalam melaksanakan praktek pengenalan anakan pohon dan famili di lapangan 2,5 (Praktek lapangan) 2,5 (Praktek lapangan) UAS (bobot nilai total = 50% dari minggu IX sampai minggu XV, terdiri dari UAS 25%+ Praktek lab dan praktek lapangan 25%) GBRP dan Unit Tugas Mahasiswa Kurikulum 2008, Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin 100 UNIT TUGAS MAHASISWA Kode/Nama Mata Kuliah : 203M1103 / Dendrologi Program Studi : Kehutanan Fakultas : Kehutanan A. TUJUAN TUGAS : sks Pertemuan ke :3 :4-7 Mengetahui karakteristik morfologis organ-organ tumbuhan dengan cara memfisualisasikan dalam bentuk gambar B. URAIAN TUGAS : - Menggambar karakteristik morfologis daun - Menggambar karakteristik morfologis bunga - Menggambar karakteristik morfologis buah C. KRITERIA PENILAIAN (20%) - Hasil responsi - Kelengkapan organ morfologis yang ada dalam gambar GBRP dan Unit Tugas Mahasiswa Kurikulum 2008, Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin 101 GRADING SCHEME COMPETENCE KRITERIA 1: Memahami karakteristik morfologis organ tumbuhan DIMENSI Sangat Memuaskan Memuaskan Batas Kurang Memuaskan Hasil Responsi Dapat menjawab dengan benar pertanyaan responsi lebih dari 90% Dapat menjawab dengan benar pertanyaan responsi antara 75% sampai 90% Dapat menjawab dengan benar pertanyaan responsi antara 60% sampai 75% Dapat menjawab dengan benar pertanyaan responsi antara 45% sampai 60% Kelengkapan organ morfologis yang ada dalam gambar Kelengkapan karakteristik morfologis organ yang digambar mencapai lebih dari 90% Kelengkapan karakteristik morfologis organ yang digambar mencapai antara 75% sampai 90% Kelengkapan karakteristik morfologis organ yang digambar mencapai antara 60% sampai 75% Kelengkapan karakteristik morfologis organ yang digambar mencapai antara 45% sampai 60% GBRP dan Unit Tugas Mahasiswa Kurikulum 2008, Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin Di bawah standard Dapat menjawab dengan benar pertanyaan responsi kurang dari 45% Kelengkapan karakteristik morfologis organ yang digambar kurang dari 45% SKOR 0 - 100 0 - 100 102 UNIT TUGAS MAHASISWA Kode/Nama Mata Kuliah : 203M1103 / Dendrologi Program Studi : Kehutanan Fakultas : Kehutanan sks Pertemuan ke A. TUJUAN TUGAS : Mengetahui karakteristik morfologis organ-organ tumbuhan dengan cara memfisualisasikan dalam bentuk gambar B. URAIAN TUGAS: 1. Menyiapkan Spesimen 2. Determinasi menggunakan buku kunci 3. Mengenal anakan C. KRITERIA PENILAIAN 25% 1. Hasil responsi 2. Langkah-langkah menyiapkan spesimen 3. Langkah-langkah menggunakan buku kunci 4. Langkah-langkah mengenal anakan pohon GBRP dan Unit Tugas Mahasiswa Kurikulum 2008, Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin :3 : 9-14 103 GRADING SCHEME COMPETENCE KRITERIA 1: Kemampuan mengidentifikasi famili tumbuhan Sangat Memuaskan Memuaskan Hasil Responsi Dapat menjawab dengan benar pertanyaan responsi lebih dari 90% Dapat menjawab dengan benar pertanyaan responsi antara 75% sampai 90% Dapat menjawab dengan benar pertanyaan responsi antara 60% sampai 75% Dapat menjawab dengan benar pertanyaan responsi antara 45% sampai 60% Di bawah standard Dapat menjawab dengan benar pertanyaan responsi kurang dari 45% Ketepatan langkahlangkah dalam melakukan determinasi famili Satu nama famili dapat dideterminasi selama satu jam praktek Langkah determinasi benar sampai lebih dari 90% Langkah determinasi benar antara 7% sampai 90% Langkah determinasi benar antara 50% sampai 70% Langkah determinasi benar kurang