GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) Mata Kuliah Nomor Kode/SKS Deskripsi Tujuan Instruksional Umum Status Mata Kuliah : Agrohidrologi : MKK3903/ 3 (2-1) : Pada semester ini mahasiswa mempelajari tentang ruang lingkup agrohidrologi; Siklus hidrologi dan komponen-komponen serta variabel hidrologi; Proses-proses presipitasi, evapotranspirasi, infiltrasi, aliran permukaan dan air tanah serta metode perhitungannya; Neraca air umum, lahan dan tanaman; Perencanaan pengelolaan tata air ditingkat usaha tani; Pengelolaan sumber-sumber air untuk tanah. : Setelah menyelesaikan matakuliah ini diharapkan mahasiswa dapat mengetahui pengertian, proses yang terjadi dan faktor-faktor yang mempengaruhi komponen siklus hidrologi dan mahasiswa mampu menghitung/menganalisis komponen-komponen tersebut. Serta mahasiswa mengetahui teknik pengelolaan sumber air dan tata air ditingkat usaha tani. : Kurikulum inti Satuan Acara Pembelajaran Pertemu an ke Pokok Bahasan Tujuan Instruksional Khusus Sub Pokok Bahasan Bahan Bacaan 1 Latarbelakan g, dan ruang lingkup Agrohidrologi Landasan kepribadian dalam agrohidrologi Latarbelakang permasalahan agrohidrologi di bidang pertanian Karakteristik air di alam Sebaran air di dunia 1, 2 2 Siklus Hidrologik dan Komponenny a Mahasiswa mampu menjelaskan aspek kepribadian dan latarbelakang permasalahan agrohidrologi di bidang pertanian. Mahasiswa dapat menjelaskan karakteristik air. Mahasiswa dapat menyebutkan proporsi secara relatif sebaran air dalam berbagai bentuk fisiknya. Mahasiswa dapat menjelaskan proses siklus hidrologik Mahasiswa dapat menyebutkan komponenkomponen dalam siklus hidrologik. Proses siklus hidrologik Komponen-komponen dalam siklus hidrologi: Presipitasi, ETP, Infiltrasi, Aliran Permukaan dan Aliran air tanah. 1, 2 SAP Agrohidrologi 1 Pertemu an ke Pokok Bahasan Tujuan Instruksional Khusus Sub Pokok Bahasan Bahan Bacaan Presipitasi Mahasiswa mampu menjelaskan mekanisme terjadinya hujan. Mahasiswa mampu membedakan tipe-tipe hujan Mahasiswa dapat menerangkan dan membedakan serta menghitung besaran curah hujan rata-rata menurut berbagai metode. Mekanisme terjadinya hujan Tipe Hujan: Konvektif, Frontal dan Orografik. Perhitungan curah hujan rata-rata dengan metode aritmatik, poligon dan isohet. 1, 2 dan 3 4 dan 5 Evapotranspirasi Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian evapo-transpirasi (ETP) dan faktor penentunya. Mahasiswa dapat menerangkan dan membedakan ETP potensial dan aktual. Mahasiswa dapat menjelaskan pengukuran ETP dan pendugaan ETP Evaporasi dan Transpirasi dan faktor-faktor penentunya. Evapotranspirasi Potensial dan Aktual. Pengukuran dan pendugaan ETP dengan metode evaporimeter Panci Klas A dan metode Thorthwaite. 1, 2, 3, 4, 5 dan 6 6 dan 7 Infiltrasi Mahasiswa dapat mejelaskan pengertian infiltrasi :laju infiltrasi dan kapasitas infiltrasi. Mahasiswa dapat menjelaskan proses terjadinya infiltrasi dan faktor penentunya. