Pengembangan Website Radio K-Lite Menjadi Mobile Web di PT

advertisement
Pengembangan Website Radio K-Lite Menjadi Mobile Web
di PT. Zamrud Technology
Elsa Riska Efilia1, Agus Pratondo2, Abdul Rohim3
Program Studi Manajemen Informatika, Politeknik Telkom Bandung
elsa.rizka@mi. politekniktelkom.ac.id, [email protected], [email protected]
Abstrak
PT. Zamrud Technology merupakan sebuah entitas usaha di bidang teknologi informasi yang
bergerak dalam pengembangan dan penyediaan software. Salah satunya yaitu e-RadioSolution, yang
merupakan solusi software untuk stasiun radio dan mencakup Aplikasi Portal. PT Zamrud telah
bekerja sama dengan beberapa radio diantaranya Radio K-Lite 107,1 FM dalam hal ERadioSolution yang mencakup pengembangan website Radio K-Lite.
Adapun dari Web Radio K-Lite yang ada pada saat ini, jika diakses melalui iPhone tampilan web
tidak teratur dibandingkan dengan menggunakan web browser. Pengulangan navigasi yang terlalu
panjang pada setiap halamannya, scroll ke bawah setiap halaman jauh untuk sampai ke konten
utama menyebabkan kurang nyamannya pengguna dalam mengakses website. Hal ini disebabkan
tidak adanya layanan mobile web dan pengaturan tampilan versi mobile web.
Oleh karena itu perlu pengembangan Website Radio K-Lite menjadi Mobile Web agar bisa
ditampilkan secara teratur menggunakan iPhone. Dengan adanya mobile web, tampilan wesiteb
Radio K-Lite yang diakses menggunakan iPhone akan lebih teratur sehingga pengguna lebih
nyaman ketika mengakses, dapat fokus selalu pada item yang akan dipilih.
Kata kunci: pengembangan website, pengaturan tampilan, mobile web
Abstract
PT. ZamrudTechnology is a business entity in the field of information technology which is engaged
in developing and delivering software. One of them is e-RadioSolution, which is
a software solution for radio stations and includes the Application Portal. PT Emerald has been
working with several radios including Radio K-Lite 107.1 FM in the case of ERadioSolution which includes the development of K-Lite Radio website.
As for the K-Lite Web Radio available at this time, if accessed through the iPhone web
interface is regularly compared to using a web browser. Repetition of navigation that is too long on
each
page,
scroll
to
the
bottom
of
each
page
is
much
to
get
to
the main content causes less discomfort the user in accessing the website. This is due to the lack
of mobile web services and display settings of the mobile web version.
Therefore it is necessary the development of K-Lite Radio Website Mobile Web in order
to be displayed on a regular basis using the iPhone. With the mobile web, view wesiteb Radio KLite are accessed using the iPhone will be more organized so that users are more comfortable
when accessing, can focus on items that will always be selected.
Keyword: website development, display setting, mobile web
1.
Pendahuluan
PT. Zamrud Technology merupakan sebuah
entitas usaha di bidang Teknologi Informasi, dan
bergerak dalam pengembangan dan penyediaan
software salah satunya adalah E-RadioSolution
yang merupakan Solusi Software untuk Stasiun
Radio, yang mencakup Aplikasi Portal (Aplikasi
Web). PT Zamrud bekerja sama dengan stasiun
Radio K-Lite 107,1 FM dalam hal E-
ISSN: 2088-8252
RadioSolution yang mencakup pengembangan
website Radio K-Lite.
Semakin maraknya pengguna iPhone,
mendorong PT Zamrud Technology untuk
membuat
layanan
informasi
dengan
mengembangkan website Radio K-Lite menjadi
mobile web. Layanan ini ditujukan bagi
pengguna iPhone dan sejenisnya khususnya
penggemar stasiun Radio K-Lite agar tetap dapat
memperoleh informasi dimanapun berada
355
meskipun sudah berada diluar jangkauan sinyal
Radio K-Lite FM.
