Tugas Dasar-Dasar Pengembangan Kurikulum Resume tgl 22 September 2015 Oleh: Lilik Lestari NIM:15105241037 Kurikulum merupakan sebuah produk, program, tujuan dan, alat pembelajaran. Kurikulum memiliki tujuan yang terencana serta memiliki ide, cita-cita, dan harapan. Konsep kurikulum memuat 5W+1H yaitu what, who, when, why, where, dan how Kurikulum sendiri berasal dari beberapa kata yaitu, curre, curere, dan curier. Curre (bertanding) memiliki arti bahwa kurikulum merupakan wadah bagi peserta didik untuk bertanding dan menguasai materi pembelajaran guna mencapai garis finis / sebuah gelar. Curere (berlari) dan curier yang bermakna bahwa kurikulum diibaratkan sebagai kurir yang harus menempuh suatu perjalan untuk mencapai suatu tujuan. Pengertian kurikulum daam UU no 2 tahun 1989 yaitu kurikulum merupakan seperangkat rencana dan peraturan, mengenai isi dan bahan pelajaran, serta cara yang digunakannya dalam menyeenggarakan kegiatan belajar mengajar. Beberapa ahli memiliki pendapat tentang kurikulum yaitu 1. John Dewey yang mengartikan bahwa kurikulum merupakan sebagai sebuah produk 2. Orlosky mengartikan kurikulum merupakan sebuah program sekolah 3. Goodlad mengartikan kurikulum sebagai tujuan yang terencana 4. Caswell berpendapat bahwa kurikulum merupakan sebuah pedoman untuk belajar. Kurikulum dalam perspektif: 1. Filosofis; kurikulum sebagai sebagai instrument untuk mencapai tujuan what man can become) 2. Sosiologi; sosialisasi dan pembudayaan peserta didik 3. Psikologi; pengembangan segenap potensi peserta didik Pendidikan, kurikulum, dan pembelajaran memiliki sebuah kaitan antara satu dan yang lainnya yaitu kurikulum merupakan cerminan dari sebuah pendidikan yang ada didalam masyarakat. Dan realisasi dari sebuah kurikulum adalah pembelajaran. Lihat gambar dibawah ini Skema antara pendidikan, kurikulum Pendidikan n dan pembelajaran. Kurikulum Pembelajaran Komponen utama dalam pendidikan Lihat bagan Lingkungan Pendidik Interaksi Kurikulum Isi Proses Evaluasi Tujuan Pendidikan Terdidik Alam, sosial, budaya, ekonomi, religi Hubungan kurikulum dengan pembelajaran 1. Model dualitas (dualistic) kurikulum pembeajaran 2. Model saling mengait Kurikulum Pembelajaran Kurikulum 3. Model Konsentrik kurikul um a. Pembel ajaran Pembelajaran b. kurikulum 4. Model siklis a kurikul um Pembel ajaran Pembelajaran Fungsi dan cara mengembangkan kurikulum Fungsi kurikulum ialah sebagai pedoman untuk Guru dalam melaksanakan tugasnya, selain itu kurikuum berfungsi sebagai: Preventif yaitu agar guru terhindar dari meakukan hal-hal yang tidak sesuai dengan apa yang ditetapkan kurikulum. Korektif yaitu sebagai rambu-rambu yang menjadi pedoman dalam membetulkan pelaksanaan pendidikan yang menyimpang dan yang telah digariskan dalam kurikulum Konstruktif yaitu memberikan arah yang benar bagi pelaksanaan dan mengembangkan pelaksanaannya asalkan arah pengembangan mengacu pada kurikulum yang berlaku. Referensi tambahan dari: http://pencerahan-sejarah.blogspot.co.id