ANALISIS SUMBER ILMU PENGETAHUAN DALAM AYAT ALQURAN (Sebuah Kajian Ontologis) Ari Khairurrijal Fahmi Dosen Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka Emai : [email protected] Abstract: The objective of this research is to acquire deep understanding of the verses of Alquran contained with the theoretical philosopy of sciences, and focus of this research are: the onthological studies of alquran as a bases of sciences..The research method used in this study is a method of analysis with a qualitative approach to content. The approach used in analyzing the content to reveal the verses of Alquran. The research instrument is the researcher himself who is equipped with table analysis. The result showed the various verses of alquran containing the theory of thruthness, the basic of phisics sciences, biologi and Math are there in the Quran. Keywords: Onthology, Science, Alquran. Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh pemahaman yang mendalam mengenai ayat alquran yang mengandung teori tentang berfilsafat dan kebenaran. Sebagai sumber data dalam penelitian ini adalah ayat-ayat alquran. Fokus dari penelitian ini adalah kajian ontologis alquran sebagai dasar ilmu pengetahuan. Penelitian ini dilakukan dari bulan Desember 2015 sampai dengan April 2016. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan analisis isi. Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri yang dibantu dengan tabel analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat ayat alquran yang berkaitan dengan : teori tentang berfilsafat dan teori tentang kebenaran, dasar dasar ilmu fisika, biologi dan matematika. Kata kunci: Ontologi, Ilmu Pengetahuan, Alquran. JURNAL PENDIDIKAN ISLAM Volume 7, Nomor 2, September 2016 39 dan lagam bahasa Alquran merupakan hal PENDAHULUAN Sebagai akademisi yang mempelajari filsafat ilmu serta mendalami segala aspek keilmuan dari berbagai segi yang bisa dipertanggung jawabkan kebenarannya, maka hendaknya seorang akademisi dapat memantapkan pendiriannya pada suatu ilmu pengetahuan yang kebenarannya teruji secara rasional, empiris, serta memenuhi kriteria kebenaran yang disyaratkan. Ilmu adalah sebuah anugrah dari tuhan yang maha kuasa yang diberikan kepada manusia sebagai “Reward” kepada nya karena kelebihan manusia sebagai makhluk yang paling sempurna dan makhluk yang berfikir, merasa, bersikap, dan bertindak1. Tuhan memberikan ilmu kepada manusia dengan perantara akal nya yang berfungsi secara kompleks dapat menganalisis segala sesuatu yang kompleks pula dengan kemampuan penalaran nya. yang mutlak dipercaya oleh segenap manusia khususnya oleh umat muslim sedunia. karena didalamnya terdapat berbagai ajaran, pengetahuan, dan hal-hal baru yang akan menambah khazanah ilmu pengetahuan yang sampai saat ini telah tersingkap “tabir” kebenaran Alquran yang terbukti secara rasional dan empiris, sebagai contoh: dalam Alquran dijelaskan tentang bulan yang memiliki orbit dan berputar mengelilingi matahari sehingga menyebabkan terjadinya siang dan malam, dan juga matahari sebagai pusat dari tata surya. Hal itu menjelaskan kebenaran alquran dalam bidang ilmu Astronomi. Jika kita lihat dari