dari 50% DIMENSI Batas Kurang Memuaskan GBRP dan Unit Tugas Mahasiswa Kurikulum 2008, Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin SKOR 0 - 100 0 - 100 104 SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER DENDROLOGI (Waktu: 60 Menit) Petunjuk kerja: * Pilihlah salah satu jawaban yang benar di antara empat jawaban yang disediakan pada setiap soal berikut ini. * Jawaban dibuat dalam lembar jawaban yang telah disediakan dengan menyilang huruf a, b, c, atau d dari setiap nomor. * Jawablah soal yang benar-benar anda ketahui, karena bila salah nilainya – (minus) 1,5; tidak dijawab nilainya 0; dan benar nilainya 2 Soal 1. Kelemahan dari penggunaan nama daerah adalah sebagai berikut, kecuali: a. artinya hanya jelas untuk satu famili bangsa atau bahasa saja. b. satu species dapat memiliki berbagai nama yang berbeda-beda. c. dua atau lebih species dapat memiliki satu nama yang sama. d. tidak ada ditulis dalam buku-buku laporan atau flora. 2. Kelebihan dari penggunaan nama daerah tumbuhan adalah sebagai berikut, kecuali: a. berlaku dimana-mana. c. sering mencirikan diskripsi tumbuhannya. b. sederhana dan mudah diingat. d. dikenal dengan baik di daerah tersebut. 3. Nama ilmiah atau Latin species tumbuhan terdiri dari: a. nama famili dan nama genus c. nama genus dan nama epitet b. nama famili dan epitet d. nama epitet saja 4. Nama genus tumbuhan dapat diambil dari sumber-sumber berikut ini kecuali: a. karakteristik tumbuhan tersebut. c. nama klasik tumbuhan tersebut. b. tempat dimana tumbuhan tersebut ditemukan. d. nama orang yang dihormati. 5. Nama epitet dapat diambil dari beberapa sumber sebagai berikut, kecuali: a. nama seorang raja atau presiden. c. nama tempat di mana dia ditemukan. b. nama klasik tumbuhan tersebut. d. karakteristik tumbuhan tersebut. 6. Contoh nama genus tumbuhan yang diambil dari nama seorang akhli botani adalah: a. Erythrina lithosperma. c. Alstonia scholaris. b. Theobroma cacao. d. Mimosa pudica. 7. Nama epitet dari species " Eugenia sandakanensis" diambil dari: a. nama tempat. c. nama klasik atau daerah. b. karakteristik tumbuhannya. d. nama orang yang berjasa di bidang botani. 8. Contoh nama genus yang diambil dari karakteristik tumbuhan tersebut adalah: a. Durio zibetinus. c. Canangium odoratum. b. Dipterocarpus costulatus. d. Castanopsis argentea. 9. Berikut ini adalah nama species tumbuhan yang epitetnya diambil dari nama tempat, kecuali: a. Canarium amboinense. c. Diospiros celebica. b. Aleurites moluccana. d. Cicorum endivia. 10. Epitet dari Canangium odoratum berarti: a. memiliki buah yang ranum. c. memiliki bau atau aroma. b. bunganya berwarna hijau. d. semua pernyataan sebelumnya salah. 11. Berikut adalah nama genus yang diambil dari nama klasik atau nama daerah, kecuali: a. Canarium decumanum. c. Canangium odoratum. b. Arenga pinnata. d. Pterospermum jawanicum. 12. Nama genus dari species "Canarium amboinense" adalah diambil dari: a. nama tempat. c. nama klasik atau daerah. b. karakteristik. d. nama orang yang berjasa di bidang botani. GBRP dan Unit Tugas Mahasiswa Kurikulum 2008, Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin 13. Nama genus “Pentastemon” diambil dari karakteristik tumbuhannya yang berarti: a. memiliki lima stamen (stamen). c. stamennya steril. b. stamennya abnormal. d. bunganya seperti bunga almon. 14. Nama epitet dari "Macaranga gigantifolia" diambil dari karakteristik tumbuhannya yang berati: a. pohonnya berukuran besar. c. daunnya berukuran besar. b. buahnya berukuran besar. d. bunganya berukuran besar. 