APLIKASI KAMUS PERUMUSAN SENYAWA KIMIA DAN ELEKTROLIT BERBASIS ANDROID NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Cahyo Asih Wibowo 09.11.3248 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2013 APPLICATION DICTIONARY CHEMICAL FORMULATION AND AN EELECTROLYTE SOLUTION BASED ANDROID APLIKASI KAMUS PERUMUSAN SENYAWA KIMIA DAN LARUTAN ELEKROLIT BERBASIS ANDROID Cahyo Asih Wibowo Emha Taufiq Luthfi Jurusan Teknik Informatika STMIKA AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRACT Along with the rapid technological Frameworks particularly in the Framework of mobile phones, which is able to make the Framework of the information is very easy to get. One is a type of mobile phone that are known today is the smartphone, which is powered by the android operating system. The Framework of android not only in the field of communication, android can also be developed for the field of science. Them as a learning tool for the information of chemical compounds and the electrolyte solution. The number of chemical formulas and an electrolyte solution which is very difficult if only rely on the internet and books to find out the name of the compound. So, To make it easier they invented a chemical formulation dictionary application with electrolyte solution. Application dictionary of chemical formulation and an electrolyte solution is an application to find information about the names of chemical compounds with the type of electrolyte. Where we input the elements chemical first that later would be formulated to senyawa kimia and nama seyawanya. Which can also be known that chemical compounds including to the strong electrolyte, a weak electrolyte or non electrolyte. Keywords: android application, mobile applications, dictionary, chemical, electrolyte 1. PENDAHULUAN Android merupakan platform yang sangat lengkap mulai dari sistem operasi, aplikasi, market aplikasi, tool developing, dukungan vendor industri mobile, bahkan dukungan dari komunitas open system. Tentu ini merupakan keunggulan yang tidak dimiliki oleh platform lain. Dengan melihat keunggulan dan perkembangan saat ini, Android dapat juga dikembangkan untuk bidang Ilmu Pengetahuan. Diantaranya sebagai sarana pembelajaran untuk mengetahui informasi unsur kimia dan senyawa kimia. Banyaknya rumus senyawa kimia dan unsur kimia yang sangat sulit jika hanya bergantung pada buku untuk media pembelajarannya. Dan orang yang ahli di bidang kimia biasanya menulis senyawa-senyawa kimia dalam bentuk simbol atau lebih dikenal dengan rumus kimia. Dengan aplikasi kamus ini dapat digunakan sebagai media pembelajaran bagi para siswa SMA yang dalam menghafal perumusan serta nama dari senyawa kimia beserta jenis elektrolitnya dan juga pada table periodik unsur yang terdapat 118 macam unsur kimia. Serta dapat dipergunakan para pekerja dibidang kimia sebagai referensi yang akurat agar mempermudah dalam proses menganalisa suatu sample. Berdasarkan uraian di atas, diperlukan aplikasi yang dapat memberikan informasi unsur kimia dan senyawa kimia dengan lebih akurat dapat diandalkan dengan mempermudah para pengguna mengaksesnya setiap saat. Maka penulis tertarik untuk melakukan penyusunan skripsi yang berjudul ”Aplikasi Kamus Perumusan Senyawa Kimia Dan Larutan Elekrolit Berbasis Android” 2. LANDASAN TEORI 2.1 Aplikasi Aplikasi merupakan program yang ditulis di dalam suatu bahasa pemrograman dan digunakan untuk melakukan pekerjaan - pekerjaan tertentu sesuai kebutuhan pengguna. Untuk dapat menjalankan aplikasi, membutuhkan sistem operasi komputer atau sistem operasi mobile dan aplikasi lainnya yang mendukung. 2.2 Android Android adalah sistem operasi yang untuk perangkat mobile berbasis linux yang mencankup sistem operasi, middleware dan aplikasi. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka. 1 1 Safaat H, Nazaruddin. 2012. Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone Dan Tcable PC Berbasis Android (Edisi Revisi). Bandung: Informatika. 1 2.3 Pengertian Kimia Kimia yang berarti sama dengan perubahan benda/zat adalah ilmu yang mempelajari tentang susunan, struktur, komposisi dan sifat-sifat zat atau materi dari skala atom hingga molekul serta perubahan energi yang menyertai perubahan materi yang ditemukan sehari – hari. Kimia berhubungan dengan interaksi materi. Salah satu materi yang dimaksud dalam ilmu kimia adalah susunan materi pada air dan alkohol yang digolongkan sebagai senyawa, yaitu perpaduan dari dua jenis unsur atau lebih dengan komposisi tertentu. Unsur adalah zat yang paling dasar dan penyusun segala segala macam senyawa. Air adalah senyawa dari dua jenis, yaitu hidrogen (H) dan Oksigen (O) dengan rumus kimia H₂O. 2 2.4 Unsur Kimia Unsur kimia adalah zat kimia tunggal yang tidak dapat diuraikan/dibagi lagi menjadi zat lain yang lebih kecil/sederhana secara kimia. Dan hingga saat ini diketahui terdapat kurang lebih 118 unsur di dunia. 2.5 Senyawa Kimia Senyawa kimia adalah zat kimia murni yang terdiri dari dua atau beberapa unsur yang dapat diuraikan/dibagi zat-zat lain yang lebih sederhana secara reaksi kimia, dimana senyawa kimia sifatnya berbeda dengan sifat unsur-unsur pembentuknya. Contohnya, dihidrogen monoksida (air, H2O) adalah sebuah senyawa yang terdiri dari dua atom hidrogen (H) untuk setiap atom oksigen (O). 2.6 Elektrolit Elektrolit adalah suatu larutan yang mengandung ion-ion yang dapat menghantarkan listrik. Ion-ion itu berasal dari zat-zat yang larut atau terurai menjadi konduktor elektrik, ion-ion merupakan atom-atom bermuatan elektrik. Elektrolit bisa berupa air, asam, basa atau berupa senyawa kimia lainnya, namun umumnya berbentuk asam, basa atau garam. Larutan elektrolit sendiri dibagi menjadi dua yang berdasarkan dengan kemampuan menghantarkan arus listrik yang didasarkan pada daya ionisasi. 2.6.1 Larutan Elektrolit Kuat Larutan elektrolit kuat adalah larutan yang mampu menghantarkan arus listrik dengan daya yang kuat, dikarena zat terlarut yang berada didalam 2 Tim Penulis Kimia. 1995. Kimia 1. Yogyakarta: Balai Pustaka dan Yudhistira. 2 pelarut (biasanya air), seluruhnya dapat berubah menjadi ion-ion dengan harga derajat ionisasi adalah satu (α = 1). 2.6.2 Larutan Elektrolit Lemah Larutan elektrolit lemah adalah larutan yang mampu menghantarkan arus listrik dengan daya yang lemah, dengan harga derajat ionisasi lebih dari nol tetapi kurang dari satu (0 < α < 1). 2.6.3 Larutan Non Elektrolit Larutan non-elektrolit adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik, hal ini disebabkan karena larutan tidak dapat menghasilkan ion-ion. 3 2.7 Eclipse Merupakan sebuah IDE (Integrated Framework Environment) untuk mengembangkan perangkat lunak dan dapat digunakan pada semua platform (platform-independent). Eclipse saat ini merupakan salah satu IDE favorit dikarenakan gratis dan bersifat open source, yang berarti setiap orang boleh melihat kode pemrograman perangkat lunak ini. 2.8 Java Java pertama kali diluncurkan pada tahun 1995 sebagai bahasa pemrograman umum (general purpose programming language) dengan kelebihan dia bisa dijalankan di web browser sebagai applet. Java2 adalah generasi kedua dari platform dengan generasi awalnya adalah Java Framework Kit (JDK). Java berdiri di atas sebuah mesin interpreter yang diberi nama Java Virtual Machine (JVM). Bahasa pemrograman Java disebut sebagai bahasa pemrograman yang portable karena dapat dijalankan pada berbagai sistem operasi dengan menggunakan JVM. JVM (Java Virtual Machine) bentuk JRE (Java Runtime eksekusi program yang kemudian Environment). JVM diimplementasikan adalah lingkungan dalam tempat Java berlangsung dimana para objek saling berinteraksi satu dengan yang lainnya. Java merupakan bahasa pemrograman yang bersifat case sensitive yang berarti penulisan menggunakan huruf besar ataupun huruf kecil pada kode program dapat memiliki arti yang berbeda. 