bidang ilmu geografi, maka alquran telah menjelaskan pula bahwa gunung itu adalah paku bumi yang menancapkan akarnya jauh dibawah bumi, sehingga paku (pasak) tersebut menyatukan lempengan lempengan benua Dengan akal dan penalaran, manusia ibarat paku yang menghubungkan kayu yang bisa membedakan hal-hal yang dikatakan terpisah sehingga lempengan tersebut bersatu benar dan salah (Logika), Baik dan Buruk dan menjadikan daratan di bumi. Hal itu (etika), dan Indah dan tidak indah (Estetika). merupakan sekelumit kebenaran Alquran Kebenaran ajaran Alquran sebagai kitab suci yang dicantumkan dalam artikel ini umat muslim, kebaikan akan isi ajarannya yang dibuktikan dengan aksiologi para ulama ulama islam terdahulu, dan keindahan gaya Berbagai ilmu pengetahuan baik ilmu umum dan ilmu alam akan banyak ditemukan lagi dalam ayat-ayat Alquran yang berjumlah Jujun J Suriasumantri, Filsafat Ilmu Sebuah Pengantar Populer (Jakarta; Pustaka sinar harapan, 2005). Hal. 42 1 40 JURNAL PENDIDIKAN ISLAM Volume 7, Nomor 2, September 2016 6236 dari 114 surat2 oleh mereka yang mempercayai Alquran sebagai A. Hakikat Ontologi dalam Filsafat Istilah sumber ontologi berasal dari kebenaran, maka sebagai manusia yang bahasa Yunani, yang terdiri dari dua “berakal” kata, yaitu ta onta berarti “yang hendaknya kita mempercayai bahwa didalam Alqur’an masih banyak ilmu berada”, pengetahuan. pengetahuan atau ajaran. Maka ontologi Berdasarkan penajabaran ilmu Pada (sebuah ilmu dasarnya term ontologi pertama kali diperkenalkan oleh Rudolf apa itu Alquran dan apa pengetahuan berarti tentang keberadaan3. ada didalam nya, penulis tertarik untuk itu logi adalah ilmu pengetahuan atau ajaran diatas mengenai alquran dan ilmu pengetahuan yang membahas tentang dan Goclenius pada tahun 1636 M. untuk kajian menamai teori tentang hakikat yang ada ontologi), serta korelasi antara Alquran, Ilmu, yang dan Alam. Untuk lebih memfokuskan penulis bersifat perkembanganya memfokuskan pembahasan pada 9 ayat metafisis. Dalam Cristian Wolff membagi metafisika menjadi dua, yaitu alquran yang ditemukan penulis tentang teori metafisika Berfilsafat, Ilmu Fisika, Ilmu Biologi, dan umum dan metafisika khusus. Metafisika umum dimaksudkan Matematika. sebagai istilah lain dari ontologi.4 Bidang pembicaraan teori hakikat PEMBAHASAN Dalam luas sekali, segala yang ada yang pembahasan penulis mungkin akan ada, yang boleh juga membahas teori singkat tentang Hakikat mencakup pengetahuan dan nilai (yang Kajian Ontologi, Alquran, ilmu pengetahuan, dicarinya ialah hakikat pengetahuan dan korelasi Ilmu hakikat nilai). Nama lain untuk teori Alquran yang hakikat ialah teori tentang keadaan. membicarakan tentang ilmu Filsafat, Ilmu Hakikat ialah realitas, realitas ialah Fisika, Illmu Biologi, dan Matematika. kerealan, real artinya kenyataan yang antara pengetahuan, dan Alquran 9 Ayat dengan sebenarnya, jadi hakikat adalah 3 Sayyid Muhammad Hasan. Ta’riif Alqur’aan : (Cairo ; Universitas Alazhar Assyariif, 1428 H/2007 M). Hal. 11 2 Surajiyo, Ilmu Filsafat Suatu Pengantar, (Jakarta: Bumi Aksara, 2005), hlm.118-119 4 A. Susanto, Filsafat Ilmu, (Jakarta: Bumi Aksara: 2001), hlm. 91 JURNAL PENDIDIKAN