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian koefisien resapan dan perhitungannya. Mahasiswa dapat menerangkan model persamaan infiltrasi. Mahasiswa dapat menduga laju dan volume infiltrasi serta mampu membuat kurva fitting infiltrasi Horton Infiltrasi dan kapasitas infiltrasi Proses terjadinya infiltrasi dan faktor penentunya. Koefisien resapan Model infiltrasi Perhitungan infiltrasi dan pembuatan kurva fitting metode Horton. 1, 2, 3, 4 dan 5 Mahasiswa dapat mejelaskan pengertian dan proses aliran permukaan. Mahasiswa dapat menyebutkan dan Proses aliran permukaan Faktor yang mempengaruhi aliran permukaan 3 8 9 Ujian Tengah Aliran Permukaan SAP Agrohidrologi 1, 2 dan 5 2 Pertemu an ke Pokok Bahasan Tujuan Instruksional Khusus 10, 11dan 12 Neraca Air menerangkan faktor-faktor penentu aliran permukaan. Mahasiswa dapat menghitung besarnya aliran (debit puncak) permukaan. Mahasiswa dapat mejelaskan pengertian dan manfaat neraca air. Mahasiswa dapat menjelaskan dan membedakan neraca air dalam berbagai sistem. Mahasiswa mampu menjelaskan model dasar neraca air Mahasiswa dapat menghitung komponen neraca air: Curah hujan rata-rata metode: regresi, statistik dan peluang; Accumulation of Potential Water Loss (APWL); Kadar Air Tanah; Evapotranspirasi aktual (ETA); Surplus; Defisit dan runoff. Sub Pokok Bahasan Bahan Bacaan Perhitungan aliran pemukaan/debit dengan metode rasional. Pengertian dan manfaat neraca air. Model dasar neraca air Neraca air dalam berbagai sistem: tanahtanaman-atmosfer Perhitungan komponen neraca air metode Thornthwaite. 1, 2, 3 dan 7 13 dan 14 Pengelolaan air ditingkat usaha tani Mahasiswa dapat menjelaskan pegelolaan air pada berbagai tipologi lahan berdasarkan kandungan air tanah Mahasiswa dapat menjelaskan Sistem dan desain pengairan dan drainase pada tingkat usaha tani. Pengelolaan air untuk berbagai tipologi lahan. Sistem dan desain pengairan dan drainase pada tingkat usaha tani (termasuk indegenous knowledge). 1, 2, 5 dan 6 15 dan 16 Pengelolaan sumber air tanah Mahasiswa dapat menjelaskan Sumber-sumber air Tanah Mahasiswa dapat menjelaskan Pengelolaan sumber air Tanah untuk pertanian Sumber-sumber air tanah Pengelolaan sumber air tanah untuk pertanian. 1, 2, 5 dan 6 SAP Agrohidrologi 3 Referensi : 1. Chay Asdak. 1995. Hidrologi dan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai. Gadjah Mada Univ. Press. Yogyakarta. 2. Suyono Sosrosudarsono dan Kensaku Takeda. 1999. Hidrologi Untuk Pengairan. PT. Pradnya Paramita. Jakarta. 3. Handoko. 1993. Klimatologi Dasar :Landasan pemahaman fisika atmosfer dan unsur-unsur iklim. Jurusan Geografi dan Meteorologi FMIPA-IPB. Bogor. 4. Handoko. 1994. Dasar Penyusunan dan Aplikasi Model Simulasi Komputer untuk Pertanian. Jurusan Geografi dan Meteorologi FMIPA-IPB. Bogor. 5. Robiyanto H.S. dan Rahmad H.P. 1998. Hidrologi dan Pengendalian Jumlah Air. Terjemahan dari : Hydrology and Water Quantity Control (Martin P.W ). Pusat Penelitian Manajemen Air dan Lahan. Unsri. Palembang. 6. International Institute for land Reclamation and Improvement. 1974. Drainage Principles and Applications: Survey and investigations (vol.III). Wageningen. Netherlands. 7. Abujamin A.N dan Sobri E. 1999. Analisis Neraca Air dan Pola Tanam. FMIPA-IPB. Bogor SAP Agrohidrologi 4