3 Purba, Michael. 2002. Kimia 1A. Jakarta: Erlangga. 3 2.8.1 Java Platform Android Pada Android, membutuhkan dua buah produk yang dikeluarkan untuk membantu dalam membuat aplikasi, yaitu: 1. Java SE Runtime Environment (JRE) Java Runtime Environment (JRE) menyediakan perpustakaan, Java Virtual Machine (JVM), dan komponen lain untuk menjalankan applet dan aplikasi. yang ditulis dengan bahasa pemrograman Java. 2. Java Framework Kit (JDK) Java Framework Kit (JDK) merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk menajemen dan membangun berbagai aplikasi Java. JDK merupakan superset dari JRE, berisikan segala sesuatu yang ada di JRE ditambahkan compiler dan debugger yang diperlukan untuk mengembangkan applet dan aplikasi. 2.9 Unified Modeling Language (UML) Unified Modeling Language (UML) adalah sebuah bahasa yang digunakan untuk menentukan, visualisasi, membangun, dan mendokumentasikan sebuah aplikasi. 2.9.1 Use Case Diagram Use case diagram adalah diagram yang berbasis teks untuk menggambarkan dan mendokumentasikan proses yang berguna ketika situasi yang dianalisis sangat kompleks. 2.9.2 Sequence Diagram Sequence Diagram akan menjelaskan secara detail urutan proses yang dilakukan dalam aplikasi untuk mencapai tujuan dari use case seperti interaksi yang terjadi antar class, operasi apa saja yang terlibat, urutan antar operasi, dan informasi yang diperlukan oleh masing – masing operasi. 2.9.3 Activity Diagram Activity Diagram merupakan diagram yang menggambarkan proses bisnis dan urutan aktivitas dalam sebuah proses. 2.9.4 Classs Diagram Class diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package, dan objek beserta hubungan satu sama lain seperti pewarisan, asosiasi, dan lainlain. 4 3. ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Gambaran Umum Aplikasi Aplikasi yang dibangun ini merupakan sebuah aplikasi untuk sebagai media pembelajaran bagi para siswa SMA khusus nya dalam matapelajaran kimia. Aplikasi ini dibangun agar dapat membantu para siswa dalam menghafal perumusan serta nama dari senyawa kimia beserta jenis elektrolitnya dan juga pada table periodik unsur yang terdapat 118 macam unsur kimia. Serta agar dapat lebih efektif dan efisien bagi para pekerja dibidang kimia sebagai sebagai referensi untuk mempermudah dalam proses menganalisa suatu sample. Aplikasi ini merupakan aplikasi kamus perumusan senyawa kima berbasis Android Oleh karena itu aplikasi ini dapat di akses oleh pengguna smartphone Android. Alur kerja sistem “Aplikasi kamus perumusan senyawa kimian dan elektrolit” adalah sebagai berikut. 1. Aplikasi ini akan berjalan apabila pengguna memasukan data yang diperlukan dalam sistem, seperti unsur kimia atau senyawa kimia agar dapat diproses menjadi sebuah informasi. 2. Setelah pengguna memasukan data maka sistem akan menampilkan informasi sesuai kebutuhan pada form masing – masing beserta media suara. 3.2 Analisis Kebutuhan Analisis kebutuhan pada aplikasi merupakan uraian kebutuhan atau sarana yang akan dipergunakan untuk membantu jalan proses pembuatan proyek. Tujuan dari fase analisis kebutuhan adalah memahami dengan sebenar – benarnya kebutuhan dari sistem baru dan mengembangkan sebuah sistem (Fatta, 2007). 3.2.1 Analisis Kebutuhan Fungsional Analisis kebutuhan fungsional adalah jenis kebutuhan yang berupa proses – proses yang dapat dilakukan oleh sistem dan juga membahas informasi apa saja yang dihasilkan oleh sistem (Fatta, 2007). 1. Aplikasi ini dapat menampilkan hasil perumusan senyawa kimia. 