ISLAM Volume 7, Nomor 2, September 2016 41 kenyataan yang sebenarnya, keadaan pendapatnya tentang realita itu sendiri, sebenarnya sesuatu, bukan keadaan diantaranya Bramel. Ia mengatakan sementara atau keadaan yang menipu, bahwa bukan keadaan yang meberubah5. tentang suatu realita dapat bervariasi, interpretasi misalnya apakah bentuk dari suatu dari apa yang nyata secara fundamental meja, pasti setiap orang berbeda-beda dan cara yang berbeda dimana entitas pendapat mengenai bentuknya, tetapi (wujud) dari kategori-kategori yang jika ditanyakan bahanya pastilah meja logis yang berlainan (objek-objek fisik, itu substansi dengan kualitas materi, hal universal, abstraksi) dapat dikatakan inilah yang dimaksud dari setiap orang ada dalam rangka tradisional. ontologi bahwa suatu meja itu suatu realita yang dianggap mengenai kongkrit. Plato mengatakan jika berada prinsip-prinsip umum dari hal ada, di dua dunia yang kita lihat dan kita sedangkan dalam hayati dengan kelima panca indra kita akhir-akhir ini sebagai teori hal pemakaianya ontologi Ontologi dipandang sering nampaknya cukup nyata. objek material ontologi ialah diindetikan sesuatu yang ada, yaitu ada individu, dengan metafisika yang juga disebut ada umum, ada terbatas, ada tidak proto-filsafia atau filsafat yang pertama, terbatas, ada universal, ada mutlak, atau filsafat ketuhanan yang bahasanya termasuk kosmologi dan metafisika dan adalah keesaan, ada sesudah kematian maupun sumber persekutuan, sebab akibat, realita, atau segala yang ada. Objek formal ontologi Tuhan dengan segala sifatnya6. adalah hakikat seluruh realitas, bagi hakikat Dengan sesuatu, demikian, metafisika pendekatan kualitif, realitas tranpil umum atau ontologi adalah cabang dalam kuantitas atau jumlah, telaahnya filsafat yang membicarakan prinsip menjadi telaah monism, paralerisme paling dasar atau dalam dari segala atau plurarisme.[5] sesuatu yang ada. Para ahli memberikan Fungsi Ahmad Tafsir, Filsafat Umum, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2003), hlm. 28 6 Jalaluddin Abdullah Idi, Filsafat Pendidikan, (Jakarta: Gaya Media Pratama, 1997), hlm. 104-105 42 ialah Ontologi menyelidiki sifat dasar sebagai teori mengenai apa yang ada. 5 ontologi dan manfaat mempelajari ontologi sebagai cabang filsafat ilmu antara lain: JURNAL PENDIDIKAN ISLAM Volume 7, Nomor 2, September 2016 Pertama : berfungsi sebagai refleksi Pembagian objek kajian ilmu yang satu kritis atas objek atau bidang garapan, dengan lainnya kadang menimbulkan konsep-konsep, dan berbagai permasalahan, di antaranya postulat-postulat ilmu. Di antara asumsi ada kemungkinan terjadinya konflik dasar keilmuan antara lain: perebutan bidang kajian, misalnya ilmu (1) Dunia ini ada, dan kita dapat bioetika itu masuk disiplin etika atau mengetahui bahwa dunia ini benar- disiplin biologi. Kemungkinan lain benar ada. adalah justru terbukanya bidang kajian (2) yang sama sekali belum dikaji oleh ilmu asumsi-asumsi Dunia empiris itu dapat diketahui oleh manusia dengan pancaindera. apa pun. Dalam hal ini ontologi (3) Fenomena yang terdapat di di berfungsi membantu memetakan batas- dunia ini berhubungan satu dengan batas kajian