Adapun dari Web Radio K-Lite yang ada
pada saat ini, jika diakses melalui iPhone
tampilan web tidak teratur dibandingkan dengan
menggunakan web browser. Pengulangan
navigasi yang terlalu panjang pada setiap
halamannya, scroll ke bawah setiap halaman
jauh untuk sampai ke konten utama
menyebabkan kurang nyamannya pengguna
dalam mengakses website. Hal ini disebabkan
tidak adanya layanan mobile web dan pengaturan
tampilan versi mobile web. Oleh karena itu
dibutuhkan sebuah mobile web agar bisa
ditampilkan secara teratur melalui iPhone
sehingga pengguna lebih nyaman dalam
mengakses.
Dengan adanya mobile web, tampilan web
Radio K-Lite yang diakses menggunakan iPhone
akan lebih teratur sehingga pengguna lebih
nyaman ketika mengakses dan dapat fokus selalu
pada item yang akan dipilih.
2.
Tinjauan Pustaka
a.
Web
World Wide Web, biasa disebut web,
merupakan kumpulan informasi pada beberapa
server komputer yang terhubung satu sama lain
dalam jaringan internet. Informasi-informasi
dalam
web
mempunyai
link
yang
menghubungkan informasi tersebut ke informasi
lain dalam jaringan internet. Informasi-informasi
dalam
menghubungkan informasi tersebut ke informasi
lain dalam jaringan internet. Link mempunyai
tanda khusus, berupa teks bergaris bawah dan
berwarna, ikon maupun gambar yang dikelilingi
suatu kontak.
Sistem yang menghubungkan informasiinformasi melalui link disebut dengan nama
hypertext. Istilah hypertext kemudian berubah
menjadi
hypermedia
dimana
link-link
penghubung antar informasi bukan lagi hanya
berupa suatu teks, tetapi juga bisa berupa file
multimedia seperti gambar, suara atau video.
Bekerja dengan web mencakup dua hal
yang penting yaitu Software Web Browser
(kemudian dikenal dengan browser saja) dan
Software Web Server. Web browser bertindak
sebagai client dan Web server sebagai server.
Client
memungkinkan
Anda
untuk
mengintegrasikan dan melihat informasi yang
356
diminta oleh browser. Jika suatu permintaan
akan suatu informasi datang web server akan
mencari file yang diminta dan kemudian
mengirimkan ke browser yang meminta[1].
b.
Mobile Web
Web Mobile (Mobile Web) adalah sebuah
teknologi baru telah mengakomodasi kebutuhan
akan akses internet melalui perangkat mobile
(bergerak). Jika sebelumnya web atau internet
hanya dapat diakses melalui komputer (Personal
Computer), maka dengan adanya teknologi web
mobile, sebuah web akan dapat diakses melalui
perangkat bergerak seperti telepon seluler
(mobile phone) dan atau PDA/Pocket PC.
Wireless web atau internet web mobile
memungkinkan pengguna untuk mencari
informasi melalui peralatan wireless atau mobile
device miliknya[2].
c.
iPhone
Sejak awal mula peluncurannya, Apple
iPhone telah menjadi salah satu 'most wanted'
varian handphone bagi masyarakat dunia,
bahkan sebelum peluncuran resminya pun, telah
banyak orang yang menginginkannya. Salah satu
penyebabnya adalah issue inovasi yang
dilakukan
Apple dengan membabat habis
tombol
standar
pada
handphone
dan
menggantikannya dengan teknologi touchscreen
(layar sentuh).
Penggunaan teknologi touchscreen pada
sebuah
handphone
secara
keseluruhan
merupakan satu hal yang benar-benar baru,
apalagi dalam pengoperasiannya iPhone tidak
bergantung pada stylus pen seperti pada adopsi
touchscreen vendor handphone yang lain.
Penggunaan jari tangan dalam teknologi iPhone
telah memberikan satu nilai lebih yang sekaligus
telah menutupi beberapa keterbatasan iPhone.
