Hadapi Persaingan, Mahasiswa Arsitektur Dituntut Mahir

Universitas Islam Indonesia
Hadapi Persaingan, Mahasiswa Arsitektur Dituntut Mahir Mempresentasikan Karyanya
Wednesday, 08 October 2014
Dalam mengembangkan kompetensi dan keahliannya, mahasiswa arsitektur tidak hanya lekat dengan proses
menumbuhkan ide-ide kreatif. Lebih dari itu, mahasiswa arsitektur juga dituntut untuk mahir dalam mempresentasikan
karyanya kepada masyarakat. Hal ini dinilai penting sebab ke depan mereka akan menghadapi persaingan global yang
melibatkan kalangan profesional arsitek dari berbagai negara. Keahlian dan kemahiran dalam menyampaikan konsep
dan gagasan tentang karya arsitektur kepada masyarakat awam merupakan salah satu prasyarat penting di samping
penguasaan yang mumpuni atas teori. Keahlian ini salah satunya dapat dilatih melalui penyelenggaraan pameran
arsitektur oleh para mahasiswa arsitektur sendiri. Sebagaimana nampak dalam kegiatan “Selected Works of Architectural
Design Studio Exhibition― yang berlangsung di Hall Perpustakaan Pusat UII, kampus terpadu UII.
Kegiatan tersebut merupakan ajang pameran karya terpilih mahasiswa arsitektur UII yang ditampilkan secara menarik,
mulai dari maket kawasan, miniatur bangunan, hingga poster konsep perancangan. Pameran yang digelar hingga Jum’at
(10/10) mendatang tersebut terbuka bagi seluruh sivitas akademika UII maupun pihak luar yang ingin menikmatinya.
Uniknya, dalam kegiatan ini juga terdapat kompetisi foto berhadiah yang dapat diikuti oleh semua pengunjung.
Disampaikan oleh Ir. Hanif Budiman, MSA, bahwa kegiatan ini tidak sekedar pameran biasa namun juga sebagai media
pendidikan dan pelatihan bagi para mahasiswa arsitektur UII. “Lewat kegiatan ini, kita ingin agar mahasiswa dapat
memiliki keterampilan untuk menyiapkan pameran sekaligus mempresentasikan karyanya secara menarik kepada
masyarakat―, ungkap dosen arsitektur UII sekaligus pembimbing pameran ini. Sebab penyelenggaraan pameran
tentunya memerlukan kerjasama yang baik serta persiapan yang matang mulai dari cara mengatur display dan
mengorganisasinya hingga kemampuan verbal untuk menjelaskan karya kepada pengunjung. Menurutnya,
keterampilan tersebut sangat penting dimiliki karena ke depan mereka akan berhadapan dengan masyarakat sebagai
pengguna jasa yang berasal dari berbagai latar belakang. Oleh karena itu, mahasiswa arsitektur UII benar-benar
sepenuhnya aktif terlibat sedari awal hingga pelaksanaan kegiatan. Ke depan, ia berharap mahasiswa dapat
menyelenggarakan pameran di skala yang lebih besar, seperti di ruang publik. Sementara, aspek menarik lain dari
pameran ini adalah kompetisi foto berhadiah yang terbuka bagi semua pengunjung. Seperti dijelaskan oleh Ketua
Penyelenggara Pameran, Ibrahim Malik, format kompetisi adalah melalui jejaring sosial Instagram di mana peserta
diminta untuk memotret obyek-obyek arsitektur menarik di lingkungan kampus UII dan diunggah di akun instagram yang
disediakan panitia. “Kita syaratkan hanya boleh dengan memakai kamera ponsel, kemudian diunggah ke akun Arstex14
kemudian panitia akan memilih foto terbaik dan foto terfavorit―, ungkapnya. Kompetisi ini dimaksudkan sebagai media
edukasi arsitektur yang interaktif bagi pengunjung pameran. Â Â Â Â
http://arsip.uii.ac.id
Powered by Joomla!
Generated: 30 October, 2017, 10:58