ilmu. Dengan demikian lainnya secara kausal. berkembanglah ilmu-ilmu yang dapat Kedua: Ontologi membantu ilmu untuk diketahui manusia itu dari tahun ke menyusun suatu pandangan dunia yang tahun atau dari abad ke abad integral, komphrehensif dan koheren. Ilmu dengan ciri khasnya mengkaji hal- B. Definisi Alqur’an Berangkat dari kajian Ontologi, hal yang khusus untuk dikaji secara tuntas yang pada akhirnya diharapkan Alquran dapat memperoleh gambaran tentang pengetahuan sekaligus sumber ajaran objek pada agama yang mendorong manusia untuk temuan “berfikir” dan dalam hal ini bisa disebut ilmiah berhenti pada simpulan-simpulan “berfilsafat”. Definisi Alquran dari segi yang parsial dan terpisah-pisah. Jika bahasa adalah Mengumpulkan Huruf, terjadi seperti itu, ilmuwan berarti tidak Menghimpun, Membaca, dan berkaitan mampu mengintegrasikan pengetahuan Satu sama lain.7 telaahannya, kenyataannya namun kadang hasil tersebut dengan pengetahuan lain. Menurut Ketiga: Ontologi memberikan masukan informasi untuk permasalahan yang merupakan sumber Istilah, ilmu Musthafa Mahmud Abu Shaleh mendefinisikan mengatasi tidak mampu dipecahkan oleh ilmu-ilmu khusus. http://www.referensimakalah.com/2016/04/definisi-al-quranmenurut-bahasa_6271.html. Diunduh pada tanggal 6 september 2016 pada pukul 09.05. WIB 7 JURNAL PENDIDIKAN ISLAM Volume 7, Nomor 2, September 2016 43 Alqur’an sebagai sabda Allah yang berasal dari kata scio, scire (bahasa latin sangat autentik yang diturunkan kepada yang nabi Muhammad melalui wahyu dengan terminologis ilmu dan science punya perantara merupakan Jibril8. malaikat kitab suci turun Hanya yang sebelumnya sudah diturunkan memberi Zabur, Taurat, dan Injil. Alquran manusia diturunkan di bulan ramadhan pada D. (bahasa arab) yang berarti memahami, mengerti atau mengetahui. Menurut kamus Webster New World Dictionary, kata science berasal dari kata latin, scire yang artinya mengetahui. Science Musthafa Mahmud Abu Shaleh, Daliel Al-Qur’an Al- Kariem, (Mekkah: Universitas Imam Ibnu sa’ud, 1992), hal. 9 9 Ibid, hal. 10 8 44 yang dalam mendapatkan kebenaran11. (Bagian) mencakup 6236 Ayat9. manusia. Ilmu berasal dari kata ”alima” hal dan hati akan berfikir secara rasional naas. yang didalamnya terdapat 30 Juz merupakan anugrah tuhan terhadap melampaui realitas lewat pendengaran, penglihatan Alfatihah dan diakhiri dengan surat An- ilmu itu kecerdasan Orang yang memiliki kesadaran tentang dari 114 surat dimulai dari surat bahwa kemungkinan merupakan kesadaran tentang relitas. hidup bagi umat islam. Alquran terdiri pendahuluan yang Dari sudut pandang Alquran Ilmu untuk menjadi petunjuk dan pedoman pada intelektual konkrit” tanggal 17 oleh Allah dengan tujuan Seperti yang sudah dijelaskan kekuatan menguasai yang konkritlah yang akan kitab suci umat terdahulu seperti: Kitab Definisi Ilmu dan Pengetahuan Secara ”Ilmu itu harus dinilai secara konkrit. terakhir kali setelah beberapa zaman C. tahu). pengertian yang sama10. Alquran yang artinnya Korelasi Alquran, Ilmu Pengetahuan, dan Alam Ajaran Islam yang pertama kali turun adalah ajaran membaca. Kata “Membaca” mengisyaratkan agar umat Islam membaca, membaca merupakan