Pengalaman baru dalam pengaksesan GUI
(Graphical User Interface) ditambah dengan
pesona kelengkapan multimedia yang ditawarkan
telah membuat orang melupakan bahwa iPhone
bukanlah kelas handphone 3G.
Kelengkapan
multimedia
yang
ditawarkan iPhone memang sangat lengkap.
Seperti yang ditawarkan Apple pada saat
peluncuran iPhone, bahwa iPhone bukanlah
sekedar telepon, namun juga perpaduan antara
music player, video player, Internet device, dan
camera. iPod yang terlebih dahulu telah menjadi
trendsetter music player dari Apple seolah telah
membantu memberi nilai lebih pada iPhone
ISSN: 2088-8252
sehingga handphone ini dapat lebih menjanjikan
kenyamanan multimedia yang lebih bagi
penggunanya[4].
d.
iBBDemo
iBBDemo adalah, platform desktop yang
dapat digunakan untuk menguji aplikasi Web
dan situs Web untuk mendapatkan pendekatan
yang cukup akurat tentang bagaimana mereka
akan berfungsi pada perangkat iPad dan
iPhone. Hal ini juga dapat berguna jika Anda
melakukan presentasi pada mesin non-Apple dan
perlu mendemosntarasikan HTML Web Apps
dan Situs yang menargetkan iPad[3].
{Body, H1, Link dll}, Properti adalah sebuah
atribut yang ingin diubah. Jadi, dengan
menggunakan satu halaman Dokumen CSS kita
dapat melakukan pengaturan terhadap semua
halaman web yang ada [8].
Dengan CSS kita harus membuat
peningkatan besar pada design halaman iPhone.
Pengaturan untuk lebar device membuat halaman
lebih menarik[4].
f.
Web Developer
Web Developer untuk
mengetahui CSS
Bagian yang
ingin di edit
Gambar 2. Web Developer
Gambar 1. iBBDemo
TABEL 1 KEYBOARD SHORTCUTS
Web Developer adalah add-ons firefox
yang dapat mempermudah kita dalam mengedit
template
blog
ataupun
situs.
Dengan
menggunakan add-ons ini kita dapat men-edit
kode CSS dan HTML. Selain itu buat yang
belum terbiasa men-edit template, Web
Developer sangat bermanfaat untuk belajar menedit template blogspot. Dengan menggunakan
fitur "Display Element Information" atau dengan
shortkey (Ctrl+Shift +F) kita dapat dengan
mudah mengetahui posisi dan bagian kode mana
saja yang harus kita edit untuk merubah elemen
tersebut[5].
e.
CSS (Cascading Style Sheets)
CSS (Cascading Style Sheets) adalah
sebuah documen yang digunakan untuk
menangani pengaturan halaman web. Dokumen
ini tidak dapat disebut sebagai bahasa
pemograman,
melainkan
sebuah
design
berbasiskan Scripting yang embedded pada tag
HTML. Jadi, CSS merupakan sebuah
pengembangan dokumen yang dapat melakukan
dukungan terhadap HTML dalam design web.
Gambar 3. Display Element Information
CSS memiliki sebuah aturan penulisan
yang sudah tetap, sintaxis dalam CSS2 dibagi
menjadi tiga buah bagian, bagian itu adalah
Selector, Properti, dan value.
Setelah melihat gambar di atas, kita dapat
mengetahui informasi lengkap mengenai widget
recent posts pada blog ini seperti lebar, font yang
digunakan dan sebagainya.
g.
Selector adalah sebuah element tag atau
tag HTML yang akan didefinisikan seperti
ISSN: 2088-8252
AddOns FireBugs
FireBugs
mengintegrasikan
dengan
Firefox untuk memberikan alat pengembangan
kekayaan di ujung jari ketika browsing. Anda
dapat men-edit, debug, dan me-monitor CSS,
357
HTML, dan menempatkan JavaScript di halaman
web manapun. Firebugs 1,5 membutuhkan
Firefox 3.5 atau Firefox yang lebih tinggi[6].
