JENIS – JENIS SISTEM OPERASI A. JENIS SISTEM OPERASI PADA KOMPUTER 1. UNIX UNIX adalah sistem operasi yang mula-mula dikembangkan oleh suatu kelompok di AT & T pada laboatorium Bell. Unix banyak digunakan baik untuk server maupun workstation. Linkungan Unix dan model program client-server menunjukkan bahwa Unix lebih dikembangkan sebaga sistem operasi yang kuat di jaringan komputer dari pada sistem operasi untuk computer personal. UNIX dirancang untuk portable, multi-tasking, dan multi-user. Konsep utama Unix antara lain banyak menggunakan file teks biasa untuk menyimpan data, menggunakan sistem file berjenjang, memperlakukan perangkat sebagai suatu file, dan menggunakan banyak program kecil yang eksekusinya pada CLI dapat digabung dengan tanda pipeline (|). Konsep yang sangat solid dan stabil membuat Unix banyak dijadikan dasar sistem operasi modern. Sistem UNIX terdiri dari beberapa komponen yang biasanya dipaket bersama. UNIX adalah nama system operasi yang dapat diterapkan pada berbagai jenis mesin. Sistem operasi UNIX ini diperkenalkan pertama kali oleh AT&T Bell Laboratory untuk pemakaian komputer dalam bentuk jaringan khusus. Sejarah unix Ken thompson dari laboratorium bell membuat versi awaldari unix dengan nama unics (Uni plexed information and computing servicess) suatu nama yang di pengaruhi oleh sistem opersi pendahulunya.MULtTICS (multifexed information and computing services) multics sendiri juga di ciptakan olek Ken Thompson dengan rekan2xnya versi pertama unix di selesaikan pada tahun 1969,din tulis dengan bahasab rakitan (assembly) pada komputer PDR 7 C sebuah komputer pengeluaran digital equipment corporation. pada tahun 1973 Ken Thompson danb Denis Ritche menulis ulang kernel bagian inti dari sistam v nix denaga bahasa C perkembangan inilah yang membuat unix kini dapat di terapkan pada berbagai mesi , mengingat (adalah bahasa yang mengingat portabel mudah di pindahkan). pemakaian unix pada mesin lain di mulai pada tahun 1976/1977 saat itu Denis Ritce dan Stephen Johnson berhasil memindahkan sistem unix ke sistem interdata 8/32 hal inilah yang menjasdi tambak sejarah yang menunjukan keportabilitasan unix. sekitar tahun 1975, laboratorium memberikan unix ke universitas2x dengan imbalan yang sangat murah , salah satu universitas yang akhirnya melahirkan unix yang sangat populer adalah universitas catalonia , barkeley versi unixnya terkenal dengan nama BSD (barkeley software distribution) . lisensi unix yang bersifat komersial di berikan pertama kalin oleh AT dan T ke system onyx , sebuah perusahaan yangb di dirikan olehBOB mars dan kypmyers pada tahun 1978 saat itu unix di anggap sebagai sistem operasi yang ampuh untuk menangani system 16 bit. pad dekade 80 an unix berkembang dengan pesat termasuk pada PC yang terkenal oleh XENIX (santa cruz operation) yang merupakan sistem mikrosoft. Pada dekade ini pula lahir sistem v (1984 di kembangkan di computing science reshearce group , bell laboratoris , new jersey) yang menjadi kiblt proyek yang di sebut GNU LGNU`S not unix yang di kembangkan oleh yhe free soft ware kondation (FSF) tujuan dari proyek ini adalah membangun sistem secara unix yang bersifat bebas royalti bagi pemrogran dan pengembang. Proyek inilah yang kemudian hari mendasari system operasi unix. 1965 Bell Laboratories bergabung dengan MIT dan General Electric untuk dukungan pengembangan sistem operasi yang baru, Multics, yang bisa menyediakan multi-user, multi-prosesor dan multi-level file system. 1969 AT&T merasa kurang yakin dan keluar dari proyek Multics. Beberapa programmer proyek itu, Ken Thompson, Dennis Ritchie, Rudd Canaday dan Doug McIlroy merancang dan mengimplementasikan file sistem unix pertama, dan diberi nama UNIX oleh Brian Kernighan. 1970 1 Januari ditetapkan sebagai waktu 0 UNIX 1971 Sistem mulai berjalan di atas PDP-11 dengan 16kb memory, termasuk 8 kb untuk program dan 512kb disk. Penggunaan secara nyata dipakai di Laboratorium Bell sebagai alat pengolah kata. UNIX banyak dipakai di antara programmer karena: 1973 Kode Unix ditulis ulang dalam bahasa C, sebuah bahasa pemrograman baru yang dikembangkan oleh Dennis Ritchie. Ditulis ulang ke dalam bahasa yang high-level sehingga memudahkan diporting ke komputer/mesin baru. 1974 Thompson dan Ritchie mempopulerkan sistem operasi Unix baru yang mengakibatkan antusias yang tinggi di kalangan akademik sebagai alat yang potensial dalam pengembangan sistem programming. Sejak AT&T menarik dari publik tahun 1956, mereka melisensikan ke universitas untuk kegunaan pendidikan dan juga sebagai produk komersil. 1977 Ada 500 Unix sites di seluruh dunia. 1980 BSD 4.1 (Berkeley Software Development) 1983 SunOS, BSD 4.2, SysV 1984 Ada sekitar 100.000 Unix sites dengan platform yang berbeda-beda. 1988 AT&T dan Sun Microsystems bergabung merancang System V Release 4. Selanjutnya system ini dikembangkan menjadi UnixWare dan Solaris 2. 1993 Novell membeli UNIX dari AT&T 1994 Novell memberi nama “UNIX” menjadi X/OPEN 1995 Santa Cruz Operations (SCO) membeli UnixWare dari Novell. SCO dan HP mengumumkan akan bergabung membangun Unix 64 bit. 1996 International Data Corporation memperkirakan di tahun 1997 akan tersebar tiga juta system Unix di seluruh dunia. Introduction to Unix: ftp://wks.uts.ohiostate.edu/unix_course/unix_book.ps berfungsi di lingkungan programmer, user interface yang mudah, utiliti yang sederhana dengan kinerja tinggi, sistem file yang hirarkis, interface yang sederhana dalam format file, multi-user dan multi-prosesing, arsitektur yang independen dan transparan terhadap user. Program di UNIX • Pada implementasinya UNIX dirancang bersifat modular, ada sejumlah modul program yang menyusun sistem UNIX • Program yang ada di UNIX dapat dikategorikan menjadi 2 golongan : Sistem Unix dasar dan Produk pihak ke tiga • Sistem Unix dasar terbagi menjadi 3 bagian program, ditambah program aplikasi yaitu ; Utilitas , Shell danKernel • Program aplikasi adalah program yg dibuat oleh pihak ketiga yang biasanya dijual secara terpisah dari sistem UNIX • Utilitas : Program yang disediakan sistem Unix untuk melaksanakan tugas tertentu, misalnya untuk Mengirimkan berita, Menyunting berita , Melakukan perhitungan dan Memanipulasi file • Kernel : inti dari sistem Unix yang mengontrol perangkat keras dan melaksanakan berbagai tugas, antara lain Mengendalikan akses terhadap komputer , Manajemen sistem file dan penanganan sekuriti ,Pelayanan operasi output dan input, Manajemen dan penjadwalan proses ,Manajemen memori komputer • Shell adalah Penterjemah pada sistem Unix yang merupakan jembatan antara pemakai dan system unix Kelemahan system UNIX 1. Visualisasinya tidak menarik 2. memory yang digunakan besar Berbagai versi UNIX Nama Vendor AIX IBM A/UX Apple (Macintosh) BSD University of California DG/UX Data General HP/UX Hawlette-Packard MS/UX NEC PC/IX Interactive System Corporation SCO UNIX SCO SINIX Siemens ULTRIX DEC UNICOS Cray Research UNIX AT&T, SCO, Sun Microsystem VENIX VenturaCom, Inc XENIX SCO / Microsoft UNIXWARE CALIFORNIA Beberapa sifat dan keistimewaan UNIX : 1. Portabilitas Sistem UNIX mudah diadaptasikan ke system komputer yang lain 2. Multiuser Sejumlah pemakai (user) dapat menggunakan istem secara bersamaan dan berbagi sumber seperti penggunaa printer, disk, dll. 3. Multitasking Kemampuan system operasi yang memungkinkan seseorang dapat melaksanakan beberapa tugas pada saat yang bersamaan 4. Sistem File Hirarkikal Pengorganisasian informasi atau data dalam bentuk yang mudah untuk diingat dan diakses Struktur Perangkat Keras 1. Konsol Piranti yang terdiri dari layar dan keyboard yang dipakai oleh manajer system administrator system untuk mengontrol operasi sistem 2. terminal Piranti yang terdiri dari layar dan keyboard yang biasa digunakan oleh penakai untuk berinteraksi dengan system 3. Jalur Komunikasi Piranti yang biasa digunakan untuk menghubungkan terminal jarak jauh ke system UNIX 4. Modem Piranti untuk mengubah sinyal digital (komputer) menjadi sinyal analog (telepon) dan sebaliknya 5. Server Piranti yang merupakan otak dari system yang berisi system UNIX, program aplikasi, memory dll. Struktur Perangkat Lunak 1. Kernel Inti dari system UNIX yang mengontrol perangkat keras dan melaksanakan berbagai fungsi level rendah. Fungsi yang dilaksanakan seperti : - tanggal dan jam system - manajemen file dan penanganan security - operasi input/output - manajemen memori - penganganan kesalahan dan interupso 2. Shell Penterjemah pada system UNIX yang merupakan jembatan antara pemakai dan system UNIX. Ada tiga macam Shell yang terkenal yaitu : Nama Shell Nama Program Pencipta Bourne Shell Sh / $ Stephen R Bourne C Shell Csh / % Bill Joy Korn Shell Ksh / $ / # David G Korn 3. Utilitas Program yang disediakan system UNIX untuk melaksanakan tugas tertentu, seperti : - manajmen file dan directory - penyuntingan file - penunjang komunikasi dan jaringan - administrasi system - penganalisis unjuk kerja system - untuk keperluan backup dan restore 4. Program Aplikasi Program – program yang dibuat oleh pemakai untuk memenuhi kebutuhannya sendiri. 2. MS DOS Sistem Operasi DOS adalah DOS (Disk Operating System ) merupakan salah satu software yang termasuk dalam golongan system operasi. Disk Operating System dipakai pada media penyimpan disk, baik disket maupun harddisk Sistem operasi PC DOS ( Personnal Computer Disk Operating System) ini ditujukan untuk pemakaian mikrokomputer IBM (IBM PC). Yang pada mulanya di tahun 1980, tim Petterson membuat operating system membuat operating system untuk Seatle Computer Product yang membutuhkan S-100 system dengan mempergunakan INTEL 8086. Operating system tersebut dinamakan QDOS (Quick and Dirty Operating System ). Pada akhir tahun 1980, QDOS dikembangkan dan diberi nama 86-DOS (DOS untuk 8086). Beberapa produk DOS sampai saat ini adalah : 1. DOS 1.0 Versi ini merupakan versi DOS paling awal. Kemunculan versi ini dihubungkan dengan kemunculan IBM PC. Versi ini sangat sederhana dan kemampuannya terbatas.Versi ini tidak dipaka lagi karena tidak dapat lagi mendukung perkembangan software yang ada. 2. DOS 2.0 Dikeluarkan pada bulan maret 1983 bersama munculnya IBM PC/XT. Karena versi mempunyai beberapa kesalahan program maka diperbaiki dengan versi 2.10 3. DOS 3.0 Yang dimaksud dengan DOS 3.0 adalah PC-DOS 3.0 dan MS-DOS 3.05 yang merupakan DOS yang dikeluarkan untuk mendukung computer baru waktu itu yang disebut computer AT (advanced Technology). Versi ini mendukung pemakaian disk drive dengan kapasitas 1.2 megabyte dan pemakaian RAMDisk (VDISK) dengan menggunakan extended memory yang tidak dapat dipakai langsung oleh DOS versi ini. 4. DOS 3.1 Diluncurkan pada bulan maret 1985 Kelebihan DOS ini adanya dukungan terhadap system network computer. 5. DOS 3.2 PC DOS 3.2 dikeluarkan bersamaan dengan diluncurkannya computer laptop. Versi mampu memanfaatkan disk drive dengan ukuran 3.5 inci ukuran 720 kilobyte yang biasanya dipakai pada computer laptop. 6. DOS 3.3 IBM pada tahun 1987 mengeluarkan versi DOS 3.3 Kemampuan DOS 3.3 yang ditambahkan dari DOS sebelumnya adalah kemampuan memakai harddisk sebanyak 32 megabyte per logical drive (1 drive logika) 7. DOS 4.0 Mempunyai 3 versi DOS yaitu PC-DOS 4.0, PC-DOS 4.01 dan MS-DOS 4.01. PC DOS 4.0 merupakan versi pertama yang dikeluarkan pada bulan juli 1988, karena DOS ini banyak kesalhan maka dikeluatkan PC-DOS 4.01. Versi DOS 4.0 mempunyai fasilitas Shell dari DOS untuk mengontrol kerja computer dengan system menu. 8. DOS 5.0 Diluncurkan pada tahun 1991 dengan fasilitas baru seperti MIRROR, UNDELETTE dan UNFORMAT. 