2. Aplikasi ini dapat mengenalkan nama – nama senyawa kimia 3. Aplikasi ini dapat memberikan pelajaran dalam tabel periodik unsur seperti, Nama, Kelompok, Massa Atom, Nomor Atom, Golongan dan Periode dari unsur kimia. 5 4. Aplikasi ini dapat memberikan informasi jenis elektrolit dari senyawa kimia. 5. Aplikasi ini juga menampilkan informasi tentang aplikasi tersebut. 3.2.2 Analisis kebutuhan Non Fungsional Merupakan prilaku sistem yang berhubungan dengan operasional atau kebutuhan perangkat keras dan kebutuhan perangkat lunak (Fatta, 2007). 3.2.2.1 Analisis Kebutuhan Perangkat Keras (Hardware) Spesifikasi perangkat keras yang digunakan untuk membuat aplikasi ini adalah : 1. Menggunakan Notebook Asus 2. Processor Intel(R) Core i3 – 2370M @ 2,4GHz 3. RAM (Random Acces Memory) 4GB DDR3 4. VGA (Video Graphic Adapter) Nvidia GeForce GT610M - 2GB 5. Harddisk 640 GB Spesifikasi smartphone Android yang digunakan untuk membuat aplikasi ini adalah : 1. Sistem Operasi Android 2.3.3 (Gingebread). 2. Processor Snapdragon S1 1 GHz. 3. RAM 512MB. 4. Memori Internal 3GB. 5. 3G Network HSDPA. 6. LCD 3.65 Inch touchscreen. 3.2.2.2 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak (Software) Adapun kebutuhan perangkat lunak yang digunakan untuk pembuatan aplikasi kamus kimia ini adalah sebagai berikut : 1. Windows 7 Ultimate. 2. Android SDK 3. Java Framework Kit (JDK) 4. Android Framework Tools. 5. Android Virtual Device (AVD) 6. IDE Eclipse Juno. 6 3.2.3 Analisis Kelayakan Sistem Analisis kelayakan sistem ini digunakan untuk menentukan kemungkinan apakah pengembangan aplikasi ini dapat dilanjutkan atau tidak. Ini dilakukan agar sistem baru tersebut benar – benar dapat bermanfaat atau tidak. Dalam pengamatan, aplikasi yang di usulkan ini layak dibuat karena. 1. Aplikasi ini dapat digunakan untuk membantu mempermudah para siswa untuk mempelajari unsur kimia dan perumusan senyawa kimia. Dan dapat membantu para ahli dalam bidang analis kimia untuk referensi agar mempermudah dalam proses menganalisa suatu sample. 2. Perangkat lunak yang digunakan untuk menjalankan aplikasi ini sedang dalam trend dan banyak digunakan 3. Software yang digunakan untuk membuat aplikasi ini bersifat open source yang terjamin legal. 3.2.3.1 Analisis Kelayakan Teknologi Dari segi kelayakan teknologi aplikasi ini dapat dikatakan layak karena aplikasi kamus ini mampu berhubungan dengan teknologi yang populer, yaitu handphone yang berbasis Android. Smartphone tersebut merupakan teknologi yang sedang berkembang dan banyak digunakan pada saat ini. Dengan pengguna samartphone yang banyak, aplikasi ini dapat digunakan dan dimaanfaatkan lebih maksimal. 3.2.3.2 Analisis Kelayakan Hukum Analisis kelayakan dari segi hukum menampilkan apakah aplikasi tidak melanggar aturan hukum dan melanggar norma masyarakat luas. Dari segi kelayakan segi hukum, aplikasi ini dapat dikatakan layak karena dilihat dari konten aplikasi ini, yang tidak ada unsur yang melanggar hukum. Karena tidak mengandung unsur sara dan pornografi. Dan dilihat dari segi pemakaian aplikasi ini yang menggunakan sistem operasi Android yang bersifat open source yang terjamin legal. 3.3 Perancangan Sistem Rancangan sistem secara umum dilakukan dengan maksud untuk memberikan gambaran umum tentang sistem yang baru atau sistem yang akan diusulkan, Rancangan ini mengidentifikasi komponen – komponen sistem informasi yang derancang secara rinci. 7 3.3.1 Use Case Diagram Use case diagram merupakan gambaran skenario dari interaksi antara user dengan sistem. Sebuah diagram use case mkenggambarkan hubungan antara aktor / pengguna dan kegiatan yang dapat dilakukan terfadap aplikasi tersebut. Berikut adalah use case diagram. 