interpretasi dari proses pemantapan dan transfer ilmu pengetahuan yang juga merupakan gerbang ilmu pengetahuan. Ayat tersebut diteruskan dengan bacalah dengan nama Tuhanmu melalui 10 Endang Saifuddin Anshari, Ilmu, Filsafat dan Agama (Surabaya: Bina ilmu, 1979), hal. 45 11 (QS Al Israa’ : 36) JURNAL PENDIDIKAN ISLAM Volume 7, Nomor 2, September 2016 perantaraan pena. Pena dalam ayat ini Kebenaran yang paling utama ketika berarti alat menulis; artinya manusia manusia itu lahir adalah alam semesta setelah membaca, diharuskan untuk (mikro kosmos dan makro kosmos). Di menulis apa-apa yang telah dibacanya; alam inilah manusia mulai mendengar, ini menggambarkan anjuran mutlak melihat dan merasakan obyek-obyek bagi segenap manusia untuk menggali yang dialaminya berupa suara, bentuk dan dan perasaan. Alam ini merupakan satu mengembang-kan ilmu pengetahuan. titik kesadaran awal untuk mengenal Ilmu pengetahuan seperti yang Kebenaran. Setelah manusia mengalami telah dijelaskan merupakan sebuah kedewasaan dan sempurna akalnya, akumulasi ilmu yang sudah teruji maka manusia mulai berpikir tentang melalui kriteria kebenaran. Dalam alam materi, semesta yang kita tempati masih banyak supernatural yang memiliki andil serta rahasia tuhan yang belum ditemukan sibuk dan harus dipelajari oleh manusia. penciptaan dari tiada menjadi ada, dari “Menurut Alquran mempelajari kitab ada menjadi tiada. Atau dari mati alam akan mengungkapkan rahasia- menjadi hidup, kemudian dari hidup rahasianya menjadi mati13 . kepada manusia menampakkan dan suatu mengurus kekuatan proses-proses koherensi (Keterpaduan), konsistensi dan aturan didalamnya ini akan memungkinkan manusia untuk menggunakan ilmunya sebagai yakni perantara untuk menggali kekayaan-kekayaan dan sumber HASIL 1. Temuan Ayat Alquran Tentang Ilmu Pengetahuan Dalam Pembahasan ini, dan berdasarkan latar dan pendahuluan, mencapai kesejahteraan material lewat penulis akan memfokuskan temuan penemuan ilmiahnya”12 pada tersembunyi Jika kesadaran didalam ilmu alam disebutkan tentang ayat yang dikategorikan sebagai utama; kebenaran. Mahdi Ghulsyani, Filsafat Sains Menurut Alqur’an (Bandung: Mizan, 2006), hal. 54 9 1). ditemukan dan menjadi Ayat 4 Kategori Alquran Yang Menyerukan kepada manusia untuk 12 13 (QS Al-Baqoroh: 28) JURNAL PENDIDIKAN ISLAM Volume 7, Nomor 2, September 2016 45 Befilsafat dan mencari kebenaran. 2). yang Ayat Alquran yang berkaitan dengan pengetahuan. ilmu Fisika, 3). Ayat alquran yang يَا أَيُّهَا الَّ ِذينَ آ َمنُوا إِ َذا قِي َل لَ ُك ْم س فَا ْف َسحُوا ِ ِتَفَ َّسحُوا فِي ْال َم َجال َّ ح ﷲُ لَ ُك ْم َوإِ َذا قِي َل ا ْن ُش ُزوا ِ يَ ْف َس berkaitan dengan Ilmu Biologi, 4) ayat Alquran yang berkaitandengan Ilmu matematika. 