Setiap pengembang software memiliki hak cipta (copy right) atau hak atas kekayaan intelektual (HAKI) Setiap software memiliki jenis-jenis lisensi atau hak penggunaan yang berbeda-beda. Setiap pelanggaran atas copy right atau lisensi dapat dituntut sesuai aturan hukum yang ada Setiap penggunaan material elektronik dalam bentuk apapun secara etika harus meminta ijin dari si pemegang hak cipta dan mencantumkannya dalam daftar referensi Lisensi software : adalah bentuk hukum dari perjanjian penggunaan software yang terdiri dari ijin, hak guna dan pembatasan perlakuan. Propietary software (software khusus) : adalah software dengan pembatasan penggunaan, penyalinan (copying) dan upaya modifikasi sebagaimana yang dikehendaki oleh si pengembang/pemegang hak. Pembatasan tersebut berlaku baik secara hukum maupun teknis. Secara teknis termasuk pelepasan/penyebaran kode binar program dan/atau kode program (source code). Secara hukum terkait dengan lisensi software, hak cipta dan patent. Software Komersial: adalah software komputer yang dijperjual belikan secara komersial. Software komersial umumnya adalah proprietary software. Freeware : adalah software komputer yang memiliki hak cipta (copyrighted) tetapi dapat diperoleh dan digunakan dengan gratis, utnuk waktu yang tak terbatas. Shareware : sebenarnya lebih merupakan metode penjualan suatu software. Software berjenis shareware umumnya dapat diperoleh dengan gratis, baik melalui download internet maupun bonus CD dari suatu majalah. Software jenis ini biasanya memiliki waktu penggunaan yang terbatas yang kemudian diikuti permintaan untuk membayar lisensinya. Lisensi terbuka (Open License) atau GNU General Public License : merupakan lisensi software gratis yang digunakan secara luas. GPL memberikan kepada pengguna program komputer hak freeware dan kebebasan hak cipta walaupun program tersebut telah diubah atau ditambah. Software Open Source : adalah software yang sumber kode program (source code)nya terbuka untuk umum. Software jenis ini umumnya memiliki lisensi terbuka (GNU GPL) dan memungkinkan pengguna untuk memodifikasinya atau mengembangkan sesuai keinginan. Sejak versi pertamanya tahun 1997, salah satu tujuan utama BeOS, adalah mengelola jumlah data yang besar secara optimal. Sistem operasi ini dapat memenuhi tuntutan aplikasi-aplikasi multimedia dengan dukungan multi processor, sistem file 64 bit, dan multithreading. Sistem operasi OS/2 Warp dikembangkan oleh IBM. Inovasi yang terpenting pada versi 5 adalah "Journaling File System" (JFS). Strukturnya lebih menyerupai database daripada sistem file. MacOS ditemukan pada tahun 1984 oleh peneliti Xerox PARC. Tetapi Applelah yang mempopulerkan dan belakangan diikuti oleh Microsoft. Platform untuk DTP, graphic design, web-design dan aplikasi bisnis. Pencipta Java, Sun Microsystems juga membuat sistem operasi Java yang disebut JavaOS. Jalur pengembangan JavaOS terbagi dalam beberapa cabang : Ada JavaOS untuk customer, yaitu sebuah sistem operasi untuk televisi, Web-Phones, dan komputer saku (palmtop). Di sisi lain Sun mengembangkan dan memasarkan JavaOS for Business bersama IBM. JavaOS bukan pengganti sistem operasi biasa utuh, melainkan lebih tepat disebut sebagai sebuah lingkungan (pengembangan) bagi perusahaan. Dapat diandalkan, aman, mahal dan terikat pada hardware tertentu, merupakan atribut sistem operasi Unix komersial seperti Solaris dan SCO-Unix. Unix komersial untuk PC ini hanya