15. Nama epitet yang diambil dari nama orang umumnya berakhiran huruf: a. ia. c. ii. b. eae. d. cum. 16. Nama genus Pterocarpus diambil dari karakteristik tumbuhan tersebut yang berarti: a. buahnya mirip buah Artocarpus. c. bunganya berukuran kecil. b. kayunya dapat dijadikan bahan bangunan. d. buahnya memiliki sayap. 17. Berikut ini adalah nama species yang epitetnya diambil dari nama tempat, kecuali: a. Durio kutejensis. c. Alpinia malaccensis. b. Artocarpus communis. d. Anthocepalus chinensis. 18. Nama lain dari famili Leguminosae: a. Lauraceae. c. Fagaceae. b. Fabaceae. d. Poaceae. 19. Arecaceae adalah lain nama dari famili: a. Guttiferae. c. Gramineae. b. Compositae. d. Palmae. 20. Tumbuhan yang memiliki daun majemuk adalah a. Manihot utilissima (ubi kayu). c. Carica papaya (pepaya). b. Aleurites moluccana (kemiri). d. Caesalpinia pulcherrima (merak). 21. Tipe daun dari mahoni (Swietinia macrophylla) adalah a. majemuk berganda. c. majemuk menjari. b. majemuk menyirip. d. tunggal. 22. Tumbuhan yang memiliki daun berhadapan (opposite) adalah, kecuali: a. Spondias pinnata (kedondong). c. Coffea arabica (kopi). b. Psidium guajava (jambu biji). d. Tectona grandis (jati). 23. Duduk daun dari Anona muricata (sirsak) adalah: a. berseling. c. melingkar. b. berhadapan. d. berhadapan berseling. 24. Tumbuhan yang memiliki daun majemuk menyirip adalah, kecuali: a. Lancium domesticum (langsat). c. Nephelium lappaceum (rambutan). b. Durio zibetinus (durian). d. Swietinia macrophlyla (mahoni). 25. Daun dikatakan berhadapan (opposite) apabila: a. duduknya berseling terhadap bunga. c. duduknya berhadapan dengan bunga. b. duduk berhadapan dengan daun lainnya. d. duduk mengelilingi bunga. 26. Tumbuhan yang memiliki daun berbentuk cordate adalah: a. Hybiscus tiliaceus (waru). c. Caesalpinia pulcerima (merak). b. Durio zibetinus (durian). d. Diospyros celebica (eboni). 27. Contoh tumbuhan yang memiliki daun majemuk menjari adalah: a. Manihot utilisima (ubi kayu). c. Caesalpinia pulcerima (merak). b. Spondias dulcis (kjedondong). d. Ceiba pentandra (kapok). 28. Bunga dikatakan memiliki ovary inferior (tenggelam) apabila: a. calyx dan corollanya muncul dari bagian bawah ovary. b. stamennya muncul dari bagian bawah ovary. c. stamennya muncul dari bagian atas ovary. d. calyx dan corollanya muncul dari bagian atas bakal buah. GBRP dan Unit Tugas Mahasiswa Kurikulum 2008, Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin 29. Contoh tumbuhan yang bunganya memiliki ovary superior (menumpang) adalah, kecuali: a. Anacardium occidentale (jambu mete). c. Garcinia mangostana (manggis). b. Psidium guajava (jambu biji). d. Lancium domesticum (langsat). 30. Contoh tumbuhan yang bakal buahnya memiliki locule banyak (multilocular) adalah: a. Mengifera indica (mangga). c. Garcinia mangostana (manggis). b. Psidium guajava (jambu biji). d. Durio zibetinus (durian). 31. Bunga dikatakan berkelamin tunggal apabila pada bunga hanya memiliki: a. clayx, corolla, stamen dan pistil. c. corolla, stamen dan pistil. b. cxlyx, stamen, dan pistil. d. clayx, dan hanya salah satu dari stemen atau pistil. 32. Contoh tumbuhan yang bunganya berkelamin dua adalah, kecuali: a. Durio zibetinus (durian). c. Arenga pinnata (aren). b. Pterocarpus indicus (angsana). d. Paraserianthes falcataria (sengon). 