9. DOS 6.0 Diluncurkan pada bulan maret 1993. Ditambahkan beberapa utility baru dan penambahan perintah-perintah konfigurasi system dan batch file. Sejarah MS DOS MS-DOS sebenarnya dibuat oleh sebuah perusahaan pembuat komputer, yang bernama Seattle Computer Products (SCP) yang dikepalai oleh Tim Patterson--yang belakangan direkrut oleh Microsoft untuk mengembangkan DOS--pada tahun 1980 sebagai sebuah perangkat lunak sistem operasi dengan nama Q-DOS (singkatan dari Quick and Dirty Operating System), yang selanjutnya diubah namanya menjadi 86-DOS, karena Q-DOS didesain agar dapat berjalan pada komputer dengan prosesor Intel 8086. Microsoft pun membeli lisensinya dengn harga 50.000 dolar Amerika dari SCP, lalu mengubah namanya menjadi MS-DOS. Selanjutnya, saat IBM hendak meluncurkan komputer pribadi yang disebut dengan IBM PC, Microsoft pun menjual lisensi MS-DOS kepada IBM. Pada Agustus 1981, Microsoft membeli 86-DOS dari Tim Paterson dan diperbaiki menjadi MS-DOS versi 1.0, dirilis MS-DOS atau PC-DOS versi 1.00. Sistem operasi ini dibuat dengan 4000 baris kode bahasa assembly. MS DOS dipasarkan dengan dua nama, yaitu PC DOS merupakan rilis untuk IBM PC dan MS DOS. Sistem operasi kompatibel dengan CP/M dengan peningkatan alokasi disk, lebih cepat dan mendukung shell script disebut batch files. Pada Oktober 1982 dirilis MS-DOS versi 1.1 mendukung disket 320 Kbyte MS-DOS versi 2.0 Pada 1983, IBM mengembangkan PC XT, komputer pribadi (Personal Computer) berbasis harddisk dan dirilis MS-DOS versi 2.0 untuk PC XT dengan fitur Mendukung Harddisk, Mendukung direktori hirarki (hierarchical directory). Menyediakan perintah DOS lebih kaya dengan program eksternal sebagai utilitas. Ditambah kemampuan meniru UNIX seperti I/O redirection, pipeline, filter dan background printing (print spooler), pemakaian file descriptor. Mendukung disket 360 Kbyte, system configuration (config.sys), userinstallable, device driver, memory management dan customized shell. Sistem operasi memakai memori 24 Kbyte, dibuat dengan 20.000 baris assembly MS-DOS versi 2.05 MS-DOS versi 2.05 mendukung time, date, currency dan decimal symbols, 16-bit Japanese Kanji Pada 1984, IBM membuat PC AT dengan pemroses Intel 80286 yang menyediakan Pengalamatan extended (extended Addressing) Karakteristik proteksi Memori (memory-protection) User dan kernel mode Ring-based protection Kemampuan menjalankan banyak program sekaligus PC AT menyediakan disket 1.2M battery backup clock informasi konfigurasi pada CMOS harddisk lebih 10 M mendukung RAM disk MS-DOS versi 3.0 Kemampuan Intel 80286 tidak sepenuhnya digunakan MSDOS 3.0 agar kompatibel dengan rilis sebelumnya, menggunakan sebagai 8086 cepat (fast 8086). MS-DOS versi 3.0 memiliki fitur Mendukung keyboard dan peripheral harddisk baru (AT bus) Shell bisa diganti pemakai, misalnya dengan Norton Shell yaitu NDOS.COM Sistem operasi memeakai memori 36 Kbyte, dibuat dari 40.000 baris assembly. MS-DOS versi 3.1 Mendukung jaringan PC ke PC Memori yang dipakai tidak bertambah, diperoleh dengan menambah bagian sistem operasi yang dapat di-swap. MSDOS versi 3.2 MS-DOS versi 3.2 mendukung disket 3.5 inchi dari IBM Token Ring, tapi penuh bug.Pada 1987, IBM membuat keluarga komputer PS/2 MS-DOS versi 3.3 Rilis inipun tidak sepenuhnya memakai keunggulan kemampuan prosessor pada PS/2 yang menggunakan Intel 80286 atau Intel 80386 MS-DOS versi 3.0 memiliki fitur Mendukung komunikasi serial standar sampai 19.200 bps/detik Memori yang dipakai adalah 46 Kbyte. MS-DOS versi 4.0 MS-DOS versi 4.0 mendukung harddisk lebih bsar daripada 32 Mbyte, sampai 2 Gigabyte. Meskipun program terbatas sampai 640 Kbyte, RAM 16 Mbyte dapat digunakan sebagai Ram-disk untuk meningkatkan kinerja sistem file. Memberikan menu-driven shell tidak hanya keyboard-oriented shell MS-DOS versi 5.0 Pada April 1991, dirilis MS-DOS versi 5.0 dengan fitur:Mendukung penggunaan extended memory Program terbatas sampai 640 Kbyte, menggunakan extended memory untuk user written device driver dam utilitas-utilitas. Mempunyai shell baru dengan kemamouan banyak program di memori, untuk pindah dengan CTRL-ESC, fasilitas HELP, upgrade program utilitas misalnya edlin dengan screen editor. Pengembangan IBM dan Microsoft selanjutnya merilis versi-versi DOS di mana versi IBM yang langsung dibundel dengan komputer IBM PC disebut dengan IBM PC-DOS (singkatan dari International Business Machine Personal Computer Disk Operating System). Pada awalnya, IBM hanya menggunakan apa yang layak digunakan dari MS-DOS yang dirilis oleh Microsoft, seperti program-programnya atau utilitas yang disertakannya. Karena itulah, versi IBM selalu dirilis lebih lambat dibandingkan dengan versi MS-DOS. Tapi, MS-DOS versi 4.0 adalah versi MS-DOS pertama yang benar-benar sama seperti IBM PC-DOS, karena Microsoft sedang berkonsenstrasi untuk mengembangkan sebuah sistem operasi penerus DOS, yang disebut dengan OS/2. Microsoft, ketika melisensikan DOS kepada IBM, menandatangani perjanjian lisensi yang salah satu poinnya mengandung bahwa Microsoft boleh melisensikan MS-DOS kepada perusahaan selain IBM, dan para perusahaan tersebut dipersilakan mengubah nama MS-DOS menjadi nama yang mereka gunakan (contoh: TandyDOS, Compaq DOS, dan lainnya). Kebanyakan versi-versi tersebut tentu saja sama dengan versi yang telah dikembangkan oleh Microsoft dengan MS-DOS-nya, tapi Microsoft mulai mencabut perjanjian lisensinya sehingga para perusahaan lain harus menggunakan nama MS-DOS, bukannya nama yang telah dikustomisasi sebelumnya. Hanya IBM yang diberikan keleluasaan untuk terus menggunakan nama IBM PC-DOS, bukannya MS-DOS. MS-DOS pun berkembang dengan cukup cepat, dengan fitur-fitur signifikan yang diambil dari beberapa sistem operasi lainnya seperti Microsoft Xenix salah satu varian sistem operasi UNIX yang dikembangkan oleh Microsoft dan DR-DOS milik Digital Research, serta produk-produk utilitas lainnya seperti Norton Utilities dari Symantec Corporation (produk yang diadopsi seperti Microsoft Disk Defragmenter), PC-Tools dari Central Points (produk yang diadopsi seperti Microsoft Anti-Virus), manajer memori diperluas atau EMM (Expanded Memory Manager) QEMM dari Quarterdeck (produk yang diadopsi seperti EMM386), kompresi disk (atau disk compression) DriveSpace dari Stac Electronics, dan masih banyak produk yang diadopsi lainnya. Ketika Intel Corporation memperkenalkan mikroprosesor baru yang disebut dengan Intel 80286, Microsoft dan IBM memulai proyek sistem operasi baru pengganti DOS yang disebut dengan OS/2, yang pada dasarnya adalah versi MS-DOS yang berjalan dalam modus terproteksi (protected mode). Tapi, Microsoft meninggalkan proyek OS/2 tersebut untuk memfokuskan diri pada pengembangan Microsoft Windows dan Microsoft Windows NT. Digital Research membuat sebuah antarmuka grafis yang disebut dengan GEM, tapi sangat kurang populer pada komputer IBM PC atau kompatibel. GEM ternyata mendapat pasarnya pada mesin komputer ATARI ST, tapi akhirnya disalip lagi oleh Microsoft dengan versi Windows 3.0. 3. MS Windows Micosoft Windows atau orang lebih sering menyebut Windows saja pada awalnya hanyalah add-on dari MS-DOS karena tingginya tuntutan pada sistem operasi yang berbasis GUI. Versi awal Windows berjalan di atas MS-DOS. Meski demikian Windows versi awal telah menunjukkan beberapa fungsi-fungsi yang umum dijumpai dalam sistem operasi, antara lain: memiliki tipe file executable tersendiri, memiliki driver perangkat keras sendiri, dan lain-lain. Secara konsep sebenarnya Windows lebih banyak ditujukan bagi komputer personal. Pada awalnya Windows juga tidak mendukung konsep multi-tasking dan multi-user. Akomodasi terhadap jaringan atau fungsi-fungsi client-server juga tidak sekuat pada UNIX dan turunannya. Sehingga masalah yang sering muncul di sistem operasi Windows adalah masalah keamanan yang berhubungan dengan jaringan. Namun Windows memiliki kelebihan dari sisi kemudahan pemakaian. Pada versi yang terbaru (Windows Vista) konsep multiuser dan multi-tasking telah semakin matang. Selain itu tampilan GUI telah dirubah dengan banyak menggunakan efek tiga dimensi. Sejarah Windows: Dimulai dari DosShell for DOS 6 buatan Microsoft dan inginnya Microsoft bersaing terhadap larisnya penjualan Apple Macintosh yang menggunakan GUI, Microsoft menciptakan Windows 1.0. Nama ini berasal dari kelatahan karyawan Microsoft yang menyebut nama aplikasi tersebut sebagai Program Windows (Jendela Program). Windows versi 2 adalah versi Windows pertama yang bisa diinstal program. Satu-satunya program yang bisa ditambahkan adalah Microsoft Word versi 1. Windows versi 3 menjanjikan aplikasi tambahan yang lebih banyak, kelengkapan penggunaan, kecantikan user interface atau antarmuka dan mudahnya konfigurasi. Windows versi 3.1 adalah versi Windows yang bisa mengoptimalisasi penggunaannya pada prosesor 32-bit Intel 80386 ke atas. Windows versi 3.11 adalah versi Windows terakhir sebelum era Start Menu. Windows 3.11 pun adalah versi Windows pertama yang mendukung networking/jaringan. Versi Hibrida dapat dijalankan tanpa MS-DOS. Versi Hibrida tersebut menginstalasi dirinya sendiri dengan DOS 7. Tidak seperti Windows versi 16-bit yang merupakan shell yang harus diinstalasi melalui DOS terlebih dahulu. Aplikasinya pun berbeda. Meskipun Windows 9X dapat menjalankan aplikasi Windows 16-bit, namun Windows 9X memiliki grade aplikasi sendiri - X86-32, Windows 9X sangat terkenal dengan BSOD (Blue Screen of Death). Perkembangan Microsoft Windows Sistem operasi windows pertama kali diperkenalkan tahun 1985. Semulanya sistem operasi windows ini diperkenalkan dengan nama Interface Manager. Pemakaian sistem operasi ini pada awalnya tidak terlalu menarik . Ini terjadi hingga diperkenalkan sistem operasi windows versi 3.0 pada bulan mei 1990. Beberapa keunggulan windows : 1. Tampilan grafik yang lebih menarik karena berbasiskan Graphical User interface (GUI) 2. Adanya standarisasi proses artinya pemakai akan lebih mudah menggunakannya tanpa perlu menghafal. 3. Kemudahan proses artinya dengan memakai sistem operasi ini suatu data dapat dipakai bersama dan dapat dipindahkan dari satu aplikasi ke aplikasi lainnya dengan mudah. 4. Investasi yang menarik, artinya semaikin banyak produk software yang mendukung sistem operasi ini. 5. fasilitas multithreading dan pre-emptive multitasking sehingga kinerja multitasking lebih reponsif. Dengan fasilitas ini beberapa program dapat dijalankan secara bersamaan 6. Dapat menghubungkan satu komputer dengan komputer lain dengan mengunakan modem 7. Didukung oleh standar industri Plug and Playyang dapat membantu guna menghindari kesulitan pada saat menambah perangkat keras baru. Versi Windows 1. Microsoft Windows 1.0 Merupakan versi pertama sistem operasi dalam dunia sistem operasi berbasis Graphical User Interface (GUI) yang dibuat oleh Microsoft Corporation. Versi ini sebenarnya diluncurkan pertama kali pada tanggal 10 November 1983, tapi tidak pernah keluar ke pasar publik sebelum bulan November 1985, karena banyaknya hambatan yang terjadi ketika pengembangan berlangsung. Windows 1.x bukanlah merupakan sebuah paket sistem operasi GUI seperti halnya Apple dengan Lisa dan Macintosh-nya, tetapi hanya merupakan paket GUI tambahan yang berjalan di atas DOS, karena itulah, nama kode yang digunakannya adalah Interface Manager. Windows 1.x menggunakan tampilan bitmap (device independent bitmap atau disingkat DIB) dan menambahkan mouse sebagai satu lagi perangkat yang dapat digunakan untuk mengoperasikan Windows. Windows 1.x juga mendukung multitasking antar banyak program. Hal ini tentu saja merupakan peningkatan yang sangat penting jika dibandingkan dengan DOS, yang hanya dapat menjalankan satu program saja (single-tasking) pada satu waktu. Karena Windows 1.0 merupakan masih berbasiskan DOS, hanya satu aplikasi saja yang boleh berjalan di muka (foreground application), sedangkan aplikasi yang berjalan di latar belakang (background application) diberhentikan secara sementara hingga pengguna mengaktifkannya kembali. Metode ini disebut juga dengan cooperative multitasking. Pada versi pertama ini, Microsoft mengintegrasikan banyak program tambahan, seperti Microsoft Paintbrush, Write, Notepad, Calendar, Calculator, CardFile, dan juga Clipboard. Game yang disediakan pun hanya satu: Reversi. Sebagai shell untuk mengatur berkas, digunakanlah MS-DOS Executive. Fungsinya sama saja dengan kebanyakan shell yang beredar di pasaran seperti Norton Commander atau DOS Shell, tapi MS-DOS Executive berjalan di atas Windows, sementara kedua shell tersebut berjalan di atas DOS. Windows versi 1.x juga mendukung MS-DOS prompt langsung dari Windows, sehingga pengguna tidak perlu keluar ke DOS terlebih dahulu untuk menjalankan program DOS. 2. Microsoft Windows 2.0 Merupakan versi kedua dari sistem operasi berbasis graphical user interface (GUI) buatan Microsoft Corporation, yang dirilis pada 9 Desember 1987 akibat kurang suksesnya Windows versi 1.0. Sebab Windows 1.0 kurang sukses adalah karena kurangnya aplikasi yang mendukung Windows 1.x. Windows 2.x mendukung penggunaan kartu grafis dengan spesifikasi VGA (Video Graphics Array), sehingga dapat menampilkan resolusi hingga 640x480 pada kedalaman warna 4-bit (16 warna). Selain itu, Windows 2.x juga mendukung penggunaan prosesor Intel 80286, prosesor pertama dengan kemampuan untuk memproteksi area memori atau dikenal dengan protected mode meski tidak dapat melakukan switching kembali ke dalam real mode tanpa harus melakukan restart komputer. Pengguna dapat menjalankan program loader Windows yaitu berkas WIN.COM dengan tambahan switch /S untuk mode standar, dan /2 untuk mode 286. Ketika Intel telah meluncurkan prosesor Intel 80386 yang memiliki kemampuan protected mode dan juga dapat kembali ke dalam real mode, Microsoft pun meluncurkan Windows 2.03 for Intel 386 untuk mendukungnya. Versi Windows 2.03/386 dapat menjalankan banyak program DOS dalam MS-DOS Prompt yang dimilikinya. Karena fitur-fitur ini, banyak pengembang di luar Microsoft mengembangkan software yang mendukung Windows 2.x, seperti Corel Draw dan PageMaker. Microsoft pun mengeluarkan Microsoft Excel for Windows dan Microsoft Word for Windows . 