3.3.2 Class Diagram Class diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package, dan objek beserta hubungan satu sama lain seperti pewarisan, asosiasi, dan lainlain. MainMenu +void onCreate(Bundle b) +void Perumusan(View v) +void Senyawa(View v) +void Unsur(View v) +void Elektrolit(View v) +void Tentang(View v) Perumusan Senyawa Unsur Elektrolit Tentang -EditText txtKation - EditText txtSenyawa - EditText txtUnsur - EditText txtSenyawa +void OnCreate (Bundle b) -EditText txtAnion - EditText txtNamaSenyawa - EditText txtNamaUnsur - EditText txtJenisElektrolit +void Tentang (View v) -EditText txtRumuSenyawa +void OnCreate (Bundle b) - EditText txtKelompok +void OnCreate (Bundle b) +void Kembali (View) -EditText txtNamaSenyawa +void Terjemah (View v) - EditText txtMassa +void Terjemah (View v) +void OnCreate (Bundle b) +void Kembali (View) - EditText txtNomer +void Kembali (View) +void Terjemah (View v) - EditText txtGolongan +void Kembali (View) - EditText txtPeriode +void OnCreate (Bundle b) 8 (View v) +void Terjemah +void Kembali (View) 3.4 Perancangann User Interface Perancangan user interface adalah perancangan tampilan aplikasi, yang menjelaskan bagaimana suatu aplikasi tertampil pada layar dan tata letak beserta daftar menu. 4. IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dibahas beberapa hal dalam proses implementasian dan pembahasan hasil uji coba aplikasi yang akan digunakan pada “Aplikasi Kamus Perumusan Senyawa Kimia dan Elektrolit Berbasis Android”. Uji coba ini bertujuan untuk mengetahui apakah aplikasi yang telah dibuat dapat berjalan dengan semestinya sesuai dengan perancangan yang telah dibuat dan dijelaskan pada bab III. Pada bab ini juga akan dibahas mengenai fitur dan tampilan yang terdapat pada “Aplikasi Kamus Perumusan Senyawa Kimia dan Elektrolit Berbasis Android” ini. 4.1 Implementasi Implementasi adalah tahapan yang dilakukan setelah perancangan selesai dilakukan dan selanjutnya akan diimplementasi pada bahasa pemrograman yang digunakan. Tujuan dari implementasi ini adalah untuk mempersiapkan semua kegiatan penerapan aplikasi sesuai dengan rancangan yang telah ditentukan sebelumnya. 4.1.1 Ruang Lingkup Perangkat Keras (Hardware) Ruang lingkup perangkat keras adalah perangkat atau tools yang diperukan untuk proses pengimplementasian aplikasi yang telah dibuat. Adapun ruang lingkup perangkat keras yang diperlukan oleh Aplikasi Kamus Perumusan Senyawa Kimia dan Elektrolit Berbasis Android ini antara lain : 1. Laptop Spesifikasi perangkat keras yang digunakan untuk membuat aplikasi ini adalah : 1) Menggunakan Notebook Asus 2) Processor Intel(R) Core i3 – 2370M @ 2,4GHz 3) RAM (Random Acces Memory) 4GB DDR3 4) VGA (Video Graphic Adapter) Nvidia GeForce GT610M - 2GB 2. 4.1.2 Telpon Selulur berbasis Android OS versi 2.3.3 (Gingerbread). Ruang Lingkup Perangkat Lunak (Software) Ruang lingkup perangkat lunak adalah aplikasi atau software yang digunakan dalam proses pengimplementasian sistem atau aplikasi yang akan dibuat. Adapun ruang 9 lingkup perangkat lunak yang diperlukan oleh Aplikasi Kamus Perumusan Senyawa Kimia dan Elektrolit Berbasis Android antara lain : 1) Windows 7 Ultimate. 2) Android SDK 3) Java Framework Kit (JDK) 4) Android Framework Tools. 5) Android Virtual Device (AVD) 6) IDE Eclipse Juno. 4.2 Pembuatan Program Sebelum memulai pembuatan program Aplikasi Kamus Perumusan Senyawa Kimia dan Elektrolit Berbasis Android. Harus terlebih dahulu disiapkan ruang kerja dengan menjalankan IDE Eclipse JUNO, pilih File-New-Android Project. 