PENENTUAN JENIS KEGIATAN BERDASARKAN KINERJA JALAN

PENENTUAN JENIS KEGIATAN BERDASARKAN
KINERJA JALAN DI KORIDOR KETINTANG
SURABAYA
Nama
: Ersad Timah
NRP
: 3606 100 025
: Perencanaan Wilayah dan Kota-ITS
Jurusan
Dosen Pembimbing : Ir. Sardjito, MT
Abstrak
Jalan Ketintang merupakan jalan alternatif yang
menhubungkan kawasan Achmad yani dan Gunungsari, koridor jalan
ketintang terdapat bermacam kegiatan yaitu perumahan, perkantoran,
pendidikan, perdagangan dan jasa yang sedang berkembang. Adanya
kegiatan tersebut memberikan dampak terhadap kinerja jalan.
Berlangsungnya kegiatan di sepanjang koridor Ketintang
mengakibatkan meningkatnya volume lalu lintas pada jalan tersebut
yang mempengaruhi penurunan intensitas pelayanan jalan,dari hasil
perhitungan awal khususnya pada saat peak hour volume jalan
menacapai 1578,5smp/jam dengan kapasitas jalannya 1494,08smp/jam,
menghasilkan intensitas pelayanan jalan sebesar 1,056 yang berarti
terdapat gangguan lalu lintas (macet). Untuk itu diperlukan cara
mengatasinya melalui penentuan jenis kegiatan yang berdasar pada
kinerja jalan Ketintang Surabaya.
Adapun cara penelitian yang digunakan meliputi identifikasi
pemanfaatan lahan eksisting dengan analisa deskriptif, menghitung
bangkitan pergerakan dan pengaruhnya terhadap kinerja jalan melalui
analisa dekriptif kuantitatif, mengukur bangkitan pergerakan bila
terjadi perubahan pemanfaatan lahan dengan analisa deskriptif
kuantitatif. Selanjutnya untuk menentukan jenis kegiatan dilakukan
dengan simulasi (memilih jenis kegiatan yang memiliki nilai
tarikan/bangkitan tinggi) yang kemudian di turunkan sesuai dengan
kapasitas yang dimiliki pada setiap segmen.
Penentuan jenis kegiatan di koridor Ketintang Surabaya di
dasarkan pada kondisi kinerja jalan ideal dengan Intensitas jalan
sebesar 0,8 yaitu perubahan kelompok jenis kegiatan yang dianjurkan,
antara lain: percetakan (fotocopy,print,fato), showroom (showroom
motor), lembaga keuangan (bank,gadai,koperasi), dan jasa
(penjahit,praktek dokter). Perubahan kelompok jenis kegiatan yang di
batasi antara lain: bisnis lain (salon,laundry) dan rental (warnet,game
online,computer). Untuk perubahan kelompok jenis kegiatan yang
dilarang antara lain: rumah makan (warung makan,makanan siap saji),
pertokoan (toko,kelontong,konter), usaha parkir(parkir luar royal),
perkantoran, dan bengkel
Kata Kunci : jenis kegiatan, kinerja jalan
v