3. Windows 3.0 Merupakan versi ketiga dari sistem operasi berbasis graphical user interface yang dibuat oleh Microsoft Corporation yang dirilis pada tanggal 22 Mei 1990. Windows 3.00 memiliki semua kelebihan dari Windows 2.xx, seperti dukungan untuk kartu grafis VGA (bahkan untuk kartu SVGA atau XGA), icon yang lebih kaya, dan GUI yang sedikit lebih manis dibandingkan dengan Windows 2.xx. Windows 3.xx dapat menjalankan banyak MS-DOS Prompt dan aplikasinya secara multitasking, karena lingkungan DOS Virtual Machine dalam Windows 3.xx sedikit dirombak oleh Microsoft. Windows 3.xx dapat menggunakan memori di atas 640 KB (dalam DOS, range alamat memori dari 0 Byte hingga 640 kilobytes disebut dengan conventional memory, di mana semua aplikasi berjalan) sehingga para pengembang pun dapat mengembangkan aplikasi yang lebih kuat karena memiliki memori yang jauh lebih tinggi dibandingkan 640 kilobytes batasan DOS. Salah satu penyebab populernya Windows 3.00 adalah karena Microsoft menyediakan SDK (Software Development Kit) untuk Windows 3.00, sehingga para pengembang akan lebih mudah dalam menulis dan mengembangkan aplikasinya untuk Windows. Setelah versi 3.0 diluncurkan, banyak pengembang memfokuskan untuk mendesain banyak aplikasi untuk Windows, tetapi yang paling berkembang dengan pesat adalah driver perangkat keras untuk Windows 3.00. Windows 3.00 menggunakan arsitektur Virtual Device Driver (VXD) yang dapat meminimalisasi ketergantungan setiap driver untuk perangkat keras tertentu dengan menambahkan sebuah lapisan (disebut virtual driver) antara hardware dan kernel sistem operasi. Windows 3.00 memang cukup sukses di pasaran, tapi Windows 3.10 jauh lebih sukses dibandingkan dengan Windows pendahulunya itu, bahkan disebut sebagai best-selling GUI dalam sejarah. Microsoft meluncurkan Windows 3.10 pada tanggal 6 April 1992, dilengkapi dengan fitur multimedia (MIDI, Wave, CD Audio), dan TrueType Font (TTF). Fitur multimedia yang disertakan menggunakan MCI (Media Control Interface), tapi hanya mendukung tiga jenis media saja: MIDI Sequencer, Wave Audio, dan CD Audio; sedangkan TrueType Font merupakan pelengkap fitur WYSIWYG beberapa aplikasi, sehingga para pengguna dapat melihat hasil cetakan serupa dengan apa yang mereka lihat di layar. Windows 3.10 juga mendukung penggunaan kombinasi tombol Ctrl + Alt + Del—yang pada DOS dapat digunakan sebagai tombol sakti untuk melakukan restart komputer sebagai tombol sakti untuk menampilkan daftar aplikasi, atau menutup sebuah aplikasi, baik yang sedang berjalan atau yang sedang tidak merespons. Windows 3.10 juga telah mendukung fitur drag-and-drop, yang berarti pengguna tidak perlu melakukan operasi copy objek dari sebuah tempat lalu mem-paste-kannya ke tempat tujuannya, melainkan cukup dengan menyeret objek tersebut ke lokasi baru. Selain untuk objek seperti ikon atau berkas, Windows 3.10 juga mendukung Objek OLE (Object Linking and Embedding) untuk di-drag-and-drop dari satu lokasi ke lokasi lainnya. OLE mengizinkan pengguna untuk memasukkan elemen dari sebuah berkas ke dalam berkas lainnya (seperti memasukkan worksheet Microsoft Excel dalam dokumen Microsoft Word). Selain Windows 3.10 untuk pengguna rumahan biasa, Microsoft juga meluncurkan versi lain dari Windows 3.10, yaitu Windows 3.10 for Workgroups (disebut juga dengan Windows 3.10 WFW). Sesuai dengan namanya, Windows WFW mendukung penggunaan secara native jaringan peer-to-peer antar komputer dengan Windows WFW lainnya. Layanan yang diberikannya berupa berkas sharing dan printer sharing. Selain itu juga, Microsoft menambahkan program mail client (Microsoft Mail) dan workgroup scheduler (Microsoft Schedule+). Setelah Windows 3.10 sukses di pasaran, Microsoft tidak langsung berhenti di tempat begitu saja untuk menikmati hasilnya: mereka malahan merevisi Windows 3.10 menjadi 3.11 dan diluncurkan pada tanggal 8 November 1993. Sebagaimana namanya sebuah revisi, Windows 3.11 tidak menambahkan fungsi atau fitur baru ke dalam Windows, melainkan hanya memperbaiki bug yang terdapat dalam Windows 3.10 tersebut. Windows 3.11 merupakan versi gratis yang dapat di-download dari website Microsoft bagi yang sebelumnya memiliki versi 3.10, karena merupakan versi upgrade saja. Bagi pengguna lain yang belum memiliki versi 3.10, maka Microsoft mewajibkannya untuk membeli software tersebut, atau langsung membeli versi 3.11 dengan harga yang sama dengan versi sebelumnya. Karena harganya yang sama, Microsoft menarik Windows 3.10 dari pasaran dan menggantinya dengan Windows 3.11. Setelah cukup lama berada di pasaran, Windows WFW 3.10 pun di-upgrade oleh Microsoft dengan Windows WFW 3.11 pada bulan Februari 1994. WFW ditujukan untuk mendukung jaringan LAN yang kala itu sangat populer digunakan, meskipun protokol jaringan default yang digunakan adalah NetBEUI, yang belum mendukung routing antar protokol internet-work lainnya, seperti TCP/IP atau IPX/SPX. Microsoft menyadarinya, dan memungkinkan para pengguna untuk menambahkan protokol-protokol yang digunakan dalam jaringan Local Area Network seperti TCP/IP atau IPX/SPX secara manual. WFW 3.11 juga dapat terkoneksi ke domain Windows NT, atau workgroups biasa dan juga mendukung Remote Administration Services (RAS). Selain itu WFW juga mendukung jaringan yang dikepalai oleh NOS (Network Operating System) Novell NetWare, karena pada tahun 1993-1994, Novell merupakan perusahaan pembuat NOS yang terpopuler dan digunakan pada hampir 75% pasar LAN— sisanya adalah UNIX dan Windows NT yang baru keluar. 4. Windows for Workgroups Merupakan versi Windows 3.1 yang dirilis pada tahun bulan Oktober 1992 yang sudah tercakup di dalamnya komponen jaringan komputer. Selanjutnya, Microsoft juga mengembangkan update Windows for Workgroups menjadi versi 3.11, yang dirilis pada bulan Desember 1993. Arsitektur Windows for Workgroups adalah sama dengan Windows 3.1 biasa, kecuali dengan tambahan subsistem jaringan yang telah mendukung standar NDIS versi 3. Windows for Workgroups juga mendukung akses cakram secara 32-bit, yang diimplementasikan sebagai dua buah driver virtual device driver (VxD), yakni Virtual File Allocation Table (VFAT) yang merupakan sebuah perangkat lunak 32-bit yang berjalan dalam modus terproteksi pengganti dari driver sistem berkas FAT milik MS-DOS dan Virtual Cache (VCACHE) yang menggantikan program penyangga cakram (disk buffer) SmartDrive sehingga dapat meningkatkan kinerja input/output dari perangkat penyimpanan. 5. Windows 95 Merupakan sistem operasi hibrida 16-bit/32-bit yang diproduksi oleh Microsoft. Windows 95 diperkenalkan ke publik pada tanggal 14 Agustus 1995, menyusul kampanye iklan yang agresif dari Microsoft. Windows 95 diperkenalkan dengan menggunakan rancangan menu Start, menu inovatif untuk mengakses grup program (pengganti Program Manager), selain itu juga diperkenalkan Windows Explorer sebagai pengganti File Manager, dukungan plug-and-play, dukungan program aplikasi MS-DOS dan Windows 16-bit dan Windows 32-bit, dan dukungan bagi nama-nama berkas (file) yang panjang, yang mendukung penamaan hingga 256 karakter, dan browser opsional Microsoft Internet Explorer. Windows 95 adalah produk pertama yang dikeluarkan oleh Windows pada tahun 1995.Di dalamnya berisi Microsoft Office 1995. Produk inilah yang membuat nama Microsoft Windows besar. Tentu, Microsoft Windows 95 berdiri pada tahun 1995. Windows 98 adalah produk kedua yang diperkenalkan oleh Microsoft Windows pada tahun 1998. Microsoft Windows 98 terdiri dari 2 jenis, yaitu Microsoft Windows 98 dan Microsoft Windows 98 Second Edition. Microsoft Windows ini memakai Mirosoft Office 1997. Windows Millennium Edition (ME) adalah produk ketiga Microsoft Windows.Produk ini sebenarnya bagus,tetapi sayangnya, fitur keamannya mudah diterobos. Dengan Windows Update, Microsoft ini dapat mengupgrade atau menambahkan produk asli dari Microsoft Windows. ME sudah dilengkapi Internet Explorer 5.5, DirectX 8.0, Winamp versi terbaru, dan tentunya, Windows Media Player 8. Microsoft Windows 2000 adalah produk keempat Microsoft Windows.Versi ini jauh berbeda dari Windows 95, 98, dan ME yang menggunakan Microsoft Office 1990-an. Windows ini telah dilengkapi Microsoft Office 2000. Terdapat versi biasa dan Professional. Ada 4 Service Pack (SP). Selanjutnya Windows XP ,terdapat 2 versi,yakni Home dan Professional. Terdiri dari 3 SP. Tenggat waktunya sampai tahun 2014. Microsoft ini menggunakan logo Microsoft terbaru Plus DirectX 9.0, Media Player 9/10, Winamp 5/5.1, dan FireWall. XP berdiri pada tahun 2002.Produk ini adalah produk yang banyak diminati orang. Produk selanjutnya adalah Server 2003, OS ini adalah sebuah server.Tentu, berdiri pada tahun 2003, sesuai namanya. Selanjutnya Windows Vista. Terdiri dari 4 versi, Home Basic, Home Premium, Business, dan Ultimate. OS ini berdiri pada tahun 2005 akhir. Selanjutnya adalah Windows 7. OS ini telah diluncurkan oleh Microsoft Corporation pada tanggal 22 Oktober 2009. 6. Windows 98 Tampilan Microsoft Windows 98 Pada tanggal 25 Juni 1998 akhirnya Microsoft meluncurkan Windows 98, pengembangan dari Windows 95, sekaligus menjawab keingintahuan publik akan produk terbaru dari Microsoft. Menyertakan Internet Explorer 4 dan mendukung sistem Universal System Bus (USB), suatu standard input device terbaru di dunia komputer yang kini banyak dibuat. Tampilan Logo Microsoft Windows 98 Dibutuhkan minimal komputer dengan procesor Pentium dengan memory 32 Mb. Akan lebih baik lagi pada procesor Pentium II. Microsoft Windows 98 Seversi keduanya, Windows 98 SE (Second Edition) diluncurkan setahun kemudian dengan beberapa perbaikan. 7. Windows 2000 (atau Windows NT 5.0 build 2159) Merupakan sebuah versi sistem operasi Windows yang merupakan versi pengembangan dari Windows NT versi 4.0, dikeluarkan oleh Microsoft tanggal 17 Februari 2000 di Amerika Serikat, setelah beberapa kali mengalami penundaan peluncurannya. Windows 2000 dikenal dengan kode Windows NT 5.0 dan sebelum meluncurkan Windows NT 4.0, Windows 2000 sempat dikenal dengan kode Cairo, tetapi tidak jadi untuk diluncurkan, sehingga Windows 2000 merupakan sebuah versi yang sama sekali tidak memiliki nama kode khusus. Microsoft mengubah nama NT5 menjadi Windows 2000 pada tanggal 27 Oktober 1998. Windows 2000 Beta 1 dirilis pada tanggal 27 September 1997, dan selanjutnya Microsoft pun meluncurkan beberapa perbaikan dalam Windows 2000 Beta 2 dan hingga akhirnya pada versi Beta 3, yang merupakan leluhur dari versi Release Candidate (RC) yang diluncurkan pada 29 April 1999. Tercatat tiga buah versi RC yang dikeluarkan oleh Microsoft dari Windows 2000 Beta 3 ini di antara bulan Juli 1999 hingga November 1999. Selanjutnya, Microsoft merilis versi RTM (Release to Manufacturer) dari Windows 2000 pada tanggal 12 Desember 1999, sementara dijual secara ritel pada tanggal 17 Februari 2000. Windows 2000 pun banyak disebut sebagai sistem operasi yang paling stabil pada zamannya oleh banyak pengamat. Akan tetapi, beberapa perusahaan yang bergerak di bidang pembuatan sistem operasi, seperti Novell tidak menganggapnya demikian. Active Directory, sebuah arsitektur layanan direktori yang dimasukkan ke dalam Windows 2000, tidak lebih baik dibandingkan dengan Novell Directory Services (NDS). Pada tanggal 29 September 2000, Microsoft merilis versi Windows 2000 Datacenter Edition. Pada tanggal 15 Agustus 2000, Microsoft merilis Service Pack 1 (SP1) untuk Windows 2000, dan Windows 2000 Service Pack 2 (SP2) pada tanggal 16 Mei 2001. Selanjutnya, pada tanggal 29 Agustus 2002, Windows 2000 Service Pack 3 pun diluncurkan, dan diikuti oleh Windows 2000 Service Pack 4 pada tanggal 26 Juni 2003. Sayangnya, Microsoft mengatakan, bahwa mereka tidak akan merilis Service Pack lagi untuk Windows 2000, untuk membuatnya menjadi Service Pack 5, atau service pack yang lebih baru lagi. Pada tahun 2005, akhirnya Microsoft pun merilis Roll-up Update untuk Windows 2000 Service Pack 4, daripada harus meluncurkan Windows 2000 Service Pack 5. Pada tahun 2001, seiring dengan diluncurkannya Microsoft Windows XP, pasar Windows 2000 Professional pun menjadi lebih sedikit, karena pasar Windows XP lebih ditujukan untuk menggantikan Windows 9x yang sangat populer saat itu. Akan tetapi, Windows 2000 Server masih belum tergantikan. Ketika Windows Server 2003 dirilis, akhirnya pasar Windows 2000 pun seolah 'dibunuh' oleh adiknya sendiri. Sebenarnya, Microsoft telah mengembangkan sebuah versi Windows 2000 yang ditujukan untuk pasar pengguna rumahan dan sebagai pengganti Windows 9x, yang dinamai sebagai Windows Neptune. Akan tetapi, versi tersebut hanya diterbitkan versi alpha-nya saja, dan tidak pernah dirilis versi resminya. Microsoft pun akhirnya membuat Windows ME (Millennium Edition) untuk merealisasikan sistem operasi yang dapat digunakan untuk pengguna rumahan. Unsur-unsur dalam Windows Neptune pun dimasukkan ke dalam Windows Whistler (atau dikenal dengan Windows XP). Satu-satunya elemen dari proyek Windows tersebut ke dalam Windows 2000 versi rilis adalah Windows 95, dan Windows 98 dapat di-upgrade menjadi Windows 2000, dan dukungan untuk sistem berkas FAT32. 8. Windows Me Windows Me, Windows ME, atau Windows Millennium Edition adalah sebuah versi Windows yang didesain khusus untuk pengguna rumahan, dan ditujukan untuk menggantikan pasar sistem operasi sebelumnya, Windows 98. Windows ini dapat berjalan tanpa bantuan MS-DOS. Windows sendiri adalah sistem operasi buatan Microsoft Corporation. Seperti versi Windows sebelumnya, Windows Me merupakan sistem operasi transisi antara 16-bit ke 32-bit, sehingga semua program 16-bit dan 32-bit dapat didukung dengan baik. Oleh Microsoft, Windows ME ini diluncurkan pada tanggal 14 September 2000. 9. Windows Experience (Xp) Adalah pengembangan lebih lanjut dari Windows Millenium dan Windows 2000. Walau pada dasarnya Win-Xp tetap merupakan sistem operasi 32-bit, versi Windows-Xp Professional direncanakan disiapkan untuk beroperasi pada level kecepatan 64-bit untuk processor generasi berikutnya buatan Intel dengan namakode Ithanium. Windows-Xp dilepaskan ke pasaran pada September 2001 (setahun setelah Win-Me). Win-Xp benar-benar merupakan perombakan revolusioner dari beberapa versi Windows sebelumnya. Misalnya, selain folder My Document, kini juga terdapat folder My Music, My Picture, My Music dengan kemampuan pemutar suara dan video yang lebih banyak dibandingkan versi-versi Windows sebelumnya. 