terdapat pada Solaris dari Sun dan UnixWare dari SCO (Santa Cruz Operation, Inc.). Bidang aplikasi utama adalah server Intranet dan database. Konsep awal sistem operasi Unix yang dikembangkan 1968 masih ditemukan dalam banyak versi modern, misalnya FreeBSD dan NetBSD. Sebagian besar kernel Unix ditulis dalam bahasa pemrograman C dan karenanya dapat dipindahkan ke platform hardware lainnya dengan sedikit upaya. Sistem file disusun secara hirarkis dengan direktori, sedang hardware dikontak melalui interface simbolik. Pada tahun 1991 seorang hacker handal berkebangsaan Finlandia yang bernama Linus Benedict Torvalds mengembangkan sebuah sistem UNIX yang bisa diimplementasikan di komputer setingkat PC yang dikenal dengan nama Linux dengan tujuan memasyarakatkan UNIX. Linux adalah open source OS berlisensi GPL (GNU General Public Lisence) yang mana pendistribusian dan pengembangannya bisa dilakukan secara bebas dengan mengikutkan kode program asal sebagai turunannya. Linux sangat cocok sebagai sistem operasi untuk server. Selain itu juga sangat murah. Selain murah, distribusi Linux juga dapat digunakan pada beberapa server sekaligus tanpa melanggar aturan lisensi. Distribusi Linux adalah paket SO dan aplikasi Linux yang dikembangkan oleh seseorang atau lembaga berdasarkan kode program terbuka (open source code) linux yang asli. Paket distribusi linux ini kemudian dapat bersifat komersial atau tidak tergantung kebijakan si pengembang. Beberapa distribusi Linux terkenal : Red Hat, Suse, Mandrake, Mandriva, Fedora, Slackware, Ubuntu, K-Ubuntu, Centoss, Trustix, Merdeka, dll. Microsoft memulai penelitian mengenai Interface Manager pada september 1981. MS akhirnya mengumumkannya dengan nama WINDOWS pada November 1983. Windows dikenal luas karena menyediakan antarmuka berbasis grafis yang mudah digunakan (graphical interface) , device independent graphics dan penggunaan "multitasking". Saat ini Versi windows telah mencapai kernel 32 bit yang dikenal sebagai Windows XP, dan telah keluar Windows Vista yang berbasis kernel 64 bit. Sebenarnya produk microsoft yang membuatnya sangat dominan bukan hanya sistem operasi windows saja, tetapi juga aplikasi office yaitu Microsoft office, yang terdiri dari Ms Word, Ms Excel, Ms powerpoint, dan software pemrograman berbasis obyek yaitu visual basic. Sistem Operasi Disk (Disk Operating System – DOS) merupakan perangkat lunak (software) yang digunakan untuk mengelola baik hardware maupun software yang terpasang pada sistem komputer. Pengoperasian DOS dalam modus teks sehingga kita harus memahami perintah-perintahnya dengan baik dan benar. Jenis-jenis DOS yang beredar di pasaran antara lain: Microsoft Dos (MS-Dos) ,Personal Computer Dos (PC-Dos), Macintosh Dos , Linux, Unix MS-Dos dan PC-Dos sempat merajai penggunaan sistem operasi di Indonesia pada tahun 80-an hingga 90-an. Namun saat ini posisi DOS telah tergeser oleh sistem operasi berbasis grafik seperti Microsoft Windows. Kelebihan: 1. User friendly, mudah digunakan 2. Banyak dukungan dari hardware dan software 3. Tampilan menarik Kekurangan: 1. Tidak stabil 2. Banyak virus, trojan, worm yang menyerang SO Windows 3. Harganya mahal Kelebihan: 1. Stabil 2. Belum ada virus yang menyerang SO Linux 3. Harganya murah (pada Open source malah gratis) Kekurangan: 1. Pada versi awal kurang user friendly 2. Dukungan hardware dan software masih kurang 3. Banyaknya jenis distribusi agak membingungkan pengguna