1) Ayat Yang megnandung teori ilmu ilmu َّ فَا ْن ُش ُزوا يَرْ فَ ِع ﷲُ الَّ ِذينَ آ َمنُوا ت ٍ ِم ْن ُك ْم َوالَّ ِذينَ أُوتُوا ْال ِع ْل َم َد َر َجا QS Al Israa Ayat 36 : Ayat ini َّ َو )١١( ﷲُ ِب َما تَ ْع َملُونَ َخ ِبير mencari kebenaran dan pengetahuan. a. memiliki menjelaskan tentang Teori berfilsafat. ُ َوال تَ ْق ك ِب ِه ِع ْلم إِ َّن َ َْس ل َ ف َما لَي ك َ ِص َر َو ْالفُ َؤا َد ُكلُّ أُو َلئ َ َال َّس ْم َع َو ْالب )٦٣( َكانَ َع ْنهُ َم ْسئُوال ARTINYA :Hai orang-orang beriman apabila dikatakan kamu kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", Maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi ARTINYA : “dan janganlah kamu kelapangan mengikuti apa yang kamu tidak apabila dikatakan: "Berdirilah mempunyai pengetahuan kamu", tentangnya. Sesungguhnya niscaya pendengaran, penglihatan dan untukmu. Maka berdirilah, Allah meninggikan dan akan orang-orang hati, semuanya itu akan diminta yang beriman di antaramu dan pertanggungan jawabnya”.14 orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan b. dan beberapa Q.S. al-Mujadilah ayat 11 : derajat. Allah Maha Ayat ini menjelaskan tentang mengetahui apa yang kamu Teori tentang kelebihan orang kerjakan A. Badruddin. Al ‘ Aliim Alquran dan Terjemahannya edisi ilmu pengetahuan (Bandung: PT Almizan Pustaka: 2010) 14 46 JURNAL PENDIDIKAN ISLAM Volume 7, Nomor 2, September 2016 2) Ayat alquran yang mengandung ARTINYA : Dia-lah yang teori-teori ilmu pengetahuan menjadikan a. Ilmu Fisika bersinar 1. Qs Al Anbiyaa’ ayat 33 : bercahaya dan ditetapkan- Ayat ini menjelaskan tentang Teori orbit matahari dan Nya bulan manzilah-manzilah bagi (tempat-tempat) ق اللَّ ْي َل َ َ َوهُ َو الَّ ِذي َخل س َو ْالقَ َم َر ُك ٌّل َ َوالنَّهَا َر َوال َّش ْم )٦٦( َك يَ ْس َبحُون ٍ َفِي فَل perjalanan bulan itu, supaya kamu mengetahui bilangan tahun dan (waktu). perhitungan Allah tidak ARTINYA : dan Dialah menciptakan yang demikian yang menciptakan itu melainkan dengan hak. malam dan siang, matahari Dia menjelaskan tanda-tanda dan bulan. masing-masing (kebesaran-Nya) dari keduanya itu beredar orang-orang di dalam garis edarnya. mengetahui. telah kepada yang 2. Qs Yunus ayat 5 : Ayat ini 3. Qs An-Naml ayat 88 : Ayat menjelaskan tentang Teori ini menjelaskan tentang Matahari sebagai planet Teori yang bercahaya sedangkan mengelilingi bulan adalah pantulan dari gerakan cahaya matahari. yang berasal dari perut Pergerakan bumi matahari, lapisan-lapisan ضيَاء َ هُ َو الَّ ِذي َج َع َل ال َّش ْم ِ س از َل ِ ََو ْالقَ َم َر نُورا َوقَ َّد َرهُ َمن bumi, serta bergeraknya لِتَ ْعلَ ُموا َوتَ َرى ْال ِجبَا َل تَحْ َسبُهَا َجا ِمدَة َال ِّسنِين َع َد َد َّ ق ك َ ِﷲُ َذل َ َاب َما َخل َ َو ْال ِح َس ِّ إِال بِ ْال َح ت لِقَوْ ٍم ِّ َق يُف ِ ص ُل اآليَا )٥( َيَ ْعلَ ُمون gunung sama dengan pergerakan awan ب ِ َو ِه َي تَ ُمرُّ َم َّر ال َّس َحا َّ ص ْن َع ﷲِ الَّ ِذي أَ ْتقَنَ ُك َّل َش ْي ٍء ُ )٨٨( َإِنَّهُ َخبِير بِ َما تَ ْف َعلُون JURNAL PENDIDIKAN ISLAM Volume 7, Nomor 2, September 2016 47 ARTINYA : dan kamu Lihat Maka gunung-gunung itu, kamu nyalakan (api) dari kayu sangka itu". Dia tempatnya, tetap di Padahal ia berjalan sebagai jalannya awan. (Begitulah) perbuatan membuat Allah yang dengan kokoh tiba-tiba kamu 2. QS At Thaariq ayat 6 dan 7; QS Al’Alaq ayat 2 : Ayat ini tentang menjelaskan Teori Bahwa sesuatu; manusia diciptakan dari Sesungguhnya Allah Maha sebagian kecil sperma pria mengetahui apa yang kamu dan yang setelah fertilisasi kerjakan. (pembuahan) berdempet di tiap-tiap dinding rahim b. Ilmu Biologi 1. Qs Yaasin ayat 80: Ayat ini menjelaskan tentang Teori Zat hijau daun (klorofil) yang berperanan