User Agent Switcher
User
Agent
Switcher
extension
menambahkan menu dan tombol toolbar untuk
pengguna browser. Hal ini dirancang untuk
Firefox, Flock, Seamonkey and Songbird, dan
akan berjalan di platform manapun yang
mendukung browser ini termasuk Windows, Mac
OS X dan Linux[7].
sekumpulan kasus uji yang memenuhi kriteria
berikut:
1.
Kasus uji yang berkurang, jika jumlahnya
lebih dari satu, maka jumlah dari uji kasus
tambahan harus didesain untuk mencapai
ujicoba yang cukup beralasan.
2.
Kasus uji yang memberitahukan sesuatu
tentang keberadaan atau tidaknya suatu jenis
kesalahan, daripada kesalahan
yang
terhubung hanya dengan suatu uji coba yang
spesifik.
h.
Dari gambar diatas, dapat dilihat bahwa
dengan menggunakan user agent kita dapat
melakukan pengujian mobile web dengan
memilih salah satu Mobile Device yang ada pada
tools Firefox dan tekan F5 untuk mengetahui
pengaturan tampilan yang dibuat sehingga
mobile web akan ditampilkan secara otomatis.
i.
Bahasa Pemograman
Bahasa pemrograman adalah bahasa
buatan yang digunakan untuk mengendalikan
perilaku dari sebuah mesin, biasanya berupa
mesin komputer, sehingga dapat digunakan
untuk memberitahu komputer tentang apa yang
harus dilakukan[8].
2.1 Black Box Testing
Metode uji coba blackbox memfokuskan
pada keperluan fungsional dari software. Karena
itu uji coba blackbox memungkinkan
pengembang
software
untuk
membuat
himpunan kondisi input yang akan melatih
seluruh syarat-syarat fungsional suatu program.
Ujicoba blackbox bukan merupakan alternatif
dari ujicoba whitebox, tetapi merupakan
pendekatan yang melengkapi untuk menemukan
kesalahan lainnya, selain menggunakan metode
whitebox. Ujicoba blackbox berusaha untuk
menemukan kesalahan dalam beberapa kategori,
diantaranya:
1. Fungsi-fungsi yang salah atau hilang
2. Kesalahan interface
3. Kesalahan dalam struktur data atau akses
database eksternal
4. Kesalahan performa
5. Kesalahan inisialisasi dan terminasi
Dengan
mengaplikasikan
ujicoba
blackbox, diharapkan dapat menghasilkan
358
2.2 White Box Testing
White Box Testing merupakan strategi
pengujian (testing) yang diterapkan pada
mekanisme internal suatu sistem atau komponen
(IEEE, 1990). Strategi ini digunakan untuk
‘melihat’ mekanisme internal dari suatu produk
perangkat lunak, khususnya untuk mengamati
struktur dan logika kode-kode program yang
ditulis.
Oleh karena strategi ini diterapkan pada
‘bagian dalam’ suatu sistem atau komponen,
maka strategi ini dijuluki pula sebagai structural
testing, logic-driven testing, atau glass box
testing. Strategi ini dapat dilakukan dengan cara
meninjau langsung kode program yang ditulis
dalam membangun perangkat lunak.
Kode-kode program yang dituliskan
berfungsi untuk menggambarkan struktur dan
alur logika (logical path) untuk suatu operasi
tertentu, sehingga perlu dilakukan pengujian
untuk memastikan bahwa struktur dan alur
logika yang telah dibuat akan menghasilkan
suatu nilai yang benar atau valid. Struktur dan
alur logika yang akan diuji menggunakan strategi
ini meliputi[11]:
1. Alur independen yang terdapat pada suatu
komponen program,
2. Keputusan-keputusan logika baik dari sisi
yang bernilai benar (true) maupun salah
(false),
3. Alur pengulangan,
4. Struktur data internal untuk memastikan
kebenaran nilai-nilainya.