33. Bunga jantan adalah bunga yang memiliki kelengkapan sebagai berikut: a. calyx, corolla, dan pistil c. calyx, stamen, dan pistil b. calyx, corolla, dan stamen d. corolla, benag sari, dan pistil 34. Bunga betina adalah bunga yang memiliki kelengkapan sebagai berikut: c. calyx, corolla, dan pistil c. calyx, stamen, dan pistil d. calyx, corolla, dan stamen d. corolla, stamen, dan pistil 35. Tumbuhan berumah satu (monoecious) adalah tumbuhan yang memiliki bunga tidak sempurna, dimana: a. bunga jantan dan bunga betina berada pada pohon yang berbeda. b. bunga jantan dan bunga betina mekar bersamaan. c. bunga jantan dan bunga betina berada pada pohon yang sama. d. hanya memiliki bunga betina tanpa bunga jantan. 36. Contoh tumbuhan yang berumah satu (monoecious) adalah: a. Arenga pinnata (aren) c. Diospyros celebica (eboni). b. Sallaca edulis (salak) . d. Oryza sativa (padi). 37. Tumbuhan berumah dua (dioecious) adalah tumbuhan yang memiliki bunga tidak sempurna dimana: a. bunga jantan dan bunga betina berada pada pohon yang berbeda. b. bunga jantan dan bunga betina mekar tidak bersamaan. c. bunga jantan dan bunga betina berada pada pohon yang sama. d. hanya memiliki bunga betina tanpa bunga jantan. 38. Berikut adalah contoh tumbuhan berumah dua (dioecious), kecuali: a. Arenga pinnata (enau/aren). c. Cocos nucifera (kelapa). b. Sallaca edulis (salak). d. Oryza sativa (padi). 39. Bagian-bagian bunga, biasanya sepal-sepal atau petal-petal, yang tersusun tindih menindih disebut: a. actinomorphic. c. imbricate. b. zygomorphic. d. valvate. 40. Jika calyx bunga dengan beberapa cara dapat dibagi menjadi dua bagian yang setangkup (simetris) dikatakan sebagai a. actinomorphic. c. imbricate. b. zygomorphic. d. valvate. 41. Pistil terdiri dari: a. stigma, style, dan ovary. c. anther dan filamen. b. anther, stigma dan style. d. filamen, stigma. 42. Contoh tumbuhan yang calyx bunganya tersusun secara zigomorfic adalah: a. srikaya. c. kembang sepatu. b. species-species anggrek. d. kamboja. GBRP dan Unit Tugas Mahasiswa Kurikulum 2008, Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin 43. Contoh tumbuhan yang memiliki placenta parietal adalah a. Durio zibetinus (durian). c. Carica papaya (pepaya). b. Mangifera indica (mangga). d. Capsicum annum (lombok beasar). 44. Posisi letak placenta dari ovul tumbuhan Mangifera indica (mangga) adalah: a. parietal. c. basal. b. aksilar. d. sentral. 45. Tumbuhan yang posisi placentanya axilar adalah: a. Mangifera indica (mangga). c. Carica papaya (pepaya). b. Durio zibetinus (durian). d. Nephelium lappaceum (rambutan). 46. Tumbuhan yang memiliki buah tipe pepo adalah: a. Carica papaya (pepaya). c. Durio zibetinus (durian). b. Cucumis sativus (mentimun). d. Citrus sp. (jeruk). 47. Tumbuhan yang memiliki buah tipe hesperedium adalah: a. Carica papaya (pepaya). c. Durio zibetinus (durian). b. Cucumis sativus (mentimun). d. Citrus sp. (jeruk). 48. Tumbuhan yang memiliki buah tipe pome adalah: a. Cocos nucifera (kelapa). c. Malus sylvetris (apel). b. Shorea leprosula (meranti). d. Citrus sp. (jeruk). 49. Buah dari Dipterocarpus fumitus (keruing) tergolong dalam tipe: a. hesperedium. c.samara. b. nut. d.pepo. 50. Tumbuhan yang memiliki buah polong pada umumnya dari famili a. Anacardiaceae. c. Rutaceae b. Anonaceae. d. Fabaceae (Leguminosae).. GBRP dan Unit Tugas Mahasiswa Kurikulum 2008, Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin LEMBAR JAWABAN UJIAN TENGAH SEMESTER DENDROLOGY :…………………………………… Nama No Pokok : …………………………………... 