10. Windows Home Server Memiliki nama kode pengembangan Quatro, adalah sebuah versi sistem operasi Microsoft Windows yang dikembangkan dari Windows Server 2003 Service Pack 2 yang ditujukan sebagai file server untuk rumahan. Sistem operasi ini diperkenalkan pada tanggal 7 Januari 2007 oleh Bill Gates pada saat konferensi Consumer Electronics Show. Windows Home Server ditujukan sebagai solusi untuk rumahan dengan banyak komputer PC yang terkoneksi untuk menawarkan fitur file sharing, backup otomatis, dan juga akses secara jarak jauh. Pada tanggal 16 Juli 2007, Windows Home Server akhirnya dirilis dalam versi Release to Manufacture (RTM), dan secara resmi dirilis pada tanggal 7 November 2007. Pada tanggal 20 Juli 2008, Microsoft menawarkan Power Pack 1 untuk Windows Home Server yang memperbaiki beberapa kekurangan Windows Home Server. 11. Windows Vista Merupakan versi Microsoft Windows, sistem operasi berbasis grafis dari Microsoft yang digunakan pada komputer pribadi (PC), baik untuk pengguna rumahan maupun bisnis, pada komputer laptop, maupun media center. Sebelum diumumkan dengan nama Windows Vista pada 22 Juli 2005, sistem operasi ini lebih dikenal dengan codename Longhorn (berasal dari nama Longhorn Saloon, sebuah bar terkenal di Whistler, British Columbia, Kanada). Microsoft meluncurkan Windows Vista pada 8 November 2006 untuk pengguna bisnis, dan 30 Januari 2007 untuk pengguna rumahan. Dengan demikian, peluncuran Windows Vista ini berjarak lebih dari lima tahun sejak peluncuran Windows XP pada 25 Oktober 2001. 12. Windows 7 Merupakan versi terbaru Microsoft Windows yang akan menggantikan Windows Vista. Windows ini memiliki kernel NT 6.1. Microsoft mengumumkan bahwa pengembangan Windows 7 akan berjalan dalam tiga tahun. Versi klien dari Windows 7 akan dirilis dalam versi 32-bit dan 64-bit walaupun versi servernya (yang akan menggantikan Windows Server 2008) akan dirilis hanya dalam versi 64-bit, yang akan dinamakan Windows Server 2008 R2. Komputer akan memberitahu jika terjadi perubahan pada komputer tersebut. Windows 7 diluncurkan pada tanggal 22 Oktober 2009. Setiap pengguna akan mendapat perlindungan 3 lapis jika ada permintaan mengunduh file dari yang tak dikenal. Windows 7 didesain dengan fitur baru dan peningkatan performa dari Windows Vista. 4. LINUX Selain Windows, Linux atau GNU adalah sistem operasi yang sangat populer untuk komputer. Istilah Linux atau GNU juga digunakan sebagai rujukan pada keseluruhan distro Linux (Linux distribution), yang di dalamnya disertakan program-program lain sebagai pendukung sistem operasi. Contoh program tersebut adalah server web, bahasa pemrograman, basis data, tampilan desktop (Desktop Environment) (seperti GNOME dan KDE), dan aplikasi perkantoran (office suite) seperti OpenOffice.org, KOffice, Abiword, Gnumeric. Distro Linux telah mengalami pertumbuhan yang pesat dan populer dari versi UNIX yang menggunakan sistem lisensi dan berbayar (proprietary) maupun versi UNIX bebas lain yang awalnya menandingi dominasi Microsoft Windows dalam beberapa sisi. Linux mendukung banyak perangkat keras komputer, dan telah digunakan pada berbagai peralatan komputer pribadi, super komputer dan sistem benam (embedded system), seperti telepon seluler (Ponsel) dan perekam video pribadi. Pada awalnya, Linux dibuat, dikembangkan, dan digunakan oleh peminatnya. Kini Linux telah mendapat dukungan dari perusahaan besar seperti IBM dan Hewlett- Packard. Para pengamat teknologi informatika beranggapan kesuksesan Linux karena tidak bergantung pada vendor (vendor independence), biaya operasional yang rendah, dan kompatibilitas yang tinggi. Hal ini dapat dibandingkan dengan versi UNIX proprietari, dari faktor keamanan dan kestabilannya. Ciri-ciri tersebut juga menjadi bukti atas keunggulan model pengembangan perangkat lunak sumber terbuka (opensource software) Nama Linux berasal dari nama kernelnya (kernel Linux), yang dibuat tahun 1991 oleh Linus Torvalds. Sejarah Sistem operasi Unix dikembangkan dan diimplementasikan pada tahun 1960-an dan pertama kali dirilis pada 1970. Faktor ketersediaannya dan kompatibilitasnya yang tinggi menyebabkannya dapat digunakan, disalin dan dimodifikasi secara luas oleh institusi-institusi akademis dan pada pebisnis. Proyek GNU yang mulai pada 1984 memiliki tujuan untuk membuat sebuah sistem operasi yang kompatibel dengan Unix dan lengkap dan secara total terdiri atas perangkat lunak bebas. Tahun 1985, Richard Stallman mendirikan Yayasan Perangkat Lunak Bebas dan mengembangkan Lisensi Publik Umum GNU (GNU General Public License atau GNU GPL). Kebanyakan program yang dibutuhkan oleh sebuah sistem operasi (seperti pustaka, kompiler, penyunting teks, shell Unix dan sistem jendela) diselesaikan pada awal tahun 1990-an, walaupun elemenelemen tingkat rendah seperti device driver, jurik dan kernel masih belum selesai pada saat itu. Linus Torvalds pernah berkata bahwa jika kernel GNU sudah tersedia pada saat itu (1991), dia tidak akan memutuskan untuk menulis versinya sendiri. Disain Linux merupakan sistem operasi bertipe Unix modular. Linux memiliki banyak disain yang berasal dari disain dasar Unix yang dikembangkan dalam kurun waktu 1970-an hingga 1980-an. Linux menggunakan sebuah kernel monolitik, kernel Linux yang menangani kontrol proses, jaringan, periferal dan pengaksesan sistem berkas. Device driver telah terintegrasi ke dalam kernel. Banyak fungsi-fungsi tingkat tinggi di Linux ditangani oleh proyek-proyek terpisah yang berintegrasi dengan kernel. Userland GNU merupakan sebuah bagian penting dari sistem Linux yang menyediakan shell dan peralatan-peralatan yang menangani banyak fungsi-fungsi dasar sistem operasi. Di atas kernel, peralatan-peralatan ini membentuk sebuah sistem Linux lengkap dengan sebuah antarmuka pengguna grafis yang dapat digunakan, umumnya berjalan di atas X Window System.Antarmuka pengguna Linux dapat dikendalikan oleh satu atau lebih antarmuka baris perintah (command line interface atau CLI) berbasis teks, antarmuka pengguna grafis (graphical user interface atau GUI, yang umumnya merupakan konfigurasi bawaan untuk versi desktop). Pada komputer meja, GNOME, KDE dan Xfce merupakan antarmuka pengguna yang paling populer, walaupun terdapat sejumlah varian antarmuka pengguna. Antarmuka pengguna yang paling populer berjalan di atas X Window System (X), yang menyediakan transparansi jaringan yang memperolehkan sebuah aplikasi grafis berjalan di atas satu mesin tetapi ditampilkan dan dikontrol di mesin yang lain. GUI yang lain memiliki X window manager seperti FVWM, Enlightenment, Fluxbox dan Window Maker. Manajer jendela menyediakan kontrol untuk penempatan dan penampilan dari jendela-jendela aplikasi individual serta interaksi dengan sistem jendela X. Sebuah sistem Linux umumnya menyediakan sebuah antarmuka baris perintah lewat sebuah shell, yang merupakan cara tradisional untuk berinteraksi dengan sebuah sistem Unix. Sebuah distro Linux yang dikhususkan untuk lingkungan peladen mungkin hanya memiliki CLI sebagai satu-satunya antarmuka. Sebuah sistem yang tidak memiliki monitor hanya dapat dikontrol melalui baris perintah lewat protokol seperti SSH atau telnet. Kebanyakan komponen tingkat rendah Linux, termasuk GNU Userland, menggunakan CLI secara ekslusif. CLI cocok untuk digunakan pada lingkungan otomasi tugas-tugas yang repetitif atau tertunda, dan menyediakan komunikasi inter-proses yang sangat sederhana. Sebuah program emulator terminal grafis sering digunakan untuk mengakses CLI dari sebuah Linux desktop. Pengembangan Sebuah ringkasan sejarah sistem operasi-sistem operasi bertipe Unix menunjukkan asal usul Linux. Perhatikan walaupun memiliki konsep dan disain arsitektur yang sama, Linux tidak memiliki kode sumber yang tidak bebas seperti halnya Unix atau Minix.Perbedaan utama antara Linux dan sistem operasi populer lainnya terletak pada kernel Linux dan komponen-komponennya yang bebas dan terbuka. Linux bukan satu-satunya sistem operasi dalam kategori tersebut, walaupun demikian Linux adalah contoh terbaik dan terbanyak digunakan. Beberapa lisensi perangkat lunak bebas dan sumber terbuka berdasarkan prinsip-prinsip copyleft, sebuah konsep yang menganut prinsip: karya yang dihasilkan dari bagian copyleft harus juga merupakan copyleft. Lisensi perangkat lunak bebas yang paling umum, GNU GPL, adalah sebuah bentuk copyleft, dan digunakan oleh kernel Linux dan komponen-komponen dari proyek GNU. Sistem Linux berkaitan erat dengan standar-standar POSIX, SUS, ISO dan ANSI. Akan tetapi, baru distribusi LinuxFT saja yang mendapatkan sertifikasi POSIX.1. Proyek-proyek perangkat lunak bebas, walaupun dikembangkan dalam bentuk kolaborasi, sering dirilis secara terpisah. Akan tetapi, dikarenakan lisensi-lisensi perangkat lunak bebas secara eksplisit mengijinkan distribusi ulang, terdapat proyek-proyek yang bertujuan untuk mengumpulkan perangkat lunak-perangkat lunak tersebut dan menjadikannya tersedia dalam waktu bersamaan dalam suatu bentuk yang dinamakan distribusi Linux. Sebuah distribusi Linux, yang umum disebut dengan distro, adalah sebuah proyek yang bertujuan untuk mengatur sebuah kumpulan perangkat lunak berbasis Linux dan memfasilitasi instalasi dari sebuah sistem operasi Linux. Distribusi-distribusi Linux ditangani oleh individu, tim, organisasi sukarelawan dan entitas komersial. Distribusi Linux memiliki perangkat lunak sistem dan aplikasi dalam bentuk paket-paket dan perangkat lunak yang spesifik dirancang untuk instalasi dan konfigurasi sistem. Perangkat lunak tersebut juga bertanggung jawab dalam pemutakhiran paket. Sebuah Distribusi Linux bertanggung jawab atas konfigurasi bawaan, sistem keamanan dan integrasi secara umum dari paket-paket perangkat lunak sistem Linux. Pemrograman di Linux Kebanyakan distribusi Linux mendukung banyak bahasa pemrograman. Koleksi peralatan untuk membangun aplikasi dan program-program sistem operasi yang umum terdapat di dalam GNU toolchain, yang terdiri atas GNU Compiler Collection (GCC) dan GNU build system. GCC menyediakan kompilator untuk Ada, C, C++, Java, dan Fortran. Kernel Linux sendiri ditulis untuk dapat dikompilasi oleh GCC. Kompilator tak bebas (proprietary) untuk Linux antara lain adalah Intel C++ Compiler dan IBM XL C/C++ Compiler. Kebanyakan distribusi juga memiliki dukungan untuk Perl, Ruby, Python dan bahasa pemrograman dinamis lainnya. Contoh bahasa pemrograman yang tidak umum tetapi tetap mendapat dukungan di Linux antara lain adalah C# dengan proyek Mono yang disponsori oleh Novell, dan Scheme. Sejumlah Java Virtual Machine dan peralatan pengembang jalan di Linux termasuk Sun Microsystems JVM (HotSpot), dan J2SE RE IBM, serta proyek-proyek sumber terbuka lainnya seperti Kaffe. Dua kerangka kerja utama untuk pengembangan aplikasi grafis di Linux adalah GNOME dan KDE. Proyek-proyek ini berbasiskan GTK+ dan Qt. Keduanya mendukung beragam bahasa pemrograman. Untuk Integrated development environment terdapat Anjuta, Code Blocks, Eclipse, KDevelop, Lazarus, MonoDevelop, NetBeans, dan Omnis Studio, sedangkan penyunting teks yang telah lama tersedia adalah Vim dan Emacs. Linux sangat mirip dengan sistem-sistem UNIX, hal ini dikarenakan kompatibilitas dengan UNIX merupakan tujuan utama desain dari proyek Linux. Perkembangan Linux dimulai pada tahun 1991, ketika mahasiswa Finlandia bernama Linus Torvalds menulis Linux, sebuah kernel untuk prosesor 80386, prosesor 32-bit pertama dalam kumpulan CPU intel yang cocok untuk PC. Dalam banyak hal, kernel Linux merupakan inti dari proyek Linux, tetapi komponen lainlah yang membentuk secara komplit sistem operasi Linux. Dimanakernel Linux terdiri dari kode-kode yang dibuat khusus untuk proyek Linux, kebanyakan perangkat lunak pendukungnya tidak eksklusif terhadap Linux, melainkan biasa dipakai dalam beberapa sistem operasi yang mirip UNIX. Contohnya, sistem operasi BSD dari Berkeley, X Window System dari MIT, dan proyek GNU dari Free Software Foundation. Pembagian (sharing) alat-alat telah bekerja dalam dua arah. Sistem perpustakaan utama Linux awalnya dimulai oleh proyek GNU, tetapi perkembangan perpustakaannya diperbaiki melalui kerjasama dari komunitas Linux terutama pada pengalamatan, ketidak efisienan, dan bugs. Komponen lain seperti GNU C Compiler, gcc, kualitasnya sudah cukup tinggi untuk dipakai langsung dalam Linux. Alat-alat administrasi network dibawah Linux berasal dari kode yang dikembangkan untuk 4.3BSD, tetapi BSD yang lebih baru , salah satunya FreeBSD, sebaliknya meminjam kode dari Linux, contohnya adalah perpustakaan matematika Intel floating-pointemulation. Saat ini, Linux merupakan salah satu sistem operasi yang perkembangannya paling cepat. Kehadiran sejumlah kelompok pengembang, tersebar di seluruh dunia, yang selalu memperbaiki segala fiturnya, ikut membantu kemajuan sistem operasi Linux. Bersamaan dengan itu, banyak pengembang yang sedang bekerja untuk memindahkan berbagai aplikasi ke Linux (dapat berjalan di Linux). Masalah utama yang dihadapi Linux dahulu adalah interface yang berupa teks (text based interface). Ini membuat orang awam tidak tertarik menggunakan Linux karena harus dipelajari terlebih dahulu dengan seksama untuk dapat dimengerti cara penggunaannya (tidak user-friendly). Tetapi keadaan ini sudah mulai berubah dengan kehadiran KDE dan GNOME. Keduanya memiliki tampilan desktop yang menarik sehingga mengubah persepsi dunia tentang Linux. 