2.3 User Acceptance Testing (UAT)
User Acceptance Testing (UAT)
merupakan sebuah langkah penting diadopsi
untuk menguji fungsionalitas perangkat lunak
setelah siap untuk rilis. Dalam skenario
pengembangan perangkat lunak, UAT dilakukan
untuk memastikan apakah fungsi aplikasi
ISSN: 2088-8252
berfungsi sesuai dengan yang diharapkan. Suatu
aplikasi perangkat lunak diuji dengan
menggunakan skenario dunia nyata yang relevan
kepada pengguna akhir (end user). Biasanya
aplikasi diuji oleh kelompok yang mewakili
pengguna akhir.
UAT memberikan keyakinan bahwa
aplikasi
yang
disampaikan
memenuhi
persyaratan pengguna akhir. Hal ini juga
membantu untuk memakukan bug yang
mempengaruhi kegunaan aplikasi. Sebelum
melakukan UAT, developer perangkat lunak
perusahaan
melakukan
berbagai
tingkat
pengujian lengkap termasuk unit, sistem dan
Integrasi yang sering disebut dengan FAT
(Factory Acceptance Test)[12].
3.
Perancangan
a.
Gambaran Perancangan Sistem
border
padding
content
top
pengaturan web ke mobile web adalah sebagai
berikut:
1.
Pengaturan Tampilan Header
Tahap pertama adalah awal dari pengaturan
tampilan mobile web. Dalam tahap ini kita
dapat mengatur tampilan mulai dari yang
ada dalam file Header seperti pengaturan
Menu Logo. Dalam pengaturan header ini
terdapat beberapa element untuk pengeditan
CSS. Berikut table-table yang disediakan
untuk pengaturan tampilan pada header:
b. Perancangan Antarmuka
Sebelum membuat suatu halaman mobile
web
diperlukan
perancangan,
agar
implementasinya mendapat gambaran. Berikut
terdapat beberapa perancangan antarmuka yang
Penulis lakukan, yaitu:
4. Implementasi Dan Pengujian
4.1 Implementasi menggunakan iBBDemo
1. Tampilan Header menggunakan iBBDemo
Text
3
Text
‘baseline’
5
2
1
4
bottom
‘baseline’
‘baseline’
‘top’
bottom
‘middle’
Gambar 4. Letak Padding Pada Halaman Web
Dari gambar diatas menjelaskan bahwa
sebelum melakukan perancangan antarmuka dan
membuat pengaturan tampilan suatu web
menjadi mobile web, terlebih dahulu harus
mengetahui content atau isi web mana yang akan
di-edit. Selain itu harus mengetahui dimana
content web ingin diletakkan. Untuk memenuhi
kebutuhan pengaturan mobile web disini hanya
menggunakan pengatur warna, padding,
background, dan semua property yang ada dalam
CSSnya. Setelah mengetahui element mana saja
yang akan di-edit CSS-nya mulai dari pengaturan
penulisan text, font (text property), color,
background, sampai pengaturan margin,
padding width (visual format) untuk mobile web
maka pengaturan mobile web dapat dilakukan.
Pengaturan
pada
mobile
web
menggunakan Firebug’s untuk mengetahui
penempatan CSS. Selain itu digunakan add-on
firefox untuk menampilkan informasi elemen
dalam CSS. Berikut merupakan sebuah tabletable yang disediakan untuk tahap-tahap dalam
ISSN: 2088-8252
Gambar 5. Tampilan Header secara Vertikal
Gambar 6. Tampilan Header secara Horizontal
2. Tampilan Page menggunakan iBBDemo
359
Gambar 7. Tampilan Page secara Vertikal pada Menu Profile
Gambar 10. Tampilan Header
a.
Pengujian
Pengujian
sistem
bertujuan
untuk
Gambar 8. Tampilan Page secara Vertikal pada Menu Profile
menemukan apakah dalam pengaturan tampilan
4.1.2
web ketika diakses menggunakan iBBDemo
Implementasi menggunakan User
Agent Switcher
terdapat kesalahan sistem atau terdapat ketidak
sesuaian dengan tujuan yang telah ditetapkan.