dalam mengubah tenaga radiasi matahari menjadi tenaga proses sehingga kimia melalui fotosintesis menghasilkan energi. الَّ ِذي َج َع َل لَ ُك ْم ِمنَ ال َّش َج ِر ْ ُض ِر نَارا فَإ ِ َذا أَ ْنتُ ْم ِم ْنه َ األخ )٨٨( َتُوقِ ُدون ARTINYA :Yaitu Tuhan )٣ ( ق َ ُِخل ٍ ِق ِم ْن َما ٍء دَاف ب ِ يَ ْخ ُر ُج ِم ْن بَ ْي ِن الصُّ ْل )٧( ب ِ َِوالتَّ َرائ ARTINYA :Dia diciptakan dari air yang dipancarkan, ARTINYA :yang keluar dari antara tulang sulbi laki-laki dan tulang dada perempuan. )٢( ق َ ََخل ٍ َق اإل ْن َسانَ ِم ْن َعل ARTINYA :Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. yang menjadikan untukmu api dari kayu yang hijau, 48 JURNAL PENDIDIKAN ISLAM Volume 7, Nomor 2, September 2016 c. Ilmu Matematika 1. QS Alkahfi ayat 25: Ayat ini menjelaskan tentang Teori Tentang Penjumlahan angka (Operasi Jumlah bilangan bulat) َ ََولَبِثُوا فِي َك ْهفِ ِه ْم ث الث ِمائَ ٍة ْ ِسنِينَ َو )٢٥( ازدَا ُدوا تِسْعا ARTINYA : dan mereka tinggal dalam gua mereka tiga ratus tahun dan ditambah sembilan tahun (lagi). JURNAL PENDIDIKAN ISLAM Volume 7, Nomor 2, September 2016 49 Adapun rincian hasil temuan penulis KESIMPULAN Berdasarkan pembahasan pada artikel ini, dapat ditarik kesimpulan bahwa dalam Alquran yang merupakan kitab suci umat islam terdapat teori-teori dasar tentang Filsafat, dan Ilmu-ilmu pengetahuan: dengan demikian, tidak diragukan lagi, berdasarkan 9 ayat yang penulis temukan, Alquran merupakan sumber Ilmu pengetahuan. adalah: Dari 9 ayat yang difokuskan, ditemukan 2 ayat Alqur’an yang menegaskan manusia untuk pengetahuan, berfilsafat ditemukan 3 dan ilmu ayat yang menerangkan teori dasar materi dari ilmu fisika, 3 ayat yang menerangkan teori dasar materi dari ilmu Biologi, dan 1 Ayat yang menerangkan tentang teori dasar bilangan bulat dalam ilmu matematika. Berikut tabel rekapitulasi hasil temuan: Tabel 1 ; Rekapitulasi Hasil Temuan NAMA NO KATEGORI SURAT 1 QS Alisraa AYAT KETERANGAN 36 Filsafat Berfilsafat Ilmu 2 Almujadalah 11 Pengetahuan 3 Al Anbiyaa 33 Orbit 4 fisika 5 Matahari & Yunus 5 Bulan An Naml 88 Gunung Klorofil (Zat 6 7 biologi 8 9 50 matematika Yasin 80 Hijau) Atthariq 6-7 Janin Al 'Alaq 2 Janin Al Kahfi 25 Bilangan Bulat JURNAL PENDIDIKAN ISLAM Volume 7, Nomor 2, September 2016 DAFTAR PUSTAKA Abdullah, Jalaluddin,1997 , Filsafat Pendidikan,Jakarta: Gaya Media Pratama, Abu Shaleh, Musthafa Mahmud. 1992. Daliel Al-Qur’an Al- Kariem. Mekkah: Universitas Imam Ibnu sa’ud. Anshari , Endang Saifuddin. 1979. Ilmu, Filsafat dan Agama .Surabaya: Bina ilmu. Badruddin, A. 2010 . Al ‘ Aliim Alquran dan Terjemahannya Edisi Iilmu Pengetahuan. Bandung: PT Almizan Pustaka. Ghulsyani, Mahdi, 2006. Filsafat Sains Menurut Alqur’an . Bandung: Mizan Hasan, Sayyid Muhammad. 2007 Ta’riif Alqur’aan . Cairo : Universitas Alazhar Assyariif. Surajiyo, 2005, Ilmu Filsafat Suatu Pengantar, Jakarta: Bumi Aksara, Suriasumantri, Jujun J. 2005. Filsafat Ilmu Sebuah Pengantar Populer . Jakarta: Pustaka sinar harapan. Tafsir , Ahmad, 2005 Filsafat Umum, X.Bandung: Remaja Rosdakarya. http://www.referensimakalah.com/2016/04/definisi-al-quran-menurut-bahasa_6271.html. JURNAL PENDIDIKAN ISLAM Volume 7, Nomor 2, September 2016 51