5. APPLE Apple Mac OS merupakan turunan dari UNIX melalui jalur BSD (Berkeley Software Distribution). Oleh karena itu kekuatan dalam multi-tasking, multi-user, networking yang ada pada UNIX juga dimiliki oleh Mac OS. Mac OS adalah sistem operasi berbasis GUI. Apple merupakan pelopor dalam penggunaan GUI pada sistem operasi. Penggunaan icon, mouse dan beberapa komponen GUI merupakan sumbangan yang luar biasa bagi perkembangan sistem operasi berbasis GUI. Versi awal dari Mac OS hampir secara penuh mengandalkan pada kemampuan GUI-nya dan sangat membatasi penggunaan CLI (Gambar 5.15). Meskipun sangat memudahkan namun ada beberapa kelemahan, antar lain: multitasking yang tidak berjalan sempurna, pengelolaan memori yang terbatas, dan konflik pada beberapa program yang ditanamkan. Memperbaiki sistem Mac OS kadang-kadang menjadi suatu pekerjaan yang sangat melelahkan. Pada Mac OS X (versi terbaru), semua kelemahan pada versi lama telah coba dihilangkan. Multitasking telah berjalan dengan baik dan manajemen memori yang jauh lebih baik. Selain itu tampilan GUI-nya disebut-sebut sebagai yang terbaik di antara sistem operasi yang ada. Sejarah Apple Mac Os Mac OS X adalah garis komputer sistem operasi dikembangkan, dipasarkan, dan dijual oleh Apple Inc, dan sejak tahun 2002 termasuk dengan Macintosh sistem komputer semua baru. Ini adalah penerus Mac OS 9, final release dari klasik Mac OS, yang telah Apple buat sistem operasi utama sejak tahun 1984. Mac OS X, yang X mewakili angka Romawi untuk 10 dan merupakan bagian penting dari identitas merek, adalah Unix berbasis sistem operasi, yang dibangun di atas teknologi yang dikembangkan di NeXT antara paruh kedua tahun 1980-an dan sejak pembelian perusahaan oleh Apple’s pada akhir 1996. Rilis keenam Mac OS X v10.5 Leopard mendapatkan UNIX 03 sertifikasi sementara untuk berjalan di Intel prosesor. Versi pertama dirilis adalah Mac OS X Server 1.0 pada tahun 1999, dan berorientasi desktop versi Mac OS X v10.0 Cheetah diikuti pada 24 Maret 2001. Releases of Mac OS X dinamai setelah leopard misalnya, Mac OS X v10.6 biasanya disebut oleh Apple dan pengguna sebagai Snow Leopard. The server edition, Mac OS X Server, adalah arsitektur desktop identik dengan para mitra, dan termasuk alat untuk memfasilitasi pengelolaan kelompok kerja Mac OS X mesin, dan untuk menyediakan akses ke layanan jaringan. Alat-alat ini termasuk agen transfer mail, sebuah server Samba, sebuah LDAP server, sebuah nama domain server, dan lain-lain. Ini adalah pre-loaded di Apple’s Xserve server hardware, tetapi dapat dijalankan pada sebagian besar komputer Apple. Apple juga memproduksi versi khusus Mac OS X untuk digunakan pada tiga dari perangkat konsumen: dengan iPhone OS untuk iPhone dan iPod Touch, dan versi yang tidak disebutkan namanya untuk Apple TV. Mac OS X didasarkan atas kernel Mach. Beberapa bagian dari FreeBSD ’s dan NetBSD’ s pelaksanaan Unix dimasukkan dalam NeXTSTEP, inti dari Mac OS X. NeXTSTEP adalah berorientasi obyek sistem operasi yang dikembangkan oleh Steve Jobs ‘perusahaan NeXT setelah ia meninggalkan Apple di tahun 1985. Sementara Jobs dari Apple, Apple berusaha untuk menciptakan generasi berikutnya OS melalui Taligent, Copland dan Gershwin proyek, dengan sedikit keberhasilan. Akhirnya, NeXT’s OS-kemudian disebut OPENSTEP-telah dipilih untuk menjadi dasar untuk Apple OS berikutnya, dan Apple membeli NeXT langsung. Steve Jobs kembali ke Apple sebagai CEO sementara, dan kemudian menjadi CEO lagi, menggiring transformasi para programmer ramah OPENSTEP ke dalam sebuah sistem yang akan diadopsi oleh Apple pasar utama rumah pengguna dan profesional kreatif. Proyek ini pertama kali dikenal sebagai Rhapsody dan kemudian diganti namanya menjadi Mac OS X. Mac OS X Server 1.x, tidak sesuai dengan perangkat lunak yang dirancang untuk Mac OS asli dan tidak memiliki dukungan untuk Apple sendiri interface IEEE 1394 (FireWire). Mac OS X 10.x included more backward compatibility and functionality by including the Carbon API as well as FireWire support. Mac OS X 10.x melibatkan lebih kompatibilitas dan fungsionalitas dengan memasukkan Karbon API serta dukungan FireWire. Sebagai sistem operasi berkembang, itu menjauh dari warisan Mac OS untuk penekanan pada baru gaya hidup digital aplikasi seperti iLife suite, meningkatkan aplikasi bisnis (iWork), dan hiburan rumah terpadu (di Front Row media center). Setiap versi juga mencakup modifikasi antarmuka umum, seperti logam mengusap penampilan ditambahkan di versi 10.3, non-bergaris Titlebar penampilan di versi 10.4, dan 10,5 penghapusan disikat sebelumnya mendukung gaya logam dari Unified jendela gradien gaya. Pemrograman yang dapat Dijalankan Semua file format windows dapat dijalankan pada system operasi Macintosh versi Tiger dan Leopard. Otomatis, dengan demikian Microsoft Office pun dapat dijalankan/run di system operasi ini. Selain itu, dokumen-dokumen yang dibuat di Mac bias dibaca di Sistem Operasi lain, dan sebaliknya. Baik yang formatnya generik (misalnya .pdf, .html, .mp3, text) maupun yang formatnya khusus (misalnya .doc, .xls, .ppt). Asalkan ada program aplikasi di kedua platform (Mac dan Windows) yang bias membaca format tersebut. Kompatibilitas Mac OS X digunakan untuk mendukung Java Platform sebagai perangkat lunak pilihan paket dalam prakteknya ini berarti bahwa aplikasi yang ditulis dalam bahasa Jawa cocok sebagai rapi ke dalam sistem operasi mungkin sambil masih kompatibel lintas-platform, dan antarmuka pengguna grafis yang ditulis dalam ayunan terlihat hampir sama persis dengan interface Cocoa asli. Secara tradisional, program Kakao telah sebagian besar ditulis di Objective-C, dengan Jawa sebagai alternatif. Namun, pada 11 Juli 2005, Apple mengumumkan bahwa fitur yang ditambahkan untuk Cocoa di Mac OS X versi lambat dari 10,4 tidak akan ditambahkan ke Kakao-antarmuka pemrograman Java. Sejak Mac OS X adalah POSIX compliant, banyak paket perangkat lunak yang ditulis untuk BSD atau Linux dapat dikompilasi ulang untuk berjalan di atasnya. Proyek-proyek seperti Fink, MacPorts dan pkgsrc menyediakan pre-compiled atau pra-paket diformat. Sejak versi 10.3, Mac OS X sudah termasuk X11.app, Apple versi grafis X Window System aplikasi antarmuka untuk Unix, sebagai sebuah komponen opsional saat instalasi. Sampai dengan dan termasuk Mac OS X v10.4 (Tiger), Apple pelaksanaan didasarkan pada X11 Berlisensi XFree86 4.3 dan X11R6.6. Semua paket versi fitur X11 window manager yang mirip dengan Mac OS X tampak-dan-merasa cukup baik dan memiliki integrasi dengan Mac OS X, juga menggunakan sistem render Quartz asli. Versi sebelumnya Mac OS X (di mana X11 belum dibundel) X11 juga dapat menjalankan aplikasi yang menggunakan XDarwin. Dengan diperkenalkannya versi 10,5 Apple beralih ke varian X.org X11. Versi Mac Os X 1. Versi 10,0 “Cheetah” Pada 24 Maret 2001, Apple merilis Mac OS X v10.0 (nama kode internal Cheetah). Versi awal lambat, tidak lengkap, dan sangat sedikit aplikasi yang tersedia pada saat peluncurannya, sebagian besar dari para pengembang independen. Meskipun banyak kritikus menyatakan bahwa sistem operasi tidak siap untuk adopsi mainstream, mereka mengakui pentingnya peluncuran awal sebagai dasar yang untuk memperbaiki diri. Cukup merilis Mac OS X telah diterima oleh komunitas Macintosh sebagai prestasi besar, untuk usaha-usaha untuk merombak sistem operasi Mac telah berlangsung sejak tahun 1996, dan tertunda oleh banyak kemunduran. 2. Versi 10,1 “Puma” Pada 25 September 2001, Mac OS X v10.1 (nama kode internal Puma) telah dirilis. Versi ini memiliki performa yang lebih baik dan menyediakan fitur yang hilang, seperti DVD playback. Apple 10,1 dirilis sebagai upgrade gratis CD untuk pengguna 10,0, di samping kemas US $ 129 versi untuk orang-orang menjalankan Mac OS 9. Ditemukan bahwa proses upgrade menginstal CD penuh yang dapat digunakan dengan Mac OS 9 sistem dengan menghapus file tertentu; Apple kemudian merilis ulang CD dalam stripped-down aktual format yang tidak memfasilitasi instalasi pada sistem seperti ini. Pada tanggal 7 Januari 2002, Apple mengumumkan bahwa Mac OS X adalah untuk menjadi default sistem operasi untuk semua produk Macintosh pada akhir bulan itu. 3. Versi 10,2 “Jaguar” Pada tanggal 23 Agustus 2002, Apple ditindaklanjuti dengan Mac OS X v10.2 Jaguar, rilis pertama menggunakan nama kodenya sebagai bagian dari branding. Versi ini membawa peningkatan performa yang hebat, yang terlihat lebih ramping, dan banyak perangkat tambahan yang kuat (lebih dari 150, menurut Apple), termasuk untuk penulisan Quartz Extreme grafis langsung pada ATI Radeon atau Nvidia GeForce2 MX AGP berbasis video card dengan minimal 16 MB VRAM, sistem repositori-lebar untuk informasi kontak di Buku Alamat baru, dan olahpesan cepat klien bernama iChat. The Happy Mac yang telah muncul saat startup sistem operasi Mac urutan selama hampir 18 tahun telah digantikan dengan logo Apple berwarna abu-abu besar dengan pengenalan Mac OS X v10.2. 4. Versi 10,3 “Panther” Mac OS X v10.3 “Panther” dirilis pada 24 Oktober 2003. Selain memberikan banyak peningkatan kinerja, itu juga memasukkan yang paling luas belum update user interface. Panther dimasukkan sebagai banyak atau lebih banyak fitur-fitur baru seperti Jaguar memiliki tahun sebelumnya, termasuk update Finder, menggabungkan sebuah antarmuka menggosok-logam, Perpindahan pengguna, Expose (Window Manager), FileVault, Safari, iChat AV (yang ditambahkan fitur videoconference iChat), peningkatan Portable Document Format (PDF) rendering dan jauh lebih besar Microsoft Windows interoperabilitas. Dukungan untuk beberapa komputer G3 awal seperti krem Power Mac dan Wallstreet PowerBooks dihentikan. 5. Versi 10,4 “Tiger” Mac OS X v10.4 “Tiger” ini dirilis pada 29 April 2005. Apple menyatakan bahwa Tiger berisi lebih dari 150 + fitur baru. Sebagaimana halnya dengan Panther, mesin-mesin tua tertentu tidak lagi didukung; Tiger membutuhkan Mac dengan built-in FireWire port. Di antara fitur-fitur baru, Tiger memperkenalkan Spotlight , Dashboard, Smart Folder, program Mail diperbarui dengan Smart Kotak surat, QuickTime 7, Safari 2, Pengotomasi, Voiceover, Core dan Core Image Video. Rilis awal Apple TV menggunakan versi modifikasi dari Tiger dengan antarmuka grafis yang berbeda dan lebih sedikit aplikasi dan layanan. Pada 10 Januari 2006, Apple merilis pertama berbasis Intel Mac bersama dengan update ke 10.4.4 Tiger. Sistem operasi ini identik berfungsi pada Mac berbasis PowerPC dan yang baru mesin berbasis Intel, dengan pengecualian Intel rilis menjatuhkan dukungan untuk lingkungan Klasik. Hanya PowerPC Mac dapat di-boot dari salinan ritel klien Tiger DVD , tetapi ada DVD Universal Tiger Server 10.4.7 (8K1079) yang dapat boot kedua PowerPC dan Intel Mac. 6. Versi 10,5 Leopard Mac OS X v10.5 Leopard ini dirilis pada 26 Oktober 2007. Itu disebut oleh Apple update terbesar dari Mac OS X. Ini membawa lebih dari 300 fitur baru. [84] Leopard mendukung PowerPC-dan Intel x86 berbasis komputer Macintosh; dukungan untuk prosesor G3 dilepas dan diperlukan prosesor G4 minimum tingkat clock 867 MHz, dan setidaknya 512 MB RAM yang akan diinstal. DVD tunggal bekerja untuk semua didukung Mac (termasuk 64-bit). Fitur baru termasuk tampilan baru, yang diperbarui Finder, Time Machine, Spaces, Boot Camp pra-instal, [85] dukungan penuh untuk aplikasi 64-bit (termasuk aplikasi grafis), fitur baru di Mail dan iChat, dan sejumlah baru fitur keamanan. Leopard Merek Terbuka UNIX 03 produk terdaftar pada Intel platform. Itu juga yang pertama berbasis OS BSD untuk menerima sertifikasi UNIX 03. Leopard menjatuhkan dukungan untuk Classic Classic Lingkungan dan semua aplikasi. Ini adalah versi terakhir dari Mac OS X untuk mendukung arsitektur PowerPC . 7. Versi 10,6 Snow Leopard Mac OS X v10.6 Snow Leopard dirilis pada 28 Agustus 2009. Alih-alih memberikan perubahan besar tampilan dan fungsionalitas pengguna akhir seperti rilis sebelumnya Mac OS X, Snow Leopard berfokus pada “di bawah tenda” berubah, meningkatkan kinerja, efisiensi, dan stabilitas sistem operasi. Untuk kebanyakan pengguna, perubahan yang paling terlihat adalah: ruang disk yang membebaskan sistem operasi setelah menginstal yang bersih dibandingkan dengan Mac OS X 10.5 Leopard, yang lebih responsif Finder ditulis ulang di Kakao, lebih cepat Time Machine backup, lebih dapat diandalkan dan user friendly disk menyemburkan, versi yang lebih kuat dari Pratinjau aplikasi, serta browser web Safari lebih cepat. B. JENIS SISTEM OPERASI PADA PHONE CELL 1. JAVA Java adalah bahasa pemrograman berorientasi obyek, sehingga untuk memperoleh pemahaman yang lebih baik terhadap materi pada bab-bab selanjutnya, perlu disampaikan beberapa topik mengenai pemrograman berorientasi obyek yang berhubungan langsung dengan topik-topik yang akan dibahas, diantaranya mengenai konsep pemrograman berorientasi obyek, inheritance dan constructor. Topik-topik lain dalam pemrograman berorientasi obyek akan dibahas lebih lanjut bila memang diperlukan. Pemrograman berorientasi obyek merupakan suatu konsep pemrograman dengan mengambil konsep obyek sebagai komponen dasar dari pemrogramannya. Obyek merupakan suatu kesatuan komponen dan struktur yang di dalamnya berisi attribut yang selanjutnya dinamakan dengan member dan method yang merupakan kumpulan fungsional dari suatu obyek. Sebagai suatu analogi obyek, kita ambil obyek mobil dan lainnya. Obyek mobil ini mempunyai method berupa maju, mundur, jalan, berhenti, dan berputar. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa obyek mempunyai sifat-sifat, yaitu Member atau sering juga disebut dengan attribut yang menjelaskan variable, parameter atau keadaan (state) dari suatu obyek, misalkan pada obyek mobil terdapat member berupa roda, kemudi, seperti yang disebutkan di atas. Dan method atau sering juga disebut dengan behavior yang menjelaskan perilaku, kegiatan atau kerja dari suatu obyek, misalkan pada obyek mobil terdapat method maju, mundur, berhenti, seperti yang disebutkan diatas. Menulis program berbasis obyek menggunakan bahasa Java dilakukan dengan cara membentuk sebuah class, menentukan variabel member dan menentukan method. Pembentukan class dari suatu obyek ini dinamakan dengan enkapsulisasi. Untuk menggambarkan suatu obyek digunakan suatu diagram yang dinamakan dengan class diagram. Java biasanya diterapkan pada jenis yang telah polyponik namun kelas monoponik pun juga telah tersedia.biasanya terdapat pada handphone tipe lama,namun tipe baru sekalipun saat ini baisanya juga telah mendukung untuk fitur ini. Harga untuk ponsel jenis ini lebih terjangkau dari pada ponsel dengan 2 jenis operating system (OS) berikut. Sejarah Java Java pertama lahir dari The Green Project, yang berjalan selama 18 bulan, dari awal tahun 1991 hingga musim panas 1992. Proyek tersebut belum menggunakan versi yang dinamakan Oak. Proyek ini dimotori oleh Patrick Naughton, Mike Sheridan, James Gosling dan Bill Joy, beserta sembilan pemrogram lainnya dari Sun Microsystems. Salah satu hasil proyek ini adalah maskot Duke yang dibuat oleh Joe Palrang.Pada perkembangan selanjutnya, proyek ini diberi nama Oak, diambil dari pohon oak yang tumbuh di depan jendela ruangan kerja bapak java, James Gosling. Nama Oak ini tidak dipakai untuk versi release Java karena sebuah perangkat lunak sudah terdaftar dengan merek dagang tersebut, sehingga diambil nama penggantinya menjadi Java. Nama ini diambil dari kopi murni yang digiling langsung dari biji (kopi tubruk) kesukaan Gosling.Pada sekitar bulan Maret 1995, untuk pertama kali kode sumber Java versi 1.0a2 dibuka. Kesuksesan mereka diikuti dengan untuk pemeritaan pertama kali pada surat kabar San Jose Mercury News pada tanggal 23 Mei 1995.Java pertama kali diluncurkan pada tahun 1995 sebagai bahasa pemrograman umum (general purpose programming language) dengan kelebihan dia bisa dijalankan di web browser sebagai applet. Sejak awal, para pembuat Java telah menanamkan visi mereka ke dalam Java untuk membuat piranti-piranti yang ada di rumah (small embedded customer device) seperti TV, telepon, radio, dan sebagainya supaya dapat berkomunikasi satu sama lain. Tentu saja jalan menuju visi ini tidak mudah untuk ditemukan apalagi untuk ditempuh. Langkah pertama yang diambil oleh Sun Microsystem adalah dengan membuat JVM (Java Virtual Machine) yang kemudian diimplementasikan dalam bentuk JRE (Java Runtime Environment). JVM adalah lingkungan tempat eksekusi program Java berlangsung dimana para objek saling berinteraksi satu dengan yang lainnya. Virtual Machine inilah yang menyebabkan Java mempunyai kemampuan penanganan memori yang lebih baik, keamanan yang lebih tinggi serta portabilitas yang besar. Apabila kita hanya ingin menjalankan program Java, maka kita cukup memiliki JRE saja. Tapi seandainya kita ingin mengembangkan perangkat lunak sendiri, JRE saja tidak cukup. Untuk lebih meningkatkan produktivitas pengembang perangkat lunak, Sun juga meluncurkan SDK (Standard Development Kit) yang berisi kakas dan API untuk membuat program aplikasi berbasis Java. Pada tahun 1999 Sun meluncurkan J2EE (Java 2 Enterprise Edition) sebagai framework untuk membuat aplikasi enterprais berskala besar. Pada tahun 2001, Sun meluncurkan J2ME yang kelak menjadi salah satu standar pemrograman di dalam PDA maupun handphone. Komunitas OpenSource sendiri mempunyai platform yang disebut dengan Jini untuk merealisasikan visi awal dari Java. Versi Java Versi awal Java ditahun 1996 sudah merupakan versi release sehingga dinamakan Java Versi 1.0. Java versi ini menyertakan banyak paket standar awal yang terus dikembangkan pada versi selanjutnya java.lang: Peruntukan kelas elemen-elemen dasar. java.io: Peruntukan kelas input dan output, termasuk penggunaan berkas. java.util: Peruntukan kelas pelengkap seperti kelas struktur data dan kelas kelas penanggalan. java.net: Peruntukan kelas TCP/IP, yang memungkinkan berkomunikasi dengan komputer lain menggunakan jaringan TCP/IP. java.awt: Kelas dasar untuk aplikasi antarmuka dengan pengguna (GUI) .java.applet: Kelas dasar aplikasi antar muka untuk diterapkan pada penjelajah web. Bahasa pemrograman yang digunakan memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman C++ sehingga menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java. Saat ini pengguna Java sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++ yang pindah ke Java. Pengumpulan sampah otomatis, memiliki fasilitas pengaturan penggunaan memori sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan memori secara langsung (seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai secara luas). Dalam pendekatannya pada orientasi-obyek, Java lebih merujuk pada SmallTalk daripada C++. Selain tipe data primitive-nya, semua yang ada pada Java adalah kelas. Sebaliknya dalam C++ semuanya serba campur-aduk, dimana programmer dapat secara bebas (benar-benar bebas)dalam mencampur kode-kode orientasi obyek (kelas) (kelas) dengan kode prosedural (fungsi). Dalam Java semua ini tidak diperbolehkan. Tidak ada fungsi global dalam Java, semua fungsi harus dipanggil melalui sebuah obyek. Dukungan Java terhadap orientasi-obyek tidak termasuk penurunan (inheritansi) ganda. Para perancang Java merasa kerumitan yang dimunculkan inheritansi ganda tidak sebanding dengan keuntungan yang dihasilkan. Sebagai ganti dari inheritansi ganda, Java kemudian menyediakan antarmuka (interface) 2. SYMBIAN Symbian adalah OS yang lebih menarik daripada kelas java. Namun OS ini jika dibandingkan dengan kelas java lebih rentan untuk terkena virus mobile phone. Jenis dan tingkatan OS ini juga berpariasi, ada Symbian 6,7,8 dsb. Dengan adanya OS ini juga akan mudah merusak ponsel jika ada saja data dari rootnya atau partisi system pada komputer (tempat program File) yang terhapus terutama bagi pengguna untuk kelas pemula.maka untuk pengguna OS ini yang masih pemula, jangan suka mengutak atik yang tidak pasti pada jenis OS ini. Sejarah Symbian OS adalah sistem operasi tak bebas yang dikembangkan oleh Symbian Ltd. yang dirancang untuk digunakan peralatan bergerak (mobile). Sebelum Nokia mengumumkan pembelian seluruh sisa saham Symbian Ltd. yang tidak dimilikinya pada 24 Juni 2008,[1] Symbian dimiliki Nokia (47,9%), Ericsson (15,6%), Panasonic (10,5%), Samsung (4,5%), Siemens/BenQ (8,4%), Sony Ericsson (13,1%). Versi Symbian yang terbaru adalah Symbian OS v9.5s. Sedangkan ponsel yang paling banyak beredar saat ini menggunakan Symbian OS v6.1s, v7.0s, RV 47 75, v8.OS, dan v9.1s. Nokia Nseries ratarata menggunakan Symbian OS v9.1s, kecuali Nokia N95 yang menggunakan Symbian OS v9.2s Sejarah Pada tahun 1980, berdiri perusahaan pengembang software Psion yang didirikan oleh David Potter. Produk dari perusahaan itu diberi nama EPOC. Sistem operasi ini lebih difokuskan pada penggunaannya di telepon bergerak. Pada tahun 1998, terjadi sebuah kerjasama antara perusahaan Ericsson,Nokia, Motorola dan Psion untuk mengeksplorasi lebih jauh kekonvergensian antara PDA dan telepon selular yang diberi nama Symbian. Pada tahun 2004 Psion menjual sahamnya dan hasil kerjasama ini menghasilkan EPOC Release 5 yang kemudian dikenal dengan nama Symbian OS v5. Sistem operasi dari Symbian OS v5 itu sudah mulai mengintegrasikan kebutuhan implementasi aplikasi pada perangkat seperti PDA selain telepon seluler. Kemudian muncul perangkat yang dinamakan smartphone dan muncullah pula versiversi terbaru dari Symbian OS hingga ada yang disebut dengan Symbian v6.0 atau yang lebih terkenal dengan nama ER6 yang merupakan versi pertama dari Symbian OS. Sifatnya terbuka karena pada sistem ini dapat dilakukan instalasi perangkat lunak oleh berbagai pengembang aplikasi. Pada awal tahun 2005, munculSymbian OS v9.1 dengan sistem keamanan platform baru yang dikenal sebagai capability-based security. Sistem keamanan ini mengatur hak akses bagi aplikasi yang akan diinstal pada peralatan dalam hal mengakses API. Muncul pula yang disebut dengan Symbian OS v9.2 yang melakukan perbaharuan pada teknologi konektifitas Bluetooth dengan digunakannya Bluetooth v.2.0. Sedangkan yang terbaru, Symbian mengeluarkan Symbian OS v9.3 (dirilis pada tanggal 12 Juli 2006) telah mengusung teknologi wifi 802.11 dan HSDPA sebagai bagian dari komponen standarnya. Saat ini Symbian OS banyak telah banyak digunakan oleh berbagai vendor produk peralatan komunikasi mobile pada berbagai jenis produk mereka yang bervariasi. Variasi dari sisi hardware ini dimana Symbian OS diimplementasi dapat dimungkinkan karena sistem operasi ini memiliki antarmuka pemprograman aplikasi (Application Programming Interface; API). API mendukung terhadap komunikasi dan tingkah lakuyang umum pada hardware yang dapat digunakan oleh objek aplikasi lain. Hal ini dimungkinkan karena API merupakan objek antarmuka yang didefenisikan pada level aplikasi, yang berisikan prosedur dan fungsi (dan juga variabel serta struktur data) yang mengelola/memanggil kernel dimana sebagai penghubung antara software dan hardware. Dengan adanya standar API ini membantu pihak pengembang untuk melakukan penyesuaian atas aplikasiyang dibuatnya agar dapat diinstal pada produk telepon bergerak yang bermacam-macam. Mirip seperti sistem operasi desktop, Symbian OS mampu melakukan operasi secara multithreading, multitasking dan pengamanan terhadap memori. Dan semua pemrograman pada Symbian dilakukan secara event-based, artinya hardware CPU menjadi tidak aktif ketika tidak ada inputan berupa aktivitas tertentu. Namun perlu dipahami sistem operasi ini memang ditujukan untuk diinstal pada peralatan mobile dengan keterbatasan sumber daya. Multithread dan multitasking memberikan kemampuanSymbian OS untuk menjalankan lebih dari satu aplikasi sekaligus. Namun khusus ini, adanya preemptive multitasking kernel akan memberi tiap-tiap program suatu pembagian waktu pemprosesanyang dilakukan bergantian dengan cepat sehingga nampak bagi pemakai seolah-olah proses ini dieksekusi secara bersamaan. Untuk itu telah didefinisikan penjadwalan berdasar prioritas tertentu untuk menentukan proses manayang berjalan terlebih dahulu dan proses apa berikutnya serta berapa banyak waktu akan jadi diberi. Symbian OS sendiri bukanlah software yang sifatnya open source secara penuh karena meskipun terdapat ketersedian API dan dokumentasinya, yang banyak membantu pihak pengembang aplikasi untuk membuat software yang berjalan di atas sistem operasi ini, dipublikasi untuk umum namun tidak untuk kode source sendiri. Klasifikasi Sistem Operasi Klasifikasi ini berdasar fungsionalitas dan hak akses dari API tertentu. Tujuan dari pendefinisian sistem ini selain untuk membedakan API mana saja yang bisa diakses oleh aplikasi yang dibuat oleh pihak pengembang aplikasi, juga tetap memelihara integrasi dari layanan yang disediakan bagi pihak pengembang aplikasi dengan API yang umum digunakan. Hal ini juga dilakukan untuk memaksimumkan interoperabilitas antara berbagai produk yang menggunakan Symbian OS. Terdapat empat kategori dalam klasifikasi API yang tersedia, yaitu: a. (API) Symbian Umum Komponen ini merupakan komponen (API) inti dari Symbian OS. Setiap pengembang aplikasi dapat berasumsi bahwa komponen ini terdapat pada setiap versi Symbian OS sehingga dapat digunakan pada setiap perangkat telepon bergerak yang menggunakan Symbian OS sebagai sistem operasinya. Dengan kata lain setiap kode program yang hanya menggunakan API pada kategori ini dapat dikompail dan dijalankan tanpa kesalahan pada setiap telepon yang menggunakan Symbian OS. Dengan adanya lisensi kerjasama, pengembang aplikasi dapat menambahkan dengan syarat tidak mengganti ataupun mengubah fungsi API standar yang dikategorikan pada bagian ini. b. (API) Symbian Umum Tergantikan Komponen yang memerlukan kostumisasi dari komponen Symbian Umum yang diperlukan untuk bekerja dengan ROM dari sistem dimana ia diinstal. Komponen ini merupakan komponen yang bekerja pada low-level dari hardware tertentu. Untuk mendapatkan komponen ini pihak pengembang aplikasi memerlukan lisensi dengan pihak Symbian karena versi komponen ini disediakan oleh pihak Symbian. Namun pada dasarnya komponen ini merupakan komponen standar (umum) yang tersedia pada semua versi Symbian OS. c. (API) Symbian Opsional Komponen-komponen ini sifatnya opsional (tidak selalu ada) pada semua versi Symbian OS. Namun jika tersedia, maka pengembang aplikasi mendapat jaminan bahwa aplikasinya dapat menggunakan API pada kategori ini pada versi Symbian OS yang sama. d. (API) Symbian Opsional Tergantikan Bentuk kategori ini mirip dengan kategori Symbian Opsional adalah kumpulan API yang tidak terikat dengan API umum yang ada pada versi Symbian OS dan dapat ditambahkan oleh pihak pengembang dengan suatu lisensi dari pihak Symbian. 