Dalam pengujian ini, penulis menggunakan User
Agent Swithcer yang bertujuan untuk menguji
pengaturan tampilan mobile web pada Internet
browser dengan memilih versi mobile yang
dinginkan yang terdapat pada menu Tools. Selain
itu
dalam
pengaturan
mobile
web
juga
menggunakan iBBDemo2 untuk mengetahui dan
Gambar 9.Tampilan Header
menguji apakah pengaturan mobile web yang
dibuat telah sesuai dengan yang diharapkan.
Pengujian sistem memiliki tahap pengujian
sistem yaitu:
360
ISSN: 2088-8252
header/footer dan lain-lain sehingga
tampilan mobile web lebih menarik.
2.
Apabila ingin melakukan pengubahan
design dari web ke mobile web, tidak perlu
untuk membuka semua halaman web yang
ada, melainkan hanya perlu merubah satu
halaman CSS saja.
REFERENSI
[1] ______. 2003. Pemograman HTML 4.1. Penerbit: Andi
Yogyakarta dan Wahana Komputer Semarang.
5. PENUTUP
a. Kesimpulan
Dari hasil pengujian data tentang
website radio K-Lite demo, dapat disimpulkan
bahwa:
1.
Setelah dilakukannya proses uji, maka
perubahan dari web Radio K-Lite menjadi
mobile
web
berhasil
dibuat
dan
implementasikan di iPhone menggunakan
iBBDemo tanpa adanya error dalam
tampilannya.
2.
Proses perubahan tampilan dari Web Radio
K-Lite menjadi mobile web berhasil dibuat,
sehingga pengaturan tampilan mobile web
berhasil
ditampilkan
tanpa
harus
melakukan scrolling di iPhone.
[2] Anjar, Niera. 2006. Pemanfaatan Teknologi Web Mobile
Untuk Akses Data Mahasiswa Pada Sistem Informasi
Akademik.
Semarang:
STIMIK
PROVINSI
SEMARANG.
[3]
______,
2010.
“About
iBBDemo
“,
Tersedia:http://www.puresimstudios.com/ibbdemo/ [30
Juli 2010].
[4] ______. 2010.” Mengupas Apple
iPhone”, http://www.beritanet.com/Hardware
/Handphone/mengupas-apple-iphone-1.html
[5
Agustus 2010]
[6] Nurgorho, Bunafit. 2004. Cascading Style Sheets (CSS)
Solusi Mempercantik Web”. Penerbit: Gava Media:
Jogjakarta
[7] Stark, Jonathan. “Building iPhone Apps with HTML,
CSS and JavaScript”, Tersedia:
http://www.freshwap.net/ebooks/85275-buildingiphone-apps-with-html-css-and-javascript.html [Januari
2010].
[8] ______, “Edit template blogger dengan web”,
Tersedia: http://www.devbook.net/ 2009/12/edittempate-blogger-dengan-web.htm[10 Juni 2010].
[9] ______, 2010. ”What is firebugs”,
Tersedia:http://getfirebug.com/whatisfirebug [Agustus
2010]
[10] ______, 2010. “Web Developer”,
Tersedia:https://addons.mozilla.org/enUS/firefox/addon/59/#contribute-why
[11] ______. 2008. Algoritma dan Pemrograman. Bandung:
Politeknik Telkom.
[12] Muliayana. Y. B. 2004. Trik Membangun Situs
Menggunakan PHP dan MySQL. Penerbit: PT Elex
Media Komputerindo
[13] Pratondo, Agus, dkk. 2009. “Jaminan Mutu”. Bandung:
Politeknik Telkom
b.
Saran
Ada beberapa saran yang perlu
ditambahkan di pengembangan web ke mobile
web untuk meningkatkan kinerjanya yaitu:
1.
Jika ingin mengubah tampilan web menjadi
mobile web, gunakanlah CSS untuk
melakukan pengaturan tampilan dan tata
letak bagian-bagian pada halaman web
seperti pengaturan untuk bagian (div)
horizontal/vertical navigation, sidebar,
ISSN: 2088-8252
361
Download