4.3 Implementasi dan Pembahasan Aplikasi Pada aplikasi kamus perumusan senyawa kimia dan elektrolit berbasis android ini terdiri dari berbagai halaman interface, yaitu : 4.3.1 Menu Utama Menu utama adalah menu utama yang di dalamnya terdapat menu-menu pilihan, yaitu: Perumusan senyawa kimia, senyawa kimia, unsur kimia, elektrolit dan tentang. Menu ini berfungsi sebagai navigasi untuk menu halaman-halaman lain. Tampilan Main Menu tersebut dapat dilihat pada gambar 10 4.3.2 Menu Perumusan Senyawa Kimia Menu perumusan senyawa kimia adalah menu yang menampilkan perumusan senyawa kimia terhadap kedua unsur kimia, yang menghasilkan senyawa kimia dan nama dari senyawa tersebut. 4.3.3 Menu Senyawa Kimia Menu Senyawa kimia adalah menu yang menampilkan penerjemahan nama dari senyawa kimia tersebut. 11 4.3.4 Menu Unsur Kimia Menu unsur kimia adalah menu yang menampilkan informasi dari suatu unsur sesuai yang ada pada tabel periodik unsur, seperti Nama unsur, Kelompok unsur, Massa atom, Nomor atom, Golongan serta periode unsur tesebut. 4.3.5 Menu Elektrolit Menu Elektrolit adalah menu yang menampilkan tentang apa jenis elektrolit dari senyawa kimia yang di inputkan. 12 4.3.6 Menu Tentang Aplikasi Menu Tentang merupakan menu yang berisi tentang penjelasan singkat tentang “Aplikasi Kamus Perumusan Senyawa Kimia dan Elektrolit Berbasis Android” 4.4 Uji Coba Sistem Setelah program dapat berjalan dengan baik pada leptop dan emulator, maka selanjutnya program akan diuji coba pada handphone yang sebenarnya. Hal ini bertujuan untuk mengetahui apakah program juga dapat berjalan dengan baik pada handphone yang sebenarnya. Uji coba sistem ini dilakukan agar dapat mengetahui sejauh mana sistem dapat berjalan sesuai dengan yang direncanakan. Hal ini penting untuk dilakukan karena dapat memberikan informasi bagian aplikasi mana yang harus diperbaiki. 4.4.1 Kebutuhan Sistem Kebutuhan sistem dalam proses uji coba di sini adalah kebutuhan yang terdapat pada handphone yang digunakan untuk menjalankan aplikasi yang telah dibuat, yaitu “Aplikasi Kamus Perumusan Senyawa Kimia dan Elektrolit Berbasis Android”. Besarnya kapasitas aplikasi ini, menjadikan aplikasi ini membutuhkan ruang memori yang sesuai dengan aplikasi yang akan dijalankan ini. Adapun spesifikasi handphone yang digunakan untuk dapat menjalankan aplikasi ini adalah sebagai berikut : 1) Sistem Operasi Android 2.3.3 (Gingebread). 2) Processor Snapdragon S1 1 GHz. 3) RAM 512MB. 4) LCD 3.65 Inch touchscreen. 4.4.2 Proses Uji Coba Fitur Dalam Aplikasi Dalam uji coba pada kasus ini, aplikasi akan diuji dari segi fitur dan elemen-elemen yang terdapat dalam Aplikasi Kamus Perumusan Senyawa Kimia dan Elektrolit Berbasis Android. Selanjutnya akan dilihat apakah fitur dan elemenelemen yang terdapat dalam aplikasi ini, maka hasil uji coba dapat dilihat pada tabel berikut : 13 Tabel 4.1 Hasil Uji Coba Terhadap Fitures Aplikasi No Fitures Keterangan 1 Menu Perumusan senyawa kimia Berjalan dengan baik 2 Menu Senyawa Berjalan dengan bak 3 Menu Unsur Berjalan dengan baik a. Nama b. Kelompok c. Massa Atom d. Nomer Atom e. Golongan f. Periode 4 Menu Elektrolit Berjalan dengan baik 5 Menu Tentang aplikasi Berjalan dengan baik 4.4.3 Proses Uji Coba Terhadap Handphone Dalam uji coba kasus ini, aplikasi akan dimasukan ke dua macam merek handphone dan tipe handphone. Selanjutnya akan dilihat apakah aplikasi dapat berjalan baik atau tidak. Proses percobaan dilakukan terhadap handphone yang memiliki fasilitas yang memiliki sistem operasi berbasis Android OS versi 2.3.3 (Gingerbread) ke atas. Berdasarkan handphone yang telah dilakukan proses uji coba, maka hasil pengujian dapat dituliskan pada tabel berikut : Tabel 4.2 Hasil Percobaan Terhadap Handphone No 1 Jenis Handphone Samsung ace Keterangan Berjalan dengan baik Catatan Semua fiturs dapat berjalan dengan baik sebagaimana pada emulator. 