3. Windows Mobile Windows Mobile biasanya hanya digunakan pada ponsel jenis PDA Phone yang harganya lumayan untuk kalangan ekonomi menengah kebawah, namun biasanya pengguna HP dengan OS ini hanya kalangan pebisnis yang ekonominya lumayan.biasanya sebanding dengan harga 1buah laptop, tergantung dari merk dan spesifikasinya. Sejarah Windows Mobile Windows Mobile adalah sistem operasi yang kompak dikombinasikan dengan sederetan aplikasi dasar untuk ponsel berdasarkan Microsoft Win32 API. Perangkat yang menjalankan Windows Mobile termasuk Pocket PC, Smartphone, Portable Media Center, dan on-board komputer untuk beberapa mobil. Perangkat ini dirancang untuk menjadi agak mirip dengan Windows versi desktop, dan fitur-bijaksana aesthetically. Selain itu, pihak ketiga pengembangan piranti lunak tersedia untuk Windows Mobile. Awalnya muncul sebagai Pocket PC 2000 sistem operasi, Windows Mobile telah diperbarui beberapa kali, dengan versi yang Windows Mobile 6.5. Berikut penjelasan lebih lanjut Microsoft pada 2008 yang diproyeksikan pengiriman perangkat dengan Windows Mobile akan meningkat dari 11 juta sampai 20 juta unit, tetapi tidak terjawab tujuan awalnya hanya menjual 18 juta lisensi Citing yang tertunda peluncuran Smartphone tertentu. Windows Mobile dari pasar sebagai sistem operasi untuk Smartphone di seluruh dunia telah jatuh dari 23% pada tahun 2004 turun sampai 12% pada 2008. [1] Windows Mobile sekarang memiliki pangsa pasar smartphone di seluruh dunia dari 14%. [2] lisensi Microsoft Windows Mobile ke empat keluar dari dunia lima produsen ponsel terbesar, dengan Nokia yang lain. Windows Mobile untuk Pocket PC ini membawa fitur-fitur standar dalam sebagian besar dari versi yaitu : Today Screen menunjukkan tanggal saat ini, pemilik informasi, janji mendatang, e-mail, dan tugas. Taskbar yang menunjukkan waktu saat ini dan volume. Office Mobile suite yang Mobile versi aplikasi Microsoft Office Outlook Mobile datang dengan Windows Mobile. Internet Explorer Mobile browser internet yang dikembangkan oleh Microsoft untuk Pocket PC dan Handheld PC yang dimuat secara default dengan Windows Mobile dan Windows CE untuk Handheld PC. Windows Media Player untuk Windows Mobile. Klien PPTP VPNs. Internet Connection Sharing (ICS) yang memungkinkan ponsel terpasang komputer untuk berbagi koneksi internet melalui USB dan Bluetooth. Windows Mobile berjalan pada berbagai platform perangkat keras termasuk Pocket PC, Smartphone, Portable Media Center, dan mobil. Hardware platform ini tidak selalu ada dari berbagai macam Windows Mobile. Pocket PC Pocket PC yang asli adalah platform yang ditujukan untuk sistem operasi Windows Mobile. Perangkat ini terdiri dari baik standalone Pocket PC tanpa perangkat ponsel kemampuan, dan orang-orang yang menyertakan kemampuan ponsel. Sekarang yang paling nama Windows Mobile dirancang untuk digunakan pada Pocket PC yang secara resmi Windows Mobile 6 Profesional untuk perangkat ponsel dengan kemampuan dan Windows Mobile 6 Classic untuk perangkat tanpa kemampuan ponsel. Smartphone Smartphone yang menjadi platform perangkat keras berikutnya setelah Pocket PC untuk menjalankan Windows Mobile, dan debuted dengan rilis Pocket PC 2002. Walaupun dalam arti luas dari istilah Smartphone, kedua ponsel Pocket PC dan Microsoft Smartphone merek masingmasing sesuai dalam kategori ini, perlu dicatat bahwa Microsoft menggunakan istilah Smartphone hanya mencakup lebih spesifik perangkat keras yang berbeda dari Pocket PC telepon. Smartphone seperti itu pada awalnya dirancang tanpa touchscreens, dimaksudkan untuk lebih efisien akan dioperasikan dengan satu tangan, dan biasanya memiliki resolusi lebih rendah daripada menampilkan Pocket PC. Microsoft fokus untuk platform Smartphone adalah untuk menciptakan sebuah perangkat yang juga berfungsi sebagai telepon dan perangkat data yang lebih terpadu yang tepat. yang sekarang nama Windows Mobile dirancang untuk digunakan pada Smartphone yang resmi Windows Mobile 6 Standard Portable Media Center Portable Media Center yang merupakan perangkat yang difokuskan pada integrasi dengan Microsoft Windows Media Center dan Windows Media Player untuk memungkinkan pengguna untuk membawa mereka media perpustakaan dengan mereka di mana saja. Portable Media Center yang secara resmi diperkenalkan pada tahun 2004, dan menjalankan versi modifikasi dari Windows Mobile. Perangkat ini menjadi pendahulu ke Microsoft Zune, dan 2006 Microsoft setelah dihentikan proyek dalam nikmat yang terakhir Automobiles Windows Mobile untuk Otomotif adalah nama untuk sistem operasi Microsoft yang memfasilitasi beberapa fungsi dalam mobil termasuk komunikasi, hiburan, sistem informasi. Windows Mobile untuk digunakan dalam mobil adalah platform terbaru untuk sistem operasi, dan telah diperkenalkan oleh Microsoft pada Februari 2006 di Geneva International Motor Show. untuk Windows Mobile Otomotif datang dalam dua versi yang berbeda. Dasar versi termasuk konektivitas Bluetooth dan USB interface untuk pemutaran musik. Standar ini juga mencakup versi, tetapi ia juga dilengkapi dengan built-in GPS, ponsel GSM, dan fitur keamanan. Sistem ini lebih banyak dikenal sebagai SINK. Windows Mobile untuk spesifikasi Otomotif hardware1 termasuk ARM 300 MHz processor, 32 MB RAM, dan mikrofon. Versions Pocket PC 2000 Pocket PC 2000, awalnya CODEC pedang tipis ringan dan tajam, telah dirilis pada 19 April 2000, dan ini didasarkan pada Windows CE 3.0. Itu adalah debut dari apa yang kemudian dikenal dengan sistem operasi Windows Mobile, dan dimaksudkan untuk menjadi penerus untuk sistem operasi Palm-aboard Ukuran PC. Backwards compatibility telah disimpan dengan PalmUkuran aplikasi PC. Pocket PC 2000 yang ditujukan terutama untuk perangkat Pocket PC, namun beberapa Palm-Ukuran perangkat PC memiliki kemampuan yang akan diperbarui juga. Selain itu, beberapa telepon Pocket PC 2000 yang dilepaskan, namun Smartphone platform perangkat keras yang belum dibuat. Satu-satunya yang didukung oleh resolusi ini telah melepas 240 x 320 (QVGA). Removable storage kartu format yang didukung adalah CompactFlash dan MultiMediaCard. Pada saat ini perangkat Pocket PC belum standar dengan arsitektur CPU tertentu. Akibatnya, Pocket PC 2000 yang dirilis pada beberapa CPU arsitektur; SH-3, MIPS, dan ARM. Aesthetically, Pocket PC yang asli adalah sistem operasi yang mirip dengan Windows 98, Windows Me, Windows 2000 dan sistem operasi. Pocket PC 2002 Pocket PC 2002, awalnya CODEC Merlin, dirilis pada Oktober 2001. Seperti Pocket PC 2000, itu didukung oleh Windows CE 3.0. Walaupun terutama ditujukan untuk 240 × 320 (QVGA) perangkat Pocket PC, Pocket PC 2002 juga digunakan untuk telepon Pocket PC, dan untuk pertama kalinya, Smartphone. [9] Hal ini Pocket PC 2002 Smartphone terutama adalah perangkat GSM. Dengan rilis mendatang, dengan Pocket PC dan Smartphone baris akan semakin berbenturan sebagai persyaratan lisensi yang memungkinkan santai OEMs untuk mengambil keuntungan yang lebih inovatif, ide desain individu. Aesthetically, Pocket PC 2002 ini dimaksudkan untuk menjadi serupa dengan desain baru dirilis kemudian Windows XP. Windows Mobile 2003 Windows Mobile 2003, awalnya CODEC Ozone, telah dirilis pada 23 Juni 2003, dan merupakan yang pertama di bawah rilis Windows Mobile banner. Ia datang dalam empat edisi: Windows Mobile 2003 for Pocket PC Premium Edition, Windows Mobile untuk Pocket PC 2003 Professional Edition, Windows Mobile 2003 Smartphone untuk dan Windows Mobile 2003 for Pocket PC Phone Edition. Terakhir dirancang khusus untuk Pocket PC yang menyertakan fungsi telepon. Professional Edition yang digunakan di Pocket PC anggaran model seperti IPAQ rz1700 series. It kekurangan sejumlah fitur yang berada di Premium Edition, seperti klien untuk L2TP/IPsec VPNs. Windows Mobile 2003 yang didukung oleh Windows CE 4,20. Windows Mobile 5 Windows Mobile 5.0, awalnya CODEC Magneto, telah dirilis pada Microsoft Mobile dan Embedded Developer Conference 2005 di Las Vegas, 9 Mei-12 Mei 2005. Microsoft berencana untuk menawarkan dukungan utama untuk Windows Mobile 5 sampai 12 Oktober 2010, dan diperpanjang melalui dukungan 13 Oktober 2015. [15] Ia pertama yang ditawarkan pada Dell Axim x51. Ada yang digunakan. NET Compact Framework 1,0 SP3 – sebuah lingkungan untuk program berdasarkan. NET -Windows Mobile 5,0 termasuk Microsoft Exchange Server push fungsi perbaikan yang bekerjasama dengan Exchange 2003 SP2. [16] The push fungsi juga diperlukan vendor / perangkat dukungan [17] Dengan peningkatan kemampuan perangkat lunak AKU2 WM 5,0 semua perangkat didukung DirectPush. WM 5,0 fitur baterai meningkat karena kemampuan penyimpanan Persistent. Sebelumnya sampai dengan 50% (cukup untuk 72 jam penyimpanan) kekuatan baterai yang telah dilindungi undang-undang untuk mempertahankan data dalam volatile RAM. Ini terus tren Windows berbasis perangkat bergerak menggunakan RAM sebagai media penyimpanan utama mereka untuk menggunakan kombinasi RAM dan memori flash (digunakan, tidak ada perbedaan antara dua nyata bagi pengguna). Program dan data yang sering diakses dalam menjalankan RAM, sedangkan sebagian besar berada di penyimpanan memori flash. OS seamlessly perpindahan data antara dua sesuai kebutuhan. Semuanya didukung dalam memori flash, sehingga tidak seperti sebelumnya perangkat, perangkat WM5 tidak kehilangan data apapun jika listrik terputus(batre habis). Dengan Windows Mobile 5.0, OS update yang dilepaskan sebagai Adaptasi kit upgrade. AKU3.5 saat ini adalah yang paling lepaskan. Dalam kinerja, ia biasanya lebih lambat dan kurang stabil daripada sebelumnya WM2003SE, terutama pada perangkat lama upgrade untuk WM5 tetapi bahkan pada perangkat asli WM5. Windows Mobile 6 Windows Mobile 6, sebelumnya CODEC crossbow, telah dirilis pada 12 Februari 2007 di 3GSM World Congress 2007. Muncul dalam tiga versi yang berbeda. Windows Mobile 6 Standard untuk Smartphone (ponsel tanpa touchscreens), Windows Mobile 6 Profesional untuk Pocket PC dengan fungsi telepon, dan Windows Mobile 6 Classic for Pocket PC tanpa radio selular. Windows Mobile 6 is powered by Windows CE 5,0 (versi 5.2) dan sangat terhubung ke Windows Live Exchange 2007 dan produk. Windows Mobile 6 Standar yang ditawarkan pertama kali pada Orange’s SPV E650, [20] ketika Windows Mobile 6 Professional yang ditawarkan pertama kali pada O2 Xda Terra’s. [21] Aesthetically, Windows Mobile 6 ini dimaksudkan untuk menjadi serupa dengan desain baru kemudian dilepaskan Windows Vista. Fungsional, ia bekerja sangat mirip Windows Mobile 5, tetapi lebih baik dengan stabilitas. Windows Mobile 6.1 Windows Mobile 6,1 diumumkan 1 April 2008. It is a minor upgrade ke Windows Mobile 6 yang sudah ada yang membawa platform dengan kinerja berbagai perangkat tambahan, sebuah layar yang didesain ulang Home horisontal tegel yang berkembang di klik untuk menampilkan informasi lebih lanjut, walaupun rumah baru ini adalah fitur layar hanya pada Windows Mobile edisi Standar. Fitur ini inexplicably kiri dari edisi Professional. [29] Beberapa lainnya seperti perbaikan Thread SMS, full page zoom di IE dan ‘Domain Daftar’ juga telah ditambahkan, bersama dengan mobile versi Microsoft OneNote program dan secara interaktif Persiapan wizard. Daftar domain adalah fungsi untuk menghubungkan ke perangkat System Center Mobile Device Manager 2008, sebuah produk untuk mengelola perangkat mobile. Ada perbedaan lainnya juga. Perbedaan yang paling menonjol untuk pengguna bahwa versi standar (seperti versi) masih membuat link otomatis untuk nomor telepon di Tugas dan Appointments, yang memungkinkan untuk mudah (dan aman selama berkendara) klik dan panggilan dari nomor telepon yang disimpan tersebut Outlook item. Untuk beberapa alasan, versi Profesional yang telah dihilangkan fitur penting ini. Windows Mobile 6,1 juga meningkatkan efisiensi bandwidth dalam protokol push-email ActiveSync dari upto 40%, ini mengurangi penggunaan data adalah penyebab baterai meningkat cukup banyak dalam perangkat. Selain visual dan fitur distinctions, yang TM versi yang dapat digunakan untuk membedakan dari WM6.0 WM 6.1. Versi Windows CE di WM 6,0 adalah 5,2 .*, dengan nomor terakhir menjadi 4 angka membangun ID (misalnya di HTC Wing 5/2/1622). Dalam 6,1 WM, yang TM versi 5,2 .