1. a b c d 31. a b c d 2. a b c d 32. a b c d 3. a b c d 33. a b c d 4. a b c d 34. a b c d 5. a b c d 35. a b c d 6. a b c d 36. a b c d 7. a b c d 37. a b c d 8. a b c d 38. a b c d 9. a b c d 39. a b c d 10. a b c d 40. a b c d 11. a b c d 41. a b c d 12. a b c d 42. a b c d 13. a b c d 43. a b c d 14. a b c d 44. a b c d 15. a b c d 45. a b c d 16. a b c d 46. a b c d 17. a b c d 47. a b c d 18. a b c d 48. a b c d 19. a b c d 49. a b c d 20. a b c d 50. a b c d 21. a b c d 51. a b c d 22. a b c d 52. a b c d 23. a b c d 53. a b c d 24. a b c d 54. a b c d 25. a b c d 55. a b c d 26. a b c d 56. a b c d 27. a b c d 57. a b c d 28. a b c d 58. a b c d 29. a b c d 59. a b c d 30. a b c d 60. a b c d GBRP dan Unit Tugas Mahasiswa Kurikulum 2008, Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin UJIAN AKHIR SEMESTER DENDROLOGI Semester Awal 2008/2009 (Waktu: 75 menit) Nama :………………………………………… Nomor Pokok : ………………………………………... Petunjuk kerja Isilah bagian kosong (titik-titik) pada kalimat-kalimat berikut ini dengan jawaban yang benar. Anakan pohon dapat dikenali melalui persamaan beberapa karakteristik organ dengan pohon induknya. Organ-organ yang dapat dijadikan pedoman dalam melihat kesamaan antara anakan dan pohon induknya adalah: …..…………….(1), …………………(2), dan …………………..(3). Spesimen herbarium dibuat dengan ukuran kertas A…. (4). Mengingat ada karakteristik tumbuhan yang tidak lagi dapat dilihat/dikenali setelah diawetkan menjadi spesimen herbarium, maka karakteristik pohon yang perlu dicatat saat mengumpulkan spesimen di lapangan adalah ………………………(5), …………………… (6). Pohon dari famili Dilleniaceae sering dapat dikenali dari batangnya yang ………………………...………………………. jika dilukai (7), sedangkan species dari famili Lauraceae dapat dikenali dari kulitnya yang ……………………..……….. (8). Species dari famili Annonaceae dapat dikenali dari ranting mudanya yang ……………………………… …………………………………………… (9) jika dipatahkan. Species dari famili Myrtaceae juga sering dapat dikenali dari daunnya yang mengandung …………….……………………..(10). Famili pohon penghasil kayu tropis kualitas ekspor terbesar dari Indonesia adalah ………………………(11). Famili pohon tersebut memiliki 8 genus, tiga diantaranya yang saudara kenal: ………………………(12), …….…………….(13), ……..…..………(14). Sulawesi terkenal sebagai penghasil kayu hitam atau eboni. Species pohon tersebut berasal dari famili …………………..(15) dengan nama ilmiah (Latin) ……………………..……………(16). Pohon kempas atau bangris (Koompasia malaccensis) dilindungi karena………………………… ……………………………(17), sedangkan pohon jelutung (Dyera costulata) juga dilindungi karena ….……………………………………………(18). Salah satu species dari famili Apocynaceae yang kulitnya digunakan sebagai obat penurun demam adalah (nama Latin) …………………………….. (19). Myristica fragrans adalah salah satu species dari famili Myristicaceae yang menghasilkan biji ……….. (20). Salah satu species dari Flacourteaceae yang bijinya digunakan sebagai bumbu masak (nama daerah) …………………………… (21). Dalam bahasa lokal/perdagangan beberapa species Dipterocarpaceae yang bijinya menghasilkan minyak disebut ……………….(22). Orang asing menyebut buah manggis sebagai the queen of fruits. Nama Latin dari manggis adalah ………………………….…………….(23), termasuk dalam famili GBRP dan Unit Tugas Mahasiswa Kurikulum 2008, Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin ……………………(24). Pohon kemiri dimanfaatkan bijinya sebagai bumbu masak, species ini termasuk dalam famili …………………………….(25). Durian merupakan species dari famili ………………………(26). Nama Latin dari species durian yang ada di Sulawesi adalah……………………………….