4.5 Pemeliharaan Sistem Setelah melakukan tahapan pengetesan pada aplikasi, baik pengetesan dengan menggunakan emulator dan juga handphone, maka sistem dapat digunakan. Hal ini juga dapat memungkinkan terjadinya proses peninjauan kembali terhadap tingkat efektifitas dari aplikasi yang telah dibuat dalam periode waktu yang ditentukan, berdasarkan pengembangan dan kemajuan dunia teknologi dan komunikasi yang ada, serta berdasarkan tingkat kebutuhan masyarakat terhadap informasi dan media digital yang 14 digunakan sebagai media pembelajaran, dalam hal ini adalah media pembelajaran Aplikasi Kamus Perumusan Senyawa Kimia dan Elektrolit yang menggunakan alat komunikasi (handphone) berbasis Android OS. Pemeliharaan dalam hal ini adalah pemeliharaan yang berkaitan dengan proses evaluasi dan pengembangan terhadap sistem yang telah dibuat yang dilakukan oleh para spesifikasi dan profesional untuk mengerjakan langkah-langkah dalam pengembangan sistem yang telah dibuat. Ini bertujuan untuk mengupdate dan memperbaharui sistem yang telah dibuat sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan dunia teknologi dan komunikasi. Maka dari itu agar sistem dapat bertahan dan berkembang dalam jangka waktu yang lama sebagai media pembelajaran Aplikasi Kamus Perumusan Senyawa Kimia dan Elektrolit Berbasis Androi, perlu dilakukan pemeliharaan dan pengembangan sistem, antara lain : 1. Memback up file semua sourcenya, dengan cara menyimpan di media lain seperti CD, DVD, Flashdisk atau Harddisk. Tidak menghapus file-file yang berhubungan dengan Aplikasi Kamus Perumusan Senyawa Kimia dan Elektrolit Berbasis Android ini. 2. Melakukan update sistem, dalam proses update sistem ini, hanya bisa dilakukan para spesifikasi dan profesional itu sendiri atau programmer yang terdiri dari update user interface data, update fitures, dan update sistem fungsional lainnya. 5. PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil perancangan, pembuatan dan implementasi program yang penulis kerjakan dan berdasarkan dari rumusan masalah yang ada, maka kesimpulan yang didapat yaitu : 1. Aplikasi mobile “Aplikasi Kamus Perumusan Senyawa Kimia dan Elektrolit Berbasis Android” ini dapat menjadi media pembelajaran alternatif dalam mempelajari dan memahami materi-materi dasar dalam perumusan kimia. 2. Selain menggunakan buku atau media internet, aplikasi ini akan sangat membantu dalam penyediaan informasi yang dibutuhkan. Dan jenis-jenis unsur maupun senyawa kimia yang ada juga merupakan senyawa yang sangat umum digunakan dalam industri ataupun ilmu kimia. 15 3. Aplikasi mobile “Aplikasi Kamus Perumusan Senyawa Kimia dan Elektrolit Berbasis Android” dibuat untuk pengguna yang ingin mempelajari dan memahami materi dasar perumusan kimia yang dapat dilakukan dengan menggunakan handphone serta perangkat mobile lainnya yang berbasis, sehingga pengguna dapat mengakses dan mempelajarinya kapan dan dimana saja. 5.2 Saran Seluruh sistem yang dibuat oleh manusia pastilah mempunyai kekurangan seperti halnya pada “Aplikasi Kamus Perumusan Senyawa Kimia dan Elektrolit Berbasis Android” ini, maka agar aplikasi ini dapat lebih sempurna lagi, ada beberapa saran penulis, diantaranya yaitu : 1. Pengembangan aplikasi ini diharapkan agar mengupdate data yang lebih banyak lagi. 2. Pengembangan aplikasi ini diharapkan memodifikasi menu unsur kimia menjadi menggunakan sistem tombol. 16 DAFTAR PUSTAKA Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogyakarta: Andi Offset. Suprianto, Dodit & Rini Agustina. 2012. Pemrograman Aplikasi Android. Yogyakarta. Purba, Michael. 2002. Kimia 1A. Jakarta: Erlangga. Safaat H, Nazaruddin. 2012. Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone Dan Tcable PC Berbasis Android (Edisi Revisi). Bandung: Informatika. Tim Penulis Kimia. 1995. Kimia 1. Yogyakarta: Balai Pustaka dan Yudhistira. Adit. Juni 18, 2010. Pengertian Unsur, Senyawa, Dan Campuran Dalam Kimia. http://klikbelajar.com/umum/pengertian-unsur-senyawa-dan-campuran-dalamkimia/