* 5 angka dengan membangun nomor (misalnya 5.2.19216 pada Palm Treo 800w). Windows Mobile 6.5 Awalnya dikonfirmasi oleh Steve Ballmer, versi 6,5 akan menjadi agak kecil yang ada upgrade ke Windows Mobile platform. Walaupun sebagai sebuah incremental update Namun, dikatakan signifikan untuk menyertakan fitur baru ditambahkan. Juga termasuk baru Internet Explorer Mobile browser IE dubbed “6 Pada 6″. Microsoft unveiled ini di versi 2009 Mobile World kongres pada bulan Februari ,dan Motorola akan merilis ponsel yang menjalankan Windows Mobile 6,5 di paruh kedua 2009. Seiring dengan Windows mobile 6.5, Microsoft mengumumkan beberapa layanan komputasi Cloud CODEC SkyBox, Skyline, SkyMarket .SkyBox telah dikonfirmasi sebagai Saya Telepon, dan akan sepenuhnya unveiled pada bulan, sedangkan skyMarket telah dikonfirmasi Windows Marketplace. rumah layar yang telah dirancang ulang untuk cocok dengan versi standar 6,1, dan versi ini akan dirancang lebih mudah terutama untuk penggunaan jari. Microsoft juga berencana untuk membawa beberapa bentuk software atau fungsionalitas Zune ke versi ini beberapa waktu kemudian pada tahun 2009. Windows Mobile 7 CODEC photon , Windows Mobile 7 merupakan upgrade yang dapat direncanakan untuk rilis pada 2010. Tidak banyak lagi yang diketahui tentang rilis, walaupun informasi leaked menunjukkan revamped UI, multi-touch dan gerakan yang berhubungan dengan fitur. Perusahaan seperti MWg HTC dan diharapkan untuk merilis Windows Mobile Profesional yang mendukung versi ini. Fitur termasuk mendesain ulang interface, versi baru Office Mobile, Internet Explorer Mobile berikutnya, fungsi accelerometer dengan antarmuka (gestures), media player versi baru. Microsoft telah agak konfirmasi kebocoran, menunjukkan homescreen selama mereka komersial Live Mesh operasi pada perangkat lunak apa yang muncul untuk menjadi HTC Touch Dual. The homescreen yang menyerupai dari versi 6.1 dan 6.5. Microsoft juga berencana untuk membawa beberapa bentuk fungsionalitas Zune atau perangkat lunak untuk versi ini Software development Pihak ketiga adalah pengembangan perangkat lunak yang tersedia untuk sistem operasi Windows Mobile. Ada beberapa pilihan untuk para pengembang untuk menggunakan ketika deploying aplikasi mobile. Ini termasuk menulis kode asli dengan Visual C + +, Dikelola menulis kode yang bekerja dengan. NET Compact Framework, atau server-side kode yang dapat digunakan menggunakan Internet Explorer Mobile atau mobile klien pada pengguna perangkat. The. NET Compact Framework sebenarnya subset dari. NET Framework dan saham maka banyak komponen dengan pengembangan perangkat lunak pada komputer klien, server aplikasi, dan web server yang memiliki. NET Framework terinstal, sehingga integrasi jaringan komputasi ruang. Microsoft biasanya rilis Windows Mobile Software development kit (SDKs) yang bekerja bersama-sama dengan Visual Studio pembangunan lingkungan. Ini termasuk SDKs emulator gambar untuk pengembang untuk menguji dan debug aplikasi mereka saat menulis mereka. Juga mendistribusikan Microsoft Visual Studio 2008 / 2005 Profesional Editions, dan server / database ke negeri sebagai siswa download secara gratis melalui program DreamSpark. Pengembang masyarakat telah menggunakan SDK ke pelabuhan nanti versi Windows Mobile ke perangkat yang lama dan membuat OS gambar tersedia secara gratis, sehingga menyediakan perangkat dengan fitur yang sekarang ditetapkan. Microsoft telah ditoleransi prosedur ini untuk beberapa waktu tetapi pada Februari 2007 memutuskan untuk meminta para pengembang untuk mengambil gambar mereka OS off the net, yang pada gilirannya membangkitkan diskusi. Pada saat yang sama Microsoft yang ditawarkan upgrade ke Windows Mobile versi 6 ke produsen secara gratis. NS Dasar memberikan alternatif lingkungan pengembangan. Hal ini memungkinkan untuk pengembangan pada desktop, yang kemudian download ke perangkat, serta pembangunan yang sebenarnya pada perangkat itu sendiri. 3. Pihak lainnya seperti alat-alat pembangunan Basic4ppc menggunakan. NET Compact Framework. Basic4ppc aplikasi dapat dikembangkan pada desktop dan pada perangkat itu sendiri. Sebelum rilis Windows Mobile 2003, perangkat lunak pihak ketiga yang dikembangkan menggunakan Microsoft Visual Embedded Tools, Embedded Visual Basic (eVB) dan embedded Visual C (eVC). [55] eVB program biasanya dapat dikonversi menjadi cukup mudah untuk NS Dasar / TM. Terdapat pula port Python bernama PythonCE. Formulir satelit adalah RAD tool yang dapat menghasilkan aplikasi Windows Mobile yang kompatibel menggunakan mesin RDK runtime. Perpanjangan memperluas fungsi perpustakaan untuk berbagai perangkat keras. 4. Android Android adalah sistem operasi untuk telepon seluler yang berbasis Linux. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang buat menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam peranti bergerak. Awalnya, Google Inc. membeli Android Inc., pendatang baru yang membuat peranti lunak untuk ponsel. Kemudian untuk mengembangkan Android, dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan peranti keras, peranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia. Pada saat perilisan perdana Android, 5 November 2007, Android bersama Open Handset Alliance menyatakan mendukung pengembangan standar terbuka pada perangkat seluler. Di lain pihak, Google merilis kode– kode Android di bawah lisensi Apache, sebuah lisensi perangkat lunak dan standar terbuka perangkat seluler. Di dunia ini terdapat dua jenis distributor sistem operasi Android. Pertama yang mendapat dukungan penuh dari Google atau Google Mail Services (GMS) dan kedua adalah yang benar–benar bebas distribusinya tanpa dukungan langsung Google atau dikenal sebagai Open Handset Distribution (OHD). Sejarah Android Pada Juli 2005, Google mengakuisisi Android, Inc, sebuah perusahaan startup yang berbasis di Palo Alto, California, Amerika Serikat. Android’s co-pendiri yang pergi untuk bekerja di Google termasuk Andy Rubin (co-pendiri Danger, Rich Miner (co-pendiri Kebakaran liar Communications, Inc , Nick Sears (sekali VP di T-Mobile , dan Chris White (diketuai desain dan pengembangan antarmuka di webtv. Pada waktu itu, hanya sedikit yang diketahui tentang fungsi Android, Inc lain dari itu mereka membuat perangkat lunak untuk ponsel.Hal ini dimulai desas-desus bahwa Google berencana untuk memasuki pasar telepon seluler, meskipun tidak jelas apa fungsi itu mungkin tampil di pasar itu. Di Google, tim yang dipimpin oleh Rubin mengembangkan platform perangkat mobile didukung oleh kernel Linux yang mereka dipasarkan ke produsen handset dan operator pada premis memberikan yang fleksibel, sistem upgradeable. Hal ini melaporkan bahwa Google telah berbaris serangkaian komponen perangkat keras dan perangkat lunak dan memberi isyarat untuk mitra operator itu terbuka untuk berbagai tingkat kerjasama pada pihak mereka.Lebih spekulasi bahwa Google akan memasuki pasar telepon seluler datang pada bulan Desember 2006 .Laporan dari BBC dan The Wall Street Journal mencatat bahwa Google ingin pencariannya dan aplikasi pada ponsel dan sudah bekerja keras untuk memberikan itu. Cetak dan media online segera melaporkan rumor bahwa Google sedang mengembangkan handset bermerek Google.Lebih spekulasi diikuti laporan bahwa Google telah menentukan spesifikasi teknis, ini menunjukkan prototipe untuk produsen ponsel dan operator jaringan. Pada bulan September 2007, InformationWeek menutupi sebuah studi Evalueserve melaporkan bahwa Google telah mengajukan beberapa aplikasi paten di bidang telepon seluler.Akhirnya Google meluncurkan smartphone Nexus Salah satu yang menggunakan open source Android mobile sistem operasi. Perangkat ini diproduksi oleh Taiwan’s HTC Corporation, dan menjadi tersedia pada 5 Januari 2010. Fitur-fitiur Android Handset layout Platform disesuaikan dengan lebih besar, VGA, grafik 2D perpustakaan, grafis 3D perpustakaan berdasarkan OpenGL ES 1,0 spesifikasi, dan tata letak smartphone tradisional. Storage (Penyimpanan) Software database SQLite digunakan untuk tujuan penyimpanan data Connectivity (Konektivitas) Android mendukung teknologi konektivitas termasuk GSM / EDGE, CDMA, EV-DO, UMTS, Bluetooth, dan Wi-Fi. Messaging (Pesan) SMS dan MMS tersedia bentuk threaded pesan termasuk pesan teks. Web browser (Web browser) Browser web yang tersedia di Android didasarkan pada open source WebKit kerangka aplikasi. Java support (Dukungan java) Perangkat lunak yang ditulis di Jawa dapat dikompilasi akan dieksekusi dalam Dalvik mesin virtual, yang merupakan implementasi VM yang dirancang khusus untuk perangkat mobile digunakan, meskipun tidak secara teknis standar Java Virtual Machine. Media support (Dukungan media) Android berikut mendukung audio / video / masih format media: H.263, H.264 (dalam 3GP atau MP4 wadah), MPEG-4 SP, AMR, AMR-WB (dalam kontainer 3GP), AAC, HE-AAC (dalam MP4 atau kontainer 3GP), MP3, MIDI, OGG Vorbis, WAV, JPEG, PNG, GIF, BMP. Additional hardware support (Dukungan hardware tambahan) Android dapat menggunakan video / still camera, touchscreens, GPS, pengukur kecepatan, magnetometer, akselerasi 2D bitblits (dengan hardware orientasi, scaling, konversi format piksel) dan mempercepat grafis 3D. Development environment (Lingkungan pengembangan) Termasuk perangkat emulator, tools untuk debugging, memori dan kinerja profil, sebuah plugin untuk Eclipse IDE. Market (Pasar) Mirip dengan App Store pada iPhone OS, yang Android Pasar adalah sebuah katalog aplikasi yang dapat didownload dan diinstal untuk menargetkan hardware over-the-air, tanpa menggunakan PC. Awalnya hanya freeware aplikasi yang didukung. Paid-untuk aplikasi telah tersedia di Pasar Android di Amerika Serikat sejak 19 Februari 2009. Multi-touch Android memiliki dukungan asli untuk multi-touch tapi fitur dinonaktifkan pada level kernel (mungkin untuk menghindari Apple melanggar paten pada teknologi layar sentuh). Model tidak resmi telah dikembangkan yang memungkinkan multi-touch, tetapi membutuhkan superuser akses ke perangkat berkedip kernel yang unsigned. Android telah melihat sejumlah update sejak rilis aslinya. Pembaruan ini ke basis Sistem Operasi biasanya memperbaiki bug dan menambah fitur baru. Pada tanggal 30 April 2009 resmi 1.5 (Cupcake) update untuk Android dirilis. Ada beberapa fitur baru dan update UI termasuk dalam 1,5 diperbaharui: Kemampuan untuk merekam dan menonton video dengan modus kamera Meng-upload video ke YouTube dan gambar ke Picasa langsung dari telepon Lembut baru keyboard dengan sebuah Autocomplete fitur Kemampuan untuk secara otomatis terhubung ke headset Bluetooth dalam jarak tertentu Widget baru dan folder yang dapat mengisi desktop Animasi antara layar Kemampuan diperluas copy and paste untuk memasukkan halaman web Pada 15 September 2009, 1.6 (Donut) SDK dirilis. Termasuk dalam update adalah: Android Pasar peningkatan pengalaman. Kamera terintegrasi, camcorder, dan galeri antarmuka. Galeri sekarang memungkinkan pengguna untuk memilih beberapa foto untuk dihapus. Diperbarui suara Cari, dengan tanggapan yang lebih cepat dan lebih dalam integrasi dengan aplikasi asli, termasuk kemampuan untuk dial kontak. Diperbarui pengalaman pencarian untuk memungkinkan mencari bookmark, sejarah, kontak, dan web dari layar awal. Diperbarui Teknologi dukungan untuk CDMA / EVDO, 802.1x VPN, Gestures, dan Text-to-speech engine Kecepatan perbaikan untuk mencari, kamera. Versi berikutnya tumpukan perangkat lunak harus bernama Eclair (2.0), dan Flan. Versi Android o Android versi 1.1 Pada 9 Maret 2009, Google merilis Android versi 1.1. Android versi ini dilengkapi dengan pembaruan estetis pada aplikasi, jam alarm, voice search (pencarian suara), pengiriman pesan dengan Gmail, dan pemberitahuan email. o Android versi 1.5 (Cupcake) Pada pertengahan Mei 2009, Google kembali merilis telepon seluler dengan menggunakan Android dan SDK (Software Development Kit) dengan versi 1.5 (Cupcake). Terdapat beberapa pembaruan termasuk juga penambahan beberapa fitur dalam seluler versi ini yakni kemampuan merekam dan menonton video dengan modus kamera, mengunggah video ke Youtube dan gambar ke Picasa langsung dari telepon, dukungan Bluetooth A2DP, kemampuan terhubung secara otomatis ke headset Bluetooth, animasi layar, dan keyboard pada layar yang dapat disesuaikan dengan sistem. o Android versi 1.6 (Donut) Donut (versi 1.6) dirilis pada September dengan menampilkan proses pencarian yang lebih baik dibanding sebelumnya, penggunaan baterai indikator dan kontrol applet VPN. Fitur lainnya adalah galeri yang memungkinkan pengguna untuk memilih foto yang akan dihapus; kamera, camcorder dan galeri yang dintegrasikan; CDMA / EVDO, 802.1x, VPN, Gestures, dan Text-to-speech engine; kemampuan dial kontak; teknologi text to change speech (tidak tersedia pada semua ponsel; pengadaan resolusi VWGA. o Android versi 2.0/2.1 (Eclair) Pada 3 Desember 2009 kembali diluncurkan ponsel Android dengan versi 2.0/2.1 (Eclair), perubahan yang dilakukan adalah pengoptimalan hardware, peningkatan Google Maps 3.1.2, perubahan UI dengan browser baru dan dukungan HTML5, daftar kontak yang baru, dukungan flash untuk kamera 5 MP, digital Zoom, dan Bluetooth 2.1. Untuk bergerak cepat dalam persaingan perangkat generasi berikut, Google melakukan investasi dengan mengadakan kompetisi aplikasi mobile terbaik (killer apps - aplikasi unggulan). Kompetisi ini berhadiah $24.646 bagi setiap pengembang aplikasi terpilih. Kompetisi diadakan selama dua tahap yang tiap tahapnya dipilih 50 aplikasi terbaik. Dengan semakin berkembangnya dan semakin bertambahnya jumlah handset Android, semakin banyak pihak ketiga yang berminat untuk menyalurkan aplikasi mereka kepada sistem operasi Android. Aplikasi terkenal yang diubah ke dalam sistem operasi Android adalah Shazam, Backgrounds, dan WeatherBug. Sistem operasi Android dalam situs internet juga dianggap penting untuk menciptakan aplikasi Android asli, contohnya oleh MySpace dan Facebook.