……(27). Langsat yang nama Latinnya adalah …………………………………………(28) merupakan salah satu species dari famili ……………………. (29). Adapaun kelengkeng (Democarpus longan) yang banyak tumbuh di hutan merupakan salah satu species dari famili …………………………….(30). Sebutkanlah karakteristik (yang paling umum) dari famili berikut ini, antara lain: tipe daun (simple/compound), duduk daun (alternate/opposite/whorled), stipule (ada/tidak), getah (ada/tidak) dengan mengisi titik-titik pada setiap kolom titik titik yang ada di sebelah kanan masing-masing nama famili berikut ini. Family Annonaceae ............(34) Sapotaceae ............(38) Meliaceae ............(42) Sapindaceae ............(46) Rhizophoraceae ............(50) Tipe daun .................. (31) Duduk daun ......................(32) Stipule ............(33) .................. (35) ......................(36) ............(37) .................. (39) ......................(40) ............(41) .................. (43) ......................(44) ............(45) .................. (47) ......................(48) ............(49) Getah Di bawah ini ditulis nama beberapa famili tumbuhan pada kolom sebelah kiri. Pada kolom sebelah kanan ditulis satu contoh species dari setiap famili yang ada pada kolom di sebelah kiri, namun urutannya tidak beraturan. Pasangkanlah antara nama famili dengan nama speciesnya dengan cara menulis huruf depan {(a), (b),.............atau (t)} dari setiap species pada titik-titik yang disediakan disebelah kanan nama famili. Anacardiaceae Annonaceae Apocynaceae Bombacaceae Burceraceae Dipterocarpaceae Cluciaceae (Guttiferae) Euphorbiaceae Fabaceae (Leguminosae) Lauraceae Magnoliacea Meliaceae Moraceae Myristicaceae Myrtaceae ............(51) ............(52) ………(53) ............(54) ............(55) ............(56) ............(57) ............(58) ............(59) ............(60) ………(61) ............(62) ............(63) ............(64) ............(65) (a). Persea americana (b). Canarium amboinense (c). Elmerillia ovalis (d). Rhizophora mucronata (e). Ceiba pentandra (f). Nephelium laphaceum (g). Myristica fragrans (h). Molus cylvestris (i). Anacardium occidentale (j). Ficus benjamina (k). Callophyllum inophyllum (l). Mimosops elengi (m). Alstonia scholaris (n). Shorea palembanica (o). Uncaria gambir GBRP dan Unit Tugas Mahasiswa Kurikulum 2008, Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin Rhizophoraceae Rosaceae Rubiaceae Sapindaceae Sapotaceae ............(66) ............(67) ............(68) ............(69) ............(70) (p). Canangium odoratum (q). Jatropha curcas (r). Paraserianrhes falcataria (s). Lancium domesticum (t). Melaleuca leucocephala Tulislah nama Latin (ilmiah) dari jenis pohon penghasil kayu bahan bangunan berikut ini pada titik titik yang disediakan di sebelah kanan nama perdagangan. 71. Pinus :................................................................................................. 72. Puspa :................................................................................................. 73. Tanjung :................................................................................................. 74. Kayu bayam :................................................................................................. 75. Kihujan :................................................................................................. GBRP dan Unit Tugas Mahasiswa Kurikulum 2008, Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin